PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG 1,2,3
HPV atau Human Human Papillo Papilloma ma Virus Virus adalah adalah virus virus yang menyer menyerang ang leher leher rahim rahim dan penyebab utama yaitu sekitar 70% dari kasus terjadi nya Kanker Serviks. Di negaranegara negaranegara berkembang seperti !ndonesia" !ndonesia" penyakit penyakit kanker serviks merupakan penyebab utama kematian akibat kanker. Di dunia" setiap dua menit seorang #anita meninggal dunia akibat kanker serviks. $adan Kesehatan Dunia &H'( menyatakan" saat ini penyakit kanker serviks menempati peringkat teratas di antara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian pada perempuan di dunia. Di !ndonesia" setiap tahun terdeteksi lebih dari )*.000 kasus kanker serviks" dan kirakira seban sebanya yak k +000 +000 kasus kasus di antar antarany anyaa berak berakhi hirr denga dengan n kemat kematia ian., n.,en enur urut ut &H'" &H'" !ndon !ndones esia ia merupakan negara dengan jumlah penderita kanker serviks yang tertinggi di dunia.,engapa bisa begitu berbahaya- Pasalnya" kanker serviks munul seperti musuh dalam selimut. Sulit sekali dideteksi hingga penyakit telah menapai stadium lanjut. ,aka adanya deteksi sejak dini amat lah penting./ika kanker serviks ditemukan dalam tahap pra kanker"maka masih terdapat potensi untuk kesembuhan.es yang bisa dilakukan untuk mengetahui kemungkinan kanker serviks adalah dengan melakukan tes Pap mengambil lendir dari serviks untuk dites di laboratorium(" tes HPVD12 tes biomolekuler(" Kolposkopi alat pemeriksaan berupa teropong( dan tes !V2 tes menggunakan asam asetat 3* persen" murah"dan bisa dilakukan dengan tenaga kesahatan siapapun yang terlatih(. Perjalanan dari in4eksi HPV hingga menjadi kanker serviks memakan #aktu yang ukup lama yaitu sekitar )0 hingga 50 tahun.1amun"proses pengin4eksian ini seringkali tidak disadari oleh oleh para para pende penderi rita ta"" kare karena na pros proses es HPV HPV kemud kemudia ian n menj menjad adii pra praka kank nker er seba sebagi gian an besar besar berlangsung tanpa gejala.Karena itu"Vaksi itu"Vaksinasi nasi Kanker Serviks sangat dianjurkan. $erdasarkan penelitian" terbukti bah#a vaksin yang menargetkan HPV tipe )6 dan )+ berpotensi menegah lebih dari 70 persen kasus kanker serviks di dunia. 2. Tujuan 5.) ,engetahui ,engetahui de4inisi de4inisi HPV HPV 5.5 ,engetahui etiologi"klasi4ikasi"gejala dan 4aktor resiko resiko dari kanker aerviks 5.3 ,engetahui ara deteksi deteksi dini dan diagnosis kanker serviks 5. ,engetahui ,engetahui dampak dari pemberian pemberian kontraindikasi" kontraindikasi"dan dan jad#al pemberian pemberian vaksin vaksin kanker
serviks 3. Rumu Rumusa san n Masa Masala lah h 3.) $agai $agaima mana na 4arm 4armak akodi odinam namik ik dan 4arm 4armako akoki kinet netik ik dari dari pembe pemberi rian an vaksi vaksin n Kanke Kanker r Serviks8HPV3.5 Siapa saja yang seharusnya mendapatkan mendapatkan vaksin Kanker Serviks8HPV3.3 2pakah dampak dan kontra indikasi indikasi dari pemberian vaksin Kanker Serviks8HPVServiks8HPV3. $agaimana terapi dan penatalaksanaan Kanker Serviks-
TINJAUAN PUSTAKA PUSTAKA PENGERTIAN HP !
HPV atau Human Pappiloma Virus adalah virus penyebab kanker serviks yang ditularkan melalui hubungan seksual. Saat ini diketahui ada ratusan jenis HPV" sekitar 30 jenis HPV ini berdampak pada kelamin baik #anita maupun pria dan menyebabkan keadaan seperti kutil kelamin dan bahkan hal yang lebih serius lagi seperti kanker. ,eskipun HPV bertanggung ja#ab baik pada kutil kelamin dan kanker serviks pada #anita" mereka disebabkan oleh jenis virus yang berbeda. /adi" jika anda mengidap kutil kelamin" anda belum tentu beresiko terkena kanker serviks. /ika anda terkena tipe HPV yang membuat anda berada pada resiko kanker serviks" maka kutil kelamin tidak akan munul karenanya. HPV menyebar melalui kontak kulit kelamin saat hubungan seksual. !ni berarti tidak harus terjadi penetrasi untuk terkena virus ini. Penetrasi vagina dan anus juga merupakan metode penularan HPV. 2nda bisa terkena HPV melalui oral seks" meskipun kemungkinannya keil. ETI"L"GI KANKER SERIKS #
Kanker serviks terjadi jika selsel serviks menjadi abnormal dan membelah seara tak terkendali. Penyebab utama kanker serviks adalah in4eksi Human Papilloma Virus HPV atau virus papiloma manusia(. Sekitar 70% kejadian kanker serviks merupakan akibat dari HPV )6 dan HPV )+. 2#alnya sel kanker berkembang dari serviks 8 mulut rahim yang letaknya berada di ba#ah rahim dan di atas vagina. 'leh sebab itu kanker serviks disebut juga kanker leher rahim atau kanker mulut rahim. Di mulut rahim ada dua jenis sel" yaitu sel kolumnar dan sel skuamosa. Sel skuamus ini sangat berperan dalam perkembangan kanker serviks. Kanker serviks dapat terjadi jika in4eksi HPV tidak sembuh dalam #aktu yang lama. 2palagi dengan sistem imun atau kekebalan tubuh yang rendah" in4eksi akan mengganas dan menyebabkan sel kanker. Virus ini dapat menyebar melalui sentuhan9 misalnya" ada virus HPV di tangan 2nda" lalu 2nda menyentuh daerah genital" maka daerah serviks 2nda dapat terin4eksi. 2tau bisa juga dari kloset di &: umum yang sudah terkontaminasi virus. GEJALA KANKER SERIKS !,#,$
2da beberapa gejala yang munul saat terin4eksi HPV. Kutil kelamin adalah gejala yang disebabkan oleh tipe HPV yang menyebabkan kutil kelamin" namun seseorang dapat terin4eksi selama beberapa tahun sebelum munul kutil kelamin. 2da juga orang yang terin4eksi HPV tapi tidak terlihat adanya kutil kelamin. &anita yang terin4eksi jenis HPV yang menjadi penyebab kanker serviks biasanya tidak mengalami gejalagejala tertentu. Karena tidak ada gejala" melakukan pap smear seara rutin adalah 4ator yang sangat membantu dalam mendeteksi adanya kelainan pada serviks yang disebabkan oleh HPV. Kanker leher rahim pada stadium a#al tidak menunjukkan gejala yang khas" bahkan bisa tanpa gejala. 1amun" kadang dapat ditemukan gejalagejala sebagai berikut 9 Keputihan abnormal atau keluar airan ener dari vagina. • Perdarahan setelah sanggama yang kemudian berlanjut menjadi perdarahan yang • • •
abnormal. imbulnya perdarahan setelah masa menopause Pada 4ase invasi4 dapat keluar airan ber#arna kekuningkuningan" berbau dan dapat berampur dengan darah.
• •
imbul gejalagejala anemia bila terjadi perdarahan kronis. imbul nyeri panggul pelvis( atau di perut bagian ba#ah bila ada radang panggul. $ila nyeri terjadi di daerah pinggang ke ba#ah" kemungkinan terjadi hidrone4rosis. Selain itu"
•
bisa juga timbul nyeri di tempattempat lainnya. Pada stadium lanjut" badan terjadi penurunan berat badan drastis karena kurang gi;i" edema kaki" timbul iritasi kandung kening dan poros usus besar bagian ba#ah retum(" terbentuknya 4istel vesikovaginal atau rektovaginal" atau timbul gejalagejala akibat metastasis jauh.
KLASI%IKASI KANKER SERIKS #
Pembagian stadium klinik ditetapkan oleh !<=' !nternational
+* sebagai berikut9 Karsinoma pra Invasif: Stadium 09 karsinoma insitu Karsinoma invasif: Stadium !9 karsinoma terbatas pada leher rahim tidak termasuk perluasan ke korpus uteri( !29 karsinoma pra klinik diagnosa atas dasar pemeriksaan mikroskopis( !2)9 invasive stroma minimal mikroskopis !259 lesi dapat diukur seara mikroskopis. $atas invasi membrane basalis *mm dan permukaan atau kelenjar dan penyeberan hori;ontal 7mm. !$9 lesi yanglebih luas dari !25 yang seara klinis tampak atau tidak. Stadium !!9 kanker meluas ke luar leher rahim belum menapai dinding panggul" kanker sudah menapai vagina tapi belum menapai )83 distol !!29 parametrium masih bebas !!$9 parametrium sudah terkena Stadium!!!9 kanker sudah menapai dinding panggul" tumor menapai dinding panggul" tumor menapai )83 distal vagina. Semua kasus dengan hirone4osis dan ginjal yang tidak ber4ungsi keuali penyebabnya oleh hal lain !!!29 belum menapai dinding panggul !!!$9 sudah menapai dinding panggul Stadium !V9 kanker sudah meluas ke luar pelvis minor atau seara klinis sudah mengenai mukosa kandung kemih dan atau retum. !V29 menyebar ke organ sekitar !V$9 menyebar ke organ jauh %AKT"R RESIK" KANKER SERIKS #,$
Sejumlah 4aktor risiko atau penyebab kanker serviks9 )( &anita berusia di atas 0 tahun lebih rentan terkena kanker serviks. Semakin tua maka semakin tinggi risiko. 5( 0% kasus genital #arts kutil kelamin(. ( ,emiliki terlalu banyak anak lebih dari * anak(. Peningkatan paritas jumlah kehamilan( juga merupakan 4aktor risiko kanker serviks. Pada saat seseorang melahirkan seara alami" janin akan mele#ati serviks dan menimbulkan trauma pada serviks" yang dapat memiu akti4nya sel kanker.
Semakin sering janin mele#ati serviks" semakin sering trauma terjadi" semakin tinggi resiko kanker serviks. *( Keputihan yang berlangsung terusmenerus dan tidak diobati. 2da dua maam keputihan" yaitu normal dan tidak normal. Pada keputihan yang normal" lendir ber#arna bening" tidak bau dan tidak gatal. 6( ,embasuh atau membersihkan genital dengan air yang tidak bersih" misalnya air sungai atau air di toilet umum yang tidak tera#at. 2ir yang kotor banyak mengandung kuman dan bakteri. 7( Pemakaian pembalut #anita yang mengandung bahan dioksin bahan pemutih yang dipakai untuk memutihkan pembalut hasil daur ulang dari barang bekas(. +( Daya tahan tubuh yang lemah" kurangnya konsumsi vitamin :" vitamin ? dan asam 4olat. Kebiasaan merokok juga menambah risiko kanker serviks. >( Kondisi imunosupresi penurunan kekebalan tubuh(. Pada #anita imunokompromise penurunan kekebalan tubuh( seperti transplantasi ginjal dan H!V" dapat mengakselerasi memperepat( pertumbuhan sel kanker dari noninvasi4 menjadi invasi4 tidak ganas menjadi ganas( )0( Penggunaan kontrasepsi pil dalam jangka #aktu lama * tahun atau lebih( meningkatkan risiko kanker leher rahim sebanyak 5 kali. Penggunaan metode kontrasepsi barrier penghalang(" terutama yang menggunakan kombinasi mekanik dan hormon memperlihatkan penurunan angka kejadian kanker leher rahim yang diperkirakan karena penurunan paparan terhadap agen penyebab in4eksi ))( ,erokok merupakan penyebab penting terjadinya kanker leher rahim jenis karsinoma sel skuamosa.
DETEKSI DAN DIAGN"SIS KANKER SERIKS & Tes Pap Smear
&anita bisa mengurangi risiko terserangnya kanker serviks dengan melakukan Pap Smear seara teratur. es Pap kadangkadang disebut Pap smear atau smear serviks( adalah suatu tes sederhana yang digunakan untuk mengamati sel sel leher rahim. es Pap dapat menemukan adanya kanker leher rahim atau sel abnormal prakanker( yang dapat menyebabkan kanker serviks. ,enemukan dan mengobati sel abnormal kebanyakan dapat menegah terjadinya kanker serviks. /uga" tes Pap dapat membantu menemukan kanker lebih dini" ketika pengobatan masih bisa dilakukan dengan ukup e4ekti4. 2gar es Pap Smear 2kurat 9
•
/angan menjad#alkan tes di #aktu haid
•
/angan melakukan hubungan seksual selama + jam sebelum tes.
•
/angan melakukan @douhe@ menyemprotkan air ke dalam vagina untuk keperluan pembersihan( + jam sebelum tes.
•
/angan menggunakan pembalut" busa pengendalian kelahiran" jeli" obatobatan
vagina
atau krim vagina lainnya selama + jam sebelum tes. $agi kebanyakan #anita" es Pap tidak menyakitkan. es ini bisa dilakukan di tempat praktek dokter atau klinik selama pemeriksaan panggul. Dokter atau pera#at mengambil sampel sel dari leher rahim. Aaboratorium kemudian memeriksa selsel di ba#ah mikroskop untuk melihat apakah ada perubahan sel. Bang paling sering terjadi adalah" sel sel abnormal yang ditemukan oleh tes Pap bukanlah sel kanker. Sampel selsel yang sama dapat dipakai untuk pengujian in4eksi HPV. Tes IVA
!V2 adalah singkatan dari !nspeksi Visual dengan 2sam asetat" merupakan metode pemeriksaan dengan mengoles serviks atau leher rahim dengan asam asetat. Kemudian diamati apakah ada kelainan seperti area ber#arna putih. /ika tidak ada perubahan #arna" maka dapat dianggap tidak ada in4eksi pada serviks. 2nda dapat melakukan di Puskesmas dengan harga relati4 murah. !ni dapat dilakukan hanya untuk deteksi dini. /ika terlihat tanda yang menurigakan" maka metode deteksi lainnya yang lebih lanjut harus dilakukan. /ika hasil tes Pap atau !V2 anda tidak normal" dokter anda akan menganjurkan tes lain untuk membuat diagnosis" yaitu 9 •
Kolposkopi: Dokter menggunakan kolposkop untuk melihat leher rahim. Kolposkop
menggunakan ahaya terang dan lensa pembesar untuk membuat jaringan lebih mudah dilihat. 2lat ini tidak dimasukkan ke dalam vagina. Kolposkopi biasanya dilakukan di tempat praktek dokter atau klinik.
•
Biopsi: Dengan bius lokal" jaringan yang dimiliki #anita diambil di tempat praktek
dokter. Aalu seorang ahli patologi memeriksa jaringan di ba#ah mikroskop untuk memeriksa adanya selsel abnormal.
•
Punch Biopsi: Dokter menggunakan alat yang tajam untuk menjumput sampel keil
jaringan serviks.
•
LEEP: Dokter menggunakan loop ka#at listrik untuk mengiris sepotong" bulat tipis dari
jaringan serviks.
•
Endoservikal kuret: Dokter menggunakan kuret alat" keil berbentuk sendok( untuk
mengikis ontoh keil jaringan dari leher rahim. $eberapa dokter mungkin menggunakan kuas tipis lembut" bukan kuret. •
Coniation9 Dokter mengambil sebuah sampel jaringan berbentuk keruut. Sebuah
oni;ation atau biopsi keruut" memungkinkan ahli patologi melihat apakah ada selsel abnormal dalam jaringan di ba#ah permukaan leher rahim. Para dokter mungkin melakukan tes ini di rumah sakit dengan bius total.
Pengambilan sampel jaringan dari leher rahim dapat menyebabkan perdarahan. Daerah ini biasanya sembuh dengan epat. $eberapa #anita juga merasakan rasa sakit yang mirip
dengan kram menstruasi. Dokter dapat meresepkan obat yang akan membantu mengurangi rasa sakit anda. Tes !ntuk "enentukan Stadium
/ika tes biopsi menunjukkan bah#a anda terserang kanker" dokter anda perlu mempelajari tingkatan 8 stadium dari penyakit ini untuk membantu anda memilih pera#atan yang terbaik. Penetapan stadium merupakan upaya hatihati untuk mengetahui apakah tumor telah menyerang jaringan di sekitarnya" apakah kanker telah menyebar dan" jika demikian" menyebar ke bagian tubuh yang mana. Kanker serviks paling sering menyebar ke jaringan terdekat di panggul" kelenjar getah bening" atau paruparu. Kanker ini juga bisa menyebar ke hati atau tulang. Ketika kanker menyebar dari tempat asalnya ke bagian lain tubuh" kanker tersebut tetap mempunyai jenis yang sama seperti selsel kanker yang asli. Sebagai ontoh" jika kanker serviks menyebar ke paruparu" selsel kanker di paruparu itu sebenarnya selsel kanker serviks8leher rahim. Penyakitnya adalah kanker serviks metastasis" bukan kanker paru paru. Cntuk alasan itu" penyakit itu diobati sebagai kanker serviks8leher rahim" bukan kanker paruparu. Dokter menyebutnya tumor baru jauh atau penyakit metastasis. Dokter anda akan melakukan pemeriksaan panggul" meraba pembengkakan kelenjar. getah bening" dan dapat menghapus jaringan tambahan. Cntuk mempelajari sejauh mana kanker telah menyebar" dokter akan melakukan beberapa tes berikut 9 •
Sinar E dada 9 sinar E sering bisa menunjukkan apakah kanker telah menyebar ke paru paru.
•
: san 9 Sebuah mesin Fray yang dihubungkan ke komputer mengambil serangkaian gambar detil dari organorgan anda. Sebuah tumor di hati" paruparu" atau di tempat lain dalam tubuh dapat terlihat pada : san. 2nda mungkin menerima bahan kontras melalui suntikan di lengan atau tangan" melalui mulut" atau dengan enema. $ahan kontras membuat daerah abnormal lebih mudah untuk dilihat.
•
,G !9 Sebuah magnet kuat yang dihubungkan ke komputer digunakan untuk membuat gambar rini panggul dan perut. Dokter dapat melihat gambar di monitor dan dapat menetak mereka pada 4ilm. ,G! dapat menunjukkan apakah kanker telah menyebar. Kadangkadang bahan kontras membuat daerah abnormal munul lebih jelas pada gambar.
•
P? san 9 2nda menerima suntikan dari sejumlah keil gula radioakti4. Sebuah mesin membuat gambar terkomputerisasi gula yang digunakan oleh sel dalam tubuh anda. Sel sel kanker menyerap gula lebih epat dari sel normal" dan area kanker terlihat terang pada gambar.
PEMBAHASAN MASALAH
AKSIN KANKER SERIKS
,aam vaksin HPV antara lain 9 ).=ardasil uadrivalent 9 HPV types 6"))")6 dan )+( 0.* ml !, "injeksi diberikan 3kali pada bulan 0"5"6. 5.:ervariF bivalent 9 HPV types )6 dan )+( 0.* ml injeksi diberikan 3 kali pada bulan 0"5"6 Penerima vaksin 9 #anita usia produkti4 303* tahun"anak perempuan muda yang belum akti4 akti4itas seFualnya >50 tahun !ndikasi 9 :ervial" vulvar" dan kanker vaginal yang disebabkan oleh HPV tipe )6 I )+ dan =enital #arts ondyloma auminata( yang disebabkan oleh HPV tipe 6 I )) ,ekanisme kerja 9 :ara kerja dari vaksin ini dengan merangsang antibodi respon kekebalan tubuh alami dalam tubuh agar tidak terserang in4eksi HPV. Vaksin HPV terbukti e4ekti4 hanya jika diberikan pada orang yang belum pernah terkena in4eksi HPV" karena itu dianjurkan pada saat seseorang belum akti4 seara seksual. #armako kinetik
Vaksin di berikan seara intramusular"di injeksikan biasanya melalui deltoid #armakodinamik :
Drug interations 9 =ardasil dapat diberikan berbarengan pada tempat yang berbeda( dengan hepatitis $ vaine" ,enatra ,eningooal Polysaharide Diphtheria oFoid :onjugate Vaine(" dan 2dael etanus oFoid" Gedued Diphtheria oFoid and 2ellular Pertussis Vaine 2dsorbed(. Penggunaan obat immunosuppressant mengurangi e4esiensi =ardasil. Hormonal ontraeptives tidak berpengaruh pada =ardasil. K"NTRAINDIKASI AKSIN KANKER SERIKS'HP (,) •
Gi#ayat reaksi alergi berat yang dapat menganam ji#a misalnya ana4ilaksis( setelah diberikan pada dosis sebelumnya atau alergi karena kandungan komponen dari vaksin
•
Vaksin HPV tidak direkomendasikan untuk #anita hamil. ,eskipun demikian jika vaksin HPV diberikan saat hamil" kehamilan tidak harus dihentikan. &anita yang sedang menyusui juga boleh mendapat vaksin HPV.
•
'rang yang sakit ringan boleh mendapat vaksin HPV. 2kan tetapi" orang yang sakit berat harus menunda sampai kondisinya membaik.
E%EK SAMPING PEMBERIAN AKSIN KANKER SERIKS'HP 1* The $PV cevari% vaccine &
he HPV evariF vaine J telah digunakan di seluruh dunia selama beberapa tahun dan telah terbukti sangat aman. 1amun" obat apapun mungkin bisa menyebabkan masalah serius" seperti reaksi alergi yang berat. Gisiko vaksin menyebabkan edera serius atau kematian masih sangat keil. Geaksi alergi dari vaksin yang dapat menganam nya#a juga sangat jarang terjadi. 1amun jika hal itu terjadi maka hal tersebut akan terjadi dalam #aktu beberapa menit hingga beberapa jam setelah vaksinasi. Vaksin HPV telah diketahui memiliki beberapa masalah ringan hingga sedang8moderat. 1amun tidak berlangsung lama dan dapat sembuh dengan sendirinya. Geaksi yang biasa di timbulkan9 •
•
1yeri angka kejadian > dari )0 orang( Kemerahan atau pembengkakan angka kejadian ) dari 5 orang(
Geaksi ringan lain yang dapat di timbulkan9 •
Demam dari >>"* atau lebih tinggi derajat
•
Sakit kepala atau kelelahan angka kejadian ) dari 5 orang(
•
,ual" muntah" diare" atau sakit perut angka kejadian ) dari orang(
•
'tot atau nyeri sendi angka kejadian ) dari 5 orang(
•
Pingsan singkat dan gejala terkait seperti gerakan menyentak(
Dapat terjadi setelah prosedur medis" termasuk vaksinasi. Duduk atau berbaring selama sekitar )* menit setelah vaksinasi dapat membantu menegah pingsan dan luka yang disebabkan karena jatuh. /ika mengalami pusing" perubahan pengelihatan atau dengung pada telinga" maka harus di laporkan kepada dokter. Seperti semua vaksin" vaksin HPV akan terus dipantau untuk jika timbul masalah yang tidak biasa atau berat. The $PV'(ardasil & vaccine
he HPV=ardasil J vaksin telah digunakan di 2merika Serikat dan di seluruh dunia selama enam tahun terakhir dan telah terbukti sangat aman. 1amun" obat apapun mungkin bisa menyebabkan masalah serius" seperti reaksi alergi yang berat. Gisiko vaksin menyebabkan edera serius atau kematian masih sangat keil. Geaksi alergi dari vaksin yang dapat menganam nya#a juga sangat jarang terjadi. 1amun jika hal itu terjadi maka hal tersebut akan terjadi dalam #aktu beberapa menit hingga beberapa jam setelah vaksinasi. Vaksin HPV telah diketahui memiliki beberapa masalah ringan hingga sedang8moderat. 1amun tidak berlangsung lama dan dapat sembuh dengan sendirinya. Geaksi pada tangan dimana vaksin tersebut biasa di berikan9 •
1yeri angka kejadian + dari )0 orang(
•
Kemerahan atau pembengkakan angka kejadian ) dari orang(
•
Demam9 •
Gingan )00 <( angka kejadian ) dari )0 orang(
•
Sedang )05 <( angka kejadian ) dari 6* orang(
,asalah lain yang mungkin timbul9 •
Sakit kepala sekitar ) orang 3(
•
Pingsan singkat dan gejala terkait seperti gerakan menyentak( Hal ini dapat terjadi setelah prosedur medis" termasuk vaksinasi. Duduk atau berbaring
selama sekitar )* menit setelah vaksinasi dapat membantu menegah pingsan dan luka yang disebabkan karena jatuh. /ika mengalami pusing" perubahan pengelihatan atau dengung pada telinga" maka harus di laporkan kepada dokter. Seperti semua vaksin" vaksin HPV akan terus dipantau untuk jika timbul masalah yang tidak biasa atau berat. REK"MENDASI DAN JAD+AL PEMBERIAN AKSIN ) )anita: vaksinasi rutin
Vaksin HPV direkomendasikan untuk #anita usia )))5 tahun. Sudah bisa diberikan sejak usia > tahun. Kenapa pada usia ini- Sangat penting bagi #anita untuk mendapatkan vaksin HPV sebelum mereka akti4 seara seksual karena mereka belum terekspos terhadap HPV. /ika #anita
sudah pernah terekspos dengan HPV" maka vaksinnya tidak akan bekerja dengan baik atau tidak akan bekerja sama sekali. )anita: catch up
Vaksin ini juga direkomendasikan bagi #anita usia )356 tahun yang belum pernah memperoleh ketiga dosis tersebut sebelumnya. Pria
Pria usia >56 tahun bisa mendapat vaksin HPV untuk menegah kutil genital. Seperti halnya pada #anita" sebaiknya diberikan sebelum kontak seksual akti4. Vaksin HPV diberikan 3 dosis. Dosis kedua diberikan dengan jarak )5 bulan setelah dosis pertama. Dosis ketiga diberikan setelah 6 bulan dari dosis pertama. Vaksin HPV juga bisa diberikan bersamaan dengan vaksin lain. PENG"BATAN KANKER SERIKS
iga jenis utama dari pengobatan untuk kanker serviks adalah operasi" radioterapi" dan kemoterapi. Stadium pra kanker hingga )2 biasanya diobati dengan histerektomi. $ila pasien masih ingin memiliki anak" metode A??P atau one biopsy dapa t menjadi pilihan. Cntuk stadium !$ dan !!2 kanker serviks9 • •
$ila ukuran tumor L m9 radikal histerektomi ataupun radioterapi dengan8tanpa kemo $ila ukuran tumor Mm9 radioterapi dan kemoterapi berbasis isplatin" histerektomi" ataupun kemo berbasis isplatin dilanjutkan dengan histerektomi
Kanker serviks stadium lanjut !!$!V2( dapat diobati dengan radioterapi dan kemo berbasis isplatin. Pada stadium sangat lanjut !V$(" dokter dapat mempertimbangkan kemo dengan kombinasi obat" misalnya hyamtin dan isplatin. /ika kesembuhan tidak dimungkinkan" tujuannya pengobatan adalah untuk mengangkat atau menghanurkan sebanyak mungkin selsel kanker. Kadangkadang pengobatan ditujukan untuk mengurangi gejalagejala. Hal ini disebut pera#atan paliati4. PEMBEDAHAN UNTUK KANKER SERIKS
2da beberapa jenis operasi untuk kanker serviks. $eberapa melibatkan pengangkatan rahim histerektomi(" yang lainnya tidak. Da4tar ini menakup jenis operasi yang paling umum untuk kanker serviks. Cr*osur+er*
Sebuah probe metal yang didinginkan dengan nitrogen air dimasukkan ke dalam vagina dan pada leher rahim. !ni membunuh selsel abnormal dengan ara membekukan mereka.
:ryosurgery digunakan untuk mengobati kanker serviks yang hanya ad adi dalam leher rahim stadium 0(" tapi bukan kanker invasi4 yang telah menyebar ke luar leher rahim. Bedah Laser
Sebuah sinar laser digunakan untuk membakar selsel atau menghapus sebagian keil dari jaringan sel rahim untuk dipelajari. Pembedahan laser hanya digunakan sebagai pengobatan untuk kanker serviks prainvasi4 stadium 0(. Konisasi
Sepotong jaringan berbentuk keruut akan diangkat dari leher rahim. Hal ini dilakukan dengan menggunakan pisau bedah atau laser tau menggunakan ka#at tipis yang dipanaskan oleh listrik prosedur ini disebut A??P atau A??N(. Pendekatan ini dapat digunakan untuk menemukan atau mengobati kanker serviks tahap a#al 0 atau !(. Hal ini jarang digunakan sebagai satu satunya pengobatan keuali untuk #anita dengan kanker serviks stadium dini yang mungkin ingin memiliki anak. Setelah biopsi" jaringan berbentuk keruut( diangkat untuk diperiksa di ba#ah mikroskop. /ika batas tepi dari keruut itu mengandung kanker atau prasel kanker" pengobatan lebih lanjut akan diperlukan untuk memastikan bah#a seluruh selsel kankernya telah diangkat. $isterektomi
Histerektomi sederhana9 Gahim diangkat" tetapi tidak menakup jaringan yang berada di dekatnya. $aik vagina maupun kelenjar getah bening panggul tidak diangkat. Gahim dapat diangkat dengan ara operasi di bagian depan perut perut( atau melalui vagina. Setelah operasi ini" seorang #anita tidak bisa menjadi hamil. Histerektomi digunakan untuk mengobati beberapa kanker serviks stadium a#al !(. Hal ini juga digunakan untuk stadium prakanker serviks o(" jika selsel kanker ditemukan pada batas tepi konisasi. Histerektomi radikal dan diseksi kelenjar getah bening panggul9 pada operasi ini" dokter bedah akan mengangkat seluruh rahim" jaringan di dekatnya" bagian atas vagina yang berbatasan dengan leher rahim" dan beberapa kelenjar getah bening yang berada di daerah panggul. 'perasi ini paling sering dilakukan melalui pemotongan melalui bagian depan perut dan kurang sering melalui vagina. Setelah operasi ini" seorang #anita tidak bisa menjadi hamil. Sebuah histerektomi radikal dan diseksi kelenjar getah bening panggul adalah pengobatan yang umum digunakan untuk kanker serviks stadium !" dan lebih jarang juga digunakan pada beberapa kasus stadium !!" terutama pada #anita muda.
Dampak seksual dari histerektomi9 Setelah histerektomi" seorang #anita masih dapat merasakan kenikmatan seksual. Seorang #anita tidak memerlukan rahim untuk menapai orgasme. /ika kanker telah menyebabkan rasa sakit atau perdarahan" meskipun demikian" operasi sebenarnya bisa memperbaiki kehidupan seksual seorang #anita dengan ara menghentikan gejalagejala ini. Trachelektomi
Sebuah prosedur yang disebut traheletomy radikal memungkinkan #anita muda tertentu dengan kanker stadium a#al untuk dapat diobati dan masih dapat mempunyai anak. ,etode ini melibatkan pengangkatan serviks dan bagian atas vagina dan meletakkannya pada jahitan berbentuk seperti kantong yang bertindak sebagai pembukaan leher rahim di dalam rahim. Kelenjar getah bening di dekatnya juga diangkat. 'perasi ini dilakukan baik melalui vagina ataupun perut. Setelah operasi ini" beberapa #anita dapat memiliki kehamilan jangka panjang dan melahirkan bayi yang sehat melalui operasi aesar. Dalam sebuah penelitian" tingkat kehamilan setelah * tahun lebih dari *0%" namun risiko keguguran lebih tinggi daripada #anita normal pada umumnya. Gisiko kanker kambuh kembali sesudah pendekatan ini ukup rendah. Ekstenterasi Pan++ul
Selain mengambil semua organ dan jaringan yang disebutkan di atas" pada jenis operasi ini9 kandung kemih" vagina" dubur" dan sebagian usus besar juga diangkat. 'perasi ini digunakan ketika kanker serviks kambuh kembali setelah pengobatan sebelumnya. /ika kandung kemih telah diangkat" sebuah ara baru untuk menyimpan dan membuang air keil diperlukan. Sepotong usus pendek dapat digunakan untuk membuat kandung kemih baru. Crine dapat dikosongkan dengan menempatkan sebuah tabung keil disebut kateter( ke dalam lubang keil di perut tersebut disebut9 urostomi(. 2tau urin bisa mengalir ke kantong plastik keil yang ditempatkan di bagian depan perut. /ika rektum dan sebagian usus besar diangkat" sebuah ara baru untuk mele#ati kotoran84eses diperlukan. Hal ini dilakukan dengan kolostomi" yaitu dibuat lubang pembukaan di perut dimana kotoran dapat dikeluarkan. 2tau ahli bedah mungkin dapat menyambung kembali usus besar sehingga tidak ada kantung di luar tubuh yang diperlukan. /ika vagina diangkat" sebuah vagina baru yang terbuat dari kulit atau jaringan lain dapat dibuat8direkonstruksi.
Diperlukan #aktu lama" 6 bulan atau lebih" untuk pulih dari operasi ini. $eberapa mengatakan butuh #aktu sekitar )5 tahun untuk benar benar menyesuaikan diri dengan perubahan radikal ini. 1amun #anita yang pernah menjalani operasi ini tetap dapat menjalani kehidupan bahagia dan produkti4. Dengan latihan dan kesabaran" mereka juga dapat memiliki gairah seksual" kesenangan" dan orgasme. ,adioterapi untuk Kanker Serviks
Gadioterapi adalah pengobatan dengan sinar berenergi tinggi seperti sinarE( untuk membunuh selsel kanker ataupun menyusutkan tumornya. Sebelum radioterapi dilakukan" biasanya 2nda akan menjalani pemeriksaan darah untuk mengetahui apakah 2nda menderita 2nemia. Penderita kanker serviks yang mengalami perdarahan pada umumnya menderita 2nemia. Cntuk itu" trans4usi darah mungkin diperlukan sebelum radioterapi dijalankan. Pada kanker serviks stadium a#al" biasanya dokter akan memberikan radioterapi eFternal maupun internal(. Kadang radioterapi juga diberikan sesudah pembedahan. 2khirakhir ini" dokter seringkali melakukan kombinasi terapi radioterapi dan kemoterapi( untuk mengobati kanker serviks yang berada antara stadium !$ hingga !V2. Baitu" antara lain bila ukuran tumornya lebih besar dari m atau bila kanker ditemukan telah menyebar ke jaringan lainnya di luar serviks(" misalnya ke kandung kemih atau usus besar. Gadioterapi ada 5 jenis" yaitu radioterapi eksternal dan radioterapi internal. Gadioterapi eksternal berarti sinar E diarahkan ke tubuh 2nda area panggul( melalui sebuah mesin besar. Sedangkan radioterapi internal berarti suatu bahan radioakti4 ditanam ke dalam rahim8leher rahim 2nda selama beberapa #aktu untuk membunuh selsel kankernya. Salah satu metode radioterapi internal yang sering digunakan adalah brahytherapy. Brach*therap* untuk Kanker Serviks
$rahytherapy telah digunakan untuk mengobati kanker serviks sejak a#al abad ini. Pengobatan yang ini ukup sukses untuk mengatasi keganasan di organ ke#anitaan. $aik radium dan esium telah digunakan sebagai sumber radioakti4 untuk memberikan radiasi internal. Sejak tahun )>60 an di ?ropa dan /epang" mulai diperkenalkan sistem HDGhigh dose rate( brahytherapy. HDG brahytherapy diberikan hanya dalam hitungan menit. Cntuk menegah komplikasi potensial dari HDG brahytherapy" maka biasanya HDG brahytherapy diberikan dalam beberapa insersi. Cntuk pasien kanker serviks" standar pera#atannya adalah * insersi. &aktu dimana aplikator berada di saluran ke#anitaan vagina" leher rahim dan8atau rahim( untuk setiap insersi adalah sekitar 5"* jam. Cntuk pasien kanker endometrium yang menerima brahytherapy saja atau dalam kombinasi dengan radioterapi eFternal" maka diperlukan total 5 insersi dengan masingmasing #aktu sekitar ) jam. Keuntungan HDG brahytherapy adalah antara lain9 pasien ukup ra#at jalan" ekonomis" dosis radiasi bisa disesuaikan" tidak ada kemungkinan bergesernya aplikator. Bang ukup memegang peranan penting bagi kesuksesan brahytherapy adalah pengalaman dokter yang menang ani.
2da beberapa e4ek samping dari radioterapi" yaitu9 • • • • • • • • • • • • •
Kelelahan Sakit maag Sering ke belakang diare( ,ual ,untah Perubahan #arna kulit seperti terbakar( Kekeringan atau bekas luka pada vagina yang menyebabkan senggama menyakitkan ,enopause dini ,asalah dengan buang air keil ulang rapuh sehingga mudah patah tulang Gendahnya jumlah sel darah merah anemia( Gendahnya jumlah sel darah putih Pembengkakan di kaki disebut lymphedema(
Kemoterapi untuk Kanker Serviks
Kemoterapi adalah penggunaan obatobatan untuk membunuh selsel kanker. $iasanya obat obatan diberikan melalui in4use ke pembuluh darah atau melalui mulut. Setelah obat masuk ke aliran darah" mereka menyebar ke seluruh tubuh. Kadangkadang beberapa obat diberikan dalam satu #aktu. Kemoterapi dapat menyebabkan e4ek samping. ?4ek samping ini akan tergantung pada jenis obat yang diberikan" jumlah8dosis yang diberikan" dan berapa lama pengobatan berlangsung. ?4ek samping bisa termasuk9 • • • • • • • • • •
Sakit maag dan muntah dokter bisa memberikan obat mual8muntah( Kehilangan na4su makan Kerontokan rambut jangka pendek Saria#an ,eningkatkan kemungkinan terjadinya in4eksi kekurangan sel darah putih( Pendarahan atau memar bila terjadi luka akibat kurang darah( Sesak napas dari rendahnya jumlah sel darah merah( Kelelahan ,enopause dini Hilangnya kemampuan menjadi hamil in4ertilitas(
KESIMPULAN
Kanker Serviks adalah penyakit yang penyebab utama nya adalah Human Papilloma Virus dimana merupakan penyebab kematian dengan prevalensi paling tinggi di !ndonesia . Human Papilloma Virus yang menyerang umumnya adalah tipe )6 dan )+.
vaksinasi HPV serta operasi pengangkatan pada lesi pra kanker.
Pengembangan pada usaha deteksi dini dan manajemen penatalaksanaan kanker serviks menjadi sangat penting.
DA%TAR PUSTAKA
). :anavan
P" Doshi
1G. Cervical
cancer .
2m
Physiian 5000O6)9)36>
76.
7. ###.anerhelps.om 8. http://""".cdc.gov/vaccines/recs/vac-admin/contraindications-vacc.html 9. http://milissehat."e.id/p869
10.http://""".cdc.gov/vaccines/vac-gen/side-eects.htm#hpvcervari
MAKALAH HUMAN PAPILL"MA IRUS
Cntuk ,emenuhi ugas
Disusun oleh 9 K?A',P'K 25 <2G,2K'A'=! !! 1!, 0)603) 21=K221 50)0
<2KCA2S K?D'K?G21 C1!V?GS!2S D!P'1?='G'" S?,2G21= 50)5