Unsur Intrisik Novel Jejak Langkah

UNSUR INTRISIK NOVEL JEJAK LANGKAH

1. Tema

Kehidupan Seorang Penulis Muda

2. Alur

Maju ( menceritakan sebuah kehidupan secara kronologis)

3. Tokoh a.

Minke 1. Pemberani

“Kubebaskan kedua belah tanganku dan mulai menyerang” 2. Pintar

“Hanya karena nilai baik dalam ijazah tuan saja keterlambatan masih dimaafkan” 3. Tidak Disiplin

“Semestinya tuan masuk tahun lalu bukan? Sekarang pun tuan terlambat” b. Partotenejo

1. Penakut “Dia adalah orang yang tidak berani berani melawan kalau orang-orang itu mengganggunya” 2. Baik “Parto mau memberikan pelajaran tambahan untuk Minke” Minke” 3. Selalu ingin tahu “Apa hubungannya kamu dengan foto itu..??? “ c.

Mei

1. Suka keluar malam “Suka keluar malam dengan kegiatan yang tidak jelas”

1

Novel Jejak Langkah (Pramoedya Ananta Toer)

d. Bupati

1. Berpikiran Modern “Bupati Serang yang dia nilai berpikiran modern diajak hadir dalam pertemuan untuk mendirikan sebuah organisasi” 4. Latar a. Tempat 1. Betawi, Batavia

“Memasuki alam Betawi” (halaman 3) b. Waktu 1.

Awal Abad 20

“Memasuki abad 20” (halaman 3) c. Suasana 1. Menegangkan

“Aku melompat bangun, siap menerkam....” (halaman 10)

5. Amanat

Jangan menyerah atas apapun yang terjadi dalam hidup. Dan berusahalah untuk tetap meraih cita-cita.

6. Sudut Pandang

Orang pertama serba tahu ( menggunakan kata aku)

2

Novel Jejak Langkah (Pramoedya Ananta Toer)

UNSUR EKSTRINSIK NOVEL JEJAK LANGKAH

1. Adat Istiadat a.

Pejudian

“Penduduk sini, laki-laki perempuan, pada gila bertaruh. Segala bangsa, tuan, persabungan ayam, domba, dadu, capjiki, sampai-sampai pertarungan kadal” (halaman 6) 2. Sosial a.

Manusia Modern

“Orang akan jadi taklukan semua kekuatanyang bekerja di luar dirinya di dunia ini. Aku manusia modern, telah kubebaskan semua dekorasidari tubuh, dari pandangan.” (Halaman 3) 3. Pendidikan a.

Sangat Diperhatikan

“Dalam saku dalam baju tutupku tersimpan rapi 2 lembar kertas pokok: Ijazah sekolah dan surat panggilan dari sekolah dokter, sesam, bukan hanya batavia,  juga sekolah dokter ini harus bukakan pintu bagiku” (halaman 7)

3

Novel Jejak Langkah (Pramoedya Ananta Toer)