UJI TOKSISITAS AKUT EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH NAGA DAGING MERAH ( Hylocereus Hylocereus polyrhizus polyrhizus Cortex) Cortex) PADA MENCIT JANTAN GALUR SWISS
Usulan Karya Tulis Ilmia
Diajukan oleh : Indah Lailatul Hidayah A 1142031/AKF
Kepada
AKADEMI !ARMASI NUSAPUTERA SEMARANG
1
Januari "#$% Usulan Penelitian Karya Tulis Ilmiah
UJI TOKSISITAS AKUT EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH NAGA DAGING MERAH ( Hylocereus Hylocereus polyrhizus polyrhizus Cortex) Cortex) PADA MENCIT JANTAN GALUR SWISS
Diajukan : Indah Lailatul Hidayah A1142031AK!
Untuk dilanjutkan menjadi "enelitian mahasis#a
Telah Telah disetujui $leh
Mengetahui, Direktur Pem%im%in&
P$""y Diah Palu"i' ()!ar)'A"t *i" : 0+ 0+0,0,0-3 Tan&&al: Tan&&al:
Akademi !armasi *usa"utera
P$""y Diah Palu"i' ()!ar)'A"t *i" : 0+ 0+0,0,0-3 Tan&&al: Tan&&al:
PERN&ATAAN Den&an ini saya menyatakan %ah#a dalam karya tulis ilmiah ini tidak terda"at karya yan& "ernah diajukan untuk mem"er$leh &elar ahli madya dan se"anjan& "en&etahuan saya ju&a tidak terda"at karya atau "enda"at yan& "ernah ditulis atau diter%itkan $ran& lain' ke.uali yan& se.ara tertulis dia.u dalam naskah ini dan dise%utkan dalam da/tar "ustaka)
Semaan!" De#em$e 2014
Indah Lailatul Hidayah
A1142031/AKF
BAB I PENDAHULUAN A'
LATAR BELAKANG
Tanaman masih meru"akan sum%er utama dalam "enemuan $%at %aru' sementara alam Ind$nesia menyediakan sum%er alamiah yan& %elum diman/aatkan se.ara $"timal dalam menemukan $%at %aru) leh karena itu' "en&&unaan $%at tradisi$nal yan& da"at di"er$leh dari alam menjadi alternati/ "entin& dalam men.a"ai kualitas kesehatan masyarakat yan& le%ih %aik) (alah satu tanaman yan& .uku" %anyak di&unakan untuk men&$%ati %e%era"a "enyakit adalah %uah na&a) an/aat %uah na&a menurut ahyuni 2011 dalam jurnalnya adalah se%a&ai antihi"erk$lester$lemik dan se%a&ai anti radikal %e%as karena men&andun& %etasianin) 5uah na&a Dra&$n /ruit meru"akan %uah tr$"is yan& %anyak di&emari $leh masyarakat karena memiliki khasiat dan man/aat serta nilai &i6i .uku" tin&&i) 5a&ian dari %uah na&a merah 307389 meru"akan kulit %uah na&a merah namun serin&kali hanya di%uan& se%a&ai sam"ah) (an&at disayan&kan karena kulit %uah na&a merah yan& memiliki man/aat tidak
di&unakan se%a&ai %ahan tam%ahan makanan se"erti "e#arna makanan) Kulit %uah na&a merah memiliki kandun&an "i&men alami yan& da"at di&unakan se%a&ai "e#arna alami "an&an aladi et al' 2018) 5uah na&a mem"unyai man/aat umum untuk menyem%uhkan rematik) Pada "enyakit rematik %iasanya "enderita merasakan adanya nyeri yan& diderita' sehin&&a %uah na&a da"at di&unakan untuk meredakan nyeri irakusumah' 200,) !la$n$id yan& terkandun& "ada kulit %uah na&a da&in& merah didu&a da"at men&ham%at en6im sikl$$ksi&enase yan& mana en6im ini da"at menekan dan menurunkan sintesis "$sta&landin dan as$dilatasi' sehin&&a mi&rasi sel radan& "ada area radan& akan menurun *u&rahaini' 2018 en&in&at %eta"a luas dan serin&nya "emakaian 5uah *a&a ini se%a&ai $%at' maka "en&&unaan tanaman ini harus melalui seran&kaian uji' se"erti uji khasiat' t$ksisitas' dan uji klinik) Den&an dasar terse%ut dan mem"ertim%an&kan "$tensinya yan& .uku" tin&&i' maka "enulis tertarik untuk melakukan uji t$ksisitas akut ekstrak kulit %uah na&a untuk meneta"kan "$tensi ket$ksikan akut kulit %uah na&a) Uji t$ksisitas akut meru"akan salah satu uji "ra7klinik) Uji ini dilakukan untuk men&ukur derajat e/ek t$ksik suatu senya#a yan& terjadi dalam #aktu sin&kat' yaitu 24 jam' setelah "em%eriannya dalam d$sis tun&&al) T$lak ukur kuantitati/ yan& "alin& serin& di&unakan untuk menyatakan kisaran d$sis letal atau t$ksik adalah d$sis letal ten&ah LD80 (ulastry' 200;) Penelitian ini dilakukan se.ara in i$' men&&unakan he#an .$%a men.it
B'
RUMUSAN MASALAH
5era"akah LD80 ekstrak Kulit 5uah *a&a Hylocereus polyrhizus Cortex "ada men.it
C'
MAN!AAT PENELITIAN
1) 5a&i "eneliti Penelitian ini da"at mem%erikan data dan in/$rmasi yan& le%ih akurat men&enai t$ksisitas akut "em%erian ekstrak kulit %uah na&a terhada" men.it &alur s#iss) 2) 5a&i akademik Penelitian ini da"at mem"erkaya %ahan ke"ustakaan dan da"at mem%erikan k$ntri%usi "ada ilmu "en&etahuan teruatama di%idan& /armak$l$&i) 3) 5a&i mahasis#a lain Penelitian ini da"at dijadikan %ahan re/erensi untuk "en&em%an&an "enelitian le%ih lanjut)
D'
TUJUAN PENELITIAN
5erdasarkan rumusan masalah diatas tujuan "enelitian ini adalah untuk men&etahui nilai LD80 ekstrak Kulit 5uah *a&a Hylocereus polyrhizus Cortex "ada men.it
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A Tinauan Pus)a*a $' Bua Na+a 5uah na&a termasuk dalam kel$m"$k tanaman kaktus atau / amili >a.ta.eae dan su%/amili Hyl$.ereanea) Dalam su%/amili ini terda"at %e%era"a &enus' sedan&kan %uah na&a termasuk dalam &enus Hyl$.ereus)
%am$a 1& 'uah (a!a Da!in! )eah
Di*i#i
: Spematophyta +tum$uha$ $e$iji,
Su$di*i#i
: An!io#pemae +$e$iji tetutup,
Kela#
: Di-otyledonae +$ekepin! dua,
.do
: a-tale#
Famili
: a-ta-eae
Su$amili
: Hylo-eeanea
%enu#
: Hylo-eeu#
Spe#ie#
: Hylocereus costaricensis +da!in! meah,
5uah na&a meru"akan jenis tanaman memanjat) (aat ditemukan di alam aslinya' tanaman ini memanjat %atan& tanaman lain di hutan yan& teduh) alau"un "erakarannya di tanah di.a%ut' tanaman ini masih teta" hidu" se%a&ai tanaman e"i?t karena ke%utuhan makanannya di"er$leh melalui akar udara "ada %atan&nya) (e.ara m$r/$l$&is' tanaman ini termasuk tanaman tidak len&ka" karena tidak mem iliki daun Kristant$' 200-) 5uah na&a memiliki %e%era"a khasiat untuk kesehatan manusia' di antaranya ialah se%a&ai "enyeim%an& kadar &ula darah' "en.e&ah kanker usus' "elindun& kesehatan mulut' serta "en&uran& k$lester$l' "en.e&ah "endarahan' dan $%at keluhan ke"utihan) Adanya khasiat7 khasiat terse%ut dise%a%kan $leh kandun&an nutrisi dalam %uahnya yan& san&at mendukun& kesehatan tu%uh manusia) 5uah na&a umumnya dik$nsumsi dalam %entuk se&ar se%a&ai "en&hilan& daha&a) Hal ini dise%a%kan $leh kandun&an airnya san&at tin&&i' sekitar ;0'209 dari %erat %uah) @asanya .uku" manis karena didukun& $leh kadar &ula yan& men.a"ai 1371- %riks)
Nutrisi Kandungan 1371- %riks Kadar gula ;0'209 Air 11'8 & Karbohidrat 0'13; & Asam 0'83 & Protein 0',1 & Serat 134'8 m& Kalsium -', m& Fosfor a$el 1& Kandun!an (uti#i 'uah (a!a
"' Kuli) Bua Na+a Hal menarik "ada %uah na&a adalah man/aat dari kulit %uahnya) Kulit %uah na&a da"at %erman/aat dalam "r$duksi "an&an mau"un industri se"erti "e#arna alami "ada makanan dan minuman) (elain itu dalam industri' kulit %uah na&a da"at dijadikan %ahan dasar "em%uatan k$smetik) Dalam %idan& /armak$l$&i kulit %uah na&a ju&a da"at dijadikan se%a&ai $%at her%al alami yan& da"at %erman/aat se%a&ai anti$ksidan Putri' 2018) Kulit %uah na&a merah memiliki kandun&an nutrisi se"erti kar%$hidrat' lemak' "r$tein dan serat "an&an) Kandun&an serat "an&an yan& terda"at dalam kulit %uah na&a merah sekitar 4+',9 aladi dkk' 2018) Kulit %uah na&a ju&a men&andun& itamin >' itamin ' itamin A' alkal$id' ter"en$id' Ba$n$id' tiamin' niasin' "irid$ksin' k$%alamin' /en$lik' kar$ten' dan ?t$al%umin Putri' 2018)
,' P-n+-r)ian E*s)ra*si kstraksi adalah "emisahan satu atau le%ih %ahan dari suatu "adatan atau .airan) Pr$ses ekstraksi dia#ali den&an terjadinya "en&&um"alan ekstrak dalam "elarut terjadi "en&enda"an massa %ahan) Prinsi" ekstraksi den&an "elarut %erdasarkan "ada kelarutan k$m"$nen
terhada" k$m"$nen lain dalam .am"uran) K$m"$nen yan& larut da"at %eru"a .air atau "adat) kstraksi adalah "enyarian 6at76at %erkhasiat atau 6at76at akti/ dari %a&ian tanaman $%at' he#an dan %e%era"a jenis ikan termasuk %i$ta laut) Cat76at akti/ terda"at di dalam sel' namun sel tanaman dan he#an %er%eda demikian "ula kete%alannya' sehin&&a di"erlukan met$de ekstraksi den&an "elarut tertentu dalam men&ekstraksinya Har%$rne' 1;-,) Tujuan ekstraksi %ahan alam adalah untuk menarik k$m"$nen kimia yan& terda"at "ada %ahan alam) kstraksi ini didasarkan "ada "rinsi" "er"indahan massa k$m"$nen 6at ke dalam "elarut' dimana "er"indahan mulai terjadi "ada la"isan antar muka kemudian %erdi/usi masuk ke dalam "elarut Har%$rne' 1;-,)
.' Ma/am0ma/am E*s)ra*si a' Mas-rasi et$de maserasi adalah met$de sederhana yan& dilakukan den&an .ara memasukkan ser%uk tanaman dan "elarut yan& sesuai ke dalam #adah inert yan& tertutu" ra"at "ada suhu kamar) Pr$ses ekstraksi dihentikan ketika ter.a"ai kesetim%an&an antara k$nsentrasi senya#a dalam "elarut den&an k$nsentrasi dalam sel tanaman) Keru&ian utama dari met$de maserasi ini adalah memakan %anyak #aktu' "elarut yan& di&unakan .uku" %anyak' dan %esar kemun&kinan %e%era"a senya#a hilan&) (elain itu' %e%era"a senya#a mun&kin saja sulit diekstraksi "ada suhu kamar) *amun di sisi lain' met$de maserasi da"at men&hindari rusaknya senya#a7senya#a yan& %ersi/at term$la%il ukhriani' 2014)
b. Perkolasi
Pada met$de "erk$lasi' ser%uk sam"el di%asahi se.ara "erlahan dalam se%uah "erk$lat$r #adah silinder yan& dilen&ka"i den&an k ran "ada %a&ian %a#ahnya) Pelarut ditam%ahkan "ada %a&ian atas ser%uk sam"el dan di%iarkan menetes "erlahan "ada %a&ian %a#ah) Kele%ihan dari met$de ini adalah sam"el senantiasa dialiri $leh "elarut %aru) (edan&kan keru&iannya adalah jika sam"el dalam "erk$lat$r tidak h$m$&en maka "elarut akan sulit menjan&kau seluruh area) (elain itu' met$de ini ju&a mem%utuhkan %anyak "elarut dan memakan %anyak #aktu ukhriani' 2014)
c. Soxhlet et$de s$hlet dilakukan den&an menem"atkan ser%uk sam"el dalam sarun& selul$sa da"at di&unakan kertas sarin& dalam kl$ns$n& yan& ditem"atkan di atas la%u dan di %a#ah k$ndens$r) Pelarut yan& sesuai dimasukkan ke dalam la%u dan suhu "enan&as diatur di %a#ah suhu reBu) Keuntun&an dari met$de ini adalah "r$ses ektraksi yan& k$ntinyu' sam"el terekstraksi $leh "elarut murni hasil k$ndensasi sehin&&a tidak mem%utuhkan %anyak "elarut dan tidak memakan %anyak #aktu) Keru&iannya adalah senya#a yan& %ersi/at term$la%il da"at terde&radasi karena ekstrak yan& di"er$leh terus7menerus %erada "ada titik didih ukhriani' 2014)
d. Reux dan estilasi !a" Pada met$de reBu' sam"el dan "elarut dimasukkan ke dalam la%u yan& dihu%un&kan den&an k$ndens$r) Pelarut di"anaskan hin&&a men.a"ai titik didih) Ua" terk$ndensasi dan kem%ali ke dalam la%u) Destilasi ua" memiliki "r$ses yan& sama den&an reBu dan %iasanya di&unakan untuk men&ekstraksi minyak esensial .am"uran
%er%a&ai senya#a men&ua") (elama "emanasan' ua" terk$ndensasi dan destilat ter"isah se%a&ai 2 %a&ian yan& tidak salin& %er.am"ur ditam"un& dalam #adah yan& terhu%un& den&an k$ndens$r) Keru&ian dari kedua met$de ini adalah senya#a yan& %ersi/at term$la%il da"at terde&radasi ukhriani' 2014)
1' Tinauan Ui T2*sisi)as A*u) Uji t$ksisitas akut adalah derajat e/ek t$ksik suatu senya#a yan& terjadi dalam #aktu sin&kat setelah "em%eriannya dalam d$sis tun&&al) 5atasan #aktu sin&kat disini adalah rentan& #aktu selama 24 jam setelah "em%erian suatu senya#a) Uji t$ksisitas akut da"at diartikan den&an "en&ujian ket$ksikan suatu senya#a yan& sedan& diuji se%anyak satu kali atau %e%era"a kali "em%erian "ada he#an uji tertentu dalam jan&ka #aktu 24 jam LU' !rank >' 1;;8) Penelitian ini se%a&ian %esar dilakukan untuk menentukan letal median LD80) LD80 adalah d$sis tun&&al suatu senya#a yan& se.ara statistik dihara"kan akan mem%unuh 809 he#an .$%a LU' !rank >' 1;;8) (elain itu ju&a untuk menilai %er%a&ai &ejala t$ksik yan& tim%ul' adanya e/ek t$ksik yan& khas dan mekanisme yan& memerantarai kematian) (e.ara umum' dalam "enentuan LD80 he#an uji yan& di&unakan adalah tikus dan men.it) He#an ini di"ilih karena har&a murah' mudah dida"at' dan mudah dalam "era#atan) (elain itu sudah terda"at %anyak data t$ksik$l$&i tentan& jenis he#an tikus dan men.it' hal ini da"at mem"ermudah dalam "em%andin&an senya#a7senya#a kimia LU' !rank >' 1;;8) Pada umumnya' semakin ke.il nilai LD80' semakin t$ksik senya#a
terse%ut) Demikian ju&a se%aliknya' semakin %esar nilai LD80' semakin rendah t$ksisitasnya) P$tensi ket$ksikan akut senya#a "ada he#an .$%a di%a&i menjadi %e%era"a kelas' yaitu se%a&ai %erikut: Atm$j$' 200;
*$
Kelas LD80 m&K&55 1) Luar %iasa t$ksik 1 atau kuran& 2) (an&at t$ksik 1 E 80 3) >uku" t$ksik 80 E 800 4) (edikit t$ksik 800 E 8000 8) Praktis tidak t$ksik 8000 E 18000 +) @elati/ kuran& %er%ahaya le%ih dari 18000 Ta%el 2) P$tensi Ket$ksikan Akut (enya#a Uji 5erdasarkan Kriteria L$$mis
B' Hi32)-sis 1) kstrak etan$l ,09 kulit %uah na&a Hylocereus polyrhizus Cortex mem"unyai e/ektiitas t$ksik terhada" men.it jantan
BAB III METODE PENELITIAN
A T-m3a) 4an Wa*)u P-n-li)ian Penelitian ini dilakukan di La%$rat$rium !armak$l$&i Akademi !armasi *usa"utera' dilakukan "ada #aktu "enelitian yan& diteta"kan)
B' Ran/an+an P-n-li)ian et$de "enelitian ini men&&unakan met$de eks"erimental la%$rat$rik den&an desain yan& di"akai adalah Post Test-Only Controled Group Design.
C' P23ulasi5 Sam3l-5 4an T-*ni* Sam3lin+ # Po"ulasi P$"ulasi dalam "enelitian ini adalah men.it
$ Sam"el Penentuan %esar sam"el menurut H yaitu jumlah sam"el minimal 8 ek$r "er kel$m"$k) (edan&kan jumlah kel$m"$k dalam "enelitian ini adalah 8 kel$m"$k' sehin&&a jumlah t$tal sam"el se%anyak 28 ek$r)
% &ara Pengambilan Sam"el >ara "en&am%ilan sam"el dalam "enelitian ini yaitu den&an teknik rand$m sam"lin&)
D' I4-n)i6i*asi 7aria8-l P-n-li)ian #. 'ariabel (ebas Faria%el %e%as dalam "enelitian ini adalah "em%erian ekstrak
etan$l kulit %uah na&a)
$. 'ariabel )ergantung Faria%el ter&antun& dalam "enelitian ini adalah jumlah he#an .$%a yan& mati)
%. 'ariabel kontrol Faria%el k$ntr$l dalam "enelitian ini adalah he#an "er.$%aan men.it jantan &alur (#iss dan .ara "em%erian)
E' D-6inisi O3-rasi2nal 7aria8-l 1) kstrak Kulit 5uah *a&a Hylocereus polyrhizus Cortex) yan& di%erikan adalah ekstrak etan$l ,09 kulit %uah na&a dalam %entuk ser%uk yan& distandardisasi) 2) Pen&amatan &ejala klinis %erdasarkan kriteria s"ektrum e/ek t$ksik' yan& nantinya akan menjadi data kualitati/) 3) en.it tam"ak sehat adalah %erdasar "en&amatan luar' meli"uti &erak akti/' na/su makan n$rmal' dan tidak terda"at luka yan& %erarti)
!' Ins)rum-n P-n-li)ian 1) Kulit 5uah *a&a yan& di&unakan adalah %uah na&a yan& %erda&in& merah %erasal dari Gl) @aya 5a#en E (emaran& *$) 88' 5a#en' 80++1' 5a#en' (emaran&' Ga#a Ten&ah 80++1) 2) D$sis ekstrak etan$l kulit %uah na&a men&&unakan 4 "erin&kat d$sis yaitu 1'+ &k& 55 3'2 &k& 55 +'4 &k& 55 dan 12'- &k& 55 di%erikan se.ara intra"erit$nial) 3) He#an uji yan& di&unakan adalah men.it jantan > *a 19) Parameter "en&ujian adalah "en.atatan jumlah men.it yan&
mati serta &ejala klinis ket$ksikan akut senya#a "ada 24 jam "ertama setelah "em%erian ekstrak kulit %uah na&a)
G' Ala) 4an Baan a) He#an "er.$%aan: en.it jantan &alur (#iss %) 5ahan: Kulit %uah na&a Hylocereus polyrhizus Cortex), Auadest' @ansum makanan men.it' tan$l ,09' >> *a 19) .) Alat: Kandan& men.it' ($nde' Tim%an&an men.it' Tim%an&an $%at' Dis"$sa%le s"uit' (ejumlah alat &elas lainnya)
Kulit %uah na&a di%ersihkan' kemudian dikerin&kan selama 374 hari "ada suhu ruan&
Ditim%an& kulit %uah na&a 800 &' lalu direndam den&an etan$l ,09 selama 8 hari
Disim"an "ada suhu kamar terlindun& dari sinar matahari
H' S*-ma K-ra Dilakukan "enyarin&an hin&&a dida"at maserat
Am"as disarin& kem%ali hin&&a dida"at maserat yan& jernih
sil seluruh maserat di.am"ur dan diua"kan "ada suhu 40J> hin&&a dida"at ekstrak etan$l yan& kental
%am$a 1& Skema Keja em$uatan k#tak tanol Kulit 'uah (a!a
Kulit %uah na&a di%ersihkan' kemudian dikerin&kan selama 374 hari "ada suhu ruan&
Ditim%an& kulit %uah na&a 800 &' lalu direndam den&an etan$l ,09 selama 8 hari
Disim"an "ada suhu kamar terlindun& dari sinar matahari
Dilakukan "enyarin&an hin&&a dida"at maserat
Am"as disarin& kem%ali hin&&a dida"at maserat yan& jernih Ditim%an& seksama >> *a sil seluruh maserat di.am"ur dan diua"kan "ada suhu 40J> hin&&a dida"at ekstrak etan$l yan& kental Dimasukkan dalam m$rtir "anas lalu dikem%an&kan den&an aua "anas hin&&a h$m$&en
Di.uku"kan didalam la%u takar den&an auadest sam"ai tanda
Kulit %uah na&a di%ersihkan' kemudian dikerin&kan selama 374 hari "ada suhu ruan&
Ditim%an& kulit %uah na&a 800 &' lalu direndam den&an etan$l ,09 selama 8 hari
%am$a 2& Skema Keja em$uatan ) (a 1
en.it ditim%an& dan di%a&
K$ntr$l di%eri Kel$m"$k sus"ensi uji >> di%eri Kel$m"$k *a ekstrak 19 ujikulit di%er n
Dilakukan "en&amatan &ej
Di.atat #aktu
Dihitun& nilai
%am$a 3& en!ujian ok#i#ita# Akut k#tak Kulit 'uah (a!a I' Analisis Da)a Data kuantitati/ yan& di"er$leh yaitu jumlah he#an yan& mati' yan& kemudian dianalisa men&&unakan analisa "r$%it untuk men&etahui "$tensi t$ksisitas akut LD 80 ekstrak kulit %uah na&a) Hasil data terse%ut kemudian di$lah men&&unakan "r$&ram (P(( /$r ind$#s)
A' P-n4auluan $ ' L a) ar 8 -l a* an +
Data kuantitati yan! dipeoleh yaitu jumlah he5an yan! mati" yan! kemudian dianali#a men!!unakan anali#a po$it untuk men!etahui poten#i tok#i#ita# akut +LD 60, ek#tak kulit $uah na!a& Ha#il data te#e$ut kemudian diolah men!!unakan po!am SSS o 7indo5#& " ' R um us an ma sa la Data kuantitati/ yan& di"er$leh yaitu jumlah he#an yan& mati' yan& kemudian dianalisa men&&unakan analisa "r$%it untuk men&etahui "$tensi t$ksisitas akut LD 80 ekstrak kulit %uah na&a) Hasil data terse%ut kemudian di$lah men&&unakan "r$&ram (P(( /$r ind$#s)
B' Tinauan Pus)a*a $
T-2ri $
Data kuantitati/ yan& di"er$leh yaitu jumlah he#an yan& mati' yan& kemudian dianalisa men&&unakan analisa "r$%it untuk men&etahui "$tensi t$ksisitas akut LD 80 ekstrak kulit %uah na&a) Hasil data terse%ut kemudian di$lah men&&unakan "r$&ram (P(( /$r ind$#s)
C' D' T-2ri $
DA!TAR ISI
A&
LAA8 'LAKA(%&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&4
'&
89)9SA( )ASALAH&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
&
)A(FAA (LIIA(&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
D&
9;9A( (LIIA(&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
A&
injauan u#taka&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&<
1&
'uah (a!a&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&<
2&
Kulit 'uah (a!a&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&=
3&
en!etian k#tak#i&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&=
6&
injauan 9ji ok#i#ita# Akut&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&12
'&
Hipote#i#&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&13
A&
empat dan 7aktu enelitian&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&14
'&
8an-an!an enelitian&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&14
&
opula#i" Sample" dan eknik Samplin!&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&14
D&
Identiika#i >aia$el enelitian&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&14
&
Deini#i .pea#ional >aia$el&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&16
F&
In#tumen enelitian&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&16
%&
Alat dan 'ahan&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&1
)able of &ontents Ty3- /a3)-r )i)l- (l-9-l $:
ype -hapte title +le*el 2,
$
2
Ty"e .ha"ter title leel 3
Ty3- /a3)-r )i)l- (l-9-l $:
ype -hapte title +le*el 2,
.
6
Ty"e .ha"ter title leel 3
H&
3
+
Skema Keja&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&1<
I&
Anali#i# Data&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&20
1&
Lata $elakan!&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&21
2&
8umu#an ma#alah&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&21
1&
eoi 1&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&21