+
HUBUNGAN MASYARAKAT OLEH: AYU
+ MODUL 1 PENGERTIAN-PENGERTIAN DASAR HUBUNGAN MASYARAKAT
+
Today’s Menu~
Pengertian-pengertian dasar hubungan masyarakat (public relations)
Pengembangan konsep humas dari manipulatif ke mutual understanding (saling pengertian)
Hubungan humas dengan pemasaran, periklanan, publisitas dan propaganda
+ Apa itu HUMAS?
HUMAS (public relation): PUBLIC and RELATION
Komunikasi untuk membangun rasa saling pengertian (understanding); menceritakan sesuatu dan membuat orang lain mengerti kemudian ingin tahu lebih dalam MEMBANGUN CITRA (image building)
“Humas adalah kegiatan manajemen komunikasi antara sebuah organisasi dengan berbagai macam publiknya” (menurut Grunig)
Kata kunci: (1) manajemen, (2) komunikasi, (3) organisasi, dan (4) publik
Contoh: ketika terjadi demonstrasi buruh perusahaan, para pegawai dilarang melayani interview dan seluruh hubungan dengan media massa harus melalui divisi HUMAS perusahaan.
HUMAS saat ini bisa dilakukan melalui media-media sosial seperti Facebook, Twitter, dll
+ Humas dan Publik Publik adalah sekelompok orang yang memiliki kepentingan atau kepedulian yang sama. (menurut Johnston dan Zawawi)
Ciri-ciri publik (menurut John Dewey):
Ada permasalahan yang dihadapi bersama
Permasalahan tersebut benar-benar ada dan harus diselesaikan
Mengorganisir diri untuk melakukan sesuatu serta mencari solusi terhadap permasalahan yang dihadapi
*** Penting untuk dicatat bahwa keberadaan publik tidak permanen (bisa datang dan pergi) tugas humas adalam memahami karakteristik berbagai macam jenis publik yang dihadapinya untuk mengantisipasi hilangnya atau menurunnya kepercayaan publik terhadap organisasi.
+ Humas dan Manajemen
Pentingnya mengintegrasikan praktik kehumasan dalam sebuah fungsi manajemen yang terprogram dengan baik.
Sebagai fungsi manajemen, kegiatan kehumasan berfungsi untuk:
Mengevaluasi sikap dan opini publik
Mengidentifikasi serta menyesuaikan kebijakan-kebijakan organisasi dengan kepentingan publik
Merencanakan serta melaksanakan programprogram/kegiatan-kegiatan kehumasan agar organisasi dapat mencapai saling pengertian serta diterima keberadaannya oleh publik
+ Fungsi Humas dalam Organisasi
2 Fungsi Dasar Humas:
Humas sebagai Penyampai Informasi
Humas sebagai Pencari Informasi
4 Fungsi Humas dalam Organisasi (menurut Don Barnes):
Memberikan saran kepada pihak manajemen hal-hal yang berkaitan dengan berbagai kebijakan yang diambil, serta dampak dari kebijakan itu bagi publik
Mengoordinasikan berbagai kegiatan komunikasi organisasi
Menyediakan sarana bagi upaya-upaya organisasi untuk berkomunikasi atau menjalin hubungan dengan publik
Mencari tahu/mencari informasi tentang opini publik terhadap organisasi.
+
Perkembangan Konsep Humas dari Manipulatif ke Mutual Understanding
Humas dan Dunia Hiburan: Munculnya Era Press Agentry Agen pres bertugas untuk memopulerkan seorang calon bintang atau bintang yang sudah pudar namanya cenderung menciptakan kebohongan dan menghalalkan segala cara
Humas dan Organisasi Modern: Menuju Mutual Understanding menjalin komunikasi dua arah yang seimbang antara sebuah organisasi dengan para publiknya keinginan organisasi untuk mendapatkan citra yang baik dengan cara-cara yang etis
Era HUMAS Dua Arah Asimetris (Two-way Assymetrical Model) tidak sempurna (asimetris) karena feedback dari publik diolah sedemikian rupa hingga hanya menguntungkan pihak organisasi
Era HUMAS Dua Arah Simetris (Two-way Symetrical Model) feedback dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mencapai win-win solution
+ Kata Kunci dari HUMAS
Kesengajaan Terencana
Mengutamakan performance
Mengutamakan kehendak masyarakat (public interest)
Komunikasi dua arah
Fungsi manajemen
HUMAS adalah fungsi professional!
+ HUMAS dan PEMASARAN
HUMAS seringkali didudukkan sebagai bagian dari marketing atau SDM. Padahal humas seharusnya berperan sebagai pengelola reputasi organisasi (fungsi manajemen, bukan administratif) PROFIT MOTIVE (untuk mendapatkan keuntungan)
+ HUMAS dan PERIKLANAN
Berita yang dimuat di media dianggap sebagai iklan gratis sehingga banyak praktisi pemasaran berupaya memanfaatkan publikasi pers untuk mendapatkan keuntungan beriklan gratis. Contoh: pesan kampanye saat interview.
Periklanan kegiatan memberi ruang dan waktu di media massa yang akan dipakai untuk menyampaikan pesan tertentu kepada khalayak (media komunikasi yang bisa dikontrol)
+ HUMAS dan PUBLIKASI
HUMAS digunakan sebagai “press relations” yang tugasnya hanyalah mempublikasikan kebijakan pemerintah, menyusun jadwal temu wartawan serta membawa wartawan turut kunjungan ke daerahdaerah.
Publisitas Informasi yang berasal dari pihak luar yang digunakan oleh media massa berdasarkan nilai berita yang dimiliki oleh informasi tersebut (menurut Cutlip, Center dan Broom)
+ HUMAS dan PROPAGANDA
Awal mula HUMAS dari “perang” untuk mengirim pesan yang salah untuk mematahkan semangat lawan, propaganda dilakukan sepihak dan untuk kepentingan kemenangan satu pihak. Contoh: propaganda perang melawan terorisme pasca 9/11
+ HUMAS dan beberapa istilah lain
Corporate Communication HUMAS di perusahaanperusahaan besar, membedakan peran HUMAS dan Marketing
Public Affairs di luar negeri, istilah ini lebih tepat digunakan pada lembaga-lembaga pemerintahan (mencakup pelayanan masyarakat)
Marketing Communication/Marketing Public Relations melakukan kegiatan kehumasan dalam sebuah Departemen Pemasaran
+ PERTANYAAN DISKUSI
Apa bedanya antara HUMAS, PEMASARAN dan PERIKLANAN?
Apa contoh penggunaan konsep HUMAS pada lingkungan: keluarga, pekerjaan, negara?
Kasus:
seorang konsultan HUMAS berhasil membuat masyarakat percaya akan citra sebuah perusahaan adalah baik dan produknya berkualitas, namun pada kenyataannya produk tersebut tidak memenuhi standar kualitas yang ada. APAKAH HAL INI MASIH DAPAT DIKATEGORIKAN SEBAGAI HUMAS YANG EFEKTIF?
+ MODUL 2 DIMENSI HISTORIS PRAKTEK HUMAS
+Membangun hubungan saling percaya untuk memenuhi kebutuhan (Manusia sebagai MAKHLUK SOSIAL)
+ Perkembangan HUMAS
+ Sejarah konsep HUMAS
Konsep humas dimulai di Amerika sekitar tahun 1950-an, kemudian muncul “The Declaration of Principles” dipelopori oleh Ivy Lee pada tahun 1900. dianggap sebagai “the father of Public Relations” karena deklarasi tersebut.
HUMAS di Indonesia dimulai sejak tahun 1950. Pemerintah menyadari perlunya rakyat Indonesia untuk mengetahui segala perkembangan yang terjadi sejak pengakuan kedaulatan Indonesia.
HUMAS digunakan oleh pihak swasta di Indonesia pertama kali oleh PERTAMINA.
PR fungsi komunikasi yang terencana!
Contoh: perbaikan citra negara pasca krisis SARS dan/atau tsunami, olimpiade, Glasnost dan Perestroika oleh Gorbachev
+ Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan praktik HUMAS Demokratisasi Kehidupan Politik dalam negara
demokrasi: suara rakyat menjadi dasar negara dan beropini dijamin oleh undang-undang
Industrialisasi konflik antara buruh dan majikan (kekecewaan masyarakat)
Perkembangan Teknologi Komunikasi semakin cepat, mudah dan praktis
Privatisasi dan Liberalisasi Perekonomian meningkatnya kebutuhan akan HUMAS akibat pesatnya kegiatan bisnis
Penerapan Good Governance HUMAS digunakan untuk mengembangkan usaha dengan metode dan prinsip-prinsip yang beretika
membuat humas
+ MODUL 3 KEDUDUKAN DAN PERAN HUMAS DALAM ORGANISASI
+
Organisasi sebagai sebuah sistem
Organisasi sebagai sebuah sistem yang memiliki batas-batas wilayah yang jelas, hidup pada sebuah lingkungan tertentu. Organisasi tersebut mendapatkan input atau masukan untuk diproses di dalam organisasi. Masukan in bisa berbentuk bahan mentah, tenaga kerja, maupun informasi.
Di dalam organisasi, masukan-masukan tersebut diproses sebagai throughput dan dikeluarkan lagi ke keluaran lingkugan atau masyarakat sebagai (output). Keluaran dari sebuah organisasi biasa disebut produk. Produk ini bisa berbentuk barang maupun jasa.
+ Organisasi sebagai sebuah sistem terbuka dan sistem tertutup
+ Peran HUMAS pada organisasi bersistem terbuka
HUMAS sebagai boundary spanner posisinya mengantarai atau berada di perbatasan antara manajemen pusat dengan bagian-bagian lain yang ada di dalam organisasi serta antara organisasi dan lingkungannya.
+ HUMAS dan Worldview Organisasi
Hubungan organisasi dengan lingkungan harus berupa hubungan yang seimbang dan saling menguntungkan
Posisi yang mantap dalam sistem menguntungkan + WORLDVIEW
WORLDVIEW semacam paradigma yang dianut oleh suatu masyarakat. Sebuah paradigma yang bisa menjelaskan bagaimana sekelompok masyarakat memandang keberadaan mereka dan orang-orang lain yang ada di dunia
Hubungan saling
+
2 JENIS WORLDVIEW
+
Kedudukan HUMAS dalam struktur Organisasi Ada beberapa faktor yang mempengaruhi keberadaan HUMAS dlam organisasi Besar kecilnya organisasi kemampuan sumber daya yang dimiliki organisasi. Kemauan pimpinan persepsi dan apresiasi pimpinan serta sejauh apa para pimpinan menganggap pentingnya HUMAS bagi
+ Peranan HUMAS dalam organisasi
Peran humas sebagai peran manajer (Grunig dan Hunt, 1984):
Expert preciber
Communication facilitator fasilitator komunikasi antara organisasi dan publiknya. Praktisi humas bertindak sebagai perantara, penghubung, penerjemah serta mediator.
ahli dan penasihat bagi manajemen
Dua peran di tingkat menengah:
Media relations role memastikan media selalu mendapat informasi dari organisasi
Communidation and liaison role bertindak sebagai perwakilan organisasi pada acara-acara tertentu.
+
Hubungan kerja HUMAS dengan bagian lain dalam organisasi
SDM (sumber daya manusia) terbentuknya hubungan baik antara organisasi dengan calon pegawai, pegawai dan mantan pegawai
Hukum HUMAS memberik kontribusi dalam hal sosialisasi produk-produk hukum dan membangung hubungan baik dengan stakeholder sehingga reputasi organisasi tidak tercoreng
Pemasaran membantu keberhasilan penjualan produk melalui pembangunan citra dan reputasi
+ MODUL 4 Konsep publik bagi organisasi
+
Pengertian Publik
Publik (public) tidak sama dengan masyarakat (society)
Perspektif sosiologi
sekelompok orang yang:
Dihadapkan oleh sebuah isu
Memiliki pendapat yang kontroversial tentang bagaimana isu tersebut diselesaikan
Mendiskusikan cara-cara atau solusi yang tepat bagi penyelesaian isu tersebut
Contoh: isu kenaikan BBM memunculkan pendapat yang beragam di masyarakat.
Perspektif ilmu komunikasi
Sekelompok orang yang memiliki kepentingan dan perhatian yang sama
Sekelompok orang yang memiliki keterkaitan dengan suatu organisasi (Newsom, Turk, Kruckerberg)
+
Pengertian publik
Perspektif ilmu HUMAS (public relations)
Kelompok orang yang berkomunikasi dengan suatu organisasi, baik internal maupun eksternal (Jefkins)
Sekelompok orang yang memiliki keterkaitan, kepentingan yang sama dengan suatu organisasi dan bersifat aktif.
Dalam publik terdapat ikatan berupa kepentingan yang sama
Kategori publik dalam organisasi
Publik internal
Publik eksternal orang-orang di luar organisasi yang memiliki kepentingan dan keterkaitan dengan organisasi
orang-orang di dalam organisasi
Opini publik pernyataan atau ekspresi sekelompok orang yang mempunyai kaitan dengan suatu organisasi tentang suatu isu atau masalah
Opini pernyataan atau ekspresi tentang suatu hal melalui bahasa verbal dan non-verbal
Pro atau Kontra atau Netral
+
Publik sebagai Massa
PENGERTIAN MASSA
Perspektif sosiologi sejumlah besar orang yang berkumpul di suatu tempat yang sama dan tertarik pada suatu peristiwa
Perspektif psikologi sekelompok orang yang sangat banyak, tetapi massa tidak selalu berada di tempat yang sama (bisa terpisah)
Perspektif komunikasi sejumlah besar orang yang tersebar secara geografis, heterogen, anonim, yang menerima pesan-pesan komunikasi melalui media massa cetak dan elektronik
Contoh: publik organisasi media massa atau pasta gigi X
+
Publik sebagai kelompok kepentingan
Kelompok sekumpulan orang yang mempunyai tujuan dan ikatan yang mempersatukan mereka (Rahmat, 1997)
Kelompok mempunyai 2 tanda psikologis: (1) anggota kelompok merasa terikat dengan kelompok dalam bentuk sense of belonging (rasa memiliki); (2) adanya ketergantungan antar anggota kelompok sehingga setiap orang terkait dalam cara tertentu dengan hasil yang lain
Contoh: karyawan organisasi, ikatan dalam mencapai tujuan organisasi, diikat oleh sense of belonging, rasa memiliki karena perusahaan menjadi tempat mereka meningkatkan kesejahteraan
+
Pendekatan stakeholder sebagai alat memahami publik
Stakeholder (Kasali) orang-orang yang berkaitan dengan organisasi/setiap orang yang mempertaruhkan hidupnya pada perusahaan
Stakeholder individu-individu yang tergabung dalam suatu kelompok yang mempengaruhi tindakan, keputusan, kebijakan, praktik serta tujuan organisasi (Freeman)
“orang-orang yang punya kaitan langsung dengan organisasi dan orang-orang ini memiliki “kekuatan” dalam mempengaruhi organisasi (penentuan kebijakan) serta dipengaruhi oleh organisasi.
+
Interes dan Kepentingan masing-masing stakeholders
Stakeholders
Kriteria kepuasan
Pemgang saham
Prestasi keuangan
Karyawan
Kepuasan kerja, gaji, supervisi
Konsumen
Kualitas produk, pelayanan, harga, lokasi
Kreditor
Creditworthiness
Komunitas
Kontribusi terhadap komunitas
Pemasok
Transaksi yang memuaskan
Pemerintah
Kepatuhan terhadap hukum
+
Stakeholder Internal & Eksternal
Stakeholder Internal
Stakeholder Eksternal
Pemiliki (owners)/pemegang saham
Konsumen
Manajemen (top executive)
Penyalur
Karyawan
Pemasok
Keluarga karyawan
Bank Pesaing Komunitas Media Pemerintah Kelompok pemerhati
+
Jenis dan Segmentasi Publik
PUBLIK AK AKTIF TIF
Publik aktif publik yang berani menyampaikan sikap dan pendapatnya dalam bentuk verbal jumlahnya relatif sedikit
Faktor konformitas (kondisi dimana orang akan mengambil resiko paling kecil dengan mengikuti suara terbanyak)
Kategori publik aktif:
All Issue Publics aktif pada keseluruhan masalah, contoh: lembaga penekan, lembaga konsumen dll
Single Issue Publics aktif pada bagian-bagian tertentu dari suatu masalah, contoh: konsumen, tokoh masyarakat dll
Hot Issue Publics aktif pada satu isu tertentu yang menyangkut kepentingan umum, biasanya didukung media massa, contoh: kelompok pemerhati lingkungan
+ Jenis dan Segmentasi Publik
Publik Laten publik relatif tidak tertarik pada keseluruhan masalah atau disebut Grudig (1992) sebagai apathetic publics publik yang tidak tertarik pada keseluruhan masalah. Jumlahnya relatif besar Biasanya tidak sadar jika mereka punya kepentingan Tidak beropini dan tidak vokal Contoh: calon perusahaan
konsumen,
masyarakat
sekitar
+
Implikasi bagi HUMAS Jenis publik
Keuntungan
Kerugian
Publik Aktif
Opini positif dapat Opini negatif dapat menjadi indikator citra menurunkan citra dan reputasi organisasi produk dan citra lembaga
Publik Laten
Dalam situasi yang Tidak dapat stabil, tidak diidentifikasi sehingga mempengaruhi humas sulit untuk aktivitas perusahaan mengelola
+
Segmentasi Publik
Segmentasi kegiatan membagi-bagi pasar (konsumen) ke dalam kelompok yang lebih homogen dengan harapan akan diperoleh respons, seperti membeli, memakai, menerima, percaya, setia dan sejenisnya.
Konsep segmentasi dapat membantu humas dalam mengidentifikasi publik memudahkan humas dalam menyusun program agar sesuai dengan target publiknya
Pendekatan segmentasi diperlukan untuk lebih menajamkan sasaran dan membuat program lebih terarah
+
Kegunaan Segmentasi
Perilaku Hubungan dengan Berbagai Publik
+
Program hubungan dengan karyawan, didukung oleh:
Keterbukaan pihak manajemen
Kesadaran dan pengakuan akan arti penting komunikasi dengan karyawan
Keberadaan seorang manajer komunikasi
Program hubungan dengan pemegang saham mendapat kepercayaan
untuk
Memberikan informasi terus menerus tentang organisasi, contoh: laporan finansial secara berkala, informasi produk, pemasaran dll
Program hubungan dengan konsumen bagaimana nilai produk yang diterima konsumen sesuai dengan harga yang dibayar
Tujuan: meyakinkan para konsumen bahwa produk atau jasa perusahaan berkualitas baik dan secara konsisten mudah diperoleh
+
Perilaku Hubungan dengan Berbagai Publik Program hubungan dengan Pemerintah
Organisasi memerlukan ijin pendirian, operasional dan pemerintah mempunyai otoritas mengawasi organisasi bisnis ataupun bukan.
Melakukan komunikasi dengan menggunakan berbagai media cetak, elektronik atau melakukan lobi (memberi informasi dan membujuk dengan cara-cara yang etis) meminta keringanan pajak dll
Program hubungan dengan Komunitas
Komunitas masyarakat atau penduduk yang bertempat tinggal di sekitar tempat berdirinya organisasi atau dapat disebut dengan istilah, tetangga.
Tidak mencemari lingkungan, memberikan kontribusi kesejahteraan pada masyarakat sekitar, meningkatkan kualitas SDM, berkomunikasi dengan tokoh masyarakat setempat.
+
Perilaku Hubungan dengan Berbagai Publik
Program hubungan dengan Media Massa
Hal penting dalam membangun hubungan dengan media massa (Baskin & Aronoff, 1988):
Memahami cara kerja media
Memahami kebijakan redaksional berita
Perbedaan kepentingan antara humas dan media (conflict of interest) peristiwa buruk yang terjadi pada organisasi merupakan berita menarik sementara bagi humas hal tsb dapat menurunkan citra organisasi
deadline
menarik/tidak menariknya
Olahraga bersama, sarapan pagi bersama, siaran pers rutin, resepsi pers untuk launching produk atau ulang tahun perusahaan
+ MODUL 5 Teori Komunikasi, Persuasi dan Pendapat Umum
+
Teori Agenda Setting
Uses and Gratification
Difusi-Inovasi
Disonansi Cognitive
+
Agenda Setting
Khalayak dianggap mudah diarahkan oleh komunikator dengan penekanan-penekanan pemberitaan yang dilakukan melalui media-massa (M.E.Mc. Combs dan D.L. Shaw)
“Jika media memberikan tekanan pada suatu peristiwa maka media akan mempengaruhi khalayak untuk menganggap peristiwa tersebut sebuah peristiwa penting.”
Media massa mempengaruhi kognisi khalayaknya dengan dua cara:
Menginformasikan secara efektif (terus menerus)
Mempengaruhi persepsi khalayak mengenai pentingnya peristiwa atau masalah tersebut
+
Agenda Setting
Agenda Media
Agenda Khalayak Favorability
Agenda Kebijaksanaan
Visibility, Audience Silence, Valence
Familiarity, Personal Silence,
support. Likelihood of action
+
Uses and Gratification
Khalayak dianggap aktif dan membutuhkan media. Pendekatan ini merupakan pergeseran fokus dari tujuan komunikator (penyampai pesan) ke tujuan komunikan (penerima pesan) fokus: apa yang dilakukan oleh khalayak terhadap media
Kebutuhan khalayak akan media massa:
Kebutuhan kognitif
Kebutuhan afektif
Kebutuhan integratif personal
Kebutuhan integratif sosial
Kebutuhan pelepasan ketegangan
+
Difusi-Inovasi
Menjelaskan bagaimana suatu ide, gagasan, praktik atau penemuan baru (inovasi) disebarkan kemudian diterima oleh para pemakai yang menjadi sasaran komunikasi (Everett M. Rogers)
Karakteristik inovasi yang mempengaruhi tingkat adopsi:
Relative advantage (manfaat relatif)
Compatibility (kesesuaian)
Complexity (kerumitan)
Trial-ability (kemampuan untuk dicoba) Observability (kemampuan untuk dapat dilihat)
+
Difusi-Inovasi 5 tahap dari Proses keputusan inovasi (Innovation Decision Process):
Knowledge (pengetahuan)
Persuasion (Persuasi)
Decision (Keputusan)
Implementation (Implementasi)
Confirmation (Konfirmasi)
Beberapa jenis pengadopsi
Innovators (inovator)
Early adopters (pengadopsi awal)
Early majority (mayoritas awal)
Late majority (mayoritas akhir)
Laggard (orang yang ketinggalan)
+
Difusi-Inovasi Beberapa jenis konsekuensi yang terjadi setelah adanya keputusan:
Konsekuensi dikehendaki vs tidak dikehendaki
Konsekuensi langsung vs tidak langsung
Konsekuensi yang diantisipasi vs yang tidak diantisipasi
+
Disonansi Cognitive
Beranggapan bahwa dua elemen pengetahuan “merupakan hubungan yang disonan (tidak harmonis) apabila, dengan mempertimbangkan dua elemen itu sendiri, pengamatan satu elemen akan mengikuti elemen satunya” (Festinger)
“karena secara psikologis tidak nyaman, maka akan memotivasi seseorang untuk berusaha mengurangi disonansi dan mencapai keselarasan menolak informasi yang bisa menciptakan konflik/ketidakharmonisan
Dalam disonansi kognitif elemen-elemen yang dipermasalahkan antara lain,
Tidak relevan satu sama lain Konsisten satu sama lain (harmoni)
+
Disonansi-kognitif Langkah untuk menjembatani kesenjangan pengetahuan:
Membuat strategi-strategi yang melibatkan orangorang dalam kelompok
Mengidentifikasi khalayak yang menjadi target untuk kampanye komunikasi tertentu
Mendesain pesan-pesan untuk menjangkau masingmasing khalayak
+
Disonansi cognitive Beberapa faktor penyebab timbulnya kesenjangan pengetahuan:
Perbedaan keterampilan komunikasi
Perbedaan jumlah informasi
Perbedaan status sosial
Mekanisme penerimaan dan daya ingat
Sifat dari sistem media massa
+
Persuasi Sebuah kesadaran berupaya untuk mengubah pemikiran dan sikap seseorang dengan memanipulasi motif seseorang tersebut dalam menghadapi keputusan akhirnya (Howell) Tindakan komunikasi yang bertujuan membuat komunikan mengadopsi pandangan komunikator mengenai suatu hal atau melakukan suatu tindakan tertentu (Pace, Peterson dan Burnett) Kegiatan persuasi ditandai oleh 4 hal:
Melibatkan sekurang-kurangnya 2 pihak
Adanya tindakan mempengaruhi secara sengaja
Terjadi pertukaran pesan persuasif Adanya kesukarelaan dalam menerima atau menolak gagasan yang ditawarkan
+
Strategi persuasi
Pilih atau jadilah Komunikator yang kredibel
Kemaslah pesan sesuai dengan keyakinan khalayak
Munculkan kekuatan pada diri khalayak
Ajak khalayak untuk berpikir
Gunakan strategi pelibatan emosional
Gunakan strategi pembangunan inkonsistensi
Bangun resistensi khalayak terhadap pesan negatif
+
Model-model persuasi
Teori pemrosesan Informasi
Model Sistemik Heuristik
Model Kemungkinan Elaborasi
Model Respon Kognitif
+
Komponen dalam Persuasi
Komunikator
Pesan
Saluran
Komunikan
Efek
+
Pendapat umum
Pendapat yang disuarakan oleh orang-orang pemerintahan
Pendapat kelompok elite berdasarkan fator kompetensi pendidikan, pengalaman dan kedudukan
Pendapat-pendapat organisasi mengenai isu yang bisa memberikan pengaruh terhadap proses pengambilan keputusan
Pendapat yang disampaikan kepada pemerintah
Pendapat terhadap masalah yang berhubungan dengan pemerintah
+
Proses pembentukan pendapat umum (Jackson Baur)
Pada tingkah laku massa
Pada situasi kontroversial
Dilakukan secara melembaga
Timbul kerisauan gagasan penyelesaian pendapat menentang secara melembaga kelompok penentangan bersatu dan menjaring dukungan dari luar melalui pembicaraan kontroversial inilah timbul pendapat umum efek pendapat umum ketika kelompok itu melakukan rekomendasi kepada pemerintah pihak berwenang mengambil keputusan
Contoh: pemerintah pada kasus Manohara atau Ariel peterpan
+
Konteks kerja pendapat umum
Memperbaiki citra baru
Mempertahankan citra yang telah terbangun
Memperbaiki citra yang terpuruk
Menguatkan citra karena kekuatan bersaing
Menguatkan citra ketika berada di puncak
+ MODUL 6
Proses Kerja HUMAS
+
Proses Kerja HUMAS
Penelitian
Perencanaan dan Pemrograman
Implementasi
Evaluasi
+
PENELITIAN
Fungsi: mengetahui “apa yang terjadi” dengan hubungan-hubungan di dalam organisasi dan dengan publik-publik organisasi
Penelitian adalah suatu tindakan dalam rangka mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menyajikan data secara sistematis dan objektif.
Penelitian HUMAS dapat dilakukan oleh praktisi humas maupun oleh orang lain praktisi HUMAS tetap dituntut memiliki kemampuan membaca dan menginterpretasikan hasil penelitian
+
Jenis Penelitian Environmental Monitoring (pemantauan lingkungan) mengamati kecenderungan dalam pendapat umum dan berbagai peristiwa dalam lingkungan sosial politik organissasi
Irregular model
Regular model penelitian tahunan, terfokus pada masalahmasalah khusus
Continuous model pemantauan secara berkesinambungan berbagai unsur linngkungan yang memiliki pengaruh pada organisasi
adanya krisis
+
Jenis Penelitian Public Relations Audit melibatkan sebuah studi lengkap untuk mengetahui posisi humas sebuah organisasi sehingga dapat dirancang program-program komunikasi; bagaimana posisinya di mata publik
Relevant public organisasi
daftar siapa saja yang menjadi publik
The organization’s standing with publics pandangan masing-masing publik terhadap organisasi, contoh: survey citra
Issues of concern to publics masalah-masalah yang menjadi agenda masing-masing publik
Power of public rekaman berdasarkan kekuatan ekonomis dan politis yang dimiliki masing-masing publik
+
Jenis Penelitian
Communication Audit (audit komunikasi) sebuah analisis lengkap tentang komunikasi organisasi internal dan atau eksternal yang dirancang untuk memahami kebutuhan komunikasi sehingga memudahkan pengambilan keputusan
Metode yang digunakan:
Readership survey melihat berapa orang yang membaca, mengikuti program, memahami dan mengingat pesan yang didapatkan dari publikasi khusus
Content analysis sebuah metode untuk mengkoding dan mengklasifikasi secara sistematis pesan-pesan khusus
Readability studies menilai bisa/tidak bisa dibacanya sebuah artikel
Communication climate survey pengukuran sikap/persepsi publik terhadap tingkat keterbukaan saluran komunikasi
+
Jenis Penelitian Social Audit (Audit Sosial)
Survey sikap dan pendapat yang mengukur persepsi berbagai publik tentang keresponsifan sosial sebuah organisasi.
Fokus pada pengaruh apa yang dimiliki organisasinya pada publik dan efek fisik kehadiran suatu organisasi pada sebuah komunitas (physical environment)
Digunakan pula untuk mengukur biaya sosial dan keuntungan sosial sebuah organisasi bisnis terhadap lingkungannya
+
Teknik-teknik penelitian humas
PENELITIAN INFORMAL
Kita adalah peneliti
Metode dilakukan secara informal, contoh: berbincang dengan karyawan lain, perpustakaan, membuka file-file lama, mengecek iklan, meneliti surat-surat, pertemuan/diskusi dengan sebuah komite atau grup
Publik tidak sadar bahwa kita sedang melakukan penelitian
Memperoleh data dari penelitian orang lain (data sekunder) bisa menghemat waktu dan biaya
+ Teknik-teknik penelitian humas
PENELITIAN FORMAL
Mensyaratkan adanya prosedur ilmiah/metode penelitian Teknik survey, melalui surat, telefon, email dll, keuntungannya murah dan cepat Interview secara pribadi, keuntungannya dapat melihat reaksi responden secara langsung, bertanya sebanyak mungkin yang diperlukan dan mendapat jawaban yang lebih detail; kerugian mahal dan lama
+ Teknik-teknik penelitian humas
Penelitian Kuantitatif mengumpulkan data dan membuat statistik
Penelitian Kualitatif penelitian yang menyelidiki variabel-variabel yang tidak dapat dikuantifikasi
Penelitian Kontinyu/Pelacakan mengambil sekelompok orang yang sama atau sekelompok orang yang memiliki profil yang sama sebagai objek riset
Penelitian Sekunder atau studi pustaka mengumpulkan data dari sumber-sumber yang telah diterbitkan
Penelitian Primer mencari informasi melalui kuesioner, wawancara dll
+
Perencanaan dan Pemrograman
Fungsi: menyusun kerangka kerja sebuah program humas harus dilakukan secara tertulis
Praktik PR usaha yang direncanakan serta dilakukan secara kontinyu untuk menciptakan dan menjaga nama baik (goodwill) dan kesepahaman bersama antara suatu organisasi dengan publiknya
Pentingnya perencanaan keterbatasan waktu, sumber dana dan tenaga serta kompleksitas persoalan humas yang mungkin timbul
+
Unsur-unsur dalam perencanaan
RUMUSAN MASALAH
Harus dinyatakan secara spesifik
4 Persoalan utama humas ( Jefskins) pengetahuan publik yang salah (persepsi negatif) terhadap organisasi, timbulnya rasa curiga di kalangan publik kepada organisasi, apatisme yang muncul di kalangan kelompok yang diharapkan menjadi publik organisasi dan munculnya permusuhan publik terhadap organisasi
3 persoalan humas (Wilcox, Ault dan Agee) persepsi negatif publik terhadap organisasi, praktisi humas harus menyusun program dalam posisi organisasi ang netral, praktisi humas harus mengembangkan program-program berkesinambungan dalam usaha untuk membangun dukungan secara terus menerus dari berbagai publik organisasi
+
Unsur-unsur dalam perencanaan
Karakteristik perumusan masalah:
Bisa dalam bentuk pertanyaan
Harus spesifik dan jelas
Contoh:
Ada anggapan di kalangan masyarakat bahwa menabung di bank selalu menguntungkan. Pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan resiko menabung di bank sangat rendah
Faktor-faktor yang menyebabkan majalah internal tidak diminati oleh karyawan perusahaan
+
Unsur-unsur dalam perencanaan
PENENTUAN SASARAN DAN TUJUAN
Fungsi:
Memberi fokus dan arah bagi orang yang akan mengembangkan strategi dan taktik program
Sebagai panduan bagi orang yang akan melaksanakan program
Memberi rincian ukuran keberhasilan untuk memantau dan mengevaluasi program
Sasaran
Outcome
Knowledge outcome pemahaman publik terhadap organisasi
Predisposition outcome sikap atau kecenderungan tindakan
+
Unsur-unsur dalam perencanaan
Beberapa kata kunci untuk menentukan tujuan humas:
Meninformasikan
Meningkatkan pengetahuan
Menciptakan kesadaran
Mendorong saling pengertian
Mengatasi kesalahpahaman
Menghilangkan prasangka
Melakukan tindakan
Meningkatkan tindakan
+
Unsur-unsur dalam perencanaan
PENENTUAN JADWAL DAN ANGGARAN
Penentuan jadwal
Penentuan Anggaran
kebutuhan internal dan eksternal
Pertimbangan efisiensi dan efektif
Faktor penentu (Cutlip, Center and Broom):
Berdasarkan jumlah keseluruhan anggaran yang tersedia
Berdasarkan keperluan bersaing
Berdasarkan seluruh keperluan kegiatan yang ada
Berdasarkan keuntungan yang diperoleh
+
IMPLEMENTASI Implementasi tahapan yang harus dilakukan setelah tahap perencanaan selesai dikerjakan dan perencanaan tersebut matang Tidak hanya “mengatakan apa” tetapi “melakukan apa” (persoalan komunikasi dan non-komunikasi)
STRATEGI TINDAKAN
Tindakan kehumasan tindakan tanggung jawab sosial oleh departemen humas atau bagian lain dari organisasi kita, contoh: perubahan dalam kebijakan organisasi, prosedur, produk, pelayanan dan perilaku organisasi. Untuk mengetahui bagaimana kebijakan organisasi, prosedur, tindakan-tindakan dan hasil lainnya memberi kontribusi pada masalah-masalah kehumasan sebuah organisasi
+
IMPLEMENTASI
STRATEGI KOMUNIKASI
Praktisi humas harus memiliki keahlian dalam berkomunikasi (bakat atau dapat dilatih?)
Beberapa elemen komunikasi:
PESAN mengetahui posisi organisasi dalam suatu persoalan, mengetahui kebutuhan dan kepedulian sasaran publik
MEMILIH MEDIA
pertimbangan dalam memilih media:
Biaya Keterampilan dalam penggunaan saluran Dampak yang diinginkan Relevansi saluran dan respon yang diharapkan Berkaitan dengan pilihan media yang dapat dikontrol atau tidak tinggi rendahnya kemampuan media dan kepercayaan
+
IMPLEMENTASI
PENERIMA atau publik sasaran
Pembagian publik dalam humas bisa mengikuti pembagian berdasarkan segmentasi tertentu
Bisa juga berdasarkan keaktifannya terhadap persoalan
Hal penting dalam kaitannya dengan penerima pemahaman praktisi humas tentang bagaimana penerima menggunakan suatu informasi atau pesan
Penerima pesan
publik aktif
+
EVALUASI
Fungsi melihat efektivitas suatu program yang telah dilaksanakan dan sumbangan program humas ini bagi organisasi
Efektivitas ukuran tercapai tidaknya tujuan program sesuai dengan yang direncanakan
Manfaat evaluasi (Gregory)
Memfokuskan usaha
Menunjukkan keefektifan
Memastikan efisiensi biaya
Mendukung manajemen yang baik
Memfasilitasi pertanggungjawaban
+
EVALUASI
Banyak praktisi humas yang enggan melakukan evaluasi? (1) kurangnya pengetahuan akan teknik evaluasi, (2) biaya (kurangnya anggaran)
Evaluasi sebagai masalah?
Memahami apa yang harus dievaluasi (mengukur output, bukan outcome/hasil akhir)
Memahami apa yang dapat dicapai
Agregasi
Cakupan teknik evaluasi yang dibutuhkan
+
EVALUASI
TINGKAT DAN TAHAP EVALUASI
Beberapa faktor yang perlu dievaluasi (Reily) evaluasi publik, evaluasi kegiatan yang telah dilakukan untuk mendukung program humas, evaluasi anggaran dan evaluasi publisitas
3 tingkat dan tahap evaluasi:
Preparation evaluation (evaluasi persiapan)
Implementation evaluation (evaluasi implementasi)
Impact evaluation (evaluasi pengaruh)
+
EVALUASI METODE DAN TEKNIK EVALUASI
Analisis Isi, contoh: analisisi isi materi-materi dalam naskah pidato, news release, tulisan-tulisan di media massa
Riset Audiens, contoh: studi kepembacaan untuk audiens media cetak, pemirsa televisi dan pendengar radio
MODEL MACNAMARA (Modul, halaman 6.38)
+ MODUL 7
Teknik Komunikasi dalam HUMAS
+
Teknik Komunikasi Lisan
Lobi
Negosiasi
Presentasi
Berbicara di muka umum
+ Teknik Komunikasi Tulis Cetak Penulisan Informatif
Penulisan Persuasif
+
Teknik Komunikasi Audio-visual Pemanfaatan media audiovisual Televisi, Film
Pemanfaatan media audio dalam kehumasan Telepon, radio telepon, radio
+ MODUL 8
Penerapan HUMAS dalam Berbagai Organisasi