Tanggapan Atas KAK Matek RTRW Kendal

Usulan Teknis __

PENYUSUNAN MATERI TEKNIS DAN NASKAH AKADEMISI

REVIEW RENCANA TATA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) KABUPATEN KENDAL

Bab ini memuat tentang Tanggapan atas KAK dari Perusahaan CV. Artha Gemilang Engineering sebagai salah satu persyaratan dalam dokumen penawaran untuk pekerjaan Penyusunan Materi Teknis Dan Naskah Akademisi Review Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kendal Kendal yang diadakan diadakan oleh Badan Perencanaan Perencanaan Penelitian Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Kendal Tahun Anggaran 2017.

6.1. Tang g apan pan terhada terhadap p L atar tar B ela elak ang Rencana umum tata ruang merupakan perangkat penataan ruang Wilayah yang disusun berdasarkan pendekatan pendekatan Wilayah administratif yang secara hierarki terdiri atas rencana tata ruang Wilayah nasional, rencana tata ruang Wilayah provinsi, dan rencana tata ruang Wilayah kabupaten/kota. Rencana umum tataruang nasional adalah arahan kebijakan dan strategi pemanfaatan ruang Wilayah nasional yang disusun guna menjaga integritas nasional, keseimbangan dan keserasian perkembangan antar Wilayah dan antar sektor, serta keharmonisan antar lingkungan alam dengan lingkungan buatan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat . Berdasarkan kajian dan berita acara hasil Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kendal tahun 2011 – 2031 pada tanggal 01 Februari 2017 oleh tim pelaksana peninjauan kembali RTRW Kabupaten Kendal 2011 -2031, yang dibentuk berdasarkan Keputusan Bupati Kendal Nomor : 650/87/2017 Tanggal 01 Februari 2017 tentang perubahan atas keputusan Bupati Kendal Nomor : 650/440/2016 tanggal 07 Desember 2016 tentang pelaksanaan peninjauan kembali RTRW Kab. Kendal tahun 20112031 dan diperoleh hasil evaluasi sebagai berikut :

6-1

Usulan Teknis __


REVIEW RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) KABUPATEN KENDAL

1. Hasil evaluasi kesahihan menunjukan adanya perubahan kebijakan perundangan di tingkat atas ( faktor eksternal ) yang berpengaruh terhadap Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kendal. 2. Hasil Evaluasi terhadap kesesuaian struktur ruang : a. Adanya perubahan nomenklatur dalam penggambaran peta struktur; b. Adanya beberapa rencana terkait dengan struktur jaringan prasarana yang belum terwujud. 3. Hasil Evaluasi terhadap kesesuaian Pola Ruang dan terdapat simpangan pemanfaatan seluas 2.266, 27 Ha yang diakibatkan oleh : a. Rencana belum terwujud b. Perbedaan teknologi pemetaan dan sumber peta. c. Tumbuhnya kegiatan di lokasi yang bukan peruntukanya. 4. Hasil Evaluasi terhadap capaian indikasi program menunjukkan bahwa capaian indikasi program di 5 ( lima ) tahun pertama belum seluruhnya sesuai dengan yang di harapkan ( lebih dari 60 jenis program yang belum terlaksana ). Berdasarkan penilaian dari tim Peninjauan kembali RTRW Kabupaten Kendal Tahun 20112031 bahwa RTRW Kabupaten Kendal perlu dilakukan revisi dan Penetapan Pelaksanaan Revisi Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kendal Tahun 2011 -2031 Nomor : 650/278./ 2017 Tanggal 04 Mei 2017 . Materi Teknis RTRW merupakan Muatan teknis dengan ketentun yang memuat tujuan kebijakan dan strategi penataan ruang wilayah Kabupaten, Rencama pola ruang wilayah Kabupaten, Penetapan Kawasan Strategis Kabupaten, Arahan Pemanfaatan ruang wilayah Kabupaten dan ketentuan pengendalian pemanfaatan ruang wilayah Kabupaten. Naskah Akademis merupakan materi muatan teknis rancangan Peraturan Daerah tentang revisi Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kendal yang mengacu pada Undang – undang nomor 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang, Rencana Tata Ruang Nasional, Rencana Tata Ruang Provinsi dan Kabupaten Kendal dengan tujuan untuk menjamin kesesuaian muatan peraturan daerah baik dengan ketentuan peraturan perundang undangan maupun pedoman bidang penataan ruang. Tanggapan Konsultan:

Konsultan menanggapi Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendalharus mengetahui perubahan yang sudah terjadi di Kabupaten Kendal mengingat perkembangan wilayah yang semakin dinamis.Proses evaluasi ini dilakukan 6-2

Usulan Teknis __



dengan mengamati perubahan yang terjadi rencana pola ruang terutama kawasan lindung dan kawasan budi daya serta lingkungan strategisKabupaten Kendal. Menurut tanggapan Konsultan untuk merevisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dianggap mendesak (urgent) mengingat faktor ancaman dan peluang pembangunan ekonomi dan perubahan kebijakanTata Ruang Provinsi Jawa Tengah, kekuatiran terjadinya perubahan

tata

ruang

yang

apabila

tidak

ditangani

dengan

baik

mengakibatkan

perkembangan yang tidak terarah (sporadis) dan penurunan kualitas ruang. Konsultan menanggapi peninjauan kembali rencana tata ruang wilayah (RTRW) Kabupaten Kendal ditinjau dengan memperhatikan perkembangan pemanfaatan lahan terbangun yang semakin mendesak keberadaan lahan hijau. Evaluasi rencana tata ruang wilayah (RTRW) dapat dilakukan dengan kajian studi yang mendalam mengingat proses pelaksanaan pekerjaan ini memakan waktu 5 bulan. Tanggapan konsultan terhadap RTRW Kabupaten Kendal sangat dikaitkan dengan UU No 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang dan implementasi penataan ruang termaktub dalam PP No 15 Tahun 2010. Konsultan beranggapan bahwa kesesuaian antara Rencana Tata Ruang Wilayah dengan kebutuhan pembangunan yang memperhatikan perkembangan kawasan strategis dan dinamisnya perubahan tata guna lahan

6.2. Tang g apan terhadap Maks ud, Tujuan dan S as aran Maksud Kegiatan Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademisi Review Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kendal adalah sebagai salah satu persyaratan dalam rangka Penyusunan Revisi Rencana Tata Ruang Wilayah ( RTRW ) dan penyempurnaan materi RTRW Kabupaten Kendal yang tertuang dalam Peraturan Daerah nomor 20 Tahun 2011 tentang RTRW Kabupaten Kendal Tahun 2011 – 2031. Tujuan Kegiatan Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademisi Review Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kendal adalah : 1. Perumusan tujuan, kebijakan disesuaikan dengan perubahan kebijakan perundangan yang lebih tinggi; 2. Perumusan penyesuaian nomenklatur dalam penggambaran peta struktur ; 3. Perumusan penyesuaian kembali rencana struktur jaringan prasarana yang belum terwujud; 4. Perumusan penyesuaian pemetaan dan sumber peta sesuai dengan teknologi terkini dalam penyusunan peta rencana tata ruang Wilayah Kabupaten sesuai dengan peraturan yang berlaku;

6-3

Usulan Teknis __



5. Merumuskan kembali indikasi program yang belum terlaksana dalam 5 tahun pertama untuk di sesuaikan dan diprogramkan kembali; 6. Perumusan dan penyesuaian hal-hal lain yang terkait dengan Peraturan perundangan yang berkaitan dengan RTRW. Target / Sasaran yang ingin dicapai terkait dengan pengadaan Jasa Konsultansi paket pekerjaan Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademisi Review Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kendal adalah : 1. Tersusunnya materi data dan informasi kondisi Kabupaten Kendal yang meliputi : a. Kebijakan Pembangunan; b. Data regional yang mempengaruhi dinamika tata ruang Kabupaten Kendal; c. Kondisi Fisik/Lingkungan dan Sumber Daya Alam (SDA); d. Sumber Daya Buatan (SDB); e. Kependudukan/Sumber Daya Manusia (SDM); f. Kondisi Ekonomi; g. Kondisi Sosial Budaya; h. Penggunaan Lahan; i. Kelembagaan; dan j. Pendanaan Pembangunan; k. Gambaran kondisi Kabupaten ini harus dilengkapi dengan peta-peta dengan skala ketelitian 1:50.000. 2.

Tersusunnya materi kajian review RTRW Kabupaten Kendal yang meliputi : a. Kebijakan Pembangunan; b. Data regional yang mempengaruhi dinamika tata ruang Kabupaten Kendal; c. Kondisi Fisik/Lingkungan dan Sumber Daya Alam (SDA); d. Sumber Daya Buatan (SDB); e. Kependudukan/Sumber Daya Manusia (SDM); f. Kondisi Ekonomi; g. Kondisi Sosial Budaya; h. Penggunaan Lahan; i. Kelembagaan; dan j. Pendanaan Pembangunan. k.Gambaran kondisi Kabupaten ini harus dilengkapi dengan peta-peta dengan skala ketelitian 1:50.000

Tanggapan Konsultan:

Konsultan menanggapi bahwa maksud pekerjaan ini agar dapat menyusun substansi materi teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal untuk disempurnakan

6-4

Usulan Teknis __



sesuai dengan kondisi saat ini. Tanggapan konsultan terhadap tujuan peninjauan kembali RTRW Kabupaten Kendal agar mendapatkan substansi RTRW Kabupaten Kendal yang sinkronisasi RTRW Provinsi Jawa Tengah yang didukung dengan peraturan zonasi yang terlebih dahulu dikaji dengan memperhatikan pengaruh ekonomi, sosial budaya dan lingkungan hidup, pemanfaatan potensi sumber daya alam serta faktor pertahanan dan keamanan sebagai kesatuan kawasan strategis Kabupaten Kendal yang sesuai dengan situasi yang up to date dan kondisi yang riil di lapangan. Konsultan memahami bahwa Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal Kabupaten Kendalmemiliki beberapa sasaran yang akan dicapai sangat terkait dengan materi teknis terkait dengan kebijakan pembangunan seperti rencana pembangunan jangka panjang (RPJP) dan rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) Kabupaten Kendal, dengan memperhatikan kondisi fisik alam dan kondisi non fisik alam, serta kelembagaan dan pendanaan. Konsultan juga menanggapi terhadap pencapaian sasaran dengan melakukan analisis yang terkait dengan penyusunan RTRW Kabupaten Kendal. Konsultan menanggapi muatan materi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kendal dengan memperhatikan hasil kajian peninjauan kembali dengan mengetahui simpangan-simpangan ketidaksesuaian antara perencanaan dengan implementasi rencana tata ruang.

6.3. Tang g apan terhadap R uang Ling kup Konsultan menanggapi ruang lingkup dalam Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Evaluasi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kendal dengan melalui tahapan laporan pendahuluan, laporan antara, draft laporan akhir dan laporan akhir. Pentahapan penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) melalui penyusunan dengan periode selama 5 bulan. Konsultan menanggapi dalam evaluasi rencana tata ruang wilayah (RTRW) dengan menggunakan skala 1:50.000 dibantu dengan informasi citra satelit resolusi tinggi. Tanggapan konsultan terkait dengan ruang lingkup dengan menghasilkan materi teknis (matek) Konsultan menanggapi dalam tahap laporan akhir terdapat materi teknis dengan merumuskan kajian kebijakan, rencana struktur dan pola ruang, Penentuan dan penetapan kawasan strategis kabupaten, tindak lanjut dengan arahan pemanfaatan

ruang wilayah

dengan menggunakan indikasi program utama. Konsultan menanggapi ketentuan umum peraturan zonasi baik arahan perizinan, arahan insentif-disinsentif dan arahan pengenaan sanksi dan peran serta masyarakat.

6-5

Usulan Teknis __



6.4. Tang g apan terhadap P endekatan dan Metodolog i Konsultan menanggapi terkait dengan pendekatan dan metodologi dalam penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kendal dengan melibatkan koordinasi dan konsultasi dengan tim teknis yang kemudian ditindaklanjuti proses pengumpulan data primer dan sekunder. Tanggapan konsultan dengan analisis spasial atau keruangan, ekonomi, sosial budaya dan disiplin ilmu terkait secara

kualitatif

dan

kuantitatif.

Konsultan

menanggapi

penyusunan

skenario

pengembangan wilayah Kabupaten Kendal dengan memperhatikan perubahan tata guna lahan antara perencanaan dengan implementasi perencanaan struktur ruang dan pola ruang serta kawasan strategis. Tanggapan konsultan terhadap skenario pengembangan wilayah Kabupaten Kendal disesuaikan dengan kebijakan pedoman penyusunan RTRW Kabupaten. Menurut tanggapan konsultan dalam penyusunan evaluasi RTRW meninjau arahan pengendalian pemanfaatan ruang disesuaikan dengan strategi dan arahan struktur ruang yang telah ditetapkan, kemudian strategi dan indikasi program pembangunan dengan program lima tahunan selama 20 tahun selama masa berlakunya RTRW.

Konsultan

menanggapi proses Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendalselain pembahasan tahapan pelaporan pendahuluan, antara, draft akhir, akhir seharusnya melalui survei, diskusi, asistensi dan konsultasi publik.

6.5. Tang g apan terhadap S umber P endanaan Konsultan menanggapi sumber pendanaan dalam penyusunan Materi Substansi Peninjauan Kembali RTRW Kabupaten Kendal berdasarkan APBD Kabupaten Kendal Tahun Anggaran 2017.

6.6. Tang g apan terhadap Data Das ar Data dan Fasilitas Penunjang yang harus disediakan konsultan antara lain: 1) Data dan Fasilitas yang disediakan oleh PA / PPK sebagai berikut : a. Peta RTRW 2011- 2031. b. Peta Digitasi dan Citra satelit Kab. Kendal; c. Data Hasil Publik Hearing sosialisasi rencana revisi RTRW Kab. Kendal Tahun 20112031. d. Data studi Peninjauan Kembali RTRW Kab. Kendal; Data dan fasilitas pengguna jasa yang dapat digunakan dan harus dipelihara oleh p enyedia jasa dengan baik dan di kembalikan kembali setelah di pergunakan. 2) Data dan Penunjang yang disediakan oleh Penyedia jasa.

6-6

Usulan Teknis __



Dalam melaksanakan kegiatan jasa konsultansi penyedia jasa harus menyediakan semua fasilitas yang diperlukan sebagai berikut : a. Kantor/studio lengkap dengan peralatan yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan seperti : komputer, printer, scanner, peralatan gambar, peralatan tulis dan barang-barang habis pakai b. Peralatan/instrument pengukuran yang memenuhi standar presisi yang diperlukan dan telah direkomendasi oleh Direksi/Supervisi Pekerjaan c. Biaya akomodasi dan perjalanan dinas untuk keperluan kegiatan lapangan d. Fasilitas transportasi untuk operasional tenaga ahli. e. Keperluan biaya sosial dan pengobatan selama pekerjaan lapangan di lokasi kegiatan

Tanggapan Konsultan:

Konsultan menanggapi data dasar yang digunakan dalam penyusunan Materi Substansi Peninjauan Kembali RTRW Kabupaten Kendal terkait dengan data sekunder dan peta dasar rupa bumi dan peta tematik dengan skala 1: 50.000. Sedangkan fasilitas pendukung, konsultan dapat menyediakan syarat-syarat yang harus disiapkan.

6.7. Tang g apan terhadap Ling kup P ekerjaan Konsultan menanggapi bahwa lingkup pekerjaan penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal melibatkan pihak Pemerintah Pusat seperti: Kementerian ATR, BIG, Pemerintah Provinsi, Tim Teknis Kabupaten, dan Pemerintah Desa. Pertemuan dengan stakeholder antara lain: diskusi dan konsultasi publikyang melibatkan tim teknis,

dan tokoh masyarakat Kabupaten Kendalyang berada di 20 Kecamatan.

Pemahaman Konsultan terhadap konsep rencana dapat m erumuskan tujuan, kebijakan dan strategi pengembangan wilayah kabupaten dan ditinjau dari konsep pengembangan wilayah Kabupaten Kendal.

6.8. Tang g apan terhadap K eluaran Tanggapan Konsultan terhadap keluaran Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal sudah cukup paham laporan-laporan yang dihasilkan seperti: Pendahuluan, Antara, dan Akhir, serta naskah akademik dan draft rencana peraturan daerah. Album peta ukuran A3. Keluaran non laporan antara lain: hardisk eksternal 1 TB dan ploter A0.

6-7

Usulan Teknis __



6.9. Tang g apan terhadap S is tem Di s kus i/ P embahas an Konsultan menanggapi Diskusi/ pembahasan yang akan dilakukan dalam Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal Kabupaten Kendal dengan penjelasan sebagai berikut: a. Pembahasan laporan pendahuluan, laporan antara dan laporan akhir Menurut konsultan dalam pembahasan laporan pendahuluan, antara dan akhir seharusnya substansi sudah menguraikan muatan yang telah ditentukan oleh kerangka acuan kerja.Laporan pendahuluan menurut tanggapan konsultan lebih memperdalam substansi mengenai maksud, tujuan, dan sasaran yang terintegrasi dengan metode dan pendekatan, sedangkan laporan antara seharusnya konsultan akan menampilkan potensi dan permasalahan tata ruang Kabupaten Kendal, kajian yang mendalam untuk mendapatkan isu strategis, serta kajian kebijakan dan strategiyang akan diimplementasikan selama 20 tahun.Khusus untuk laporan akhir dapat dilakukan pembahasan minimal 2 kali mengingat substansi materi teknis dan rencana yang telah direvisi. b. Focus Group Discussion (FGD) Menurut konsultan dalam proses Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal Kabupaten Kendal sebagai media bertukar pikiran dengan stakeholder untuk mengidentifikasi kebutuhan terhadap pembangunan dan penataan ruang wilayah Kabupaten Kendal. FGD ini menurut konsultan dapat dilakukan minimal dua kali pada saat proses mengidentifikasi potensi dan permasalahan yang ditindaklanjuti dengan perumusan isu strategis. Sedangkan proses FGD selanjutnya pada saat penentuan rencana tata ruang baik struktur ruang, pola ruang dan kawasan strategis. c. Lokakarya/ seminar Lokakarya menurut konsultan merupakan media penyepakatan kebutuhan dan keinginan stakeholder dengan pola pikir jangka panjang sebelum kesepakatan tersebut akan disampaikan secara umum. Lokakarya/ seminar melibatkan stakeholder dengan unsur sebagai berikut: Pemerintah Daerah (SKPD), Akademisi (Universitas), Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan tokoh-tokoh masyarakat.

6.10. Tang g apan terhadap Landas an Hukum Menurut tanggapan Konsultan terhadap landasan hukum Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal sudah sesuai dengan peraturanperaturan yang sudah ditetapkan di dalam pedoman penyusunan Rencana Tata Ruang

6-8

Usulan Teknis __



Wilayah (RTRW) baik undang-undang, peraturan pemerintah, dan peraturan daerah (perda) provinsi. Landasan hukum menjadi pelingkupan yang seharusnya dilakukan dalam evaluasi rencana tata ruang wilayah Kabupaten Kendal.

6.11. Tang g apan terhadap P enyediaan P eralatan Y ang

Harus

Di s ediakan K ons ultan Konsultan menanggapi bahwa konsultan harus menyediakan beberapa peralatan dan

bahan yang dipersyaratkan untuk digunakan dalam Penyusunan Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal cukup logis mengingat konsultan dapat menyediakan kendaraan roda dua dan roda empat dapat dilakukan dengan sistem sewa. Sedangkan untuk komputer dan printer dalam proses operasional pencetakan laporan pendahuluan, antara, dan akhir dilakukan dengan sistem sewa.

6.12. Tang g apan terhadap K ewenang an Penyedia J as a Konsultan menanggapi yang harus dilakukan sesuai dengan job desk dalam Penyusunan

Materi Teknis dan Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal antara lain: menyelesaikan kewajiban pekerjaan, proses pembayaran termijn sesuai dengan pelaporan dan

koordinasi

dengan

instansi

yang

terkait

dalam

perpetaan.

Konsultan

akan

memperhatikan dalam bentuk data, dokumen, peta tematik, peta citra, dan foto-foto dokumen.

6.13. Tang g apan terhadap J ang ka Waktu Penyeles aian P ekerjaan Konsultan menanggapi bahwa alokasi waktu penyusunan materi teknis dan naskah

akademis rencana tata ruang wilayah (RTRW) selama 5 bulan sudah cukup mengingat pekerjaan ini menyempurnakan RTRW tahun 2011-2031. Target-target yang seharusnya dicapai dalam setiap tahapnya yang harus dilakukan oleh konsultan secara maraton.

6.14. Tang g apan terhadap J adwal Tahapan Pelaks anaan Pekerjaan Konsultan menanggapi jadwal tahapan pelaksanaan pekerjaan selama 5 bulan harus

dirinci per item kegiatan yang akan dilakukan dalam penyusunan Materi Substansi Peninjauan Kembali RTRW Kabupaten Kendal yang disesuaikan dengan pelaporan baik pendahuluan, antara draft akhir dan akhir.

6-9

Usulan Teknis __



6.15. Tang g apan terhadap Manfaat K eg iatan Konsultan menanggapi manfaat kegiatan Penyusunan Materi Teknis dan Naskah

Akademis Review Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kendal seharusnya meninjau dalam pedoman rencana pembangunan jangka panjang (RPJP), pedoman dalam pemanfaatan dan pengendalian ruang, keterpaduan, keterkaitan dan keseimbangan antar sektor, penetapan kawasan lindung dan pengembangan kawasan budidaya, serta penataan ruang kawasan strategis Kabupaten Kendal.

6.16. Tang g apan terhadap P ers onil Konsultan menanggapi bahwa Kebutuhan Personil dalam penyusunan Materi Teknis dan

Naskah Akademis Review RTRW Kabupaten Kendal sudah sesuai dengan substansi yang akan dilakukan, antara lain: Ketua Tim dari Perencanaan Wilayah dan Kota (planologi) yang memiliki SKA Planologi dengan pengalaman 5 tahun dirasa cukup signifikan dengan muatan subtansi evaluasi RTRW yang harus disampaikan, tenaga ahli infrastruktur wilayah yang memiliki SKA Teknik Sipil dengan pengalaman 3 tahun dirasa kompeten analisa infrastruktur skala kabupaten, tenaga ahli ekonomi pembangunan dengan pengalaman 3 tahun dirasa cukup realistis dengan kemampuan pengolahan data atau informasi sektor ekonomi, tenaga ahli pertanian dengan pengalaman selama 6 tahun mengingat kemampuan analisa dan prediksi perkembangan sektor pertanian, tenaga ahli geologi dengan pengalaman 6 tahun mengingat kemampuan untuk menganalisa morfologi batuan dan perkiraan zona rawan bencana, tenaga ahli lingkungan dengan pengalaman selama 3 tahun mengingat kemampuan untuk menganalisis potensi sumber daya alam dan upaya eksplorasi secara ramah lingkungan, tenaga ahli GIS dengan pengalaman selama 3 tahun mengingat kemampuan untuk menganalisa secara spasial rona wilayah Kabupaten Kendal, serta tenaga ahli hukum dengan pengalaman selama 3 tahun mengingat kemampuan dalam menyusun peraturan perundang-undangan yang berisi tentang naskah akademis produk rencana tata ruang Kabupaten Kendal. Konsultan menanggapi tenaga pendukung antara lain: surveyor, operator komputer CAD/ drafter dan administrasi teknis.

6 - 10

Tanggapan Atas KAK Matek RTRW Kendal

Recommend Documents