A I IDENTI0I.ASI .ASUS
1+1
IDENTITAS PASIEN • • • • • • • •
1+2
Nama Jenis Kelamin Umur Alamat Pendidikan Pekerjaan Agama anggal Pemerik riksaan aan
: Ny M : Perempuan : 70 tahun : Bandung : SD : idak !ekerja : "slam : #$ Agustu stus $0#%
ANAMNESIS
Keluhan Utama elinga kurang mendengar
&i'ayat Penyakit Sekarang Pender Penderita ita datang datang ke p(likl p(liklini inik k ) ) &SMB &SMB dianta diantarr pega'a pega'aii panti panti j(mp( j(mp( dengan dengan keluhan utama kurang mendengar* Keluhan ini dirasakan penderita sejak $ !ulan yang lalu pada sisi telinga kiri+ terus menerus+ dan tim!ul se,ara !ertahap+ semakin lama semakin kurang mendengar* Keluhan terse!ut sangat mengganggu akti-itas penderita hingga penderita tidak dapat !erk(munikasi dengan !aik di lingkungannya* Keluhan disertai dengan telinga !erdenging Keluhan tidak disertai dengan telinga terasa penuh+ keluar ,airan dari telinga+ nyeri pada telinga dan sekitarnya+ demam+ pusing !erputar+ mual dan muntah+ atau gangguan keseim!angan*
&i'ayat &i'ayat meminum meminum (!at.(!atan (!at.(!atan dalam jangka 'aktu yang lama se!elum se!elum keluhan keluhan ini terjadi+ ri'ayat trauma kepala ataupun !erada pada lingkungan !ising dalam jangka 'aktu yang lama disangkal penderita*
&i'ayat Peng(!atan Pasien se!elumnya !elum pernah !er(!at ke d(kter atas keluhannya ini &i'ayat Penyakit • • •
1+5
Pasien !elum pernah mengalami keluhan yang sama se!elumnya* Pasein memiliki ri'ayat penyakit hipertensi tetapi tidak rutin mengk(nsumsi (!at* Pasien tidak memiliki ri'ayat penyakit ken,ing manis*
PEMERI.SAAN
Pemeriksaan /isik Keadaan Umum
: tampak sakit ringan
Kesadaran
: k(mp(smentis
anda -ital ekanan darah
dalam !atas n(rmal
Nadi
dalam !atas n(rmal
&espirasi
dalam !atas n(rmal
Suhu
dalam !atas n(rmal
Status 1eneralis Kepa Kepala la
: k(n k(nju jung ngti ti-a -a tida tidak k ane anemi mis+ s+ skl skler eraa tida tidak k ikt ikter erik ik++ lai lain. n.la lain in liha lihatt stat status us l(ka l(kali liss
2eher
: K1B tidak mem!esar
Dada
: Bentuk dan gerak simetris
Pulm(
: S(n(r+ 3BS kanan kiri
Jantung
: BJ murni reguler
A!d(men
: Datar+ lem!ut+ !ising usus 456* )epar dan lien tidak tera!a
kstremitas
: Dalam !atas n(rmal
Status 2(kalis elinga
a6ian
Preaurikula
Aurikula
&etr(aurikula
.elainan De7($a
Sinis($a
Kelainan ,(ngenital
.
.
&adang dan tum(r
.
.
rauma
.
.
Kelainan ,(ngenital
.
.
&adang dan tum(r
.
.
rauma
.
.
Nyeri tekan
.
.
dema
.
.
)iperemis
.
.
Nyeri tekan
.
.
Sikatriks
.
.
/istula
.
.
.
.
Kulit
enang
enang
Sekret
.
.
Serumen
.
.
dema
.
.
Jaringan granulasi
.
.
Massa
.
.
Meatus A,ustikus Kelainan k(ngenital 8terna
Au$is
9h(lesteat(ma
arna "ntak &e;lek ,ahaya
.
.
Putih kea!uan
Putih kea!uan
"ntak
"ntak
456
456
Mem!rana impani
Status 2(kalis )idung Nasal Peme$i/saan
Keadaan
De7($a
Sinis($a
Dalam !atas n(rmal
Dalam !atas n(rmal
enang
enang
Sekret
.
.
Krusta
.
.
utr(pi
utr(pi
Bentuk dan Ukuran
2uar Muk(sa
&hin(sk(pi anteri(r
9(n,ha in;eri(r Septum
idak ada de-iasi
P(lip
idak ada
Pasase udara
5
5
Status 2(kalis Mulut dan =r(;aring a6ian
.elainan
idak ada
.e(e$an6an
Muk(sa mulut
enang
2idah
Bersih+ !asah+ gerakan n(rmal
Palatum m(lle Mulut
enang
1igi geligi
.
U-ula
Simetris
)alit(sis Muk(sa
. enang
Besar
#.#
Kripta :
idak mele!ar
Detritus :
.
Perlengketan (nsil
<< <
/aring
Muk(sa
enang
1ranula
.
P(st nasal drip
.
: Simetris
Massa
: idak ada
De;(rmitas
: idak ada
Parese N*Kranialis
: idak ada
2eher Kelenjar getah !ening : Dalam !atas n(rmal Massa
: idak ada
<<
Ujia Pendengaran Uji &inne
: p(siti; 4A9 > B96
Uji e!er
: tidak ada lateralisasi
Uji S'a!a,h : memendek pada kedua telinga Uji Bing
1+!
: p(siti;
Resume
Se(rang perempuan+ 70 tahun+ datang dengan keluhan pendengaran !erkurang sejak $ !ulan yang lalu+ pada kedua telinga+ terus menerus+ tim!ul !ertahap+ semakin lama semakin !erkurang pendengarannya hingga mengganggu akti-itas penderita* Keluhan disertai telinga !erdenging Keluhan tidak disertai dengan telinga terasa penuh+ keluar ,airan dari telinga+ nyeri pada telinga dan sekitarnya+ demam+ pusing+ mual+ dan muntah* &i'ayat meminum (!at. (!atan se!elum keluhan ini terjadi+ ri'ayat trauma kepala ataupun !erada pada lingkungan !ising dalam jangka 'aktu yang lama disangkal penderita* Pada pemeriksaan ;isik didapatkan keadaan umum tampak sakit ringan+ kesadaran k(mp(smentis dengan tanda -ital
dalam !atas n(rmal* Status l(kalis pada telinga
mem!rana timpani !er'arna putih kea!uan+ intak dan re;lek ,ahaya p(siti; pada kedua telinga* )asil uji pendengaran: uji &inne p(siti;+ uji e!er tidak ada lateralisasi+ uji S'a!a,h memendek+ dan uji Bing p(siti;*
1+4
Usulan Peme$i/saan Penun8an6 • •
1+%
Pemeriksaan 1ula Darah Audi(metri
Dia6nosis .e$8a •
uli sens(rineural de8tra.sinistra e, pres!ikusis
1+9
Pena(ala/sanaan •
1+
Penggunaan alat Bantu dengar 4ABD6
P$o6nosis • •
?u( ad -itam ?u( ad ;un,ti(nam
: ad !(nam : ad malam
A II TIN;AUAN PUSTA.A
2+1
Ana(omi Telin6a
elinga atau -esti!ula(,(,hlear (rgan di!agi menjadi tiga !agian yaitu telinga luar+ tengah dan dalam* elinga luar dan telinga tengah terutama untuk mengalirkan suara ke telinga dalam+ yang !erisi (rgan untuk keseim!angan dan pendengaran* Mem!ran timpani memisahkan telinga luar dan telinga tengah* tu!a eusta,hius menghu!ungkan telinga tengah dengan nas(;aring* #* elinga luar a* Auri,ular !* 9analis a,usti,us e8terna $* elinga tengah a* 9a-um tympani 5 aditus ad antri !* Antrum mast(id @ ,elulae mast(ideus * elinga dalam a* 2a!yrinthus (sseus !* 2a!yrinthus mem!ran(us ,* 9(,hlea d* 9analis semi,ir,ularis e* 3esti!ulum
Gam
2+1+1
Telin6a #ua$
elinga luar terdiri atas: #*
Aurikula erdiri dari !e!erapa !agian yang tersusun atas kartilag( elastis yang di!ungkus kulit* K(nka merupakan salah satu !agian yang terdepresi yang paling dalam+ l(!ulus terdiri atas jaringan ;i!r(sa+ lemak+ dan pem!uluh darah* 3askularisasi terutama !erasal dari p(steri(r dan super;i,ial temp(ral arteri* Persara;an aurikula !erasal dari great auri,ular dan auri,ul( temp(ral ner-es* 1reatr auri,ular mempersara;i permukaan superi(r dan lateral in;eri(r terhadap meatus akustikus eksterna* Auri,ul(temp(ral merupakan ,a!ang ,ranial 3 mempersara;i kulit auri,ular superi(r terhadap eksternal meatus* 2ymph dari permukaan ,ranial 4medial6 dari setengah superi(r auri,le mengalir ke ret(aurikular dan deep ,er-i,al lymph n(de* Sisanya termasuk l(!ulus mengalir ke super;i,ial ,er-i,al lymph n(des*
$* 8ternal a,(usti,us meatus 4AM6 Saluran ini dimulai dari k(nka sampai ke mem!ran timpani dengan jarak $. ,m pada de'asa* sepertiga lateral yang !er!entuk S adalah kartilag( dan epitel !erlapis gepeng yang !erhu!ungan langsung dengan kulit melapisi saluran ini* Di dalam su!muk(sa
terdapat ;(likel ram!ut+ kelenjar se!asea dan serumin(sa yang mempr(duksi serumen* Dua pertiga medial adalah tulang yang di!ungkus kulit yang !erlanjut sampai eksternal mem!ran timpani* * Mem!ran timpani
Mem!ran (-al+ semi transparan+ tipis pada ujung medial meatus a,usti,us eksterna* yang memisahkan meatus akustikus eksterna dan ,a-itas timpani telinga tengah* Dilihat dari (t(s,(pe mem!ran timpani !er!entuk k(nka- mengarah meatus akustikus eksterna 'ith shall('+ ,(ne like ,entral depressi(n+ pun,aknya adalah um!(+ ,(ne (; light memanjang se,ara anter( in;eri(r dari um!(* Superi(r terhadap lateral pr(,essus malleus+ terdapat mem!ran tipis yang dise!ut pars ;la,,id+ mem!entuk dinding lateral dari superi(r re,ess timpani, ,a-ity* la,k radial dan ,ir,ular ;i!er terdapat pada sisa mem!ran yang dise!ut pars tensa* Mem!ran timpani !ergerak dalam meresp(n getaran udara dari meatus eksterna audit(rius* Pergerakan mem!ran timpani ditransmisikan (leh audit(ry (ssi,le mele'ati telinga tengah sampai ke telinga dalam* Mem!rane timpani eksternal dipersarapi (leh auri,ul(temp(ral ner-e sedangkan permukaan internalnya (leh ner-us gl(s(pharingeus*
2+1+2
Telin6a Ten6ah
ang termasuk kedalam telinga tengah yaitu 9a-itas timpani dan epitimpani, re,ess+ ruang yang terletak superi(r dari mem!rane timpani* elinga tengah !erhu!ungan dengan
nas(pharing di anteri(r (leh tu!a eusta,hius dan se,ara p(ster(superi(r !erhu!ungan dengan mast(id melalui antrum mast(id* 9a-itas timpani dilapisi (leh epitel selapis gepeng diatas lamina pr(pria tipis yang melekat erat pada peri(steum di!a'ahnya* Dekat tu!a eusta,hius epitel selpis gepeng mulai !erangsur diganti dengan epitel !ertingkat silindris !ersilia*
elinga tengah !erisi: a* Audi(ry (ssi,le 4tulang pendengaran6 : maleus+ in,us+ stapes* Menghu!ungkan mem!ran timpani dengan ;(ramen (-ale* Maleus !erinsersi dengan mem!ran timpani dan stapes pada mem!ran dari ;(ramen (-ale* !* =t(t Stapedius dan tens(r timpani+ yang !erinsersi pada maleus dan stapes* ,* Ner-us ,(rda timpani+ ,a!ang dari ner-us 3""* d* Ner-us ple8us timpani,us* Dinding ,a-itas timpani
a*
egmental r((; di!entuk (leh tulang tipis 4tegmen timpani yang memisahkan antara ,a-itas timpani dari duramater*
!*
/l((r 4jugular ;(ssa6 di!entuk (leh selapis tulang yang memishkan ,a-itas timpani dari superi(r !ul! (; the "J3*
,*
2ateral 4mem!ran(us6 'all di!entuk hampir seluruhnya (leh mem!ran timpani+ superi(r di!entuk (leh re,,esus epitimpani*
d*
Medial 4la!irintin6 'all memisahkan ,a-itas timpani, dari telinga dalam*
e*
Anteri(r 4 ,ar(tid6 'all memisahkan ,a-itas timpani dari ,anal ,ar(tid+ se,ara superi(r merupakan tempat pem!ukaan tu!a eusta,hius dan ,anal untuk tens(r timpani*
;*
P(steri(r 4mast(id6 'all mem!erikan gam!aran pem!ukaan !agian superi(r dari aditus mast(id antrum*
2+1+5
Telin6a Dalam
elinga dalam terdiri atas dua la!irin* aitu la!irin tulang terdiri atas sejumlah r(ngga di dalam pars petr(sus tulang temp(ral+ yang menampung la!irin mem!ran(sa* Duktus semisirkularis !erasal dari urtikulus sedangkan duktus k(klearis yang majemuk di!entuk dari sakulus* Pada masing.masing daerahh ini epitel pelapisnya mem!entuk !agian struktur
sens(ri khusus !erupa makula dari utrikulus dan sakulus+ krista dari duktus semisirkularis dan (rgan ,(rti dari duktus k(klearis* 2a!irin tulang terdiri atas r(nggaCr(ngga dalam tulang temp(ral* erdapat r(ngga pusat yang tidak teratur yaitu -esti!ulum yang menampung sakulus dan utrikulus* Di!elakangnnya tiga kanalis semisirkularis mem!ungkus duktus semisirkularis+ sedangkan k(klea yang mengarah ke anter(lateral mengandung duktus k(klearis* 2a!irin tulang !erisikan perilim;+ yang serupa dengan ,airan ekstraseluler lain dalam k(mp(sisi i(nnya tetapi kadar pr(teinnya sangat rendah* 2a!irin mem!ran(sa mengandung end(lim;+ yang ditandai kadar natriumnya yang rendah dan kadar kaliumnya yang tinggi* Kadar pr(tein end(lim; rendah*
2+2
0isiolo6i Telin6a
Pina merupakan suatu (rgan yang !er;ungsi untuk mengumpulkan gel(m!ang suara dan menyalurkannya ke saluran telinga luar* Di kanalis telinga 4saluran telinga6 terdapat ram!ut.ram!ut halus dan dilapisi (leh kulit yang mengandung kelenjar.kelenjar keringat term(di;ikasi yang menghasilkan serumen 4suatu sekret lengket yang menangkap partikel.
partikel asing yang halus6* Keduanya mem!antu men,egah partikel.partkel dari udara masuk saluran telinga* Mem!ran timpani !ergetar saat ada gel(m!ang suara* Bagian dalam gendang telinga 4u!a usta,hius
skala timpani dan sangat penting karena mengandung =rgan 9(rti 4untuk indera pendengaran6*
Gam
=rgan 9(rti terletak di atas men!rana !asalais diseluruh panjangnya+ mengandung sel.sel ram!ut 4respt(r suara6 yang menghasilkan sinyal sara; jika ram!ut di permukaan se,ara mekanismengalami peru!ahan !entuk !erkaitan dengan gerakan dalam ,airan di
telinga dalam* &am!ut.ram!ut ini ter!enam dalam mem!rana tekt(rial 4suatu t(nj(lan mirip tenda rumah yang menggantung di atas di sepenjang =rgan 9(rti6* 1erakan stapes terhadap jendela (-al menye!a!kan tim!ulnya gel(m!ang tekanan di k(mpartemen atas* Karena ,a(ran tidak dapat ditekan+ tekanan diham!urkan melalui $ ,ara saat stapes menye!a!kan jendela (-al men(nj(l ke dalam+ yaitu peru!ahan p(sisi jendela !undar dan de;leksi mem!rana !asalis* Untuk yang pertama+ gel(m!ang tekanan mend(r(ng perilim;e ke depan di k(mpartemen atas lalu mengitari helik(trema ke k(mpartemen !a'ah 4tempat menye!a!kan jendela !undar men(nj(l keluar ke dalam telinga tengah untuk mengk(mpensasi peningkatan tekanan6* Saat stapes !ergerak mundur dan menarik jendela (-al keluar ke arah telinga tengah+ perilim;e mengalir dalam arah !erla'anan+ meru!ah p(sisi jendela !undar ke arah dalam* Jalur ini tidak menim!ulkan persepsi suara+ tapi hanya mengham!urkan tekanan* ang kedua+ gel(m!ang tekanan di k(mpartemen atas dipindahkan melalui mem!rana -esti!ula ke dalam duktus k(klearis+ melalui mem!ran !asilaris ke k(mpartemen !a'ah 4tempat gel(m!ang terse!ut menye!a!kan jendela !undar men(nj(l keluar.masuk !ergantian6* Karena =rgan 9(rti menumpang pada mem!rana !asalis+ sel ram!ut juga !ergerak naik turun saat mem!rana !asilaris !ergetar* Karena ram!ut.ram!ut dari sel resept(r ter!enam dalam mem!rana tekt(ria yang kaku dan stasi(ner+ ram!ut terse!ut akan mem!engk(k ke depan dan !elakang 'aktu mem!ran !asalis menggeser p(sisinya terhadap mem!rana tekt(rial* 1erakan maju mundur ini menye!a!kan saluran.saluran i(n ger!ang mekanis di sel.sel ram!ut ter!uka dan tertutup se,ara !ergantian* im!ullah dep(larisasi 4saat mem!rana !asalis !ergeser ke atas6 dan hiperp(larisasi 4ke !a'ah6 se,ara !ergantian* Neur(n.neur(n a;eren yang menangkap sinyal audit(rius dari sel ram!ut keluar dari k(klea melalui sara; audit(rius* Jalur sara; antara (rgan ,(rti dan k(rte8 pendengaran meli!atkan !e!erapa sinaps dalam perjalanannya terutama sinaps di !atang (tak 4menggunakan masukan
pendengaran untuk ke'aspadaan dan ara(usal6+ nukleus genikulatum medialis thalamus 4meny(rtir dan memn,arkan sinyal ke atas6* Dari keduanya+ dislurkan ke kedua l(!us temp(ralis karena serat.seratnya !ersilangan di !atang (tak*
Gam
Gam
Gelombang
Getaran membrana
Getaran tulang-tulang telinga ten ah
Getaran jendela
Gerakan cairan di dalam
Getaran membrana
Getaran jendela
Penghamburan energi (tidak ada persepsi suara)
Pembengkokan rambut sel-sel rambut resptor organ Corti sewaktu membrana basilaris menyebabkan perunahan posisi rambut-rambut tersebut dengan kaitannya dengan membrana tektorial di atasnya
Perubahan potensial berjenjang (potensial respetor) di sel-sel reseptor
Perubahan kecepatan pembentukan potensial aksi yang terbetuk di saraf auditorius
Perambatan potensial aksi ke kortex auditorius di lobus temporalis otak untuk persepsi suara
a6an 2+1+ Tansdu/si Sua$a
0isiolo6i Penden6a$an
elinga !er;ungsi ganda: untuk keseim!angan dan untuk pendengaran* Sampai tingkat tertentu pinna adalah suatu FpengumpulG suara+ sementara liang telinga dapat sangat memper!esar suara dalam rentang $ sampai H k)I per!esaran pada ;rekuensi ini adalah sampai #0 hingga #% dB* 1el(m!ang suara yang masuk ke telinga+ hanya 0+# yang diteruskan ke telinga tengah* Sisanya dipantulkan keluar* 1el(m!ang suara yang men,apai gendang telinga akan mem!angkitkan getaran pada selaput gendang telinga terse!ut* 1etaran yang terjadi akan diteruskan pada tiga !uah tulang+ yaitu malleus+ inkus+ dan stapes yang saling terhu!ung di !agian tengah telinga* elinga tengah mengu!ah energi akustik dari medium udara ke medium ,air* "ni merupakan impedan,e.mat,hing system yang memastikan energi tidak ter!uang* "mpedan,e mat,hing ditentukan (leh: a* Area mem!ran timpani* alaupun area mem!ran timpani de'asa antara L%.0 mm$+ sehingga rasi( !agian mem!ran timpani yang tergetar dengan pegangan stapes adalah #7:# untuk meningkatkan energi suara* !* 2e-er a,ti(n dari tulang.tulang pendengaran* Saat mem!ran timpani !ergetar+ tulang pendengaran diatur menjadi gerakan r(tasi dari anteri(r malleus sampai in,us+ karena pegangan malleus #+8 le!ih panjang dari in,us+ tekanan yang diterima pegangan stapes le!ih !esar dari malleus+ sekitar #+:#* =leh karena itu+ rasi( perpindahan telinga tengah sekitar $$:# 4)asil area mem!ran timpani dan le-er a,ti(n (ssi,les: #78#*$$6* )al ini akan memper!esar suara kira.kira $% dB* ,* &es(nansi alami dan e;isiensi telinga luar dan tengah 4%00.000)I6* d* /ase yang !er!eda antara (-al 'ind(' dan r(und 'ind('* Ketika energi suara sampai pada (-al 'ind('+ gel(m!ang di!uat dalam k(klea yang !erjalan dari (-al 'ind(' di
sepanjang skala -esti!ule dan skala timpani ke r(und 'ind('* Per!edaan ;ase antara kedua ;(ramen terse!ut menghasilkan peru!ahan ke,il pada tulang n(rmal 4kira.kira H dB6* Kemudian akan terjadi pr(ses transduksi yaitu peru!ahan rangsangan getaran mekanik menjadi rangsangan listrik aki!at adanya pertukaran i(n natrium dan kalium* &angsangan akan diteruskan ke ,a!ang.,a!ang N* 3"""* Sera!ut sara; dari gangli(n spiralis ,(rti memasuki nukleus k(klearis d(rsalis dan -entralis yang terletak pada !agian atas medula* Pada titik ini+ semua sinaps sera!ut dan neur(n tingkat dua !erjalan terutama ke sisi yang !erla'anan dari !atang (tak dan !era khir di nukleus (li-arius superi(r* Be!erapa serat tingkat kedua lainnya juga !erjalan se,ara ipsilateral ke nukleus (li-arius superi(r+ jaras pendengaran kemudian !erjalan ke atas melalui lemnikus lateral !e!erapa sera!ut !erakhir di nukleus lemnikus lateralis* Banyak yang memintas nukleus ini dan !erjalan ke k(likulus in;eri(r+ tempat semua atau hampir semua sera!ut ini !erakhir* Dari sini+ jaras !erjalan ke nukleus genikulata medial+ tempat semua sera!ut !ersinaps* Dan akhirnya+ jaras !erlanjut melalui radiasi( audit(rius ke k(rteks audit(rius+ yang terutama terletak pada girus superi(r l(!us temp(ralis* /ungsi k(rteks sere!ri pada pendengaran adalah se!agai pr(yeksi dari jaras pendengaran terhadap k(rteks sere!ri yang menunjukkan !ah'a k(rteks audit(rius se,ara prinsip terletak pada !idang supratemp(ral girus temp(ralis superi(r tetapi juga meluas sampai !atas lateral l(!us temp(ralis+ pada k(rteks insularis+ dan !ahkan ke !agian lateral dari (perkulum parietalis*
Gam
2+5
Audiolo6i
Audi(l(gi adalah ilmu yang mempelajari tentang seluk !eluk ;ungsi pendengaran yang erat hu!ungannya dengan ha!ilitasi dan r eha!ilitasinya* &eha!ilitasi adalah usaha untuk mengem!alikan ;ungsi yang pernah dimiliki+ sedangkan ha!ilitasi adalah usaha untuk mem!erikan ;ungsi yang seharusnya dimiliki*
Audi(l(gi medik di!agi atas: #* Audi(l(gi dasar Audi(l(gi dasar adalah pengetahuan mengenai nada murni+ !ising+ gangguan pendengaran+ serta ,ara pemeriksaannya* Pemeriksaan pendengaran dilakukan dengan: 4#6 tes penala+ 4$6 tes !er!isik+ dan 46 audi(metrik nada murni* $* Audi(l(gi khusus Audi(l(gi khusus diperlukan untuk mem!edakan tuli sara; k(klea dan retr(k(klea+ audi(metrik (!yekti;+ tes untuk tuli an(rganik+ audi(l(gi anak+ dan audi(l(gi industry*
Audi(l(gi dasar a* es Penala Pemeriksaan ini merupakan tes kualitati;* Penala terdiri dari satu set 4% !uah6 dengan ;rekuensi #$L )I+ $% )I+ %#$ )I+ #0$H )I+ dan $0HL )I* Pada umumnya dipakai tiga ma,am penala+ yaitu: %#$ )I+ #0$H )I+ dan $0HL )I* Jika hanya menggunakan satu penala+ digunakan %#$ )I* #* es &inne es &inne adalah tes untuk mem!andingkan hantaran melalui udara dan hantaran melalui tulang pada telinga yang diperiksa* 9ara pemeriksaan: Penala digetarkan • angkainya diletakkan di pr(sesus mast(id • Setelah tidak terdengar penala dipengang di depan telinga kira.kira $*% ,m • Bila masih terdengar dise!ut &inne p(siti; 456 • Bila tidak terdengar dise!ut &inne negati; 4.6 •
Gam
Hasil P(siti; 4A9>B96 P(siti; 4A9B96 Negati; 4A9OB96
Gan66uan N(rmal uli sens(rineural uli k(ndukti;
$* es e!er es e!er ialah tes pendengaran untuk mem!andingkan hantaran tulang telinga kiri dengan kanan* 9ara pemeriksaan: Penala digetarkan • angkainya diletakan di garis tengah kepala 4di -erteks+ dahi+ pangkal hidung+ •
•
ditenga.tengah gigi seri+ atau di dagu* Apa!ila !unyi penala terdengar le!ih keras di salah satu telinga dise!ut e!er
•
lateralisasi ke telinga ters!ut* Bila tidak dapat di!edakan ke arah telinga mana !unyi terdengar le!ih keras
dise!ut e!er tidak ada lateralisasi* * es S,h'a!a,h es S'a!a,h adalah tes untuk mem!anddingkan hantaran tulang (rang yang diperiksa dengan pemeriksa yang pendengarannya n(rmal* 9ara pemeriksaan: Penala digetarkan* • angkai penala diletakan pada pr(sesus mast(ideus telinga pasien sampai •
•
• •
tidak terdengar !unyi* Kemudian tangkai penala segera dipindahkan pada pr(sesus mast(ideus telinga pemeriksa yang pendengarannya n(rmal* Bila pemeriksa masih dapat mendengar dise!ut S'a!a,h memendek* Bila pemeriksa tidak dapat mendengar+ pemeriksaan diulang dengan ,ara se!aliknya yaitu penala diletakkan pada pr(sesus maast(ideus pemeriksa
• •
terle!ih dahulu* Bila pasien masih dapat mendengar !unyi dise!ut S'a!a,h memanjang* Bila pemeriksa kira.kira sama.sama mendengarnya dise!ut S'a!a,h sama dengan pemeriksa*
Ta
Diagn(sis N(rmal uli k(ndukti; uli sens(rineural
H* es Bing 4es =klusi6 9ara pemeriksaan: ragus telinga yang diperiksa ditekan sampai menutup liang telinga+ sehingga •
•
terdapat tuli k(ndukti; kira.kira 0 dB* Penala digetarkan dan diletakkan pada pertengahan kepala 4seperti pada tes
•
e!er6* Bila terdapat lateralisasi pada telinga yang ditutup !erarti telinga terse!ut
•
n(rmal* Bila !unyi pada telinga yang ditutup tidak !ertam!ah keras+ !erarti telinga
terse!ut menderita tuli k(ndukti;* %* es Stenger es ini digunakan pada pemeriksaan tuli an(rganii 4stimulasi atau pura.pura tuli6 9ara pemeriksaan: menggunakan prinsip masking Misalnya pada sese(rang yang !erpura.pura tuli pada telinga kiri* • Dua !uah penala yang idientik digetarkan dan masing.masing diletakkan pada •
•
telinga kiri dan kanan dengan ,ara tidak kelihatan (leh yang diperiksa* Penala pertama digetarkan dan diletakkan di depan telinga kanan 4yang
•
n(rmal6 sehingga jelas terdengar* Kemudian penala yang kedua digetarkan le!ih keras dan diletakkan di depan
•
telinga kiri 4yang pura.pura tuli6* Apa!ila kedua telinga n(rmal karena e;ek masking+ hanya telinga kiri yang
•
mendengar !unyi* etapi !ila telinga kiri tuli+ telinga kanan tetap mendengar !unyi*
!* es Ber!isik Untuk tes ini diperlukan ruangan yang tenang dan ,ukup luas 4jarak pemeriksa pasien sepanjang m6* Penderita menghadap kesamping tanpa !isa melihat pemeriksa+ telinga yang akan diperiksa menghadap pemeriksa+ telinga lainnya ditutup dengan tekanan ringan yang intermitten pada tragus dengan jari telunjuk yang digerak. gerakan sehingga menghasilkan e;ek masking* Penilaian: • • • • •
N(rmal uli ringan uli sedang uli !erat uli t(tal
.Lm H.Om #.OHm $%,m.O#m O$,m
,* Audi(metri Nada Murni Pada pemeriksaan audi(metri nada murni perlu dipahami hal.hal: •
Hantaran tulang (BC): 2angsung menggetarkan tulang.tulang tengk(rak dan ,airan di dalamnya+ sehingga langsung menggetarkan perilim;+ end(lim;+ dan mem!rana !asalis sehingga terjadi perangsangan sel ram!ut (rgan(n 9(rti
mem!utuhkan keutuhan ;ungsi telinga dalam dan syara; 3"""* •
Hantaran udara (AC): 1etaran !unyi masuk melalui liang telinga+ menggetarkan m*timpani dst
mem!utuhkan keutuhan ;ungsi telinga !agian luar+ tengah+
dalam dan syara; 3"""* •
Nada murni 4pure t(ne6: !unyi yang hanya mempunyai satu ;rekuensi+ dinyatakan
•
dalam jumlah getaran per detik* Bising: !unyi yang mempunyai !anyak ;rekuensi+ terdiri dari narrow band :
•
spektrum ter!atas dan white noise: spektrum luas* /rekuensi: nada murni yang dihasilkan (leh suatu getaran !enda yang si;atnya harm(nis sederhana 4 simple harmonic motion6* Jumlah getaran per detik
dinyatakan dalam )ertI* Bunyi yang dapat didengar (leh telinga manusia mempunyai ;rekuensi antara $0.#L*000 )I* Bunyi
•
O $0)I dise!ut in;ras(ni,
sedangkan > #L*000)I dise!ut supras(nik 4ultra s(nik6* "ntensitas !unyi: dinyatakan dalam de,i!ell 4dB6* dB )2 4hearing le-el6 dan d! S2 4sensati(n le-el6 dasarnya adalah su!yekti; dan inilah yang !iasanya digunakan pada audi(meter* dB SP2 4s(und pressure le-el6 digunakan apa!ila
•
ingin mengetahui intensitas !unyi yang sesungguhnya se,ara ;isika 4ilmu alam6* Am!ang dengar: !unyi nada murni yang terlemah pada ;rekuensi tertentu yang masih dapat didengar (leh telinga sese(rang* erdapat am!ang dengar menurut k(nduksi udara 4A9air ,(ndu,ti(n6 dan menurut k(nduksi tulnag 4B9!(ne
•
,(ndu,ti(n6* Nilai n(l audi(metrik 4audi(metri, Ier(6 dalam dB )2 dan d! S2+ yaitu intensitas nada murni yang terke,il pada suatu ;rekuensi tertentu yang masih dapat didengar
•
(leh telinga rata.rata (rang de'asa muda yang n(rmal 4#L.0 tahun6* N(tasi pada audi(gram dipakai gra;ik A9 yaitu di!uat dengan garis lurus penuh 4intensitas yang diperiksa antara #$%.L000 )I6 dan gra;ik B9 yaitu di!uat dengan garis terputus.putus 4intensitas yang diperiksa $%0.H000 )I6* Untuk telinga kiri dipakai 'arna !iru+ sedangkan untuk telinga kanan 'arna merah*
;enis dan de$a8a( /e(ulian se$(a 6a*
Dari audi(gram dapat dilihat apakah pendengaran n(rmal 4N6 atau tuli* Jenis ketulian: tuli k(ndukti;+ tuli ses(rineural+ dan tuli ,ampuran* Pada interpretasi audi(gram harus ditulis: a* elinga yang mana !* Apa jenis ketuliannya ,* Bagaimana derajat ketuliannya*
Dalam menentukan derajat ketulian+ yang dihitung hanya am!ang dengar hantaran udaranya saja 4A96* Derjat ketulian "S=: • • • • •
N(rmal uli ringan uli sedang uli !erat Sangat !erat
: 0.$% dB : $.H0 dB : H#.0 dB : #.0 dB : >0 dB
Dari hasil pemeriksaan audi(gram dise!ut ada gap apa!ila antara A9 dan B9 terdapat per!edaan > #0 dB+ minimal pada $ ;rekuensi yang !erdekatan* Pemeriksaan masking pada pemeriksaan audi(metri dilakukan jika terdapat per!edaan hasil yang men,(l(k pada kedua telinga *(leh karena A9 pada H% dB atau le!ih dapat diteruskan ke tengk(rak melalui telinga k(ntralateral 4yang tidak diperiksa6maka pada telinga k(ntralateral di!eri !ising supaya tidak mendengar !unyi pada telinga yang diperiksa* "nterpretasi hasil: •
Pendengaran N(rmal : A9 dan B9 O $% dB+ dan 1ap tidak ada
•
uli sens(rineural
: A9 dan B9 > $% dB+ dan 1ap tidak ada
•
uli k(ndukti;
: B9 n(rmal + atau O $% dB* A9 > $% dB* Ada 1ap antara A9
dan B9 •
uli ,ampur
: B9 > $% dB +A9 >B9+ ada 1ap
Gam
A III PEMAHASAN
Kelainan telinga dapat menye!a!kan gangguan pendengaran+ seperti tuli k(ndukti;+ tuli sens(rineural 4persepti;6+ dan tuli ,ampuran*
Gan66uan K(ndukti; Sens(ri.neural K(hlea &etr( . k(hlea 9ampuran4mi8ed6
5+1
T# =
TT =
.
R.
= =
=
= =
=
Tuli .ondu/(i>
uli K(ndukti; atau 9(ndu,ti-e )earing 2(ss 49)26 adalah segala gangguan hantaran suara yang terdapat pada telinga luar dan tengah dengan telinga dalam yang n(rmal 4gangguan k(nduksi suara dari ;(ramen (-ale ke arah luar 6* Jenis ketulian ini tidak dapat mendengar suara !er;rekuensi rendah* Misalnya tidak dapat mendengar huru; U dari kata susu sehingga penderita mendengarnya ss* Biasanya gangguan ini Fre-ersi!leG karena kelainannya terdapat di telinga luar dan telinga tengah* Dise!a!kan (leh kelainan yang terdapat di telinga luar atau telinga tengah*
ti(l(gi terjadinya tuli k(ndukti; dapat !erupa kelainan k(ngenital maupun yang didapat+ antara lain: #* Kelainan telinga luar: atresia liang telinga+ sum!atan (leh serumen+ (titis eksterna sirkumskripta+ dan (ste(ma liang telinga* $* Kelainan telinga tengah: tu!a takar
5+2
Tuli Senso$ineu$al ?Pe$se*(i>@
uli sens(rineural adalah segala gangguan atau penyakit yang terdapat pada telinga dalam* ner-us 3""" 4 N*9(,hlearis 6+ dan sentral pendengaran 4 ,(rte8 ,ere!ri 6+ dengan telinga tengah dan luar yang n(rmal* uli sens(rineural dise!a!kan (leh kelainan atau kerusakan pada k(klea 4rumah siput6+ sara; pendengaran dan !atang (tak sehingga !unyi tidak dapat dipr(ses se!agaimana mestinya* Perlu diketahui !ah'a untuk mendengar dan mengerti suatu !unyi diperlukan suatu pr(ses penghantaran+ peng(lahan di telinga dalam+ dan dilanjutkan dengan interprestasi !unyi 4di (tak6* Kadang dijumpai suatu kasus ;ungsi penghantaran dan peng(lahan !aik+ namun karena ada gangguan di (tak+ maka !unyi tidak dapat diartikan* uli sens(rineural !iasanya tim!ul sejak lahir dan dapat mengenai satu telinga atau kedua telinga* Ketajaman pendengaran tidak selalu sama pada kedua telinga* Sangatlah penting untuk memeriksa ketajaman pendengaran di kedua telinga se,ara terpisah* Bila ada per!edaan ketajaman pendengaran yang terlalu signi;ikan pada kedua telinga+ test pendengaran mungkin akan mem!erikan hasil yang mem!ingungkan* Bila diperkirakan !ah'a ada per!edaan antara kedua telinga+ maka Ftelinga yang le!ih !aikG harus di!erikan dengan mem!erikan !unyi yang keras* indakan ini dise!ut masking* Bila ini tidak dilakukan+ maka gel(m!ang suara yang masuk ke telinga le!ih !uruk akan dihantar melalui
tulang tengk(rak dan diterima (leh telinga yang sehat* =rang terse!ut tidak akan menyadari perjalanan gel(m!ang suara dan dapat meresp(n seakan.akan dia mendengar suara dengan jelas pada telinga yang !uruk* )al ini dapat mem!eri hasil yang mem!ingungkan* Untuk mengetahui penye!a! tuli sens(rineural itu sulit karena hampir %0 penye!a! dari tuli sara; sejak lahir tidak diketahui dengan pasti* Pada !ayi yang !erusia 0.$L hari ada !e!erapa
;akt(r
resik(
yang di,urigai
se!agai
gangguan pendengaran* Meskipun
demikian+hasil dari !e!erapa penelitian terhadap !ayi yang mempunyai ;akt(r resik( hanya sekitar H0%0 saja yang mengalami ketulian* uli sens(rineural dapat tim!ul pada satu atau kedua telinga sejak lahir sampai lanjut usia* Ada !er!agai penye!a! tuli ini dan !e!erapa diantaranya yang sering duitenukan akan di!i,arakan di sini* /akt(r.;akt(r resik( tinggi yang penye!a! tuli sens(rineural yaitu: #* $* * H*
uli Ba'aan 41enetik6* uli &u!ella* uli dan Kelahiran Prematur uli =t(t(sik
uli sens(rineural di!agi menjadi dua+ yaitu: •
uli sens(rineural k(klea+ dise!a!kan (leh aplasia 4,(ngenital6+ la!irintitis 4(leh !akteri atau -irus6+ int(ksikasi (!at strept(misin+ kanamisin+ garamisin+ ne(misin+ kina+ aset(sal+ atau alk(h(l* Selain itu juga dapat dise!a!kan (leh tuli mendadak 4sudden dea;ness6+
•
trauma kapitis+ trauma akustik+ dan pajanan !ising* uli sens(rineural retr(k(klea dise!a!kan (leh neur(ma akustik+ tum(r sudut p(ns sere!elum+ myel(ma multipelm ,edera (tak+ perdarahan (tak+ dan kelainan (tak lainnya* Untuk mem!edakan tuli k(klea dan retr(k(klea perlu dilakukan pemeriksaan
audi(l(gi khusus yang terdiri dari audi(metri khusus 4seperti tes (ne De,ay+ tes Sh(rt "n,rement Sensiti-ity "nde8 4S"S"6+ tes Alternat Binaural 2(udness Balan,e 4AB2B6+ audi(metri
tutur+
audi(metri
Bekessy+
audi(metri
(!jekti;
4audi(metri
impedans+
elektr(k(kle(gra;i+ Brain -(ked &esp(nse Aud(metry 4B&A66+ pemeriksaan tuli an(rganik
4tes Strenger+ audi(metri nada murni !erulang+ impedans6+ dan pemeriksaan audi(metri, anak*
5+5
Tuli Cam*u$an
uli ,ampuran adalah hantaran suara pada telinga luar dan tengah terganggu serta telinga dalam rusak atau tidak !er;ungsi*
5+!
Gan66uan Penden6a$an Pada Ge$ia($i
1angguan pendengaran aki!at peru!ahan pat(l(gik pada (rgan audit(ri aki!at pr(ses degenerasi usia lanjut* Di!aagi menjadi dua yaitu tuli k(ndukti; pada geriatri dan tuli sara; pada geriatri,4pres!ikusis6*
a+
Tuli .ondu/(i> Pada Ge$ia($i
Pada telinga luar dan telinga tengah pr(ses degenerasi menye!a!kan: *
Berkurangnya elastisitas dan !ertam!ah !esarnya ukuran pinna daun telinga
*
Atr(;i dan !ertam!ah kakunya liang telinga
*
Penumpukan serumen
*
Mem!ran timpani te!al dan kaku
*
Kekakuan sendi tulang.tulang pendengaran
Pada usia lanjut kelenjar.kelenjar serumen mengalami atr(;i+ sehingga pr(duksi kelenjarserumen !erkurang dan menye!a!kan serumen menjadi le!ih kering+ sehingga sering terjadi serumen pr(p yang akan mengaki!atkan tuli k(ndukti;* Mem!ran timpani yang !ertam!ah kaku dan te!al juga menye!a!kan gangguan k(nduksi+ demikian pula halnya dengan kekakuan yang terjadi pada persendian tilang.tulang pendengaran
<+
Tuli Sa$a> Pada Ge$ia($i ?P$es
Pres!ik(sis merupakan tuli sens(rineural ;rekuensi tinggi+ umumnya terjadi mulai usia % tahun+ simetris pada telinga kanan dan kiri* Pres!ikusis dapat mulai pada ;rekuensi #000 )I atau le!ih*
)+
.lasi>i/asi
;enis
P$e&alensi
Pa(olo6i
2esi ter!atas pada k(klea* Atr(;i (rgan 9(rti+ jumlah Sens(rik
##+ sel.sel ram!ut dan sel.sel penunjang !erkurang* Sel.sel neur(n pada k(klea dan jaras audit(rik
Neural
0+7 !erkurang Atr(;i stria -askularis* P(tensial mikr(;(nik menurun*
Meta!(lik H+
/ungsi sel dan keseim!angan !i(.kimia < !i(elektrik
4 Presbikusis Strial 6 k(klea !erkurang erjadi peru!ahan gerakan mekanik duktus k(klearis* Mekanik $$+L
Atr(;i ligamentum spiralis* Mem!ran !asilaris le!ih
4 Koklear6 kaku
