BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Latar Belaka Belakang ng
Kehamilan merupakan proses fisiologis yang dialami seorang wanita. Meskipun kehamilan merupakan proses fisiologis, tidak menutup kemungkinan wanita yang tidak memiliki faktor risiko akan mengalami komplikasi saat kehamilan, persalinan dan masa nifas. Untuk mengurangi angka angka kejadian kejadian kematian kematian maternal maternal dan neonatal, neonatal, diperlukan diperlukan deteksi deteksi dini komplikasi dan asuhan asuhan antenatal yang adekuat. Pelayan Pelayanan an asuhan asuhan antena antenatal tal ini, ini, minima minimall dilaku dilakukan kan empat empat kali kali selama selama masa masa kehami kehamilan lan.. Pemeri Pemeriksa ksaan an antena antenatal tal yang yang lengka lengkap p adalah adalah K1, K2, K3 dan K4. al ini !erarti, !erarti, minima minimall dilaku dilakukan kan sekali sekali kunjun kunjungan gan antena antenatal tal hingga hingga usia usia kehami kehamilan lan 2" minggu minggu,, sekali sekali kunjun kunjungan gan antenatal selama kehamilan 2" # 3$ minggu dan se!anyak dua kali kunjungan antenatal pada usia kehami kehamilan lan di atas atas 3$ minggu minggu.. %ila kehami kehamilan lan termas termasuk uk risiko risiko tinggi tinggi perhat perhatian ian dan jadual jadual kunjungan harus le!ih keta dan sering. &kan tetapi, i!u hamil terkadang tidak mengetahui jika dirinya termasuk dalam kelompok risiko risiko tinggi. tinggi. 'isini 'isini pentin pentingny gnyaa !idan !idan dalam dalam mengga menggalak lakkan kan pentin pentingny gnyaa periksa periksa kehami kehamilan lan sehingga i!u dengan faktor risiko dapat segera di!erikan pendampingan yang intensif hingga masa nifas !erakhir. !erakhir. 'ata ('K) 2*12 menunjukkan angka kematian i!u +&K) yaitu se!esar 3- per 1**.*** kelahi kelahiran ran hidup. hidup. /ika /ika dihitun dihitung g !erdas !erdasark arkan an angka angka tere!u tere!ut, t, maka maka ada 1$,11$,1-- orang orang i!u yang yang meninggal aki!at kehamilan, persalinan dan nifas pada tahun 2*12. 0arget M's + Milenium + Milenium Development Goals) keke- adalah adalah menuru menurunka nkan n &ngka &ngka Kemati Kematian an )!u +&K) +&K) menjad menjadii 1*2 per 1**.*** kelahiran hidup pada tahun 2*1-. Mengau dari kondisi saat ini, potensi untuk menapai target target M's ke- untuk menurunkan menurunkan &K) adalah off track, artinya diperlukan kerja keras dan sungguh#sungguh untuk menapainya. Maka dari itu, untuk mem!antu menurunkan &K), pemerintah Proinsi /awa 0imur yang dalam dalam hal ini 'inas 'inas Keseha Kesehatan tan Proin Proinsi si /awa /awa 0imur 0imur mem!ua mem!uatt ke!ijak ke!ijakan an dan strateg strategii dalam dalam menurunkan &ngka Kematian Maternal dan 5eonatal, yaitu peningkatan akupan dan kualitas pelayanan kesehatan i!u, peningkatan peran pemerintah daerah dan swasta dalam upaya keseha kesehatan tan i!u, i!u, pem!er pem!erday dayaan aan keluar keluarga ga dan masyar masyaraka akat. t. &rah &rah strateg strategii ini difoku difokuska skan n pada pada ka!upaten6kota terpilih penye!a! kematian ter!esar di /awa 0imur yaitu7 Ka!upaten (umenep, Ka!upaten Pro!olinggo, Ka!upaten %ondowoso, Ka!upaten %ojonegoro, Ka!upaten Pasuruan, Ka!upaten /om!ang, Ka!upaten 5ganjuk dan Ka!upaten Kediri. Peran perguruan tinggi sangat penting dalam mendukung program kesehatan i!u dan anak karena karena memilik memilikii ukup ukup ('M yaitu yaitu mahasis mahasiswa wa dan memili memiliki ki akses akses ilmu penget pengetahu ahuan an dan tekn teknol olog ogi. i. Peran Peran ters terse! e!ut ut antar antaraa lain lain dala dalam m hal hal pend pendam ampin pinga gan n i!u i!u hamil hamil,, peni pening ngka katan tan
1
pengetahuan dan ketrampilan keluarga dan kader, peningkatan pengetahuan dan ketrampilan mahasiswa. (ehingga dengan keikutsertaan perguruan tinggu dalam program pemerintah ini diharapkan dapat mem!antu penurunan &K) di )ndonesia. Untuk itu kami menulis makalah ini agar dapat mem!antu mahasiswa dalam mengenali program 8%9&K, mengerti perannya dan dapat menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi tepat guna dalam menurunkan angka kematian maternal dan neonatal. 1.2 Rumusan Masalah 1. &pakah pengertian dari program 8%9&K:
2. &pa sajakah tujuan dari program 8%9&K: 3. &pa sajakah fungsi dari program 8%9&K: 4. %agaimanakah ara penggunaan program 8%9&K: -. &pa sajakah halhal yang harus diperhatikan dalam 8%9&K: $. %agaimanakah penerapan teknologi tepat guna seara !enar: ;. %agaimanakah peran mahasiswa dalam program 8%9&K:
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dari program 8%9&K 2. Untuk mengetahui tujuan dari program 8%9&K 3. Untuk mengetahui fungsi dari program 8%9&K 4. Untuk mengetahui ara penggunaan program 8%9&K -. Untuk mengetahui halhal yang harus diperhatikan dalam 8%9&K $. Untuk mengetahui penerapan teknologi tepat guna seara !enar ;. Untuk mengetahui peran mahasiswa dalam program 8%9&K
1. Man!aat
1. Mahasiswa dapat memahami pengorganisasian program 8%9&K dalam pelayanan ke!idanan. 2. Mahasiswa dapat memahami dan menerapkan program 8%9&K dalam pelayanan ke!idanan.
BAB II PEMBAHA"AN
2
2.1
De!#n#s# $an Tujuan
8%9&K +erakan %ersama &mankan Kehamilan merupakan program dari 'inas Kesehatan proinsi /awa 0imur yang digunakan untuk menurunkan &K). Program ini sudah diterapkan di !e!erapa kota di /awa 0imur, yaitu Ka!upaten Malang Ka!upaten (umenep, Ka!upaten Pro!olinggo, Ka!upaten %ondowoso, Ka!upaten %ojonegoro, Ka!upaten Pasuruan, Ka!upaten /om!ang, Ka!upaten 5ganjuk dan Ka!upaten Kediri. 8%9&K merupakan hasil kerjasama antara institusi
pendidikan kesehatan yang
salah satunya adalah Poltekkes Kemenkes Malang. Kerjasama ini !erupa menempatkan para mahasiswa di kelurahankelurahan untuk mendampingi i!u hamil yang ada untuk mem!antu, memantau dan melaporkan ke !idan penanggung jawa! setempat !ila ada kelainankelainan dalam masa kehamilan. 'engan adanya pemantauan di masyarakat seperti ini diharapkan proses kehamilan akan aman dan i!u sehat serta !ayi selamat dan sehat. 'alam program ini seorang mahasiswa akan mendampingi seorang i!u hamil. Pemantauan dilakukan seara terus menerus sehingga jika ditemukan adanya penyakit selama proses kehamilan akan dapat dideteksi sedini mungkin. Pemantauan ini dilakukan diluar kegiatan &5< +&nte 5atal
( P%%. 2.2
Peran mahas#s%a $alam &r'gram (EBRA)
1. Melakukan pendampingan kepada i!u hamil selama masa se!elum hamil, saat hamil, saat persalinan, masa nifas hingga pemilihan kontrasepsi
2. Memotiasi i!u hamil agar periksa seara rutin 3. Melakukan deteksi dini dan resiko tinggi pada i!u hamil dengan menggunakan K(P9. 4. Memotiasi rujukan !ila ada tanda !ahaya. -. Penyuluhan tanda !ahaya, gi?i dan perawatan i!u hamil. $. Mendampingi i!u hamil dalam memahami isi !uku K)&.
3
;. Menyampaikan informasi ketenaga kesehatan hasil kunjungan rumah. 2.3
Peran B#$an $alam Pr'gram (e*rak
1. Melakukan pendampingan kepada mahasiswa dan kader jika menemui masalah6ham!atan saat pelaksanaan 2. Melakukan rujukan segera 3. Mem!antu dalam melakukan asuhan kepada i!u hamil dan 4. Mem!antu mensukseskan program 8%9&K
2.3
Tujuan Pr'gram (EBRA)+ 8%9&K !erfungsi untuk mengurangi angka kematian i!u di
/awa 0imur yang meningkat tajam hingga menapai angka $4261**.*** kelahiran hidup pada tahun 2*14. 1. Memantau i!u selama masa se!elum kehamilan, saat kehamilan, saat persalinan, masa nifas
2.4
dan saat pemilihan kontrasepsi 2. Mem!antu mengurangi keluhan yang diderita i!u selama masa kehamilan 3. Mendeteksi adanya tanda gejala penyulit persalinan sejak dini 4. Melakukan rujukan atau kola!orasi sejak awal !ila ditemukan adanya kelainan -. Mengurangi angka kematian i!u dan !ayi selama proses kehamilan ,ara &elaksanaan Pr'gram (EBRA) 1. (etiap mahasiswa mendapatkan satu orang i!u hamil untuk didampingi selama masa kehamilan 2. (etiap mahasiswa melakukan kunjungan rutin kepada i!u hamil dengan dampingan kader 3. (etiap melakukan kunjungan rutin, mahasiswa mengisi jurnal kunjungan yang !erupa dokumentasi kegiatan +&suhan Ke!idanan (=&P dan foto 4. (etiap selesai melakukan kunjungan, mahasiswa waji! melaporkan hasil kunjungannya kepada dosen pem!im!ing. -. /ika mahasiswa menemukan i!u hamil dengan penyulit maka mahasiwa !erkola!orasi
dengan !idan setempat untuk melakukan rujukan. 2.- Tekn'l'g# Te&at (una $alam )e*#$anan 0eknologi tepat guna adalah hasil dari penelitian ilmiah yang digunakan untuk mem!antu memudahkan dalam pemenuhan ke!utuhan manusia. Penggunaan teknologi tepat guna dalam ke!idanan ini dufungsikan untuk mem!antu !idan dalam melakukan asuhan kepada i!u hamil, saat persalinan dan masa nifas. (ehingga diharapkan dengan penggunaan teknologi tepat guna ini dapat mengurangi angka kematian i!u dan !ayi. (e!agai ontoh penerapan teknologi tepat guna dalam ke!idanan yaitu, penggunaan K(P9 dalam deteksi dini i!u hamil, %uku K)&, pemakaian 'oppler, pemakaian alat U( dan lain se!againya. ungs# tekn'l'g# te&at guna $alam ke*#$anan + 1. &lat kesehatan di gunakan sesuai dengan ke!utuhan masyarakat setempat 2. %iaya yang digunakan ukup rendah dan relatie murah. 3. 0eknis ukup sederhana dan mampu dipelihara. . Mengurangi kesalahan dalam mendiagnosis suatu penyakit. Tujuan tekn'l'g# te&at guna+ 1. 'iagnosis dapat ditegakkan seara epat 2. /ika terdapat kegawat daruratan dapat epat ditangani
4
3. Mempermudah dan mempersingkat waktu pengerjaan 2./ Tekn'l'g# Te&at (una Untuk Amankan )esehatan "kr#n#ng Antenatal Pa$a I*u Ham#l
'alam strategi pendekatan risiko, kegiatan skrining merupakan komponen penting dalam pelayanan kehamilan, yang harus diikuti dengan komunikasi, )nformasi, dan 8dukasi +K)8 kepada i!u hamil, suami, dan keluarga, untuk perenanaan persalinan aman dilakukan persiapan rujukan terenana !ila diperlukan. +Poedji 9ohjati, 2**3. Melalui kegiatan ini !e!erapa fator risiko yang ada pada i!u hamil telah dapat dilakukan prediksi6perkiraan kemungkinan maam komplikasi yang akan terjadi. =leh karena itu kegiatan skrining harus dilakukan !erulang kali sehingga dapat ditemukan seara dini faktor risiko yang !erkem!ang pada umur kehamilan le!ih lanjut. +Poedji 9ohjati, 2**3.
Batasan Peng#s#an "kr#n#ng Antenatal Deteks# $#n# I*u Ham#l R#s#k' T#ngg# Dengan Menggunakan )artu "k'r P'e$j# R'0hjat#
%erupa kartu skor untuk digunakan se!agai alat skrening &5085&0&@ !er!asis keluarga guna menemukan faktor risiko i!u hamil, yang selanjutnya dilakukan upaya terpadu untuk menghindari dan menegah kemungkinan terjadinya upaya komplikasi o!tetrik pada saat persalinan A dengan Kartu (kor Poedji 9ahjati. Man!aat )"PR untuk +
1. Menemukan faktor resiko %umil 2. Menentukan Kelompok 9esiko %umil 3. &lat penatat Kondisi %umil "et#a& #*u ham#l mem&una# +
1. (atu Kartu (kor 6 %uku K)& 2. 'ipantau ole )!u PKK, Kader Posyandu, 0enaga Kesehatan. +Poedji 9ohjati, 2**3. Alat "kr#n#ng I*u Ham#l )artu "k'r P'e$j# R'0hjat# 4 )"PR5
Kartu skor mempunyai fungsi7 1. (krining antenatal 6 deteksi dini fator risiko pada i!u hamil 9isiko 0inggi 2. Pemantauan dan pengendalian i!u hamil selama kehamilan 3. Penatatan kondisi i!u selama kehamilan, persalinan, nifas mengenai i!u 6 !ayi 4.
Pedoman untuk mem!erikan penyuluhan
-. Balidasi data kehamilan, persalinan, nifas dan perenanaan K%. +Poedji 9ohjati, 2**3. "#stem ")6R ,ara Pem*er#an ")6R+
1. "k'r 27 Kehamilan 9isiko 9endah +K99
5
Untuk umur dan paritas pada semua i!u hamil se!agai skor awal 2.
"k'r 7 Kehamilan 9isiko 0inggi +K90
Untuk tiap faktor risiko 3. "k'r 77 Kehamilan 9isiko (angat 0inggi +K9(0 Untuk !ekas operasi sesar, letak sungsang, letak lintang, perdarahan antepartum dan preeklamsia !erat 6 eklamsia +Poedji 9ohjati, 2**3. +Poedji 9ohjati, 2**3. Alat "kren#ng 8 Deteks# D#n# Rers#k' I*u Ham#l *eru&a +
&lat untuk melakukan skrining adalah Kartu (kor Poedji 9ohjati. 'rmat 7 kartu skor disusun dengan format kom!inasi antara
eklis dan system skor.
Ibu hamil dengan SKOR atau lebih, dian!urkan bersalin dengan tenaga kesehatan" #ila SKOR $% atau lebih dian!urkan bersalin di RS & SpOG +Poedji 9ohjati, 2**3.
Buku )esehatan I*u Anak 4)IA5
%uku Kesehatan )!u dan &nak +%uku K)& !erisi atatan kesehatan i!u +hamil, !ersalin dan nifas dan anak +!ayi !aru lahir, !ayi dan anak !alita serta !er!agai informasi ara memelihara dan merawat kesehatan i!u dan anak. (etiap i!u hamil mendapat 1 +satu %uku K)&. /ika i!u melahirkan !ayi kem!ar, maka i!u memerlukan tam!ahan !uku K)& lagi. %uku K)& tersedia di fasilitas pelayanan
6
kesehatan +Posyandu, Polindes6Poskesdes, Pustu, Puskesmas, !idan, dokter praktik, rumah !ersalin, dan rumah sakit
Pan$uan Buku )esehatan I*u Anak 4)IA5+
1. %uku ini untuk di!aa oleh i!u, suami dan anggota keluarga lain karena !erisi informasi yang sangat !erguna untuk kesehatan i!u dan anak. 2. %uku ini di!awa oleh i!u atau keluarga setiap kali ke fasilitas pelayanan kesehatan. 3. %uku ini disimpan, jangan sampai hilang karena !erisi informasi dan atatan kesehatan i!u dan anak.
)nformasi dalam !uku ini keren loh, sederhana dan mudah dimengerti sehingga !isa mem!antu i!u untuk memantau status kesehatan i!u serta anak. %uku ini juga !erisi petunjuk praktis untuk menjaga kesehatan i!u dan anak. Pada topik kesehatan i!u !erisi informasi tentang7
)!u hamil.
7
)!u !ersalin.
)!u nifas.
K%.
Pada topik kesehatan anak !erisi informasi tentang7 Perawatan !ayi !aru lahir sampai !alita, Perawatan seharihari !alita,
1. Mahasiswa mampu mengunakan alat #alat kesehatan sesuai dengan fungsinya. 2. Mahasiswa mampu menentukan diagnosis yang sesuai dengan yang dialami oleh klien . 3. Mahasiswa mimiliki wawasan yang luas serta referensi #referensi yang ter!aru dalam ke!idanan. 4. Mahasiswa mampu !ekerjasama dengan petugas pelayanan setempat agar mampu menangani masalah klien dengan segera. -. Mahasiswa harus seara rutin melakukan kunjungan rumah sehingga deteksi dini gawat darurat pada i!u hamil dapat diketahui dengan seepatnya. 2.7 Penera&an Tekn'l'g# Te&at (una "e0ara Benar
1. Mahasiswa mampu mendampingi klien dari trimester awal sampai menjelang kelahiran . 2. Mahasiswa mampu menerapkan konsep yang di terima selama pendidikan untuk pelayanan klien selama program ge!rak. 3. Mahasiswa mampu mempergunakan alat kesehatan sesuai dengan fungsinya. 4. Penggunaan leaflet dalam penyuluhan untuk mempermudah klien memahami pesan yang di sampaikan oleh penyuluh
BAB III PENUTUP 3.1 )es#m&ulan
e!rak atau kepanjangan dari gerakan !ersama amankan kehamilan merupakan program 'inas Kesehatan Proinsi /awa 0imur untuk menurunkan angka kematian i!u dan !ayi dengan menekankan pada pendampingan i!u hamil risiko tinggi di daerah yang memiliki &K) tinggi. 5amun dalam implementasinya, daerah yang tidak memiliki &K) tinggi juga turut melaksanakan program ini.
8
Program ini dilaksanakan oleh !idan desa, mahasiswa, dan 'inas Kesehatan daerah. Pelaksanaan program ini yaitu dengan melakukan pendampingan kepada i!u dengan risiko tinggi semenjak masa hamil, persalinan, nifas dan saat akan melakukan program K%. Cang melakukan pendampingan pada i!u hamil ini yaitu mahasiswa yang didampingi kader dan !idan. %idan dan kader mem!antu mahasiswa untuk melaksanakan pendampingan i!u dan mem!erikan !antuan jika ditemui masalah6ham!atan saat pendampingan i!u. 3.2 "aran
'iharapkan pelaksana program ini yaitu mahasiswa, !idan, kader dan 'inas Kesehatan daerah tidak hanya melakukan pendampingan kepada i!u hamil risiko tinggi, tetapi juga kepada i!u hamil yang tidak memiliki risiko. (elain itu 'inas Kesehatan daerah juga mem!uat panduan dalam pelaksanaan program ini dan mem!uat we!site yang dikhususkan untuk program ini sehingga masyarakat umum dapat mengakses dengan mudah perkem!angan program ini serta !agaimana perkem!angan program ini. 'inas Kesehatan daerah juga dapat menam!ahkan program selain pendampingan i!u hamil, seperti program deteksi dini perkem!angan anak dan seminar atau penyuluhan terkait kesehatan i!u dan !ayi.
DATAR PU"TA)A
9