Defi Defini nisi si Park Parkir ir Suat Suatu u kead keadaa aan n dima dimana na kend kendar araa aan n tida tidak k berg berger erak ak dala dalam m jang jangka ka wakt waktu u tert terten entu tu (tid (tidak ak bersif bersifat at sement sementara ara)) PP No.4 No.43 3 thn thn 1993. 1993.
A n al An alii s i s Kebutuhan Parkir
IDENTIFIKASI MASALAH PARKIR
PERM PERMASAL ASAL AHAN PA RKIR ASALAHA N PARKIR
•
•
Berdasarkan jenis moda angkutan – Parkir Kendaraan Bermotor • • •
Kendaraan roda 2 Kend Kendar araa aan n rod roda 4 (mob (mobil il penu penump mpan ang) g) Bus/ Truk
– Parkir Kendaraan Tidak Bermotor •
•
Becak
Berdasarkan lokasi parkir – Parkir di badan jalan (On-street Parking) – Parkir di luar badan jalan (Off-street Parking)
Aktifitas suatu pusat kegiatan akan meni menimbu mbulk lkan an aktif aktifita itas s park parkir ir kend kendar araa aan n yang yang berp berpote otens nsii meni menimb mbul ulkan kan masal masalah ah anta antara ra lain lain::
1. Bang Bangki kita tan n tida tidak k tert tertam ampu pung ng oleh oleh fasi fasililita tas s park parkir ir di luar luar bada badan n jala jalan n yang yang terse tersedi dia, a, sehin sehingg gga a melu meluap ap ke bada badan n jala jalan. n. Luap Luapan an park parkir ir di bada badan n jalan akan mengakibatkan gangguan kelanc kelancaran aran arus arus laluli lalulinta ntas. s.
PERM PERMASAL ASAL AHAN PARKIR PARK IR ASALAHAN PA RKIR
PERM PERMASAL ASAL AHAN PA RKIR ASALAHA N PARKIR
2. Tidak tersed sedianya fas fasilitas parkir di luar badan jalan sehingga bangkitan parkir secara otom otomat atis is mema memanf nfaa aatk tkan an bada badan n jala jalan n untu untuk k parkir.
a) Pas ar , pen penyed yedia iaan an dan dan peng pengatu atura ran n park parkir ir
belu belum m mema memada daii sehi sehing ngga ga pada pada jam jam punc puncak ak pagi pagi hari hari umum umumny nya a meni menimb mbul ulka kan n masa masala lah h terha terhada dap p kelan kelanca cara ran n arus arus lalu lalulilint ntas. as. b) Kompleks Kompleks Pertokoan/ rtokoan/P Perdaga rdaganga ngan n, pada saat saat jam jam punc puncak ak menim menimbu bulk lkan an perma permasa sala laha han n karen karena a kapas kapasit itas as jala jalan n berku berkura rang ng deng dengan an adan adanya ya akti aktifit fitas as park parkir ir peng pengun unju jung ng..
PERM PERMASAL ASAL AHAN PARKIR PARK IR ASALAHAN PA RKIR
PERM PERMASAL ASAL AHAN PA RKIR ASALAHA N PARKIR
c) Komp Komple leks ks Sekola kolah h , parkir parkir kendar kendaraan aan
e) Tempa mpat Ibada badah h, umu umumny mnya a tida tidak k terse tersedi dia a
penje penjemp mput ut anak anak sekol sekolah ah seri sering ng meni menimbu mbulk lkan an masal masalah ah terha terhada dap p kelan kelanca cara ran n arus arus lalu lalulilinta ntas s kare karena na tida tidak k ters tersed edia ia fasi fasililita tas s park parkir ir dan dan peng pengat atur uran an park parkir ir di bada badan n jala jalan n yang yang belu belum m baik. umumnya a sudah sudah d) Kompl Komple eks Perkanto rkantora ran n, umumny menye menyedi diak akan an fasil fasilita itas s parki parkir, r, namu namun n ada ada kantor-k kantor-kant antor or tertentu tertentu yang yang bangkit bangkitan an parkir parkirnya nya cukup cukup besa besar, r, sehi sehing ngga ga tida tidak k terta tertampu mpung ng oleh oleh fasilit fasilitas as yang yang ada. ada.
fasi fasililita tas s park parkir ir untu untuk k kend kendar araa aan n roda roda 4 yang yang memad memadai ai sehin sehingg gga a pada pada hari hari-h -hari ari terte tertentu ntu seri sering ng terj terjad adii lonj lonjak akan an bang bangki kita tan n park parkir ir yang yang besa besarr sehi sehing ngga ga tida tidak k tert tertam ampu pung ng oleh oleh fasi fasililita tas s park parkir ir yang yang ada (ber (bersi sifat fat insi inside dent ntal al). ). umumn mnya ya tida tidak k terse tersedi dia a fasil fasilita itas s f ) Pem u k i m an , umu park parkir ir untu untuk k tamu tamu sehi sehing ngga ga meni menimb mbul ulka kan n bang bangki kita tan n park parkir ir di bada badan n jala jalan. n.
PENANGGANAN MASALAH MASAL AH PARKIR
PENANGGANAN MASALAH PARKIR
1. Kajian terhadap besarnya permintaan parkir (Parking Demand)
1. Pengaturan ruas-ruas jalan yang boleh untuk parkir, yang mencakup lokasi dan pola parkirnya sehingga menghasilkan gangguan terhadap kelancaran arus lalulintas minimum.
2. Kajian terhadap besarnya penyediaan fasilitas parkir (Parking Supply)
2. Mengoptimalkan pemanfaatan fasilitas parkir yang telah ada.
PENANGGANAN MASALAH MASAL AH PARKIR
PENANGGANAN MASALAH PARKIR
3. Penyediaan fasilitas parkir di luar badan jalan khususnya pada kawasan perdagangan, jasa dan perkantoran serta tempat hiburan/rekreasi
Tahap Jangka Pendek
4. Penambahan item persyaratan dalam pengusulan IMB mengenai penyediaan fasilitas parkir minimum.
Pembangunan pusat kegiatan baru, pada pengusulan IMB harus disertai persyaratan penyediaan fasilitas parkir yang memadai. Pola parkir yang ada pada fasilitas parkir di badan jalan tetap dipertahankan, khususnya pola paralel
PENANGGANAN MASALAH MASAL AH PARKIR Tahap Jangka Menengah/Panjang Menengah/Panjang
Penyediaan fasilitas parkir di luar badan jalan pada kawasan-kawasan pembangkit parkir
Kebijakan Parkir • Mendesain pelataran parkir dan jalan masuk sedemikian rupa sehingga lalulintas jalan tidak diperburuk oleh kendaraan yang masuk dan keluar. • Memastikan bahwa kepentingan satuansatuan bisnis di sepanjang jalan tersebut diperbaiki oleh susunan parkir yang bagus.
Kebijakan Parkir • Menemukan suatu kompromi antara banyaknya ruang kereb yang diperuntukkan bagi kendaraan yang bergerak. • Membuat persediaan untuk parkir kendaraan pengantar barang, parkir singkat dan lama
Kebijakan Parkir • Memastikan bahwa kebijakan parkir dan kebijakan transit umum saling melengkapi, misalnya, fasilitas parkir mobil yang berdekatan dengan rute bus cepat akan memperbaiki tingkat-tumpangan bus. • Memelihara karakter lingkungan sekitar dengan membatasi parkir dan menegakkan pengendalian tata-guna lahan.
Kebijakan Parkir
Use of Facilities Classified by Type 100%
• Mengendalikan penyediaan dan kebutuhan parkir melalui mekanisme pajak; mendorong parkir singkat dan mempersulit parkir lama dapat berfungsi untuk memperbaiki kawasan perdagangan utama (CBD).
90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% 10.000 25.000
25.000 50.000
50.000 100.000
100.000 250.000
250.000 500.000
500.000 1.000.000
Over 1.000.000
Population
Curb
Lot
Garage
Parking Duration Classified by Trip Purpose
Parking Classified by Trip Purpose 6
100% 90%
5 80% ) r u o 4 h (
70% 60%
n o i t a 3 r u D g n i k 2 r a P
50% 40% 30% 20%
1 10% 0% 10.000 25.000
25.000 50.000
50.000 100.000
100.000 250.000
250.000 500.000
500.000 1.000.000
Over 1.000.000
0 10.000 - 25.000 25.000 - 50.000 50.000 - 100.000
Population
Shopping
Personal Business
100.000 250.000
250.000 500.000
500.000 1.000.000
Over 1.000.000
Population
W ork
Other
Sh
i
P
lB
i
W k
Oh
A
All T i
(h
)
Metode Menentukan Kebutuhan Parkir
Metode Berdasarkan Kepemilikan Kendaraan
• Metode berdasarkan kepemilikan kendaraan • Metode berdasarkan luas lantai bangunan • Metode berdasarkan selisih terbesar antara kedatangan dan keberangkatan kendaraan.
Metode ini mengasumsikan adanya hubungan antara luas lahan parkir dengan jumlah kendaraan yang tercatat di pusat kota. Semakin meningkat jumlah penduduk, maka kebutuhan lahan parkir akan semakin meningkat karena kepemilikan kendaraan meningkat.
Metode Berdasarkan Luas Lantai Bangunan
Metode Berdasarkan Luas Lantai Bangunan
Metode ini mengasumsikan bahwa kebutuhan lahan parkir sangat terkait dengan jumlah kegiatan yang dinyatakan dalam besaran luas lantai bangunan dimana kegiatan tersebut dilakukan, misalnya: perbelanjaan, perkantoran, dan lain-lain.
Metode ini mengasumsikan bahwa kebutuhan lahan parkir sangat terkait dengan jumlah kegiatan yang dinyatakan dalam besaran luas lantai bangunan dimana kegiatan tersebut dilakukan, misalnya: perbelanjaan, perkantoran, dan lain-lain.
Metode Berdasarkan Selisih Terbesar Antara Kedatangan Dan Keberangkatan Kendaraan Kebutuhan lahan parkir didapatkan dengan menghitung akumulasi terbesar pada suatu selang waktu pengamatan. Akumulasi parkir adalah jumlah kendaraan parkir pada suatu tempat pada selang waktu tertentu, dimana jumlah kendaraan parkir tidak akan pernah sama pada suatu tempat dengan tempat lainnya dari waktu ke waktu.
Karakteristik Parkir • Tingkat Penggunaan (Occupancy Rate), diperoleh dari akumulasi kendaraan pada selang waktu tertentu dibagi dengan ruang parkir yang tersedia dikalikan dengan 100% • Volume Parkir , jumlah kendaraan yang telah menggunakan ruang parkir pada suatu lahan parkir tertentu dalam satu satuan waktu tertentu (biasanya per hari).
Karakteristik Parkir • Durasi Parkir , untuk mengetahui lama suatu kendaraan. • Ak umu lasi Park ir , untuk mengetahui jumlah kendaraan yang sedang berada pada suatu lahan parkir pada selang waktu tertentu. • Tingkat Pergantian (Parking Turn Over), diperoleh dari jumlah kendaraan yang telah memanfaatkan lahan parkir pada selang waktu tertentu dibagi dengan ruang parkir yang tersedia.
Karakteristik Parkir • Kapasitas Parkir , banyaknya kendaraan yang dapat dilayani oleh suatu lahan parkir selama waktu pelayanan. • Indeks Parkir , merupakan persentase dari akumulasi jumlah kendaraan pada selang waktu tertentu dibagi dengan ruang parkir yang tersedia dikalikan 100%.
KARAKTERISTIK PARKIR
DURASI PARKIR
• Ak um ulas i Park ir , jumlah kendaraan yang diparkir di suatu tempat pada waktu tertentu, dan dapat dibagi sesuai dengan kategori jenis maksud perjalanan.
• Durasi Parkir , rentang waktu sebuah kendaraan parkir di suatu tempat (dalam satuan menit atau jam). Durasi = Tout – Tin
Akumulasi = Qin – Qout + Qs • Qin Σ kendaraan yang masuk lokasi parkir • Qout Σ kendaraan yang keluar lokasi parkir • Qs Σ kendaraan yang telah berada di lokasi parkir sebelum pengamatan dilakukan
• Tin waktu saat kendaraan masuk lokasi parkir • Tout waktu saat kendaraan keluar lokasi parkir
PERGANTIAN PARKIR (TURNOVER)
INDEKS PARKIR
• Turnover , tingkat penggunaan ruang parkir dan diperoleh dengan membagi volume parkir dengan jumlah ruang-ruang parkir untuk suatu periode tertentu.
• Indeks Parkir (IP), ukuran untuk menyatakan penggunaan panjang jalan dan dinyatakan dalam persentase ruang yang ditempati oleh kendaraan parkir.
Turnover = Qp / Petak Parkir Tersedia • Qp Σ kendaraan yang parkir per periode waktu tertentu, semisal dari jam 07:00 s/d 19:00
IP = (Akumulasi x 100%) / Petak Parkir Tersedia
RATA -RATA DURASI PARKIR
JUMLAH RUANG PARKIR
• Rata-rata Durasi Parkir , nilai rata-rata lama waktu parkir dari semua kendaraan. D = (d1 + d2 + … + dn) / n • d1 ... dn durasi kendaraan ke 1 s/d ke n • n jumlah kendaraan yang parkir
SATUAN RUANG PARKIR (SRP) Ukuran luas efektif untuk meletakkan kendaraan (mobil penumpang, bus/truk, atau sepeda motor), termasuk ruang bebas dan lebar buka pintu untuk hal-hal tertentu bila tanpa penjelasan, SRP adalah SRP untuk mobil penumpang. (KD. No.272/HK.105/DRJD/96)
Z = ( Qp x D ) / T •
• •
Qp Σ kendaraan yang parkir per periode waktu tertentu, semisal dari jam 07:00 s/d 19:00 D rata-rata durasi parkir (jam) T lamanya periode pengamatan (jam)
Penentuan Satuan Ruang Parkir Tipe Jalan
Kecepatan Min (km/jam)
Lebar Badan jala (m)
Lokasi Parkir Kendaraan
Lokasi Berhenti Kendaraan
Arteri Primer
60
8,00
Tidak diijinkan
Tidak diijinkan
30
8,00
Dibatasi
Dibatasi
Arteri Sekunder
Lebar Perkerasan
2 x 7m 2 x 3m 2 x 7m 2 x 3m
Penentuan Satuan Ruang Parkir Tipe Jalan
Kecepatan Min (km/jam)
Lebar Badan jala (m)
Lokasi Parkir Kendaraan
Lokasi Berhenti Kendaraan
Kolektor Primer
40
7,00
Dibatasi
Dibatasi
20
7,00
Dibatasi
Dibatasi
Kolektor Sekunder
Lebar Perkerasan
2 x 6,5m 2 x 2,5m
Pintu depan/belakang terbuka 55cm Pintu depan/belakang terbuka 75cm
Penggunadan/atau Peruntukan Fasilitas Parkir
Pengunjung tampat olahraga, pusat hiburan/rekreasi, hotel, swalayan, bioskop, rumah sakit
Pintu depan terbuka + manuver Orangcacat kursi roda
Kecepatan Min (km/jam)
Lebar Badan jala (m)
Lokal Primer
20
6,00
2 x 3m
10
5,00
2 x 2,5m
Lokal
2 x 2,5m
Sekunder
Golongan
No.
III
Lokasi Berhenti Kendaraan
Lebar Perkerasan
Jenis Kendaraan
SRP dalam m2
a. Mobil Penumpang Gol.I
2,30 x 5,00
b. Mobil Penumpang Gol.II
2,50 x 5,00
c. Mobil Penumpang Gol.III
3,00 x 5,00
2
Bus/Truk
3,40 x 12,50
3
Sepeda Motor
0,75 x 2,00
I
II
Lokasi Parkir Kendaraan
Penentuan Satuan Ruang Parkir
1
Karyawan/pekerja kantor Tamu/pengunjungperkantoran, perdagangan, pemerintahan, universitas
Tipe Jalan
2 x 6,5m
Penentuan Satuan Ruang Parkir Jenis Bukaan Pintu
Penentuan Satuan Ruang Parkir
SRP untuk Mobil Penumpang B
O
R
a1
SRP
L
Lp
a2 Keterangan : B = lebar kendaraan L = panjang kendaraan O = lebar bukaan pintu a1/a2 = jarak bebas depan/belakang
R Bp Lp
= jarak bebas samping = lebar minimum SRP = panjang minium SRP
SRP untuk Bus/Truk B
O
SRP untuk Mobil Penumpang
Bp
R
a1
SRP
Lp
a2 Keterangan : B = lebar kendaraan L = panjang kendaraan O l b b k i t
R Bp L
a1 = 0,10 L = 4,70 a2 = 0,20 a1 = 0,10 L = 4,70 a2 = 0,20 a1 = 0,10 L = 4,70 a2 = 0,20
Bp = B + O + R Lp = L + a1 + a2 Bp = 2,30 Lp = 5,00
Bp = 2,50 Lp = 5,00
Bp = 3,00 Lp = 5,00
SRP untuk Bus/Truk
Bp
L
B = 1,70 Gol. I O = 0,55 R = 0,05 B = 1,70 Gol. II O = 0,75 R = 0,05 B = 1,70 Gol. III O = 0,80 R = 0,05
= jarak bebas samping = lebar minimum SRP j i i SRP
B = 1,70 Kecil O = 0,80 R = 0,30 B = 2,00 Sedang O = 0,80 R = 0,40 B = 2,50 Besar O = 0,80 R = 0,50
a1 = 0,10 L = 4,70 a2 = 0,20 a1 = 0,20 L = 8,00 a2 = 0,20 a1 = 0,30 L = 12,00 a2 = 0,20
Bp = B + O + R Lp = L + a1 + a2 Bp = 2,80 Lp = 5,00
Bp = 3,20 Lp = 8,40
Bp = 3,80 Lp = 12,50
SRP untuk Sepeda Motor • • • • • • •
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
B = 0,70 R = 0,10 a1 = 0,20 a2 = 0,05 L = 1,75 Bp = 2,00 Lp = 0,80
Pusat Perdagangan
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK PUSAT PERDAGANGAN PERDAGANGAN
Luas Area Total (100m2)
Kebutuhan (SRP)
Luas Area Total (100m2)
Kebutuhan (SRP)
10
59
500
415
20
67
1.000
777
50
88
1.500
1.140
100
125
2.000
1.502
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
1600
Pusat Perkantoran
y = 0.725x + 52.176 R2 = 1
1400 1200
Jumlah Karyawan
) P R1000 S ( n a h 800 u t u b 600 e K
400 200 0 0
200
400
600
800
1000
1200
1400
1600
1800
2000
Kebutuhan(SRP) Administrasi
Pelayanan Umum
1.000
235
288
1.250
236
1.500
Kebutuhan(SRP) Jumlah Karyawan
Administrasi
Pelayanan Umum
2.500
240
293
289
3.000
242
295
237
290
4.000
246
298
1.750
238
291
5.000
249
302
2.000
239
291
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK PUSAT PERKANTORAN
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
320
Pasar Swalayan
300 ) P280 R S (
y = 0.0034x + 284.65 R2 = 0.9961
n a 260 h u t u b e K240
y = 0.0035x + 231.68 R2 = 0.997
Luas Area Total (100m2)
Kebutuhan(SRP)
LuasArea Total (100m2)
Kebutuhan(SRP)
50
225
300
440
75
250
400
520
100
270
500
600
150
310
1000
1.050
200
350
220 ADMINISTRASI 200 1000
1500
2000
2500
PELAYANAN UMUM
3000
3500
4000
4500
5000
Jumlah Karyawan (orang)
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK PASAR SWALAYAN
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
1100
y = 0.8628x + 180.08 2 R = 0.9995
1000 900
Pasar
800 ) P R S ( n a h u t u b e K
700 600 500
Luas Area Total (100m2)
Kebutuhan(SRP)
LuasArea Total (100m2)
Kebutuhan(SRP)
40
160
300
750
50
185
400
970
75
240
500
1.200
100
300
1000
2.300
200
520
400 300 200 100 0 0
100
200
300
400
500
600
700
800
900
1000
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK PASAR
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
2400
y = 2.2306x + 75.591 R2 = 0.9999
2200 2000
Sekolah / Perguruan Tinggi
1800 ) 1600 P R S ( 1400 n a h 1200 u t u 1000 b e K 800
600 400
Jumlah Siswa /Mahasiswa(orang)
Kebutuhan(SRP)
Jumlah Siswa /Mahasiswa (orang)
Kebutuhan(SRP)
3.000
60
8.000
160
4.000
80
9.000
180
5.000
100
10.000
200
6.000
120
11.000
220
7.000
140
12.000
240
200 0 0
100
200
300
400
500
600
700
800
900
1000
Luas Area Total (100m2)
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK SEKOLAH/PERGURUAN TINGGI
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
250
Tempat Rekreasi
225 200 175 ) P R 150 S ( n a 125 h u t u b 100 e K
y = 0.02x R2 = 1
75 50 25
0 3000
4000
5000
6000
7000
8000
9000
10000
11000
12000
Luas Area Total (100m2)
Kebutuhan(SRP)
LuasArea Total (100m2)
Kebutuhan(SRP)
50
103
800
196
100
109
1.600
295
150
115
3.200
494
200
122
6.400
892
400
146
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK TEMPAT REKREASI
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
1000 900
Hotel dan Penginapan
y = 0.1243x + 96.564 R2 = 1
800
Jumlah Kamar (buah)
100
150
200
250
350
< 100
154
155
156
158
161
Tarif 100-150 300 Standar 150-200 300 ($)
450
476
477
480
450
600
798
799
200-250 300
450
600
900 1.050
700
) P R 600 S ( n a 500 h u t u b 400 e K
300 200 100 0 0
500
1000
1500
2000
2500
3000
3500
4000
4500
5000
5500
6000
6500
Luas Area Total (100m2)
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK HOTEL DAN PENGINAPAN
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
1500
Jumlah Kamar (buah) < 100 100-150 Tarif Standar ($) 150-200
y = 545.74Ln(x) - 2222.1 2 R = 0.9318
1400
Hotel dan Penginapan
1300 1200
400
550
600
650
162
165
166
167
481
484
485
487
1100
y = 261.41Ln(x) - 810.51 2 R = 0.8029
) 1000 P R 900 S ( n 800 a h 700 u t u b 600 e K 500
y = 68.496Ln(x) + 66.067 2 R = 0.5563
400
800
803
804
806
y = 0.0242x + 151.71 2 R = 0.9908
300 200 100
200-250 1.119 1.122 1.124 1.425
0 100
150
200
250
300
350
400
450
500
550
600
650
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK RUMAH SAKIT
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
250
Rumah Sakit Jumlah Tempat Tidur (buah)
Kebutuhan(SRP)
Jumlah Tempat Tidur (buah)
Kebutuhan(SRP)
50
97
300
132
75
100
400
146
100
104
500
160
150
111
1.000
230
200
118
200 ) P R S ( n a h 150 u t u b e K
y = 0.1402x + 89.895 R2 = 1
100
50 50
150
250
350
450
550
650
750
850
950
Jumlah Tempat Tidur
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK B IOSKOP
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
250
Bioskop
Jumlah Tempat Duduk
Kebutuhan (SRP)
Jumlah Tempat Duduk
Kebutuhan (SRP)
300
198
700
214
400
202
800
218
500
206
900
222
600
210
1.000
227
225 ) P R S ( n a h 200 u t u b e K
y = 0.0408x + 185.58 R2 = 0.9992
175
150 300
400
500
600
700
800
900
1000
KEBUTUHAN RUANG PARKIR UNTUK GELANGGANG GELA NGGANG OLAH OLA H RAGA
KEBUTUHAN RUANG PARKIR
800
Gelanggang Olah Raga Jumlah Tempat Duduk
Kebutuhan(SRP)
1.000
y = 188.83e1E-04x R2 = 0.9543
700
Jumlah Tempat Duduk
Kebutuhan(SRP)
230
8.000
440
4.000
235
9.000
490
5.000
290
10.000
540
6.000
340
15.000
790
7.000
390
) 600 P R S ( n a h 500 u t u b e K400
300
200 1000 2000 3000 4000 5000 6000 7000 8000 9000 10000 11000 12000 13000 14000 15000
Jumlah Tempat Duduk
Parkir Pada Badan Jalan • • • •
Penentuan Sudut Parkir Pola Parkir Larangan Parkir Desain Parkir
Ruang Parkir pada Badan Jalan L M J
W
D
A Garis Kerb
A = lebar ruang parkir (m) M = ruang manuver (m) W = lebar total jalan (m)
D J L
= ruang parkir efektif (m) = lebar pengurangan ruang manuver (m) = lebar jalan efektif (m)
Lebar Minimum Jalan Lokal Primer Satu Arah untuk Parkir Pada Badan Jalan Kriteria Parkir
Satu Lajur
Lebar Minimum Jalan Lokal Sekunder Satu Arah untuk Parkir Pada Badan Jalan
Dua Lajur
Lebar Ruang Lebar Lebar Ruang Lebar Lebar Sudut Ruang Parkir D+M D+M Total Total Manuv Jalan Jalan - J (m) [E] Jalan Jalan Parkir Parkir Efektif er [M] Efektif Efektif [A] [D] (m) [W] [W] (o) (m) [L] (m) [L] (m) (m) (m) (m) (m)
Kriteria Parkir
Satu Lajur
Dua Lajur
Lebar Ruang Lebar Lebar Ruang Lebar Lebar Sudut Ruang Parkir D+M D+M Total Total Manuv Jalan Jalan - J (m) [E] Jalan Jalan Parkir Parkir Efektif er [M] Efektif Efektif [A ] [D] (m) [W] [W] (o) (m) [L ] (m) [L ] (m) (m) (m) (m) (m)
0
2,3
2,3
3,0
5,3
2,8
2,5
5,3
5,0
7,8
0
2,3
2,3
3,0
5,3
2,8
3,0
5,8
6,0
8,8
30
2,5
4,5
2,9
7,4
4,9
2,5
7,4
5,0
9,9
30
2,5
4,5
2,9
7,4
4,9
3,0
7,9
6,0
10,9
45
2,5
5,1
3,7
8,8
6,3
2,5
8,8
5,0
11,3
45
2,5
5,1
3,7
8,8
6,3
3,0
9,3
6,0
12,3
60
2,5
5,3
4,6
9,9
7,4
2,5
9,9
5,0
12,4
60
2,5
5,3
4,6
9,9
7,4
3,0
10,4
6,0
13,4
90
2,5
5,0
5,8
10,8
8,3
2,5
10,8
5,0
13,3
90
2,5
5,0
5,8
10,8
8,3
3,0
11,3
6,0
14,3
Lebar Minimum Jalan Lokal Kolektor Satu Arah untuk Parkir Pada Badan Jalan Kriteria Parkir
Satu Lajur
Pola Parkir Paralel pada Badan Jalan
Dua Lajur
Lebar Ruang Lebar Lebar Ruang Lebar Lebar Sudut Ruang Parkir D+M D+M Total Total Manuv Jalan Jalan - J (m) [E] Jalan Jalan Parkir Parkir Efektif er [M] Efektif Efektif [A] [D] (m) [W] [W] (o) (m) [L] (m) [L] (m) (m) (m) (m) (m) 0
2,3
2,3
3,0
5,3
2,8
3,5
6,3
7,0
9,8
30
2,5
4,5
2,9
7,4
4,9
3,5
8,4
7,0
11,9
45
2,5
5,1
3,7
8,8
6,3
3,5
9,8
7,0
13,3
60
2,5
5,3
4,6
9,9
7,4
3,5
10,9
7,0
14,4
90
2,5
5,0
5,8
10,8
8,3
3,5
11,8
7,0
15,3
6,00
6,00
6,00
2,30
Pola Parkir di Daerah Tanjakan & Turunan
Pola Parkir Menyudut B
Daerah Tanjakan Dengan Kerb
Daerah Turunan Dengan Kerb
B
C
D
E
Gol. I
2,30
4,60
3,45
4,70
7,60
Gol. II
2,50
5,00
4,30
4,85
Gol. III
3,00
6,00
5,35
A
B
Gol. I
2,30
Gol. II Gol. III
= 45o
A
C
Pola Parkir Menyudut
A
α
α
D
Daerah Turunan Tanpa Kerb
Pola Parkir Menyudut = 30o
B
Daerah Tanjakan Tanpa Kerb
E
α
B
= 60o
A
B
C
D
E
Gol. I
2,30
2,90
1,45
5,95
10,55
7,75
Gol. II
2,50
3,00
1,50
5,95
10,55
5,00
7,90
Gol. III
3,00
3,70
1,85
6,00
10,60
C
D
E
A
B
C
D
E
3,50
2,50
5,60
9,30
Gol. I
2,30
2,30
-
5,40
11,20
2,50
3,70
2,60
5,65
9,35
Gol. II
2,50
2,50
-
5,40
11,20
3,00
4,50
3,20
5,75
9,45
Gol. III
3,00
3,00
-
5,40
11,20
α
α
= 90o
Contoh:
Tarif Parkir • Sistem Tetap, sistem pembayaran besaran tarif yang tidak membedakan lama waktu parkir dari suatu kendaraan. • Sistem Berubah Sesuai Waktu (Progresif), sistem pembayaran besaran tarif yang memperhatikan lama waktu parkir suatu kendaraan. • Sistem Kombinasi , sistem pembayaran besaran tarif yang mengkombinasikan kedua sistem diatas.
• Tentukan kapasitas parkir dan luas lahan parkir yang dibutuhkan • Tentukan besarnya tingkat pergantian dan tingkat penggunaan • Tentukan rata-rata durasi parkir • Berapa pendapatan jika diterapkan sistem tarif tetap Rp. 1.000,• Berapa pendapatan jika diterapkan kombinasi sistem tarif tetap Rp. 1.000,-/1 jam pertama dan Rp. 500,-/1 jam berikutnya
Perhitungan Akumulasi dan Volume Parkir
Perhitungan Akumulasi dan Volume Parkir
No.
Waktu
Masuk
Keluar
Akumulasi Parkir
Volume Parkir
No.
Waktu
Masuk
Keluar
Akumulasi Parkir
Volume Parkir
1
07:00 - 07:30
66
27
39
66
2
07:30 - 08:00
42
30
51
108
08:00 - 08:30
45
17
79
153
4
08:30 - 09:00
45
20
104
198
5
09:00 - 09:30
55
27
132
253
6
09:30 - 10:00
32
19
145
285
7
10:00 - 10:30
29
30
144
314
8
10:30 - 11:00
52
20
176
366
9 10
11:00 - 11:30 11:30 - 12:00
76 95
25 35
227 287
442 537
11
12:00 - 12:30
44
29
302
581
12
12:30 - 13:00
52
20
334
633
13:00 - 13:30 13:30 - 14:00 14:00 - 14:30 14:30 - 15:00 15:00 - 15:30 15:30 - 16:00 16:00 - 16:30 16:30 - 17:00 17:00 - 17:30 17:30 - 18:00 18:00 - 18:30 18:30 - 19:00
90 55 64 32 32 25 25 10 10 6 8 10
24 62 51 35 40 50 86 75 75 55 78 70
400 393
3
13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
723 778 842 874 906 931 956 966 976 982 990 1000
1000
1000
406
403 395 370 309 244 179 130 60 0
Akumulasi dan Volume Parkir 1000 900 800 n a a r a d n e K h a l m u J
700
• Jika kapasitas parkir 400 petak • Selalu penuh jam 13:00 s/d 15:00 (2 jam) • Selalu tersedia petak kosong jam 07:00 s/d 13:00 dan 15:00 s/d 19:00 (10 jam) • Kurang efisien
Masuk Keluar Akumulasi Parkir Volume Parkir
600 500 400 300 200 100 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 : 3 8 : 0 8 : 3 9 : 0 9 : 3 0 : 0 0 : 3 1 : 0 1 : 3 2 : 0 2 : 3 3 : 0 3 : 3 4 : 0 4 : 3 5 : 0 5 : 6 : 6 : 7 : 7 : 8 : 8 : 9 : 7 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 3 0 : 7 0 7 0 8 0 8 0 9 0 9 1 0 1 0 1 1 1 1 1 2 1 2 1 3 1 3 1 4 1 4 1 5 1 5 1 6 1 6 1 7 1 7 1 8 1 8 : 0
Interval Waktu
Akumulasi dan Volume Parkir 1000 900 800 n a a r a d n e K h a l
m u J
700
• Jika kapasitas parkir 300 petak • Selalu penuh jam 12:00 s/d 16:00 (4 jam) • Selalu tersedia petak kosong jam 07:00 s/d 12:00 dan 16:00 s/d 19:00 (8 jam) • Relatif cukup efisien.
Masuk Keluar Akumulasi Parkir Volume Parkir
600 500 400 300 200 100 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 : 3 8 : 0 8 : 3 9 : 0 9 : 3 0 : 0 0 : 3 1 : 0 1 : 3 2 : 0 2 : 3 3 : 0 3 : 3 4 : 0 4 : 3 5 : 0 5 : 6 : 6 : 7 : 7 : 8 : 8 : 9 : 7 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 3 0 : 7 0 7 0 8 0 8 0 9 0 9 1 0 1 0 1 1 1 1 1 2 1 2 1 3 1 3 1 4 1 4 1 5 1 5 1 6 1 6 1 7 1 7 1 8 1 8 : 0
Interval Waktu
Akumulasi dan Volume Parkir
Perhitungan Kebutuhan Luas Lahan Parkir
1000
800 700
n a a r a d n e K h a l m u J
• • • •
Masuk Keluar Akumulasi Parkir Volume Parkir
900
600 500 400 300 200 100 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 3 0 0 0 : 3 8 : 0 8 : 3 9 : 0 9 : 3 0 : 0 0 : 3 1 : 0 1 : 3 2 : 0 2 : 3 3 : 0 3 : 3 4 : 0 4 : 3 5 : 0 5 : 6 : 6 : 7 : 7 : 8 : 8 : 9 : 7 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 : 3 0 : 0 0 3 0 : 7 0 7 0 8 0 8 0 9 0 9 1 0 1 0 1 1 1 1 1 2 1 2 1 3 1 3 1 4 1 4 1 5 1 5 1 6 1 6 1 7 1 7 1 8 1 8 : 0
Jumlah petak parkir = 400 Ukuran satu petak parkir = 2,50 x 4,75 Indeks Parkir (IP) = 1,5 Luas lahan parkir yang dibutuhkan = IP x jumlah petak x ukuran petak = 1,5 x 400 x 2,5 x 4,75 = 7.125m2
Interval Waktu
Perhitungan Parking Turn Over (PTO)
Waktu
Volume Parkir [1]
Akumu lasi Parkir
Lama (jam)
[2]
[3]
Perhitungan Akumulasi dan Volume Parkir
Jumlah Petak Parkir
Tingkat Pergantian
Tingkat Penggunaan (%)
[4]
[5] = [1] / [4]
[6]=[2]/[4]*100
Dari
Sampai
7:00
10:00
285
285
145
3
400
0.7125
36.3%
10:00
13:00
633
348
334
3
400
0.8700
83.5%
13:00
16:00
931
298
370
3
400
0.7450
92.5%
16:00
19:00
1,000
69
3
400
0.1725
0.0%
Total
1,000
0 849
12
PTO
2.5000
No.
Waktu
Masuk
Keluar
Akumulasi Parkir
Volume Parkir
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
07:00 - 07:30 07:30 - 08:00 08:00 - 08:30 08:30 - 09:00 09:00 - 09:30 09:30 - 10:00 10:00 - 10:30 10:30 - 11:00 11:00 - 11:30 11:30 - 12:00 12:00 - 12:30 12:30 - 13:00
66 42 45 45 55 32 29 52 76 95 44 52
27 30 17 20 27 19 30 20 25 35 29 20
39 51 79 104 132 145 144 176 227 287 302 334
66 108 153 198 253 285 314 366 442 537 581 633
Hubungan Antara Durasi Parkir Dengan Persentase Kumulatif
Perhitungan Rata-rata Durasi Parkir • Rata-rata durasi parkir = (51.360/1.000) + 7,5 = 58,86 menit ≈ 60 menit • Batas waktu tarif tetap adalah 1 jam.
100% 90% 80% f i t a l u m u K e s a t n e s r e P
70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% 0
5 6 0 7 5 9 0 0 5 2 0 3 5 5 0 6 5 8 0 9 5 1 0 2 5 4 0 5 5 7 0 8 5 0 0 1 5 3 0 4 5 6 0 5 3 0 4 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 - 1 5 3 0 4 5 6 0 7 5 0 - 5 - 0 - 5 - 0 - 5 - 0 - 5 - 0 - 5 - 0 - 5 - 0 - 5 - 0 - 5 - 0 - 5 1 9 1 0 1 2 1 3 1 5 1 6 1 8 1 9 2 1 2 2 2 4 2 5 2 7 2 8 3 0 3 1 3 3 3 4
Durasi Parkir
Perhitungan Pendapatan Parkir (kombinasi tarif tetap dan progresif) Durasi (jam)
Jumlah Kendaraan
X<1
839
1
75
2
34
3
4
Tarif Progresif
Tarif Tetap
Pendapatan
839,000
-
839,000
75,000
37,500
112,500
34,000
34,000
68,000
30
30,000
45,000
75,000
17
17,000
34,000
51,000
5
5,000
12,500
17,500
Total
1,000,000
1,163,000