33 Mesin Keterampilan Penjualan

MesinKreativitas.com

33 MESIN KETERAMPILAN PENJUALAN Lihai Menjual Apapun Kepada Siapapun

Didi Supardi

33 MESIN KETERAMPILAN

PENJUALAN

7 Hal SERIOUS yang Akan Meningkatkan Penjualan Anda Banyak iklan yang tampil, tak semua menarik minat khalayak, merancang iklan, terutama yang kreatif, perlu disiplin tersendiri. Iklan yang menjual harus dirancang dengan “SERIOUS”. Ada banyak pakem dalam membuat iklan. Sejumlah legenda iklan terkemuka telah memberikan sejumlah kaidah untuk membuat iklan. Ada konsep klasik dari St. Elmo Lewis (1898) tentang kaidah AIDCA (Attention, Interest, Desire, Conviction, Action). Lee Clow, salah seorang anggota Clio Hall Of Fame, menegaskan pentingnya keberanian menolak karya iklan yang dirancang dengan mental “good enough”. Sebab, kita perlu menyadari, good adalah enemy of the great.


PENJUALAN

Fadjar Rusli, insan periklanan nasional yang pernah menjadi juri di sejumlah festival kreatif internasional dan memperoleh sejumlah penghargaan di dunia periklanan mencoba merumuskan konsep kreatifnya. Sebuah teori yang cukup menarik telah diciptakannya yaitu teori yang menjabarkan tentang cara pembuatan iklan yang baik melalui kata SERIOUS. SERIOUS sendiri merupakan akronim dalam upaya pembuatan iklan yang baik dan menjual melalui Single message (pesan tunggal), Entertaining (menghibur), Relevant (relevan), Idea (ide), Original (orisinal), Unexpected (tak terduga), dan Sells (menjual).

Yuk, kita bahas satu persatu pesan yang ingin disampaikan dari kata SERIOUS.


PENJUALAN

SINGLE MESSAGE Sebuah bola yang dilempar ke arah Anda dapat dengan mudah Anda tangkap. Namun dua buah bola yang meluncur ke arah Anda akan membuat Anda kerepotan menangkapnya. Apalagi jika ada tiga, empat atau lima bola datang bersamaan, Anda bisa jadi tak dapat menangkap satu pun dari bola itu. Karena itu menjadi sangat penting untuk memilih pesan yang ingin disampaikan, sesuai dengan harapan terbesar dari khalayak sasaran yang ingin dicapai. Disini menjadi sangat penting memahami Consumer Insight sehingga khalayak sasaran akan tergugah mengikuti persuasi pesan.


PENJUALAN

ENTERTAINING Konsumen tak akan memperhatikan iklan yang garing dan boring, mereka punya banyak pilihan entertainment yang menghibur dalam mengisi hari-hari mereka. Apa yang dikatakan oleh David Ogilvy bahwa konsumen tak akan membeli dari badut mungkin ada benarnya. Namun lelucon yang kreatif dan menghibur akan membuat orang tersenyum dan menciptakan empati. Karena itu iklan harus melakukan engagement dan menghibur khalayak sasarannya. Dengan senyum, simpati dapat dibangun dan relasi alias bonding antara merek dan khalayak dapat diciptakan.


PENJUALAN

RELEVANCE Dorongan untuk tampil baru dan unik seringkali membuat perancang iklan menggapai kemungkinan kreatif yang tak terduga bahkan gilagilaan. Namun harus di ingat batas antara kreatif dan gila setipis daun bawang. Anda bisa berjalan dengan tangan sebagai pengganti kaki sehingga menarik perhatian banyak orang. Namun apakah hal itu relevan dengan pesan yang ingin disampaikan mungkin adalah hal yang lain. Kita bisa bertindak gila-gilaan, namun hal itu bukanlah suatu kerja kreatif, namun bisa jadi malah destruktif. Relevansi menggambarkan ide kreatif tidak berdiri sendiri atau terjun bebas dari langit. Ia merupakan suatu proses pemikiran yang melibatkan harapan dari khalayak sasaran. Itu sebabnya untuk menjadi relevan proses kreatif iklan melibatkan strategic planner yang memungkinkan pekerja kreatif menambang ide dalam ranah yang relevan.


PENJUALAN

IDEA “Damn, it is really great!” “Anjeeer!” Hanya ide besar yang bisa menarik perhatian konsumen dan menghipnotis mereka lebih dalam daripada hipnotis ala Rommy Rafael. Dari 1000 ide yang lalu-lalang di kepala, mungkin hanya ada satu ide yang stands out dan cemerlang, yang mampu menciptakan suatu konsep atau tema iklan yang bisa membuat khalayak berdecak kagum. Jacques Seguela dari Euro RSCG bahkan mengibaratkan ide besar bagaikan sperma, jutaan yang tersembur namun hanya satu yang membuat kehamilan.


PENJUALAN

ORIGINAL Kreativitas memerlukan kesegaran dan keunikan, dan karena itu menuntut orisinalitas. Iklan yang telah “terlihat” sebelumnya tak lagi memiliki greget dalam upaya persuasi, karena konsumen akan membandingkan dengan pendahulunya. Disinilah pentingnya untuk terus menarik ide ke titik frontier terdepan.


PENJUALAN

SELLS Iklan yang menjual dan memperoleh penghargaan bukanlah suatu dikotomi. Iklan mampu menjual karena berhasil tampil kreatif, dan sebaliknya. Sejumlah pemimpin pasar semacam Axe, Nike dan Apple tampil begitu kreatif dalam iklan-iklannya. Iklan yang berhasil tampil kreatif akan sukses menciptakan awareness, yang akan membangkitkan ketertarikan gairah, dan akhirnya mendorong konsumen untuk membeli produk tersebut. Tak peduli betapa pun indah dan hebatnya craftsmanship dan eksekusi dari paparan sebelumnya, tanpa iklan tersebut bisa menjual maka akan sia-sia, karena inti dari iklan adalah harus bisa menjual.


PENJUALAN

7 JURUS RAHASIA MENJUAL APAPUN KEPADA SIAPAPUN

Penjualan adalah sebuah sains yang telah lama dipelajari. Dalam 7 jurus ini akan dijelaskan 7 tahapan agar mampu mempengaruhi konsumen untuk melakukan pembelian.


PENJUALAN

Tahapan 1: Membangun Relasi Apabila Anda bersahabat dengan calon pembeli Anda, maka akan sulit sekali bagi kompetitor untuk mengambil mereka dari Anda. Jadi membangun hubungan yang erat dengan klien layaknya sahabat perlu menjadi bagian penting dari proses penjualan. Anda akan menyaksikan sendiri bahwa Anda akan berhasil mendongkrak penjualan apabila Anda mampu membangunn relasi yang erat dengan calon pembeli.


PENJUALAN

Tahapan 2: Kualifikasikan Pembeli (Ketahui Kebutuhan Mereka) Mengualifikasi calon pembeli artinya mempelajari apa yang mereka perlukan dari produk/jasa Anda dan faktor-faktor apa saja yang akan mempengaruhi mereka untuk membeli produk/jasa tersebut. Anda perlu mempelajari segala sesuatu yang berhubungan dengan kriteria pembelian yang dijadikan panduan oleh calon pembeli Anda saat ini dalam membeli produk/jasa.


PENJUALAN

Tahapan 3: Membangun Nilai Anda telah membangun ikatan dan mencari tahu apa kebutuhan mereka. Setelah itu, membangun nilai. Cara yang lebih efektif untuk membangun nila adalah memberikan informasi yang berharga bagi calon pembeli. Dan semuanya harus difokuskan pada pembeli, bukan pada produk Anda.


PENJUALAN

Tahapan 4: Menciptakan Keinginan Tiba saatnya bagi Anda untuk membuat calon pembeli supaya langsung ingin membeli produk/jasa Anda sekarang juga. Untuk memunculkan keinginan membeli, Anda harus mampu memotivasi mereka dengan memunculkan suatu permasalahan dibarengi dengan solusi untuk mengatasinya, meskipun calon pembeli tidak menyadari masalah tersebut. Orang biasanya akan bergerak lebih cepat untuk mengatasi masalah daripada mendapatkan keuntungan di masa depan. Mereka secara alami akan menghindari masalah dan berusaha untuk mencari jalan keluar. Pepetkan calon pembeli, hehehe :)


PENJUALAN

Tahapan 5: Mengatasi Penolakan Salah satu cara untuk mengatasi kendala penjualan yang muncul adalah dengan mengajukan pertanyaan berikut kepada calon pembeli: "Apa yang membuat Anda memutuskan untuk tidak membeli produk dari kami?" Dengan begitu maka Anda akan bisa mengidentifikasi kriteria pembelian calon pembeli secara mendetail.

Mungkin Anda mendengar calon pembeli berkata, "Saya ingin membeli produk Anda, tetapi saaat ini saya tidak mampu membelinya." Anda harus yakin bahwa kendala akan selalu muncul disetiap proses penjualan.


PENJUALAN

Ketika calon pembeli menolak membeli karena alasan keuangan, maka inilah cara untuk meresponsnya dengan berkata, "Baiklah, sepertinya itu alasan yang tepat bagi Anda untuk tidak melakukan saat ini. (Tahaaaan diam dulu sebentar ya). Tapi bolehkah Saya bertanya Apakah uang satusatunya alasan yang membuat anda tidak berniat untuk membeli produk/jasa kami?" Pada momen ini, apabila ada alasan lain, maka Anda akan mengetahuinya, bila tidak ada, maka dia akan berkata "Ya, apabila saya memiliki uang, maka saya akan membelinya"


PENJUALAN

Sekarang tiba waktunya bagi Anda untuk mengakhiri proses penjualan. Berikut ini pertanyaan yang dapat Anda ajukan untuk menutup proses penjualan: "Apabila saya memiliki cara dan alasan yang tepat bagi Anda untk membeli produk ini, apakah Anda akan membelinya?" Apabila calon pembeli mengatakan "Ya" maka Anda telah berhasil menutup penjualan dengan sukses.

Selanjutnya, Anda harus lebih hati-hati dan kreatif dalam menentukan harga produk/jasa Anda. Anda juga perlu menekankan pada calon pembeli bahwa dengan tidak membeli produk atau jasa Anda, dia akan merugi lebih banyak lagi.


PENJUALAN

Tahapan 6: Mengakhiri Proses Penjualan Anda harus membantu calon pembeli untuk membuat keputusan secara bulat. Tidak masalah Anda memberikan sedikit tekanan kepada mereka. Apabila Anda yakin apa yang Anda tawarkan bagus buat klien Anda, pastikan dia membeli dan menggunakannya. Hal penting lainnya untuk diperhatikan dalam proses penjualan adalah mengasumsikan terjadinya penjualan, Anda boleh berkata kepada calon pembeli "Apa Anda menginginkan produk ini ada hari ini?" atau "Ke mana kami harus mengantarkan produk ini?" atau " Kami biasa mengirimkan produk kepada pembeli lain pada hari selasa atau kamis. Hari apa yang menurut Anda cocok?"


PENJUALAN

Cara-cara lainnya untuk mempengaruhi orang-orang untuk melakukan pembelian secara lebih cepat dan motivasi yang tinggi adalah dengan menghilangkan resiko pembelian dan menawarkan bonus. Garansi uang kembali merupakan metode efektif untuk menghilangkan kendala dalam melakukan penjualan. Ide menawarkan bonus juga dapat memotvasi calon pembeli untuk melakukan pembelian.


PENJUALAN

Tahapan 7: Follow Up Sejumlah pelaku bisnis fokus pada enam jurus tahapan penjualan untuk mendapatkan pembeli baru.

Mereka berpikir tugas mereka sudah selesai ketika produk yang mereka tawarkan telah terjual. Perlu diingat bahwa upaya mendapatkan pembeli baru memerlukan biaya enam kali lebih besar daripada melakukan upaya untuk mempertahankan pembeli-pembeli lama. Apabila Anda ingin membangun sebuah keterampilan penjualan, maka Anda perlu memiliki standar untuk mempertahankan pembeli-pembeli lama melalui proses follow up.


PENJUALAN

10 langkah follow up yang luar biasa: 1. 2.

3. 4. 5. 6.

7. 8. 9. 10.

Kirimkan email follow up yang pertama Lakukan telepon follow up pertama Berbagi hal-hal yang menghibur Adakan makan-makan Kirimkan Email, atau Kartu Ucapan Rencanakan sesuatu yang menyenangkan yang dapat mengikutsertakan keluarga Tawarkan sesuatu yang dapat membantu pembeli Kirimkan lagi Email, atau kartu ucapan Berikan lebih banyak bantuan Undang pembeli-pembeli Anda ke Rumah Anda atau usahakan supaya Anda diundang oleh mereka


PENJUALAN

Tentunya silakan disesuaikan dengan bisnis yang sedang Anda jalankan. Membentuk ikatan dengan klien merupakan segalanya. Tujuan akhir dari proses penjualan adalah menjadikan semua klien Anda SAHABAT terbaik Anda. Dengan follow up yang Terstruktur, Sistematis, dan Masif, Anda akan mampu mengalahkan kompetitor Anda sehingga mereka tidak akan mampu mengambil pembeli-pembeli Anda.


PENJUALAN

JARING LEBIH BANYAK PEMBELI DENGAN VISUAL YANG MENARIK Kita sebagai manusisa hanya mampu mengingat 20% dari semua hal yang telah kita dengar, 30% dari apa yang telah kita lihat, dan lebih dari 50% dari apa yang telah kita lihat dan dengar.

Faktanya, daya komunikasi Anda akan meningkat tiga kali lipat ketika Anda menggunakan bantuan alat Visual ketimbang tidak. Informasi yang diilustrasikan dan dikomunikasikan secara visual memiliki pengaruh yang besar dan cepat pada otak manusia.


PENJUALAN

Silakan ambil suatu produk dan presentasikan produk tersebut dengan berbicara langsung ke calon pembeli, kemudian ambil produk yang sama serta presentasikan ke calon pembeli dengan bantuan alat visual. Anda akan melihat tidak hanya lebih banyak orang yang akan membeli produk tersebut, namun mereka juga bersedia untuk membelinya dengan harga yang lebih tinggi apabila Anda menggunakan bantuan alat visual pada saat mempresentasikannya.


PENJUALAN

Delapan puluh lima persen informasi yang diserap oleh otak manusia melalui mata. Bagian terbesar dari otak dibuat khusus untuk memproses informasi yang diperoleh secara visual. Apabila Anda tidak mengindahkan kekuatan alat visual dalam proses penjualan dan pemasaran Anda, maka tidak akan ada orang atau sedikit sekali yang memerhatikan Anda. Anda akan memperoleh lebih banyak konsumen apabila Anda mampu melakukan edukasi. Dengan nilai edukasi yang Anda berikan, konsumen akan memilih produk Anda ketimbang produk serupa dari pebisnis lain. Sebaliknya, apabila Anda hanya fokus pada sisi promosi produk Anda, maka konsumen akan berpikir bahwa mereka tidak memerlukan produk tersebut.


PENJUALAN

PILIH TAKTIK ATAU STRATEGI? Inilah rahasia memiliki keterampilan strategi penjualan yang lihai. Untuk meyakinkan bahwa Anda memahami perbedaan antara taktik dan strategi, berikut definisi yang sederhana namun bermakna. TAKTIK adalah metode atau teknik yg digunakan untuk mencapai hasil yang cepat dan untuk jangka pendek. Misalnya, Anda membuat iklan atau mengirimkan Broadcast untuk mencapai target tertentu. Anda ikut pameran untuk menemui calon pembeli dan mendapatkannya. Semua ini adalah contoh dari taktik. STRATEGI adalah rencana terperinci yang dirancang secara hati-hati untuk mecapai tujuan jangka panjang. Dalam berjualan, strategi menyangkut hasil keseluruhan yang hendak dicapai, posisi akhir yang ingin dicapai dari penjualan.


PENJUALAN

Simak studi kasus berikut ini. Dua toko furnitur dibuka di satu kota di hari yg sama. Toko yang satu benar-benar TAKTIS dan toko lainnya sangat STRATEGIS.

Apabila Anda datang ke toko pertama untuk membeli sofa, penjaga tokonya akan berusaha menawarkan sofa tersebut. Hal tersebut bersifat taktis. Selama 4 tahun toko ini mengalami pertumbuhan sekitar 10% pertahunnya. Hal ini lebih disebabkan oleh meningkatnya harga furnitur.


PENJUALAN

Di Toko kedua, tentu saja staf penjualannya berusaha melakukan pendekatan supaya Anda membeli sofa tersebut. Namun, manajemen toko secara terus menerus melatih staf penjualannya untuk “menjual” toko. “ini pertama kalinya Anda datang ke toko kami? Baiklah, Saya akan jelaskan sedikit tentang toko kami ini.” Dan ketika staf-staf penjualan menawarkan sofa, mereka memberikan penjelasan diluar sofa. Mereka akan menjelaskan kepada Anda sejarah toko, dedikasi pemilik toko terhadap layanan pelanggan, alasan kenapa toko mereka memberikan harga yg lebih rendah daripada kompetitor, seberapa terlatih pekerja-pekerja toko tersebut dalam membuat furnitur, dan bagaimana hal tersebut memberikan keuntungan kepada Anda sebagai pelanggan. — Dalam hal yang lebih sederhana Saya terapkan di jualan produk dan jasa saya, Anda bisa SEARCH di Google “Jual Rak Hot Wheels” ada di halaman pertama Google. Klik saja. Atau serach di Google “Jasa Live Streaming” ada di halaman pertama Google rajalivestreaming.com.


PENJUALAN

Di Toko kedua, tentu saja staf penjualannya berusaha melakukan pendekatan supaya Anda membeli sofa tersebut. Namun, manajemen toko secara terus menerus melatih staf penjualannya untuk “menjual” toko. “ini pertama kalinya Anda datang ke toko kami? Baiklah, Saya akan jelaskan sedikit tentang toko kami ini.” Dan ketika staf-staf penjualan menawarkan sofa, mereka memberikan penjelasan diluar sofa. Mereka akan menjelaskan kepada Anda sejarah toko, dedikasi pemilik toko terhadap layanan pelanggan, alasan kenapa toko mereka memberikan harga yg lebih rendah daripada kompetitor, seberapa terlatih pekerja-pekerja toko tersebut dalam membuat furnitur, dan bagaimana hal tersebut memberikan keuntungan kepada Anda sebagai pelanggan. — Dalam hal yang lebih sederhana Saya terapkan di jualan produk dan jasa saya, Anda bisa SEARCH di Google “Jual Rak Hot Wheels” ada di halaman pertama Google. Klik saja. Atau serach di Google “Jasa Live Streaming” ada di halaman pertama Google rajalivestreaming.com.


PENJUALAN

Tujuan dari adanya edukasi terhadap pelanggan ini adalah menciptakan loyalitas terhadap merek (brand loyalty). Anda mungkin pergi ke beberapa toko dengan loyalitas merek yang rendah atau bahkan tidak ada sama sekali. Atau mungkin Anda melihat penawaran diskon di koran dan pergi ke toko yang menawarkan diskon tersebut. Tetapi apabila Anda memiliki hubungan dengan toko furnitur tertentu dengan layanan yang tidak sama dengan toko-toko lainnya, yang dapat menjelaskan dengan lengkap kelebihan kualitas furnitur yang dijualnya, dan bahkan menawarkan jasa mendekorasi ruangan dengan furnitur yang dijualnya, Anda sebagai pelanggan tentu saja akan memiliki ketertarikan, kesetiaan, dan preferensi bagi toko tersebut. Ketika Anda memerlukan furnitur, Anda pasti akan pergi ke toko tersebut karena hubungan erat yang telah dibangun. Edukasi pelanggan yang toko tersebut jalankan akhirnya membuahkan hasil


PENJUALAN

3 alasan kenapa Pemasaran Berbasis Edukasi bisa menarik minat calon pembeli Anda akan dapat menarik LEBIH BANYAK pembeli apabila Anda MENGEDUKASI mereka, tidak sekedar menawarkan produk atau jasa perusahaan Anda.

Berikut ini alasannya kenapa Pemasaran Berbasis Edukasi bisa menarik minat calon pembeli: 1. 2.

3.

Memberikan Edukasi kepada para pembeli yang dapat membantu mereka, akan meningatkan ketertaikan mereka. Apabila informasi yang Anda berikan sangat bagus dan bermanfaat, maka secara otomatis hal tersebut dapat mengubah posisi perusahaan Anda dimata konsumen, menjadikan perusahaan Anda dipandang lebih ahli ketimbang para kompetitor. Apabila Anda berpikir dan melakukan perencanaan secara strategis, Anda akan mampu menemukan cara yang membuat Anda dapat menyampaikan informasi itu sedemikian hingga Anda mampu menjual produk atau jasa lebih banyak dari yang Anda pernah lakukan.


PENJUALAN

7 MESIN AKTIVITAS YANG BISA MENINGKATKAN PENJUALAN Berikut ini apa yang disebut sebagai “Tujuh AKTIVITAS yang bisa meningkatkan penjualan”. Setiap bisnis yang ingin menjadi nomer satu dalam industrinya harus menjalankan semua ini: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Iklan Email blast, dan atau BBM Literatur perusahaan: brosur dan sarana-sarana promosi Hubungan masyarakat (humas) Kontak personal: staf penjualan dan layanan konsumen Edukasi pasar: pameran, presentasi, dan pemasaran berbasis edukasi (seperti yg dijelaskan sebelumnya) Internet: situs Website, email, dan pemasaran affiliate(afiliasi)


PENJUALAN

Sebagian besar pemilik usaha telah memasukan ketujuh poin diatas kedalam aktivitas pemasarannya. Namun, cara mereka mengimplementasikan poin-poin tersebut masih perlu diperbaiki. Di perusahaan kecil, Anda mungkin tidak dapat melakukan semua poin diatas, sehingga Anda harus memilih poin mana yang akan membawa hasil terbaik dengan biaya terkecil. Ditahun 1995, hanya lima juta orang yang menggunakan senjata pemasaran internet sebagai aktivitas pemasarannya. Jumlahnya meningkat menjadi 105jt di empat tahun sesudahnya. Sekarang ini, bahkan hampir setiap orang menggunakannya sebagai alat pemasaran. Pemilik situs Amazon.com mungkin harus berjuang keras untuk menjual layanannya di tahun-tahun awal berdirinya perusahaan ini, namun sekarang perusahaan ini mampu menguasai pangsa pasar senilai $1 miliar hanya dalam 4 tahun. Tanpa menggunakan internet, perusahaan-perusahaan penjual buku lainnya memerlukan waktu 50 tahun untuk mencapai angka penjualan senila $1 miliar.


PENJUALAN

Internet dapat menjadi alat pemasaran yang fantastis apabila Anda menggunakannya secara tepat. Namun, apabila kompetitor-kompetitor Anda menjalankannya secara lebih baik dari Anda, maka Anda akan kalah dalam persaingan. Berikut ini 7 fungsi utama dari internet yang telah Saya ringkas: 1. 2. 3. 4. 5. 6.

7.

Mendapatkan konsumen/prospek Mempermudah melakukan promosi secara efektif dan efisien berbiaya murah Membangun hubungan dengan konsumen dan Berinteraksi dengan konsumen sesering mungkin Memberikan webinar (seminar yang dilakukan melalui web) Mengubah pengunjung situs kita menjadi pembeli Menganalisis produk dan pasar Mempermudah kegiatan transaksi dengan user internet lainnya di seantero dunia


PENJUALAN

Dalam halaman sebuah situs web perlu ada satu menu khusus yang dirancang agar pengunjung situs hanya fokus pada menu tersebut. Biasanya di halaman utama situs web dan situs web pribadi Saya, terdapat beberapa menu atau penawaran bagi setiap pengunjung untuk melakukan beberapa hal. Cara ini memang tidak buruk, namun arah untuk membangun relasi dengan pengunjung tidak terlihat jelas. Dari semua pengujung yang mengakses situs ini, mungkin hanya satu orang yang akan mendaftarkan diri. Selain menawarkan orang-orang untuk mengunjungi situs web pribadi saya, dimana didalamnya terdapat puluhan pilihan bagi setiap pengunjung untuk melakukan berbagai macam hal, tiba saatnya saya pun membuat situs web lain www.belajarjagojualan.com untuk Dewa Eka Prayoga.


PENJUALAN

Situs web ini hanya memberikan pengunjung satu pilihan: memberi saya alamat email mereka dan sebagai imbalannya mereka dapat mendownload gratis dua ebook 17 tehnik closing dan copywriting. Tidak banyak pilihan di situs tersebut. Banyak pilihan terkadang membuat Anda bingung harus melakukan apa. Hasilnya Sangat mengagumkan: 83% pengunjung yang mengakses situs tersebut bersedia memberikan nama dan alamat email mereka. Website seperti ini fungsinya untuk membuat database pengunjung dalam jumlah banyak yang berpotensi menjadi pelanggan Anda hanya dalam tempo yang singkat.


PENJUALAN

Ini merupakan sebuah peningkatan yang sangat luar biasa dan memperlihatkan bahwa situs web ‘shy yes’ yang hanya menawarkan satu pilihan kepada pengunjung merupakan alat yang efektif untuk mendapatkan konsumen. Saya menyarankan semua pemilik usaha memiliki situs web seperti ini yang dibuat secara khusus untuk menjaring konsumen.

NB: Jika Anda kesulitan membuat situs web semacam itu, Saya bisa membantu Anda untuk mewujudkannya. Silakan hubungi Saya dengan invite pin BBM 75405FF1 atau WA 088809441147

33 Mesin Keterampilan Penjualan

Recommend Documents