KONSEP TERPADU PENYULUHAN PERTANIAN
Latar belakang
Indonesia merupakan negara agraris. Sampai abad ke-21 pembangunan Indonesia masih berbasis pertanian. Namun pengalaman pembangunan pertanian yang dilakukan di negara-negara yang sedang berkembang menunjukkan bahwa para petani tidak dianggap sebagai sumber informasi yang dapat dimanfaatkan bagi pembangun pembangunan an pertanian. pertanian. Perencanaan Perencanaan pembangun pembangunan an mengangga menganggap p petani petani bukan sumber informasi yang perlu dimanfaatkan, karena dianggap tidak ilmiah. Dalam kondisi tersebut pastilah pembangunan pertanian tidak akan berkelanjutan. Apabil Apabilaa negara negara-neg -negara ara yang yang sedang sedang berkem berkemban bang, g, termas termasuk uk Indone Indonesia sia,, ingin memiliki suatu sistem pertanian yang berkelanjutan pada abad ke-21, maka sumber sumber daya manusia seperti seperti petani petani harus ditingkatkan. ditingkatkan. Untuk meningkatk meningkatkan an mutu kualitas petani dibutuhkan ahli seperti penyuluh yang mampu memanfaatkan ilmu ilmu pert pertan ania ian, n, tekn teknol olog ogii cangg canggih ih yang yang telah telah ters tersed edia ia di duni duniaa pene penele leti tian an pertanian, dan tentunya mampu berkomunikasi dengan baik kepada para petani. Apalagi di daerah terpencil seperti daerah sekitar hutan gunung simpang cidaun cianjur selatan memang jauh dari sarana informasi bagi para petani, mereka hanya berdasarka berdasarkan n pengalaman pengalaman dalam bertaninya bertaninya dan belajar belajar secara alami. Indonesia Indonesia sebaga sebagaii Negara Negara agraris agraris menemp menempatk atkan an pertan pertanian ian sebaga sebagaii sektor sektor sentra sentrall yang yang didukung oleh tersebarnya sebagian besar penduduk Indonesia yang hidup sebagai petan petanii dan tingga tinggall di pedesa pedesaan. an. Sektor Sektor pertan pertanian ian yang yang mampu mampu mengha menghadap dapii perubahan dan tantangan perlu didukung kualitas sumber daya manusianya, antara lain lain petani petani dan penyul penyuluh uh pertan pertanian ian.. Dimana Dimana,, dengan dengan kondis kondisii demiki demikian an maka maka diperlukan suatu upaya untuk membantu kelancaran pembangunan pertanian yaitu dengan adanya penyuluhan pertanian. Wiriaatmadja Wiriaatmadja (1977) (1977) mengartikan mengartikan bahwa penyuluhan penyuluhan merupakan merupakan suatu sistem pendidika pendidikan n (belajar-meng (belajar-mengajar), ajar), yang dalam prakteknya prakteknya mempergun mempergunakan akan cara-cara seperti peniruan, peniruan, pembujukan pembujukan dan propaganda. propaganda. Cara perintah sedikit sekali dilakukan sementara paksaan malahan dihindarinya. Menurut Slamet dan Mardikanto (1993), tujuan yang sebenarnya dari penyuluhan adalah terjadinya
perubahan perilaku sasarannya. Hal ini merupakan perwujudan dari: pengetahuan, sikap, sikap, dan ketera keterampi mpilan lan yang yang dapat dapat diamat diamatii secara secara langsu langsung ng maupun maupun tidak tidak langsung dengan indera manusia. Peta Petani ni mema memang ng pent pentin ing g diti diting ngka katk tkan an hark harkat at,, mart martab abat at,, dan dan mutu mutu kehidupannya termasuk petani yang ada di daerah terpencil. Petani memang perlu dibeba dibebaska skan n dari dari jeratan jeratan kemisk kemiskina inan n maupun maupun beleng belenggu gu kemela kemelarata ratan. n. Petani Petani memang sudah waktunya dijadikan subjek, dan bukan hanya objek pembangunan. Petani yang ada di pelosok pada umumnya masih menggunakan teknologi yang sederhana dan belum menggunakan teknologi yang modern dalam dunia pertanian. Misalnya petani daerah terpencil yang ada di pinggiran hutan gunung simpang masih melakukan teknik bertani dengan cara tradisional, ini disebabkan karena karena akses akses transpo transporta rtasi si yang yang menghu menghubun bungk gkan an jalan jalan antara antara kota kota dan desa desa terpencil ini belum memadai dan tidak terjangkau oleh anggkutan roda empat. Sehingga apa yang diharapkan oleh para petani seperti ingin memiliki pupuk urea dan obat-obatan saja untuk pertanian mereka itu sangat sulit, sehingga para petani kesulitan untuk menerapkan teknik pertanian yang modern. Penyuluhan pertanian dalam Pemberdayaan diharapkan mampu membawa perub perubaha ahan. n. Dari Dari suasan suasanaa miskin miskin ke kondis kondisii sejaht sejahtera. era. Dari Dari keadaa keadaan n sengs sengsara ara kenyataan hidup yang makmur. Pemberdayaan pun diharapkan mampu membawa bangs bangsaa ini khusus khususnya nya petani petani ke taraf taraf hidup hidup yang yang lebih lebih sejaht sejahtera. era. Mengin Mengingat gat jumlah peran strategis dan perlu terus dikembangkan sesuai kebutuhan petani di lapangan. Petani Petani yang yang sejaht sejahtera, era, betul-b betul-betu etull sebuah sebuah kondis kondisii yang yang kita kita impika impikan. n. Sebab, Sebab, pada suasana sejahtera sejahtera itulah sesungguhny sesungguhnyaa persoalan persoalan kehidupan kehidupan lahir bati batin n peta petani ni akan akan ters tersel eles esai aika kan. n. Peta Petani ni tent tentu u tida tidak k akan akan dija dijadi dika kan n korb korban an kebija kebijaksa ksanaa naan. n. Petani Petani tidak tidak akan akan termajin termajinalk alkan an oleh oleh kepent kepenting ingan an kekuas kekuasaan aan.. Petani juga tidak akan dijadikan alat politik. Berdasarkan uraian tersebut hal yang perl perlu u untu untuk k ditel ditelaa aah h lebi lebih h lanj lanjut ut yakn yaknii meng mengen enai ai pera peran n peny penyul uluh uhan an dalam dalam pembangu pembangunan nan pertanian dalam rangka rangka meningkatka meningkatkan n taraf hidup patani yang ada di pedesaan daerah terpencil. Pertanian Pertanian merupakan merupakan sektor sektor yang sangat penting penting dalam perekonomian. perekonomian. Pembangunan ekonomi di daerah masih berbasis pertanian secara luas. Untuk
mewujudkan harapan tersebut diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas dan handal dengan ciri mandiri, professional, berjiwa global, sehingga petani dan pelaku usaha pertanian lain pun akan mampu membangun usaha tani yang berdaya saing cukup tani. Berangkat dari persoalan tersebut timbulah pertanyaan model dan strategi pemberday pemberdayaan/pen aan/penyuluh yuluhan an yang seperti apa yang cocok untuk diterapkan diterapkan dan dilaksanakan dalam kehidupan petani kita? Metode Metode penyul penyuluha uhan n pertan pertanian ian dapat dapat diarti diartikan kan sebaga sebagaii cara cara atau teknik teknik penyampaian materi penyuluhan kepada pelaku utama dan pelaku usaha (kelayan) beserta keluarganya baik secara langsung maupun tidak langsung agar mereka lebih mudah memahami dan dapat mempermudah penerapan suatu inovasi. Dalam pengguna penggunaan an metode metode penyuluhan penyuluhan dapat dibedakan dibedakan menjadi menjadi beberapa beberapa golongan golongan berdasarkan: teknik komonikasi, jumlah sasaran dan indera penerima dari sasaran (Soeha (Soehardi rdiyon yono, o, 2005). 2005). Metode Metode dalam dalam penyul penyuluha uhan n pertan pertanian ian melipu meliputi ti metode metode pende pendekat katan an indivi individu, du, metode metode pendek pendekata atan n kelomp kelompok ok dan metode metode pendek pendekata atan n masal. Dasar pertimbangan pemilihan metode dan teknik antara lain: karakteristik sasaran, karateristik penyuluh, keadaan daerah, tujuan dan materi penyuluhan, sarana dan biaya, serta kebijakan pemerintah. Pent Pentin ingn gnya ya
meto metode de
peny penyul uluh uhan an
dala dalam m
menu menunj njan ang g
kebe keberh rhas asil ilan an
penyuluhan dan komunikasi pertanian menjadi hal yang perlu untuk diketahui secara komprehensif melalui pengalaman secara langsung di lapangan sebagai perba perbandi ndinga ngan n empiris empiris dari dari teori teori yang yang telah telah didapa didapatka tkan n di bangku bangku perkul perkuliah iahan an mengenai kegiatan penyuluhan dan komunikasi. Seda Sedang ngka kan n tekn teknik ik peny penyul uluh uhan an adal adalah ah cara cara memp memper ertem temuk ukan an sasa sasaran ran penyu penyuluh luhan an dengan dengan materi materi penyul penyuluha uhan. n. Teknik Teknik penyul penyuluh uhan an dapat dapat dilaku dilakukan kan dengan dengan metode metode misal misal contoh contohnya nya kampan kampanye, ye, siaran siaran radio, radio, televi televisi, si, ceramah ceramah,, pemutaran pemutaran film, kursus kursus tani, temu karya,dll. karya,dll. Adapun teknik penyuluha penyuluhan n yang dilakukan dilakukan dengan dengan metode metode individual individual,, misalnya: misalnya: kunjungan kunjungan rumah, rumah, kunjungan kunjungan lapangan, surat-menyurat, telepon, dan magang. Lokasi Lokasi yang digunakan digunakan sebagai sebagai sasaran sasaran penyuluhan penyuluhan yaitu Desa Cibuluh yang terletak di Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur. Penentuan lokasi tersebut dengan pertimbangan masih aktifnya kelompok tani di desa yang bersangkutan
untuk memudahkan berlangsungnya proses penyuluhan. Selain itu lahan pertanian di daerah ini khususnya padi sedang mengalami kendala. Serangan hama wereng sangat meresahkan warga. Teknik penyuluhan yang digunakan adalah kunjungan lapang lapang,, diskus diskusii dengan dengan petani petani kemudi kemudian an mencar mencarii inform informasi asi terkai terkaitt serang serangan an wereng tersebut tersebut dan saling bertukar bertukar informasi informasi mengenai mengenai cara pengendali pengendalian an yang dilaku dilakukan kan petani petani dengan dengan teori teori yang yang didapa didapatka tkan n mahasi mahasiswa swa dari dari perkul perkuliah iahan. an. Pemili Pemilihan han metode metode menggu menggunak nakan an metode metode klasik klasik semi semi modern modern dengan dengan disku diskusi si secara kelompok, tujuannya untuk memperlancar preses penyuluhan itu sendiri dimana waktu yang tersedia sangat singkat sehingga dapat termanfaatkan secara efisie efisien. n. Alasan Alasan lain dari dari pemili pemilihan han metode metode tersebu tersebutt yaitu yaitu keterb keterbatas atasan an biaya, biaya, tenaga praktikan, dan kondisi kelompok tani yang bersangkutan. Addison H. Mounder (1972) mengartikan penyuluhan pertanian sebagai sistem pelayanan yang membantu masyarakat melalui proses pendidikan dalam pelaksanaan teknik dan metode berusaha tani untuk meningkatkan produksi agar lebih berhasilguna dalam upaya meningkatkan pendapatan. Terdapat tiga metodemetode penyuluhan dari aspek jumlah sasaran dan indera sasaran yang digunakan untuk menerima pesan komunikasi, yaitu pendekatan perseorangan, pendekatan kelompok, dan pendekatan massa. Secara umum dapat diketahui bahwa metode penyu penyuluh luhan an yang yang diangg dianggap ap tepat tepat untuk untuk petani petani di daerah daerah adalah adalah pendek pendekata atan n pasrtisipatif. Pendekatan partipatif ini merupakan gabungan anatara ketiga metode penyu penyuluh luhan an diatas diatas,, yaitu yaitu metode metode penyul penyuluha uhan n dengan dengan pendek pendekatan atan indivi individu, du, pendekatan kelompok, dan pendekatan media massa. Adap Adapun un stra strate tegi gi peny penyul uluh uhan an pert pertan ania ian n part partis isip ipati atiff dite ditemp mpuh uh mela melalu luii beber beberapa apa langka langkah h yaitu yaitu memban membangun gun kemitr kemitraan aan dianta diantara ra seluru seluruh h stakeholder (pet (petan ani, i, peme pemerin rinta tah h swas swasta ta,, LSM) LSM),, meng mengem emba bang ngka kan n lemb lembag agaa peny penyul uluh uhan an pert pertan ania ian n
menj menjad adii
orga organi nisa sasi si
pemb pembel elaja ajara ran, n,
meng mengem emba bang ngka kan n
pend pendek ekat atan an
kesisteman kesisteman yang menyeluruh menyeluruh,, membangun membangun penyuluh pertanian yang mengacu kepa kepada da kebu kebutu tuha han n peta petani ni,, menj menjad adik ikan an peta petani ni seba sebaga gaii akto aktorr atau atau pela pelaku ku pembangu pembangunan nan pertanian, pertanian, dan menciptakan menciptakan struktur struktur penyuluha penyuluhan n pertanian pertanian yang
debirokratisasi . Dari pengertian lain penyuluhan merupakan suatu sistem aktivitas manusia (human activiti berupa proses proses pembel pembelajar ajaran an secara secara nonfor nonformal mal dan activities es system system ) berupa
kolaboratif (collabo untuk k peta petani ni dan dan kelu keluar arga gany nyaa (collaborati rative ve learning learning process process ) untu sehingga mereka mengalami perubahan ( progresif change) pola pikir (cognitif ), ), pola sikap (afektif) dan pola tindak/kerja ( psikomotor ), mereka menjadi tahu, mau dan mampu mampu mening meningkat katkan kan taraf taraf hidup hidup keluar keluarga ga dan masyar masyaraka akatt sekita sekitarny rnyaa (Subejo, (Subejo, 2010). 2010).
Sedangkan menurut menurut Undang-un Undang-undang dang Nomor 16 Tahun Tahun 2006
tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan: ” penyuluhan adalah proses pembelajaran bagi pelaku utama serta pelaku usaha agar mereka mau dan mampu menolong menolong dan mengorgani mengorganisasik sasikan an dirinya dirinya dalam mengakses informasi pasar, teknologi, permodalan, dan sumberdaya lainnya, sebagai upaya untu ntuk
men mening ingkatk katkan an
prod produk ukti tivi vita tass,
efis efisie iens nsii
usah usaha, a,
penda endap patan atan,,
dan dan
kese keseja jaht htera eraan anny nya, a, sert sertaa meni mening ngka katk tkan an kesa kesada dara ran n dala dalam m pele pelest stari arian an fung fungsi si lingkungan hidup”. Berdasarkan pengertian tersebut penyuluhan memegang peran strategis strategis terhadap terhadap peningkata peningkatan n kesejahteraa kesejahteraan n dan partisipasi partisipasi pelaku utama dalam pembangunan daerah dan nasional (BPKP, 2006). Penyuluhan pertanian secara subtansial telah meningkatkan tingkat adopsi tekn teknol olog ogi, i, ting tingka katt kesa kesada daran ran dan dan ting tingka katt prod produk ukti tifit fitas as peta petani ni.. Kont Kontri ribu busi si pen penyu yulu luha han n tida tidak k hany hanyaa untu untuk k dise disemi mina nasi si tekn teknol olog ogii yang yang sophisticated , untuk teknol teknologi ogi pedesa pedesaan an tercaku tercakup p didalam didalamnya nya inovas inovasii information information sharing untuk sederh sederhana ana untuk untuk petani petani miskin miskin dan illeterate telah memberikan dampak yang besar serta meningkatkan produktifitas (World Bank, 2001). Penyuluhan Penyuluhan Pertanian adalah pemberdayaan pemberdayaan petani petani dan keluargany keluarganyaa serta masyarakat pelaku agribisnis melalui kegiatan pendidikan non formal di bidang pertanian agar m mampu menolong dirinya sendiri baik di bidang ekonomi, soial maupun politik sehingga peningkatan pendapatan dan kesejahteraan mereka dapat dicapai (Departemen Pertanian, 2002). Berd Berdas asark arkan an cara cara peny penyaj ajian ian inov inovas asii dala dalam m rangk rangkaa lebi lebih h menj menjami amin n efektiv efektivitas itas hasil hasil komun komunika ikasi si (khusu (khususny snyaa dalam dalam pertem pertemuan uan kelomp kelompok) ok),, maka maka digunakan pendekatan gabungan berikut: (a) ceramah, diskusi dan tanya jawab; (b) demons demonstras trasii cara dan demons demonstras trasii hasil; hasil; dan (c) penggu penggunaa naan n alat bantu bantu flipchart flipchart dan folder. Penggunaan Penggunaan metode metode gabungan gabungan ini cukup efektif, baik dalam mewuju mewujudka dkan n komun komunika ikasi si dua arah (two-w (two-way ay traffic traffic commun communicat ication ion)) maupun maupun peningkatan pemahaman serta kemampuan menerapkan inovasi yang diberikan.
Dengan demikian, para petani akan lebih memahami dan mengerti tentang caracara menerapkan inovasi dalam praktek usahatani mereka (Padmowihardjo, 2000). Teknik Penyuluhan Penyuluh harus pandai-pandai mengaplikasikan teknik penyuluhan. Bagi penyu penyuluh luh yang yang belum belum mengua menguasai sai bagaim bagaimana ana menyel menyeleng enggar garaka akan n diskus diskusii atau demonstrasi jangan sekali-kali hanya sekedar mencoba, karena jika petani satu kali saja dibohongi untuk seterusnya sukar untuk percaya lagi. Dalam metode kelompok, penyuluh dapat menggunakan papan planel, papan tulis, papan magnit, peta peta singka singkap, p, peta peta penega penegang, ng, foto-f foto-foto oto dan gambar gambar-gam -gambar bar yang yang diperb diperbesa esar r (Anonim, 2009). Strategi pembelajaran mengandung makna untuk mengurangi sampai pada titik minimal penggunaan metode dan teknik penyuluhan dengan sasaran yang “pasif”. “pasif”. Strategi Strategi pembelajaran pembelajaran lebih mengembangkan mengembangkan penggunaan penggunaan metode dan teknik yang mendorong sasaran untuk “aktif” (Mardikanto, 2000). Faktor lain yang memegang peranan dalam pemilihan metode adalah masa kerja kerja penyul penyuluh uh di suatu suatu tempat tempat.. Penyul Penyuluh uh yang yang belum belum lama lama bekerj bekerjaa di suatu suatu daerah perlu mengenal situasi dan kondisi daerah kerjanya. Dalam taraf permulaan ini metode metode penyul penyuluha uhan n yang yang terbaik terbaik adaah adaah pendek pendekata atan n perora peroranga ngan. n. Apabil Apabilaa kemampuannya dalam pengenalan sasaran dan keadaan sudah ia miliki, maka metode metode penyul penyuluha uhan n yang yang efektif efektif dalam dalam menjan menjangka gkau u sasara sasaran n yang yang lebih lebih besar besar adalah pendekatan kelompok atau massal (Anonim d, 2010). Materi Penyuluhan
Materi Materi yang yang disaji disajikan kan seyog seyogyan yanya ya dapat dapat menjaw menjawab, ab, mencai mencairka rkan n atau meny menyel eles esai aika kan n apa apa yang yang dibu dibutu tuhk hkan an kelo kelomp mpok ok tani tani sesu sesuai ai kond kondis isi, i, dan dan kese kesemp mpat atan an saat saat itu. itu. Tent Tentun unya ya dapa dapatt beru berupa pa mate materi ri yang yang bisa bisa lang langsu sung ng dipraktekkan dan mengemukakan kaitannya dengan teori yang mendasari sesuai idealnya anjuran yang diharapkan, di mana kondisi di lapangan terjadi, sebut saja pembudidayaan rumput laut yang menguntungkan, pemeliharaan ayam buras semi intensif, teknis pemangkasan jambu mete, dan lain- lain, uraikan sesuai tahapannya misa misaln lnya ya;; rinci rincian an kebu kebutu tuha han n moda modall awal awal,, tekn teknik ik memi memilih lih bibi bibitt yang yang baik baik,, manajemen pemeliharaan, pasca panen, pemasaran dan sebagainya (Arif, 2007).
Materi penyuluhan harus berangkat dari kebutuhan yang dirasakan ( felt
need) , terutama menyangkut : kegiatan yang sedang dan akan segera dilakukan, masalah yang sedang dan akan dihadapi, perubahan-perubahan yang diperlukan atau diinginkan. Karena itu, meskipun melalui kegiatan penyuluhan diharapkan terjadi penyampaian inovasi yang berupa produk, ide, teknologi, kebijakan, dll. Inovasi yang disampaikan harus yang terkait dengan kebutuhan-kebutuhan yang sedang dirasakan (Deptan, 2010). Materi ajaran tidak harus bersumber dari textbook, tetapi dapat dari mediamassa seperti koran, tabloid, majalah, laporan-laporan, radio, televisi, pertunjukan kesenian, kesenian, perjalanan, perjalanan, dll termasuk termasuk ceritera ceritera rakyat maupun pesan-pesan pesan-pesan generasitua (para (para pendah pendahulu ulu), ), maupun maupun pengal pengalama aman n kerja kerja dan pengal pengalama aman n sehari sehari-har -hari. i. Selain itu, tidak harus baru ( up to date), tetapi dapat juga berupa cerita-cerita kuno atau praktek-praktek lama yang sebenarnya sudah pernah dilakukan tetapi telah lama ditinggalkan. Sumber materi ajar tidak harus berasal dari orang-orang pintar, tokoh masyarakat, atau pejabat, melainkan dari siapa saja (Kartasapoetra, 1988). Materi penyuluhan penyuluhan merupakan merupakan segala segala sesuatu sesuatu yang disampaikan disampaikan dalam penyu penyuluh luhan an pertan pertanian ian.. Dalam Dalam bahasa bahasa teknis teknis penyul penyuluha uhan, n, materi materi penyul penyuluha uhan n seringkali disebut sebagai informasi pertanian (suatu data/bahan yang diperlukan pen penyu yulu luh, h, peta petani ni-ne -nelay layan an,, dan dan masy masyara araka katt tani tani). ). Klas Klasifi ifika kasi si mater materii poko pokok k penyuluhan pertanian dapat terbagi menjadi teknik pertanian, ekonomi pertanian, manajemen usahatani, dinamika kelompok, politik pertanian (Ibrahim, 2003). Kela Kelaya yaka kan n mate materi ri peny penyul uluh uhan an jika jika dili diliha hatt dari dari segi segi ekon ekonom omii haru haruss mengu engunt ntu ungka ngkan n,
secar ecaraa
tekn teknis is
dapa dapatt
dite ditera rap pkan, an,
secar ecaraa
sosial sial
dapat apat
dipertanggungjawabkan dan tidak merusak lingkungan, menciptakan better living,
better farming, better business , dan better environment environment . Syarat materi penyuluhan antara lain memberikan keuntungan secara nyata bagi sasaran, memiliki resiko kegagalan yang relatif kecil dan biaya rendah, dapat diperoleh dengan mudah, tidak tidak berten bertentan tangan gan dengan dengan nilai nilai dan norma norma yang yang ada, ada, tidak tidak mempun mempunyai yai efek samping yang merugikan, mudah dilakukan/dipergunakan dan segera memberikan hasil (Samsudin, 1987). Keterlibatan Keterlibatan aspek ethnografi ethnografi dalam penanganan penanganan penyuluhan penyuluhan pertanian pertanian terleta terletak k pada pada hubung hubungan an dengan dengan peruba perubahan han indivi individu du perlu perlu diajark diajarkan an dan belajar belajar
perlu dimulai dengan sesuatu yang telah dikenal oleh manusia, maka menjadi tuntutan seorang penyuluh harus mengetahui apa yang telah diketahui oleh pihak yang akan mendapatka mendapatkan n penyuluha penyuluhan n dan bagaimana bagaimana mereka berpikir. berpikir. Dengan mengutamakan pemikiran ini dan sikap yang menghargai pada saling menghargai dan menerima menerima keragaman keragaman budaya, penyuluh penyuluh harus harus mampu untuk untuk menemukan menemukan rahasia budaya yang ada pada sasaran dan pada saat yang sama harus mampu mene menerim rimaa kete keterb rbat atas asan an buda budaya ya,, sesu sesuat atu u yang yang sifa sifatn tnya ya tabu tabu dan dan nila nilaii yang yang berka berkaita itan n dengan dengan setiap setiap tahapa tahapan n dari dari progra program m yang yang sedang sedang dikemb dikembang angkan kan,, sebelu sebelum m dimula dimulaii sehing sehingga ga setiap setiap pendek pendekatan atan yang yang dilaku dilakukan kan dapat dapat diterim diterima. a. Sebuah kesimpulan berkaitan dengan dengan budaya, dimana dimana budaya itu unik dan sesuai dengan dengan situas situasii yang yang berkem berkemban bang g maka maka budaya budaya pun akan akan ikut ikut beruba berubah h pula. pula. Kendati budaya dikembangkan maka ia akan tetap unik, karenanya tidak mungkin untuk mendeskripsikan sedemikian tepat apa yang terjadi, dan karenanya pula setiap perorangan atau kelompok yang memiliki keterlibatan dan tanggung jawab untuk untuk melaku melakukan kan perenc perencana anaan, an, melaks melaksana anakan kan atau melaku melakukan kan penyes penyesuai uaian an dengan dengan perubahan perubahan tertentu, tertentu, harus pula menyesuaik menyesuaikan an dengan dengan perubahan perubahan yang berkembang. Keterlibatan Keterlibatan aspek budaya budaya atau kebiasaan kebiasaan masyarakat masyarakat dalam mengelola mengelola pertanian memang merupakan hal yang perlu diperhatikan oleh seorang penyuluh pertanian, karena mereka masih menggunakan kebiasaan jaman dulu atau menurut pengalaman, karena informasi yang didapat dalam bertaninya adalah dari warisan lelu leluhu hurn rnya ya dan dan jaran jarang g meng menggu guna naka kan n tekn teknol olog ogii yang yang suda sudah h mode modern rn dala dalam m melakukan pertaniannya. Sehingga peran penyuluh dalam melakukan terobosan baru baru untuk untuk memban membangun gun gaya gaya berfik berfikir ir para para petani petani yang yang tadiny tadinyaa menggu menggunak nakan an teknologi sederhana menjadi menggunakan teknologi modern yang hasilnya dapat memuaskan para petani. Pros Proses es peny penyul uluh uhan an tida tidak k bisa bisa terle terlepa pass dari dari buda budaya ya loka lokall sete setemp mpat. at. Penyebarlua Penyebarluasan san informasi informasi pentingnya pentingnya memelihara memelihara lingkunga lingkungan, n, dan pentingny pentingnyaa menanam pohon serta mengelola sampah dengan baik, disampaikan juga dengan menggunakan kesenian daerah seperti kesenian CALUNG. Anggota masyarakat yang yang terh terhim impu pun n dala dalam m jari jaring ngan an masy masyar arak akat at pedu peduli li ling lingku kung ngan an,, meny menyus usun un sekenario sekenario penyuluhan penyuluhan lingkungan lingkungan yang akan dikembang dikembangkan kan melakui melakui kesenian kesenian
calung tersebut. Pertunjukan calung di lakukan secara berkeliling ke desa-desa yang dianggap potensi untuk pengembangan perbaikan lingkungan. Penekanan aksebilitas kelompok masyarakat pinggiran hutan di atas, masih sulit untuk mengakes pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah. Masih ban banya yak k anak anak-an -anak ak para para petan petanii di peda pedala lama man n yang yang belu belum m bisa bisa memp mempero eroleh leh pendidikan SD, SMP atau SMA. Hal tersebut dikarenakan akses pendidikan yang jauh dan pendapatan pendapatan orangtua masih kurang, kurang, hal tersebut tersebut karena pada umumnya umumnya anak seorang petani petani yang ada di daerah terpencil terpencil masih beranggapan beranggapan dari pada si anak sekolah lebih baik membantu orang tua kesawah atau ke ladang membantu orang tuannya. Untuk mengejar ketertinggalan mutu pendidikan di negara kita, teruta terutama ma pendid pendidika ikan n para para petani petani yang yang merupa merupakan kan bagian bagian terbesa terbesarr pendud penduduk uk Indonesia Indonesia (80%), pemerintah pemerintah akan lebih baik jika jika memperluas memperluas pendidikan pendidikan non formal formal
dengan dengan memperb memperbany anyak ak dan memfungs memfungsika ikan n para para penyul penyuluh uh lapang lapangan an
sebagai fasilitator, yang punya otoritas mengembangkan kemampuan komunitas masyarakat tani. Kredit point di ukur dengan megukur tingkat perubahan langsung di lapangan. Jikapun ada tersentuh dengan sarana pendidikan, kualitasnya masih sangat rend rendah ah.. Desa Desa cibu cibulu luh, h, yang yang berj berjara arak k 15 km dari dari kota kota kecam kecamat atan an cida cidaun un,, masy masyar arak akat atny nyaa hamp hampir ir 70 % baru baru lulu lulusa san n SD. SD. Pend Pendid idik ikan an bagi bagi kelo kelomp mpok ok masyarakat petani yang ada di pinggiran hutan , tidak sesuai dengan kebutuhan pendidikan yang mereka butuhkan. Anak petani lulusan SMA, belum tentu bisa meme memecah cahkan kan masa masala lah h pert pertan ania ian. n. Belu Belum m ada ada sist sistem em pend pendid idik ikan an yang yang bisa bisa memecah memecahkan kan masala masalah h pertan pertanian ian dan nelaya nelayan, n, yang yang mampu mampu member memberika ikan n jalan jalan keluar dari himpitan ekonomi yang dihadapai mereka. Jika melihat kondisi masyarakat yang jauh dari akses transportasi maka tuga tugass seor seoran ang g peny penyul uluh uh lapan lapanga gan n untu untuk k memb membua uatt tero terobo bosa san n yang yang mamp mampu u membe emberd rday ayak akan an
para para
peta petani ni
untu untuk k
mam mampu
berk berkem emba bang ng
dan
mam mampu
memanf memanfaatk aatkan an sumber sumber daya daya yang yang ada diseki disekitar tar mereka mereka,, penyul penyuluh uh lapang lapangan an diharapkan memiliki aksesibilitas yang tinggi, kualitas yang bagus, dan mampu memanfaatkan kemampuan yang ada dan dapat bermanfaat bagi para petani. Upaya Upaya menera menerapka pkan n inovas inovasii penyul penyuluha uhan n pertan pertanian ian merupa merupakan kan tuntut tuntutan an yang sangat mendesak dewasa ini adalah perlu dilakukannya upaya persiapan
sosi sosial al kepa kepada da masy masyara araka katt
pene peneri rima ma prog progra ram m
pemb pemban angu guna nan. n. Berd Berdas asar arka kan n
pengalaman selama ini, banyak program pemerintah tidak dapat berhasil sesuai dengan rencana karena masyarakat sering bersikap apatis terhadap setiap program pembangu pembangunan. nan. Sikap apatis masyarakat masyarakat ini muncul muncul karena karena masyarakat masyarakat sendiri sendiri mema memang ng bena benar-b r-ben enar ar tida tidak k meng menget etah ahui ui,, tida tidak, k, meng mengert ertii tent tentan ang g prog program ram pemba pembangu ngunan nan atau paket paket teknol teknologi ogi yang yang diperk diperkena enalka lkan n kepada kepada mereka mereka.. Oleh Oleh karena itu, masyarakat harus dipersiapkan secara sosial agar secara mental mereka mengerti, memahami dan akhirnya mereka mau menerima program pembangunan. Peranan Penyuluh dalam Memotivasi Peserta Pelatihan yang Berada pada tingkat kebutuhan dasar
Kemampuan peserta didik sangat menentukan keberhasilan dalam proses belajar. belajar. Faktor Faktor yang mempengaruhi mempengaruhi proses belajar antara lain motivasi, motivasi, sikap, minat, kebisaan belajar dan konsep diri. Perasaan individu dan persepsi pribadi bia biasa sany nyaa
berh berhub ubun unga gan n
deng dengan an
teor teorii
kogn kognit itif if
tent tentan ang g
moti motiva vasi si..
Wala Wa lau u
bagaimanapun, ketertarikan humanis pada persepsi diri tidak terbatas dari tingkah laku laku di sekola sekolah h dan juga juga presta prestasin sinya. ya. Humani Humanisti stik k meneka menekanka nkan n pentin pentingny gnyaa pemah pemahama aman n seoran seorang g murid murid tentan tentang g persep persepsi si dunia dunia dalam dalam rangka rangka memenu memenuhi hi potensi dasarnya. Masl Maslow ow meny menyat atak akan an bahw bahwaa seor seoran ang g pese pesert rtaa pela pelati tiha han n tida tidak k akan akan termotivasi untuk belajar di suatu kegiatan pelatihan kalau perutnya lapar kecuali kebutuhan dasar mereka terpenuhi. Berdasarkan hal tersebut, Apakah ini berarti penyu penyuluh luh tidak tidak dapat dapat memoti memotivas vasii pesert pesertaa pelatih pelatihan/ an/pet petani ani yang yang belum belum dapat dapat memenuhi kebutuhan dasarnya untuk belajar dengan baik padahal, penyuluh tidak mempunyai kewajiban dan berada di posisi untuk memenuhi kebutuhan dasar tersebut. Keller (1983) mensintesa mensintesa banyak banyak teori motivasi untuk membentuk membentuk model aplikasi yang terdiri dari empat hal utama: (1) minat, atau perluasan keingintahuan pembelajar pembelajar yang terbangun terbangun dan tersedia tersedia tiap waktu; (2) relevansi, relevansi, keterkaitan antara atau persepsi pembelajar mengenai instruksi belajar dengan kebutuhan atau tujuan individu; (c) ekspektasi, atau perasaan pembelajaran dalam memperoleh kesuksesan dalam menangani kontrol individu; dan (4) kepuasan, yang terkait
dengan motivasi intrinsik pembelajar dan respon untuk mendapat penghargaan ekstrinsik. Beberap Beberapaa ahli ahli psikol psikologi ogi percay percayaa bahwa bahwa semua semua tingka tingkah h laku laku manusi manusiaa dimotivasi oleh kebutuhan untuk menghindarkan dari ketidak senangan. Maslow (1962) (1962) mengkons mengkonsepkan epkan sebuah hierarki hierarki dari kebutuhan kebutuhan yang disusun disusun menurut prioritas 1. kebutu kebutuhan han psikol psikologi ogi (tid (tidur, ur, haus) haus) 2. kebutuhan kebutuhan akan akan keamanan( keamanan( kebeba kebebasan san daru bahaya, bahaya, kecemasan kecemasan dan dan perawatan perawatan psikologi) 3. kebutuhan kebutuhan akan akan kasih kasih sayang sayang (diperoleh (diperoleh dari dari orang orang tua, guru guru dan bangsa bangsawan) wan) 4. kebutuhan kebutuhan untuk untuk dihargai dihargai (pengalam (pengalaman an yang berharga, berharga, keperca kepercayaan yaan didi didi dalam kemempuannya) 5. kebutu kebutuhan han untuk untuk aktual aktualisa isasi si diri diri (ekspr (ekspresi esi diri yang kreatif, kreatif, berusaha berusaha untuk untuk mencari keingintahuan) Dala Dalam m
usah usahaa
menc mencap apai ai
kebe keberh rhas asil ilan an dala dalam m
pros proses es bela belaja jarr
yang yang
ditunjukkan oleh kemandirian petani, seorang penyuluh harus dapat memahami proses belajar yang dialami oleh sasarannya, meliputi jenis belajar, cara belajar, prinsip-prinsip belajar, ciri belajar dan faktor psikologis yang mempengaruhinya. Peny Penyul uluh uhan an juga juga memi memili liki ki tuju tujuan an yang yang haru haruss dica dicapa paii sehi sehing ngga ga seba sebaga gaii pendi pendidik dik/pe /penas naseha ehatt bagi bagi petani petani dan keluar keluargan ganya, ya, pekerja pekerjaan an penyul penyuluh uh tidak tidak terbatas pada mengembangkan kemampuan, pengetahuan, sikap dan keterampilan tetapi juga memotivasi, memotivasi, membimbing membimbing dan mendorong mendorong petani mengembang mengembangkan kan swadaya dan kemandiriannya dalam berusahatani sehingga dapat hidup yang lebih baik dan sejahtera. Terkait dengan kegiatan motivasi tersebut maka seorang penyuluh harus mema memaham hamii bahw bahwaa pada pada dasa dasarn rnya ya seti setiap ap manu manusi siaa memi memilik likii kebu kebutu tuha han. n. Dan Dan kebutuhan yang dimiliki oleh setiap manusia tersebut akan berbeda-beda menurut ting tingka katt
kebu kebutu tuha han n
masi masing ng-m -mas asin ing. g.
Sese Seseor oran ang g
yang yang
kebu kebutu tuha han n
fisi fisiol olog ogis is
(dasarnya) belum terpenuhi maka akan sulit untuk diikutsertakan dalam kegiatan pelatihan yang diadakan oleh penyuluh pertanian yang pada dasarnya merupakan kebu kebutu tuha han n yang yang lebi lebih h tingg tinggi. i. Oleh Oleh kare karena na perlu perlu adan adanya ya moti motiva vasi si dari dari para para
penyuluh sehingga kegiatan pelatihan yang dilaksanakan dapat diikuti oleh peserta pelatihan. Berkaitan dengan adanya tingkat kebutuhan yang berbeda-beda pada setiap orang maka 5 Konsep penting Motivasi Belajar: 1. moti motiva vasi si bela belaja jarr adal adalah ah pros proses es inte intern rnal al yang yang meng mengak akti tifka fkan, n, mema memand ndu u dan dan mempertahankan perilaku dari waktu ke waktu. Individu termotivasi karena berbagai alasan yang berbeda, dengan intensitas yang berbeda. 2. moti motiva vasi si belaj elajar ar berg ergantu antung ng pada ada suatu uatu konse onseku kuen ensi si dari ari peng pengua uata tan n (rei (reinf nfor orce ceme ment nt), ),
suat suatu u
ukur ukuran an
kebu kebutu tuha han n
manu manusi sia, a,
suat suatu u
hasi hasill
dari dari
ketidakcocokan, suatu atribusi dari keberhasilan atau kegagalan, atau suatu harapan dari peluang keberhasilan. 3. motiva motivasi si belajar belajar dapat diting ditingkat katkan kan dengan dengan penekana penekanan n tujuan tujuan-tuj -tujuan uan belajar belajar dan pemberdayaan atribusi. 4. motiva motivasi si belaja belajarr dapat dapat meningka meningkatt apabil apabilaa guru guru memban membangki gkitka tkan n minat minat siswa, siswa, memelihara rasa ingin tahu mereka, menggunakan berbagai macam strategi pengajaran pengajaran,, menyatakan menyatakan harapan dengan dengan jelas, dan memberikan memberikan umpan balik ( feed feed back ) dengan sering dan segera. 5. motiva motivasi si belajar belajar dapat meningk meningkat at pada diri siswa siswa apabila apabila guru memberik memberikan an ganj ganjar aran an yang yang memi memili liki ki kont kontin inge gen, n, spes spesif ifik ik,, dan dan dapa dapatt
dipe diperc rcay aya. a.
Pada Pada dasa dasarn rnya ya,, manu manusi siaa adala adalah h makh makhlu luk k hidu hidup p yang yang sela selalu lu beru berusa saha ha memenuhi kebutuhan hidupnya dan selalu merasa tidak puas dengan apa yang didapat. Karena kebutuhan manusia yang tidak terbatas maka pada kondisi tertentu, kebutuhan yang berada pada hierarki lebih paling bawah tidak harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum seseorang akan mencoba untuk memiliki kebutuhan yang lebih tinggi tingkatannya. Sebagai contoh seorang yang lapar atau atau yang yang seca secara ra fisik fisik dala dalam m baha bahaya ya tida tidak k begi begitu tu meng menghi hira rauk ukan an untu untuk k meme memenu nuhi hi kebu kebutu tuha han n terl terleb ebih ih dahu dahulu lu kare karena na yang yang terp terpen enti ting ng adal adalah ah mempertahankan konsep diri positip (gambaran terhadap diri sendiri sebagai orang baik); namun begitu, orang yang tidak lagi lapar atau tidak lagi dicekam rasa
takut,
kebutuhan
akan
harga
diri
menjadi
penting.
Penting diketahui bahwa setiap individu memiliki perbedaan dari segi genetik (bakat) dan lingkungan yang mempengaruhi performens manusia. Hal tersebut
menyebabka menyebabkan n perbedaan perbedaan baik dari segi ekonomi, ekonomi, status, status, jabatan jabatan dan lain lain yang bisa ditunjukkan dari kebutuhan setiap individu berbeda beda dan berada dalam dalam berbag berbagai ai tingka tingkatan tan.. Ini tentu tentu jadi jadi tantan tantangan gan bagi bagi penyul penyuluh uh untuk untuk memaha memahami mi keberad keberadaan aan motiva motivasi si pesert pesertaa penyul penyuluh uhan an sehing sehingga ga tidak tidak ada kesalahan ketika memberikan sebuah motivasi seperti penghargaan. Sehingga penyuluh harus mampu mengetahui tingkat kebutuhan peserta/sasaran didik sehing sehingga ga dapat dapat dengan dengan mudah mudah menent menentuka ukan n strate strategi gi yang yang akan akan ditera diterapka pkan n dalam proses belajar yang diselenggarakan. Dalam usaha mengembangkan swadaya dan kemandirian peserta didik, seorang penyuluh harus memahami kebutuhan dan sumber daya yang dimiliki peserta didik. Untuk memahami hal tersebut, seorang penyuluh harus memiliki kemampuan untuk menganalisa dan mengkaji secara mendalam apa yang menjadi minat dan kebutuhan kebutuhan peserta didik, kebutuhan kebutuhan apa saja yang dapat dipenuhi oleh ketersediaan sumberdaya alam serta prioritas dari minat dan kebutuhan tersebut. Berdasarkan Berdasarkan hal tersebut, tersebut, seorang seorang penyuluh penyuluh harus mampu mampu memberikan memberikan motivasi belajar pada peserta/sasaran didik berdasarkan tingkat kebutuhan mereka, memelih memelihara ara rasa rasa ingin ingin tahu tahu mereka mereka,, menggu menggunak nakan an berbag berbagai ai macam macam strateg strategii penyuluh penyuluhan, an, menyatakan menyatakan harapan dengan dengan jelas, dan memberikan memberikan umpan balik ( feed feed back ) dengan sering dan segera. Motivasi belajar dapat meningkat pada diri peserta apabila penyuluh memberikan ganjaran yang memiliki kontingen, spesifik, dan dapat dipercaya. Karena pada dasarnya memotivasi merupakan memberikan semangat kepada individu melalui pemberian ransangan, memelihara rasa ingin tahu tahu merek merekaa deng dengan an tuju tujuan an,, mend mendor oron ong, g, dan dan meng mengara arahk hkan an peri perila laku ku untu untuk k mencapai tujuan. Pada kasus peserta/sasaran didik yang berada pada tingkat belum dapat memenuhi bagi kebutuhan fisiologisnya (rasa lapar), sulit bagi penyuluh untuk memotivasi mereka untuk mau belajar dengan baik. Dalam hal ini, motivasi yang dibe diberi rika kan n
peny penyul uluh uh
adal adalah ah
meny menyad adar arka kan n
mere mereka ka
bahw bahwaa
deng dengan an
usah usahaa
meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap mereka dalam berusaha lebih baik baik pada pada akhi akhirn rnya ya dapa dapatt memb membua uatt merek merekaa mamp mampu u meme memenu nuhi hi kebu kebutu tuha han n dasarnya. Jejaring sosial
Bertani adalah profesi para petani, dalam keadaan bagaimanapun petani akan tetap bertani (kecuali dia pindah profesi) dan selalu berusaha dapat bertani dengan dengan lebih lebih baik baik dari dari sebelu sebelumny mnya. a. Untuk Untuk itu yang yang mereka mereka perluk perlukan an adalah adalah informasi baru tentang segala hal yang berkaitan dengan usahataninya. Apakah itu inform informasi asi baru baru tentan tentang g teknol teknologi ogi budida budidaya ya pertan pertanian ian,, tentan tentang g sarana sarana-sar -sarana ana produksi, permintaan pasar, harga pasar, cuaca, serangan dan ancaman hama dan penyakit, berbagai alternatif usahatani lain, dan lain sebagainya. Deng Dengan an
mend mendap apat atka kan n
info inform rmas asii-in info form rmas asii
yang yang
rele releva van n
deng dengan an
usahataninya itu para petani akan meningkat kemampuan dan kemungkinannya untu untuk k
memb membua uatt
kepu keputu tusa sann-ke kepu putu tusa san n
yang yang lebi lebih h
baik baik dan dan
yang yang lebi lebih h
menguntungkan bagi dirinya sendiri dan tidak tergantung pada keputusan orang atau fihak lain. Informasi adalah bahan mentah untuk menjadi pengetahuan, dan pengetahuan itu sangat diperlukan untuk bisa mempertahankan hidupnya, apalagi untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Dunia petani tidak lagi sebatas desanya, tetapi sudah meluas ke semua daerah di negaranya bahkan ke manca negara. Oleh karena itu para petani juga semakin memerlukan informasi tentang dunianya yang semakin luas itu. Kalau kebutuhannya akan berbagai macam informasi itu tidak terpen terpenuhi uhi maka maka itu berarti berarti para para petani petani itu terken terkendal dalaa untuk untuk maju. maju. Penyul Penyuluha uhan n pertanian pertanian seyogyanya seyogyanya dapat berfungsi berfungsi melayani melayani kebutuhan kebutuhan informasi para petani petani itu. Materi-materi Materi-materi penyuluha penyuluhan n pertanian pertanian disajikan disajikan kepada para petani tidak dengan pendekatan individual, tetapi melalui pendekatan kelompok, kecuali untuk kasu kasuss-ka kasu suss
tert terten entu tu
yang yang mema memang ng meme memer-l r-luk ukan an
pend pendek ekat atan an
indi indivi vidu dual. al.
Pendekatan kelompok ini disarankan bukan hanya karena pendekatan ini lebih efisie efisien, n, tetapi tetapi karena karena pendek pendekatan atan itu mempun mempunyai yai konsek konsekuen uensi si dibent dibentukn uknya ya kelomp kelompokok-kel kelomp ompok ok tani, tani, dan terjad terjadiny inyaa interak interaksi si antar antar petani petani dalam dalam wadah wadah kelompok-kelompok itu.
Mengelimir kelompok yang tertinggal
Penyuluhan harus berupaya untuk memperkuat “Organisasi akar rumput” Orga Organi nisa sasi si akar akar rump rumput ut adala adalah h orga organi nisa sasi si kelo kelomp mpok ok tani tani
atau atau kelo kelomp mpok ok
masyarakat yang tinggal di suatu tempat. Jika kelompok akar rumput ini kuat, maka maka akan akan lebih lebih pemper pempermud mudah ah proses proses pendid pendidika ikan n atau penyul penyuluha uhan n karena karena orga organi nisa sasi si ters terseb ebut ut,, akar akar berp berpera eran n untu untuk k mela melanj njutk utkan an pros proses es trans transfo form rmas asii (perub (perubaha ahan) n) secara secara berkel berkelanj anjuta utan. n. Walaup Walaupun un para para penyul penyuluh uh sudah sudah pindah pindah ke daerah lain, proses tranformasi akan berjalan terus yang dimotori oleh kelompok akar rumput tersebut. Kedua jaringan tersebut sudah mencoba untuk membuat unit usaha sendiri (penyediaan bibit tanaman, tanaman, penjualan penjualan hasil prosuduksi prosuduksi pertnian pertnian langsu langsung ng ke konsum konsumen) en).. Diharap Diharapkan kan organi organisas sasii terseb tersebut ut menjad menjadii organi organisas sasii masyarakat yang mandiriri dan mampu mendanai sendiri proses penyuluhan di daerahnya. Jaminan Pendidikan Berkelanjutan Berkelanjutan
Mengingat bahwa penyuluhan merupakan kegiatan pendidikan non formal dan bahwa bahwa pendid pendidika ikan n merupa merupakan kan proses proses yang yang diharap diharapkan kan membaw membawaa kepada kepada perubahan perilaku yang diinginkan, karenanya diperlukan beragam cara untuk mencip menciptak takan an situas situasii belajar belajar yang yang baik. baik. Cara-ca Cara-cara ra mencip menciptak takan an situas situasii belaja belajar r terseb tersebut ut secara secara popul populer er disebu disebutt dengan dengan metode metode penyul penyuluha uhan. n. Metode Metode-me -metod todee penyu penyuluh luhan an ini merupa merupakan kan pendek pendekata atan n dasar dasar untuk untuk melaku melakukan kan pendek pendekata atan, n, mendorong dan mempengaruhi anggota masyarakat petani untuk belajar (Leagans 1960; Dahama dan Bhatnagar 1980) Penyuluhan pertanian adalah proses pembelajaran bagi pelaku utama serta pelaku usaha agar mereka mau dan mampu menolong dan mengorganisasikan dirinya dalam mengakses informasi pasar, teknologi, permodalan dan sumber daya lainny lainnyaa untuk untuk mening meningkat katkan kan produ produkti ktifit fitas, as, efesien efesiensi si usaha, usaha, pendap pendapatan atan dan kese keseja jaht hter eraa aann nnya ya..
Seba Sebaga gaii
kegi kegiat atan an
pend pendid idik ikan an,,
peny penyul uluh uhan an
pert pertan ania ian n
mengupayakan membantu menciptakan iklim pembelajaran yang kondusif bagi pelaku utama dan keluarganya. Seoran Seorang g penyul penyuluh uh juga juga harus harus mampu mampu dalam dalam member memberika ikan n pendid pendidika ikan n kepada kepada masyar masyaraka akatt tani. tani. Member Memberika ikan n proses proses belaja belajarr yang yang terus terus meneru meneruss agar agar menumbuhkan kesadara. Penyuluh juga memberikan informasi, dan memberikan pela pelati tiha han n sesu sesuai ai deng dengan an kebu kebutu tuha han n masy masyara araka kat. t. Funf Funfsi si lain lain adala adalah h untu untuk k mengembang mengembangkan kan masyarakat, masyarakat, penyuluhan penyuluhan berperan berperan sebagai sebagai utusan utusan atau wakil yang yang berkai berkaitan tan dengan dengan interak interaksi si pekerj pekerjaa pengem pengemban bangan gan masyar masyaraka akatt melalu melaluii
penggunaan media, hubungan masyarakat, jaringan antara pekerja pengembangan masyarakat dan pekerja yang relevan, dan berbagi pengalaman dan pengetahuan baik secara formal maupun informal antara pekerja pengembangan masyarakat dan antara masyarakat. Fungsi Fungsi penyul penyuluha uhan n lainny lainnyaa adalah adalah menjem menjembat batani ani kesenj kesenjang angan an antara antara praktek yang biasa dijalankan oleh para petani dengan pengetahuan dan teknologi yang yang sela selalu lu berk berkem emba bang ng menj menjad adii kebu kebutu tuha han n para para peta petani ni ters terseb ebut ut.. Fung Fungsi si penyuluhan dapat dianggap sebagai penyampai dan penyesuaian program nasional dan regional agar dapat diikuti dan dilaksanakan dilaksanakan oleh petani, petani, sehingga sehingga program program masyarakat petani yang disusun dengan itikad baik akan berhasil dan mendapat partisipasi masyarakat Fungsi penyuluhan yang terakhir adalah fungsi pemberian pendidikan dan bimbi bimbinga ngan n yang yang berkel berkelanj anjuta utan, n, yang yang artinya artinya penyul penyuluha uhan n tidak tidak akan akan berhen berhenti ti begitu saja ketika mengetahui bahwa petani di tempat mereka berikan pendidikan, ternyata telah dapat melakukan perubahan. Namun, penyuluh tetap membantu mereka ke arah yang lebih baik lagi. Kesimpulan
Penyul Penyuluha uhan n sangat sangat berper berperan an pentin penting g dalam dalam kehidu kehidupan pan pertan pertanian ian di Indonesia. Dengan adanya penyuluhan masyarakat tani mengetahui segala bentuk teknologi teknologi ataupun ataupun informasi informasi terbaru untuk meningkatk meningkatkan an produksi produksi uasahatani uasahatani mereka. Melalui berbagai macam model penyuluhan, ternyata model penyuluhan partisipatiflah yang dilihat tepat untuk kondisi Indonesia saat ini. Seba Sebaga gaii warg wargaa nega negara ra Indo Indone nesi siaa yang yang baik baik,, suda sudah h sela selaya yakn knya ya kita kita menyad menyadari ari bahwa bahwa pertan pertanian ian adalah adalah dasar dasar dari dari pemban pembangun gunan an pertan pertanian ian kita. kita. Terd Terdap apat at bebe beberap rapaa poko pokok k yang yang haru haruss dipe diperh rhati atika kan n dalam dalam para paradi digm gmaa baru baru pemba pembangu ngunan nan pertan pertanian ian negara negara yang yang sedang sedang berkem berkemban bang. g. Pertam Pertamaa kita kita dapat dapat menc mencip ipta taka kan n
kebi kebija jaks ksan anaa aan n
pert pertan ania ian n
yang yang
menj menjam amin in
agar agar
para para
peta petani ni
memperoleh memperoleh hak mereka. mereka. Kedua dapat menjamin menjamin adanya adanya suatu sistem ketahanan pangan bagi negara-negara yang sedang berkembang. Ketiga dapat melindungi dan memanfaatkan kekayaan alam yang berupa plasma nutfah yang dimiliki oleh nega negarara-ne nega gara ra yang yang seda sedang ng berk berkem emba bang ng.. Jadi Jadi dapa dapatt disi disimp mpul ulka kan n bahw bahwa, a, penyuluhan pertanian berperan sebagai ujung tombak menuju pertanian tangguh.
Daftar Pustaka
Djud Djudju ju Sudj Sudjan ana, a, (198 (1983 3 ). Pend Pendid idik ikan an Non Non Form Formal al,, Wa Wawa wasa san, n, Seja Sejarah rah,, Asas Asas.. Bandung: palah Entang Sastraatmadja, 1993. Penyuluhan Pertanian Falsafah dan Strategi. Bandung: Penerbit Alumni. Kart Kartas asap apoe oetra tra.. A. G. 1988 1988.. Teknolog Jakart rta: a: BUMI BUMI Teknologii Penyuluh Penyuluhan an Pertania Pertanian n . Jaka AKSARA . Krisnandhi S. 1968. Menggerakkan dan Membangun Pertanian . Jakarta: Jajasan Dana Buku Indonesia . Mugniesyah, Siti Sugiah. 2006. Materi Bahan Ajar Ilmu Penyuluhan Penyuluhan (Diktat Kuliah). Bogor: Departemen Komunikasi Pengembangan Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor. Padmanagar Padmanagara, a, Salmon. Salmon. Penyu Penyuluh luhan an Pertan Pertanian ian Sebaga Sebagaii Ujung Ujung Tombak Tombak Menuj Menuju u Lemban ang: g: Depa Depart rtem emen en Pert Pertan ania ian n Bala Balaii Info Inform rmas asii Pertani Pertanian an Tangguh Tangguh. Lemb Pertanian. Sastraatmadja, Entang. 2006. Petani di Tanah Merdeka. Bogor: Petani Centre HA IPB. Setiana, Setiana, Lucie. Lucie. 2005. 2005. Penyuluhan Penyuluhan dan Pemberdayaan Pemberdayaan Masyarakat. Masyarakat. Bogor: Ghalia Indonesia. Soetrisno, Loekman. 2002. Paradigma Baru Pembangunan Pertanian. Yogyakarta: KANISIUS. Suri Suriat atna na,, Suma Sumard rdi. i. 1988 1988.. Meto Metode de Peny Penyul uluh uhan an MEDIYATAMA SARANA PERKASA.
Pert Pertan ania ian. n.
Jaka Jakart rta: a:
PT
Taopan. Taopan. 2005. 2005. Hubungan Hubungan Kelembaga Kelembagaan an Penyuluh Penyuluhan an Dengan Dengan Peran Peran Penyuluh Penyuluhan an Den Denga gan n Pera Peran n Peny Penyul uluh uh Sela Selaku ku Peke Pekerj rja a Peng Pengem emba bang ngan an Masy Masyar arak akat at (Skris (Skrispsi psi). ). Bogor: Bogor: Departe Departemen men Komuni Komunikas kasii Pengem Pengemban bangan gan Masyar Masyaraka akatt Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor.