BAB - D TANGGAPAN & SARAN THD KAK DAN PERSONIL / FASILITAS PENDUKUNG DARI PPK
Berdasarkan Kerangka Acuan Kerja (KAK) pekerjaan “ Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM telah dipelajari secara seksama oleh Konsultan, telah memahami pekerjaan ini mulai dari Latar belakan belakang g proyek, proyek, Tujuan proyek, proyek, lingkup tugas, kebutuhan tenaga ahli, waktu penugasan, hasil yang diinginkan dan lain sebagainya yang akan menjadi acuan konsultan dalam menangani pekerjaan ini Secara umum isi dari KAK tersebut dapat dimengerti dan dipahami oleh konsultan, namun ada beberapa masalah prinsip yang masih perlu dipertajam dalam melaksanakan tugas ini, sehingga apa yang diinginkan oleh pemilik pekerjaan dapat sejalan dengan apa yang akan dilaksanakan konsultan dan pada akhirnya dapat menghasilkan menghasil kan pekerjaan pekerjaan yang yang baik baik dan sesuai dengan sasaran. Ada beberapa hal yang masih perlu didiskusikan untuk memperjelas pengertian yang ada KAK, antara lain : 1.
Latar Be Belak lakang
2.
Maksud aksud dan Tuj Tujua uan n Stud Studii
3.
Lin Lingku gkup Pek Peke erjaa jaan
4.
Jang Jangk ka wak wakttu pelak pelaksan sana aan
5.
Personil
6. Pelaporan 7. Metodolog logi
1 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
Mempelajari latar belakang pelaksanaan pekerjaan ini dimana Penyediaan air minum merupakan salah satu kebutuhan dasar dan hak sosial ekonomi masyarakat yang harus terpenuhi, karena penyediaan sarana dan prasarana air minum menjadi salah satu kunci dalam pengembangan ekonomi. Rencana Induk dan Rencana Teknis Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum merupakan jawaban bagi dasar pengembangan air minum suatu wilayah Namun terbatasnya sumber daya manusia di daerah menyebabkan Pemerintah Daerah masih membutuhkan bantuan teknis dari Pemerintah guna menyusun rencana induk sistem penyediaan air minum di wilayah administratifnya dan advis teknis dalam penyusunan rencana teknis pada rencana daerah pelayanan SPAM di wilayah administratif kabupaten/kota. Ketersediaan data informasi mutakhir terkait air minum sangat penting sebagai dasar Pengembangan SPAM. Pengumpulan dan pengelolaan data SPAM dengan database SIM SPAM berbasis website dipandang sangat bermanfaat untuk merancang program dan kegiatan Pengembangan SPAM di kabupaten/kota. Termasuk di antaranya adalah cara dan alat untuk mengevaluasi pencapaian target sasaran, sehingga dapat menjadi pegangan seluruh pemangku kepentingan dalam pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum di Indonesia. Oleh karena untuk memfasilitasi pengembangan SPAM maka pada tahun anggaran 2019 akan dilaksanakan pekerjaan Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM Propinsi Jawa Timur. Secara umum, konsultan akan melakukan pendampingan
penyusunan
rencana
induk
pengembangan
SPAM
kabupaten/kota, membantu pembuatan rencana teknis daerah yang belum siap untuk implementasi pada tahun anggaran 2019 dan melakukan review terhadap kesiapan rencana teknis yang diusulkan untuk dilaksanakan dan dibiayai melalui APBN tahun anggaran 2019. Koonsultan berpendapat bahwa keberhasilan pekerjaan ini, baik untuk pekerjaan Pendampingan Rencana Induk Pengembangan SPAM dan review Rencana teknis pengembangan SPAM, karena pekerjaannya adalah pendampingan maka faktor yang sangat menentukan adalah kesiapan pihak pemerintah daerah dilokasi pekerjaan. Diperlukan persiapan SDM, Dana, dan dukungan lainnya dari stake holder untuk melaksanakan pekerjaan ini. Tanpa kesiapan pemerintah daerah
2 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
dilokasi pendampingan, akan sangat sulit untuk bisa menyelesaikan pekerjaan ini sesuai dengan keinginan pemberi pekerjaan,
Mencermati maksud dan tujuan yang disampaikan dalam KAK, maka konsultan dapat menyimpulkan bahwa maksud kegiatan yang dicapai dari pekerjaan ini perencanaan
pengembangan
SPAM
kabupaten/kota
yang
menyeluruh,
berkelanjutan, dan terarah sehingga diperoleh pelayanan air minum yang memenuhi standar Tujuan dari pekerjaan ini adalah untuk melakukan pendampingan, memberikan masukan dan review terhadap perencanaan SPAM yang diakukan daerah serta pendampingan
kepada
pemerintah
daerah
dalam
review
RISPAM
dan
penyusunan Jakstrada. Konsultan akan berusaha untuk dapat melaksanakan pekerjaan ini sehingga maksud dan tujuan pekerjaan dapat tercapai. Kerjasama antara Konsultan dengan pemerintah daerah serta dengan Satker PSPAM akan sangat diperlukan untuk keberhasilan pekerjaan ini.
Sesuai dengan KAK, secara garis besar lingkup tugas Konsultan Penyusunan Dokumen Perencanaan SPAM ini adalah membantu Satker PSPAM Provinsi Jawa Timur, yang dapat dikelompokkan dalam 2 (dua) bagian utama yaitu : 1.
Melakukan pendampingan kepada Pemerintah Kabupaten/Kota dalam Perencanaan Teknis SPAM
2.
Pendampingan Daerah dalam Penyusunan RISPAM dan Jakstrada
Pada
kegiatan
pertama
yaitu
pendampingan
kepada
Pemerintah
Kabupaten/Kota dalam Perencanaan Teknis SPAM maka kegiatan yang ahrus dilakukan adalah :
3 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
1.
Melakukan evaluasi eknis terhadap perencanaan SPAM yang telah disusun daerah dengan umur teknis minimal 10 tahun. Terutama daerah yang mengusulkan perencanaan teknin untuk mendapat bantuan dana APBN pada tahun 2019.
2.
Memberi rekomendasi perencanaan SPAm yang tepat sebagai hasil dari evaluasi yang dilakukan
3.
Membantu menyiapkan readiness criteria perencanaan SPAM.
Secara rinci, ruang lingkup Konsultan Penyusunan Dokumen Perencanaan SPAM sebagai berikut:
a. Melakukan
pemutakhiran
data
kabupaten/kota
yang
sudah
mempunyai dokumen RI-SPAM b. Melakukan pendampingan kepada kabupaten/kota yang menyusun RI-SPAM pada TA 2019 sehingga dokumen RI-SPAM yang dihasilkan sesuai dengan muatan yang disebutkan pada Permen PU Nomor 18/PRT/M/2007. Kegiatan pendampingan meliputi sosialisasi petunjuk teknis dan contoh RI-SPAM, pendampingan proses penyusunan, dan rekomendasi tindak lanjut terhadap kendala yang dihadapi selama proses penyusunan RI-SPAM. c. Melakukan koordinasi dengan Konsultan di Pusat, meliputi koordinasi penyamaan standar substansi dan sistematika penyusunan serta koordinasi untuk proses konsolidasi hasil pekerjaan pendampingan. d. Melakukan penilaian terhadap dokumen RISPAM yang sudah disusun oleh Pemerintah Kabupaten/Kota e. Mendampingi daerah untuk menindaklanjuti dokumen RISPAM yang sudah mendapat point mencukupi untuk proses legalisasi setelah dilakukan konsultasi publik f.
Melakukan pendampingan kepada kabupaten/kota yang menyusun JAKSTRADA pada TA 2019 sehingga dokumen JAKSTRADA yang dihasilkan sesuai standart dengan muatan yang disebutkan pada Permen PUPERA Nomor 27/PRT/M/2016. Kegiatan pendampingan meliputi sosialisasi petunjuk teknis dan contoh Jakstrada (jika ada),
4 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
pendampingan proses penyusunan, dan rekomendasi tindak lanjut terhadap kendala yang dihadapi selama proses penyusunan g. Pendampingan proses legalisasi Jakstrada bagi daerah yang sudah memiliki Dokumen Jakstrada.
a. Melakukan review usulan yang masuk untuk TA 2019 dengan mendata dan mengkaji kondisi eksisting SPAM masing-masing kabupaten/kota. b. Melakukan review terhadap kesesuaian DED dengan syarat ketentuan penyusunan rencana teknis pengembangan SPAM dengan yang diatur dalam
Permen
PU
No.
18/PRT/M/2007
tentang
Penyelenggaraan
Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum. Syarat dan ketentuan penyusunan DED tersebut minimal harus memuat : •
Rancangan detail kegiatan
•
Perhitungan dan gambar teknis
•
Spesifikasi teknis
•
Rencana anggaran biaya
•
Analisis harga satuan
•
Tahapan dan jadwal pelaksanaan
•
Dokumen pelaksanaan kegiatan (dokumen lelang, jadwal pelelangan, dan pemaketan)
c. Melakukan review terhadap kesesuaian rencana detail, perhitungan teknis/struktur, dan gambar teknis dengan situasi dan kondisi lokasi pengembangan SPAM. d. Melakukan review terhadap pemenuhan spesifikasi dan kriteria teknis perencanaan yang diatur dalam NSPK bidang air minum. e. Memberikan advis teknis pengembangan SPAM dan perencanaan teknis kepada tim penyusun di kabupaten/kota terkait f. Memberikan advis secara profesional mengenai penentuan jenis analisa pekerjaan yang digunakan g. Memberikan advis secara profesional mengenai sumber data bahan dan upah yang digunakan
5 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
f.
Membuat perencanaan teknis standar setiap bangunan kontruksi Air Minum lengkap dengan gambar teknisnya yang dapat dijadikan acuan dalam melakukan Perencanaan Teknis di Satker PKPAM.
g.
Membuat perencanaan teknis standar bidang mekanikal-elektrikal terkait dengan kebutuhan perencanaan SPAM.
h.
Membuat Spesifikasi Teknis Standar secara detil untuk setiap bangunan kontruksi Air Minum serta setiap jenis pengadaan barang terkait dengan Perencanaan SPAM yang akan menjadi acuan untuk pelaksanaan pelelangan di Satker PSPAM.
i.
Mambantu
pemerintah
daerah
Kabupaten/kota
untuk
menyusun
perencanaan Teknis SPAM Pedesaan untuk diajukan mendapat dana APBN pada tahun 2019
Melakukan inventarisasi terhadap kesiapan usulan pengembangan SPAM yang akan dibiayai APBN TA 2019. Kesiapan usulan tersebut meliputi : •
Kesiapan rencana induk pengembangan SPAM
•
Kesiapan program dalam RPIJM
•
Kesiapan studi kelayakan atau justifikasi teknis dan biaya
•
Kesiapan lahan
•
Kesiapan sumber air baku
•
Kesiapan rencana teknis/DED pengembangan SPAM
•
Kesiapan lembaga pengelola sarana yang akan dibangun
Dilihat dari lingkup kegiatan yang harus diselesaikan Konsultan, maka tugas Konsutan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM bisa dinyatakan cukup berat. Dalam Dokumen seleksi
tidak dimunculkan volume pekerjaan yang harus
diselesaikan Konsultan. Hal ini karena pekerjaan yang harus diselesaikan Konsultan tergantung besarnya bantuan dana APBN yang dialokasikan untuk kegiatan pembangunan air minum di Jawa Timur. Demikian juga untuk kegiatan pendampingan penyusunan Perencanaan SPAM Pedesaan belum diketahui jumlah lokasi yang memerlukan pendampingan.
6 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
Sesuai dengan yang telah disampaikan dalam KAK yang diterima Konsultan, bahwa jangka waktu penyelesaian pekerjaan ini adalah 8 (delapan) bulan pekerjaan, menurut hemat Konsultan sudah mencukupi untuk bisa melaksanakan pekerjaan ini. Konsultan akan berusaha untuk memanfaatkan waktu seoptimal mungkin sehingga seluruh pekerjaan dapat diselesaikan dalam waktu yang telah ditetapkan.
Dalam KAK sudah dijelaskan secara garis besar metodologi pelaksanaan pekerjaan Konsultan Penyusunan Dokumen Perencanaan SPAM ini. Konsuktan sudah cukup memahami metodologi pekerjaan yang disampiakan, Untuk melaksanakan pekerjaan, Konsultan akan merinci lebih jelas metodologi pekerjaan yang akan dilaksanakan dalam menyelesaikan pekerjaan ini. Untuk menjelaskan metodlogi yang akan dilakukan Konsultan akan menjabarkan Pendekatan dan metodologi yang akan dipergunakan untuk melaksanakan pekerjaan inil di BAB V : Pendekatan, Metodologi dan Rencana Kerja sub bab Metodologi dalam Dokumen Usulan Teknis ini.
Jumlah dan jenis personil konsultan yang disyaratkan di dalam KAK bisa dianggap cukup.
Karena dalam pekerjaan ini adalah kegiatan pendampingan
maka
personil yang akan dilibatkan dalam pekerjaan ini haruslah personil dengan kualifikasi dan kemampuan yang memadai sehingga mampu melakukan advisory dengan baik. Dari yang tercantum dalam
KAK Konsultan melihat kualifikasi
minimum yang disyaratkan sudah mencukupi. Demikian juga dengan jumlah personil sudah mencukupi untuk melaksanakan kegiatan ini kecuali alokasi untuk drafter AutoCAD yang hanya dialokasikan 1 orang, jika melihat lingkup tugas Penyusunan Dokumen Perencanaan SPAM yang salah satunya adalah membantu Penyusunan Rencana Teknis Daerah dimana produknya adalah DED maka dipastikan jumlah Drafter hanya 1 orang dengan alokasi waktu 6 (enam) bulan, akan kurang. Minimal diperlukan 2 (dua) orang drafter.
7 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
Alokasi perjalanan darat untuk Koordinasi ke kabupaten/kota sebanyak 200 orangkali, diperkirakan mencukupi untuk bisa menyelesaikan pekerjaan ini. Dengan jumlah tim yang tersedia serta volume pekerjaan yang banyak juga lingkup wilayah seluruh kabupeten/kota di Jawa Timur dapat dipastikan volume perjalanan sebanyak 200 orangkali mencukupi Namun karena Dokumen pemilihan yang diberikan bersifat mengikat maka volume yang ada di BoQ akan diikuti untuk Dokumen Usulan ini dan akan dituangkan dalam Dokumen usulan Biaya.
Hasil atau produk laporan yang akan diserahkan Konsultan yang disampaikan dalam KAK baik mengenai jenis laporan, jumlah laporan maupun jadwal penyerahan Laporan sudah jelas. Namun ada sedikit tanggapan dalam hal waktu dan jumlah laporan yang harus diserahkan. Untuk Dokumen hasil pendampingan berupa (laporan Akhir, Eksekutif Summary, Rekomendasi dokumen Perencanaan ) harus diserahkan paling lambat 6 (enam) bulan dari sejak diterbitkannya SPMK. Laporan-laporan tersebut merupakan laporan akhir yang merupakan hasil akhir dari pelaksanaan kegiatan Konsultan, sehingga laporan-laporan tersebut diselesaikan apda akhir penugasan yaitu setelah 8 (delapan) bulan masa peugasan. Dengan deikian laporan-laporan tersbut akan diserahkan pada bulan ke 8 (delapan) setelah penerbitan SPMK.
Dalam pekerjaan ”Penyusunan Dokumen Perencanaan SPAM di Propinsi Jawa Timur” ini, dalam rangka pencapaian pekerjaan yang sesuai dengan yang diinginkan oleh pemberi jasa serta dalam upaya peneylesaian pekerjaan sesuai dengan waktu yang ditetapkan, maka Konsutan akan melakukan beberapa inovasi antara lain :
8 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
1.
Untuk pekerjaan penyusunan rencana teknis supaya daeah dalam menyusun bisa dilakukan dengan cepat dan tepat maka harus ada standart atau tipikal yang akan dipergunakan sebagai acuan dalam penyusunan rencana teknis. Untuk itu, kegaiatan awal yang akan dilakukan adalah membuat pedoman atau standart yang akan dierpgunakan dalam penyusunan rencana teknis berupa gambar bangunan air minum, perhitungan volume pekerjaan untuk pekerjaan tipikal, baik pekerjaan sipil maupun pekerjaan mekanikal elektrikal. Demikian juga spesifikasi teknis standart akan dibuat terlebih dahulu supaya bisa dipergunakan sebagai referensi daerah dalam penyusunn rencana teknis
2.
Bagi daerah yang menyusun RISPAM, Konsultan akan membuat guideline mengenai muatan RISPAM berupa template serta outline RISPAM yang bisa dipergunakan untuk penyusunan RISPAM oleh pemerintah di Kabupaten/Kota
3.
Sudah banyak Kabupaten/Kota yang sudah memiliki RISPAM namun bagi masih perlu ditinjau lagi dokumen RISPAM yang sudah ada apakah sudah memenuhi standart, apakah sudah dilakukan konsultasi publik, Pemerintah daerah belum menganggap penting memiliki RISPAM, Konsultan akan memberi sosialisasi mengenai pentingnya RISPAM dengan harapan mereka akan menyusun RISPAM pada tahun anggaran berikutnya.
4.
Konsultan di tingkat pusat harus membuat pedoman atau outline untuk penyusunan RISPAM sehingga bentuk dokumen RISPAM bisa seragam dan baku. Acuan ini harus diterbitkan pada awal pekerjaan sehingga sejak awal sudah didapatkan acuan yang benar.
5.
Sebagai persyaratan untuk mendapat
dana APBN untuk pengembangan
SPAM, sesuai dengan PP no 16 thn 2005 bahwa pemerintah daerah berkewajiban menyusun rencana teknis, sehingga harus ditekankan kepada pemerintah daerah bahwa setiapp usulan pengembangan SPAM harus dilengkapi dengan dokumen rencana teknis dimana dari dokumen tersebut Konsultan akan melakukan review. Bagi daerah dimana SDM belum mampu menyusun rencana teknis, harus melakukan kontrak dengan pihak ketiga untuk membantu menyusun dokumen rencana teknis. 6.
Karena keterbatasan dana daerah tidak mampu melaksanakan
kontrak
dengan pihak ketiga atau dana yang terbatas sehingga ada kegiatan yang diperlukan tapi tidak dilaksanakan misal test kualitas tanah, test geolistrik, test
9 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
kualitas air dan pengukuran toopografi. Dalam BoQ Konsultan dialokasikan kegiatan test tanah, pengukuran topografi dan test kualitas air yang bisa dipergunakan untuk membantu daerah
yang memerlukan atau sesuai
dengan kebutuhan. 7.
Tugas Konsultan Penyusunan Dokumen Perencanaan SPAM adalah melakukan review terhadap desain rencana teknis daerah. Kegiatan ini bisa dilaksanakan apabila daerah sudah menyusun DED. Dalam rangka mempercepat pelaksanaan pekerjaan
maka pada penyusunan rencana teknis akan
dialkukan pendampingan saat penyusunan sehingga muata rencana teknis telah sesuai dengan kriteria teknis 8.
Untuk kegiatan pengembangan SPAM yang didanai APBN, untuk masingmasing kamar/slot/jenis program tedapat kriteria-kriteria yang harus dipenuhi, sehingga perlu dilakukann sosialisais mengenaii kriteria tersebut sejak dari awal sehingga program yang diuslkan sesuai dengan kriteria. Dalam hal kebijakankebijakan maka kerjasama dan koordinasi antara konsultan dengan PPK sangat diperlukan juga dalam rangka evaluasi kondisi eksisting terhadap kondisi eksisting system maupun pertanggungjawaban PDAM terhadap pogram/bantuan APBN kepada PDAM pada tahun-tahun sebelumnya.
9.
Sesuai dengan BoQ yang disampaikan dalam dokumen lelang, terdapat kegaiatn perjalanan ke Jakarta, yang diperkirakan kegiatan workshop. Diharapkan workshop dilakaukan di awal kegiatan sehingga materi Workshop di pusat seharusnya dipergunakan untuk kegiatan Workshop di Kabupaten sehingga harus dilaksanakan di awal tahun anggaran sehingga dapat diimplementasikan dalam pelaksanaan pekerjaan.
0 1 n a m a l a h
USULAN TEKNIS
Konsultan Penyiapan Dokumen Perencanaan SPAM (PK-01)
D
