Henti/ gagal Jantung Henti/ gagal pernafasan Sumbatan Jalan nafas,
Gangguan jalan nafas Gangguan sirkulasi yang
Hipertensi berat Kehilangan cukup banyak
Perdarahan ringan Aspirasi benda asing, tidak
mengancam : Berkeringat, keringat dingin,
darah apapun penyebabnya Sesak nafas sedang Saturasi O2 90-95% Bls .16 mmol/l Kejang Demam pada pasien
ada gangguan pernafasan Cedera dada tanpa rasa sakit
Immonosupresi misalnya pada
gangguan pernafasan Cedera kepala ringan tanpa
Resiko henti jantung Frekwensi pernafasan <10 x/menit Distres pernafasan berat Tekanan darah < 80MmHg ( dewasa) atau syok pada anak/ bayi Tidak ada respon atau hanya respon nyeri (GCS<9) Kejang berkelanjutan Overdosis dan tidak responsive atau hipoventilasi Gangguan perilaku berat dengan ancaman langsung kekerasan
………………………………… …………...
perfusi yang buruk HR < 50 atau dewasa > 150 x/ menit Hipotensi dengan efek hemodinamik Perdarahan yang banyak Nyeri dada seperti gangguan jantung Nyeri hebat BSL <2mmol/L Penurunan kesadaran (GCS<13) Hemiparese mendadak &/ disfasia Demam dengan adanya
pasien onkologi, steroid Muntah terus menerus Dehidrasi Cedera kepala tanpa penurunan kesadaran Nyeri sedang sampai berat apapun penyebabnya yang membutuhkan obat analgesik Nyeri dada non jantung Nyeri perut tanpa efek
tanda- tanda somnolent
samping resiko tinggi Cedera ektermitas , perubahan
( semua usia) Trauma mata karena asam/
bentuk, laserasi yang parah
basa kuat da membutuhkan
dan luka lecet Neonatus dengan keadaan
irigasi segera Multiple trauma ( lebih dari 1 lokasi ) yang membutuhkan respon cepat Trauma lokal yang berat
stabil Anak yang beresiko Perilaku psikiatri : Sangat tertekan, beresiko menyakiti diri sendiri
tulang rusuk atau gangguan pernafasan Kesulitan menelan tidak ada
penurunan kesadaran Nyeri sedang dengan beberapa factor resiko Muntah atau diare tanpa
ATS 5 Nyeri ringan Riwayat penyaklit dengan resiko rendah Keluhan irngan dengan kondisi yang tidak berbahaya. Luka – luka ringan
……………………………… ………
dehidrasi Peradangan mata atau benda asing , penglihatan ormal Trauma ekterimitas minor ( pergelangan kaki terkilir, lacerasi/ sobek yang membutuhkan tindakan / intervensi Nyeri kepala tanpa gangguan neurovaskuler Bengkak/ panas pd sendi Nyeri perut non spesifik Perilaku/psikiatrik: Pasien diketahui mempunyai gejala yang kronis
RM 20A
( patah tulang besar, amputasi ) Riwayat penyakit resiko tinggi Meminum obat penenang / racun yang berbahaya Nyeri hebat curiga PE,AAA atau kehamilan ektopik
Psikotik akut/ disorder penuh Menyakiti diri sendiri dengan sengaja Gelisah, menarik diri/
Krisis sosial, klinis pasien baik ………………………………… ………..
berpotensi agresif …………………………………… …………
( KET). Perilaku psikiatri :Kekrasan atau agresif Ancaman langsung terhadap diri sendiri atau orang lain Agitasi atau agresi berat Diperlukan untuk restraint ……………………………..
Ruang Resusitasi Tindakan Bedah/ Non Bedah/ Obsgyne Re- Triase . Ket : …………………………………………………………………………………………..
Ruang Observasi
Hitam diteruskan ke kamar Jenazah Diteruskan ke :
Resusitasi
Tindakan Bedah Tindakan Obtetri Gynecologi Diperiksa oleh dr. Jaga IGD