ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR (BBL) PADA BAYI NY. E (6 HARI) DENGAN RIWAYAT IBU B20 DI RUANG MELATI RSUD TIDAR BAGIAN KEBIDANAN BUDI RAHAYU MAGELANG
Disusun untuk memenuhi Tugas Keperawatan Maternitas Tahap Profesi Pembimbing A!"emi#
Ns. Dwi Susilawati, S.Kep.,M.Kep.Sp.Mat. S.Kep.,M.Kep.Sp.Mat. Pembimbing K$ini#
Rita Widyaningsih, MK Di%&%&n '$e #
!inda Riana Putri Dewa yu yu nggi " !isa Windiharti PRGRAM STUDI PR*ESI NERS ANGKATAN ++I+ DEPARTEMEN KEPERAWATAN *AKULTAS KEDKTERAN UNI,ERSITAS DIPNEGR 20- BAB I PENDAHULUAN
A. L!/! L!/! B Be$ e$! !!n !ng g Human Immunodeficiency Virus Virus (HIV) adalah RN retro#irus yang
dapat menye$a$kan Acquired Immunodeficiency Immunodeficiency Syndrome (AIDS). %irus &'%,
1
dapat menyerang keke$alan tu$uh manusia. %irus %irus ini dapat ditransmisikan melalui hu$ungan seksual, darah, produk yang terkontaminasi darah, dan transmisi dari i$u ke $ayi $aik selama proses intrapartum, perinatal, atau $erasal dari S' i$u. i$u. Kondisi prematuritas dengan $erat $ayi lahir rendah pada pada neonates dapat meningkatkan risiko infeksi dalam persalinan karena menipisnya $arrier pertahanan kulit dan sistem imun tu$uh. ( Pada tahun )**+ se$anyak (, -uta wanita hamil di Negara $erpendapatan menengah dan rendah terdiagnosa terdiagnosa &'%. &'%. !e$ih !e$ih dari +* infeksi &'% pada $ayi dan anak ditransmisikan oleh i$u selama kehamilan, kelahiran, atau S'. Tanpa Tanpa di$erikan inter#ensi apapun, se$anyak (/0/ $ayi yang lahir dari i$u dengan &'% men-adi terinfeksi. Sekitar /* $ayi yang terinfeksi &'% dari i$unya meninggal se$elum usia ) tahun. 'ndonesia mengalami peningkatan epidemi1 &'%2'DS, dimana proporsi proporsi perempuan yang mengalami &'%2'DS meningkat dari 3 pada tahun )**4 men-adi pada tahun )*((. )*((. ki$atnya, ki$atnya, Kementrian Kesehatan telah memproyeksikan peningkatan infeksi &'% pada pada $ayi dan anak0anak. ) B. T&1&!n
(. Tu-ua -uan 5m 5mum Mem$erikan asuhan keperawatan $ayi $aru lahir pada $ayi Ny N y. 6 dengan
diagnose medis 7)* ). Tu-uan -uan Khu Khusus sus a. Melakukan Melakukan tindakan tindakan keperawatan keperawatan pada $ayi Ny. Ny. 6 dengan dengan diagnose diagnose 7)* $. Memantau pertum$uhan dan perkem$angan $ayi Ny. 6 selama mem$erikan implementasi BAB II TINAUAN TERI A. De3i De3in ni%i i%i
&uman 'mmunodefi1ien1y %irus 8&'%9 merupakan retro#irus yang
menginfeksi sel0sel sistem imun tu$uh, -uga menghan1urkan atau merusak sel limfosit T helper atau sel limfosit pem$awa pem$awa faktor T 8:D9 yang dapat $erkem$ang men-adi 'DS 'DS 81;uired 'mmunodefi1ien1y Syndrome9. Syndrome9. ( B. E/i' E/i'$' $'gi gi
2
&'% dapat ditularkan melalui $e$erapa 1ara, diantaranya adalah < (,) (. &u$ungan &u$ungan seks seks $e$as $e$as yang yang tidak terlind terlindungi ungi dari dari orang orang yang telah telah terkena terkena &'% ). Penggu Penggunaa naann -arum sunt suntik ik se1ara se1ara $erga $erganti ntian an 3. Perinatal2 Perinatal2 '$u hamil hamil yang yang mengidap mengidap &'% kepada kepada $ayi yang yang dikandun dikandungnya gnya.. 4. P!/' P!/'3i 3i%i %i'$ '$'g 'gii
Dasar utama terinfeksinya &'% adalah $erkurangnya -enis !imfosit T
helper yang mengandung :D. !imfosit T merupakan sel utama yang terli$at se1ara langsung maupun tidak langsung dalam menginduksi fungsi imunologik. Setelah #irus &'% mengikatkan diri pada :D, #irus mulai masuk ke dalam target dan melepaskan $ungkusnya. Kemudian, en=im #irus terse$ut meru$ah $entuk RN agar dapat $erga$ung dengan DN 8sel target9. Selan-utnya, sel yang $erkem$ang $iak akan mengandung $ahan genetik #irus. 'nfeksi &'% -enis ini dapat $ersifat irre#ersi$le dan $erlangsug seumur hidup. %irus %irus &'% tidak segera meye$a$kan kematian, tetapi terle$ih dahulu mengalami replikasi agar ada kesempatan untuk $erkem$ang dalam tu$uh penderita yang lam$at laun akan merusak limfosit T. T. Pada masa inku$asi, #irus &'% tidak dapat terdeteksi dengan pemeriksaan la$oratorium kurang le$ih 3 $ulan se-ak tertular #irus &'% yang dikenal dengan masa >window period?. Setelah $e$erapa $ulan $aru akan terlihat ge-ala klinis dari &'%. &'%. "e-ala yang ter-adi dapat $erupa demam, nyeri menelan, pem$engkakan kelen-ar getah $ening, ruam, diare atau $atuk. Se1ara $ertahap sistem keke$alan tu$uh yang terinfeksi oleh #irus &'% akan menye$a$kan fungsi kekealan tu$uh rusak. @ika keke$alan tu$uh rusak, maka akan menye$a$kan daya tahan tu$uh $erkurang $ahkan hilang. 3 D. M!ni3 M!ni3e%/ e%/!% !%ii K$ini% K$ini% HI,5AI HI,5AIDS DS3
(. ). 3. . /. A. B. 4.
Rasa Rasa lela lelahh dan dan lesu lesu $erl $erle$ e$ih ih 7erat 7erat $ada $adann menu menurun run se1ara se1ara drasti drastiss Demam Demam yang yang sering sering dan $erk $erkerin eringat gat saat saat malam malam hari hari Diar Diaree dan dan kuran kurangg nafs nafsuu maka makann 7er1ak 7er1ak0$e 0$er1k r1k putih putih dilid dilidah ah dan di di dalam dalam mulut mulut Pem$en Pem$engka gkakan kan leher leher dan dan lipa lipatan tan paha paha Radan pa paru Kanker ku kulit lit 3
E. S/!" S/!"i& i&m m HI, HI,3,
"e-ala dari &'%2'DS di$agi men-adi tiga stadium, yaitu se$agai $erikut < (. Stad Stadiu ium m infe infeks ksii akut akut Pada stadium ini, tidak semua penderita menun-ukkan ge-ala spesifik. Stadium ini $erlangsung selama (0) minggu, dengan ge-ala < a. 7isu 7isull denga dengann $er1 $er1ak ak keme kemera rahan han $. Sakit kepala 1. Nyeri Nyeri pad padaa otot otot dan peg pegal al0p 0peg egal al d. Saki Sakitt teng tenggo goro roka kann e. dany danyaa pem$ pem$eng engkak kakan an pada pada kelen kelen-ar -ar f. Diare 8m 8men1ret9 et9 g. Mual h. Muntah ). Stad Stadiu ium m inf infek eksi si kron kronis is 'nfeksi kronis ter-adi selama 30A minggu setelah tu$uh terinfeksi. Pada saat terpapar, tu$uh mem$erikan perlawanan perla wanan kuat terhadap #irus &'%. Pada stadium ini penderita tidak menun-ukkan tanda0tanda seara spesifik, namun sistem imun penderita akan semakin menurun. 3. Stad tadium ium 'DS 'DS Pada stadium ini, sistem imun tu$uh sudah rusak. dapu tanda dan ge-ala yang ter-adi pada stadium ini, yaitu< a. Pend Pender erita ita sel selalu alu meras merasaa lelah lelah $. Pem$engkakan kelen-ar pada leher atau lipatan paha 1. Panas Panas yang yang $erlang $erlangsun sungg le$ih le$ih dari dari (* hari hari d. 7erk 7erkeri ering ngat at pad padaa malam malam hari hari e. Penuru Penurunan nan $erat $erat $ada $adann yang yang sign signfik fikan an f. Tim$ Tim$ul ul $er1ak $er1ak $erwar $erwarna na keun keungua guann pada pada tu$uh tu$uh g. Pern Pernaf afas asan an meme memend ndek ek h. Diare Diare $era $eratt yang yang $erlan $erlangsu gsung ng lama lama i. 'nfeksi 'nfeksi -amur -amur 81andida 81andida99 pada pada mulut, mulut, tenggoroka tenggorokan, n, #agina #agina pada wanita -. Mudah ter-adi memar k. Mu Muda dahh ter-a ter-adi di perd perdara araha hann
*. Pei'"e Pei'"e Pen&$ Pen&$!!n !!n HI, !"! Ib& H!mi$)
(. Peri Period odee Pren Prenat atal al Wanita Wanita yang termasuk dalam kategori $eresiko tinggi terhadap infeksi &'% mn1akup < a. Wanita Wanita atau atau pasangann pasangannya ya $erasal $erasal dari dari wilayah wilayah geografis geografis dimana dimana &'% merupakan suatu penyakit yang umum ter-adi di daerah terse$ut
4
$. Wanita Wanita dan atau pasangannya menggunakan menggunakan o$at0o$atan yang disuntikkan melalui pem$uluh darah 1. Wanita Wanita yang yang menerima menerima transfuse transfuse darah dari pengid pengidap ap &'% &'% d. Wanit Wanitaa yang yang posit positif if ter-an ter-angki gkitt &'% ). Peri Period odee 'ntra 'ntrapa part rtum um :ara kelahiran didasarkan hanya pada pertim$angan o$stetri1 karena #irus melalui plasenta pada awal kehamilan. Cokus utama pada fase ini adalah perlindungan pada pelaku perawatan yang yang mem$antu proses persalinan 3. Peri Period odee Post Postpa part rtum um Pengaruh infeksi pada $ayi $erasal dari #irus pada plasenta. Ketika infeksi &'% men-adi semakin aktif akan $anyak infeksi lain yang $iasa menyertai pada orang dewasa ter-adi -uga pada $ayi. Komplikasi Komplikasi &'% yang menyertai men1akup 6n1hepalopati, Mi1ro1hephalli, Defisit Kognitif, :entral Ner#ous System 8:NS9 !hympoma, gagal pernafasan. G. Di!gn' Di!gn'%! %! "!n In/e In/e7en 7en%i %i/,A
(. Kelelahan Kelelahan $erhu$u $erhu$ungan ngan dengan dengan status status penyak penyakit, it, malnutri malnutrisi. si. 'nter#ensi < a. $ser#asi $ser#asi adanya adanya pem$atas pem$atasan an klien klien dalam dalam melakuk melakukan an akti#itas akti#itas dan latihan. $. Mengka-i adanya faktor yang menye$a$kan kelelahan. 1. Monito Monitorin ringg ke$utu ke$utuhan han pola pola tidu tidurr klien klien d. Monito Monitorin ringg asupan asupan nutris nutrisii dan 1airan 1airan klien klien.. ). Nyeri akut2kro akut2kronis nis $erhu$u $erhu$ungan ngan dengan dengan infeksi infeksi pada tu$uh tu$uh dan nyeri nyeri a$domen. a. Monitoring Monitoring rasa ketidaknyam ketidaknyamanan anan E nyeri nyeri dengan dengan PFRST PFRST $. Monitoring tanda0tanda #ital 1. 7erikan teknik mana-emen mana-emen nyeri nyeri < terapi terapi nafas dalam, ima-inasi ima-inasi d. e. f. g.
ter$im$ing, terapi musik 6#alua 6#aluasi si peng pengalam alaman an nyeri nyeri masa masa lalu lalu Tingk Tingkatk atkan an ke$ut ke$utuha uhann istirah istirahat at klien klien Kola$o Kola$oras rasii mengena mengenaii pem$eria pem$eriann o$at 8oral, 8oral, '%, '%, 'M9 'M9 7erikan 7erikan pengat pengatura urann posis posisii yang yang nyama nyamann
3. Ketidakseim Ketidakseim$anga $angann nutrisi nutrisi kurang kurang dari ke$utu ke$utuhan han tu$uh tu$uh $erhu$u $erhu$ungan ngan dengan gangguan pen1ernaan atau diskontinuitas S' S' pada $ayi. a. Meng Mengka ka-i -i adany adanyaa alerg alergii makan makanan an $. Monitoring tanda0tanda #ital
5
1. Kola$orasik Kola$orasikan an dengan dengan ahli ahli gi=i utuk menentu menentukan kan -umlah -umlah kalori kalori dan dan nutrisi yang di$utuhkan klien. d. Pada $ayi, $ayi, $erikan $erikan makanan makanan penggant penggantii S', S', misalny misalnyaa dengan dengan pem$erian PS'. PS'. H. Pen!/! Pen!/!$! $!%!n %!n!! !!n n8
Pen1egahan &'%2'DS yang dapat dilakukan pada orang dewasa dengan
menggunakan rumus 7:D6, yaitu < (. G Abstinence, tidak melakukan hu$ungan seksual se$elum menikah ). 7 G Being Faithful , setia pada satu pasangan untuk menghindari $erganti0 ganti pasangan seksual 3. : G ondom , $agi seseorang yang $eresiko dian-urkan untuk selalu menggunakan kondom se1ara $enar selama $erhu$ungan seksual . D G Drugs in!ection, -angan menggunakan o$at 8narko$a9 suntik dengan -arum tidak steril dan dilakukan se1ara $ergantian. /. 6 G "ducation, pendidikan dan penyuluhan kesehatan tentang hal0hal yang $erkaitan dengan &'%2'DS Selain hal terse$ut diatas, pen1egahan &'%2'DS -uga dapat dilakukan melalui $e$erapa upaya, yaitu < (. 5pay 5payaa Prom Promot otif if dapun $entuk kegiatan dalam upaya promotif yaitu, dengan pem$entukan karakter atau kepri$adian perilaku indi#idu. 7e$erapa 1ontoh upaya promotif, yaitu < a. Pelayanan Pelayanan promoti promotiff < meningkat meningkatkan kan omunika omunikasi si informasi informasi dan edukas edukasii tentang &'%2'DS $. Promosi perilaku seksual aman 1. Promo Promosi si dan distri$ distri$usi usi kondom kondom d. Men-alankan Men-alankan norma sehat, sehat, misalnya misalnya < tidak tidak merokok merokok,, tidak tidak mengkonsumsi NPH e. Peng Penggu guna naan an ala alatt sunt suntik ik ama amann ). 5pay 5payaa Pre# Pre#en enti tif f 5paya pre#entif dapat dilakukan dengan $e$erapa 1ara se$agai $erikut < a. Meni Mening ngka katk tkan an gaya gaya hid hidup up seh sehat at $. Memahami penyakit &'%2'DS, $ahaya dan pen1egahannya pen1egahannya 1. Memahami Memahami penyak penyakit it 'MS 'MS $ahaya $ahaya dan 1ara pen1egahann pen1egahannya ya d. Diadakanny Diadakannyaa konselin konselingg tentang tentang &'%2'D &'%2'DSS pada pada peker-a peker-a se1ara se1ara sukarela dan tidak terpaksa. 3. 5pay 5payaa Kura Kurati tif f
6
5paya ini $ertu-uan untuk merawat dan mengo$ati orang dengan &'%2'DS 8D&9. 7e$erapa upaya yang dilakukan, yaitu < a. Penegahan Penegahan dan pengo$atan pengo$atan 'MS 8'nfeksi 8'nfeksi Menular Menular Seksual9 Seksual9 $. Penyediaan dan transfuse darah yang aman 1. Men1egah Men1egah komplik komplikasi asi dan dan penulara penularann terhadap terhadap keluarg keluargaa dan teman ker-a. d. Mem$er Mem$erika ikann dukung dukungan an sosial sosial ekono ekonomi mi D&. D&. I. Peme Pemei i% %!! !!n n Pen& Pen&n1 n1!n !ng g (,)
(. Tes untuk untuk diag diagnos nosaa infek infeksi si &'% &'% a. 6!'S 6!'S digunakan untuk menemukan anti$odi. Tes 6!'S telah menggunakan antigen re1om$inan, yang sangat spesifik terhadap en#elope dan 1ore. $. Western Western $lot Western Western $lot digunakan untuk menentukan kadar relatif dari suatu protein dalam suatu 1ampuran dari $er$agai -enis protein. 7iasanya 7iasanya protein &'% yang diguakan diguakan adalah -enis antigen dengan makna klinik, gp()* dan gp(. Western Western $lot mempunyai spesitifitas tinggi, yaitu ++,A0(**. 1. P:R 8Polym 8Polymeras erasee :hain :hain Rea1tio Rea1tion9 n9 Kegunaan tes P:R yaitu se$agai tes &'% pada $ayi. d. Kultur &' &'% ). Tes untu untukk deteks deteksii ganggu gangguan an system system imu imunn < a. &ematokrit $. !6D 1. :D !im !imfo fossit d. Rasi Rasioo :D :D2: 2:D D !im !imfo fosi sitt e. Seru Serum m mikr mikrog oglo lo$u $ulin lin 7) f. &emo emoglo$ulin
. K'm$ m$i!%i),3
(. !esi esi pad padaa ora orall a. Kand Kandid idia iasi siss oral oral Merupakan suatu infeksi -amur, hampir terdapat pada semua penderita 'DS yang ditandai dengan adanya $er1ak0$er1ak putih didalam rongga mulut. Tanda0tanda Tanda0tanda dan ge-ala yang menyertai adalah gangguan menelan, $. Sar1oma Kaposi
7
Merupakan kelainan malignitas yang meli$atkan lapisan endotil pem$uluh darah dan limfe. ). Neurol rologik a. danya danya serangan serangan langsun langsungg &'% pada sel sel saraf, saraf, ditandai ditandai dengan dengan adanya adanya peru$ahan pada kepri$adian, kemampuan motori1, motori1, mengalami kelemahan, disfasia dan isolasi sosial. Se$agian $esar penderita $iasanya mengeluh lam$at $erfikir dan sulit $erkonsentrasi $erkonsentrasi serta memusatkan perhatian. Proses ini dapat menu-u dimensia dan $eru-ung pada kelumpuhan. $. 6nshelopaty akut, dikarenakan adanya adanya reaksi terapeutik, hipoksia, hipoglikemia, ketidakseim$angan elektrolit, dan meningitis yang ditandai dengan ge-ala sakit kepala, malaise, demam, paralisis total. 1. Neuropati, Neuropati, atau patirasa patirasa pada ekstre ekstremitas, mitas, penurunan penurunan reflek tendon, tendon, hipotensi, dan impotensi. 3. "ast "astro roin inte test stin inal al a. Diare karena karena adanya adanya $akteri $akteri dan dan #irus #irus pada pada tu$uh. tu$uh. &al ini ditandai ditandai dengan adanya penurunan $erat $adan, anoreksia, demam, de mam, mala$sorpsi dan dehidrasi. $. &epatitis karena adanya #irus dan $akteri, ter-adi sar1oma kaposi yang yang ditandai dengan mual muntah, nyeri a$domen, ikterik. 1. Penyakit Penyakit anorekta anorektal,l, adanya adanya inflama inflamasi si perianal perianal se$agai se$agai tanda tanda adanya adanya infeksi dengan efek inflamasi sulit dan sakit, nyeri rektal, gatal0gatal dan diare. . Respirasi 'nfeksi karena adanya pneumo1o11us, #irus influen=a, 1ytomegalo#irus 1 ytomegalo#irus dengan efek nafas pendek, $atuk, nyeri, hipoksia, keletihan gagal nafas. /. Derma rmatologi !esi kulit < dermatitis, lesi s1a$ies, de1u$itus yang ditandai dengan rasa nyeri , gatal, rasa seperti ter$akar. A. Sensorik a. Pandangan Pandangan < sar1oma sar1oma kaposi kaposi pada pada kon-ungt kon-ungti#a i#a dan dapat $erefek $erefek pada pada ke$utaan. $. Pendengaran < otitis eksternal akutdan ter-adi otitis media, kehilangan pendengaran dengan efek nyeri. K. P'g P'gn' n'%i %i%%
8
Se$agian $esar kasus &'%2'DS $eraki$at fatal. Sekitar B/ klien yang didiagnosis 'DS 'DS meninggal tiga tahun kemuadian. Penelitian Penelit ian yang dilakukan oleh Widoyono Widoyono pada tahun )**4 melaporkan hanya ada / kasus pasien terinfeksi &'% yang tetap sehat se1ara klinis dan dan imunologis.
9
BAB III ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI N9. E DENGAN B20 MELALUI PERSALINAN SPNTAN PRETERM
I. PENGKAIAN
Nama Mahasiswa
< !inda Riana Putri Dewa yu nggi !isa Windhiarti Tangg Tanggal2@ al2@am am peng pengkaka-ian ian < )( Ce$r Ce$ruar uarii )*(B )*(B puku pukull *4.** *4.** W'7 Nama y yah0'$u < Tn. dan Ny. Ny. 6 Rumah sakit < RS5D Tidar 7agian Ke$idanan 7udi Rahayu Magelang lamat
< "adingan 32( Sukore-o, Ka-oran
. Riwaya Riwayatt Kela Kelahira hirann !alu N'
( )
T!&n $!i
K
BB $!i
)*(
P
(B4* gr
(/ Ce$rua ri )*(B
P
(A)* gr
Ke!"!!n b!9i
Meninggal usia (,/ tahun Sehat
K'm$i!% i
eni% e%!$in!n
Tem!/ $!i
Ke/
7)*
Spontan
7idan praktek mandiri
0
7)*
Spontan
RS5D Tidar 7agian Ke$idana n 7udi Rahayu Magelan g
7. Statu Statuss "ra# "ra#id idaa '$u '$u (. Riwayat kehamilan ini
< ")P(*
). 5sia kehamilan
< 3) minggu
3. Presentasi 7ayi
< Presentase kepala
. Pemeriksaan antenatal
<
a. Trimester ' $. Trimester '' 1. Trimester ''' Total kun-ungan /. Komplikasi antenatal
< < < <
) I2$ulan ) I2$ulan ) I2$ulan sampai usia 3) minggu (A kali
< 7)*
10
0
:. Riway Riwayat at Per Persa sali lina nann Ting Tinggi gi $ad $adan an 2 7er 7erat at 7ad 7adan an Keadaan 5mum '$u Kesadaran Tanda %ital '$u a. Tekanan darah $. Nadi 1. RR RR d. Suhu /. Tempat persalinan
< (4 (4 1m2/ 1m2/33 kg < 7aik < :omposmentis
-. 2. :. 8.
< ((*2B* mm&g < B I2menit < )/ I2menit < 3A,A*: < RS5D Tidar 7agian Ke$idanan 7udi
Rahayu Magelang A. @enis Persalinan < Spontan preterm B. Proses Persalinan < Ny. 6 di$eri surat ru-ukan oleh $idan untuk untuk melakukan persalinan ke RS5D Tidar Tidar $agian ke$idanan pada usia kehamilan 3) minggu ketika melakukan pemeriksaan kehamilan rutin. Kemudian pada tanggal (/ Ce$ruari )*(B pukul *4.*/ $ayi Ny. 6 lahir dengan $erat (A)* gram, pan-ang $adan ( 1m, lingkar dada dada )A 1m, lingkar perut )B 1m, lingkar kepala )B 1m, lingkar lengan atas 4 1m dengan P"R P"R s1ore ( menit pertama /, / menit pertama A dan (* menit $erikutnya $erikutnya B. 7ayi Ny. Ny. 6 $er-enis kelamin perempuan dan keadaan umum $ayi $ayi sedang. 7ayi dipindahkan ke ruang melati pada tanggal (/ Ce$ruari )*(B pada pukul *4.(/ W'7, serta di$erikan perawatan diinku$ator. 7ayi Ny. 6 di$erikan tindakan keperawatan $erupa pem$erian oksigen ) !2menit dan pemasangan infus um$ili1al D(*. 4. Komplikasi persalinan i$u < 7)* +. !ama amanya ke ketu$an pe1ah < normal 8J 4-am yaitu aitu / menit 9 (*. Ko K ondisi ketu$an < tidak terka-i ((. TD setelah persalinan < (**2B* mm&g D. Keadaa Keadaann 7ayi 7ayi Saat Saat !ahir !ahir -.
). 3. . /.
Tanggal !ahir Pukul @enis Kelamin Kelahiran Nila Nilaii P"R P"R skor skor T!n"!
Crekuens
0
Tidak
< < < <
(/ Ce$ruari )*(B *4.*/ W'7 *4 Perempuan Tunggal -
J(**
2
(**
Meni/ e -
Meni/ e ;
Meni/ e -0
(
(
) 11
i -antung 5saha nafas Tonus otot Refleks Warna kulit
ada Tidak ada lumpuh
Me Merintih
6kstremit as fleksi sedikit Tidak "erakan $ereaksi sedikit 7iru atau Tu$uh pu1at kemeraha n, tangan dan kaki $iru Total
Menangis kuat gerakan aktif
(
(
(
(
(
(
Reaksi melawan Kemeraha n
(
(
(
(
)
)
/
A
B
A. Tindakan resusitasi < Tidak dilakukan B. Plas Plasen enta ta dan dan Ta Tali Pus Pusat at a. 7entuk plasenta < :akram $. 7erat plasenta < L /* gram 1. 5kuran plasenta < (+I(+I( 1m d. Pan-ang tali pusat < L /* 1m e. @umlah @umlah pem$ pem$ulu uluhh darah darah < 3 yaitu yaitu ) arteri arteri dan dan ( #ena #ena f. Kelainan < Tidak ter-adi kelainan kongenital 6. Peng Pengka ka-ia -iann Cisi Cisik k (. Peng Pengka ka-i -ian an 5mum 5mum a. 5mur < A hari $. 7erat $adan lahir < (A)* gram 1. 7era 7eratt $ad $adan an seka sekara rang ng < (( ((// gra gram m d. Pan-ang $adan < ( 1m e. !ingkar kepala < )B 1m f. !ingkar perut < )B 1m g. !ingkar dada < )A 1m h. !'! < B 1m i. Suhu tu$uh < 3/,+: ). Tanda anda0ta 0tand ndaa %ital tal a. Nadi < ((* I2menit $. Suhu < 3/,+ o: 1. Respirasi < * I2menit d. SP) < +) e. :apil apilar aryy ref refil illl < J ) det detik ik 3. Kepala a. 7entuk < meso1hepal $. Kepala < molding 1. 5$un0u$un sutura < $e $elum menyatu
12
. Mata a. Posisi $. Kotoran 1. Perdarahan d. Warna /. Telinga a. Posisi daun telinga $. 7entuk 1. !u$ang teli elinga
< Simetris < Tidak terdapat kotoran yang keluar < Tidak terdapat perdarahan pada mata < sklera ikterik < Simetris < Daun telinga ke1il < Terdapat apat dua lu$ang teli elinga kanan dan kiri
normal d. Keluaran < Tidak terdapat keluaran $erupa serumen. A. Mulut a. Kesimetrisan < Simetris $. Palatum Mole < da da 1. Palatum Durum < da d. "igi < 7elum ada e. Refle Refleks ks &isa &isapp < da tetap tetapii lemah lemah f. 7i$ir 7i$ir la$io la$io paltos paltosh1i h1i=is =is<< Tid Tidak ak ada g. Sekret Sekret dari mulut < Tidak Tidak terdapat terdapat keluaran keluaran sekret dari mulut mulut h. Mem Mem$ran $ran mukos ukosaa < Mem Mem$ran ran mu mukosa kosa tam tampak pak ker kerin ingg dan dan pu1a pu1att B. &idung a. !u$ang hidung < Terdapat ) lu$ang hidung $. Keluaran < Tidak ada 1. Terpasan Terpasangg oksigen oksigen dengan dengan ke1epatan ke1epatan ) lpm lpm dan terpasang terpasang selang selang N"T 4. !eher Pergerakan leher $aik, tidak ada keter$atasan gerak dan tidak ada pem$esaran kelen-ar limfe. +. @antung a. 7unyi nafas < %esikuler $. Pernafasan < * I2menit 1. &R < ((* I2menit (*. (*. Dada Dada a. !ingkar dada < )A 1m $. 7entuk dada < Normal 1. Pulsasi2impuls maksimal < Tera$a d. Tidak Tidak tamp tampak ak adany adanyaa retraksi retraksi dind dinding ing dada dada ((. ((. $dome $domenn a. Palpasi < Supel, tidak kem$ung $. 7ising usus < I2menit 1. Tali pusa pusatt < Te Terpas rpasan angg in infus fus um um$ili $ilika kall D( D(* () tpm tpm mik mikro ro,, tidak terlihat adanya tanda0tanda infeksi pada daerah sekitar
13
um$ili1al. Kain kassa yang digunakan untuk pem$ungkus infus um$ili1al masih kering dan $ersih, tidak merem$es. (). !anugo < Ma Masih tampak di area lengan $agian atas, dada, punggung, dan kaki kaki $ayi (3. %erniI < Tersisa sedikit di tu$uh $ayi (. Mekonium < Mekonium pertam tama dapa apat dikeluark arkan pada tanggal (A Ce$ruari )*(B (/. Punggu Punggung ng a. Keadaan Punggung $. Cleksi$ilitas (A. "enital "enitalia ia a. @enis kelamin $. !a$ia minor 1. nus (B. 6kstrem 6kstremitas itas a. @ari tangan $. @ari kaki 1. Pergerakan d. "aris "aris telapak telapak tangan tangan e. Posisi kaki 89 f. Posisi tangan g. Tonus otot h. Kulit tera$a dingin i. Sianos Sianosis is (4. Refleks Refleks
< Simetris < Cleksi$el, tidak ada kelainan < Perempuan < la$ia mayora $elum menutupi la$ia minora < $erlu$ang, tidak terdapat pengeluaran feses < !engkap, tidak ada kelainan < !engkap, tidak ada kelainan < Normal, semua -ari dapat digerakkan < da, da, tidak tidak terlalu terlalu -elas -elas < Simetris, sama pan-ang, fleksi 89, ekstensi < Simetris dan se-a-ar < Tonus otot $ayi lemah < !em$ut, !em$ut, kulit tipis, tipis, $erwarna $erwarna pu1at, pu1at, akral < Tak tampak tampak adany adanyaa sianos sianosis is
Reflek rooting
da refleks mulut $ayi men1ari arah i$u -ari perawat saat
Reflek suc#ing Reflek gras$ing
dirangsang $e$erapa kali da refleks $ayi menghisap namun lemah da reflek $ayi dapat menggenggam -ari perawat, $ayi $a yi
Refl Reflek ekss men menel elan an
menggenggam dengan sedang Terdap rdapat at gan gangg ggua uann men menel elan an saa saatt $ay $ayii di$e di$eri ri P PS', S', $ay $ayi
Reflek babins#i
muntah da reflek kaki $ayi mengkerut $ila di$eri stimulus
Reflek moro
gesekan pada telapak kaki da reflek $ayi terke-ut dengan melempar kepala
Reflek tonic nec#
ke$elakang ketika terdengar suara yang menge-utkan da reflek leher dan kepala $ayi dapat mengikuti arah
Reflek proteksi
$adan saat dimiringkan da reflek $erkedip dan menguap
14
Refle eflekks la$ la$ir irin in
da ref refleks leks $ayi ayi mem mempe pert rtah ahan ankkan kaki aki ses sesaa aatt lal laluu -a -atuh tuh ketika kaki diangkat
C. Ke$u Ke$utu tuha hann Dasa Dasarr Manus Manusia ia (. Nutr Nutris isii dan dan :air :airan an a. @eni @eniss mak makan anan an $ay $ayi @enis makanan $ayi adalah PS' dengan ke$utuhan (* 112) -am melalui selang N"T $. Crekuensi menyusui 7y. Ny. 6 tidak mendapatkan S' dari i$unya, $ayi Ny. 6 mendapatkan PS' PS' se$anyak () kali selama sehari dengan total -umlah 1airan ()* 11. 1. 7ayi 7ayi Ny. Ny. 6 terpas terpasang ang infus infus D(* D(* () tpm tpm d. 7erat $adan $adan $ayi $ayi sekarang sekarang ((/ gram dengan dengan pan-ang pan-ang $adan $adan ( 1m e. Terdapat Terdapat residu se$elum se$elum di$eri di$eri P PS' se$anyak se$anyak L ) 11 11 ). 6liminasi a. 77 77 per pertam tamaa tid tidak ak terka terka-i -i $. 7K pertama tanggal (/ Ce$ruari )*(B 3. Komunikasi asi 7ayi $erkomunikasi dengan lingkungan sekitarnya dengan menangis. Menangis pada $ayi merupakan ungkapan $ayi untuk menun-ukkan rasa lapar, nyeri, ketidaknyamanan dan keinginan untuk diperhatikan. . 'sti 'stira raha hatt tidu tidur r 7ayi dirawat di dalam inku$ator dengan suhu inku$ator L 3* o:. 7ayi $anyak tidur sehingga -umlah -am tidur tidur tidak menentu. /. 'nte 'nterak raksi si ran rangg Tua Tua0 0na nak k N'
Kegi!/!n
(. ). 3. .
Ko Kontak mata Tersenyum Menge1ilkan suara 7elaian Melihat dengan rileks dan penuh /. perhatian B. 5paya pem$erian S' ekslusif
A9! Y! Ti"!
Ib& Y! Ti"!
0 0 0 0
0 0 0 0
O O O O
0 0 0 0
0
0
O
0
0
0
0
O
A. Pemeri Pemeriks ksaa aann Penu Penunn-an angg a. Dara arah !en !enggkap
15
Pemeriksaan darah rutin tanggal (/ Ce$ruari )*(B pukul ((.(3 W'7 Pemei%!!n H!%i$ HEMATLGI P!e/ D!! Leng!
&emoglo$in
S!/&!n
Ni$!i R&1&!n
R!%i'n!$
g2d!
((./ (A./
H
(*Q32ul (*QA2ul (*Q32ul
.**0((.* 3.4*0/.4* 3B.*0B.* (/*0/*
( ( AB )* ((
(0 A *( * B/ )* / ) (*
(/./ A(.A )A.
f!
((.B (. 3A. A.3 +.3 )B.+
H H
(*4 3+.) 3A.3 +B
f! Pg g2d! g2d!
BA +A )B./ 3) 3* 3/
H H H
(4.)
UMLAH SEL DARAH
!eukosit 6ritrosit &ematokrit ngka Trom$osit
B.B .A /*.( 33(
H
DI** 4UNT PERSENTASE
6osinofil 7asofil Netrofil Segmen !imfosit Monosit
H H
DIAMETER SEL5 SI
RDW0:% RDW0SD P0!:R 4AL4ULATED
M:% M:& M:&: "DS B. Prog Progra ram m Te Terapi rapi T!ngg!$
eni%
Te!i
D'%i%
(/ Ce$ruari )*(B (/ Ce$ruari )*(B
'n-eksi
%it K
*,( mg
Tetes mata
"entami1in
( tetes DS 8optikus deItra sinistra9
(/ Ce$ruari )*(B
'nfus
D(*
() tpm 89
16
(A Ce$ruari )*(B
$at ral
Hiedo#udin
3 I ) mg
(A Ce$ruari )*(B
'n-eksi
:efotaIime
) I 4* g
)( Ce$ruari )*(B
$at oral
:efila (** mg
) I *,) 11
17
II. ANALISA ANALISA DAT DATA
Nama 5mur
< 7ayi Ny. 6 < A hari
Ruang
No. RM < )4( < Melati
N'
H!i= T!ngg!$
D!/! *'&%
M!%!$!
E/i'$'gi
Di!gn'"!
(
Selasa, )(
S< 0
&ipotermia
Proses adaptasi
&ipotermia $.d
Ce$ruari )*(B
<
8****A9
$ayi terhadap
proses adaptasi $ayi
lingkungan
terhadap lingkungan
ekstrauterin
ekstrauterin
TTD
Kee!>!/!n
0Tanda0tanda #ital Nadi < ((* I2menit Suhu < 3/,+*: RR < * I2menit SP) < +) "DS < +B :apillary refill < J) detik 07ayi lahir prematur dengan usia
Linda Dewa Lisa
8****A9
kehamilan i$u 3) minggu 07erat $ayi sekarang ((/ gram 0Kulit tipis, $erwarna pu1at, akral )
Selasa, )(
tera$a dingin S< 0
Ketidakseim$angan 'ntake yang tidak
Ketidakseim$angan
Linda
Ce$ruari )*(B
<
nutrisi kurang dari
adekuat 8reflek
nutrisi kurang dari
Dewa
ke$utuhan tu$uh
menelan dan
ke$utuhan tu$uh $.d
Lisa
8****)9
menghisap $ayi
intake yang tidak
077 mengalami penurunan, 77 lahir (A)* gram, 77 saat pengka-ian
18
((/ gram 0!'! mengalami penurunan, !'!
lemah9
menelan dan
lahir 4 1m. !'! pengka-ian B 1m 0Reflek menelan dan menghisap $ayi
menghisap $ayi lemah9
lemah 0Mem$ran mukosa kering dan pu1at 07ayi terpasang N"T 0Tonus otot $ayi lemah 0 @enis makanan $ayi adalah PS' PS' 0 7ayi muntah 07ayi di$eri PS' (* 112 ) -am 0 Terdapat Terdapat residu se$elum di$eri PS' 3
8****)9
Selasa, )(
se$anyak L ) 11 S< 0
Resiko infeksi
Penurunan imun
Resiko infeksi $.d
Ce$ruari )*(B
<
8****9
tu$uh
penurunan imun
0 Nadi < ((* I2menit 0Terpasang infus D(* pada
tu$uh
Linda Dewa Lisa
8****9
um$ilikal 07ayi lahir dari i$u dengan riwayat
adekuat 8reflek
Selasa, )(
penyakit 7)* S< 0
Diskontinuitas
Penyakit i$u< &'%
Diskontinuitas
Ce$ruari )*(B
<
pem$erian S' S'
positif
pem$erian S' S' $.d
Dewa
penyakit i$u< &'%
Lisa
0 7ayi mengkonsumsi PS' PS' (* 112 )
8**(*/9
Linda
19
-am 077 mengalami penurunan, 77 lahir
positif 8**(*/9
(A)* gram, 77 saat pengka-ian ((/ gram 0'$u $ayi memiliki riwayat penyakit 7)*
20
III.PRIRITAS MASALAH KEPERAWATAN I,. I,.
(. &ipotermia &ipotermia $erhu$u $erhu$ungan ngan dengan dengan proses proses adaptasi adaptasi $ayi $ayi terhadap lingku lingkungan ngan ekstrauterin ). Ketidakseim Ketidakseim$anga $angann nutrisi nutrisi kurang kurang dari ke$utu ke$utuhan han tu$uh tu$uh $erhu$un $erhu$ungan gan dengan intake yang tidak adekuat 8reflek menelan dan menghisap $ayi lemah9 3. Resiko Resiko infeksi infeksi $erhu$ung $erhu$ungan an dengan dengan penurunan penurunan imun tu$uh . Diskontin Diskontinuitas uitas pem$erian pem$erian S' S' $erhu$unga $erhu$ungann dengan dengan penyakit penyakit i$u< &'% positif ,. ,I.
,II. ,III. I+. +. +I. +II.
21
+III. +I,. +I,.
I,.P I,.PEREN4 EREN4ANAA ANAAN N KEPERAW KEPERAWATAN
+,. +,.
%'.
Nama
< 7ayi Ny. 6
No. RM
< ) 4(
%''.
5mur
< (A hari
Ruang
< Melati
+,III. +I+. N'
H!i=
T!ngg!$
++.
Di!gn'%!
Kee!>!/!n
++I. ++I.
T&1&! T&1&!n n "!n Ki/e Ki/ei! i!
++II. In/e7en%i Kee!>!/!n
++III. T
H!%i$
TD
.
'%.% %. Sela Selasa sa %'. %'. &ipotermia &ipotermia (.
%' %''''. Sete etelah lah
XXXI. L
XXX. Temperature Temperature Regulation
, )( Ce$ruari
$erhu$ungan
dilakukan
(. Moni Monito torr
)*(B
dengan proses
inter#ensi
adaptasi $ayi
keperawatan
pengukur dan rute yang paling 1epat ). 7e$ask 7e$askan an $ayi dari dari lingkunga lingkungann yang dingin, dingin,
terhadap
selama ( I ) -am,
lingkungan
suhu tu$uh $ayi
ekstrauterin
seim$ang dengan
%''. *A9
8***
kriteria hasil se$agai $erikut < 0Suhu tu$uh 3A,/ 3B,/* : 0Kulit tera$a hangat
suhu suhu $ayi $ayi mengg enggun unaakan kan
alat alat
inda XXXII.D ewa
tempatkan pada lingkungan yang hangat 3. Tempatk patkaan $ay $ayi pada pada posi posisi si suup suupin ine2 e2 '''. terlentang . 7eri 7erika kann pema pemana nass pasi pasiff sepe sepert rtii seli selimu mutt dan dan
Lisa
penutup kepala /. Monito Monitorr warna warna dan suhu suhu kuli kulitt A. 'den 'denti tifi fika kasi si fakt faktor or medis medis,, ling lingku kung ngan an,, dan dan faktor lain yang mungkin memi1u hipotermia
22
07adan $ayi tidak menggigil 0Tidak ada sianosis ++I+.
'%. %.
%'.
)
dakseim$angan
Selasa, )(
Keti
Ce$ruari )*(B nutrisi kurang dari ke$utuhan tu$uh
%'''. %'''. Setelah Setelah
XXXIX.
Nutrition Management
dilakukan tindakan
(. Ka-i $ising $ising usus, usus, distensi distensi a$domen, a$domen, dan reflek reflek
inda
keperawatan
menghisap ). Monitor Monitor kemampua kemampuann $ayi terhadap terhadap refleks refleks
XLII XLII..
selama 3I) -am
dengan intake yang
rooting, su1king, dan menelan. diharapkan masalah 3. 7erikan 7erikan nutrisi nutrisi sesuai sesuai ke$utuha ke$utuhan< n< (B 112) 112) -am ketidakseim$angan . Dorong Dorong i$u untuk untuk mem$erika mem$erikann PS' PS' se1ara se1ara
tidak adekuat
nutrisi pada $ayi
8reflek menelan dan
dapat teratasi
menghisap $ayi
dengan kriteria
lemah9
hasil<
$erhu$ungan
%''.
XLI.
0 77 tidak tidak menga mengalam lamii penurunan 0 77 (A)* (A)* gram gram 0 Reflek Reflek mene menelan lan dan dan
L
D
ewa
!'''. L isa
rutin 8) tiap -am9 /. Pantau Pantau peru$ahan peru$ahan $erat $erat $adan $adan setiap setiap hari hari XL.
(. ). 3. . /. A.
Nutrition Monitoring
Tim$a Tim$ang ng 77 $ayi $ayi setiap setiap hari hari Monitor Monitor adanya adanya penurunan penurunan $erat $erat $adan $adan Monitor Monitor kulit kulit kering kering dan turgor turgor kulit kulit Monito Monitorr mual mual dan muntah muntah Moni Monito torr "DS "DS &itung &itung intak intakee dan outpu outputt 1airan 1airan
menghisap $ayi kuat 0 Mem$ran Mem$ran mukosa tampak tampak lem$a$ 0 7ayi tidak terpasang terpasang N"T
23
!'%.!% !%. Sela Selasa sa !%''.Resiko 3
0 Tonus Tonus otot otot $ayi $ayi kuat !'. !'. Setelah Setelah dilakukan dilakukan
LI.
LIV.
Infection Control
, )( Ce$ruari
infeksi
tindakan
(. Tingkatka Tingkatkann 1ara 1u1i tangan tangan pada pada perawat perawat dan dan
inda
)*(B
$erhu$ungan
keperawatan
LV.
!%'.
dengan penurunan
selama 3I) -am
orang tua ). 7ersih 7ersihkan kan lingkung lingkungan an setelah setelah dipakai dipakai pasien pasien
lain diharapkan masalah 3. Pert Pertah ahan anka kann ling lingku kung ngan an asep asepti tikk resiko infeksi pada pemasangan alat $ayi dapat teratasi LII. Infection Protection
imun tu$uh !%'''.
dengan kriteria hasil< 0 Nadi Nadi < ()*0(A ()*0(A** I2meni I2menitt 0 RR < *0A* *0A* I2meni I2menitt 0 Tidak Tidak terdapat terdapat le1et le1et pada pada $okong $ayi 0 Tidak Tidak terdapat terdapat tanda0ta tanda0tanda nda kemerahan 0 Suhu Suhu 3A,/03B 3A,/03B,/ ,/*: !.
rang tua dan perawat 1u1i tangan se$elum dan
L
D
ewa
sete setela lahh !%'.
L
isa LVII.
(. Ka-i tanda0tanda tanda0tanda infeksi infeksi pada $ayi ). !akukan !akukan pera perawat watan an tali tali pusat pusat 3. 7eri 7erika kann PS'2 S'2 doro dorong ng inta intake ke nutri nutrisi si dan dan 1airan LIII.
Pressure Management
(. Ka-i Ka-i kulit, kulit, perhat perhatika ikann area area kemerah kemerahan an atau ). 3. . /. 6.
tekanan @aga @aga ke$e ke$ersi rsihan han kulit kulit 7eri 7eri pera perawat watan an mulut mulut 7eri 7eri peru$a peru$ahan han posis posisii rutin rutin Mand Mandik ikan an $ay $ayii leskan lotion atau minyak baby oil
sesudah kontak
24
Diskontinui nuit
dengan $ayi !''. !''. Setela Setelahh dila dilakuka kukann
!%'''.!'. Selasa
!.
, )( Ce$ruari
as pem$erian S'
tindakan
(. Monitor Monitor dan dan e#aluasi e#aluasi refleks refleks menela menelann
inda
)*(B
$erhu$ungan
keperawatan
LXV.
dengan penyakit
selama 3I) -am
i$u< &'% positif
diharapkan masalah
se$elum mem$erikan susu ). Pantau Pantau $erat $erat $adan $adan $ayi $ayi 3. -arkan -arkan orang orang tua 1ara 1ara mem$eri mem$erikan kan susu susu pada
!'.
diskontinuitas
LXIII. Bottle Feeding
4.
$ayi 'nstruksikan dan demontrasikan kepada orang
pem$erian S' S'
tua teknik mem$ersihkan mulut $ayi setelah
pada $ayi dapat
$ayi di$erikan susu
LXIV. LXIV. L
D
ewa
L+,I. L isa
teratasi dengan kriteria hasil< 0 7erat 7erat $adan $adan $ayi mengalami mengalami kenaikan atau (A)* gram L+,II. L+,III.
25
L+I+. ,. IMPLEMENTASI IMPLEMENTASI L++.
!'.
Nama
< 7ayi Ny. 6
No. RM
< ) 4(
!''.
5mur
< (A hari
Ruang
< Melati
L++I,. L++III. H!i= N'. T!ngg!$
L++,.
L++,I.
!m
N'. D?
L++,II.
!. !'.
!'''. !'%. !%.
(
*B.3*
Im$emen/!%i
L++,III.
L++I+. TTD
S< 0
LXXXIX.
!%''.
<
Lisa
Ce$ruari )*(B
!%' !%'''. ''.
Semua Semua pera perawat wat mengik mengikuti uti operan operan
!''.
untuk mengetahui keadaan dan terapi
Selasa, )(
Mengikuti operan !%'.
Re%'n
(,),3, perawat
:.
8P"'9 :''. * :'''. :'''. 3 :'% :'%. Melaku Melakukan kan 1u1i 1u1i tangan tangan
selan-utnya :%. S< 0
)
4.**
:%' :%'.. <
se$elum kontak pada $ayi
:%''. :'.
:'.
* :''.
3
4.*/
,3
( :''' :'''.. Memon Memonit itor or kead keadaa aann
Perawat melakukan kan A langkah kah
1u1i tangan sesuai SP :'%. S< 0
umum $ayi dan memonitor
:%.
<
warna dan suhu kulit
:%'. :%'. 7ayi 7ayi tampak tampak terti tertidur dur,, keadaa keadaann umum sedang, akral dingin
26
:%'''.
:.
4.(*
* :'.
:''. Memonitor aliran
:'' :'''. '. S< 0
oksigen dan sianosis
:'% :'%.. < :%. :%. 7ayi terpasa terpasang ng oksigen oksigen ) liter2meni liter2menit,t,
:%''.
:' :'.. * :. ( :'. Monitor suhu inku$ator
tidak tampak sianosis :''. S< 0
/
4.(/
:'''.
<
:'%. :'.
Suhu in inku$ator L3 L3**: S< 0
sarung tangan $ersih setiap
:''.
<
melakukan tindakan
: :'' '''. '.
Pera Perawa watt meng menggu guna naka kann saru sarung ng
,3
:%'.
:%'''. :'. :.
A
*4.)*
3
:%.
:%''. :%'''. :'.
B
*4.)/
Menggunakan
Mem$erikan
(,),3, posisi yang nyaman pada $ayi
tangan sekali pakai untuk melakukan tindakan :!. S< 0 :!' :!'.. < :!''.7ayi pada posisi supinasi dan sedikit
:!'%.
:!%'.
:!%''. :!%'''.
4
*4.3/
3
:!'''.
Mem Mem$antu ntu oral
hiperekstensi :!'. S< 0
hygiene dengan mem$ersihkan
:!.
<
mulut dan mata $ayi
:!'. :!'.
Mulut Mulut $ayi $ayi tamp tampak ak keri kering ng dan dan pu1at pu1at,,
:!%. * :!%'. 3 :!%''. Mengganti popok $ayi
tidak terdapat kotoran pada $agian mata $ayi :!%'''. S< 0
27
+
4. /
:!'. < :!. 7ayi tampak tampak tenang, tenang, 7K< L(* 11,
:!''.
:!'%.
(*
*4./*
:!%. ) :!%'.
Mengka-i $ising
usus dan distensi a$domen
:!'.
:!'''. :!'%. :!%.
((
*4.//
)
:!%'''.
<
:!'.
Terdap dapat $i $isin sing us usus, titidak
terdapat distensi a$domen :!%'. S< 0
kemampuan $ayi terhadap
:!%''.
<
refleks rooting, su1king, dan
:!%' :!%'''. ''.
Reflek Reflekss mene menelan lan dan menghi menghisap sap
$ayi lemah :!%.
S< 0
:!%'.
< 0
:!.
menelan :!''. :!'''. :! :!' '% %.
()
*+.**
),
Memonitor
77< lunak warna kuning :!%''. S< 0
Mem$ Mem$er erik ikan an
PS' lewat N"T
:!%''. :!%''. Residu< Residu< L )11 warna warna susu, susu, sonde :!'.
::' ::'.. ( ::''.( ::'''.
(3
*.3*
::%''.
::'. ::.
(
((.**
,),3
,
S' L)*11 Memonitor turgor ::'%.
kulit dan 1apillary refill time ) ::'. ::'. Mem$e Mem$eri rika kann PS' melalui N"T
S< 0
::%.< Turgor kuit elastis dan 1apillary refill time J) detik ::''. S< 0 ::'' ::'''. '. <
28
::'%. ::'%. Residu L)11 warna susu, sonde S' S' ::%'.
::%'''.
::' ::'.. ( ::. ::. Melaku Melakukan kan pemerik pemeriksaa saann
L)*11 ::' ::'.. S<
(/
((.(/
,),3,
::''.<
tanda0tanda #ital
::%''.
::'. ::. ::'.
(A
((.)*
::%'.
::%'''.::'.::.
(B
(3.**
Menge1ek "DS
)
),
Mem$erikan
PS' lewat N"T
::'''.
Suhu< 3A,4*:
::'%.
Nadi< (* I2menit
::%.RR< * I2menit SP)< +A ::''. S< ::'''.
<
::'%. ::'.
"DS< +B S< 0
::''.
<
:: ::' ''' ''..
Resi Residu du L(1 L(111 warn warnaa susu susu
::%'.
::%'''. ::'. ::!.Melakukan 1u1i tangan
:: ::' '% %. ::!'.
Sond Sondee P PS' L)*1 L)*111 S< 0
(4
(3.3*
::!''.
<
::! ::!'' '''. '.
Semu Semuaa per peraw awat at mela melaku kuka kann 1u1 1u1ii
3
setiap sesudah kontak $ayi
::!%. ::!%'.
::!%'''.::!'. ::!. ::!. Meng Mengik ikut utii operan operan
tangan A langkah pada $ayi ::!' ::!'.. S< 0
CCLIV.
(+
(.**
::!''.<
Linda
Selasa, )(
(,),3, perawat
29
Ce$ruari )*(B
::!' ::!''' ''..
::!%''.
untuk mengetahui keadaan dan terapi
8S'N"9 ::!%.
::!%''. ::!%'''. ::!'.
)*
(.3*
(,3
selan-utnya ::!.S< 0
tangan se$elum kontak pada
::!'.
<
$ayi
::! ::!'' ''..
Semu Semuaa pe perawa rawatt me melaku lakuka kann 1u1 1u1ii
::!'%.
::!%'. ::!%''.::! ::!%' %''' ''..
)(
(.3/
3
Melakukan 1u1i
Semu Semuaa pera perawa watt meng mengiikuti kuti ope operan ran
Meng Menggu guna naka kann
tangan A langkah $enar sesuai SP ::!'. S<0
sarung tangan se$elum
::!.
<
melakukan kontak dengan $ayi
::! ::!' '..
Men1 Men1eg egah ah penu penula lara rann inf infek eksi si
::!'''.
::!%. ::!%'. ::! ::!% %'' ''.. Meng Mengo$s o$ser er#a #asi si
maupun penyakit pada $ayi maupun perawat ::! ::!% %'' '''. '. S< 0
))
(.*
::!'.
<
::! ::! ..
Kead Keadaa aann umum umum $ayi $ayi seda sedang ng,,
(,),3,
keadaan umum $ayi
kesadaran 1omposmentis, terpasang oksigen ) ::!''.
::!'%. ::!%. ::! ::!%'. %'. Menyiap Menyiapkan kan air
lpm, infus um$ilikal D(* () tpm ::!%'' ::!%''.. S < 0
)3
(/.3*
::!%'''.
3
untuk personal hygiene
<
::!'. ::!'. ir yang yang digunakan digunakan adalah adalah air hangat
30
:::'.
:::'''. :::'%. :::%.
)
(/./
3
Melakukan
personal hygiene pada $ayi
:::%'.
S<0
:::%''.
<
::: :::%' %''' ''..
Menyi Menyi$i $inn $ayi $ayi deng dengan an
menggunakan air hangat yang telah disediakan, :::.
:::''.( :::'''. :::'%.
)/
/./*
(
minyak telon pada $ayi
:::'.
:::'.
:::''. :::'''.
)A
(/./3
),
:::. :::'. ::: ::'' ''..
)B
(/.//
$ayi tampak $ersih dan segar :::%.S < 0 :::%'.
<
:::% :::%'' ''..
7ay 7ayi tam tampa pakk te tenang nang dan dan tid tidak ak
rewel Men Menim$ang $e $erat :::'%.
$adan $ayi
:::%'''.
(,3
Mengoleskan
S<0
:::%.
<
:::%'. Meng Mengga gant ntii pop popok ok :::'''.
$ayi setelah disi$in
77 $ay $ayi ((/ (/ gram S<0
:::'%.
<
::: :::% %..
7ayi 7ayi tamp tampak ak tena tenang ng dan dan tid tidak ak
rewel, $ayi 7K, tidak terdapat feses pada :::%''.
:::'.:::.::: ::: '. '.
)4
(A.**
),
Mem$ Mem$an antu tu i$u i$u
mem$erikan PS' pada $ayi dengan menggunakan sendok
popok :::''. ::: :: ''' '''.
S< '$u $ay $ayi men menga gata taka kann
akan ra-in mem$eri PS' PS' pada
31
$ayinya dengan menggunakan sendok. '$u $ayi mengatakan sudah mengerti 1ara mem$eri susu dengan sendok. :::'%. 0
:::%'.
:::%'''. :::'. :::!.
)+
(A.*/
Mem$erikan
(,),3, posisi nyaman pada $ayi
<
7ayi 7ayi tampa tampakk menel menelan an susu susu yang yang di$er di$erika ikann
i$unya 0 7ayi 7ayi mene menelan lan susu susu se$any se$anyak ak 4 send sendok ok :::!'. S<0 :::!''.
<
::: :::!' !''' ''..
Mem$ Mem$er erik ikan an $an $anta tala lann pada pada
kepala $ayi, pem$atas tempat tidur pada sisi :::!%.
:::!%''.:::!%'''. :::! ::!''.
3*
(A.3*
(,),3,
tanda0tanda #ital $ayi
:::!%'.
:::!%'''.:::!'. :::!.
3(
(A.*
),
Memo Memoni nito torr
$ayi
Menge1ek "DS
tu$uh $ayi, serta selimut $ayi :::!.S < 0 :::!'.
<
:::!''.
Suhu < 3A,3*:
:::!'''.
Nadi < ()I2menit nit
:::!'%. :::!'.
SP) < +B S<0
:::!''.
<
32
Mem$ Mem$er erii P PS'
:::! :::!' ''' ''.. :::!.
"DS "DS $ay $ayii ada adala lahh +3 +3 g2d g2dll S<0
pada $ayi melalui selang N"T
:::!'.
<
:::!%.
:::!%''.:::!%'''. :::! :::!' '. .
3)
(4.**
),
:::! :::!''. ''. Tidak Tidak terda terdapat pat resid residuu N"T, N"T, :::!'%.
:::!%'. :::!%''. :::!%'''.
33
)*.**
),
Mem$eri
pem$erian PS' PS' pada $ayi se$anyak (* 11 :::! :::! ' '.. S < 0
PS' PS' pada $ayi melalui selang
:::!. <
N"T
:::!'. :::!'. Residu Residu N"T se$elum se$elum pem$eria pem$eriann PS' adalah se$anyak (,/ 11, pem$erian PS'
:::!'''.
:::!%. :::!%'. :::!%''.
3
)*.*/
)
pada $ayi se$anyak (* 11 Mem$erik :::!%'''. S<0
an o$at oral pada $ayi
:::!'. ::: ::::. :.
::::''.
::::'%.::::%.::: ::::% :%'. '.
3/
)*.(*
)
<
$at $at ora orall di$ di$eerika rikann mel melaalui lui N" N"T
yaitu Hedo#udin ) mg Mem$ Mem$er erik ikan an o$a o$att ::: ::::% :%'' ''.. S < 0
melalui in-eksi intra#ena
::: ::::% :%'' '''. '. < ::::' ::::'. .
$at $at di$e di$erik rikan an melalu melaluii in-e in-eksi ksi
yaitu in-eksi :efotaIime 4* mg dan in-eksi :D'.
:D'''. ) :D'%. ( :D%. Men-aga $ayi tetap
:efilla *,) 11 :D%'. S < 0
33
3A
*. 3 *
hangat
:D.
:D''.
:D'''. :D'%.
3B
)(.**
3
setelah kontak dengan $ayi
:D'. :D.
:D''. :D'''. :D' D'% %.
34
)(.**
Selasa )(
Men1u1i ta tangan
:D%''.
<
:D%'''.
Menye nyelimuti $a $ayi da dan
memonitor suhu dalam inku$ator :D%.S < 0 :D%'.
<
:D% :D%'' ''..
Men1 Men1eg egah ah terter-ad adin inya ya penu penula lara rann
infeksi dan penyakit pada $ayi maupun perawat Meng Mengik ikut utii oper operan an :D%. S<0
(,),3, perawat
:D%'.
<
Ce$ruari )*(B
:D :D%' %''. '.
Semu Semuaa peraw perawat at mengi mengikut kutii opera operann
:D'.
untuk mengetahui keadaan dan terapi
8M!M9 :D'.
:D'. :D''.:D :D' ''' ''..
3+
)(.3*
3
Mela Melaku kuka kann 1u1i 1u1i
selan-utnya :D'%.
S<0
tangan se$elum kontak dengan
:D%.
<
pasien
:D% :D%'. '. Semua Semua peraw perawat at mela melakuk kukan an 1u1i 1u1i
:D%'''.
:D!.) :D!'. :D!''.
*
(.3*
3
Memakai sarung
CDXXVIII. Dewa
tangan A langkah $enar sesuai SP :D!'''. S<0
tangan se$elum kontak dengan
:D!'%.
<
pasien
:D! :D!% %.
Men1 Men1eegah gah penu penula larran inf infeksi eksi
maupun penyakit pada $ayi maupun perawat
34
:D!%''.
:D!'. :D!. ) :D!'. :D!'. Mem$erikan Mem$erikan PS' PS'
:D!''.S <
(
)(.3*
melalui selang N"T se$anyak
:D!'''.
411
0 0 0
,
:D!%.
:D!%''. :D!%'''. :D!'.
)
)(.*
3
pada $ayi
:D!'''.
:D!%. :D!%'. :D!% D!%'' ''..
3
)3.3*
3
:D!'%.:D!%.:D! :D!% %'. '.
)3.3*
Men1 Men1u1 u1ii ta tanga ngan
Mema Memaka kaii sarun sarungg
411 :D!.S < <
0 7ayi 7ayi tida tidakk ter terli liha hatt rew rewel el 0 Cese Cesess $ayi $ayi $era $erawa warn rnaa kuni kuning ng 0 Cese Cesess $ay $ayi luna lunak k :D!%'''. S < :D!'.
<
:D! :D!. .
Per Perawat awat te telah lah mela melaku kuka kann 1u1i 1u1i
tangan A langkah sesuai dengan SP :D! !%''. S <
tangan se$elum kontak dengan
:D! :D!% %'' '''. '. <
pasien
:D!' :D!'. .
:D!'.
:D!'''. :D!'%. :D! :D! % %. Mem$ Mem$er erik ikan an
/
)3.3*
),
7ayi 7ayi tida tidakk ter terli liha hatt rew rewel el Residu Residu $ayi $ayi se$elu se$elum m di$er di$erii PP S' ) 11 Mem$er Mem$erika ikann P PS' pada pada $ayi $ayi se$an se$anyak yak
:D!'.
se$elum kontak dengan pasien
:D!''.
3
Mengganti popok
<
Men1e Men1egah gah penula penularan ran infeks infeksii
maupun penyakit pada $ayi maupun perawat :D!%'. S<
PS' melalui selang N"T
:D!%''.
se$anyak (* 11
0
<
7ayi 7ayi tida tidakk ter terli liha hatt rew rewel el
35
:D!'. :D:.
:D:'. :D:''. :D:'''.
A
*(.3*
Ra$u, ))
),
Ce$ruari )*(B :D:%''.
:D:'. D.
B
*3.3*
PS' melalui selang N"T
:D:%. <
se$anyak (/ 11
0 7ayi 7ayi tida tidakk rew rewel el2m 2men enan angi giss 0 Residu Residu $ayi $ayi se$el se$elum um di$e di$eri ri PS' PS' * 0 Mem$er Mem$erika ikann P PS' se$any se$anyak ak (/ 11 D''. S <
) D'.
,
D%'.
D%'' D%'''. '. * D'. 3
4
/.3*
Mem Mem$erikan P PS'
melalui selang N"T se$anyak
D'''. <
(/ 11
Melakukan personal
0 7ayi 7ayi tida tidakk rew rewel el2m 2men enan angi giss 0 Residu Residu $ayi $ayi se$elu se$elum m di$er di$erii PP S' 3 11 D'%. 0 Mem$er Mem$erika ikann P PS' se$any se$anyak ak () 11 D'. S <
hygiene pada $ayi
D''. <
D. 0 0 0
D'%.
Mem$erikan
0 Residu Residu $ayi $ayi se$el se$elum um di$e di$eri ri PS' PS' * 0 Mem$er Mem$erika ikann P PS' se$any se$anyak ak (* 11 :D: :D:'% '%.. S <
Mem Memandik ndikaan $ay $ayi ral hy hygiene Pera Perawa wata tann tal talii pus pusat at
D%'. * D%''. D%'''.
Men-aga
0
7ayi 7ayi dima dimandik ndikan an deng dengan an 1ara 1ara disi$i disi$inn
0 0
menggunakan air hangat 7ayi 7ayi tid tidak ak rew rewel el saa saatt disi disi$i $inn 7ayi 7ayi terli terlihat hat $ersih $ersih dan dan sega segarr setel setelah ah
0
disi$in Keadaa Keadaann tali tali pusa pusatt tidak tidak menun-u menun-ukka kkann
tanda0tanda infeksi D'. S < 0
36
+
/. 3 /
(
kehangatan $ayi
D''.
D'%. D%. D%'.
/*
*/.*
(,),3,
tanda0tanda #ital
D.
D''. D'''. D'%.
/(
*/./
D'.
D!' D!'.. * D!''.) D!'''.
/)
A.**
),
,
Men Menge1ek "DS
$ayi Mem$erikan
PS' PS' pada $ayi se$anyak (* 11
D!%''. D!%'''.
D!%''.D!%'''. D!'.
/3
(.**
Ra$u, ))
Memonitoring
(,),3, perawat
D. < 0 7ay 7ayi te tetap tap te tenang nang 0 7ayi 7ayi di$e di$eri ri miny minyak ak telo telonn 0 7ayi 7ayi dipak dipakaik aikan an popok popok $aru $aru yang yang $ersih $ersih D%'' %''.. S < D%' D%''' ''.. < 0 Suhu < 3A,B*: 0 &R < (34I2 4I2menit 0 Sp) < +/ D%. S <0 D%'.
<
D D%' %''. '. D!'%.
&asi &asill 1ek 1ek "DS "DS $ayi $ayi 44 S <0
D!%. <
0 7ayi 7ayi tida tidakk ter terli liha hatt rew rewel el 0 Resi Residu du se$ se$el elum um di$ di$er erii P PS' * 0 7ayi 7ayi di$er di$erii P PS' se$any se$anyak ak (* 11 11 Men Mengikuti ope operan D!. S< 0 D!'.
<
Ce$ruari )*(B
D! D!' ''. '.
Semu Semuaa pera perawa watt mengi mengikut kutii oper operan an
D!'.
untuk mengetahui keadaan dan terapi
8S'N"9
selan-utnya
DLXXXIII. Lisa
37
D!'%. D!.
D!%'.D!%''. D!%'' D!%'''. '. Melakukan Melakukan 1u1i
D!'.
/
(.3*
tangan se$elum kontak pada
D:. <
$ayi
D:'. Semua perawat perawat melakukan 1u1i 1u1i tangan A
D!'.
3
D!''. D!'''. D:'''. D!'%.
D:%.( D:%'. D:%''.
//
.3/
D:''. /A
D!%.
(,3
Mengo$ser#asi
keadaan umum $ayi
S< 0
langkah $enar sesuai SP D:%'''. S< 0 D:'.
<
D!%'.
D:.
D!%''.
D:'% D:'%.. ( D:%. 3 D:%'. Mengganti popok $ayi
1omposmentis D:%''. S<
./
D:%'''.
D:'''. D:'%. D:%.Mem$erikan PS'
D:'. D:'. 7K< L(*11 D:%'. S< 0
(/.**
D:%''.
<
D!''.
D:%'''.
Residu L( L( 11 11
D!'''.
D:'.
Sonde S' L)* 11
D:. D:%''.
S< 0
D:%'''.
<
D!%'''. D!'.
D:'.D!. /B D!'.
),
melalui N"T
D!'%. D:''. D!%.
D:'%. D:%. D:%'.
/4
(A.**
D!%'.
D!%''. D:'.
3
Mem Mem$antu ntu $ayi
personal hygiene
D:'''D:'%. D . :'%. D:%.
Men Mengoleska skan
Keadaa Keadaann umum umum $ayi $ayi seda sedang, ng, kesada kesadaran ran
< 0
D: D:' '.. 7ayi 7ayi tamp tampak ak $ers $ersih ih dan dan seg segar ar D:%'. S< 0
38
/+
D!%'''.
( A .( /
(
D!'. D!. D:!. D!'. A* D!''. D!'''. D:!'. D!'%. A( D!%.
minyak telon dan untuk men-aga D: D:% %'' ''.. < kehangatan $ayi
D:!''. D:!'''. D:!'%. (A.)*
(
inku$ator untuk men-aga
kehangatan D:!' D:!'.. ( D:!''.) D:!'''. B.**
,
Mem Memonitor suh suhu
Mem$erikan
PS' melalui N"T
D!%'. D:!'.
D:!'.
D:!''. D:!'''.
A)
(B.3*
(,),
tanda #ital pada $ayi
D:!'.
D:!'''.D:!'%.D:! :!% %.
A3
(4.**
3
Men Mengukur kur tanda0 da0
pada $ayi
Meng Menge1 e1eek "DS
D:%'' D:%'''. '. 7ayi tampak tampak tenang tenang dan tidak rewel D:!%.
S< 0
D:!%'.
<
D:! D:!% %''. ''. D:!'%.
Suhu Suhu inku inku$a $ato torr L3* L3**: S< 0
D:!%. D:!%. < D:!%'.
Residu L( 11
D:!%''. D:!'%.
Sonde S' L) L)* 11 11 S< 0
D:!%.
<
D:!%'.
Suhu< 3A,3*:
D:! D:!%' %'''.
Nadi< adi< () () I2m I2meenit nit
D:! D:!%' %''' ''..
RR< RR< ) ) I2m I2men enit it
D:!'. D:!%'.
SP)< +4 S< 0
D:! D:! %''. %''. < D:! D:!%'' %'''. '. "DS< "DS< 43
39
D:!.
D:!''. D:!'''. D:! D:!'% '%.. Mem$er Mem$erika ikann
D:!%'''.
A
(+.**
PS' melalui N"T
D:! D:! ' '.. <
D:!%.
D::.
Residu L)11
D:!%'.
D::'.
Sonde S' L)*11
),
D::'''.
D:!%''. D::%. D::%'.D:: ::%''. ''. Meng Mengga gant ntii popo popok k D::%'''.
S< 0
A/
(+.(/
<
D::''.
D::'%.
AA
(+.3*
3
$ayi
D::%.3 D::%'.
D::'. Menga-arkan
S< 0
D::. D::. 7ayi 7ayi 7K 7K L(* L(*11 11 D::%''. S< 0
pada i$u $ayi untuk selalu
D::%'''.
<
men1u1i tangan se$elum dan
D::'.
'$u me melakuka ukan 1u 1u1i ta tangan
D::'.
sesudah kontak dengan $ayi D::'''. D::'%. D::%. Mem$erikan
se$elum dan sesudah kontak dengan $ayi D::%'. S< 0
AB
)*.**
D::%''.
<
D:: D::%' %''' ''..
Resi Residu du L)11 )11
),
PS' melalui N"T
D::'.
D::'''.D::'%. D:: ::%.
A4
(+.(/
3
$ayi
D::'. Meng Mengga gant ntii popo popok k D::%'.
Sonde S' L)*11 S< 0
D:: D::% %'' ''.. < D::%'' D::%'''. '. 7ayi 7K L(*11
40
D::. D::'.
D::'''. D::'%. D:: D::% %.. Mengik Mengikuti uti operan operan D:: D::%'. %'. S< 0
DCCXXXIX.
A+
)(.**
Linda
Ra$u, ))
(,),3, perawat
D::%''.<
Ce$ruari )*(B
D::%'''.
D::''.
mengikuti operan untuk mengetahui keadaan
8M!M9 D::!.
D::!''. D::!'''.D:: D::!' !'% %.
B*
)(.3*
D::!'.
D::!'.
B(
3
D::!%'.
$ayi
D::! D::!% %''. Semua Semua perawa perawatt melakuk melakukan an 1u1i 1u1i Menggunakan
<
tangan A langkah $enar sesuai SP D::!'%. S<0
sarung tangan se$elum
D::!%.
<
melakukan kontak dengan $ayi
D::! D::!% %'.
Men1 Men1eg egah ah penu penula lara rann inf infek eksi si
D::!%'''.
D::!. D::!'. D::! ::!'' ''..
B)
)).**
),
dan terapi selan-utnya D::!%. S< 0
tangan se$elum kontak pada
D::!''. D::!'''. 3
Mela Melaku kuka kann 1u1i 1u1i
Semua perawat
Mem$ Mem$eeri PS'
pada $ayi melalui selang N"T
maupun penyakit pada $ayi maupun perawat D::!'''. S < 0 D::!'%.
<
D::! D::!% %..
Resi Residu du N"T N"T se$ se$el elum um pem$ pem$er eria iann
PS' adalah se$anyak ( 11, pem$erian PS' pada $ayi se$anyak (* 11
41
D::!%''.
D::!'.D::!.D::! D::! '. '.
B3
).**
),
Mem$ Mem$er erii P PS'
pada $ayi melalui selang N"T
D::! D::! '' ''.. S < 0 D::! D::! '' '''. '. < D::!'% D::!'%.. Residu Residu N"T se$elum se$elum pem$erian pem$erian PS' adalah se$anyak ( 11, pem$erian PS'
D::!%'. D::!%''. D:::'.
D:::''. D:::'''.
B
),
Kamis, )3
pada $ayi melalui selang N"T
pada $ayi se$anyak (* 11 D:::'%. S<0 D:::%.
<
Ce$ruari )*(B
D::: D:::%' %'..
Resi Residu du N"T N"T se$e se$elu lum m pem$ pem$er eria iann
D::!%'''.
PS' adalah se$anyak 3 11, pem$erian PS'
8P"'9 D:::%'''. D::!'. B/ D::!.
*).**
Mem Mem$eri PS'
D:::. D:::'. D::: :::'' ''.. *.**
),
Mem$ Mem$eeri PS'
pada $ayi melalui selang N"T
<
D::!'.
D::: D:::% %..
Resi Residu du N"T N"T se$e se$elum lum pem$ pem$er eria iann
D::!''.
PS' adalah se$anyak () 11, pem$erian PS'
D::!%'. D::!%''.
Linda
pada $ayi se$anyak B 11 D:::'''. S < 0 D:::'%.
D::!'''. D:::%''. D:::'.D:::.D::: D::: '. '. Meny Menyia iapk pkan an air air D::!'%. BA *.(* (,3 untuk personal hygiene D::!%.
D:::%''.
pada $ayi se$anyak (* 11 D::: D::: ''. ''. S< 0 D::: D::: '' '''. '. < D:::'% D:::'%.. ir yang yang digunakan digunakan untuk personal hygiene2 menyi$in merupakan air hangat
42
D:::%'. D::!%'''.D:::%'''. D:::'. D::: D::: . . Mela Melaku kuka kann
D::: D::: ' '.. S < 0
BB
D:::'' D:::''.. <
D::!'. *.3*
3
personal hygiene pada $ayi
D:::.
D:::'''.
D:::'.
menggunakan air hangat yang telah disediakan,
D:::''. D:::%. D:::'''. B4 D:::'%. D:::%. D:::!'%. D:::%'. B+ D:::%''. D:::%'''. D:::!'''. 4* D:::'.
D:::%''. D:::%'''. D:::'. *.3/
(
Mengoles
kan minyak telon pada $ayi
Menyi nyi$in $ayi denga ngan
$ayi tampak $ersih dan segar D:::!. S < 0 D:::!'.
<
D::: D:::! !'' ''.. 7ayi 7ayi mena menangi ngiss D:::!%'. D:::!%''. D:::!%'''.Menim$ang D:::!%'''.Menim$ang $erat D::: D:::! !' '.. S < 0 *.*
),
$adan $ayi
D:::!.
<
D:::!'. 77 $a $ayi ( (4* gr gram D:::!%. D:::!%'.D::: D:::! !%''. ''. Meng Mengga gant ntii popo popok k D::: D:::! !%'''. '''. S < 0 *./
(,3
$ayi setelah disi$in
D:::!'.
<
D:::. D:::!''.
D:::!'%. D:::!%. D:::! D:::!%'. %'. Memoni Memonitor tor
D::: D:::! !.. 7ayi 7ayi mena menang ngis is dan dan rew rewel el D:::!%'' D:::!%''.. S < 0
4(
*/.**
D:::!%'''.
(,),3,
tanda0tanda #ital $ayi
<
D:::! D:::!'. '. Suhu Suhu < 3A,/ 3A,/*: D::: D:::! !. . Nadi Nadi < (I (I2m 2men enit it D:::!'''.
D:::!D:::!%'. %. D:::!%''.
D::: D:::! !' '.. SP SP) < +B Menge1ek D:::!%'''. S<0
43
4)
* / .( /
) ,
D:::!''.
D:::!'%. D:::!%. D:::!%'.
43
*A.**
),
"DS $ayi
D:::!'. Mem$eri
<
D:::!. "DS $ayi adalah +/g2dl D:::!%''. S<0
PS' PS' pada $ayi melalui selang
D:::!%'''.
<
N"T
D::: D:::! ! '. '.
Resid esiduu N" N"T se$ se$eelum lum
pem$erian PS' PS' adalah se$anyak () 11, D::::'.
D::::'''. D::::'%. D::: D:::: :% %. MenMen-ag agaa $ayi $ayi
pem$erian PS' PS' pada $ayi se$anyak 4 11 D::: D:::: :%' %'.. S < 0
4
*A.(/
D::::%'' D::::%''.. <
(
tetap hangat
D::::%'''.
Menye nyelimuti uti $ay $ayi dan
:M.
:M''. * :M'''.3 :M'''.3 :M'% :M'%. Men1u1 Men1u1ii tangan tangan setela setelahh
memonitor suhu dalam inku$ator :M% :M%. S < 0
4/
B.**
:M%'. <
kontak dengan $ayi
:M%' :M%''. '.
Men1 Men1eegah gah ter-a er-adi diny nyaa penu penula larran
infeksi dan penyakit pada $ayi maupun perawat :M%. S<
CMXVIII.
:M%'.
<
Dewa
)*(B
:M% :M%'' ''..
Pera Perawa watt men mengi giku kuti ti oper operan an -aga -aga
:M'.8P"'
untuk mengetahui keadaan dan kondisi pasien
9
ter$aru
:M'.:M. :M. Kami Kamiss :M''.
:M'''. :M'%.
4A
(,),3,
, )3 Ce$ruari
*B.**
Melakukan
operan -aga dengan perawat
44
:M'.
:M'. :M''. :M M'''. '''.
4B
*4.**
3
hygiene
:M%'''.
:M. :M'.:M M''. ''.
44
*4.*/
),
:M%.
<
:M :M%' %'..
7ayi 7ayi tida tidakk ter terli liha hatt rewe rewel, l,
keadaan mulut $ayi $ersih setelah di hygiene :M'''. S<
$ayi se$anyak (* 11
0 7ay 7ayi te tetap tap te tenang nang 0 Resi Residu du se$ se$el elum um di$ di$er erii P PS' * 0 Mem$er Mem$erika ikann P PS' se$any se$anyak ak (* 11 :M!'. S <
4+
*4.(/
Men-aga
ke$ersihan area inku$ator $ayi
:M!'%.
:M!%'. :M!%''.:M! :M!% %'''. '''.
+*
*+.**
Meng Mengga gant ntii popo popok k
$ayi
:M!''.
:M!'%. :M!%.) :M!%'.
+(
(*.**
,
S<
:M'%.
:M%'''. :M'. :M!.
3
Mem$ Mem$eerika rikann
:M'%.
PS' melalui selang N"T pada
:M%'.
3
Mela Melaku kuka kann ora oral
<
:M!' M!'''. < 0 'nku 'nku$a $ato torr $ayi $ayi terli terliha hatt $ersi $ersihh 0 Suhu Suhu inku inku$at $ator or diper dipertah tahank ankan an 20 3**: :M!' :M!'.. S < :M!. <
Mem$erikan
0 7K $a $ayi $e $ening 0 7ayi 7ayi tida tidakk men menan angi giss :M! M!% %''. S <
PS' melalui selang N"T
:M!%' :M!%'''. ''. <
se$anyak )* 11
0 0 0 0
7ay 7ayi tid tidaak rew rewel el Resi Residu du se$ se$el elum um di$ di$er erii P PS' * 7ayi 7ayi di$er di$erii P PS' se$any se$anyak ak )* 11 11 7ayi 7ayi tida tidakk ter terli liha hatt gum gumoh oh
45
:M!.
:M!''. :M!'''.:M! M! '%.
+)
((.**
(
Mem Memonitoring
tanda0tanda #ital
:M!%.
S<
:M!%'.
<
:M! :M!% %''. ''.
&R < (3B (3BI2 I2m menit enit
:M! :M!%' %''' ''.. Suhu Suhu < 3A, 3A,//*: :M!'. :M!''.
:M!'%.:M!%.:M! :M!% %'. '. Meng Mengaa-ar arka kann i$u i$u
+3
().**
),
$erlatih mem$erikan PS' PS'
Sp) < +A
:M!. "DS < B4 :M!%''. S< :M! :M!% %'' '''. '.
menggunakan sendok
'$u '$u meng mengat atak akan an suda sudahh
$isa melakukan pem$erian PS' PS' melalui sendok :M!'. 0 0
<
7ayi 7ayi tida tidakk men menan angi giss 7ayi 7ayi dapa dapatt meng mengha$ ha$isk iskan an (* sendok sendok
:M!'.
:M!'''. :M!'%. :M! :M!% %.. Mengga Mengganti nti popok popok
PS' se-umlah (* 11 :M!%'. S<
+
(3.**
:M!%''.
3
$ayi
:M!'.
:M:'. :M:''. :M: M:'''.
+/
(.**
),
Mem Mem$erikan
<
0 77 77 $ayi $ayi $er $erwa warn rnaa kuni kuning ng,, luna lunak k 0 7K 7K $ay $ayii -er -erni nihh dan dan $anya $anyak k :M:'% :M:'%.. S <
PS' PS' pada $ayi melalui selang
:M:% M:%.. <
N"T
0
Residu Residu se$elu se$elum m di$e di$erik rikan an PS' S' *
46
0
7ayi 7ayi di$er di$erika ikann P PS' se$any se$anyak ak (* (* 11 11
:M:%''. :M:%'''.
M%'. ) M%''. ( M%'''.Mengikuti operan
M'. S< 0
MXI. MXI. Li
+A
(.**
M. < Selu Seluruh ruh per perawa awatt mengi mengikut kutii operan operan
sa
Kamis, )3
,),3,
perawat
Ce$ruari )*(B M''.:M:'. M'%.) M%. M%. 3 M%'.Mel M%'.Melaku akukan kan 1u1i 1u1i tangan tangan +B 8M!M9 (.(/ se$elum kontak dengan $ayi
M'%. M. ++ M%.
M'''. M'%. M%. )(.)*
3
<
M''. M'''.M'%. )(.3*
),
Mem Mem$erikan
PS' melalui N"T
M!'. M!'. ) M!''. M!'''.
(*
3.**
),
langkah sesuai SP Mengganti po popok M%'. S< 0
$ayi
M'. *
M%'''.
M'.Perawat melakukan 1u1i tangan A
M. M'. M'. M''. +4 M'''.
untuk mengetahui terapi selan-utnya M%''. S< 0
Mem$erikan
PS' melalui N"T
M%''.
<
M%'''. M%.
7K< L(*11 S< 0
M%'.
<
M%' M%''. '.
Tidak Tidak terdap terdapat at residu residu,, S' S'
melalui sonde L)*11 M!'%. S< 0 M!%.< M! M!%'.
Tidak dak ter terda dapa patt resi residu du,, S'
melalui sonde L)*11
47
M!%'''.
M!.
(*
3.(*
) M!'. 3 M!''. Mengganti popok $ayi
M!'''. S< 0 M!'% M!'%. <
(
M!%. M!%. 7K< L(*11, L(*11, $ayi $ayi tampak tampak tenang tenang dan
M!%''. M!%'''.
M!. * M!'. M!'. ) M!''.
tidak rewel M!'''.
S< 0
M!%'.
(*
(.**
M!'%.
<
Lisa
M!%. M!''.
S' melalui sonde L)*11 S< 0
M!'''.
<
@umat, )
,
Mem$erikan
PS' melalui N"T
) Ce$ruari )*(B M!%''. M!'. M!. M!'. Mem$erikan M!'. (* *3.** ), PS' melalui N"T 3 M!%'.
M!%'''.M!'.M!.
(*
*3.3*
3
M! M! '% '%.. Mengganti popok M!'.
$ayi
M!''.
<
M!' M!'''. ''. 7ayi 7ayi 7K 7K L(*11 L(*11,, $ayi $ayi tidak tidak
M!%.
M!%''. M!%'''. M! M! ' '. . Mem$ Mem$an antu tu $ayi $ayi
rewel M:. M:. S< 0
(*
*/.**
M:'.<
/ M:'%.
M:%'. M:%''. M:%'''.
(*
*/.(/
A
S' S' mel melal alui ui sond sondee L)* L)*11 11 S< 0
3
(
personal hygiene Men Mengoleska skan
M:''. M:. S< 0
7ayi tampak pak $ersih dan segar gar
minyak telon pada $ayi untuk
M:'. <
men-aga kehangatan
M:''. 7ayi tampak tampak tenang tenang dna tidak tidak rewel rewel
48
M:'.
M:'%.
M:%'.* M:%''. M:%'''.
(*
/.)/
),
B M:'''.
M:%.
M:%'. M:%''.
(*
*/.3*
(
Menim$ang $e $erat M:'.S< 0
$adan $ayi
M:. < Mengukur tan tanda0
tanda #ital pada $ayi
4
M:%.
M:%''.M:%'''. M:'.
(*
*A.**
(
pada $ayi
+
Men Menge1ek "D "DS
M:'.7erat $adan $ayi< (+* gram M:%'''. S< 0 M:'.
<
M:.
Suhu< 3B,A*:
M:'.
Nadi< (/ (// I2 I2menit
M:''.
RR< / I2menit
M:'''. M:.
SP)< ++ S< 0
M:'.
<
M: M:' ''. '.
Menge Menge1e 1ekk "DS "DS di tela telapa pakk kaki kaki
se$elah kanan, nilai "DS<(*) M:'%. M4+++ 4+++, ,.
E,A E,ALUAS LUASII KE KEP PERA ERAWATAN M4+++,I.
M:%''.
Nama
< 7ayi Ny. 6
No. RM
< )4 (
M:%'''.
5mur
< (A hari
Ruang
< Melati
49
M4+++I+. M4+L. N'
H!i=
M4+LI.
D?. Kee!>!/!n
.
T!ngg!$
M:!'%. M:!%.
M:!%'.
&ipotermia
(
$erhu$ungan dengan proses adaptasi
Selasa, )(
M4+LII.
M4+LIII.
E7!$&!%i H!%i$
M:!%'''.
TTD
S< 0
MCLIV.
M:!' M:!'.. <
Ce$ruari )*(B $ayi terhadap lingkungan
0 0 0 0 0 0 0 0
ekstrauterin M4+L,II.
Linda
Suhu < 3A,/ : RR < *I2 *I2menit &R < () I2menit Sp) < +B Kuli Kulitt tera tera$a $a hang hangat at 7ada 7adann $ay $ayii tid tidak ak meng menggi gigil gil Tida Tidakk ada ada sian sianos osis is Suhu Suhu inku inku$a $attor 3**: *
MCLV. MCLV. D ewa
M:!%'. Lisa
M:!. < M:!'. Masalah Masalah teratasi M:!''.
P<
M:!' M:!''' ''.. !an!an-ut utka kann inte inter# r#en ensi si 0 0 0 0 0 M:!'.
Ketidakseim$angan
Monitoring Monitoring tanda0tanda tanda0tanda #ital Monito Monitorr suhu inku$a inku$ator tor "anti popok setela setelahh 7K dan dan 77 leskan leskan minyak minyak telon telon setelah setelah mandi Monitoring Monitoring warna kulit M:!. S < 0
MCLXIV.
50
nutrisi< kurang dari ke$utuhan tu$uh
M:!'. <
Linda
$erhu$ungan dengan intake yang
0 0 0 0
7ay 7ayi titidak dak re rewel wel 7ayi 7ayi dapat dapat mengon mengonsum sumsi si P PS' (*0(/ (*0(/ 112) 112) -am -am Resi Residu du $ay $ayii ) 11 11 pada pada puk pukul ul )(. )(.* * 7erat 7erat $adan $adan $ayi $ayi $elum $elum ada ada penin peningka gkatan tan,, masih masih ((/
MCLXV.
0 0
gram 5kuran 5kuran lila lila $ayi $ayi $elum $elum $erta $ertam$a m$ah, h, masih masih B 1m 1m 7ayi 7ayi dapat dapat mengha mengha$is $iskan kan P PS' yang yang di$er di$erika ikann
tidak adekuat 8reflek menghisap dan menelan $ayi lemah9
Dewa MCLXVI. Lisa
M:!''. M:!''. < Masalah Masalah $elum $elum terata teratasi si M:!'''. M:!'''. P < !an-utkan !an-utkan inter#ensi inter#ensi 0 5kur 5kur ant antro ropo pome metr trii $ayi $ayi 0 7erika 7erikann P PS' se1ar se1araa terat teratur ur (* 12-am 12-am 0 :ek residu residu $ayi $ayi se$e se$elum lum di$e di$erik rikan an PS PS'' M:! M:!. . S < 0
MCLXXIV.
$erhu$ungan dengan penurunan
M:!' M:!'.. <
Linda
imun tu$uh
0 0 0 0 0 0
MCLXXV.
M:!'.
Resik siko inf infeksi
7ayi 7ayi masih masih terpa terpasan sangg infus infus D(* D(* pada pada um$il um$ili1a i1all Tidak Tidak terdap terdapat at tanda0 tanda0tan tanda da infe infeksi ksi &R G ()I2 I2menit Sp) Sp) G +BI +BI2m 2men enit it Suhu G 3A,/*: 7ayi sering sering $erganti $erganti popok dan alas alas tidur tidur seelah seelah 7K
Dewa MCLXXVI. Lisa
atau 77 MCLXXII. A :
Masalah teratasi se$agian
51
MCLXXIII. MCLXXIII. P :
0 0
!an-utkan 'nter#ensi
!aku !akuka kann pera perawa wata tann tali tali pus pusat at 7antu 7antu $ayi melak melakuka ukann personal personal hygie hygiene ne 8meman 8memandik dikan an $ayi, oral hygiene dan mengganti popok setelah
M:! M:!' '. . Disko Diskont ntin inuit uitas as
7727K9 Moni Monito torr tanda tanda0t 0tan anda da inf infek eksi si 0 Monitor tanda0tanda #ital M:!. S<0
MCLXXXIV.
pem$erian S' S' $erhu$ungan dengan
M:!'.
Linda
penyakit i$uE &'% positif
0 0
0
<
7ayi 7ayi tid tidak ak di$e di$eri ri S' 7ayi di$eri di$eri PS' PS' (* 112) 112) -am -am se1ara se1ara teratur teratur melalu melaluii selang selang
N"T 0 7era 7eratt $ad $adan an $ayi $ayi (( ((// gra gram m 0 !'! $ayi B 1m 0 7ayi 7ayi dapat dapat mengha mengha$is $iskan kan P PS' (*112 (*112)) -am -am M:! M:! '' ''..
< Mas Masal alah ah tera terata tasi si se$a se$agi gian an
M:! M:! '' '''. '.
P < !an!an-ut utka kann inte inter# r#en ensi si
MCLXXXV. Dewa MCLXXXVI. Lisa
M:!%''. M:!%'''. M:!'. M:!'. &ipotermia &ipotermia
0 5kur 5kur antr antrop opom omet etri ri 0 !atih !atih i$u untu untukk mem$eri mem$eri P PS' mengg mengguna unakan kan sendo sendok k 0 7erika 7erikann P PS' se1ar se1araa terat teratur ur (* 112) 112) -am M::'. S <
MCXCV.
).
M: M::'' :''. <
Linda
Ra$u, ))
$erhu$ungan dengan proses adaptasi
Ce$ruari )*(B $ayi terhadap lingkungan
0
Suhu < 3A,/ : *
MCXCVI.
52
ekstrauterin M::.
8****A9
0 0 0 0 0 0 0
RR < )I2 )I2menit &R < ()4 I2menit Sp) < +4 Kuli Kulitt tera tera$a $a hang hangat at 7ada 7adann $ay $ayii tid tidak ak meng menggi gigil gil Tida Tidakk ada ada sian sianos osis is Suhu Suhu inku inku$a $attor 3**:
Dewa MCXCVII. Lisa
M::'''. < Masalah teratasi M::'%. M::'%. P < !an-utkan inter#ensi 0
7eri kehangatan kehangatan pada $ayi dengan dengan pemakaia pemakaiann selimut selimut dan
M::. Ketidaksei Ketidakseim$anga m$angann nutrisi< nutrisi<
minyak telon 0 Moni Monito torr tan tanda da0t 0tan anda da #ita #itall M::'. M::'. S< 0
MCCVII.
kurang dari ke$utuhan tu$uh
M::''.
Linda
$erhu$ungan dengan intake yang
0 0 tidak adekuat 8reflek menghisap dan 0 menelan $ayi lemah9 0 0
<
Reflek Reflek hisap hisap $ayi $ayi lemah Mem$ran Mem$ran mukosa mukosa $ayi $ayi kering kering 77< 77< (4* (4* gra gram m 7ayi masih terpasang terpasang N"T N"T Residual Residual pem$erian pem$erian PS PS'' $ayi ) 11 M::'''.
MCCVIII. Dewa MCCIX. Lisa
<
M::'% M::'%.. Masala Masalahh dapat dapat teratas teratasii se$agia se$agiann M::%.
P<
M::%'. M::%'. !an-ut !an-utkan kan inter# inter#ens ensii
53
0 0 0 0 @
M::''.
Resiko in infeksi
Monitor Monitor residu se$elum se$elum pem$eria pem$eriann S' 7erikan 7erikan nutrisi nutrisi sesuai ke$utuhan ke$utuhan )* 112-am 112-am &itung &itung intake intake dan output output 1aira 1airann Moni Monito torr "DS "DS 5kur antropometri $ayi M::'' M::'''. '. S < 0
$erhu$ungan dengan penurunan
M::'% M::'%.. <
imun tu$uh
0 0 0 0 0
Suhu < 3A,/ : RR < )I2 )I2menit &R < ()4 I2menit Sp) < +4 rang rang tua tua dan perawa perawatt sudah sudah menerap menerapkan kan 1u1i 1u1i tanga tangann
0
se$elum dan sesudah kontak dengan $ayi 7ayi 7ayi masih masih mengg mengguna unakan kan infu infuss D(* D(* pada pada $agian $agian
0
um$ili1al Tinda Tinda terdapa terdapatt tanda0ta tanda0tanda nda infeks infeksii pada pada daerah daerah sekitar sekitar
MCCXXI. Linda
*
MCCXXII. Dewa MCCXXIII. Lisa
um$ili1al. M:: M::% %. < M::%'. M::%'. Masalah Masalah teratasi teratasi M::%''. P< M::%'''. !an-utkan in inter#ensi M:: M::' '..
0 Tingk Tingkat atka kann 1u1i 1u1i tanga tangann pada pada peraw perawat at dan dan orang orang
tua se$elum dan sesudah kontak dengan $ayi M:: M::. .
0 Monit Monitor or tand tanda0 a0ta tand ndaa infe infeks ksii pada pada $ayi $ayi sepe sepert rtii
54
M:: M::% %'. '. Disko Diskont ntin inuit uitas as pem$erian S' S' $erhu$ungan dengan penyakit i$uE &'% positif
M::%'. M::%''. M::%'''. 3
Kamis, )3
&ipotermia
$erhu$ungan dengan proses adaptasi
Ce$ruari )*(B $ayi terhadap lingkungan ekstrauterin M::'.
kemerahan pada kulit 0 !akukan oral hygiene 0 7eri peru$ahan posisi rutin 0 Memandikan $ayi 0 7eri PS' se1ara teratur se$agai pengganti S' M::%''. S< 0 M::%'''.
<
0 Ter-adi Ter-adi kenaikan 77 dari ((/ gram men-adi (4* gram 0 7ayi 7ayi masi masihh M::'.
<
M::.
Masa Masallah teratasi se$agian
M::'.
P<
M:: M:: ''. ''.
!an!an-ut utka kann int inteer#ens #ensii
0 Monitor dan e#aluasi refleks refleks menelan se$elum mem$erikan mem$erikan susu 0 Pantau Pantau $erat $erat $adan $adan $ayi $ayi 0 7erikan PS'2dorong PS'2dorong intake nutrisi sesuai ke$utuhan )*11 M::!. S < 0
MCCXXXIII. Linda MCCXXXIV. Dewa MCCXXXV. Lisa
MCCXLIV.
M::!' M::!'.. <
Linda
0 0 0 0 0
MCCXLV.
Suhu < 3A,/*: &R < (3B Sp) < +A "DS < B4 kra krall ter tera$ a$aa han hanga gatt
Dewa MCCXLVI. Lisa
55
M::!''. < Masalah teratasi M::!'''. 0 0
P < !an-utkan in inter#ens #ensii
Mandik Mandikan an $ayi $ayi meng mengguna gunakan kan air hangat hangat Tetap Tetap -aga kehangatan kehangatan $ayi dengan dengan mengguna menggunakan kan minyak minyak
M:: M::!' !'. . Keti Ketida dakse kseim im$a $anga ngann
telon, menyelimuti $ayi 0 "anti "anti popok popok setiap setiap kali kali $ayi $ayi 77 77 atau atau 7K M::!. S <
MCCLIV.
nutrisi< kurang dari ke$utuhan tu$uh
0
Ny. 6 mengata mengatakan kan $ayinya $ayinya dapatme dapatmengha$i ngha$iskan skan (* sendok sendok
Linda
Pasi saat $erlatih minum menggunakan sendok
MCCLV.
$erhu$ungan dengan intake yang tidak adekuat 8reflek menghisap dan
M::!'. <
Dewa
menelan $ayi lemah9
0 0
MCCLVI.
7erat 7erat $adan $adan $ayi $ayi teta tetapp 8(4* 8(4* gram9 gram9 7ayi 7ayi dapat dapat mengha mengha$is $iskan kan P PS' )* 112) 112) -am -am
Lisa
M::!''. M::!''. < Masalah Masalah terata teratasi si se$agian se$agian M::!'''. M::!'''. P < !an-utkan !an-utkan inter#ensi inter#ensi 0 0 0 0
Pant Pantau au $era $eratt $ada $adann $ayi $ayi Pertahank Pertahankan an intake intake nutrisi nutrisi dari dari PS PS'' )* 112) -am Pantau Pantau reflek reflek hisap hisap dan dan mene menelan lan $ayi $ayi Melati Melatihh i$u untuk untuk $erlat $erlatih ih meminum meminumkan kan PS PS''
menggunakan sendok M::!. S < 0
MCCLXIV.
$erhu$ungan dengan penurunan
M::! M::!' '.. <
Linda
imun tu$uh
0
MCCLXV.
M::!' !'.
Resik siko in infeksi
7ayi 7ayi masih masih mengg mengguna unakan kan infu infuss um$ili um$ili1al 1al D(* D(*
56
0
7ayi dilakukan dilakukan perawatan perawatan tali pusat setiap setiap mandi mandi dan dan $ila $ila
Dewa
kassa $asah2terlihat kotor. Tidak Tidak terdapa terdapatt tanda0ta tanda0tanda nda infeks infeksi,i, misalny misalnyaa < kemerahan kemerahan Tidak Tidak terdapa terdapatt lesi lesi pada pada tu$uh tu$uh $ayi $ayi yang yang dapatme dapatmen-adi n-adi
MCCLXVI.
0 0 0
-alan masuk kuman 7ayi di$antu di$antu perawat perawat dalam hal men-aga men-aga personal personal hygiene hygiene
0 0
8mandi dan oral hygiene9 7ayi 7ayi digant digantii popokny popoknyaa setia setiapp kali kali 7727 7727K K Suhu $ayi 3A,/ A,/*:
Lisa
M::!''. < Masalah teratasi M::!'''. 0
P < !an-utkan in inter#ens #ensii
Pantau Pantau tanda0ta tanda0tanda nda infeksi infeksi pada pada daera daerahh um$ili1a um$ili1all yang yang
M::! M::!' '. . Disko Diskont ntin inuit uitas as
terpasang infus D(* 0 "ant "antii popok popok $ay $ayii seti setiap ap 77 7727 27K K 0 Moni Monito tori ring ng TT TT% % $ayi $ayi M::!. S<
MCCLXXIV.
pem$erian S' S' $erhu$ungan dengan
0
Ny. Ny. 6 mengat mengataka akann $ayi dapa dapatt mengha mengha$is $iskan kan (* send sendok ok
Linda
saat mem$erikan PS'
MCCLXXV.
penyakit i$uE &'% positif
M::!'. 0 0
<
Tida Tidakk terd terdap apat at resi residu du 7ayi dapat mengha$iskan mengha$iskan PS' PS' )* 112) -am melalui melalui
Dewa MCCLXXVI. Lisa
selang N"T
57
0
7era 7eratt $ada $adann $ayi $ayi teta tetapp (4* (4* gram gram
M::! M::! '' ''..
< Masa Masala lahh ter terta tasi si se$a se$agi gian an
M::! M::! '' '''. '.
P < !an !an-u -utk tkan an inte inter# r#en ensi si
0
Moni onitor
dan
e#aluas uasi
refleks
menelan
se$elum
M::!%''. M::!%'''. M::!'. M::!'. Ketidaksei Ketidakseim$anga m$angann
mem$erikan susu 0 Pant Pantau au $era $eratt $ada $adann $ayi $ayi 0 7erikan 7erikan PS PS'2dor '2dorong ong intake intake nutrisi nutrisi sesuai sesuai ke$utuhan ke$utuhan )*11 0 Moti#asi Moti#asi i$u i$u untuk untuk tetap tetap mem$erikan mem$erikan PS' PS' pada pada $ayi $ayi M::! M::! . . S <
MCCLXXXIV.
M::! M::!'. '. <
Linda
M::!''. < Masalah teratasi se$agian
MCCLXXXV.
M::!'''.
Dewa
@umat, )
nutrisi< kurang dari ke$utuhan tu$uh
Ce$ruari )*(B $erhu$ungan dengan intake yang tidak adekuat 8reflek menghisap dan
P<
menelan $ayi lemah9
MCCLXXXVI. Lisa
M::!'.
Resiko in infeksi
M:: M:::. :. S < 0
MCCXCIV.
$erhu$ungan dengan penurunan
M:::' M:::'.. <
Linda
imun tu$uh
0 0
7ayi 7ayi masih masih mengg mengguna unakan kan infu infuss um$ili um$ili1al 1al D(* D(* 7ayi dilakukan dilakukan perawatan perawatan tali pusat setiap setiap mandi mandi dan dan $ila $ila
MCCXCV.
0 0
kassa $asah2terlihat kotor. Tidak Tidak terdapa terdapatt tanda0ta tanda0tanda nda infeks infeksi,i, misalny misalnyaa < kemerahan kemerahan Tidak Tidak terdapa terdapatt lesi lesi pada pada tu$uh tu$uh $ayi $ayi yang yang dapatme dapatmen-adi n-adi
Dewa MCCXCVI. Lisa
58
0
-alan masuk kuman 7ayi di$antu di$antu perawat perawat dalam hal men-aga men-aga personal personal hygiene hygiene
0 0 0
8mandi dan oral hygiene9 7ayi 7ayi digant digantii popokny popoknyaa setia setiapp kali kali 7727 7727K K Suhu $ayi 3B,A B,A*: &R < (//I2menit nit
M:::''.
< Ma Masalah te teratasi se se$agia gian
M:: M:::' :''' ''..
P < !an!an-ut utka kann inte interr#ens #ensii <
0
Pantau Pantau tanda0ta tanda0tanda nda infeksi infeksi pada pada daera daerahh um$ili1a um$ili1all yang yang
M:: M:::' :'. . Disko Diskont ntin inuit uitas as
terpasang infus D(* 0 "ant "antii popok popok $ay $ayii seti setiap ap 77 7727 27K K 0 Moni Monito tori ring ng TT TT% % $ayi $ayi M:::. S < 0
MCCCIV.
pem$erian S' S' $erhu$ungan dengan
M:::'. <
Linda
penyakit i$uE &'% positif
0 0
MCCCV.
7erat 7erat $adan $adan $ayi $ayi teta tetapp 8(+* 8(+* gram9 gram9 7ayi 7ayi dapat dapat mengha mengha$is $iskan kan P PS' )* 112) 112) -am -am
M:::''. M:::''. < Masalah Masalah terata teratasi si se$agian se$agian M:::'''. M:::'''. P < !an-utkan !an-utkan inter#ensi inter#ensi 0 0 0 0
Dewa MCCCVI. Lisa
Pant Pantau au $era $eratt $ada $adann $ayi $ayi Pertahank Pertahankan an intake intake nutrisi nutrisi dari dari PS PS'' )* 112) -am Pantau Pantau reflek reflek hisap hisap dan dan mene menelan lan $ayi $ayi Moti#asi Moti#asi i$u i$u untuk untuk $erlati $erlatihh meminumka meminumkann PS PS'' pada pada $ayi $ayi menggunakan sendok
59
M444,II.
M:::%'''. M444I+.
60
M444 M444+. +. BAB BAB I, M444+I.PEMBAHASAN M444+II.
M:::' M:::'''. ''. 7a$ ini ini mem$a mem$ahas has tent tentang ang diag diagnos nosaa keperaw keperawata atann serta serta tindakan yang dilakukan $erdasarkan e%idence base $ractice 867P9 yang dilakukan pada $ayi Ny. 6 dengan riwayat i$u 7)*. Klien merupakan $ayi $erumur (A hari dengan $erat $ayi lahir rendah 877!R9 877!R9 dan prematur. Diagnosa yang ditegakkan pada $ayi Ny. 6 adalah hipotermia $erhu$ungan dengan proses adaptasi $ayi terhadap lingkungan ekstrauterin, ketidakseim$angan nutrisi kurang dari ke$utuhan tu$uh $erhu$ungan dengan intake yang tidak adekuat 8reflek 8 reflek menelan dan menghisap $ayi lemah9, resiko infeksi $erhu$ungan dengan penurunan imun tu$uh, tu$uh, serta diskontinuitas pem$erian S' $erhu$ungan $erhu$ungan dengan penyakit i$u< &'% positif. positif. M:::'%. A. Hi'/emi! be&b&ng!n "eng!n '%e% !"!/!%i b!9i /e!"! /e!"! $ing&ng!n e%/!&/ein e%/!&/ein
M:::%.Pada M:::%.Pada kasus ini, setelah dianalisa kelompok menemukan
diagnosa hipotermia pada neonatus yang $erhu$ungan $erhu$ungan dengan penundaan penundaan menyusu S'. S'. &al terse$ut ditun-ukkan dengan adanya data o$yektif seperti tanda0tanda #ital $ayi nadi< ((* I2menit, suhu< 3/,+:, RR< * I2menit, SP)< +), "DS< +B, :RT< :RT< J) detik. 7ayi yang lahir dengan usia kehamilan usia i$u 3) minggu, oleh karena itu $ayi $a yi lahir prematur. Pada $ayi prematur $iasanya permukaan tu$uhnya le$h luas sehingga pengupan kulit kulit men-adi $erle$ih dan pemaparan dengan suhu luar sangat rentan dengan dengan kehilangan panas. @aringan lemak su$kutan yang le$ih tipis -uga dapat menye$a$kan kehilangan panas pada kulit. Men-aga suhu lingkungan lingkungan netral merupakan salah satu kun1i fisiologis $ayi $aru lahir setelah dilahirkan. Ketika didalam rahim produksi panas oleh fetus dihasilkan di suhu suhu fetal kira0kira setengah dera-at le$ih tinggi daripada suhu maternal. Setelah lahir, $ayi $aru lahir $eradaptasi dengan $anyak lingkungan yang yang $er$eda. &ipotermia merupakan salah satu faktor terpenting untuk kelangsungan hidup $ayi $aru lahir, khususnya diantara $ayi dengan $erat lahir rendah. r endah. 7ayi kehilangan panas oleh e#aporasi, kon#eksi, radiasi dan konduksi. @ika hipotermia ter-adi, terdapat resiko 1edera neonatal, 61
dalam kasus ini $iasanya men-adi letargis, serta melemah dan pernapasan ireguler dan nadi melemah mele mah menurunkan suhu tu$uh. Pada $anyak $elahan dunia petugas kesehatan tidak sadar pentingnya men-aga kehangatan $ayi dengan metode sederhana seperti mengeringkan dan mem$edong dengan sesegera mungkin setelah kelahiran, mendorong menyusui dini dan men-aga $ayi kontak hangat dengan i$u i$u $ayi. M444+,I. B. Ke/i"!%eimb!ng!n Ke/i"!%eimb!ng!n n&/i%i n&/i%i &!ng &!ng "!i "!i eb&/&!n eb&/&!n /&b& /&b& be&b&ng!n be&b&ng!n "eng!n in/!e 9!ng /i"! !"e&!/ (e3$e mene$!n "!n mengi%! b!9i $em!)
M::: M:::% %'' ''..
'nte 'nter# r#en ensi si yang ang dil dilak akuk ukan an pada pada $ay $ayi Ny Ny. 6 pad padaa
diagnosa ketidakseim$angan nutrisi kurang dari ke$utuhan tu$uh adalah dengan mem$erikan susu formula2 PS' dengan menggunakan sendok. 7erdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Citriana pada tahun )*(3 tentang pem$erian minum dengan 1awan dan sendok sendok terhadap efekti#itas minum $ayi $aru lahir di RS5P Dr. Soerad-i Tirtonegoro Tirtonegoro Klaten menye$utkan $ahwa pem$erian susu menggunakan menggunakan sendok le$ih efektif di$andingkan mem$erikan mem$erikan susu menggunakan 1awan. M::: M:::% %'' '''. '. Pem$ Pem$eri erian an inte inter#e r#ens nsii den denga gann meng menggu guna naka kann sen sendo dokk dipilih karena dengan menggunakan sendok akan meminimalisir -umlah tumpahan susu, selain itu rerata #olume susu yang diminum le$ih $anyak. 7entuk sendok, dengan u-ung yang le$ih sempit di$andingkan dengan $entuk 1awan yang memiliki mulut le$ih le $ih le$ar, memungkinkan ter-adinya sedikit tumpahan saat pem$erian minum, sehingga #olume yang dikonsumsi oleh $ayi -uga le$ih $anyak. Namun dalam segi efekti#itas waktu, pem$erian susu dengan 1awan dinilai le$ih singkat daripada menggunakan sendok. &al terse$ut karena $entuk 1awan yang memungkinkan le$ih memuat $anyak susu sedangkan $entuk sendok yang 1enderung le$ih ke1il sehingga memerlukan waktu yang le$ih lama. Meskipun demikian, penggunaan 1awan memiliki resiko le$ih tinggi terhadap ter-adinya tersedak pada $ayi karena sifatnya yang tidak terputus 8continue9 di$andingkan sendok yang sifatnya putus0putus serta terdapat -eda waktu. Dari penelitian terse$ut dapat disimpulkan $ahwa pem$erian susu dengan sendok sendok memiliki $anyak kele$ihan di$andingkan di$andingkan dengan menggunakan 1awan. 62
M:::'. 4. Re%i' Re%i' in3e%i in3e%i be&b&ng!n be&b&ng!n "eng!n "eng!n en&&n! en&&n!n n im&n /&b&
M:::.
Resiko in infeksi pa pada $ay $ayii $i $isa ter ter--adi adi ka karena ena
lingkungan yang kurang $ersih atau adanya luka lesi le si pada tu$uh $ayi yang merupakan tempat entry untuk masuknya kuman dan $akteri ke dalam tu$uh $ayi. &al ini ter-adi pada $ayi Ny. Ny. 6 yang memiliki resiko terhadap infeksi karena terpasang infus pada $agian um$ili1al. 7ayi Ny. 6 saat ini, sedang dirawat didalam baby incubator karena karena memiliki masalah kesehatan khusus yaitu 7)* yang merupakan riwayat dari i$u dan 77!R karena memiliki $erat $adan lahir (AB* gram. Baby Incubator sendiri sendiri merupakan salah satu metode yang dapat digunakan untuk mempertahankan kehangatan dan suhu tu$uh pada $ayi. Tu-uan Tu-uan dari penggunaan baby incubator adalah untuk merawat $ayi dengan masalah 77!R yang memiliki $erat J (/** gram yang tidak dapat melakukan metode &angoroo &angoroo 'other are 8KM:9, dengan 1ara mempertahankan suhu, kelem$a$an yang sta$il dan pemenuhan ke$utuhan oksigenasi di baby incubator maka $ayi akan dapat merasa seperti di dalam kandungan i$u. leh karena itu, $a$y in1u$ator -uga memerlukan perawatan yang $enar agar tetap $isa digunakan se1ara optimal. M:::'. Penggunaan da dan pe perawatan baby incubator harus harus dilakukan dengan 1ara tepat karena $a$y in1u$ator -uga dapat memi1u ter-adinya resiko infeksi pada $ayi. dapun dapun 1ara perawatan baby incubator adalah se$agai $erikut < (. 7ersi rsihkan baby incubator dengan dengan 1airan disinfektan setiap hari atau setiap akan digunakan untuk merawat $ayi. 7ersihkan seluruh permukaan maupun $agian dalam baby incubator hingga hingga $ersih. :airan disinfektan sendiri merupakan 1airan kimia yang $iasa digunakan untuk men1egah pertum$uhan dan perkem$angan perkem$angan mikoorganisme seperti $akteri dan kuman. :ara pemilihan disinfektan yang tepat dapat dlihat dari pertama, konsentrsi dan intensitas =at anti mikro$ial, dimana semakin tinggi konsentrasi 1airan disinfektan semakin 1epat sel0sel kuma2$akteri akan mati. Kedua, pengaruh suhu peletakkan 1airan disinfektan, dimana semakin tinggi suhu maka dapat menaikkan keefektifan keefektif an suatu disinfektan.
63
Ketiga, p& dari 1airan disinfektan, dimana semakin asam p& suatu 1airan disinfektan maka akan dapat mem$unuh mikoorganisme le$ih 1epat pula. ). Tu Tutup tup matras matras di dalam dalam in1u$ator in1u$ator dengan dengan kain kain yang yang $ersih, $ersih, apa$ila apa$ila kain yang digunakan sudah $asah, diganti dengan kain yang $aru yang kering agar $ayi tidak mengalami hipotermi dalam in1u$ator. 3. Kosongkan Kosongkan air reser#oir reser#oir atau atau ganti ganti air reser#oi reser#oirr se1ara $erkala karena air air reser#oir pada baby incubator dapat dapat menum$uhkan $akteria yang $er$ahaya dalam air yang dapat menye$a$kan resiko resiko infeksi pada $ayi. Cungsi dari air reser#oir pada baby incubator sendiri sendiri adalah untuk men-aga sistem termostat pada baby incubator yang yang $erfungsi untuk mensirkulasikan udara lem$a$ atau panas sesuai dengan suhu dan kelem$a$an yang diinginkan melalui 1ham$er di dalam dala m in1u$ator. ir ir reser#oir masuk ke pipa0pipa ke1il yang terdapat pada baby incubator hingga akhirnya dihasilkan se$agai uapuntuk me-aga kelem$a$an dan suhu dalam inku$ator. . Mengatur Mengatur suhu suhu in1u$ator in1u$ator sesuai sesuai dengan dengan umur umur dan 77 $ayi. $ayi. /. &angatkan &angatkan inku$ator inku$ator terle$ih terle$ih dahulu dahulu se$elum se$elum digunakan. digunakan. A. !akukan !akukan pengama pengamatan tan seluruh seluruh tu$uh tu$uh $ayi dengan dengan melepaskan melepaskan semua semua pakaian $ayi. B. Tu Tutuplah tuplah inku$ inku$ator ator dan -aga -aga lu$ang lu$ang in1u$ato in1u$atorr untuk untuk selalu tertutu tertutupp agar in1u$ator tetap hangat. 4. "unakanlah "unakanlah satu satu $a$y in1u$ator in1u$ator untuk untuk satu satu $ayi agar agar perawatan perawatan $isa $isa le$ih optimal. M:::''. D. Di%'n/in&i/!% embei!n ASI be&b&ng!n be&b&ng!n "eng!n en9!i/ en9!i/ ib HI, '%i/i3
M::: M::: '' '''. '.
Meny Menyus usui ui mer merup upak akan an 1ar 1araa untu untukk meny menyed edia iaka kann
makanan yang sehat untuk pertum$uhan dan perkem$angan $ayi. S' merangsang pem$entukan perkem$angan sensorik dan kognitif, melindungi $ayi melawan infeksi dan penyakit kronis. kronis. Dengan serangan #irus &'%2'DS menun-ukkan $ahwa i$u yang terinfeksi &'% dapat menularkan &'% ke $ayinya melalui pem$erian S'. S'. Pada kasus 7y.Ny 7y.Ny.. 6 dimana diagnosa diagnosa keperawatan yang diam$il adalah diskontinuitas pem$erian S' S' dikarenakan status penyakit i$u $ayi positif &'%2'DS sehingga $ayi tidak di$erikan S' eksklusif.
64
M::: M::: '% '%..
S' S' yan yangg $er $eras asal al dar darii i$u i$u yan yangg pos posit itif if &'% &'%
mengandung #irus &'% dan transmisi melalui S' adalah se$anyak (/. Kemungkinan transmisi #ertikal intrapartum dapat diturunkan sampai )0 dengan menggunakan 1ara pen1egahan seperti pem$erian antiretro#irus, maka se$aiknya $ayi tidak mendapat S'. Namun, perlu dipertim$angkan $ahwa pem$erian pengganti S' S' -angan $erdampak le$ih $uruk. pa$ila i$u diketahui mengidap &'%2'DS terdapat $e$erapa alternatif yang dapat di$erikan, antara lain $ila i$u memilih tidak mem$erikan S' maka i$u dia-arkan mem$erikan makanan alternatif yang $aik dengan 1ara yang $enar, misalnya pem$erian dengan sendok. 7ila i$u memilih mem$erikan S' S' walaupun sudah di-elaskan kemungkinan yang ter-adi, maka dian-urkan untuk mem$erikan S' se1ara eksklusif selama 30 $ulan, kemudian menghentikan S' dan $ayi di$erikan makanan alternatif. Perlu diusahakan agar putting -angan sampai luka karena #irus &'% dapat menular melalui luka. @angan pula di$erikan S' $ersama susu formula karena susu formula akan menye$a$kan luka di dinding usus yang menye$a$kan #irus dalam S' le$ih mudah masuk. Saat ini o$at yang dian-urkan untuk mengurangi transmisi #ertikal pada neonatus adalah Hido#udine selama A minggu atau Ni#erapine se$anyak satu kali pem$erian. M::: M::: % %.
Peng Pengga gant ntia iann S' S' den denga gann den denga gann sus susuu form formul ulaa haru haruss
memenuhi standar CSS CSS 8a11epta$le, feasi$le, afforda$le, sustana$le and safe9. 11epta$le sendiri i$u tidak merasa ada yang menghalangi untuk penggantian S'. S'. Ceasi$le dimana i$u atau keluarga mempunyai mempunyai waktu yang adekuat, pengetahuan, keterampilan dan sum$er lain untuk mempersiapkan penggantian makanan dan mem$erikan makanan $ayi hingga () kali dalam ) -am. fforda$le, fforda$le, i$u dan keluarga keluarga dengan komunitas support support system kesehatan $ila di$utuhkan. Sustaina$le dimana dimana ketersediaan dari ke$ersinam$ungan akan ke$utuhan produk untuk pengganti makanan. Safe, penggantian makanan dipersiapkan dengan $enar dan higienis dengan tangan yang $ersih dan menggunakan peralatan yang $ersih. Menurut penelitian yang dilakukan oleh l#are=,dkk 8)*()9 dalam -urnal 'nternational S1holarly Resear1h Network menun-ukkan hasil $ahwa walaupun pem$erian pe m$erian S' dapat meningkatkan angka penularan &'%, namun pem$erian susu formula dapat menye$a$kan 65
malnutrisi selama $ulan pertama kehidupan, meningkatkan kematian dan oelh karena itu mempuyai penularan yang rendah di$andingkan dengan menyusui. M444++,I.
M:::%''. M:::%'''. M444++I+.
66
M444 M444++ +++. +. BAB BAB , M444+++I.KESIMPULAN DAN SARAN M444+++II. A. Ke Ke%i %im m&$ &$!n !n
(. Kasus Kasus kelahiran kelahiran pada $ayi $ayi Ny. 6 dengan riwayat riwayat i$u i$u 7)* didapatka didapatkann hasil $erupa masalah keperawatan $erdasarkan pengka-ian yaitu yaitu hipotermia $erhu$ungan dengan proses proses adaptasi $ayi terhadap lingkungan lingkungan ekstrauterin, ketidakseim$angan nutrisi kurang dari ke$utuhan tu$uh $erhu$ungan dengan intake intake yang tidak adekuat 8reflek menelan dan menghisap $ayi lemah9, resiko infeksi $erhu$ungan dengan penurunan imun tu$uh, serta diskontinuitas pem$erian S' $erhu$ungan dengan penyakit i$u< &'% positif. positif. ). 'nter#ensi 'nter#ensi keperawata keperawatann yang di$erikan di$erikan pada pada $ayi Ny. Ny. 6 dengan dengan diagnosa diagnosa keperawatan hipotermia $erhu$ungan dengan proses adaptasi $ayi terhadap lingkungan ekstrauterin adalah dengan men-aga suhu lingkungan netral $ayi $aru lahir setelah dilahirkan. 3. 'nter#ensi 'nter#ensi keperawata keperawatann yang di$erikan di$erikan pada pada $ayi Ny. Ny. 6 dengan dengan diagnosa diagnosa keperawatan ketidakseim$angan nutrisi kurang dari ke$utuhan tu$uh $erhu$ungan dengan intake intake yang tidak adekuat 8reflek menelan dan menghisap $ayi lemah9 adalah ada lah dengan mem$erikan susu formula2 PS' PS' dengan menggunakan sendok. . 'nter#ensi 'nter#ensi keperawata keperawatann yang di$erikan di$erikan pada pada $ayi Ny. Ny. 6 dengan dengan diagnosa diagnosa keperawatan resiko infeksi $erhu$ungan dengan penurunan imun tu$uh adalah dengan penggunaan dan perawatan baby incubator. /. 'nter#ensi 'nter#ensi keperawata keperawatann yang di$erikan di$erikan pada pada $ayi Ny. Ny. 6 dengan dengan diagnosa diagnosa keperawatan diskontinuitas pem$erian S' $erhu$ungan dengan penyakit i$u< &'% positif adalah dengan penggantian S' dengan susu formula. M:::'''.
B. S!!n
M::: M:::'% '%..
Setelah Setelah mem$er mem$erika ikann asuhan asuhan kepe keperawa rawatan tan pada pada 7ayi 7ayi
Ny. 6 dengan $$lr serta riwayat i$u 7)* penulis mem$erikan saran kepada petugas kesehatan untuk le$ih mengoptimalkan mengoptimalkan pelayanan kesehatan. M444 M444++ +++, +,..
DA*T DA*TA AR PUST PUSTA AKA
M444+++,I.
67
M:::%''.
Citriana, !. !.7. 8) 8)*(39. emberian 'inum dengan a*an a*an
dan Sendo# +erhada$ "fe#ti%itas 'inum Bayi Baru ,ahir.
@urnal
Keperawatan Respati. )*(3E 3839 M::: M:::%' %'''. ''.
Darmaya Darmayanto nto,, :atur :atur.,., 'skand 'skandaria arianto nto,, Cit Citri ri di., di., aU5mar U5mar..
ptimalisasi Kelem$a$an 5dara pada Ta$ung Ta$ung Baby Incubator Melalui Melalui 'ntegrasi Pengendalian Temperature dan Kelem$a$an. Kele m$a$an. Cakultas Teknologi Teknologi 'ndustri E 'TS. )**B M::: M::: ' '. .
ndr ndria iati ti,, Rir Riris is.,., Roml Romlah ah,, Sit Sitii No# No#yy. &u$ &u$un unga gann !am !amaa Rawa Rawatt
dalam 'nku$ator dengan Rata0rata Kenaikan 7erat 7adan 7ayi dalam 'nku$ator pada Persalinan Premature dan 7ayi 7erat !ahir Rendah 877!R9 di RS7 &arapan Kita @akarta. @urnal ST'Kes %olume %olume ( No. ) tahun )*(/. M:::! M:::!..
Darmad Darmadi., i., Rus Ruslie, lie, Riska Riska &a$ri &a$riel. el. Diag Diagno nosis sis dan dan Tat Tatalak alaksan sanaa 'nfeksi 'nfeksi
&'% pada Neonatus. Ma-alah Kedokteran ndalas No.( %olume 3A. @anuari0@uni )*() M:::! M:::!'. '.
Doeng Doengoes oes,, Marilyn Marilyn 6. 6. Ren1ana Ren1ana suh suhan an Keperaw Keperawatan atan 6dis 6disii 3.
@akartaE 6":. )*** M:::!''. M:::!''. &idayat, &idayat, =i= =i= limul limul &idayat &idayat.. Pengantar Pengantar 'lmu 'lmu Keperawatan Keperawatan nak. nak. @akartaE Salem$a Medik.)**A MCCCXLIII.
68