asuhan keperawatan vakum ekstraksi Diposkan oleh _Ly_`s pageS di Senin, Mei 11, 2009
BAB I KONSEP DASAR 1. Definisi
Ekstraks Ekstraksii vakum vakum adalah adalah suatu suatu persali persalinan nan buatan, buatan, janin janin dilahirk dilahirkan an dengan dengan ekstraksi tenaga negatif (vakum) di kepalanya. Alat ini dinamakan dinamakan ekstraktor ekstraktor vakum atau ventouse. Ekst Ekstra raks ksii vaku vakum m meru merupa paka kan n tind tindak akan an obst obstet etri rik k yang yang bert bertuj ujua uan n untu untuk k memp mempe erce rcepat pat kala pengelua luaran ran dengan gan sinergi rgi ten tenaga mengedan edan ibu dan ekstraksi pada pada bayi. bayi. Oleh Oleh karen karena a itu, itu, kerja kerjasam sama a dan dan kemam kemampu puan an ibu untuk untuk meng mengek eksp spre res sikan ikan bayin ayiny ya, meru merupa pak kan fakt faktor or yang yang sang sangat at pent pentin ing g dala dalam m menghasilkan akumulasi tenaga dorongan dengan tarikan ke arah yang sama. Tarikan pada kulit kepala bayi, dilakukan dengan membuat cengkraman yang dihasilkan dari aplikasi tekanan negatif (vakum). angkuk logam atau silastik akan memegang kulit kepala yang akibat tekanan vakum, menjadi kaput artifisial. angkuk dihubungkan dengan tuas penarik (yang dipegang oleh penolong persalinan), melalui seutas rantai. Ada ! gaya yang bekerja pada prosedur prosedur ini, yaitu tekanan tekanan interauterin interauterin (oleh kontraksi), tekanan ekspresi eksternal (tenaga mengedan), dan gaya tarik (ekstraksi vakum). 2. Sejarah Ekstraksi Vakum
"agasan untuk melahirkan kepala janin dengan memakai tenaga vakum, mula# mula dipelajari oleh $oung (%&') dari nggris, yang kemudian secara berturut#turut dikemban dikembangkan gkan oleh ahli#ah ahli#ahlili obstetr obstetrik ik di negara negara#neg #negara ara Eropa Eropa dalam dalam bentuk bentuk yang yang bermacam#macam. *entuk ekstraktor vakum bermacam#macam inti ternyata kurang popular dalam pemakaiannya, karena banyak hambatan#hambatan teknik. Akhirnya pada tahun %+-#%+ %+-#%+ Tage almstrom dari "othenberg, "othenberg, /0edia menciptakan ekstraktor vakum yang setelah emngalami percobaan#percobaan dan modifikasi modifikasi dalam bentuknya, bentuknya, sejak tahun %+ menjadi sangat populer dipakai dipakai dalam klinik#klnik obstetrik sampai saat ini. *entuk dan *agian#bagian Ekstraktor 1akum %. angkuk (cup)
*agian yang dipakai untuk membuat kaput suksedaneum artifisialis. 2engan mangkuk inilah kepala diekstraksi. 2iameter mangkuk 3 !,,, cm. pada dinding belakang mangkuk terdapat tonjolan, untuk tanda letak denominator. -. *otol Tempat empat membuat membuat tenaga tenaga negativ negative e (vakum). (vakum). Apda tutup tutup botol botol terdapat terdapat manomete manometerr, saluran menuju ke pompa pemghisap, dan saluran menuju ke mangkuk yang dilengkapi dengan pentil. !. 4aret 5enghubung . 6antai penghubung antara mangkuk dengan pemegang . 5emegang (e7traction handle) . 5ompa 5enghisap (vacuum pump) . Indikasi
4ala lama dengan presentasi kepala belakang8verteks. bu3 memperpendek persalinan kala , penyakit jantung kompensata, penyakit paru fibrotik. 9anin3 adanya ga0at janin. :aktu3 persalinan kala lama. !. K"ntra Indikasi
alpresentasi (dahi, puncak, kepala, muka, bokong). 5anggul sempit (disproporsi kepala#panggul). bu3 ruptur uteri membakat, ibu tak boleh mengejan. 9anin 9anin33 letak letak linta lintang, ng, prese present ntas asii muka, muka, prese presenta ntasi si bokon bokong, g, prete preterm, rm, kepa kepala la menyusul. #. S$arat Khusus
5embukaan serviks lengkap atau hampir lengkap. 5resentasi kepala. 4epala janin berada di ;odge < engaged.
=ukup bulan (tidak prematur). Tidak ada kesempitan panggul. Anak hidup hidup dan tidak ga0at ga0at janin. janin. 5enurunan ; 8 < (5uskesmas ; 1 8 dasar panggul). 4ontraksi baik. bu kooperatif dan masih mampu untuk mengedan. 4etuban sudah pecah8 dipecahkan. %. Eti"&"gi
bu3 emperpendek kala . misalnya3 5enyakit jantung kompensata, 5enyakit paru# paru fibrotik. :aktu3 kala yang memanjang. 9anin3 "a0at janin (masih kontroversi) '. Pat"fisi"&"gi
Adanya beberapa beberapa faktor baik faktor ibu maupun janin menyebabkan menyebabkan tindakan ekstraksi ekstraksi forsep8ekstraksi forsep8ekstraksi vakum dilakukan. dilakukan. 4etidakmampuan 4etidakmampuan mengejan, keletihan, keletihan, penyakit jantung (eklampsia), section secarea pada persalinan sebelumnya, kala yang lama, fetal distress dan posisi janin oksiput posterior atau oksiput transverse menyebabkan persalinan tidak dapat dilakukan secara normal. >ntu >ntuk k mela melahi hirk rkan an seca secara ra per per vagi vagina nam m maka maka perl perlu u tind tindak akan an ekst ekstra raks ksii vacum8forsep. vacum8forsep. Tindakan ekstraksi foesep8vacuum foesep8vacuum menyebabkan menyebabkan terjadinya terjadinya laserasi laserasi pada servuk uteri dan vagina ibu. 2isamping itu terjadi laserasi pada kepala janin yang dapat mengakibatkan perdarahan intrakranial. (. K"m)&ikasi
4omplikasi Ekstraksi vakum bu 3
5erdarahan akibat atonia uteri8 trauma, Trauma jalan lahir, dan nfeksi 9anin 3 Ekskoriasi kulit kepala, /efalhematoma, /ubgaleal hematoma. ;ematoma ini cepat direabsorbsi tubuh janin. *agi janin yang yang memp mempun unya yaii fung fungsi si hepa heparr belu belum m matu maturr dapa dapatt meni menimb mbul ulka kan n ikte ikteru rus s neonatorum yang agak berat. ?ekrosis kulit kepala (scapnecrosis), dpt menimbulkan alopesia, 5endarahan intrakranial, 9aundice, @raktur kalvikula, 4erusakan ? 1 dan 1. *. Kriteria Kegaga&an
2alam jam traksi tak berhasil. angkuk terlepas ! kali. 1+. Pen$e,a, Kegaga&an
Tenaga vakum terlalu rendah. Tekanan negatif dibuat terlalu cepat. /elaput ketuban melekat. *agian janin lahir terjepit. 4oordinasi tangan kurang baik. Traksi terlalu kuat.
=acat alat. 2isproporsi sefalopelvik yang sebelumnya tak diketahui. 11. -era)i
5ada prinsip prinsipnya nya tidak tidak berbeda berbeda dengan dengan pera0a pera0atan tan postpar postpartum tum biasa, biasa, hanya hanya memerlukan perhatian dan observasi yang lebih ketat karena kemungkinan terjadinya komplikasi lebih besar, yaitu perdarahan, robekan jalan lahir, dan infeksi . Oleh karena itu, pera0a pera0atan tan setelah setelah ekstraks ekstraksii vacum vacum memerluk memerlukan an profilak profilaksis sis pemberia pemberian n infus infus sampai terjadi keadaan stabil, pemberian uterotonika sehingga kontraksi otot rahim menjadi kuat, dan pemberian antibiotika untuk menghindari infeksi. Pertim,angan Ke)eraatan
2alam 2alam membant membantu u 0anita 0anita yang yang melahirk melahirkan an melaluui melaluui penggu penggunaan naan ekstrak ekstraksi si vacu vacum, m, pera pera0a 0att berp berper eran an seba sebaga gaii pend penduk ukun ung g dan dan pend pendid idik ik.. 5era 5era0a 0att dapa dapatt menyiapkan ibu untuk melahirkan dan mendorongnya untuk tetap aktif dalam proses melahirkan melahirkan yakni dengan menganjurkan ibu untuk mendorong saat kontraksi. 2enyut jantung janin juga juga harus sering dinilai dinilai selama selama prosedur prosedur tersebut. tersebut. /etelah lahir, bayi harus diobservasi untuk melihat tanda infeksi pada tempat pemasangan mangkuk dan iritasi serebral (misalnya, akibat pengisapan yang buruk, ketidak ketidakberd berdaya ayaan). an). Orang Orang tua perlu perlu diyakink diyakinkan an bah0a bah0a kaput kaput sukseda suksedaneu neum m akan akan hilang hilang setelah setelah beberap beberapa a jam. 5ara 5ara tenaga tenaga pera0a pera0atan tan neonatu neonatus s harus harus menyada menyadari ri bah0a bayi tersebut dilahirkan dengan ekstraksi vakum. 12. Pemeriksaan /isik
4eadaan umum 3 4esadaran dan TT1 3 tekanan darah, nadi, pernapasan, dan suhu. 4eadaan khusus (syarat#syarat ekstraksi vakum) 3 5embukaan lebih dari & cm (hanya pasa multigravida). 5enurunan kepala janin (boleh) pada hodge . 4ontraksi rahim dan tenaga mengejan. 1. Keuntungan dan Kerugian
4eunggulan dan 4erugian Ekstraksi 1akum 4eunggulan
5emasangan mudah (mengurangi bahaya trauma dan infeksi). Tidak diperlukan narkosis umum. angkuk tidak menambah besar ukuran kepala yang harus melalui jalan lahir. Ekstraksi vakum dapat dipakai pada kepala yang masih tinggi dan pembukaan serviks belum lengkap. Trauma pada kepala janin lebih ringan 4erugian 5ersalinan janin memerlukan 0aktu yang lebih lama. Tenaga traksi tidak sekuat seperti pada cunam. /ebenarnya hal ini dianggap sebagai keuntungan, karena kepala janin terlindung dari traksi dengan tenaga yang berlebihan. 5emelih 5emeliharaa araannya nnya lebih lebih sukar sukar, karena karena bagian#b bagian#bagia agianny nnya a banyak banyak terbuat terbuat dari karet dan harus selalu kedap udara. 1!. Penata&aksanaan Persiapan Tindakan
5ersi 5ersiapk apkan an ibu dala dalam m posisi posisi litoto litotomi, mi, koson kosongka gkan n kandu kandung ng kemih kemih dan dan rektu rektum, m, bersihka bersihkan n vulva vulva dan perineu perineum m dengan dengan antisep antiseptik, tik, dan beri infus infus bila diperlu diperlukan kan.. /iapkan alat#alat yang diperlukan. A. PERSE-00AN -INDAKAN B. PERSIAPAN PERSIAPAN SEBE03 -INDAKAN I. Pasien
%. =aira =airan n dan dan slang slang infus infus suda sudah h terpa terpasa sang, ng, 5erut 5erut ba0a ba0ah h dan lipat lipat paha paha sudah sudah dibersihkan dengan air dan sabun. -. >ji fungsi dan perlengkapan perlatan ekstraksi vakum. !. /iapkan alas bokong, sarung kaki dan penutup perut ba0ah. . edikamentosa a. Oksigen
b. Ergometrin c. 5rokain %B . Carutkan antiseptik (5ovidon lodin %'B) . Oksigen dengan regulator &. nstrumen a. /et partus 3 % set b. 1akum ekstraktor 3 % setc. 4lem ovum 3 c. =unam tampon 3 % d. Tabung ml dan jarum suntik ?o. -! (sekali pakai) 3 e. /pekulum /imDs atau C dan kateter karet 3 - dan % . Pen"&"ng (operator dan asisten) %. *aju kamar tindakan, pelapis plastik, masker dan kacamata pelindung 3 ! set -. /arung tangan 2TT8steril 3 pasang !. Alas !. Alas kaki kaki (sepatu8boot (sepatu8boot karet) 3 ! pasang . nstrumen a. Campu sorot 3 % b. onoaural stetoskop dan stetoskop, tensimeter 3 % . Ba$i %. nstrumen a. 5enghisap lendir dan sudep8penekan lidah 3 % set b. 4ain penyeka muka dan badan 3 c. eja bersih, kering dan hangat (untuk tindakan) 3 % d. nkubator 3 % set
e. 5emotong dan pengikat tali pusat 3 % set f. Tabung -' ml dan jarum suntik ?o. -!8 insulin (sekali pakai) 3 g. 4ateter intravena atau jarum kupu#kupu 3 h. 5opok dan selimut 3 % i. Alat i. Alat resusitasi resusitasi bayi bayi -. edikamentosa a. Carutan *ikarbonas ?atrikus &,B atau F,B b. ?alokson (?arkan) ','% mg8kg ** c. Epinefrin ','%B d. Antibiot d. Antibiotika ika e. Akuabi e. Akuabidestilata destilata dan 2ekstrose 2ekstrose %'B %'B !. Oksigen dengan regulator 4. PEN4E5A6AN IN/EKSI SEBE03 -INDAKAN D. -INDAKAN
%. nstruksikan asisten untuk menyipakan ekstraktor vakum dan pastikan petugas dan persiapan untuk menolong bayi telah tersedia. -. Cakukan pemeriksaan dalam untuk memastikan terpenuhinya persyaratan ekstraksi vakum. ▪
*ila penurunan kepala di atas ; 1 ('8), rujuk ke 6umah /akit.
!. asu asukk kkan an tang tangan an ke dala dalam m 0ada 0adah h yang yang meng mengan andu dung ng laru laruta tan n klor klorin in ',B ',B,, bersihkan darah dan cairan tubuh yang melekat pada sarung tangan, lepaskan secara terbalik dan rendam dalam larutan tersebut. . 5akai sarung tangan 2TT8/teril yang baru. E. PE3ASAN5AN 3AN5KOK VAK03
%. asu asukk kkan an mang mangko kok k vaku vakum m mela melalu luii intr introi oitu tus, s, pasa pasang ngka kan n pada pada kepa kepala la bayi bayi (per (perha hati tika kan n agar agar tepi tepi mang mangko kok k tida tidak k terp terpas asan ang g pada pada bagi bagian an yang yang tida tidak k rata8moulage di daerah ubun#ubun kecil). -. 2engan jari tengah dan telunjuk, tahan mangkok pada posisisnya dan dengan jari tengah dan telunjuk tangan lain, lakukan pemeriksaan di sekeliling tepi mangkok untuk memastikan tidak ada bagian vagina atau porsio yang terjepit di antara mangkok dan kepala. !. /etelah hasil pemeriksaan ternyata baik, keluarkan jari tanan pemeriksaan dan tangan penahan mangkok tetap pada posisinya. . nstruksikan asisten untuk menurunkan tekanan (membuat vakum dalam mangkok) secra bertahap. . 5ompa hingga tekanan skala %' (silastik) atau #- (almstroom) setelah - menit, naikkan hingga skala ' (silastik) atau # (almstroom) dan tunggu - menit. ▪
Ingat 7 9angan gunakan tekanan maksumal pada kepala bayi, lebih dari F menit.)
. /ambil menunggu his, jelaskan pada pasien bah0a pada his puncak ( fase acme) pasien harus mengedan sekuat dan selama mungkin. Tarik lipat lutut dengan lipat siku agar tekanan abdomen menjadi lebih efektif. /. PENARIKAN
%. 5ada fase acme (puncak) dari his, minta pasien untuk mengedan, secara simultan lakukan lakukan penarikan penarikan dengan dengan perineu perineum m yang baku) dilakuka dilakukan n pada pada saat kepala mendorng perineum dan tidak masuk kembali. -. *ila belum berhasil pada tarikan pertama, ulangi lagi pada tarikan kedua. Episiotomi pada pasien dengan perineum yang kaku) dilakukan pada saat kepala mendorong perineum dan tidak masuk kembali. *ila tarikan ketiga dilakukan dengan benar dan bayi belum lahir, sebaiknya pasien dirujuk (ingat 3 penatalaksanaan rujukan). Apabila pada pada penarikan penarikan ternyata ternyata mangkuk mangkuk terlepas hingga hingga dua kali, kali, kondisi ini juga mengharuskan pasien dirujuk. !. /aat subosiput berada di ba0ah simfisis, arahkan tarikan ke atas hingga lahirlah berturut#turut dahi, muka dan dagu. 5. 3EA6IRKAN BA8I
%. 4epala bayi dipegang biparietal, gerakkan ke ba0ah untuk melahirkan bahu depan, kemudian gerakkan ke atas untuk melahirkan bahu belakang, kenudian lahirkan seluruh tubuh bayi. -. *ersihkan muka (hidung dan mulut) bayi dengan kain bersih, potong tali pusat dan serahkan bayi pada petugas bagian anak. 6. A6IRKAN PASEN-A
%. /untikkan oksigen, lakukan traksi terkendali, lahirkan plasenta dengan menarik tali pusat dan mendorong uterus ke arah dorsokranial. -. 5eriksa kelengkapan plasenta (perhatikan bila terapat bagian#bagian yang lepas atau tidak lengkap). !. asukkan plasenta ke dalam tempatnya (hindari percikan darah). I. EKSPORASI AAN A6IR
%. asukkan spekulum /imDs8C atas dan ba0ah pada vagina. -. 5erhatikan apakah terdapat robekan perpanjangan luka episiotomi atau robekan pada dinding vagina di tempat lain. !. Ambil !. Ambil klem ovum sebanyak sebanyak %- buah, lakukan penjepitan penjepitan secara bergantian bergantian ke arah samping, searah jarum jam, perhatikan ada tidaknya robekan porsio. . *ila terjadi robekan di luar luka episiotomi, lakukan penjahitan dan lanjutkan ke langkah 4. . *ila dilakukan episiotomi, lanjutkan ke langkah 9. . PENA6I-AN EPISIO-O3I
%. 5asa 5asang ng peno penopa pang ng bokon bokong g (beri (beri alas alas kain) kain).. /unt /untika ikan n proka prokain in %B (yang (yang telah telah disiapkan dalam tabung suntik) pada sisi dalam luka episiotomi (otot, jaringan, submukosa dan subkutis) bagian atas dan ba0ah. -. >ji hasil infiltrasi dengan menjepit kulit perineum yang dianestasi dengan pinset bergigi. !. asukka asukkan n tampon tampon vagina vagina kemudian kemudian jepit jepit tali pengika pengikatt tampon tampon dan kain penutup penutup perut ba0ah dengan kocher.
. 2imulai dari ujung luka episiotomi bagian dalam jahit otot dan mukosa secara jelujur bersimpul ke arah luar kemudian tautkan kembali kulit secara subkutikuler atau jelujur matras. matras. . Tarik tali pengikat pengikat tampon tampon vagina vagina secara secara perlaha perlahan#la n#lahan han hingga hingga tampon tampon dapat dapat dikeluarkan, kemudian kosongkan kandung kemih. . *ersihkan noda darah, cairan tubuh dan air ketuban dengan kapas yang telah diberi larutan antiseptik. &. 5asang kasa yang dibasahi dengan 5ovidon lodin pada tempat jahitan episiotomi. K. DEKON-A3INASI . 404I -AN5AN PAS4A-INDAKAN 3. PERA9A-AN PAS4A-INDAKAN
%. 5eriksa kembali tanda vital pasien, lakukan tindakan dan beri instruksi lanjut bila diperlukan. -. =atat kondisi pasien pascatindakan dan buat laporan tindakan pada kolom yang tersedia dalam status pasien. !. Tegaskan pada petugas yang mera0at untuk melaksanakan instruksi pengobatan dan pera0atan serta laporkan segera bila pada pemamantauan lanjutan terjadi perubahan#perubahan yang harus di0aspadai.
AS06AN KEPERA9A-AN PADA PASIEN VAK03 EKS-RAKSI I. PEN5KAIAN A. IDEN-I-AS
?ama 3 >mur 3 Agama 3 5endidikan 3 5ekerjaan 3
Alamat 3 /uku8 bangsa 3 Tanggal 6/ 3 Tanggal 5engkajian 5engka jian 3 ?o. 6egister 3 ?ama /uami 3 >mur 3 Agama 3 5endidikan 3 5ekerjaan 3 Alamat 3 /uku8 *angsa 3 B. RI9A8A- KESE6A-AN
a. 6i0a 6i0aya yatt 4ese 4eseha hatan tan 2ahu 2ahulu lu 3 Adan Adanya ya ri0a ri0ayat yat abor abortus tus,, /= pada pada persa persalin linan an sebelumnya. b. 6i0ayat 4esehatan /ekarang 3 2istosia (kesulitan persalinan), 5enyakit jantung, eklampsia, @etal distres , 9anin berhenti berotasi, berotasi, 5osisi janin oksiput posterior atau oksiput transverse, 4etidakmampuan mengejan, 4eletihan, 4ala yang lama. c.6i0ayat 4esehatan 4eluarga 3 Adanya penyakit keturunan (jantung. d. 6i0ayat Obstetri. e. 6i0ayat /osial. 4. PE3ERIKSAAN /ISIK
Tanda#tanda vital 3 Tekanan darah, nadi, pernapasan, dan suhu. Eliminasi 3 6etensi urine, akanan8cairan.
/eksualitas 3 adanya laserasi servik uteri dan vagina 5ada janin8bayi G 299 sebelum forsep dipasang. 299 sebelum traksi dipasang setelah forsep dipasang. @raktur tengkorak, subdural hematoma, edema. 5erdarahan intrakranial Adanya lecet dan dan abrasi pada pemasangan pemasangan bilah8laserasi bilah8laserasi kulit kulit kepala. kepala. 5aralisis facial D. PE3ERIKSAAN DIA5NOS-IK
II. DIA5NOSA KEPERA9A-AN %. 4ekurangan volume cairan b.d kehilangan vaskular berlebihan. -. 6esti 6esti infeksi infeksi b.d prosedur prosedur invasif, invasif, kerusak kerusakan an kulit, kulit, penurun penurunan an ;b, pemajan pemajanan an terhadap patogen. !. 6esti cedera b.d trauma jaringan, perubahan motilitas, efek#efek obat8penurunan sensasi. . 4urang pengetahuan.
III. PEREN4ANAAN PEREN4 ANAAN KEPERA9AKEPERA9A-AN 2iagnosa 3 4ekurangan volume cairan b.d kehilangan vaskular berlebihan. *atasan 4arakteristik3 Su,jektif:
;aus O,jektif7
;ipotensi
5eningkatan frekuensi nadi 5enurunan tekanan nadi >rin menurun8terkonsentrasi 5enurunan pengisian vena 5erubahan mental Tujuan 3 endemonstrasikan kestabilan8 perbaikan keseimbangan cairan. 4riteria hasil 3 TT1 stabil, 5engisian kapiler cepat, /ensorium tepat, dan ;aluaran serta berat jenis urin adekuat secara individual. Intervensi dan Rasionalisasi
?o. %. 3andiri
-.
!.
ntervensi
6asionalisasi emban embantu tu dalam dalam membuat membuat rencana rencana pera0atan yang tepat dan Tinja injau u ulan ulang g cata catata tan n keha kehami mila lan n dan dan memb member erik ikan an kese kesemp mpat atan an untu untuk k persalin persalinan8k an8kela elahiran hiran,, perhatik perhatikan an factor# factor# mencegah atau membatasi terjadinya fakt faktor or peny penyeb ebab ab atau atau pemb pember erat at pada pada komplikasi. situasi situasi hemorag hemoragii (mis3 laserasi, laserasi, fragmen fragmen plas plase enta nta tert tertah ahan an,, seps sepsis is,, abru abrups psio io plase plasenta nta,, embol embolii caira cairan n amni amnioti otic, c, atau atau rete retens nsii jani janin n mati mati sela selama ma lebi lebih h dari dari mgg). 4aji dan catat jumlah, tipe, dan sisi emban embantu tu dalam dalam membuat membuat rencana rencana perdarahanG timbang dan hitung pera0atan yang tepat dan pembalut pembalutGG simpan simpan bekuan bekuan dan jaringa jaringan n memb member erik ikan an kese kesemp mpat atan an untu untuk k untuk dievaluasi oleh dokter. mencegah atau membatasi terjadinya komplikasi. 4aji 4aji lokasi lokasi uter uterus us dan dan deraj derajat at kontra kontrakti ktilit litas as 2erajat kontraktilitas uterus uterus. 2engan perlahan masase membantu dalam diagnosa banding. peno penonjo njolan lan uteru uterus s deng dengan an satu satu tanga tangan n 5eningkatan kontraktilitas sambil menempatkan tangan kedua tepat miom miome etriu trium m dapa dapatt menu menuru runk nkan an di atas simfisis pubis. kehilan kehilangan gan darah.5e darah.5enemp nempatan atan satu tangan di atas simfisis pubis
.
.
.
&.
F.
+. %'.
%%.
%-. %-.
%!.
%. %.
%.
menc menceg egah ah kemu kemung ngki kina nan n inve invers rsii uterus selama masase. 5erhatikan hipotensi atau takikardi, Tanda#ta #tanda ini men menunjukk jukka an pela pelamb mbat atan an peng pengis isia ian n kapi kapile lerr, atau atau hipo hipovo vole lemi mik k dan dan terj terjad adin inya ya syok syok.. sianosis dasar kuku, membrane mukosa, 5eru 5eruba baha han n pada pada T2 tida tidak k dapa dapatt dan bibir. dideteksi sampai volume cairan telah menurun sampai !'B#'B. /ianosis adalah tanda akhir dari hipoksia. 5ant 5antau au para parame mete terr hemo hemodi dina nami mik, k, sepe sepert rtii emberika rikan n pengukuran ran lebih tekanan tekanan vena vena sentral sentral atau atau tekanan tekanan baji langsun langsung g dari volume volume sirkulasi sirkulasi dan arteri pulmonal, bila ada. kebutuhan pengisian. Cakukan tirah baring dengan kaki 5erdarahan 5erdarahan dapat menurunkan atau diti diting nggi gika kan n -'#! -'#!' ' dera deraja jatt dan dan tubu tubuh h meng menghe hent ntik ikan an redu reduks ksii akti aktivi vita tas. s. horiHontal. 5engubahan posisi isi yang tep tepat meni mening ngka katk tkla lan n alir aliran an bali balik k vena vena,, menjami menjamin n persedi persediaan aan darah darah ke otak otak dan organ vital lainnya lebih besar. 5ertahankan aturan puasa saat encegah aspirasi isi lambung dalam menentukan status8kebutuhan klien. kejadian di mana sensorium berubah dan dan atau atau inte interv rven ensi si pemb pembed edah ahan an diperlukan. 5antau masukan dan haluaranG *erma *ermanfa nfaat at dala dalam m mempe memperki rkirak rakan an perhatikan berat jenis urin. luas8 luas8 signifika signifikansi nsi kehilan kehilangan gan cairan. cairan. 1olume olume perfu perfusi8 si8 sirku sirkulas lasii adeku adekuat at ditunjuk ditunjukkan kan dengan dengan haluaran haluaran !'#' !'#' ml8jam atau lebih besar. *erik rikan lin lingkungan gan yang ten tenang dan eningkatkan relaksasi, menurunkan dukungan psikologis. ansietas dan kebutuhan metabolik. 4aji terha terhadap dap nyeri nyeri perinea perineall menetap menetap atau atau ;ematoma sering merupakan akibat perasaan penuh pada vagina. dari perdarahan lanjut pada laserasi jalan lahir. lahir. *erikan *erikan tekan tekanan an balik balik pada pada lasera laserasi si labial labial 2apat 2apat meningka meningkatkan tkan hemoragi hemoragi bila atau perineal. lasera serasi si serv serviikal, kal, vag vagina inal atau tau perineal atau hematoma terjadi. 5ant 5antau au klie klien n deng dengan an akre akreta ta plas plasen enta ta Trombo rombopla plasti stin n dilep dilepas askan kan selam selama a (penetrasi (penetrasi sedikit dari miometrium dengan upaya pengangkatan plasenta secara jaringan plasenta), plasenta), ;44, atau abrupsio manual manual yang dapat dapat mengak mengakibat ibatkan kan plasenta terhadap tanda#tanda 42. koagulopati. K"&a,"rasi ulai K"&a,"rasi ulai infuse % atau - .1. dari 5erlu untuk infus cepat atau multipel dari cair cairan an isot isoton onic ic atau atau elek elektr trol olit it deng dengan an cairan atau produk darah untuk mening ngka katk tkan an volu volume me sirk sirkul ulas asii dan dan kate katete terr %F" %F" atau atau mela melalu luii jalu jalurr vena vena meni mencegah pembekuan. sentral. *erik *erikan an darah darah lengk lengkap ap atau atau produk produk darah darah emb emban antu tu mene menent ntuk ukan an bera beratn tnya ya (missal3 plasma, kriopresipitat, trombosit) masalah dan efek dari terapi. sesuai indikasi. *erikan *erikan obat#ob obat#obatan atan sesuai sesuai indik indikasi3 asi3 Antibiotik Antibiotik bertindak bertindak secara profilaktik untuk mencegah infeksi atau mungkin diperlukan kan untuk untuk infeksi infeksi disebab disebabkan kan oksit oksitosi osin, n, metile metilergo rgono nono novin vin malea maleat, t, diperlu atau atau dipe diperb rber erat at pada pada subi subinv nvol olus usii prostaglandin @-I. uterus atau hemoragi.
agnesium sulfat (g/O) ;eparin Terapi erapi antib antibiot iotic ic (berda (berdasa sarka rkan n pada pada kultur dan sensitivitas terhadap lokhia) ?atrium bikarbonat. %. %. 5anta 5antau u peme pemerik riksa saan an labora laborator torium ium sesuai sesuai embantu dalam menentukan jumlah indikasi3 kehil kehilan anga gan n darah darah.. /etia /etiap p ml darah darah memb memba0 a0a a ', ', mg;b mg;b.. 5ada 5ada syok syok lama, hipoksia jaringan dan asidosis ;b dan ;t dapat terjadi sebagai respon terhadap metabolisme anaerobik. 4adar p; serum Trombosit, @25, @25, fibrinogen, dan A5TT. A5TT. 5asang kateter urinarius ind0elling. %&. %&. *antu *antu dengan dengan prose prosedu dur#p r#pros rosed edur ur sesua sesuaii 5erba 5erbaika ikan n pembe pembeda daha han n terha terhada dap p indikasi3 laser lasersi8 si8ep episi isioto otomi, mi, insisi insisi8ev 8evaku akuas asii hematoma toma,, dan pengangkatan tan sepa separa rasi si manu manual al dan dan peng pengle lepa pasa san n jaringan tertahan akan menghentikan perdarahan. perdarahan. ;isterektomi ;isterektomi abdominal abdominal plasenta. segera diindikasikan untuk perlekatan perlekatan pemasan pemasangan gan kateter kateter ind0ellin ind0elling g besar besar plasenta abnormal. ke dalam kanal servikal. 5ene 5enemp mpat atan an kemb kembal alii uter uterus us atau atau tamp tampon on bila bila inve invers rse e kira kira#k #kir ira a akan akan terjadi.
2iagn 2iagnos osa a - 3 6est 6estii infek infeksi si b.d b.d prose prosedur dur inva invasif sif,, kerus kerusak akan an kulit kulit,, penu penurun runan an ;b, pemajanan terhadap patogen. *atasan 4arakteristik3 O,jektif 7
Caserasi kemerahan Adanya pus pada pada laserasi laserasi Ceukosit meningkat Tujuan 3
*ebas dari infeksi. 5encapaian tepat 0aktu dalam pemulihan luka tanpa komplikasi. Intervensi dan Rasionalisasi
?o. ntervensi 6asionalisasi %. 3andiri Tinjau Tinjau ulang kondisi8faktor kondisi8faktor risiko 4ondisi 4ondisi dasar dasar ibu, ibu, seperti seperti diabetes diabetes yang ada sebelumnya. atau hemoragi, menimbulkan potensial risiko infeksi atau peny penyem embu buha han n luka luka yang yang buru buruk. k. nfeksi dapat mengubah penyembuhan luka. -. 4aji 4aji terh terhad adap ap tand tanda8 a8ge geja jala la infe infeks ksii (mis (mis.. enurunkan resiko infeksi asenden. peningkatan suhu, nadi, jumlah sel darah puti putih, h, atau atau bau8 bau80a 0arn rna a raba rabas s vagi vagina na.. *erik *erikan an pera0 pera0ata atan n perin perinea eall sedik sedikitn itnya ya setiap jam. !. K"&a,"rasi Cakukan kan persi rsiapan kul kulitenurunkan enurunkan resiko kontaminan kulit praoperatif, scruc sesuai protokol. memasuk memasukii insisi, insisi, menurunk menurunkan an risiko risiko infeksi pascaoperasi. . 2apatkan kultur darah, vagina, dan eng engid iden enti tifi fika kasi si orga organi nism sme e yang yang plasenta sesuai indikasi. menginfeksi dan tingkat keterlibatan. . =ata =atatt hemo hemogl glob obin in (;b (;b) dan dan hema hemato tokr krit it 6isiko 6isiko infeksi infeksi pasca#me pasca#melah lahirkan irkan dan (;t), (;t), catat catat perki perkiraa raan n kehila kehilang ngan an darah darah penyemb penyembuha uhan n buruk buruk meningk meningkat at bila selama prosedur pembedahan. kada kadarr ;b rend rendah ah dan dan kehi kehila lang ngan an darah berlebihan. . *erikan antibiotik spektrum luas Antibiotik Antibiotik profilaktik dapat dipesankan dipesankan parenteral pada praoperasi. untuk untuk mence mencega gah h terja terjadin dinya ya prose proses s infek infeksi, si, atau atau seba sebaga gaii peng pengob obata atan n pada infeksi yang teridentifikasi.
2iag 2iagno nosa sa ! 3 6est 6estii cede cedera ra b.d b.d trau trauma ma jari jaring ngan an,, peru peruba baha han n moti motili lita tas, s,ef efek ek#e #efe fek k obat8penurunan sensasi *atasan 4arakteristik 3 O,jektif 7
Adanya perdarahan perdarahan Adanya laserasi serviks uteri uteri dan vagina Tujuan 3 *ebas dari cedera
Intervensi dan Rasionalisasi
?o. ntervensi 6asionalisasi %. 3andiri Cepa Cepask skan an alat alat pros proste teti tik k (mis (mis,, enurunkan resiko cedera lensa lensa kontak, kontak, gigi palsu8ka0at palsu8ka0at gigi) gigi) dan kecelakaan. perhiasan. -. Tinjau ulang catatan persalinan, 2apat menandakan retensi urin atau perhatikan frekuensi berkemih, haluaran, menunju menunjukkan kkan keseimba keseimbanga ngan n cairan cairan penampilan, dan 0aktu berkemih atau tau dehidra idrasi si pada klie lien yang pertama. sedang bersalin. !. 5ant 5antau au halu haluar aran an dan dan 0arna 0arna urin urin setel setelah ah enunju enunjukkan kkan tingkat tingkat hidrasi, hidrasi, status status inse insers rsii kate katete terr ind0 ind0el elli ling ng.. 5erh 5erhat atik ikan an sirkul sirkulasi asi dan dan kemun kemungki gkina nan n traum trauma a adanya darah dan urin. kandung kemih. . K"&a,"rasi 2apatka tkan spe specime imen urin rin 6isi 6isiko ko meni mening ngka katt pada pada klie klien n bila bila untuk untuk anali analisis sis rutin rutin,, protei protein, n, dan dan bera beratt proses infeksi atau keadaan jenis. hipertensif ada.
2iagnosa 3 4urang pengetahuan *atasan 4arakteristik3 O,jektif7
eminta informasi 5ernyataan salah konsep 5erilaku berlebihan Tujuan 3 engungkapkan pemahaman tentang indikasi ekstraksi forsep8vakum. engenali ini sebagai metode alternatif kelahiran bayi. Intervensi dan Rasionalisasi
?o. ntervensi %. 3andiri 4aji kebutuhan belajar.
6asionalisasi etode kelahiran ini didiskusikan pada pada kela kelas s pers persia iapa pan n mela melahi hirk rkan an anak, tetapi banyak klien gagal untuk menyera menyerap p informas informasii karena karena ini tidak tidak memp mempun unya yaii makn makna a prib pribad adii pada pada 0aktunya. 4lien yang mengalami lagi kelahiran melalui ekstraksi forsep8vakum forsep8vakum tidak dapat mengingat mengingat dengan dengan jelas jelas atau memahami memahami detil# detil#
-. !.
.
.
.
&.
detil melahirkan sebelumnya. =atat =atat ting tingkat kat stre stress ss dan dan apaka apakah h prose prosedu dur r eng engid iden enti tifi fika kasi si kesi kesiap apan an klie klien8 n8 direncanakan atau tidak. pasangan untuk menerima informasi. *eri *erika kan n info inform rmas asii akur akurat at denga dengan n isti istila lah# h# emberikan informasi dan istila istilah h sederh sederhan ana. a. Anjur Anjurkan kan pasan pasanga gan n meng mengkla klarif rifika ikasi si kesal kesalah ahan an konse konsep. p. untu untuk k meng mengaj ajuk ukan an pert pertan anya yaan an dan dan emb ember erik ikan an kese kesemp mpat atan an untu untuk k mengungkapkan pemahaman mereka. meng mengev eval alua uasi si pema pemaha hama man n klie klien8 n8 pasangan terhadap situasi. Tinja injau u ulan ulang g indi indika kasi si#i #ind ndik ikas asii terh terhad adap ap 5erkiraan satu dari atau kelahiran pilihan alternatif kelahiran. mela melalu luii ekst ekstra raks ksii fors forsep ep8v 8vak akum um,, seharusnya seharusnya dilihat sebagai alternative buka bukan n cara cara yang yang abno abnorma rmal, l, untuk untuk meni mening ngka katk tkan an kese kesela lama mata tan n dan dan kesejahteraan maternal8 janin. "amb "ambar arka kan n pros prosed edur ur sebe sebelu lum m tind tindak akan an nf nforma rmasi mem memungkin kinkan kan klie lien deng dengan an jela jelas, s, dan dan beri berika kan n rasi rasion onal al mengantisipasi kejadian dan dengan tepat. memahami alasan intervensi8 tindakan. *eri *erika kan n peny penyul uluh uhan an sete setela lah h tind tindak akan an,, emberikan emberikan teknik untuk mencegah termasuk instruksi latihan kaki, batuk dan kompli mplika kas si yang berhu rhubungan napas dalam. dengan dengan stasis stasis vena dan pneumo pneumonia nia hipostatik. 2isk 2isku usika sikan n sensas sasi yang diantis tisipa ipasi engetahui apa yang dirasakan dan selama melahirkan dan periode apa yang Jno Jnormal membantu pemulihan mencegah masalah yang tidak perlu.
DA/-AR P0SP0S -AKA *obak. Buku Ajar Keperawatan Maternitas, Edisi . -''. 9akarta3E"=. 2oenges, arilynn E. !encana Perawatan Maternal"Ba#i, Edisi $ . -''%. 9akarta3E"=. 5ra0irohardjo, /ar0ono. %lmu Kebidanan . -''. 9akarta3$ayasan *ina 5ustaka. :ilkinson, 9udith . -''. Buku &aku 'iagnosa Keperawatan . 9akrta 3 E"=. nternet3 000.google.com (diakses tanggal -- aret -''+) 000.scribd.cm (diakses tanggal -- aret -''+) http388kuliahbidan.blogspot.com
(diakses tanggal -- aret -''+) http388asuhankepera0atan.blogspot.com (diakses tanggal -- aret -''+)
Read more: http://sely!ir http://sely!ir"#!logspot#$om/2009/0%/a "#!logspot#$om/2009/0%/as"hankepera s"hankepera&atan'ak"m &atan'ak"m ekstraksi#html(i)**1d+m')&S
