Sop Gangguan Pendengaran

Pemeriksaan Gangguan Pendengaran  No.

SOP

Dokumen  No. Revisi Tanggal Terbit Halaman

1. 1. Tu Tujuan

:

1 /2

Menentukan fr f rekuensi ga g arpu ta t ala a  ang da d apat id i dengar pe p enderita me m ele!ati "anta "antara ran n udara udara bila bila dibu dibuni nikan kan pada pada inte intens nsit itas as amban ambang g norm normal al pada pada

#. #. Ruang lingkup '. '. %ebijakan ). ). Definisi

 pemeriksaaan gangguan pendengaran : Prosedur in ini di digunakan di di $P $PTD Pu Puskesmas %a %alapanunggal me meliputi &a &akupan :

dalam dan luar gedung (ebagai pedoman bagi petugas dalam melakukan upaa kese"atan mata dan

:

telinga Prosedur

ini

digunakan

untuk

mengukur

ketajaman

pendengaran

individu.Prosedur Pemeriksaan telinga ini dilakukan dengan menggunakan *. *. Prosedur

:

Garpu tala Prosedur + Tatalaksana : 1. (emua garpu tala ,dimulai dari frekuensi terenda" sampai tertinggi digetarkan berurutan- di dekat M/ pada jarak 10# &m dalam posisi tegak dan # kaki pada garis ang meng"ubungkan M/ kanan kiri #. ntepretasi: Normal: mendengar garpu tala pada semua frekuensi '.  Tuli konduksi:batas ba!a" naik ,frekuensi renda" tak terdengar).  Tuli sensori neural: batas atas turun ,frekuensi tinggi tak terdengar%esala %esala"an: "an: garpu garpu tala tala dibun dibunikan ikan terlal terlalu u keras keras se"ing se"ingga ga tidak tidak dapat dapat mendeteksi pada frekuensi mana penderita tak mendengar 

Diagram lir  Petugas Indera melakukan pemeriksaan pada susp penderita gangguan pendengaran Petugas mencocokan hasil pemeriksaan dengan diagnosa kasus Kolaborasi Kolaborasi dengan dokter puskesmas

Dokter puskesmas melakukan melakukan pemeriksaan sesuai dengan keluhan klien Dokter memberikan memberikan diagnosa sesuai pemeriksaan Klien di berikan rujukan bila di perlukan

Klien pulang

Referensi

a. Manual mutu  b. Pedoman Penelengaraan $paa %ese"atan indera di Puskesmas-

Pemeriksaan Gangguan Pendengaran  No.

SOP

Dokumen  No. Revisi Tanggal Terbit Halaman

2. Dokumen Terkait

2 /2

Register Ganguan Pendengaran Prosedur Rujukan ndera

Distribusi 13. Rekaman "istoris peruba"an  N o

4ang diruba"

si Peruba"an

Tgl.mulai diberlakukan