BAB I PENDAHULUAN 1.1
Latar Belaka akang
Terdap rdapat at seju sejuml mlah ah fakt faktor or ekste ekstern rnal al yang yang memp mempen enga garu ruhi hi pili pilihan han perusahaan mengenai arah dan tindakan, yang pada akhirnya juga memengaruhi struktur struktur organisasi organisasi dan proses proses internalny internalnya. a. Faktor-fakt Faktor-faktor or ini, yang membentuk membentuk lingkungan eksternal, dapat dibagi menjadi tiga subkategori yang saling terkait : faktor-faktor dalam lingkungan jauh, faktor-faktor dalam limgkungan industri, dan faktor-faktor dalam lingkungan operasi.
1.2
Rumus musan Ma Masal salah
Banyak perusahaan yang gagal dalam melakukan pengembangan bisnis, sehingga perusahaan tersebut tidak dapat beroperasi dan tenggelam di tengah persaingan global. Kegagalan tersebut bisa diakibatkan dari penerapan strategi dan memaham memahamii lingkun lingkungan gan ekster eksternal nal perusa perusahaa haan. n. Ada Ada bebera beberapa pa hal pentin penting g yang harus diperhatikan oleh perusahaan pada lingkungan eksternal : 1. Apa Apa itu itu tiga tiga fakt faktor or ling lingku kung ngan an yang ang meme memeng ngar aruh uhii kine kinerj rjaa suatu uatu perusahaan !. Apa saja saja yang yang termasuk faktor dalam dalam lingkungan lingkungan jauh ". Apa saja saja yang yang termasuk faktor dalam dalam lingkungan lingkungan industri #. Apa saja saja yang yang termasuk faktor dalam dalam lingkungan lingkungan operasi
1.3
Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah sebagai berikut : 1. $enjelaskan tiga tiga faktor lingkungan eksternal yang memengaruhi kinerja suatu perusahaan !. $enyeb $enyebutk utkan an dan menjel menjelask askan an faktor faktor-f -fakt aktor or yang yang termas termasuk uk dalam dalam lingkungan yang jauh.
". $enyeb $enyebutk utkan an dan menjel menjelask askan an faktor faktor-f -fakt aktor or yang yang termas termasuk uk dalam dalam lingkungan yang industri #. $enyeb $enyebutk utkan an dan menjel menjelask askan an faktor faktor-f -fakt aktor or yang yang termas termasuk uk dalam dalam lingkungan operasi.
BAB II PEMBAHAAN
2.1
!akt !akt"r "r L#ngk L#ngkun ungan gan Ek Ekste sterna rnall
%ingkungan eksternal adalah faktor-faktor yang berada di luar jangkauan kendali perusahaan yang dapat menimbulkan suatu kesempatan atau an&aman. Tujuan Tujuan analisis analisis lingkungan lingkungan eksternal eksternal yaitu untuk mengetahui se&ara sistemati sistematiss perkembangan lingkungan yang akan mempunyai dampak nyata terhadap kelangsungan usaha. %ingkungan %ingkungan 'ksternal 'ksternal dibagi menjadi " bagian : Remote : Remote Environment , dan Operating Environment Industry Environment Environment dan R 1 2 3 4 5
e . . . . .
m o t e E n v ir iro n m e n t E c o n o m ic So c ia l Po lit ic a l Te c h n o lo g ic a l E c o l o g ic a l
I n d u s tr tr y E n v i r o n m e n t 1 . E n t r y b a rrie rs 2 . Su l ie r o ! e r 3. "uyer o !e r 4 . S u b s ti ti t u t e a v a i l a b i l i t y 5 . # o m e t i t i v e r iv a l r y $ e r a t i n g E n v ir ir o n m e n t 1 . # o m e t ito r s 2 . # re d i t o r s 3 . # u s to m e r s 4 . %a b o r 5 . S u lie rs
T& E ' I R (
$am%ar 1.1. %ingkungan 'ksternal (erusahaan
)umber: (ier&e * +obinson )trategi& $anagement:
2.2 Remote Environme Environment nt &L#ngkungan 'auh(
Remote Environment adalah adalah sekump sekumpulan ulan kekuata kekuatan n yang yang timbul timbul dan berada di luar jangkauan serta biasanya terlepas dari situasi operasional
perusahaan. %ingkungan ini terdiri dari : kondisi perekonomian, sosial, teknologi, politik, dan ekologi 1.
Kondisi (er (erekonomian •
Pertumbuhan ekonomi /egara yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi tinggi akan menjadi peluang besar bagi setiap in0estor atau perusahaan dalam meraih pasar. al ini dimungkinkan karena pertumbuhan ekonomi yang tinggi akan membentuk masyarakat yang memiliki daya beli yang tinggi pula.
•
Produk Domestik Bruto (PDB) atau Gross National Produt (GNP) 2ndikator utama untuk menilai keadaan perekonomian suatu negara.
•
In!lasi" 2nflasi merupakan tingkat kenaikan harga-harga barang yang berlangsung se&ara terus-menerus dan dalam 3aktu yang lama. Tingkat inflasi yang tinggi mempengaruhi kemampuan masyarakat untuk membeli suatu barang.
•
R#PBN $ R#PBD 4ari 4ari +A(B/ +A(B/ atau atau +A(B4 +A(B4 dapat dapat diketa diketahui hui ren&ana ren&ana pengelu pengeluara aran n pemerintah pusat atau pemerintah daerah untuk pembangunan sarana dan prasarana. 2ndikator ini merupakan potensi yang menarik bagi bisnis kontraktor. kontraktor.
•
(erubahan (ola (engeluaran Konsumen Ernest Engel% pakar Engel% pakar statistik dari 5erman mengatakan: Tatkal Tatkalaa pendapatan pendapatan keluarga keluarga meningkat: meningkat: persentase persentase belanja belanja untuk maka makana nan n menu menuru run, n, pers persen enta tase se bela belanja nja untuk untuk peru peruma maha han n dan dan pelaksanaan kegiatan rumah tangga tetap dan persentase belanja dalam kategori lain pakaian, transportasi, rekreasi, kesehatan dan pendidikan dan persentase untuk tabungan meningkat.
!.
Faktor )o )osial Bu Budaya Kondis Kondisii sosial sosial budaya budaya yang yang mempeng mempengaru aruhi hi suatu suatu perusa perusahaan haan adalah keper&ayaan, nilai,sikap, opini dan gaya hidup orang-orang di lingku lingkungan ngan ekster eksternal nal perusa perusahaan haan yang yang berkem berkemban bang g dari dari pengaru pengaruh h kultural, ekologi, domografi, agama, pendidikan dan etnik.
".
Faktor Teknologi Adaptasi teknologi yang kreatif dapat membuka kemungkinan ter&iptanya produk baru, penyempurnaan produk yang sudah ada, atau penyempurnaan dalam teknik produksi dan pemasaran.
#.
Faktor (olitik %ing %ingku kung ngan an
poli politi tik k
terd terdir irii
dari dari
unda undang ng-u -und ndan ang, g,
kant kantor or
pemerintahan, dan tekanan lembaga yang mempengaruhi dan membatasi berbagai organisasi dan indi0idu dalam suatu masyarakat. 6.
Faktor 'k 'kologi Fakto Faktorr yang yang pali paling ng pent pentin ing g dala dalam m ling lingkun kunga gan n jauh jauh adal adalah ah hubungan timbal balik antara perusahaan dan ekologi. 2stilah 'kologi menga&u pada hubungan antara manusia dan makhluk hidup lainnya serta air, udara, dan tanah. An&aman terhadap ekologi yang mendukung kehidupan manusia, yang tertutama disebabkan oleh akti0itas manusia dalam komunitas industri se&ara umum disebut d isebut polusi. (erhatian spesifik men& men&ak akup up pema pemana nasa san n globa global, l, hila hilang ngny nyaa habi habita tatt dan dan keber keberaga agama man n biologi serta polusi air, air, udara ,dan tanah. )ebagaimana penyumbang utama terhadap polusi ekologi, saat ini ini
peru perusa saha haan an-p -per erus usah ahaa aan n
dian diangg ggap ap
bert bertan angg ggun ung g
ja3a ja3ab b
untu untuk k
menghilangkan ra&un yang dihasilkan dari proses manufakturingnya dan membersih membersihkan kan kerusakan kerusakan lingkungan lingkungan yang ditimbulka ditimbulkan n sebelumnya sebelumnya.. $anaje $anajerr semaki semakin n di3aji di3ajibkan bkan oleh oleh pemeri pemerintah ntah atau atau dihara diharapkan pkan oleh oleh publik
untuk
mempertimbangkan
keprihatinan
ekologis
dalam
pengambilan keputusan. (eraturan lingkungan hidup mempengaruhi
strategi
perusa usahaan
di
seluruh
dunia.
Banyak
perusahaan
mengkha3ati mengkha3atirkan rkan konsekuensi konsekuensi dari undang-undang undang-undang lingkungan lingkungan hidup yang yang mahal mahal dan sangat sangat membat membatasi asi.. Akan Akan tetapi tetapi,, beberap beberapaa produs produsen en memandang pengendalian baru ini sebagai peluang, menangkap pasar dengan dengan produk produk yang yang membant membantu u pelangg pelanggan an untuk untuk memenuh memenuhii standar standar hukum hukumny nyaa send sendir iri. i. (rodu (roduse sen n lain lain berp berpen enda dapat pat bah3a bah3a biay biayaa yang yang dihabi dihabiska skan n untuk untuk lingkun lingkungan gan hidup hidup mengham menghambat bat pertum pertumbuh buhan an dan produkti0itas operasinya.
2.3 Industry Environment Environment &L#ngkungan In)ustr#(
(rofessor ar0ard, $i&hael '. (orter, mengajukan konsep lingkungan indust industri ri sebagai sebagai landas landasan an pemiki pemikiran ran strate strategis gis dan peren& peren&ana anaan an bisnis bisnis.. 2nti 2nti pemikirannya ini pertama kali diterbitkan dalam &arvard Business Revie', Revie', dimana (orter menjelaskan lima kekuatan yang membentuk persaingan pada suatu industri. Kerangka analitisnya yang didefinisikan dengan baik membantu para manajer strategis untuk mengaitkan faktor lingkungan jauh dengan dampaknya terhadap linkungan operasi perusahaan. a( Entry Bariers Bariers &An*aman &An*aman )ar# Pen)atang Baru(.
(endatang baru dalam suatu industri akan memba3a kapasitas baru, keinginan untuk merebut pangsa pasar, dan sering kali sumber daya yang substansia substansial. l. (erusahaan (erusahaan yang melakukan melakukan di0ersifi di0ersifikasi kasi melalui melalui akuisisi akuisisi ke dalam industri tersebut dari pasar lain sering kali dapat membuatkejutan menggunakan menggunakan sumber sumber dayanya, dayanya, sebagaimana sebagaimana yang dilakukan dilakukan oleh (hilip $orris dengan bir $iller. Tingkat keseriusan dari an&aman pendatang baru bergantung pada hambatan yang ada dan reaksi pesaing saat ini yang dapat diantisipasi oleh pendatang baru. 5ika hambatan terhadap masuknya pendatan baru &ukup tinggi dan pendatang baru dapat mengharapkan adanya tindakan balasan
yang tajam dari pesaing yang ada, maka pendatang baru tersebut mungkin tidak akan memba3a an&aman serius ketika masuk. Terdap rdapat at enam enam sumb sumber er utam utamaa hamb hambat atan an terh terhad adap ap masu masukn knya ya pendatang baru : 1 )kal )kalaa 'kon 'konom omii )kala ekonomi menghalangi masuknya pendatang baru dengan memaks memaksaa &alon &alon pendata pendatang ng baru baru untuk untuk masuk masuk dengan dengan skala skala yang yang besar atau menerima kerugian dari segi biaya. )kala ekonomi ekon omi dalam produksi, riset, pemasaran, dan jasa mungkin merupakan penghalang pe nghalang utama utama bagi bagi masukny masuknyaa pendata pendatang ng baru baru dalam dalam indust industri ri kompute komputer r mainfr mainframe ame,, sebagai sebagaiman manaa terlam terlambat bat disadar disadarii oleh oleh 7ero8 7ero8 dan 9'. )kala ekonomi juga dapat menjadi penghalang terhadap distribusi, utilisasi tenaga penjualan, pendanaan, dan hampir terhadap bidang bidang lain dalam suatu perusahaan. ! 4ife 4ifere rens nsia iasi si (ro (roduk duk 4ifere 4iferensi nsiasi asi produk produk atau atau identi identifik fikasi asi merek, merek, men&ip men&iptak takan an hambat hambatan an dengan dengan memaks memaksaa pendat pendatang ang baru baru untuk untuk menghab menghabisk iskan an biaya yang besar guna memenangkan loyalitas konsumen. 2klan, layanan konsumen, menjadi yang pertama dalam industri tersebut, dan dan
perb perbed edaa aan n
prod produk uk
meru merupa paka kan n
fakt faktor or--fakt faktor or yang yang
dapa dapatt
meni menimb mbul ulka kan n iden identi tifi fikas kasii mere merek. k. al al ini ini mung mungki kin n meru merupak pakan an hambat hambatan an masukny masuknyaa pendata pendatang ng baru baru yang yang paing paing pentin penting g dalam dalam industri minuman ringan, obat-obatan bebas, kosmetik, perbankan in0estasi in0estasi,, dan akuntan publik. ntuk membangun membangun pagar yang tinggi di
seki sekili lili ling ng
usah usahan any ya,
para para
prod produs usen en
bir bir
meng mengga gabu bung ngka kan n
identifikasi merek dengan skala ekonomi dalam produksi, distribusi, dan pemasaran.
" (ers (ersya yara rata tan n $odal $odal
Kebutu Kebutuhan han untuk untuk mengin mengin0es 0estas tasika ikan n sumber sumber daya daya keuanga keuangan n yang besar dalam bersaing men&iptakan hambatan bagi masuknya pendatang baru, terutama jika modal tersebut dibutuhkan untuk pengeluaran yang tidak bisa diperoleh kembali, seperti memasan iklan di a3al usaha atau melakukan penelitian dan pengembangan a3al. $odal diperlukan bukan hanya untuk fasilitas tetap melainkan juga untuk memberikan kredit kepada pelanggan,
memberli
persediaan, dan menyerap kerugian selama tahun-tahun pertama. $eskipun perusahaan besar memiliki sumber daya keuangan untuk dapat mengin0asi hampir semua industri, persyaratan modal yang sanga sangatt besar besar pada pada bida bidangng-bi bidan dang g tert tertent entu, u, sepe sepert rtii manuf manufakt aktur ur komputer komputer dan ekstraksi ekstraksi mineral, membatasi membatasi pendatang pendatang baru yang mungkin masuk. # Kerugian Kerugian Biaya Biaya yang Tidak Tidak 4ipenga 4ipengaruhi ruhi oleh oleh kuran kuran (erusahaan (erusahaan (erusahaan yang sudah masuk mungkin memiliki keunggulan biaya yang tidak dimiliki oleh &alon pesaingnya, tanpa melihat ukuran dan skala ekonominya. Keunggulan ini dapat berasal dari dampak kur0a pembelajaran dan dari kur0a pengalaman, teknologi yang dimiliki, akses terhadap sumber bahan baku terbaik, aset yang dibeli dengan harga sebelum inflasi, subsidi pemerintah, atau lokasi yang menguntungkan. Kadang kala keunggulan biaya ini ditegakkan se&ara hukum, seperti melalui paten. 6 Akses Akses terha terhadap dap )alur )aluran an 4istr 4istribu ibusi si (endatang baru harus memastikan distribusi dari produk atau jasa yang dita3arkannya. )emakin terbatasnya saluran distribusi grosir atau ritel dan semakin terikatnya saluran-saluran ini dengan pesaing yang ada, tentu akan semakin sulit untuk masuk ke isndustri ini. ntuk mengatasiny mengatasinyaa pendatang pendatang baru harus men&iptakan men&iptakan saluran
distribusinya sendiri, sebagaimana yang dilakukan Times di industri jam tangan. ; Kebi Kebija jaka kan n (emer (emerin inta tah h (emerintah dapat membatasi atau bahkan menutup masuknya pendatang baru ke industri, dengan pengendalian-pengendalian seperti persyaratan lisensi, pembatasan akses ke bahan baku, dan insentif pajak. 'kspektasi &alon pesaing mengenai reaksi para pesaing yang sudah ada juga dapat memengaruhi keputusannta untuk memasuki suatu industri. (erusahaan tersebut mungkin akan berfikir dua kali jika perusahaan yang ada pernah berhasil mengusir pendatang baru, atau jika perusahaan yang sudah ada memiliki sumber daya yang &ukup besar untuk mela3an. (eru (erusa saha haan an yang ang suda sudah h ada ada kemu kemung ngki kina nan n besa besarr akan akan menurunkan harga karena ingin mempertahankan pangsa pasarnya atau karena adanya kelebihan kapasitas di tingkat industri tersebut. %( Supplier Supplier Power &+ekuatan &+ekuatan Pemas"k(.
(ema (emaso sok k dapa dapatt meng menggun gunak akan an kekua kekuata tan n mena3 mena3ar arny nyaa terh terhada adap p partisipan dalam suatu industri dengan menaikkan harga atau mengurangi kualita kualitass barang barang atau atau jasa jasa yang yang dibeli dibeli.. Kekuata Kekuatan n dari dari setiap setiap kelomp kelompok ok pemasok atau pembeli penting bergantung pada sejumlah karakteristik situasi situasi pasar dan seberapa pentingnya penjualan atau pembelianny pembeliannyaa bagi industri tersebut relatif terhadap bisnisnya se&ara keseluruhan. Kelompok pemasok mempunyai kekuatan jika: 1. 4idominasi oleh sejumlah sejumlah ke&il perusahaan dan lebih terkonsentrasi terkonsentrasi dibandingkan industri kepada mereka menjual. !. (roduknya (roduknya unik atau paling paling tidak tidak terdifer terdiferensia ensiasi, si, atau atau jika kelompok kelompok tersebut memiliki biaya tukar yang besar.
". (emasok (emasok tidak perlu bersaing bersaing dengan dengan produk lain untuk untuk menjual ke industri tersebut. $isalnya persaingan antara perusahaan baja dan perusahaan aluminium untuk menjual ke industri kaleng mengurangi kekuatan setiap pemasok. #. (emasok merupakan merupakan an&aman kuat karena dapat melakukan melakukan integrasi ke hili hilirr samp sampai ai bisn bisnis is indu indust stri ri ters terseb ebut ut.. al al ini ini memb membat atas asii kema kemamp mpua uan n
indu indust stri ri
untu untuk k
mepe meperb rbai aiki ki
syar syarat at-s -sy yarat arat
dala dalam m
perjanjian pembeliannya. 6. 2ndust 2ndustri ri itu itu bukan bukan merupa merupakan kan pelangg pelanggan an penting penting bagi kelompok kelompok pemasok tersebut. 5ika industri tersebut merupakan pelanggan penting, keuntungan pemasok akan berkaitan erat dengan industri itu, serta kelompok pemasok tersebut akan melindungi industri itu melalui pemberian harga yang 3ajar serta bantuan dalam akti0itasakti0itas seperti penelitian dan pengembangan serta negosiasi. *( Buyer Power Power &+ekuatan &+ekuatan Pem%el#(.
(embeli juga dapat memaksa harga turun, menuntut kualitas yang lebi lebih h ting tinggi gi atau atau pelay pelayana anan n lebi lebih, h, dan dan meng mengad adu u pema pemaso sok k yang yang sali saling ng bersaing. Kelompok pembeli akan berkuasa jika: 1 Kelompok ini terkonsentrasi atau membeli dalam 0olume besar. ! (roduk (roduk yang yang dibeli dibeli oleh oleh kelomp kelompok ok ini dari industri industri terse tersebut but adalah adalah produk standar atau produk yang tidak terdiferensiasi. " (rod (roduk uk yang ang dibe dibeli li oleh oleh kelo kelomp mpok ok ini ini dari dari indu indust stri ri ters terseb ebut ut merupakan salah satu komponen dari produk yang dihasilkannya dan biaya komponen itu merupakan bagian yang dignifikan dari total biaya produk tersebut. # (emb (embel elii hanya hanya memp memper erol oleh eh laba laba yang yang ke&il ke&il,, sehi sehing ngga ga memi memili liki ki insentif yang tinggi untuk menurunkan biaya pembeliannya. Tetapi, pembeli dengan laba yang besar pada umumnya kurang sensitif
terhada terhadap p harga harga yait yaitu u jiak jiak barang barang yang yang dibeli dibeli bukan bukan merupa merupakan kan bagian yang signifikan dari total biaya mereka. 6 (rodu (roduk k indus industr trii ters terseb ebut ut tidak tidak terl terlal alu u pent pentin ing g bagi bagi kuali kualita tass dari dari produk atau jasa si pembeli. ; (roduk industr industrii tersebut tersebut tidak tidak dapat menghemat menghemat biaya biaya pembeli. pembeli. 5ika 5ika produk atau jasa industri dapat menghasilkan uang berlipat ganda sehingga dapat menutup sendiri biaya perolehannya, maka pembeli jarang sekali sensitif terhadap harga dan lebih tertarik tertarik pada kualitas. (embeli (embeli merupakan merupakan an&aman an&aman kuat kuat karena dapat dapat melakukan melakukan integr integrasi asi ke hulu untuk membuat produk industri tersebut. )ebagi )ebagian an besar besar sumber sumber kekuat kekuatan an pembel pembelii berasa berasall dari dari konsum konsumen en sebagai satu kelompok maupun dari para pembeli industri dan komersial, hanya dibutuhkan modifikasi terhadap kerangka referensi. Konsumen lebih sen sensiti sitiff
ter terhada hadap p
terd terdif ifer eren ensi sias asi, i,
har harga jika jika merek erekaa
yang ang
har hargany ganyaa
rela relati tiff
membe embeli li prod produk uk yang ang lebi lebih h
maha mahall
tidak idak
diba diband ndin ingk gkan an
penghasilannya, dan yang berasal dari jenis dimana kualitas tidak terlalu penting. Kekuatan pembeli ritel ditentukan oleh aturan yang sama, dengan satu tambahan penting. (ara peritel dapat memiliki kekuatan ta3ar-mena3ar yang yang signi signifi fika kan n terh terhad adap ap prod produs usen en jika jika mere mereka ka dapat dapat meme memeng ngar aruhi uhi keputusan keputusan pembelian pembelian konsumen, konsumen, sebagaimana sebagaimana yang terjadi terjadi di komponen komponen audio, perhiasan, alat rumah tangga, olah raga, dan produk-produk lainnya. )( Substitute Substitute Ava Availability ilability &+eterse)#aan Pr")uk u%st#tus#(.
$asala $asalah h yang yang dapat dapat timbul timbul pada pada produk produk substi substitus tusii misal misalnya nya jika jika industri tersebut tidak dapat meningkatkan kualitas produk atau melakukan dife difere rens nsia iasi si mis misal alny nyaa mela melalu luii pema pemasa sara ran n,, maka maka indu indust stri ri itu itu akan akan mengal galami
kemundur duran
pertumbuhannya.
dalam
laba
dan
mung ungkin kin
juga
dalam
)elain )elain itu semaki semakin n menari menarik k harga harga yang yang dita3ar dita3arkan kan oleh oleh produk produk substitus substitusi, i, semakin semakin kuat batasan batasan terhadap terhadap potensi potensi laba industri tersebut. )ubst )ubstit itus usii tidak tidak hany hanyaa memb membat atas asii laba laba pada pada saat saat norma normal, l, teta tetapi pi juga juga mengurangi keuntungan besar yang diperoleh ketika pasar leh karena itu ada hal-hal yang perlu diperhatikan diperhatikan se&ara strategis strategis dalam dalam prod produk uk subs substi titu tusi si yait yaitu: u: produ produk k subt subtit itus usii yang yang memi memili liki ki tren tren membaiknya kinerja harga dibandingkan dengan produk industri tersebut atau diproduksi oleh industri yang memperoleh laba yang tinggi. e( Competitive Rivalry &+"m,et#s# Antar,esa#ng(.
Kompetisi antarpesaing merupakan hal yang biasa terjadi di dalam perebutan posisi. Bentuk persaingan biasanya berkaitan dengan sejumlah faktor: 1. Bany Banyak ak pesai pesaing ng atau atau pesa pesain ing g yang yang ada memi memili liki ki ukur ukuran an dan kekuatan yang hampir sama. !. (ertumbuhan industri yang lambat. ". (rodu (roduk k atau atau jasa jasa yang yang dita dita3a 3ark rkan an kura kurang ng memi memili liki ki dife difere rens nsia iasi si perbedaan. #. Biaya tetap tetap tinggi tinggi atau produknya tidak tahan lama. lama. 6. Kapasitas Kapasitas biasanya biasanya ditambah ditambah dalam jumlah besar, besar, hal ini biasanya dapat menggangu keseimbangan permintaan-pena3aran industri. ;. ambatan untuk keluar sangat tinggi. . (ara (ara pesai pesaing ng memi memili liki ki stra strate tegi gi,, asal asal,, dan dan
2.-
Operating Environment &L#ngkungan ,eras#(
%ing %ingkun kunga gan n opera operasi si operating operating environmen environment t juga juga dise disebu butt seba sebaga gaii lingku lingkungan ngan kompet kompetiti itiff atau atau tugas, tugas, terdir terdirii atas atas faktor faktor-f -fakt aktor or dalam dalam situas situasii kompetiti kompetitiff yang mempengaruhi mempengaruhi keberhasila keberhasilan n perusahaan perusahaan dalam memperoleh memperoleh sumber daya yang dibutuhkan atau dalam memasarkan produk dan jasanya
se&ara menguntungkan. 4iantara faktor-faktor ini, yang terpenting adalah posisi kompet kompetiti itiff perusa perusahaa haan, n, kompos komposisi isi pelangg pelanggany anya, a, reputa reputasin sinya ya di mata mata para para pemasok dan kreditor, dan kemampuannya untuk merekrut karya3an yang memili memiliki ki kapabi kapabilit litas. as. %ingku %ingkungan ngan operasi operasi biasan biasanya ya lebih lebih dipeng dipengaru aruhi hi oleh oleh pengaruh atau pengendalian perusahaan dibandingkan dengan lingkungan yang jauh. 4engan demikian, perusahaan dapat lebih proaktif sebagai la3an dari reaktif dalam menangani lingkungan operasi dibandingkan dengan menangani lingkungan yang jauh. a( Competitors &Pesa#ng(.
(enilaian atas posisi kompetitif suatu perusahaan memperbaiki peluang perusahaan untuk mendesain strategi yang mengoptimalkan peluang lingkungannya. (engembangan profil pesaing memungkinkan perusahaan untuk dapat lebih akurat meramalkan pertumbuhan dan potensi labanya dalam jangka pendek maupun jangka panjang. $eskipun kriteria-kriteria pasti yang digunakan dalam membuat profil pesaing sangat ditentukan oleh faktor-faktor situasional, kriteria-kriteria berikut sering kali digunakan: 1. (angsa pasar !. ?akupan lini produk ". 'fekti0itas distribusi penjualan #. Keunggulan khusus dan pelanggan-pelanggan inti 6. arga yang kompetitif ;. 'fekti0itas iklan dan promosi . %okasi dan umur fasilitas @. Kapasitas dan produkti0itas . (engalaman 1. Biaya Biaya bahan bahan baku baku 11. 11. (osisi (osisi keuangan keuangan 1!. Kualitas Kualitas relatif relatif produk produk 1". (osisi (osisi keunggulan penelitian penelitian dan pengembangan 1#. Kaliber Kaliber sumber sumber daya manusia manusia 16. ?itra ?itra umum umum 1;. (rofil (rofil pelanggan pelanggan 1. (aten dan hak &ipta
1@. ubungan ubungan dengan serikat serikat pekerja pekerja 1. (osisi (osisi teknolog teknologii !. +eputasi +eputasi komunita komunitass Ketika Ketika kriteria kriteria sesuai dipilih, dipilih, kriteria kriteria tersebut tersebut lalu diberikan bobot sesuai tingkat kepentingannya terhadap keberhasilan perusahaan. Kemudi Kemudian, an, pesain pesaing g yang yang die0al die0aluas uasii dinila dinilaii sesuai sesuai dengan dengan kriter kriteria ia ters tersebu ebut, t, lalu lalu peni penila laia ian n diber diberii bobot bobot,, dan dan nila nilaii yang yang diha dihasi silk lkan an dijumlahkan untuk memperoeh profil pesaing se&ara numerik. 5enis profil pesaing ini terbatas oleh subjekti0itas dari pilihan kriteria, pembobotan, dan pendekatan e0aluasinya. $eskipun demikian, proses pengembangan profil sema&am ini sangat membantu perusahaan dalam dalam mendef mendefini inisik sikan an persep persepsin sinya ya mengena mengenaii posisi posisi kompeti kompetitif tifnya nya.. )elain itu, membandingkan profil perusahaan dengan profil pesaingnya dapat membantu manajer perusahaan untuk mengidentifikasikan faktorfakt faktor or yang yang dapat dapat memb membua uatt pesa pesain ing g rent rentan an terh terhad adap ap stra strate tegi gi yang yang mungkin dipilih oleh perusahaan untuk dilaksanakan.
%( Creditors &+re)#t"r(.
Karena kuantitas, kualitas, harga, dan aksesibilitas sumber daya keuangan, manusia, dan bahan baku jauh dari kondisi ideal, penilaian atas pemasok dan kreditor adalah sangat penting bagi e0aluasi yang akurat akurat atas atas lingku lingkungan ngan operas operasii perusa perusahaa haan. n. 4engan 4engan memper memperhat hatika ikan n posisi kompetitif perusahaan dengan para kreditornya, pertanyaan pertanyaan
terpenting yang
harus diperhatikan oleh perusahaan
diantaranya adalah : 1 Apak Apakah ah kredi kredito torr meni menila laii 3aja 3ajarr dan dan bers bersedi ediaa mener menerim imaa saham saham perusahaan sebagai agunan ! Apak Apakah ah kred kredit itor or meng mengan angg ggap ap peru perusa saha haan an memil emilik ikii &ata &atata tan n pembayaran masa lalu yang
memuaskan
" Apakah Apakah posisi posisi modal modal kerja kerja kuat 5umlah 5umlah pinjama pinjaman n sediki sedikitt atau atau banyak # Apak Apakah ah pers persya yara rata tan n pinj pinjam aman an kredi kredito torr sesu sesuai ai denga dengan n tuju tujuan an profitabilitas perusahaan 6 Apak Apakah ah
kred krediitor dapa dapatt
mempe emperp rpan anja jang ng
lini kred krediit
yang ang
diperlukan 5a3aban atas petanyaan-pertanyaan ini dan pertanyaan lain yang terkait membantu suatu perusahaan untuk memprediksikan ketersediaan sumb sumber er daya daya yang yang diper diperlu luka kan n
untu untuk k mengi mengimp mple leme ment ntas asik ikan an dan
mempertahankan strategi kompetitifnya.
*( Customers &Pelanggan(.
$ungkin, hasil yang paling rentan dari menganalisis lingkungan oper operas asii adal adalah ah pemah pemaham aman an meng mengena enaii pela pelang ngga gan n perus perusah ahaa aan n yang yang dihasiklan oleh analisis ini. $engembangkan profil pelanggan dan &alon pelanggan perusahaan memperbaiki kemampuan manajer perusahaan untuk meren&anakan operasi strategis, mengantisipasi perubahan dalam ukuran pasar, pasar, dan mengalokasik mengalokasikan an kembali kembali sumber sumber daya sedemikian rupa rupa sehi sehing ngga ga dapat dapat mendu menduku kung ng perge pergese sera ran n pred predik iksi si dala dalam m pola pola permintan. (endekatan tradisional untuk mensegmentasikan pelanggan didasarkan pada profil pelanggan yang disusun dari informasi geografis, demografis, psikografis, dan perilaku pembeli. (erusahaan-perusahaan s3asta telah mempelajari dengan &epat pentingnya mengidentifikasi segmen target. $enilai perilaku konsumen meru merupa paka kan n elem elemen en inti inti dalam dalam pros proses es meme memenuh nuhii kebut kebutuh uhan an targ target et perushaan. Banyak perusahaan kehilangan pangsa pasar sebagai akbat dari asumsi yang dibuat mengenai segmen target. +iset pasar dan sur0ey dapat membantu mengurangi kemungkinan perusahaan mengandalkan asumsi yang salah. (erusahaan yang paling rentan adalah perusahaan
yang yang berh berhas asil il deng dengan an satu satu atau atau lebi lebih h produ produk k di pasa pasarr dan dan seba sebaga gaii akibtanya men&oba mendasarkan perilaku pelanggan pada data dan tren masa lalu. 1( $e"gra/# a/#s
(enting untuk mengidentifikasi area geografis dari mana pelanggan atau &alon pelanggan berasal. ampir semua produk atau jasa memiliki memiliki kualitas kualitas tertentu tertentu untuk membuatnya membuatnya menarik menarik bagi pembeli yang berasal dari lokasi yang berbeda. 2( Dem" Dem"gr gra/ a/#s #s
Cariab riabel el
dem demogr ografis afis
bias biasan any ya
digu diguna naka kan n
unt untuk
membedakan kelompok dari &alon konsumen atau konsumen saat ini . inform informasi asi demogr demografi afiss seper seperti ti inform informasi asi mengena mengenaii jenis jenis kelamin,usia,status perka3inan,pendapatan,dan pekerjaan relatif lebih lebih mudah mudah untuk untuk dipero diperoleh leh,, dikuant dikuantifi ifikas kasi, i, dan diguna digunakaan kaan dala dalam m
pera perama mala lan n
stra strate tegi gis, s,
dan dan
info inform rmas asii
sema sema&a &am m
itu itu
merupakan dasar minimal untuk profil pelanggan. 3( Ps#k Ps#k"g "gra ra/# /#ss
Cariab riabel el kepr keprib ibad adia ian n
dan dan
gay gaya
hidu hidup p
seri sering ng kali kali
merupakan merupakan alat yang lebih baik untuk memprediksika memprediksikan n perilaku perilaku pembelian pelanggan dibandingkan 0ariabel geografis maupun demografis. demografis. 4alam situasi situasi sema&am sema&am itu,penelit itu,penelitian ian psikografi psikografiss merupakan komponen penting dari profil pelanggan. -( Per# Per#la laku ku Pem Pem%e %el# l#
4ata 4ata perila perilaku ku pembel pembelii juga juga dapat dapat menjadi menjadi salah salah satu satu komponen komponen profil profil pelanggan. pelanggan. 4ata sema&am sema&am itu digunakan untuk menjel menjelask askan an atau atau mempre mempredik diksik sikan an bebera beberapa pa aspek aspek perila perilaku ku pelanggan dalam kaitannya dengan suatu produk atau jasa. 2nfo 2nform rmas asii
meng mengen enai ai
peri perila laku ku
embe embeli li
mis misal alny nyaa
ting tingka katt
penggunaan,manfaat yang diinginkan,dan loyalitas merek dapat
memberikan bantuan yang signifikan dalam mendesain strategi yang lebih akurat dan menguntungkan.
)( Labor &Te &Tenaga naga +erja(.
Kemampuan
suatu
perusahaan
untuk
menarik
dan
mempert mempertahan ahankan kan karya3 karya3an an yang yang andal andal adalah adalah sangat sangat penting penting bagi keberhasila keberhasilan n suatu perusahaan. perusahaan. Akan Akan tetapi, tetapi, alternatif alternatif rekrutmen dan seleksi seleksi karya3an karya3an suatu perusahaan perusahaan sering sering kali dipengaruhi oleh sifat sifat lingkungan lingkungan operasinya operasinya.. Akses Akses suatu perusahaan kepada karya3an karya3an yang diperlukan terutama dipengaruhi oleh empat faktor: reputasi perusahaan sebagai sebagai pemberi pemberi kerja, kerja, tingkat tingkat pengangguran pengangguran setempat, setempat, ketersedia ketersediaan an tenaga kerja dengan keahlian yang diperlukan, dan hubungan perusahaan dengan serikat pekerja.
e( Suppliers Suppliers &Pemas"k(.
ubu ubunga ngan n yang yang baik baik antar antaraa suat suatu u peru perusa sahaa haan n denga dengan n para para pemasoknya sangat penting bagi kelangsungan usaha dan pertumbuhan jangka panjang perusahaan tersebut. )elain kekuatan dari hubungan tersebut, beberapa faktor juga perlu dipertimbangkan.
2.0
Pengar Pengaruh uh Peru% Peru%ahan ahan L#ngkun L#ngkungan gan ,a)a ,a)a +ean +eanekar ekaragam agaman an DM DM
(eruba (erubahan han lingkun lingkungan gan sering seringkal kalii mendahu mendahului lui perubah perubahan an organ organisa isasi. si. 4alam menanggapi perubahan tersebut, keberhasilan organisasi terkadang dapat dinilai dengan melihat portofolio bisnisnya, sehingga berpun&ak pada keputusan untuk menutup satu atau beberapa unit bisnisD mengembangkan bisnis dengan melakukan strategi baruD melakukan ekspansi melalui akuisisiD memasuki arena globa global, l,
mera meramp mpin ingk gkan an
organisasi.
atau ataupun pun
mengu mengura rangi ngi
juml jumlah ah
tingk tingkat atan an
stru strukt ktur ur
(enilai (enilaianan-peni penilai laian an organ organisa isasi si terseb tersebut ut sangat sangatlah lah berkai berkaitan tan dengan dengan sumb sumber erday dayaa manu manusi sia, a, oleh oleh kare karena nany nyaa orga organi nisa sasi si harus harus dapat dapat mela melaku kuka kan n pendekatan-pendekatan terhadap sumber daya tersebut. (endekatan-pe (endekatan-pendekat ndekatan an tersebut tersebut dapatlah dapatlah ditinjau ditinjau dari sudut pandang keaneka keanekarag ragama aman n sumber sumberday dayaa manusi manusiaa yang yang tersed tersedia, ia, di antara antaranya nya aspek aspek keaneka keanekarag ragama aman n angkata angkatan n kerja kerja sumbe sumberday rdayaa manusi manusia a dalam dalam pasar pasar tenaga tenaga kerja.
2.
Peng engaruh
+eanek nekaraga agaman
Bu) u)a aa
,a)a a)a
Hu% u%u ungan
In)##) #)ual ual
& Personality Personality((
Budaya Budaya memili memiliki ki banyak banyak defini definisi. si. /amun /amun umumny umumnyaa disebut disebut sebagai sebagai kekuatan sosial yang membentuk perilaku personality. personality. >leh karena itu betapa pentingnya saat mengelola ataupun memelihara sumberdaya manusia dalam organisasi, dimana mengelola ataupun memelihara sumber daya manusia erat kaitannya dengan faktor budaya. $enyes $enyesuaik uaikan an diri diri dengan dengan budaya budaya baru baru ini member memberika ikan n tantan tantangan gan tersendir tersendirii khususnya khususnya dalam kerangka referensi referensi seseorang. seseorang. (enyesuaian diri dengan dengan budaya budaya baru baru sering sering dikomb dikombina inasik sikan an dengan dengan adanya adanya kejuta kejutan-k n-keju ejutan tan budaya. Kejutan-kejutan tersebut dapat memba3a kita kepada k epada berpola perasaan negatif yang berujung kepada perilaku negatif. 4isadari ataupun tidak bah3a sikap perilaku negatif yang berasal dari perbedaan budaya, bila tidak dikelola se&ara baik akan berdampak kepada ketidakpedulian dari masing-masing perilakuEperilaku indi0idual personality personality yang berujung menyebabkan kegagalan bisnis dari organisasi tersebut.
2.4
#stem Pr")uks# Pr")uks# ang ang Le%#h Le%#h !leks#%el !leks#%el )an Ram,#ng Ram,#ng &Ta &Tantangan Tekn"l"g#( ekn"l"g#(
Teknol Teknologi ogi biasan biasanya ya dihubun dihubungkan gkan dengan dengan perala peralatan tan dan penget pengetahu ahuan an yang yang diguna digunakan kan untuk untuk mempro memproduk duksi si barang barang dan jasa. jasa. >rgan >rganisa isasi si sekara sekarang ng membuan membuang g teknol teknologi ogi lama lama dulu dulu dan menggan menggantin tinya ya dengan dengan teknol teknologi ogi baru. baru.
?ontohnya, sistem produksi massal enry Ford telah berlalu dan digantikan oleh sistem produksi =lebih ramping= yang dikembangkan oleh 'iji Toyoda dari Toyota. )istem produksi baru tidak hanya ramping, juga lebih fleksibel. (roduksi massal digunakan untuk memproduksi produk standar dengan biaya rendah, dengan menggunakan mesin khusus untuk tujuan tersebut dan pekerja yang semi terampil. /amun, sekarang konsumen membutuhkan produk yang lebih spesif spesifik. ik. )pesi )pesiali alisas sasii fleksi fleksibel bel merupak merupakan an bentuk bentuk moderen moderen dari dari produk produksi si kerajinan yang di&iptatan sebelum era produksi massal. 4engan teknologi baru ini, pekerjaan menjadi lebih kompleks kompleks sehingga sehingga dibutuhkan keterampilan yang lebih tinggi. Keterampilan ini mahal harganya. ntuk memaksimumkan keuntungan dari in0estasi yang mahal ini, perusahaan yang yang menggu menggunaka nakan n teknol teknologi ogi baru baru sering seringkal kalii menghub menghubungk ungkan an gaji gaji dengan dengan kinerja.
2.5
Pasar Pasar Te Tenaga naga +erja Dun#a Dun#a &Ta &Tantangan ntangan Interna Internas#"n s#"nal( al(
(asar yang besar untuk produk dan jasa bukan merupakan satu-satunya hal yang menarik menarik perusahaan memasuki arena global. (asar tenaga kerja asing juga menarik perhatian. ntuk perusahaan yang men&ari karya3an yang fleks fleksibe ibell dan mudah mudah berada beradapta ptasi, si, angkat angkatan an kerja kerja yang yang baru baru dan muda muda dari dari negara maju ataupun berkembang sangatlah menarik. 5adi tidaklah mengherankan bah3a perusahaan-perusahaan besar saat ini memiliki proporsi angkatan kerja yang beragam baik tenaga kerja asing maupun lokal dan mampu ditempatkan di mana saja.
2.6
Pr") Pr")ukt ukt## ##ta tass &Ta &Tantang ntangan an Ek"n" Ek"n"m#( m#(
)e&ara empiris, opini se&ara umum mengindikasikan bah3a salah satu ter&iptanya efekti0itas adalah dari ter&iptanya produkti0itas tenaga kerja yang merupak merupakan an bagian bagian terpent terpenting ing dalam dalam sudut sudut pandang pandang kondisi kondisi ekonomi ekonomi suatu suatu
organisasiperusahaan. $anajer sangatlah kosisten terhadap produkti0itas hal ini, dikarenakan sangatlah respresentatif akan merupakan suatu indikator dari ter&iptanya suatu efisiensi dalam organisasi. 4efinisi dari produkti0itas adalah hubungan antara output atau jumlah barang yang diproduksi dalam suatu periode tertentu dengan faktor produksi material, tenaga kerja dan modaldana yang digunakan untuk menghasilkan produk. Artinya Artinya bah3a produktifitas disini merupakan suatu ukuran kinerja yang men&akup efekti0itas dan efisiensi sebuah perusahaan khususnya tenaga kerja. )ebuah perusahaan perusahaan itu kompetitif kompetitif bila bila perusahaan tersebut tersebut men&apai men&apai tujuan-tujuannya dengan mengubah masukan-masukan tersebut dalam hal ini faktor produksi menjadi keluaran dengan biaya yang paling rendah.
2.17 Law & Regulatio Regulations ns &Tantangan &Tantangan Pemer#ntah(
)ala )alah h satu satu yang yang memp mempuny unyai ai damp dampak ak lang langsu sung ng pada pada sumb sumber erday dayaa manusi manusiaa
organ organisa isasi siper perusa usahan han adalah adalah regula regulasi sikebi kebijak jakan an yang yang datang datang dari dari
pemerintah. 4i mana pemerintah melihat sumberdaya manusia sebagai bagian terpisah terpisah dari majemen organisas organisasiper iperusaaha usaahan n yang perlu diperjelas ataupun dilegalisasikan akan keberadaannya. al ini ter&ermin pada bijakan-kebijakan tersebut yakni : a +egulasi +egulasi terhadap terhadap kompensas kompensasii penetapan penetapan upah upah minimun minimun serta serta lembur lembur b +egulasi akan kesehatan dan keselamatan kerja,dsb.
BAB III PENUTUP
3.1
+es#m,ulan
%ingkungan eksternal suatu perusahaan terdiri atas tiga kelompok faktor yang yang saling saling berkai berkaitan tan dan memain memainkan kan perana peranan n pentin penting g dalam dalam menentu menentukan kan peluang, an&aman, dan batasan yang dihadapi oleh perusahaan. %ingkungan yang jauh men&akup faktor-faktor yang berasal dari luar jangkauan perusahaan dan biasan biasanya ya tidak tidak terkai terkaitt dengan dengan situa situasi si operas operasii suatu suatu perusa perusahaa haan-f n-fakt aktor or ekonom ekonomi, i, so&ial so&ial,, politi politik, k, teknol teknologi ogi,, dan ekologi ekologi.. Faktor Faktor-fa -fakto ktorr yang yang lebih lebih langsung memengaruhi prospek perusahaan berasal dari lingkungan industrinya, termasuk hambatan bagi masuknya pendatang baru, kompetisi dengan pesaing, ketersediaan barang substitusi dan kekuatan.