PENDAHULUAN
Dunia marketing hampir tuntas membahas bentuk-bentuk promosi, pemasaran langsung adalah bentuk promosi dengan cara memasarkan
barang/jasa
secara
langsung
agar
mendapat
tanggapan secara langsung dari para konsumen. Pemasaran langsung tidak harus bertatap muka secara langsung tetapi pemasarannya ditujukan secara langsung kepada seseorang, pemasaran pemasaran langsung ini bisa menggunakan surat. Telepon, faximile, email, dan alat penghubung non personal lain
untuk
berkomunikasi secara langsung dari
pelanggan dan calon pelanggan pelanggan tertentu. Manfaat pemasaran langsung mencakup penghematan waktu dan memperkenalkan konsumen dengan berbagai pilihan dapat membandingkan baik melalui katalog maupun secara online dengan mengorder barang untuk dirinya dan orang lain dan bagi konsumen bisnis dapat belajar tentang produk dan jasa tanpa harus bertemu dengan menyediakan waktu khusus dengan wiraniaga. Direct marketing atau pemasaran langsung merupakan penggunaan surat, telepon, faximili, email dan alat penghubung non personal lain untuk berkomunikasi langsung dari pelanggan dan calon pelanggan tertentu.
1
Meski terdapat berbagai bentuk pemasaran langsung-surat langsung, pemasaran jaraj jauh, pemasaran elektronika dan sebagainya, semuanya memiliki 4 karakteristik pemasaran langsung yang bersifat :
Non Publik : pesan biasanya di tujukan kepada orang tertentu
Disesuaikan : pesan dapat disiapkan untuk menarik orang yang dituju
Terbaru : pesan dapat disiapkan dengan sangat cepat
Interaktif : pesan dapat diubah tergantung pada tanggapan orang tersebut
2
TINJAUAN PUSTAKA
Strategi mendorong
marketing
nilai
tambah
sebagai yang
ujung
tombak
dalam
bersifat
external
dalam
keberlangsungannya perlu nada pemetaan penerapan strategi tersebut terutama apabila secara terintegrasi, lini pemesaran sedang dalam target/pencapaian tertentu. Perbedaan mendasar antara pemasaran langsung dan pemasaran melalui media massa adalah unsur komunikasi yang dibangun dan dihasilkan. Pemasaran langsung merupakan sistem pemasaran yang menggunakan saluran langsung untuk mencapai konsumen dengan menyerahkan barang dan jasa kepada konsumen tanpa melalui perantara (M. Suyanto, 2007) Untuk menghasilkan tanggapan dan atau transaksi yang dapat di ukur pada suatu lokasi saluran langsung tersebut meliputi pos langsung (direct mail ), katalog, pemasaran jarak jauh, TV interaktif, kos situs web, dan peralatan bergerak.
3
PEMBAHASAN
Direct marketing adalah serangkaian komunikasi yang
dialamatkan
kepada
konsumen,
yang
didesain
untuk
membangkitkan respon konsumen.( Levens. 2010). Direct Marketing adalah : penggunaan saluran- saluran
langsung konsumen (CD- Consumer direct ) untuk menjangkau dan menyerahkan barang dan jasa kepada pelanggan tanpa menggunakan perantara pemasaran ( kotler dan keller 2007) Direct marketing adalah : merupakan sistem pemasaran yang
menggunakan saluran langsung untuk mencapa konsumen dan menyerahkan barang dan jasa kepada konsumen tanpa perantara. ( M. Suyanto 2007 ) Pemasaran langsung adalah sebuah proses interaktif menggunakan komunikasi yang dialamatkan kepada konsumen individual untuk membangkitkan tindakan atau respon dari konsumen tersebut. Respon yang diinginkan tersebut dapat berupa pesanan, sebuah permintaan untuk informasi lebih lanjut, atau sebuah kunjungan ke toko atau tempat lain dimana konsumen dapat membeli produk. Pemasaran langsung disebut interaktif karena konsumen secara aktual berinteraksi dengan pemasar sebagai hasil langsung dari komunikasi pemasaran. Pemasaran langsung terkadang disebut juga sebagai pemasaran
“one to one”
(seorang ke seorang) karena pemasar
dapat mentargetkan komunikasi dan juga mengkhususkan pesan kepada setiap individu konsumen. pemasaran langsung dapat mentargetkan capaian yang tinggi karena dia menggunakan 4
database
konsumen.
database
tersebut
mungkin
termasuk
informasi demografis, seperti nama, alamat, pendapatan, umur, jenis kelamin, anak ke berapa dalam keluarga, status kepemilikan rumah,serta spesifik barang dan jasa yang diprioritaskan untuk dibeli. Beberapa database konsumen juga memasukkan informasi psikografis, seperti hobi, pilihan wisata, aspirasi personal, atau persepsi tentang beberapa produk, jasa, merek, atau toko. Pemasar langsung menggunakan informasi tersebut untuk mentargetkan pesan spesifik kepada konsumen yang juga spesifik pada waktu yang spesifik untuk meningkatkan kemungkinan mendapakan respon yang diinginkan. Pemasar dapat membuat database konsumen miliknya sendiri berdasarkan penyelidikan penyelidikan sebelumnya, transaksi-transaksi (misalnya pembeli rutin), dan survey-survey. Tipe database seperti ini disebut house file (dokumen rumah). Sebagai alternative, pemasar dapat menyewa informasi konsumen dari perusahaan-perusahaan yang mengumpulkan dan memelihara database. Database sewaan ini disebut outside list (daftar luar). Perusahaan dapat menggunakan outside list saja atau dihubungkan dengan house file. Manfaat kunci dari pemasaran langsung yaitu : 1. Tertarget. seperti yang telah dibahas sebelumnya, pemasaran langsung mengizinkan pemasar untuk mengirimkan pesannya hanya kepada beberapa konsumen yang cocok dengan karakteristik konsumen yang menjadi sasaran mereka. 2. Dapat diukur. Pemasaran langsung dapat ditelusuri dan diukur. Pemasar dapat menghitung ROI (return of investmen
5
– tingkat pengembalian investasi) sebenarnya berdasarkan
respon konsumen. 3. Dapat diuji. Dengan pemasaran langsung, pemasar dapat menguji tawaran, pendekatan-pendekatan kreatif, dan tingkat respon
dari
segmen
konsumen
spesifik.
Pengujian
memungkinkannya untuk menentukan program pemasaran perusahaan sebelum meluncurkan promosi penuh. 4. ROI yang tinggi. Asosiasi pemasaran langsung melaporkan, secara rata-rata pemasaran langsung mendapatkan tingkat pengembalian investasi (ROI) $ 11,69, sedangkan pendapatan dari pemasaran tidak langsung $ 5,24.
Di lain pihak, kelemahan utama dari pemasaran langsung yaitu : 1. Biaya tinggi. Biaya per kontrak (yaitu biaya untuk meraih masing-masing
konsumen)
untuk
pemasaran
langsung
biasanya lebih tinggi disbanding media lain. Pengeluaran untuk kertas, cetak, dan perangko atau materai yang digunakan dalam pemasaran langsung
memiliki pengaruh
signifikan pada biaya. Tetapi, walau biaya upfront untuk pemasaran
langsung
tinggi,
pengembalian
terhadap
investasinya juga tinggi, sehingga membantu mengimbangi pengeluaran tersebut. 2. Tingkat respon rendah. Pemasaran langsung biasanya menghasilkan
tingkat
respon
1-5%.
Artinya,
95-99%
konsumen yang menerima komunikasi pemasaran langsung tertentu tidak meresponnya. 6
3. Tidak menghasilkan kesadaran terhadap merek secara general (kepada banyak orang). Ketika perusahaan menggunakan pemasaran langsung saja, konsumen yang tidak menerima pemasaran langsung tersebut tidak akan mengenal merek atau produk tersebut.
Pemasaran langsung dapat dipertimbangkan sebagai bagian dari bauran pemasaran jika satu atau lebih keadaan di bawah ini terpenuhi : 1. Produk atau jasa tersebut hanya digunakan oleh porsi konsumen yang telah jelas segmentasinya. 2. Produk atau jasa tersebut sensitive terhadap waktu. 3. Produk dan jasa tersebut tersedia di berbagai lokasi geografis. 4. Pemasar ingin menggapai pembeli-pembeli sebelumnya dari produk atau jasa tersebut agar tertarik untuk mengulangi pembelian atau mencoba produk yang berhubungan. 5. Pemasar ingin membuat tawaran kepada grup tertentu dari konsumen. Ada beberapa kelemahan Direct marketing menurut (kottler dan keller) :
Gangguan : banyak orang tidak senang dengan peningkatan jumlah permintaan langsung yang agresif.
Ketidakadilan
:
beberapa
pemasar
langsung
memanfaatkan pembeli yang ceroboh atau kurang canggih.
7
Penipuan
dan
kecurangan
:
beberapa
pemasar
langsung merancang surat dan menulis naskah yang dimaksudkan untuk menyesatkan pembeli.
Pelanggaran kerahasiaan pribadi : tampaknya setiap kali konsumen memesan produk melalui surat atau telepon, mengikuti undian, melakukan permohonan kartu kredit, atau berlangganan majalah, mungkin nama
alamat,
dan
perilaku
pembelian
mereka
dimasukan kedalam beberapa basisi data perusahaan. Yang termasuk pemasaran langsung adalah katalogkatalog, surat langsung, respon langsung melalui TV dan radio, informasi komersial, dan internet. Pemasaran langsung telah berkembang pesat tahun ini. Apa yang pada abad 19 dimulai dengan mengirimkan flyer (pamflet) mengenai produk kepada konsumen, telah berkembang menjadi lebih canggih dan komunikasi yang sesuai kepada konsumen melalui internet, handpone, bahkan melalui video game yang menarik. Teknologi menjadi kekuatan utama di balik evolusi pemasaran langsung dengan lebih dari 1,4 juta orang yang menggunakan internet di seluruh dunia. Berbagai bentuk pemasaran langsung antara lain sebagai berikut :
1. Pos pemesanan ( mail order )
Pada tahun 1872, Aaron Montgomery Ward dan dua temannya menciptakan selembar flyer yang mencantumkan daftar barang
dagangan
dan
harganya,
dan
berharap
dapat
membangkitkan minat konsumen kepada toko ritel (kelontong) 8
mereka. Ada juga Richard Sears, yang pada tahun 1888 mengeluarkan flyer untuk mengiklankan jam dan perhiasannya, dan menjadi seseorang yang sesungguhnya merevolusikan pemasaran langsung bisnis. Sears menjanjikan konsumennya bahwa “kami menjamin setiap jam tangan Amerika yang kami
jual, dengan penggunaan yang baik, waktu akan tetap akurat selama 6 tahun, dan selama waktu tersebut, kami akan memberikan garansi gratis”, ini merupakan janji untuk jaminan
kepuasan yang mengubah wajah pemasaran melalui surat tawaran. Saat ini,mail order terdiri atas dua tipe alat pemasaran, yaitu katalog dan pos langsung. Istilah pos pemesanan (mail order ) menggambarkan aktivitas pemasaran bisnis melalui pos.
2. Katalog
Katalog merupakan strategi pemasaran yang biasa digunakan oleh banyak pemasar seperti Pottery Barn, Neiman Marcus, Staples, J. Crew, dan PC Mall. Lebih dari 19 juta katalog didistribusikan secara rutin. Katalog tersebut memberikan kesempatan kepada pemasar untuk menunjukkan bermacammacam produk dan jasa yang dapat mereka tawarkan kepada taget pasar mereka. Pada lingkungan multi saluran seperti sekarang ini, pemasar ingin agar konsumen dapat dengan mudah dan nyaman membeli produk atau jasa mereka. Sebagian besar katalog juga menawarkan konsumen berbagai cara untuk merespon dengan mencantumkan nomer telepon, alamat web, dan alamat toko (atau pengecer) terdekat di katalog mereka.
9
Katalog pemasaran
adalah
karena
unsur
karena
yang tertarget,
efektif
dalam
dapat
bauran
menghasilkan
pengembalian yang tinggi per katalog yang dikirimkan, serta peningkatan penjualan dan keuntungannya dapat diukur secara akurat. Namun, katalog cukup mahal untuk dicetak dan dikirim. Kisaran biayanya sekitar $ 0,5 hingga lebih dari $ 3 untuk setiap katalog yang dikirim, tergantung jumlah halaman, kuantitas cetak, dan kualitas kertas. Sebagai tambahan, cukup sulit untuk menelusuri pengaruh katalog pada capaian penjualan melalui media lain seperti internet dan toko pengecer (ritel).
) 3. Pos langsung (Di r ect mail
Direct mail berbeda dengan katalog karena ia tidak menunjukkan seluruh macam-macam produk. Malahan, pos langsung biasanya hanya menyertakan sebuah pamflet atau flyer yang focus pada produk atau jasa yang spesifik. Direct mail juga termasuk kartu pos, surat, brosur, atau contoh produk. Kegiatankeggiatan amal, kelompok-kelompok politik, toko-toko ritel, dan perusahaan pengangkutan barang adalah pengguna utama direct mail.
Beberapa
perusahaan
internet
seperti
Netflix
juga
menggunakan direct mail untuk menjalankan perdagangan di website mereka. Walaupun terdapat banyak variasi dari direct mail , semua kampanye direct mail yang berhasil memiliki tiga unsur utama, yaitu : 1. Penawaran. Penawaran yang dipaksakan akan berdampak
negatif
pada
penerima.
Sebuah
penawaran
biasanya 10
dipromosikan secara alami agar konsumen terdorong untuk merespon. Contohnya, penawaran berikut “hemat 20%”, “Gratis ongkos kirim”, atau “Beli satu gratis satu”
2. Mailing list . Ketika memimpin kampanye direct mail, mengidentifikasi target sama pentingnya dengan mengarang pesan. Mailing list sebaiknya hanya terdiri atas konsumenkonsumen yang memiliki respon ketertarikan tertinggi. Sebagai contoh, ketika Walmart ingin mengirim kupon untuk produk-produk bayi, mailing list sebaiknya hanya terdiri atas rumah tangga yang memilki anak bayi di bawah umur 1 tahun, yang rumahnya berlokasi radius 5 mil dari setiap toko. 3. Telepon untuk beraksi (call to action). Call to action menjelaskan respon jika perusahaan ingin mendapatkan konsumen. contoh call to action seperti “telepon 800 -555-555
untuk membuat janji ber temu”, “kunjungi www.si.com dan pesan hari ini”. Call to action harus jelas dan mudah untuk
dilakukan.
Direct mail dapat menjadi media yang efektif karena dia
tertarget. Namun, seperti katalog, direct mail dapat menjadi pilihan yang mahal karena biaya untuk kertas, percetakan, dan prangko. Contoh Direct mail : Kantor pos USA semakin hijau (ramah lingkungan). Dalam websitenya www.usps.com, dia menyusun daftar tips bagi pemasar
untuk
menggunakan
aktivitas
pos
yang
ramah
lingkungan, termasuk menggunakan tinta berbahan dasar air, dan 11
bahan yang dapat di daur ulang, membiarkan konsumen mudah memilih kegiatan pos, dan membujuk konsumen mendaur ulang surat-surat setelah membacanya.
Telemarketing
Telemarketing
adalah
pemasaran
langsung
yang
dilaksanakan melalui telepon. Telemarketing merupakan salah satu format pemasaran langsung yang paling mengganggu karena konsumen harus mendengar pesan dari pemasar pada waktu yang dipilih oleh pemasar, bukan yang dipilih oleh konsumen (kecuali pesan tersebut ditinggalkan sebagai pesan suara). Contoh pemasar-pemasar yang mengandalkan telemarketing yaitu pekerja amal, partai-partai politik, jasa finansial, dan pengecer. Telemarketing dapat menjadi salah satu bauran media
yang efektif karena dapat memberikan percakapan personal yang nyata dengan konsumen. tetapi, karena persepsi konsumen yang negative kepada panggilan telemarketer yang dilakukan pada saat yang tidak tepat dan teknik penjualan yang tidak teliti, beberapa pemasar menghindari menggunakan telemarketing sebagai bagian dari bauran pemasaran mereka. Telemarketing juga format pemasaran yang mahal karena biayanya mencakup karyawan, telekomunikasi, database, dan piranti lunak ( software). Karena begitu banyak investasi modal yang yang dibutuhkan untuk melaksanakan telemarketing, banyak bisnis yang menggunakan perusahaan telemarketing untuk melaksanakan panggilan kepada konsumen untuk kepentingan perusahaan. Sebagai tambahan, undang-undang tahun 2003 dan diperbarui pada tahun 2008 12
menetapkan “the national do not call registry” yang melanggar
telemarketer menghubungi nomer telepon yang telah terdaftar Departemen perdagangan ( Federal Trade Comission).
Iklan Respon Langsung (dir ect-r esponse adver ti sing )
Direct-response advertising adalah pendekatan pemasaran
langsung yang menggunakan tawaran spesifik dan call to action agar konsumen menghubungi pemasar secara cepat untuk membeli atau bertanya tentang produk. Internet telah menjadi pilihan medium untuk banyak pengiklan respon langsung (directresponse advertiser ). Namun, iklan respon langsung juga dapat
ditemukan di majalah, Koran, radio, dan televise. DRTV ( Direct-Response TV) termasuk salah satu televisi komersial atau tayangan televisi rumah belanja (home shopping) yang mengiklankan produk atau jasa dan mengijinkan penonton untuk membeli produk atau jasa tersebut secara langsung. Perusahaan-perusahaan seperti QVC dan Home Shopping Network membuat dasar pemikiran DRTV. Bentuk DRTV yang lebih baru muncul agar dapat mengantarkannya menjadi televisi komersial seperti yang ditargetkan berdasarkan kriteria tertentu serta dapat menyediakan call to action personal. DRTV memadukan respon langsung dan televisi dengan memasukkan aspek call to action
dari respon langsung, dan
unsur visual dari televisi. DRTV membutuhkan investasi untuk produksi dan media. Jika diproduksi dan ditargetkan dengan baik, DRTV dapat menjadi bagian yang kuat dari bauran pemasaran atau usaha pemasaran yang berdiri sendiri. 13
Informecial , yaitu acara televisi yang mengkombinasikan
sesi informasi dan komersial, dapat disebut sebagai iklan respon langsung ketika dia memiliki sebuah metode yang
membuat
penonton dapat membeli barang atau jasa secara langsung. Infomecial dilaksanakan paling cepat 3 menit, paling lama 30 menit, dan terkadang lebih lama. Pertumbuhan TV kabel telah memberikan tambahan waktu program yang signifikan sehingga menarik bagi pembuat infomercial. Sejak masa perkembangan para pengusaha dan beberapa pemasar yang teliti, infomercial telah digunakan. Mereka sekarang menghasilkan penjualan tahunan $ 91 milyar. Pemasar utama seperti VW, American Airlines, dan Proctor & Gamble sukses menggunakan format ini untuk meningkatkan respon konsumen. Infomercial cukup efektif karena mereka ditargetkan berdasarkan stasiun televisi dan radio yang menyiarkannya. Sebagai tambahan, mereka memberikan pemasar kesempatan untuk menjelaskan dan mendemonstrasikan keistimewaan dan manfaat dari produk atau jasa. Infomercial cocok untuk memperkenalkan produk baru dan produk yang complex karena formatnya menyediakan waktu penjualan yang lebih lama dibandingkan iklan tradisional yang hanya 30 detik. Namun, pembuatan infomercial cukup mahal.
Internet
Internet merupakan media pemasaran langsung yang
ideal. Internet secara cepat berkembang untuk menawarkan keunikan, pengalaman personal untuk para pengguna, dan target 14
konsumen bagi pemasar. Berbagai macam kesempatan pemasaran langsung on-line akan terus berkembang, berdasarkan kemajuan teknologi dan perilaku konsumen. E-mail telah berkembang dari
pendekatan “peledakan”
pesan kepada seluruh konsumen dalam database e-mail milik perusahaan, kepada daur hidup pemasaran yang canggih dengan pesan e-mail yang tertarget secara spesifik kepada individu konsumen dan terus berkembang mengikuti tahapan hidup atau daur hidup yang spesifik (seperti dari hamil, lalu ke fase setelah melahirkan pada pemasaran produk bayi). Beberapa perusahaan menggunakan kesan dinamis dalam pengiriman e-mail personal yang sistematis dengan produk spesifik yang ditargetkan kepada masing-masing
konsumen
berdasarkan
pola
perilaku
dan
inventaris. Pengalaman personal, termasuk web page dan penawaran juga sedang dikembangkan dan dicoba oleh beberapa perusahaan. Penggunaan personal URLs (PURLs) dan landing pages (halaman pendaratan
halaman yang digunakan ketika membuka sebuah
URL atau alamat web site) mengizinkan pemasar untuk menggunakan internet dengan format “mini web site” yang
dilengkapi dengan nama konsumen, informasi yang sesuai, serta produk atau konten yang tepat dengan selera mereka. Misalnya, jika seorang konsumen bernama Sarah Morrison menerima sebuah pesan atau e-mail yang mencantumkan call to action (petunjuk)
untuk
mengunjungi
www.sarahmorrison.abcompany.com , dan halaman depannya mencantumkan informasi yang sesuai dan penawaran, tingkat 15
respon akan meningkat secara signifikan. PURLs belum dicoba secara luas, maka pemasar dapat menggunakan pendekatan pemasaran ini untuk mentargetkan pesan mereka dengan cara yang baru.
Privacy (Rahasia) Konsumen
Alaminya
pemasaran
langsung
adalah
mengembangkan
komunikasi yang personal dan tertarget dari pemasar ke konsumen. beberapa pemasar telah menyalahgunakan hubungan ini dengan terlalu banyak mengirim e-mail “sampah”, menelepon konsumen pada saat makan malam, dan mengirim e-mail yang tak diminta. Karena hal tersebut, asosiasi pemasaran langsung, yang beranggotakan lebih dari 3.600 perusahaan (termasuk perusahaan mayoritas yang terdaftar dalam 100 perusahaan majalah fortune), telah menetapkan daftar e-mail yang tidak boleh dikirimkan kepada konsumen (do not mail list ) yang tidak mau menerima e-mail tersebut. Sebagai tambahan, pada tahun 2007, grup ini membuat komitmen kepada pilihan konsumen ( The Commitment to Consumer Choice), yang isinya perusahaan
anggota memberitahukan para konsumen kesempatan untuk membatasi atau menolak permohonan e-mail berikutnya. Berbagai peraturan juga menyebutkan bahwa perusahaan perusahaan
harus
menginformasikan
secara
jelas
kepada
konsumen mengenai kebijakan privacy (rahasia/pribadi) mereka, termasuk kebijakan mereka dalam menyewakan daftar nama konsumen, alamat rumah, dan alamat e-mail. Akhirnya, sebagian
16
besar perusahaan mencantumkan kebijakan privacy mereka di website masing-masing. Ketika pemasar yang “nakal” mengirimkan jutaan email
yang tak sesuai, menyesatkan, dan tak pantas, kongres akan menggunakan CAN-SPAM Act of 2003 ( Controlling the Assault of Nonsolicited Pornography and Marketing Act Peraturan/
Undang-undang yang mengatur aksi penyerangan pornografi dan pemasaran yang tidak sesuai). Undang-undang ini memiliki ketentuan sebagai berikut : 1. Melarang informasi yang salah atau menyesatkan pada email, seperti halaman “ke (to)” dan “dari ( from)”.
2. Melarang penggunaan subject lines pada e-mail. 3. Mewajibkan e-mail yang dilengkapi dengan metode opt-out (pilihan) 4. Mewajibkan penggolongan e-mail komersial sebagai iklan dan wajib mencantumkan alamat e-mail pengirim.
CAN-SPAM Act menetapkan denda yang tinggi dan
pencekalan kepada setiap pelanggar.
17
CONTOH KASUS
A. MUTIARA Mutiara merupakan bentuk perhiasan unik yang sudah banyak degemari oleh berbagai kalangan masyarakat saat ini, kualitas
dan
nilai
ekomisnya
juga
menjanjikan
bagi
perusahaan. Perusahaan DJAYANTI GROUP merupakan perusahaan mutiara
yang berada pada wilayah Dobo
Kepulauan Aru yang memiliki pengolahan usaha budidaya mutiara. Hasil dari pada produksi budidaya mutiara ini sudah banyak dipasarkan dan miliki hasil dari penjualan yang relatif meningkat pertahunnya hingga kini. Tentu saja ini adalah upaya dari pihak perusahaan yang menggunakan strategi atau metode dalam menjalankan ushanya. Dan cara atau metode bisnis yang digunakan oleh pihak perushaan ini adalah metode Direct marketing (pemasaran langsung) oleh pihak perushaan. Tentu saja saat ini, Mutiara sudah banyak dikenal oleh pihak konsumen baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri, sehingga peluang pertumbuhan bisnisnya saat ini semakin tinggi dan keyakinan akan masa depan perusahaan dalam dunia bisnis pun semakin jelas. Dari contoh kasus diatas perusahaan tersebut dapat dilihat bahwa betapa pentingya ketika menjalan sebuah usaha itu dengan menggunakan strategi atau metode Direct Marketing (pemasaran langsung) adalah cara atau metode
bisnis
yang digunakan
oleh
perusahaan ini
sehingga 18
perusahaan sudah memiliki profit yang menjanjikan dan mampu bersaing dipasar internasional.
B. RUMPUT LAUT
Rumput laut saat ini menjadi salah satu komoditas pertanian dan perikanan yang penting yang makin banyak dibudidayakan karena permintaannya Disamping
karena
kandungan
makin meningkat.
agarnya
juga
terdapat
kandungan karagenan yang penggunaannya makin meluas. Pemanfaatan karagenan di Indonesia dalam industri masih cukup tinggi sedangkan kebutuhan karagenan dalam negeri sampai saat ini masih harus mengimpor. Besarnya impor karagenan Indonesia dari tahun ke tahun terus meningkat sehubungan dengan peningkatan perkembangan industri
yang
menggunakan
karagenan
sebagai
bahan
bakunya. Data impor karagenan ke Indonesia disajikkan pada Tabel 2.
Tabel 2. Data Impor karagenan ke Indonesia Tahun
Volume (Kg)
Nilai (US $)
2005
631.380
2.358.511
2006
633.266
3.177.519
2007
714.329
3.285.966
2008
925.142
5.982.583
2009
735.260
4.860.548
Sumber: BadanPusat Data &Statistik 2010
19
Kebutuhan akan industri tersebut dikarenakan adanya peningkatan produksi yang memerlukan karagenan, seperti industri makanan, es krim, pasta gigi, farmasi dan tekstil yang terus meningkat maka kebutuhan akan karagenan juga terus meningkat. Jika hal ini tidak didukung oleh strategi atau metode yang digunakan berupa direct marketing. Pangsa pasar (market share) kelompok industri karagenan adalah industri karagenan dalam negeri serta industri
karagenan
impor.
Indonesia
saat
ini
masih
mencatatkan impor karaginan sebanyak 80 persen dari kuota kebutuhan nasional (Antaramataram.com).
Hal ini dapat
disimpulkan bahwa 20 persen kebutuhan karagenan dipenuhi oleh industri karagenan dalam negeri.
Berdasarkan data
tersebut, potensi pasar industri karagenan ini direncanakan mengambil pasar dari industri karagenan impor sebesar 40%. Diagram pangsa pasar kelompok industri karagenan dapat dilihat pada Gambar 1.
PANGSA PASAR karagenan dalam negri 20%
Impor karagenan 80%
Gambar 1. Diagram pangsa pasar kelompok industri karagenan
20
Dari contoh kasus diatas perusahaan tersebut dapat dilihat bahwa betapa pentingya ketika menjalan sebuah usaha itu dengan menggunakan strategi atau metode Direct Marketing (pemasaran langsung) adalah cara atau metode
bisnis
yang digunakan
oleh
perusahaan ini
sehingga
perusahaan sudah memiliki profit yang menjanjikan dan mampu bersaing dipasar internasional. Begitupula dengan hasil yang diperoleh dari penjualan rumput laut saat ini yang dilihat dari sumber data yang diperoleh setelah menggunakan metode personal selling and direct marketing juga menjawab bahwa rumput laut saat ini
juga begitu menjanjikan peluang usahanya serta mampu bersaing .
21
PENUTUP Kesimpulan
Pemasaran langsung lebih kepada komunikasi 2 arah, dan mampu menciptakan komunikasi real time, sedangkan pemasaran melalui media massa membangun komunikasi secara : 1. Pemasaran langsung bersifat memuaskan kedua belah pihak sedangkan pemasaran melalui media massa bersifat memberikan arus informasi dan nilai-nilai persuasi 2. Perbedaan
feed
back
dengan
pemasaran
langsung
perusahaan dapat sekaligus mengetahui perilaku pasar yang langsung menggunakan produk/layanan. 3. Pemasaran langsung dapat menempatkan produk yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan informasi yang diharapkan pelanggan. 4. Pemasaran langsung dapat secara langsung memberkan aspek perubahan dalam keputusan manajemen, masukan dalam pemasaran langsung dapat diuji dan diterapkan secara simultan. 5. Efektivitas “nilai pengaruh” dan “nilai bujukan” terhadap pelanggan dengan hasil yang berbeda
22
Saran
Dari berbagai bentuk-bentuk pemasaran langsung dan juga promosi yang sesuai dengan barang dan jasa yang kita jual berapa faktor yang diperhatikan :
Tentukan terlebih dahulu pasar sasaran yang akan kita bidik, hal ini berhubungan dengan segmentasi pasar.
Menentukan
tujuan
mengiformasikan,
pemasaran mempengaruhi
langsung atau
untuk untuk
mengingatkan.
Mengembangkan pesan yang disampaikan, hal ini berhubungan dengan isi pesan, struktur pesan, gaya bahasa serta sumber pesan.
Pemilihan bauran komunikasi apakah itu komunikasi perseorangan atau bukan
23