MAKALAH SURVEILANS DALAM PRAKTIK KEBIDANAN
DI SUSUN OLEH:
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MITRA ADIGUNA PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN PALEMBANG 2017
KATA PENGANTAR
Syukur dan terima kasih penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan bimbingan-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Penulisan makalah ini dengan maksud sebagai bahan penilaian atas tugastugas yang di berikan guru bidang studi, selain itu makalah ini juga di susun pula dengan maksud dapat di jadikan sebagai penuntun dalam mempelajari dan memahami materi pelajaran yang berhubungan dengan “surveil!s "l# $r%&i% %e'i"!! . !leh sebab itu, makalah ini di susun sedemikian supaya mudah dipahami dan dibaca "leh siapapun yang berminat. #engan tersusunnya makalah ini, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan limpah terima kasih kepada semua belah pihak yang telah membantu dalam penulisan makalah ini. Penulis pun menyadari bah$a susunan ini belum dapat mencapai hasil yang sempurna, "leh karena itu, kritikan dan saran sangat di harapkan yang bersi%at membangun demi menyempurnakan makalah ini. &khir kata penulis mengucapkan selamat membaca dan sem"ga makalah ini dapat membantu pembaca dalam mengupas imajinasi mengenai hal ' hal yang belum diungkapkan dalam membahas mengenai “surveil!s "l# $r%&i% %e'i"!! . Palembang, Maret ()*+
Penulis
BAB I PENDAHULUAN 1(1
L&r Bel%!)
stilah sureillance sudah dikenal "leh banyak "rang, namun dalam aplikasinya banyak "rang menganggap bah$a sureilans identik dengan pengumpulan data dan penyelidikan /0, hal inilah yang menyebabkan aplikasi system sureilans di nd"nesia belum berjalan "ptimal, padahal system ini dibuat cukup baik untuk mengatasi masalah kesehatan. Sureilans esehatan masyarakat semula hanya dikenal dalam bidang epidemi"l"gi, namun dengan berkembangnya berbagai macam te"ri dan aplikasi diluar bidang epidemi"l"gi, maka sureilans menjadi cabang ilmu tersendiri yang diterapkan luas dalam kesehatan masyarakat. Sureilans sendiri mencakup masalah b"rbiditas, m"rtalitas, masalah gi1i, dem"gra%i, Peny. Menular, Peny. Tidak menular, #em"gra%i, Pelayanan esehatan, esehatan /ingkungan, esehatan erja, dan beberapa %act"r risik" pada indiidu, keluarga, masyarakat dan lingkungan sekitarnya.#emikian pula perkembangan Sureilens Epidemi"l"gi dimulai dengan sureilens penyakit menular, lalu meluas ke penyakit tidak menular, misalnya cacat ba$aan, kekurangan gi1i dan lain-lain.0ahkan baru-baru ini, sureilens epidemi"l"gi digunakan untuk menilai, mem"nit"r, menga$asi dan
merencanakan
pr"gram-pr"gram kesehatan pada umumnya. Sureilans adalah suatu kegiatan yang dilakukan secara terus-menerus berupa pengumpulan data secara sistematik, analisis dan interpretasi data mengenai suatu peristi$a yang terkait dengan kesehatan untuk digunakan dalam tindakan kesehatan masyarakat dalam upaya mengurangi angka kesakitan dan kematian, dan meningkatkan status kesehatan.
Sureilans kesehatan masyarakat adalah pr"ses pengumpulan data kesehatan yang mencakup tidak saja pengumpulan in%"rmasi secara sistematik, tetapi juga melibatkan analisis, interpretasi, penyebaran, dan penggunaan in%"rmasi kesehatan. Sementara menurut pendapat lain dikemukakan, sureilans merupakan sebuah istilah umum yang mengacu pada "bserasi yang sedang berjalan, penga$asan berkelanjutan, pengamatan menyeluruh, pemantauan k"nstan, serta pengkajian perubahan dalam p"pulasi yang berkaitan dengan penyakit, k"ndisi, cedera, ketidakmampuan, atau kecenderungan kematian. 2ntuk itu, penulis membuat makalah ini bertujuan untuk memberikan sedikit pembelajaran tentang
macam-macam
sureilans dan
man%aat
sureilans dalam makalah yang berjudul “Sureilans dalam Praktik ebidanan
1(2
Ru#us! Msl*
&dapun rumusan masalah yang akan disajikan sebagai berikut 3 *. Sebutkan macam-macam Sureilans4 (. &pa saja man%aat Sureilans4
1(+
Tu,u!
0erdasarkan rumusan masalah diatas, tujuan penulisan sebagai berikut 3 *. 2ntuk mengetahui macam-macam Sureilans. (. 2ntuk mengetahui beberapa man%aat Sureilans.
BAB II PEMBAHASAN 2(1 2(1(1
K-!se$ Surveil! De.i!isi Yang dimaksud dengan epidemi"l"gi sureilans adalah pengumpulan
dan pengamatan secara sistematis dan berkesinambungan, analisis, dan interpretasi data kesehatan dalam pr"ses menjelaskan dan memantau 5mem"nit"r6 peristi$a kesehatan. Sureilans adalah suatu kegiatan yang dilakukan secara terus-menerus berupa pengumpulan data secara sistematik, analisis dan interpretasi data mengenai suatu peristi$a yang terkait dengan kesehatan untuk digunakan dalam tindakan kesehatan masyarakat dalam upaya mengurangi angka kesakitan dan kematian, dan meningkatkan status kesehatan. Sureilans kesehatan masyarakat adalah pr"ses pengumpulan data kesehatan yang mencakup tidak saja pengumpulan in%"rmasi secara sistematik, tetapi juga melibatkan analisis, interpretasi, penyebaran, dan penggunaan in%"rmasi kesehatan. n%"rmasi hasil sureilans digunakan untuk perencanaan, penetapan 5implementasi6,
ealuasi
tindakan
5interensi6,
pr"gram
kesehatan
masyarakat. &tau dengan kata lain, epidemi"l"gi sureilands merupakan kegiatan pengamatan secara teratur dan terus-menerus terhadap semua aspek kejadian penyakit dan kematian akibat panyakit tertentu, baik keadaan maupun penyebarannya dalam suatu masyarakat tertentu untuk kepentingan pencegahan dan penanggulangannya. #engan demikian data sureilans dapat dipakai baik untuk menentukan pri"ritas kegiatan kesehatan masyarakat maupun untuk menilai e%ektiitas kegiatan. 2(2 2(2(1
M/##/# Surveil!s Surveil!s i!"ivi"u
Sureilans indiidu 5indiidual sureillance6 mendeteksi dan mem"nit"r indiidu-indiidu yang mengalami k"ntak dengan penyakit serius, misalnya pes, cacar, tuberkul"sis, ti%us, demam kuning, si%ilis. Sureilans indiidu memungkinkan dilakukannya is"lasi institusi"nal segera terhadap k"ntak, sehingga penyakit yang dicurigai dapat dikendalikan. Sebagai c"nt"h, karantina merupakan is"lasi institusi"nal yang membatasi gerak dan aktiitas "rang-"rang atau binatang yang sehat tetapi telah terpapar "leh suatu kasus penyakit menular selama peri"de menular. Tujuan karantina adalah mencegah transmisi penyakit selama masa inkubasi seandainya terjadi in%eksi 5/ast, ())*6. s"lasi institusi"nal pernah digunakan kembali ketika timbul &#S *78)an dan S&9S. #ikenal dua jenis karantina3 5*6 arantina t"tal: 5(6 arantina parsial. arantina t"tal membatasi kebebasan gerak semua "rang yang terpapar penyakit menular selama masa inkubasi, untuk mencegah k"ntak dengan "rang yang tak terpapar. arantina parsial membatasi kebebasan gerak k"ntak secara selekti%, berdasarkan perbedaan tingkat kera$anan dan tingkat bahaya transmisi penyakit. 2(2(2
Surveil!s $e!%i&
Sureilans penyakit (disease surveillance) melakukan penga$asan terus-menerus terhadap distribusi dan kecenderungan insidensi penyakit, melalui pengumpulan sistematis, k"ns"lidasi, ealuasi terhadap lap"ranlap"ran penyakit dan kematian, serta data relean lainnya. ;adi %"kus perhatian sureilans penyakit adalah penyakit, bukan indiidu. 2(2(+
Surveil!s si!"r-#i%
Syndromic surveillance (multiple disease
surveillance) melakukan
penga$asan terus-menerus terhadap sindr"ma 5kumpulan gejala6 penyakit, bukan masing-masing penyakit. Sureilans sindr"mik mengandalkan deteksi indikat"r-indikat"r kesehatan indiidual maupun p"pulasi yang bisa diamati sebelum k"n%irmasi diagn"sis. Sureilans sindr"mik mengamati indikat"r-
indikat"r indiidu sakit, seperti p"la perilaku, gejala-gejala, tanda, atau temuan lab"rat"rium, yang dapat ditelusuri dari aneka sumber, sebelum diper"leh k"n%irmasi lab"rat"rium tentang suatu penyakit. Sureilans tersebut berguna untuk mem"nit"r aneka penyakit yang menyerupai in%luen1a, termasuk %lu burung, dan antraks, sehingga dapat memberikan peringatan dini dan dapat digunakan sebagai instrumen untuk mem"nit"r krisis yang tengah berlangsung 5Mandl et al., ())<: Sl"an et al., ())=6. 2(2(
Surveil!s Ber'sis L'-r&-riu#
Sureilans berbasis lab"art"rium digunakan untuk mendeteksi dan men"nit"r penyakit in%eksi. Sebagai c"nt"h, pada penyakit yang ditularkan melalui makanan seperti salm"nell"sis, penggunaan sebuah lab"rat"rium sentral untuk mendeteksi strain bakteri tertentu memungkinkan deteksi "utbreak penyakit dengan lebih segera dan lengkap daripada sistem yang mengandalkan pelap"ran sindr"ma dari klinik-klinik 5#>P(, ())86. 2(2(3
Surveil!s &er$"u
Sureilans terpadu 5integrated sureillance6 menata dan memadukan semua kegiatan sureilans di suatu $ilayah yurisdiksi 5negara? pr"insi? kabupaten? k"ta6 sebagai sebuah pelayanan publik bersama. Sureilans terpadu menggunakan struktur, pr"ses, dan pers"nalia yang sama, melakukan %ungsi mengumpulkan in%"rmasi yang diperlukan untuk tujuan pengendalian penyakit. endatipun pendekatan sureilans terpadu tetap memperhatikan perbedaan kebutuhan data khusus penyakitpenyakit tertentu 5@A!, ())*, ())(: Sl"an et al., ())=6. arakteristik pendekatan sureilans terpadu3 *. (. B. <.
Memandang sureilans sebagai pelayanan bersama 5c"mm"n serices6: Menggunakan pendekatan s"lusi majemuk: Menggunakan pendekatan %ungsi"nal, bukan struktural: Melakukan sinergi antara %ungsi inti sureilans 5yakni, pengumpulan, pelap"ran, analisis data, tanggapan6 dan %ungsi pendukung sureilans
5yakni, pelatihan dan superisi, penguatan lab"rat"rium, k"munikasi, manajemen sumber daya6: C. Mendekatkan %ungsi sureilans dengan pengendalian penyakit. Meskipun menggunakan pendekatan terpadu, sureilans terpadu tetap memandang penyakit yang berbeda memiliki kebutuhan sureilans yang berbeda 2(2(4
5@A!, ())(6. Surveil!s %ese*&! #sr%& )l-'l( Perdagangan dan perjalanan internasi"nal di abad m"dern, migrasi manusia dan binatang serta "rganisme, memudahkan transmisi penyakit in%eksi lintas negara. "nsekunsinya, masalah-masalah yang dihadapi negaranegara berkembang dan negara maju di dunia makin serupa dan bergayut. Timbulnya epidemi gl"bal 5pandemi6 khususnya menuntut dikembangkannya jejaring yang terpadu di seluruh dunia, yang manyatukan para praktisi kesehatan, peneliti, pemerintah, dan "rganisasi internasi"nal untuk memperhatikan kebutuhan-kebutuhan sureilans yang melintasi batas batas negara. &ncaman aneka penyakit menular merebak pada skala gl"bal, baik penyakit-penyakit lama yang muncul kembali 5re-emerging diseases6, maupun penyakit-penyakit yang baru muncul 5ne$emerging diseases6, seperti AD?&#S, %lu burung, dan S&9S. &genda sureilans gl"bal yang k"mprehensi% melibatkan akt"r-akt"r baru, termasuk pemangku kepentingan pertahanan keamanan dan ek"n"mi 5>alain, ())=: #>P(, ())86.
2(+
Tu,u! e$i"e#i-l-)i surveil!s 2ntuk memper"leh gambaran kejadian m"rbilitas serta kejadian
peristi$a itar secara teratur sehingga dapat digunakan dalam berbagai kepentingan perencanaan dan tindakan yang berkaitan dengan kesehatan dalam masyarakat. Secara rinci tujuan tersebut dapa t meliputi hal berikut ini. 1( denti%ikasi, inestigasi dan penanggulangan situasi luar biasa atau $abah yang terjadi dalam masyarakat sedini mungkin. 2( denti%ikasi kel"mp"k penduduk tertentu dengan resik" tinggi. +( 2ntuk menentukan penyakit dengan pri"ritas penanggulangannya
( 2ntuk bahan ealuasi antara input pada berbagai pr"gram kesehatan
dengan hasil luarannya berupa insiden dan prealensi penyakit dalam masyarakat. 3( 2ntuk mem"nit"ring 2(
kecenderungan5tren6
perkembangan
situasi
kesehatan M!.& Surveil!s Man%aat sureilans sebagai berikut 3 *. (. B. <. C. =. +. 8.
Memperkirakan besarnya masalah kesehatan yang penting Sebagai gambaran perjalanan alami suatu penyakit Sebagai deteksi /0 #"kumentasi, distribusi, dan penyebaran peristi$a kesehatan 0erman%aat untuk epidemi"l"gi dan penelitian lab"rat"rium 2ntuk keperluan ealuasi pengendalian dan pencegahan Sebagai t""l m"nit"ring kegiatan karantina #apat memperkiraan perubahan dalam praktek kesehatan, dan sebagai perencanaan Suatu sistem sureilans dikatakan berguna bila dapat membantu
mencegah dan menanggulangi penyakitperisti$a kesehatan yang mengganggu termasuk meningkatkan pengertian masyarakat tentang akibat dari keadaan tersebut. Sistem ini akan berguna bila dapat membantu untuk menentukan dan menjelaskan suatu penyakit ? peristi$a kesehatan yang sebelumnya tampak kurang penting menjadi peristi$a kesehatan yang sangat penting. Tergantung dari pada tujun suatu sistem sureilans tertentu, maka suatu sistem sureilans dapat dikatakan berguna bila memenuhi satu dari berbagai hal berikut ini. *. #apat mendeteksi kecendrungan 5tren6 perubahan kejadian penyakit tertentu. (. #apat mendeteksi kejadian luar biasa 5epidemi6 B. #apat memberikan perkiraan tentang besarnya m"rbiditas dan m"rtalitas sehubungan dengan masalah kesehatan yang menjalani sureilans tersebut.
<. #apat merangsang
dan mend"r"ng
untuk diadakannya
penelitian
epidemi"l"gi tentang kemungkinan pencegahan dan penaggulangannya. C. #apat mengidenti%ikasi %akt"r resik" yang berkaitan dengan kejadiaan penyakit. =. #apat memperhitungkan kemungkinan tentang adanya pengaruh ? e%ek upaya penanggulangan kejadiaan penyakit ? gangguan kesehatan. +. #apat memberikan perbaikan d bidang klinis bagi pelaksanaan pelayanan kesehatan 5heath care pr"ider6yang juga merupakan bagian dari unsur p"k"k sistem sureilans. 2(3
K-#$-!e! surveil!s
Epidemi"l"gi sureilans dalam pelaksanaan kegiatannya, secara teratur dan terencana melakukan berbagai k"mp"nen utama sureilans. 1( 2( +( (
Pengumpulan ?pencatatan kejadian 5data6yang dapat dipercaya. Pengel"laan data untuk dapat memberikan keterangan yang berarti &nalisis dan interprestasi data untuk keperluan kegiatan Penyebarluasan data? keterangan termasuk umpan balik, penyebarluasan data?in%"rmasi dilakukan dalam tiga arah yang meliputi 3 ( #itujukan ke tingkat administrasi yang lebih tinggi sebagai in%"rmasi untuk dapat menentukan kebijakan selanjutnya '( #ikirim kepada instalasi pelap"r atau ketinggkat administrasi yang lebih rendah yang ber%ungsi sebagai pengumpul dan pelap"r data
dalam bentuk umpan balik /( #isebarluaskan kepada instalasi terkait dan kepada masyarakat luas. 3( Aasil ealuasi data sistem sureilans selanjutnya dapat digunakan untuk perencanaan penanggulangan khusus dan pr"gram pelaksanaannya, untuk kegiatan tindak lanjut (follow up), untuk melakukan k"reksi dan perbaikan 'perbaikan k"rban dan pelaksanaan pr"gram, serta untuk kepentingan 2(4
ealuasi?penilaian hasil kegiatan. Ke&er'&s! Surveil! #alam pelaksanaan pr"gram epidemi"l"gi sureilans, dialami berbagai kendala dan keterbatasan.
*. 2ntuk
melaksanakan
berbagai
kegiatan
suatu
sistem
sureilans,
dibutuhkan sejumlah tenaga khusus dengan kegiatan yang cukup intensi%. (. 2ntuk mendapatkan hasil analisis dibutuhkan $aktu untuk tabulasi dan analisis data. B. Masih terbatasnya indikat"r kunci untuk berbagai nilai-nilai tertentu dari hasil analisis sehingga sering sekali mengalami kesulitan dalam membuat kesimpulan hasil analisis, umpamanya indikat"r kunci tentang peran akti% masyarakat, tingkat pengetahuan dan m"ti%asi masyarakat terhadap kehidupan sehat,dll <. 2ntuk melakukan analisis kecenderungan suatu pr"ses dalam masyarakat dibutuhkan $aktu beberapa tahun untuk pengumpulan data. #ata yang erbatas hanya satu atau dua tahun saja, sulit untuk dijadikan pat"kan dalam membuat analisis maupun kecendrungan. C. 2ntuk melakukan penilaian tehadap tingkat keberhasilan suatu pr"gram, biasanya mengalami kesulitan bila dilakukan pada p"pulasi yang jumlahnya kecil atau bila tidak ada p"pulas? kel"mp"k pembanding 5k"ntr"l6 =. Sering sekali kita memper"leh lap"ran hasil sureilans yang kurang lengkap sehingga sulit membuat analisis maupun kesimpulan.
2(7
Si.& u&# "ri su&u sis&e# surveil!s 2ntuk penilaian dari suatu sistem sureilans, dapat dilakukan penilaian
terhadap beberapa si%at utama sistem yang meliputi3 *. esederhanaan esederhanaan suatu sistem sureilans berarti stuktur yang sederhana dan mudah di"perasikan, suatu sistem sureilans harus sesederhana mungkin, tetapi tetap dapat mancapai tujuan. Suatu kerangka yang menggambarkan alur in%"rmasi dan hubungannya dalam sistem sureilans
dapat men"l"ng untuk menilai kesederhanaan atau kemajemukan suatu sistem sureilans. (. leksibilitas Yang dimaksud dengan sitem sureilans yang %leksibel adalah suatu sistem yang mampu menyesuaikan diri terhadap perubahan in%"rmasi yang dibutuhkan atau keadaan lapangan dengan terbatasnya $aktu, pers"nal dan anggaran.juga sistem yang %leksibel dapat ditetapkan terhadap keadaan seperti penyakit yang baru atau masalah kesehatan yang baru, adanya perubahan de%enisi kasus atau perubahan dari sumber pelap"ran. B. Tingkat penerimaan terhadap sistem &danya penerimaan sistem sureilans tertentu dapat dilihat dari keinginan indiidu maupun "rganisasi tertentu untuk ikut serta dalam sistem tersebut. <. Sensiti%itas sistem sureilans Sensiti%itas sistem sureilans dimaksudkan dengan tingkat kemampuan sistem tersebut untuk mendapatkan menjaring data in%"rmasi yang akurat. Sensiti%itas sistem sureilans dapat di nilai pada dua tingkatan. Pertama pada tingkat pelap"ran kasus, pr"p"rsi kasus atau masalah kesehatan yang mampu dideteksi "leh sistem superlans. edua, sistem sureilans dapat diketahui tingkat sensiti%itasnya dari kemampuannya untuk mendeteksi kejadian luar biasa5epidemi6.
BAB III PENUTUP
+(1
Kesi#$ul! *. Macam-macam sureilans dibagi menjadi = macam, antara lain3 a. Sureilans indiidu b. Sureilans penyakit c. Sureilans sindr"mik d. Sureilans berbasis lab"rat"rium e. Sureilans terpadu %. Sureilans kesehatan masyarakat gl"bal (. Man%aat sureilans sebagai berikut 3 a. Memperkirakan besarnya masalah kesehatan yang penting b. Sebagai gambaran perjalanan alami suatu penyakit c. Sebagai deteksi /0 d. #"kumentasi, distribusi, dan penyebaran peristi$a kesehatan e. 0erman%aat untuk epidemi"l"gi dan penelitian lab"rat"rium %. 2ntuk keperluan ealuasi pengendalian dan pencegahan g. Sebagai t""l m"nit"ring kegiatan karantina h. #apat memperkiraan perubahan dalam praktek kesehatan, dan sebagai
perencanaan
+(2
Sr!
#engan adanya makalah ini, penulis berharap agar makalah ini bisa berman%aat bagi pembaca khususnya Mahasis$i ebidanan, karena dalam makalah ini terdapat banyak bahan tambahan untuk belajar mata kuliah esehatan Masyarakat. Penulis berharap pembaca bisa memberikan penilaian lebih lanjut terhadap makalah sederhana ini.
DA5TAR PUSTAKA emanda. ()*<. Survilans dalam praktk kebidana. http3??theresia%ermanda. bl"gsp"t.c".id?()*)B?makalah-sureilans-dalam-praktik.html itnata. ()*<. Surveilans praktek kebidanan. http3??%itnatad.bl"gsp"t.c".id?()*B F)
ra$an. ()*<. Surveilans praktek pelayanan kebidanan. https3??riaira$anti7<. $"rdpress.c"m?()*)+?*7?sureilans-praktik-pelayanan-kebidanan? Sulistyaningsih. ()**. Epidemiologi Dalam Praktik Kebidanan. Y"gyakarta 3 Graha lmu