Etika Protestan dan Semangat Kapitalisme Dari Wikipedia Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Langsung ke: navigasi navigasi,, cari Etika Protestan dan Semangat Semanga t Kapitalisme (bahasa Inggris: The Protestant Ethic and the Spirit of apitalis!" apitalis!" adalah sebuah buku sebuah buku #ang #ang ditulis oleh $a% Weber , seorang ekono! ekono! dan dan sosiolog &er!an pada &er!an pada ')* dan ')+ #ang #ang !ulai sebagai sebagai sebuah sebuah seri esai esai Edisi a-al dala! bahasa &er!an dan ber.udul: Die protestantische Ethik und der 'Geist' des Kapitalismus Ter.e!ahan ke bahasa Inggris Inggris dibuat dibuat pada '/) '/) dan dan beberapa edisi telah diedarkan
Weber ber !enu !enuli liss bahbah-aa kapitalis!e bere berevo volu lusi si ketik ketikaa etika Protestan (ter (terut uta! a!aa alvinis alvinis"" !e!engaruhi se.u!lah orang untuk beker.a dala! dunia sekuler, !enge!bangkan perusahaan !enge!bangkan perusahaan !ereka sendiri dan turut beserta dala! perdagangan dala! perdagangan dan dan pengu!pulan keka#aan untuk investasi Dala! kata lain, etika Protestan Protestan adalah sebuah kekuatan belakang dala! sebuah aksi !asal tak terencana terencana dan tak terkoordinasi terkoordinasi #ang !enu.u ke penge!bangan penge!bangan kapitalis!e kapitalis!e Pe!ikiran ini .uga dikenal sebagai 0Thesis Weber0 Weber0
Sa!pul dari salah satu edisi kar#a Weber Weber
Daftar isi •
' Isi buku
•
1 Daftar isi
•
/ Lihat pula
•
* 2uku serupa
•
+ Pranala luar
Isi buku[sunting | sunting sumber] 3da pendapat #ang !en#atakan bah-a buku ini tidak boleh dilihat sebagai studi #ang terinci tentang Protestanis!e !elainkan lebih sebagai pengantar ke dala! kar#a4kar#a Weber #ang belakangan, khususn#a studin#a tentang interaksi antara berbagai gagasan keaga!aan dan ekono!i Dala! Etika Protestan dan Semganta Kapitalisme, Weber !enga.ukan tesis bah-a etika dan gagasan4gagasan Puritan telah !e!engaruhi perke!bangan kapitalis!e 5a!un, devosi keaga!aan biasan#a disertai dengan penolakan terhadap urusan4urusan dunia-i, ter!asuk penge.aran akan harta keka#aan $engapa hal ini tidak ter.adi dengan Protestanis!e6 Weber !e!bahas apa #ang kelihatan sebagai paradoks ini dala! bukun#a Ia !endefinisikan se!angat kapitalis!e sebagai gagasan dan kebiasaan #ang !enun.ang penge.aran keuntungan ekono!i secara rasional Weber !enun.ukkan bah-a se!angat seperti itu tidaklah terbatas pada buda#a 2arat bila hal itu dipandang sebagai sikap individual, na!un bah-a upa#a individual #ang heroik 7 de!ikian ia !en#ebutn#a 7 tidak dapat dengan sendirin#a !e!bentuk suatu tatanan ekono!i #ang baru (kapitalis!e" 8ecenderungan4 kecenderungan #ang paling u!u! adalah keserakahan akan keuntungan dengan upa#a #ang !ini!al dan gagasan bah-a ker.a adalah suatu kutukan dan beban #ang harus dihindari khususn#a ketika hasiln#a !elebihi dari kebutuhan untuk kehidupan #ang sederhana Seperti #ang ditulisn#a dala! esain#a: Agar suatu gaya hidup yang teradaptasi dengan sifat-sifat khusus dari kapitalisme… dapat mendominasi gaya hidup yang lainnya, ia harus muncul dari suatu tempat tertentu, dan bukan dalam pribadi-pribadi yang terpisah saja, melainkan sebagai suatu gaya hidup yang umum dari keseluruhan kelompok manusianya. Setelah !endefinisikan 9se!angat kapitalis!e9, Weber berpendapat bah-a ada ban#ak alasan untuk !ene!ukan asal4usuln#a di dala! gagasan4gagasan keaga!aan dari efor!asi 2an#ak penga!at seperti Willia! Pett#, $ontes;uieu,
tersebut dan advis #ang didasarkan pada !ereka baik #ang baik secara langsung !aupun tak langsung !endorong perencanaan dan pen#angkalan diri de!i penge.aran keuntungan ekono!i Weber !enelusiri asal usul etika Protestan pada efor!asi Dala! pandangann#a, di ba-ah =ere.a 8atolik o!a seorang idnvidu dapat di.a!in kesela!atann#a !elalui keperca#aan akan sakra!en4sakra!en gere.a dan otoritas hierarkhin#a na!un, efor!asi secara efektif telah !en#ingkirkan .a!inan4.a!inan tersebut bagi orang biasa, !eskipun Weber !engakui bah-a seorang 0genius keaga!aan0 seperti $artin Luther !ungkin dapat !e!iliki .a!inan4.a!inan tersebut Dala! keadaan tanpa .a!inan seperti itu dari otoritas keaga!aan, Weber berpendapat bah-a kau! Protestan !ulai !encari 0tanda4tanda0 lain #ang !enun.ukkan bah-a !ereka sela!at Sukses dunia !en.adi sebuah ukuran kesela!atan $endahului 3da! S!ith (tapi dengan !enggunakan argu!en #ang sangat berbeda", Luther !e!berikan dukungan a-al terhadap pe!bagian ker.a #ang !ulai berke!bang di Eropa 8arenan#a, !enurut penafsiran Weber atas Luther, suatu 0panggilan0 dari Tuhan tidak lagi terbatas kepada kau! rohani-an atau gere.a, !elainkan berlaku bagi peker.aan atau usaha apapun 5a!un, Weber !elihat pe!enuhan etika Protestan bukan dala! Lutheranis!e, #ang ditolakn#a lebih sebagai sebuah aga!a ha!ba, !elainkan dala! bentuk 8ekristenan #ang alvinis Dala! pengertian #ang sederhana 0paradoks0 #ang dite!ukan Weber adalah: •
•
$enurut aga!a4aga!a Protestan #ang baru, seorang individu secara keaga!aan didorong untuk !engikuti suatu panggilan sekular dengan se!angat sebesar !ungkin Seseorang #ang hidup !enurut pandangan dunia ini lebih besar ke!ungkinann#a untuk !engaku!ulasikan uang 5a!un, !enurut aga!a4aga!a baru ini (khususn#a, alvinis!e", !enggunakan uang ini untuk ke!e-eahan pribadi atau untuk !e!beli ikon4ikon keaga!aan dianggap dosa Selain itu, a!al u!u!n#a dipandanga negatif karena orang #ang tidak berhasil dala! ukuran dunia dipandang sebagai gabungan dari ke!alasan atau tanda bah-a Tuhan tidak !e!berkatin#a
ara !e!ecahkan paradoks ini, de!ikian Weber, adalah !enginvetasikan uang ini, #ang !e!berikan dukungan besar bagi lahirn#a kapitalis!e Pada saat ia !enulis esai ini, Weber perca#a bah-a dukungan dari etika Protestan pada u!u!n#a telah len#ap dari !as#arakat 8hususn#a, ia !engutip tulisan 2en.a!in >ranklin, #ang !enekankan kesederhanaan, ker.a keras dan penghe!atan, na!un pada u!u!n#a tidak !engandung isi rohani Weber .uga !engatakan bah-a sukses dari produksi !assal sebagian disebabkan oleh etika Protestan
Perlu dicatat bah-a Weber !enegaskan bah-a se!entara gagasan4gagasan aga!a Puritan !e!pun#ai pengaruh #ang besar terhadap perke!bangan tatanan ekono!i di Eropa dan 3!erika Serikat, !ereka bukanlah faktor satu4satun#a (#ang lainn#a ter!asuk rasionalis!e dala! upa#a4upa#a il!iah, penggabungan antara observasi dengan !ate!atika, aturan4aturan il!iah dan #urisprudensi, siste!atisasi rasional terhadap ad!inistrasi pe!erintahan, dan usaha ekono!i Pada akhirn#a, studi tentang etika Protestan, !enurut Weber, se!ata4!ata han#alah !en#elidiki suatu tahap dari e!ansipasi dari !agi, pembebasan dari ilusi dunia, #ang dianggapn#a sebagai ciri khas #ang !e!bedakan dari buda#a 2arat Weber !en#atakan dala! catatan kaki terakhirn#a bah-a ia !eninggalkan penelitian terhadap Protestanis!e karena rekann#a Ernst Troeltsch, a seorang teolog profesional, telah !ulai !enulis buku Ajaran Sosial ereja-gereja Kristen dan Sekte 3lasan lain untuk keputusan Weber ini ialah bah-a esain#a telah !e!berikan perspektif untuk perbandingan #ang luas antara aga!a dan !as#arakat, #ang dilan.utkann#a dala! kar#a4kar#an#a berikutn#a (studi tentang aga!a di Tiongkok , India, dan aga!a ?udais!e" 2uku ini .uga !erupakan upa#a perta!a Weber dala! !enggunakan konsep rasionalisasi =agasann#a bah-a kapitalis!e !odern berke!bang dari penge.aran keka#aan #ang bersifat keaga!aan berarti suatu perubahan terhadap cara keberadaan #ang rasional, keka#aan Pada suatu titik tertentu, rasional ini berhenti, !engalahkan, dan !eninggalkan gerakan keaga!aan #ang !endasarin#a, sehingga #ang tertinggal han#alah kapitalis!e rasional &adi intin#a, 0Se!angat 8apitalis!e0 Weber pada dasarn#a adalah Se!angat asionalis!e, dala! pengertian #ang lebih luas Esai ini .uga dapat ditafsirkan sebagai salah satu kritik Weber terhadap 8arl $ar% dan teori4 teorin#a Se!entara $ar% berpendapat, pada u!u!n#a, bah-a se!ua le!baga !anusia 4 ter!asuk aga!a 4 didasarkan pada dasar4dasar ekono!i, Etika Protestan !e!alingkan kepalan#a dari teori ini dengan !en#iratkan bah-a gerakan keaga!aan !e!perkuat kapitalis!e, dan bukan sebalikn#a
Daftar isi[sunting | sunting sumber] Bagian 1. Masala I. 3filiasi 3ga!a dan Stratifikasi Sosial Peker.aan@ 3turan 8eaga!aan@ Etika 8er.a@ asionalis!e Ekono!i@ Protestantis!e vs 8atolisis!e@ Se!angat 2isnis@ Wila#ah4-ila#ah 8apitalis@ >okus 8ota II. Se!angat 8apitalis!e Individualitas ranklin@ Etos 8apitalis@ $odern vs Pra4!odern 8apitalis!e@ asionalis!e vs Traditionalis!e@ Etos dan =agasan 8eaga!aan@ =agasan tentang Panggilan III. 8onsep Luther tentang Panggilan, Tugas Pen#elidikan 3sal4usul Panggilan@ Pandangan 3bad Pertengahan@ Traditionalis!e dan $istisis!e Luther@ alvinis!e dan Puritanis!e@ 8ekuatan Se.arah Bagian !. Etika Praktis dari "abang#$abang %sketik Protestantisme
I&. Dasar4dasar 8eaga!aan dari 3sketisis!e Dunia Se.arah 3sketisis!e Protestan 3 alvinis!e Predestinasi@ Eli!inasi $agi@ asionalisasi Dunia@ 8epastian 8esela!atan@ Lutheranis!e vs alvini!e@ 8atolisis!e vs alvinis!e@ $onastisis!e vs Puritanis!e@ Etika $ethodis@ =agasan tentang 2ukti 2 Pietis!e E!osionalis!e@ Spener@ >rancke@ AinBendorf@ Pietis!e &er!an $ethodis!e D Sekte4sekte Puritan 2aptis dan Cuaker@ Prinsip Sekte@ 3sketisis!e Dunia-i@ Transfor!asi Dunia &. 3sketisis!e dan Se!angat 8apitalis!e ichard 2a%ter@ $akna 8er.a@ Pe!benaran atas 8euntungan@ 8apitalis!e ?ahudi vs Puritan@ Puritanis!e dan 8ebuda#aan@ Tabungan dan $odal@ Paradoks 3sketisis!e dan 8eka#aan@ $ela#ani 8edua Dunia@ Etika 8apitalistik Warga 5egara@ 8andang 2esi 8apitalis!e