Tujuan Praktikum ini bertujuan membutktikan bahwa daun memerlukan cahaya untuk fotosintesis menghasilkan amilum.
Alat dan bahan •
aluminium foil
•
klip kertas
•
beaker glass
•
tabung reaksi
•
gunting
•
bunsen
•
kaki tiga
•
alkohol
•
iodium
•
tanaman berdaun dalam pot
Cara kerja 1. Letakkan Letakkan tumbuhan tumbuhan berdaun berdaun di tempat gelap sekita sekitarr 2 – 3 hari. 2. Setelah Setelah itu pilihlah pilihlah sehelai sehelai daun daun yang lebar lebar tutupla tutuplah h sebagian sebagian permukaan permukaan daun dengan dengan aluminium foil. !unakan klip untuk menjepitnya. 3. Letakkan Letakkan pot tersebut tersebut di tempat tempat yang yang terkena terkena cahaya matahari matahari langsun langsung g selama selama sekitar sekitar " jam. #. Petiklah Petiklah daun yang telah telah ditutup ditutup dengan dengan aluminium aluminium foil foil tersebut tersebut dan lakukan lakukan pengujian pengujian dengan lugol. ". $ara $ara melak melakukan ukan uji amilum amilum % lugol lugol&& 1. 'ebuslah 'ebuslah daun dalam air mendidih mendidih selama selama beberapa beberapa menit menit hingga hingga layu layu
2. 'ebuslah 'ebuslah daun dalam dalam alkohol alkohol panas untuk untuk melarutkan melarutkan klorofil klorofilnya nya (lihat (lihat gambar) gambar) 3. $ucilah $ucilah daun di bawah bawah air air menga mengalir lir #. *etesil *etesilah ah daun dengan dengan larutan larutan lugol % iodium dan dan amatilah amatilah perubahan perubahan warnanya warnanya
Hasil percobaan Test Test Sach untuk un tuk membuktikan fotosintesis menghasilkan amilum Setelah kamu melakukan tes iodium ini hasilnya kira+kira seperti ini&
,asil uji amilum & daun yang telah ditetesi larutan iodium
Pertanyaan
1. -dakah perbedaa perbedaan n warna antara antara permuka permukaan an daun yang yang ditutup ditutup aluminiu aluminium m foil dengan yang tidak ditutup /elaskan mengapa demikian. 2. Simpulan Simpulan apakah apakah yang yang bisa bisa kamu kamu ambil ambil dari dari percobaan percobaan ini
Jawab 1. -da perbedaan perbedaan antara antara permukaan permukaan daun yang yang ditutup ditutup aluminium aluminium foil foil dengan yang yang tidak ditutup. Setelah ditetesi larutan iodium pada bagian permukaan daun yang terbuka tampak berubah menjadi biru kehitaman. 0ni menandakan pada bagian tersebut terdapat amilum yang merupakan hasil fotosintesis. Sedangkan bagian permukaan yang tertutup tampak berwarna pucat. 0ni menandakan pada bagian tersebut tidak terdapat amilum karena tidak berlangsung fotosintesis. 2. Simpula Simpulan n yang yang bisa bisa dit ditari arik k adalah adalah&& 1. otosintesi otosintesiss memerlukan memerlukan cahaya cahaya buktiny buktinyaa bagian daun daun yang terbuka terbuka terkena terkena cahaya matahari langsung terbentuk amilum a milum dari hasil fotosintesis 2. otosintesi otosintesiss menghasilkan menghasilkan amilum amilum buktiny buktinyaa bagian daun daun yang ditutup ditutup aluminium aluminium foil (tidak terkena cahaya) berwarna pucat % tidak mengandung amilum karena tidak berlangsung fotosintesis
Penjelasan
iri& hanya bagian yang berklorofil b erklorofil yang melangsungkan fotosintesis dan menghasilkan amilum. anan& bagian yang tidak berklorofil tidak melangsungkan fotosintesis sehingga tidak terbentuk amilum. amilum.
iri& warna biru kehitaman banyak mengandung amilum. anan& warna pucat kecoklatan tidak mengandung amilum. Proses fotosintesis menghasilkan amilum. 0ni bisa diketahui ketika permukaan daun yang terkena cahaya ditetesi larutan iodium warnyanya berubah menjadi biru kehitaman (iodium amilum 4–5biru kehitaman). 6agian daun yang tidak terkena cahaya tidak melakukan fotosintesis sehingga tidak membentuk amilum. etika ditetesi iodium warnyanya pucat. Lihat gambar berikut ini& Kreasi
/ika kamu punya sebuah klise foto lama yang tidak lagi terpakai gunakanlah untuk menggantikan fungsi aluminium foil. Setelah dilakukan tes iodium maka foto kamu akan tercetak di permukaan daun
. Seperti juga gambar di bawah ini. (tahukah cara membuatnya)
Uji Amilum Pada Proses Fotosin Fotosintesis tesis Sabtu, 11 Januari 2014 Landasan teori :
•
Tumbuhan hijau dapat membuat makanan sendiri. Oleh karena itu, tumbuhan hijau merupakan sumber makanan bagi makhluk hidup lainna termasuk manusia. !otosintesis hana dapat terjadi pada tumbuhan ang mempunai kloro"l, aitu pigmen ang ber#ungsi sebagai penangkap energi $ahaa matahari %&imball, 2002'. Se$ara sederhana, keseluruhan proses kimia dalam #otosintesis adalah sebagai berikut: ()O2 * 12+2O * nergi )ahaa
)(+12O( *(O2 *(+2O
-ada tahun 1(0, Sa$h membuktikan bah/a #otosintesis menghasilkan amilum.
•
alam per$obaanna tersebut ia menggunakan daun segar ang sebagian dibungkus dengan kertas timah kemudian daun tersebut direbus, dimasukkan ke dalam alkohol dan ditetesi dengan iodium. a menimpulkan bah/a /arna biru kehitaman pada daun ang tidak ditutupi kertas timah menandakan adana amilum
LAPORAN PERCOBAAN SACH
I.
Tujuan
embuktikan bah/a proses #otosintesis menghasilkan karbohidrat II.
Landasan Teori
Tumbuhan hijau dapat membuat makanan sendiri. Oleh karena itu, tumbuhan hijau merupakan sumber makanan bagi makhluk hidup lainna termasuk manusia. !otosintesis hana dapat terjadi pada tumbuhan ang mempunai kloro"l, aitu pigmen ang ber#ungsi sebagai penangkap energi $ahaa matahari %&imball, 2002'. Se$ara sederhana, keseluruhan proses kimia dalam #otosintesis adalah sebagai berikut: ()O2 * 12+2O * nergi )ahaa
)(+12O( *(O2 *(+2O
alam #otosintesis, dengan bantuan sinar matahari, karbon dioksida dan air diubah menjadi gula3amilum dan berlangsung di stroma. i dalam organel tersebut, sekelompok pigmen pengabsorpsi energi $ahaa matahari menggunakan energi tersebut dalam sintesis glukosa dari karbon dioksida dan air. Sebagai hasil samping dari #otosintesis, dilepaskan oksigen.
-ada tahun 1(0, Sa$h membuktikan bah/a #otosintesis menghasilkan amilum. alam per$obaanna tersebut ia menggunakan daun segar ang sebagian dibungkus dengan kertas timah kemudian daun tersebut direbus, dimasukkan ke dalam alkohol dan ditetesi dengan iodium. a menimpulkan bah/a /arna biru kehitaman pada daun ang tidak ditutupi kertas timah menandakan adana amilum
III.
Alat dan Bahan
1.
eaker gelas
2.
Tabung reaksi
5.
)a/an petri
4.
Lampu spiritus3 kompor
6.
&aki tiga
(.
-enjepit
7.
aun ketela pohon
.
Larutan & 3 Lugol
8.
9lkohol 86
10. 9ir 11. &ertas karbon3aluminium #oil
I.
Cara !erja
1. -ada sore hari tutuplah sebagian daun ketela pohon atau daun tumbuhan lain dengan menggunakan alumunium #oil atau timah. 2. -etiklah daun setelah daun tersebut $ukup terkena sinar matahari %5 hari' 5. ukalah kertas timah ang menutup daun kemudian guntuinglah daun tersebut. 4. ;ebus daun sampain lau.
6. asukkan daun ang sudah dipanaskan tersebut ke dalam beker ke$il ang berisi al$ohol 8( kemudian panaskan. 9mati apa ang terjadi< (. -erhatian: 9nda tidak boleh memanaskan beker glass ang berisi al$ohol dan daun tersebut se$ara langsung. =ntuk memanaskan beker glass tersebut masukkan ke dalam beker glass ang lebih besar ang sudah berisi air. 7. 9mbilah daun tersebut kemudian tetesi dengan larutan &l atau lugol. 9matilah apa ang terjadi.
.
Hasil Pen"amatan #arna $aun No
Pen"amatan
Tida% $itutu&
I.
1
Sebelum ditebus
+ijau tua
2
imasukkan ke air +ijau panas ke$oklatan
5
irebus alkohol
4
itetesi lugol
$itutu&i
+ijau muda +ijau muda
dengan +ijau tua +ijau muda ke$oklatan iru kehitaman
-utih
Pem'ahasan
-ada per$obaan digunakan larutan lugol ang bertujuan untuk mengetahui ada tidakna amilum pada daun tersebut. Jika terdapat amilum maka pada bagian daun ang ditetesi lugol akan berubah /arna menjadi biru kehitaman. -ada saat daun ditetesi dengan iodin bagian ang sebelumna tertutup oleh kertas #oil tetap pu$at, sedangkan ang tidak tertutup /arnana menjadi biru kehitaman. Sehingga dapat dikatakan bah/a pada bagian daun ang tidak ditutupi kertas #oil terdapat amilum, sedangkan pada bagian daun ang ditutupi kertas timah tidak terdapat amilum. 9milum merupakan salah satu hasil dari proses #otosintesis, ang berarti pada bagian daun ang terkena $ahaa matahari terjadi proses #otosintesis, sedangkan pada daun ang tidak terkena $ahaa matahari tidak terjadi proses #otosintesis.
II.
!esim&ulan
ari kegiatan ang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan: -ada proses #otosintesis dihasilkan amilum dan proses !otosintesis membutuhkan dua komponen utama aitu $ahaa dan kloro"l
I. PERTAN(AAN
1. 9pa tujuan daun ang dimasukan dalam air mendidih> 9gar sel?sel daun mati.
2. 9pa tujuan daun direbus dalam al$ohol> =ntuk melarutkan khloro"l.
5. 9pa #ungsi lugol pada per$obaan ini> =ntuk mengetahui ada tidakna amlum pada daun.
4. Jelaskan hubungan #otosintesis dengan perubahan /arna pada daun setelah ditetesi lugol< -ada per$obaan ang dilakukan oleh Sa$h, daun ang tidak ditutupi kertas timah
setelah direbus dengan al$ohol, ditiriskan, dan diberi iodium berubah /arna menjadi biru kehitaman. an beliau menatakan bah/a itu merupakan tanda bah/a daun mengandung amlum. Sedangkan pada per$obaan ang kami lakukan daun hijau dan daun hijau putih
setelah direbus dengan al$ohol, ditiriskan, dan diberi lugol %lugol di sini sebagai pengganti iodium' berubah /arna menjadi biru kehitaman. erarti ini menandakan bah/a daun mengandung amlum. 6. engapa sebagian permukaan daun harus ditutup dengan timah sehari sebelum per$obaan> 9gar sebagian permukaan daun itu tidak mengalami #otosintesis sehingga tidak
menghasilkan amilum
II. !ESI)PULAN
-ada proses #otosintesis dihasilkan amlum.
♥
ni terbukti karena pada daun hijau putih, pada bagian putih ang notabene tidak terdapat @at hiau daun %khloro"l' di dalamna se/aktu diberi lugol /arnana tidak berubah menjadi biru kehitaman, namun menjadi $oklat seperti /arna lugol. sedangkan pada daun ang ber/arna hijau setelah ditetesi lugol, /arnana berubah dari putih menjadi biru kehitaman.
-ada proses #otosintesis dibutuhkan khloro"l.
♥
+al ini dibuktikan pada daun ang ber/arna putih tidak menghasilkan amlum, ini menunjukkan bah/a tidak terjadi proses #otosintesis.
A P"#$AH%&%A#
!
'(' &atar elakang
otosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti menyusun./adi fotosintesis dapat diartikan sebagai suatu penyusunan senyawa kimia kompleks yang memerlukan energi cahaya. Sumber energi cahaya alami adalah matahari. Proses ini dapat berlangsung karena adanya suatu pigmen tertentu dengan bahan $72 dan ,27. $aha ya matahari terdiri atas beberapa spektrum masing+masing spektrum mempunyai panjang gelombang berbeda sehingga pengaruhnya terhadap proses fotosintesis juga berbeda (Salisbury 188").
otosintesis merupakan suatu proses biologi yang kompleks proses ini menggunaka n energi dan cahaya matahari yang dapat dimanfaatkan oleh klorofil yang terdapat dalam kloroplas. Seperti halnya mitokondria kloroplas mempunyai membran luar dan membran dalam. 9embran dalam mengelilingi suatu stroma yang mengandung en:im+en:im tang larut dalam struktur membran yang disebut tilakoid. Proses fotosintesis dipengaruhi oleh beberapa faktor an tara lain air (,27) konsentrasi $72 suhu umur daun translokasi karbohidrat dan cahaya. *etapi yang menjadi faktor utama fotosintesis agar dapat berlangsung adalah cahaya air dan karbondioksida
(imball 1882).
6erbeda dengan organisme heterotrof organisme autotrof menggunakan energi yang berasal dari oksidasi dan :at+:at organik tertentu. 7rganisme yang demikian disebut kemoautotrof karena menggunakan :at – :at kimiawi dalam memproduksi senyawa organik dari senyawa non+ organik. Sedangkan peristiwa fotosintesis sendiri dilakukan oleh organisme autotrof yang seringkali disebut dengan organisme fotoautotrof karena dalam proses pembentukan senyawa organiknya menggunakan energi yang berasal dari cah aya matahari(imball 1882). otosintesis sering didefinisikan sebagai suatu proses pembentukan karbohidrat dan karbondioksida serta air yang dilakukan sel+sel yang berklorofil dengan adanya cahaya matahari yang disebabkan oleh oksigen (72). -da juga yang mengartikan fotosintesis dengan suatu peristiwa pengolahan atau pemasakan makanan yang terjadi pada daun dengan ban tuan cahaya matahari(imball 1882). 7rganisasi dan fungsi suatu sel hidup bergantung pada persediaan energi yang tak henti+ hentinya. Sumber energi ini tersimpan dalam molekul+molekul organik seperti karbohidrat. 7rganisme heterotrofik seperti ragi dan kita sendiri hidup dan tumbuh dengan memasukan molekul+molekul organik ke dalam sel+selnya (imball 1882). ;ntuk mengetahui ada atau tidaknya amilum yang terdapat dalam proses fotosintesis dapat dilakukan dengan berbagai percobaan diantaranya dengan memberi perlakuan
?).
'() Tujuan
*ujuan percobaan tentang fotosintesis ini adalah untuk membuktikan bahwa dalam fotosintesis dihasilkan oksigen (72) lalu mengamati pengaruh cahaya dan $72 terhadap pembentukan oksigen pada proses fotosintesis dan untuk mengetahui ada tidaknya simpanan amilum dalam jaringan daun yang diberi perlakuan cahaya matahari berbeda.
A !! *"T+$" P,AKT!K%*
)(' -aktu dan Tempat
Praktikum fotosintesis ini berlangsung pada hari Senin tanggal 1" @esember 2AA> pada pukul 13.3A–1".3A B0*- bertempat di Laboratorium @asar akultas 9atematika @an 0lmu Pengetahuan -lam ;ni
-lat – alat yang digunakan dalam praktikum tentang fotosintesis ini adalah beaker glass corong kaca tabung reaksi cawan petri lampu spiritus%kompor kaki tiga dan penjepit juga kawat dan cutter.
6ahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah ,ydrilla
otosintesis 1. @imasukkan beberapa cabang ,ydrilla
H. @icuci daun tersebut dengan air panas dan kemudian dibentangkan dan diamati perubahan yang terjadi (amilum // memberikan warna biru sampai kehitam+hitaman). A !!! HAS!& $A# P"*AHASA#
.(' $ata Hasil Pengamatan
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
.() Pembahasan
Pada percobaan tentang proses fotosintesis ,ydrilla
yang terbuka yaitu pada daun yang tidak ditutupi karbon akan tampak warna biru kehitam+ hitaman yang menandai bahwa pada daun telah terjadi proses fotosintesis. ,al ini disebabkan karena kertas karbon mempunyai sifat memantulkan cah aya matahari sehingga fotosintesis tidak dpat berlangsung. 6erbeda dengan daun yang tidak mendapat perlakuan akan tampak bercak+ bercak ungu kehitam+hitaman yang menandakan ada amilum. Pada daun yang ditutupi oleh kertas karbon masih dapat melakukan respirasi dan transpirasi walaupun tidak mendapat sinar matahari yang cukup hal ini jelas terlihat adanya amilum pada daun dengan jumlah yng sedikit. Damun pada daun yang tidak mendapat perlakuan terdapat banyak amilum sebagai tanda melakukan proses fotosintesis. @ari perbedaan warna yang terjadi atas perbedaan perlakuan menunjukkan bagian daun yang berbeda warna disebabkan oleh faktor kurangnya cahaya matahari sehingga daun tersebut tidak dapat melaksanakan fungsi fisiologisnya secara sempurna. @engan kata lain secara umum fotosintesis hanya dapat berlangsung jika ada cahaya matahari yang cukup mengenai permukaan daun yang ditandai dengan adanya amilum pada daun. 9enguji ada tidaknya amilum yang terdapat pada daun dilakukan dengan merebus daun pada air mendidih 3A selama±menit hal ini dilakukan agar sel dalam daun mati dan menjadikan sel+sel daun lebih permeabel terhadap iodium atau //. 9emasukkan daun dalam alkohol bertujuan untuk melarutkan klorofil dan menjadikan amilum lebih mudah bereaksi dengan larutan //. Setelah itu meletakkan daun pada cawan untuk ditetetsi permukaan daun dengan larutan lugol%iodium sampai merata. Perlakuan ini membuat daun menjadi berwarna biru kehitam+ hitaman yang menunjukkan adanya amilum dalam jaringan daun. Proses pembentukan karbohidrat pada fotosintesis daun yang diberi perlakuan dengan dipanaskan pada air mendidih kemudian dimasukkan dalam alkohol panas mengakibatkan pigmen daun jadi luntur. @aun yang semula berwarna hijau tua berubah menjadi hijau muda. ,al ini dimaksudkan agar ada tidaknya amilum pada daun dapat terlihat dengan jelas pada saat daun tersebut dicuci dengan larutan //. Perebusan dilakukan agar sel dalam daun mati dan menjadikan sel+sel daun lebih permeabel terhadap larutan //. 9emasukkan daun dalam alkohol bertujuan untuk melarutkan klorofil dan menjadikan amilum lebih mudah bereaksi dengan larutan //. Setelah itu meletakkan daun pada cawan untuk ditetetsi permukaan daun dengan larutan lugol%iodium sampai merata. Perlakuan ini membuat daun menjadi berwarna biru kehitam+hitaman yang menunjukkan adanya amilum dalam jaringan daun. Larutan // disini berfungsi untuk memberikan warna pada daun agar dapat dibedakan bagian daun yan g mengandung amilum dan tidak. Setelah dimasukkan dalam larutan // daun yang telah ditutup sebelumnya berwarna agak kebiru+tuaan disekitar pinggir – pinggirnya dan di bagian – bagian yang tidak ditutupi lainnya sedangkan bagian tengahnya atau bagian yang ditutupi berwarna sedikit lebih cerah. ,al ini disebabkan karena pada bagian yang ditutup tidak terjadi proses fotosintesis sehingga dibagian tersebut tidak terdapat amilum yang ditunjukkan oleh warna biru tua kehitaman. Sedangkan pada daun yang tidak ditutup warna biru tua kehitamannya akan merata diseluruh bagiannya karena pada seluruh bagian permukaan daun terjadi proses fotosintesis.
A / P"#%T%P
0(' Kesimpulan
6erdasarkan hasil praktikum yang diperoleh maka dapat disimpulkan sebagai berikut & 1. otosintesis adalah suatu proses metabolisme dalam tanaman untuk membentuk karbohidrat dengan memakai karbondioksida ($72) dari udara dan air (,27) dari dalam tanah dengan bantuan cahaya matahari dan klorofil. 2. !elembung+gelembung yang timbul dari percobaan menunjukkan dalam fotosintesis dihasilkan oksigen. 3. 0ntensitas cahaya matahari dan karbondioksida ikut mempengaruhi pembentukan oksigen pada proses ini. #. otosintesis adalah suatu proses biologi yang kompleks den gan menggunakan energi matahari $72 dan ,27 yang menghasilkan karbohidrat dan oksigen. ". 6agian daun yang tidak tertutup kertas karbon menghasilkan warna ungu kehitam+hitaman yang menandakan terbentuknya amilum yang berarti menunjukkan terjadinya fotosintesis. ?. 6agian daun yang ditutupi kertas karbon tidak mengalami perubahan warna dan ini berarti tidak terjadinya fotosintesis dan tidak terdapat amilum. ".2 Saran Sebaiknya dalam melakukan percobaan daun yang akan digunakan ditutup dengan sebaik – baiknya agar hasil yang diperoleh tidak berlawanan dengan hasil yang diharapkan. Lalu sebaiknya pemanas air yang dimiliki lebih dari satu agar praktikum dapat lebih cepat selesai.
$A1TA, P%STAKA
=llis Dihayati. 18>?. -natomi *umbuhan. 'ajawali Press /akarta. imball /ohn. B. 1882. 6iologi ;mum. =rlangga /akarta. Salisbury . 6 dan 'oss $. B. 188". isiologi *umbuhan /ilid 0. 0*6 6andung.
0ngin -rtikel 0ni..
!( Tujuan 9embuktikan bahwa proses fotosintesis menghasilkan amilum (percobaan Sachs)
!!( $asar Teori otosintesis adalah suatu proses biokimia yang dilakukan tumbuhan alga dan beberapa jenis bakteri untuk memproduksi energi terpakai (nutrisi) dengan memanfaatkan energi cahaya. Secara sederhana keseluruhan proses kimia dalam fotosintesis adalah sebagai berikut& arbohidrat merupakan senyawa karbon yang terdapat di alam sebagai molekul yang kompleks dan besar.
arbohidrat sangat beraneka ragam contohnya seperti sukrosa
monosakarida dan polisakarida. *umbuhan terutama tumbuhan tingkat tinggi kebutuhan pokoknya agar tetap bertahan hidup
untuk memperoleh makanan sebagai
tumbuhan tersebut harus melakukan suatu
proses yang dinamakan proses sintesis karbohidrat yang terjadi dibagian daun satu tumbuhan yang memiliki klorofil dengan menggunakan cahaya matahari. $ahaya matahari merupakan sumber energi yang diperlukan tumbuhan untuk proses tersebut. *anpa adanya cahaya matahari tumbuhan tidak akan mampu melakukan proses fotosintesis hal ini disebabkan klorofil yang berada didalam daun tidak dapat menggunakan cahaya matahari karena klorofil hanya akan berfungsi bila ada cahaya matahari. Pada tahun 1>?A Sachs membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. @alam percobaannya tersebut ia menggunakan daun segar yang sebagian dibungkus dengan kertas timah kemudian daun tersebut direbus
dimasukkan ke dalam alkoholdan ditetesi dengan
iodium. 0a menyimpulkan bahwa warna biru kehitaman pada daun yang tidak ditutupi kertas timah menandakan adanya amilum.
!!!( Alat dan ahan -. -lat
1.
*eflon
2.
ompor
3.
aleng
#.
Sumpit
6. 6ahan & 1. 2. 3. #. ".
ertas *imah -ir -lkohol HAC 6etadine *issue
!/( Cara Kerja 1.
9emilih daun singkong yang posisinya menghadap cahaya matahari.
9emulai percobaan
2. 3.
sebelum matahari terbit. 9enutup bagian tengah daun singkong tersebut dengan kertas timah. 9emetik daun singkonh pada sore hari kemudian memasukkan le dalam air dan merebus daun
#.
tersebut sampai layu. 9emindahkan daun singkong yang sudah layu ke dalam kaleng yang telah berisi alkohol HAC
". ?. H.
dan memanaskan kaleng tersebut kedalam air mendidih. etika daun tampak pucat angkat dan cuci dengan air lalu bentangkan di atas tissue. 9eneteskan bagian tengah daun singkong dan bagian lainnya dengan betadine. 9engamati perubahan yang terjadi.
/( Hasil pengamatan
-arna $aun #o
Pengamatan Tidak $itutup
1 2 3
Sebelum ditebus @imasukkan ke air panas
$itutupi
,ijau tua
,ijau muda
,ijau kehitaman
,ijau muda
@irebus dengan uning muda alkohol HAC
,ijau
#
@itetesi betadine
uning kejinggaan
,ijau kehitaman
/!( Pembahasan 6erdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa terdapat perbedaan warna pada tiap perlakuan yang berbeda pada daun singkong. Perbedaan warna yang terjadi inilah yang akan dibahas pada pembahasan ini. etika daun singkong belum direbus warna daun yang tidak ditutupi dengan kertas timah berwarna hijau tua dan warna daun yang ditutupi kertas timah berwarna hijau muda. ,al ini dikarenakan daun yang tidak ditutupi kertas timah melakukan fotosintesis pada siang hari sementara daun yang ditutpi kertas timah tidak melakuka n fotosintesis pada siang hari. Pada saat daun singkong dipanaskan dalam air sampai layu warna daun yang tidak ditutupi kertas timah berubah menjadi hijau kehitaman sedangkan pada daun yang ditutupi kerts timah berubah berwarna hijau muda. Pada saat daun singkong dipanaskan didalam alkohol HAC
warna daun yang tidak
ditutupi kertas timah berubah menjadi kuning muda dan warna daun yang ditutupi kertas timah berubah menjadi hijau. Pada saat daun singkong ditetesi dengan betadine warna daun yang tidak ditutupi kertas timah berubah menjadi kejinggaan dan terdapat bintik+bintik kecil berwarna hitam.
Sedangkan
pada daun yang ditutupi kertas timah warna daun yang berubah menjadi hijau kehitaman.
/!!( Kesimpulan 6erdasarkan hasil penelitian kami menyimpulkan bahwa daun yang tidak ditutupi kertas timah dapat melakukan akti
,al ini dibuktikan
dengan adanya bintik+bintik hitam pada permukaan daun. Sedangkan pada daun yang ditutupi kertas timah tidak mengalami proses fotosintesis sehingga tidak menghasilkan amilum sehingga tidak menimbulkan bintik+bintik hitam.
/!!!( $aftar pustaka 1. https&%%idwiki%Iodium 2. https&%%www. no
S=97!- 6='9-D--* 6I 7;' !'7;P J(6agas -lfan PD Sepni Sira)J
jukan %ntuk *emenuhi Tugas *ata kuliah 1isiologi Tumbuhan !! yang diampuh oleh !in 2antihar S(Pd
+leh 3
Sri Endan" Satriani
1AK%&TAS K"2%,%A# $A# !&*% P"#$!$!KA# P,+2,A* ST%$! P"#$!$!KA# !+&+2! %#!/",S!TAS SA*A-A S%*A-A "SA, )4'.
KATA P"#2A#TA,
Puji syukur saya panjatkan kehadirat -llah Swt. karena atas limpahan rahmat taufik serta hidayahKDya. Sehingga saya dapat menyelesaikan tugas mata kuliah isiologi *umbuhan 00 yang membahas tentang otosintesis dan ;ji -milum serta =n:im atalaseM sesuai dengan waktu yang direncanakan. edua kalinya ucapan terimakasih saya sampaikan kepada kedua orang tua saya yang terus memberikan semangat atau moti
pembimbing
0in
!antihar S.PdM yang telah memberikan tugas dan arahan untuk menyelesaikan laporan praktikum ini dan ucapan terimah kasih terakhir saya ucapkan kepada segenap pihak yang ikut membantu dalam menyelesaikan laporan praktikum ini. Saya menyadari bahwa laporan praktikum ini masih jauh dari kesempurnaan untuk itu saya mohon maaf apabila dalam laporan praktikum ini terdapat kekurangan atau kesalahan. @an saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk memoti
Sumbawa 6esar 12 @esember 2A13
Penyusun
i $A1TA, !S!
KATA P"#2A#TA,(((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((i $A1TA, !S! ((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((ii A ! P"#$AH%&%A#(((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((' A( &ATA, "&AKA#2((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((' ( ,%*%SA# *ASA&AH((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((() C( T%J%A# ) A !! P"*AHASA#((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((. A( 1+T+S!#T"S!S $A# %J! A*!&%* ((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( (((((((((. ( "#5!* KATA&AS"((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( ((((((((((((((((((('6 A !!! P"#%T%P((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((()7 A( K"S!*P%&A#(((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( ((((((((((()7 ( SA,A#(((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( ((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((()7 $A1TA, P%STAKA
ii
A ! P"#$AH%&%A#
A( &ATA, "&AKA#2
-kti
( ,%*%SA# *ASA&AH
@ari uraian latar belakang di atas maka dapat kita simpulkan beberapa rumusan masalah yaitu& 1. 6agaimana ;ji -milum pada @aun Singkong 2. 6agaimana otosintesis pada *umbuhan ,ibrila 3. 6agaimana =n:im atalase pada ,ati -yam
C( T%J%A#
-dapun tujuan dalam pembuatan laporan praktikum ini sesuai dengan tujuan di atas antara lain& 1. untuk mengetahui ;ji -milum pada @aun Singkong. 2. untuk mengetahui otosintesis pada *umbuhan ,ibrila. 3. untuk mengetahui =n:im atalase pada ,ati -yam
A !! P"*AHASA#
A(&AP+,A# P,AKT!K%* 81otosintesis dan %ji amilum9
A(
J%$%&
otosintesis (Sachs dan 0ngenhous:)
( ,%*%SA# *ASA&AH 1. -pakah @aun *idak 6erpotosintesis 2. -pakah -da ,ubungan 0ntesitas $ahaya dengan Laju 'eak si C. T%J%A#
$(
1.
9elakukan uji apakah cahaya daun tidak berfotosintesis
2.
9engetahui hubungan intesitas cahaya dengan laju reaksi
H!P+T"S!S
1. @aun akan berfotosintesis bila mendapat cahaya matahari. arena klorofil hanya akan berfungsi bila ada cahaya matahari. 2. Semakin tinggi intensitas cahaya maka akan semakin meningkat laju fotosintesis.
"($ASA, T"+,!
otosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti penyusunan. /adi fotosintesis adalah proses penyusunan dari :at organik ,27 dan $72 menjadi senyawa organik yang kompleks yang memerlukan cahaya. otosintesis hanya dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai klorofil yaitu pigmen yang berfungsi sebagai penangkap energi cahaya matahari. (imball 2AA2) otosintesis adalah suatu proses biokimia yang dilakukan tumbuhan alga dan beberapa jenis bakteri untuk memproduksi energi terpakai (nutrisi) dengan memanfaatkan energi cahaya. ,ampir semua makhluk hidup bergantung dari energi yang dihasilkan dalam fotosintesis. -kibatnya fotosintesis menjadi sangat penting bagi kehidupan di bumi. otosintesis juga berjasa menghasilkan sebagian besar oksigen yang terdapat di atmosfer bumi. 7rganisme yang menghasilkan energi melalui fotosintesis (photos berarti cahaya) disebut sebagai fototrof. otosintesis merupakan salah satu cara asimilasi karbon karena dalam fotosintesis karbon bebas dari $72 diikat (difiksasi) menjadi gula sebagai molekul penyimpan energi. $ara lain yang ditempuh organisme untuk mengasimilasi karbon adalah melalui kemosintesis yang dilakukan oleh sejumlah bakteri belerang.
(http&%%id.wikipedia.org%wiki%fotosintesis) 9enurut Stone (2AA#) reaksi fotosintesis dapat diartikan bahwa enam molekul karobondioksida dan enam molekul air bereaksi dengan bantuan energi cahaya matahari untuk dirubah menjadi satu molekul glukosa dan enam molekul oksigen. !lukosa adalah molekul yang dibentuk sebagai hasil dari proses fotosintesis yang di dalamnya tersimpan hasil kon
$al?) Pada tahun 1>?A Sachs membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. @alam percobaannya tersebut ia menggunakan daun segar yang sebagian dibungkus dengan kertas timah kemudian daun tersebut direbus dimasukkan kedalam alkoholdan ditetesi dengan iodium. 0a menyimpulkan bahwa warna biru kehitaman pada daun yang tidak ditutupi kertas timah menandakan adanya amilum. (9alcome 188A) 7rganisasi dan fungsi suatu sel hidup bergantung pada persediaan energi yang tak henti+ hentinya. Sumber energi ini tersimpan dalam molekul+molekul organik seperti karbohidrat. ;ntuk tujuan praktis satu+satunya sumber molekul bahan bakar yang menjadi tempat begantung seluruh kehidupan adalah fotosintesis. otosintesis merupakan salah satu reaksi yang tergolong ke dalam reaksi anabolisme. otosintesis adalah proses pembentukan bahan makanan (glukosa) yang berbahan baku karbondioksida dan air. otosintesis hanya dapat dilakukan oleh tumbuhan dan ganggang hijau yang bersifat autotrof. -rtinya keduanya mampu menangkap energi matahari untuk menyintesis molekul+ molekul organik kaya energi dari precursor organik ,27 dan $72. Sementara itu hewan dan manusia tergolong heterotrof yaitu memerlukan suplay senyawa+senyawa organik dari
lingkungan (tumbuhan) karena hewan dan manusia tidak dapat menyintesis karbohidrat. arena itu
hewan
dan
manusia
bergantung
pada
organisme
autotrof.
(http&%%metabolismelink.freehostia.com) otosintesis terjadi di dalam kloroplas. loroplas merupakan organel plastid yang mengandung pigmen hijau daun (klorofil). Sel yang mengandung kloroplas terdapat pada mesofil daun tanaman yaitu sel+sel jaringan tiang (palisade) dan sel+sel jaringan bunga karang (spons). @i dalam kloroplas terdapat klorofil pada protein integral membrane tilakoid. lorofil dapat dibedakan menjadi klorofil a dan klorofil b. klorofil a merupakan hijau rumput (green grass pigment) yang mampu menyerap cahaya merah dan biru+keunguan. lorofil a ini sangat berperan dalam reaksi gelap fotosintesis. lorofil b merupakan pigmen hijau+kebiruan yang mampu menyerap cahaya biru dan merah kejinggaan. lorofil b banyak terdapat pada tumbuhan ganggang hijau dan beberapa bakteri autotrof. lorofil terdapat sebagai butir+butir hijau di dalam kloroplas. Pada umumnya kloroplas itu berbentuk o
& $"",H27" D#9g berwarna hijau tua
klorofil+b
& $"",HA7? D#9g berwarna hijau muda
'umus bangunnya berupa suatu cincin yang terdiri atas # pirol dengan 9g sebagai inti. 'umus bangun ini hamper serupa dengan rumus bangun haemin (:at darah) di mana intinya bukan 9g melainkan e. Pada klorofilN terdapat suatu rangkaian yang disebut fitil yang dapat terlepas menjadi fitol $2,387, jika kena air (hidrolisis) dan pengaruh en:im klorofilase. itol itu lipofil (suka asam lemak) sedangkan biasanya disebut rangka porfin sifatnya hidrofil (suka akan air). (@widjoseputro 188#&1>) aktor+faktor yang berpengaruh dalam pembentukan k lorofil& 1.
aktor pembawaan. Pembentukan klorofil dibawakan oleh gen tertentu di dalam
kromosom. 2.
$ahaya. *erlalu banyak sinar berpengaruh buruk kepada klorofil. Larutan yang dihadapkan
kepada sinar kuat tampak berkurang hijaunya. ,al ini juag dapat kita lihat pada daun+daun yang terus terkena kena sinar langsung warna mereka menjadi hijau kekuning+kuningan. 3.
7ksigen
#.
arbohidrat. @engan tiada pemberian gula daun+daun tersebut tak mampu menghasilkan
klorofil meskipun faktor+faktor lain cukup. ".
Ditrogen 9agnesium. 6esi yang menjadi bahan pembentuk klorofil merupakan suatu
condition sinc qua non (kehausan). ekurangan akan salah satu dari :at+:at tersebut mengakibatkan klorosis kepada tumbuhan. ?.
-ir. -ir merupakan faktor keharusan pula kekurangan air mengakibatkan desintegrasi dari
klorofil seperti terjadi pada rumput dan pohon+pohonan di musim kering. H.
;nsur+unsur 9n $u On meskipun hanya di dalam jumlah yang sedikit sekali membantu
pembentukan klorofil. @engan tiada unsur+unsur itu tanaman akan mengalami klorosis juga. >.
*emperatur antara 3o+#>o$ merupakan suatu kondisi yang baik untuk pembentukan klorofil
pada kebanyakan tanaman akan tetapi yang pa ling baik ialah antara 2?o+3Ao$. 6erikut adalah beberapa faktor utama yang menentukan laju fotosintesis& 1. 0ntensitas cahaya Laju fotosintesis maksimum ketika banyak cahaya. 2. onsentrasi karbon dioksida Semakin banyak karbon dioksida di udara makin banyak jumlah bahan yang dapt digunakan tumbuhan untuk melangsungkan fotosintesis. 3. Suhu =n:im+en:im yang bekerja dalam proses fotosintesis hanya dapat bekerja pada suhu optimalnya. ;mumnya laju fotosintensis meningkat seiring dengan meningkatnya suhu hingga batas toleransi en:im. #. adar air ekurangan air atau kekeringan menyebabkan stomata menutup menghambat penyerapan karbon dioksida sehingga mengurangi laju fotosintesis. ". adar fotosintat (hasil fotosintesis) /ika kadar fotosintat seperti karbohidrat berkurang laju fotosintesis akan naik. 6ila kada r fotosintat bertambah atau bahkan sampai jenuh laju fotosintesis akan berkurang.
?. *ahap pertumbuhan Penelitian menunjukkan bahwa laju fotosintesis jauh lebih tinggi pada tumbuhan yang sedang berkecambah ketimbang tumbuhan dewasa. ,al ini mungkin dikarenakan tumbuhan berkecambah memerlukan lebih banyak energi dan makanan untuk tumbuh. Pada umumnya sel fotosintesis mengandung satu atau lebih pigmen klorofil yang berwarna hijau. 6erbagai sel fotosintesis lainnya seperti pada ganggang dan bacteria berwarna coklat merah dan ungu. ,al ini disebabkan oleh adanya pigmen lain di samping klorofil yaitu pigmen pelengkap seperti karotenoid yang berwarna kuning merah atau ungu dan fikobilin yang berwarna biru atau merah (9uhammad Birahadikusumah 18>"& 88) Pada percobaaan Sachs - daun yang sebagian tertutup G terkena sinar sepanjang hari. 6 daun tersebut setelah dipetik direbus direndam dalam alcohol untuk melarutkan klorofilnya dan setelah itu dicelup dalam larutan lugol. 6agian yang tertutup tampak putih (berarti tanpa amilum) sedang daerah sekitarnya berwarna hitam yang menunjukkan adanya amilum. /an 0ngenhous: merupakan orang yang pertama kali melakukan penelitian tentang fotosintesis adalah /an 0ngenhous: (1H3A+1H88). 0ngenhous: memasukkan tumbuhan air ,ydrilla
%ji Amilum 3
Alat3
1.
6eker gelas "AA ml
2.
6eker gelas 2"A ml
3.
6eker gelas ?AA ml
#.
Pinset
".
Penjepit kertas (klip)
?. aki *iga H. awat asa >. Pembakar Spritus 8. $awan Petri
ahan3
1.
=tanol HAC
2.
-ir%auades
3.
Iod 0%lugol
#.
*anaman berdaun lebar (singkong)
".
ertas timah%arbon
%ji 1otosintesis
Alat3
1.
!elas kimia 1AAA ml
2.
*abung reaksi
3.
$orong gelas
ahan3
1.
*anaman Hydrilla sp.
2.
-ir
3.
awat
#. Plastik Barna 9erah ". Plastik Barna 6iru ?. Soda ue
2(
&A#2KAH K",JA
%ji Amilum
1. @ua hari sebelum praktikum pasanglah kertas karbon pada selembar daun 9embungkus bagian atas dan bawah daun tetapi hanyasebagian dari permukaan daun selama #> jam dengan menggunakan klip kertas. emudian bawahlah daun tersebut kelaboratorium dan jagalah agar tetapi segar dan utuh. 2. Siapkanlah larutan etanol HAC pada tabung reaksi kira+kira 2%3+nya. Lalu pasanglah pembakar spritus dengan kaki tiga dan kasa. 3. 'ebuslah daun tersebut digelas kimia 2"A ml sampai layu. Lalu ambillah dengan pinset dan masukkan kedalam etanol HAC #. Siapkanlah penangas air dengan gelas kimia ?AA ml lalu masukkan tabung reaksi berisi daun kedalam penangas air selama beberapa menit sampai daunnya berwarna pucat. Lalu ambillah dengan pincet dan letakkan pada cawan petri. 6ilaslah dengan air lalu tiriskan. ". -turlah letak daun agar tidak terlipat lalu tetesi selurugh permukaan daun dengan larutan lugol. ?. -matilah
%ji 1otosintesis
1. Susunlah gelas kimia 1AAA ml corong dan tabung reaksi seperti pada gam bar diatas !unakan 3 buah kawat untuk menyangga corong atau corong diberi penggajal. Pasanglah hidrilla pada batu pemberat. 9asukkan alat dan hydrilla kedalam ember berisi air. 'angkailah alat sampai seluruhnya berisi air tanpa gelembung udara lalu angkatlah. /ika tabung reaksi tidak stabil dapat
menggunakan statif bosshead dan klem untuk memegang tabung reaksi. 6uat lah " set untuk " a. b. c. d. e. 2. 3.
macam perlakuan yaitu & @isimpan ditempat teduh @isimpan ditempat dengan cahaya matahari @isimpan ditempat degan cahaya matahari dan diberi soda kue A" sendok kue. @isimpan ditempat degan cahaya matahari dan ditutup plastik warna merah. @isimpan ditempat degan cahaya matahari dan ditutup plastik warna biru. 6iarkan selama 2A+3A menit. $atatlah hasil pengamatan
2(
$ATA HAS!& P"#2A*ATA#
egiatan ;ji -milum ,asil ;ji lugol Do.
!ejala pada bagian
!ejala pada bagian
daun yang ditutup
daun yang tidak ditutup
eterangan 6agian yang berwarna biru kehitaman
1.
6erwarna putih pucat
6erwarna biru kehitaman
menunjukkan adanya amilum sedangkan yang berwarna putih pucat menunjukkan tidak adanya amilum.
egiatan ;ji otosintesis
Do
Perlakuan
eadaan !elembung 72 pada *abung
1 2
@itempat *eduh @itempat dengan
cahaya
'eaksi *idak -da 6anyak
3
9atahari @itempat
cahaya
6anyak Sekali
dengan
9atahari dan diberi soda A"
#
sendok the @itempat dengan
cahaya
Sedikit
9atahari dan ditutup plastik "
warna merah @itempat dengan
cahaya
Sedikit Sekali
9atahari dan ditutup plastik warna 6iru H( A#A&!SA $ATA $A# K"S!*P%&A#
Praktikum kali ini berjudul fotosintesis. otosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti penyusunan. /adi fotosintesis adalah proses penyusunan dari :at organik ,27 dan $72 menjadi senyawa organik yang kompleks yang memerlukan cahaya. otosintesis hanya dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai klorofil yaitu pigmen yang berfungsi sebagai penangkap energi cahaya matahari. (imball 2AA2) @i dalam praktikum fotosintesis ini terdapat dua kegiatan yaitu uji -milum pada daun singkong dan fotosintesis pada tumbuhan hydrilla sp. '(
%ji Amilum
Pada uji amilum ini bertujuan melakukan uji apakah tanpa cahaya daun tidak berfotosintesis. -dapun alat dan bahan yang digunakan diantaranya adalah beker gelas "AA ml beker gelas 2"A ml pinset pemanas penjepit kertas (klip) etanol HAC air%auades Iod 0%lugol tanaman berdaun lebar (daun singkong) dan kertas timah. Pada pagi hari sebelum praktikum sebagian daun tanaman yang sehat ditutup dengan kertas timah dan dijepit dengan sebuah klip. Setelah terkena cahaya matahari selama #> jam daun itu kemudian dipetik. emudian daun dimasukkan dalam pada beker gelas yang berisi larutan etanol HAC yang dipanaskan di alat pemanas di sekitar air yang mendidih selama beberapa saat ("menit). @aun dimasukkan dalam alcohol agar klorofil larut sehingga daun menjadi pucat. @aun yang digunakan kelompok untuk percobaan sulit larut klorofilnya. ,al ini disebabkan ketebalan daun dan larutan yang digunakan hanya alcohol yang kadarnya kurang keras untuk dapat melarutkan klorofil pada daun yang tebal. @ata percobaan menggunakan data kelas karena hanya ada satu kelompok yang berhasil dalam percobaan ini. @aun yang digunakan kelompok tersebut adalah daun tanaman singkong. Setelah beberapa menit daun tersebut ditiriskan dan ditempatkan pada sebuah cawan. @aun tersebut lalu ditetesi dengan larutan Iod+0 atau lugol sehingga terjadi perubahan warna.
Pada percobaan digunakan larutan lugol yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya amilum pada daun tersebut. /ika terdapat amilum maka pada bagian daun yang ditetesi lugol akan berubah warna menjadi biru kehitaman. Pada saat daun ditetesi dengan iodin bagian yang sebelumnya tertutup oleh kertas timah tetap pucat sedangkan yang tidak tertutup warnanya menjadi biru kehitaman. Sehingga dapat dikatakan bahwa pada bagian daun yang tidak ditutupi kertas timah terdapat amilum sedangkan pada bagian daun yang ditutupi kertas timah tidak terdapat amilum. -milum merupakan salah satu hasil dari proses fotosintesis yang berarti pada bagian daun yang terkena cahaya matahari terjadi proses fotosintesis sedangkan pada daun yang tidak terkena cahaya matahari tidak terjadi proses fotosintesis. ,al ini sesuai dengan percobaan yang dilakukan oleh Sachs pada tahun 1>?A. Sachs membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. @alam percobaannya tersebut ia menggunakan daun segar yang sebagian dibungkus dengan kertas timah kemudian daun tersebut direbus lalu dimasukkan kedalam alkohol dan ditetesi dengan iodium. 0a menyimpulkan bahwa warna biru kehitaman pada daun yang tidak ditutupi kertas timah menandakan adanya amilum (9alcome 188A). otosintesis adalah proses sintesis untuk menghasilkan makanan yang dilakukan oleh tumbuhan hijau dengan bantuan cahaya matahari. @ari percobaan ini juga dibuktikan bahwa hanya pada daun yang berklorofil dan terkena cahaya yang dapat melakukan MmemasakM atau fotosintesis. ,al ini sesuai dengan literatur tentang fotosintesis oleh @widjoseputro(18>?) & bahwa tumbuhan terutama tumbuhan tingkat tinggi untuk memperoleh makanan sebagai kebutuhan pokoknya agar tetap bertahan hidup tumbuhan tersebut harus melakukan suatu proses yang dinamakan proses sintesis karbohidrat yang terjadi di bagian daun satu tumbuhan yang memiliki klorofil dengan menggunakan cahaya matahari. $ahaya matahari merupakan sumber energi yang diperlukan tumbuhan untuk proses tersebut. *anpa adanya cahaya matahari tumbuhan tidak akan mampu melakukan proses fotosintesis hal ini disebabkan klorofil yang berada didalam daun tidak dapat menggunakan cahaya matahari karena klorofil hanya akan berfungsi bila ada cahaya matahari. (@widjoseputro 18>?)
-dapun
/ariabel bebas
& Perlakuan daun singkong yang terkena cahaya matahari dengan tidak
terkena cahaya matahari %ditutup timah.
/ariabel kontrol
& -lat dan bahan berupa & 6eker gelas "AA ml 6eker gelas 2"A ml 6eker
gelas ?AA ml Pinset Penjepit kertas (klip) aki *iga awat asa Pembakar Spritus $awan Petri =tanol HAC alkohol -ir%auades Iod 0%lugol *anaman berdaun lebar (singkong)ertas timah%arbon.
/ariabel terikat
& ,asilnya yaitu -milum
)(%ji 1otosintesis Hydrilla
Pada uji fotosintesis hydrilla ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas cahaya dengan laju fotosintesis. -dapun alat dan bahan yang digunakan diantaranya adalah gelas kimia 1AAA ml tabung reaksi corong gelas tanaman Hydrilla, air dan kawat. Pada percobaan ini digunakan " batang tanaman Hydrilla dengan panjang yang sama. @aun+daun Hydrilla tersebut diikat menjadi satu kemudian bagian atasnya ditutup dengan tabung reaksi. Setelah rakitan alat telah siap satu rakitan alat tersebut ditempatkan di tempat yang terkena sinar matahari satu rakitan ditempatkan di tempat yang terkena sinar matahari dan diberi soda kue satu rakitan ditempatkan di tempat yang terkena sinar matahari dan ditutup plastik warna merah satu rakitan ditempatkan di tempat yang terkena sinar matahari dan ditutup plastik warna biru sedangkan satu rakitan lagi ditempatkan di tempat yang tidak terkena sinar atau gelap. ,al ini bertujuan untuk membandingkan laju fotosintesis pada tanaman yag terkena sinar matahari dan tidak terkena sinar matahari. Perbedaan yang tampak dari keduanya adalah jumlah gelembung yang dihasilkan.
-dapun
/ariabel bebas
& Perlakuan pada tanaman Hydrilla yang berada ditempat teduh ditempat
kena cahaya matahri ditempat kena cahaya matahari dan ditutup plastik merah ditempat kena
cahaya matahari dan ditutup plastik biru serta ditempat kena cahaya matahari dan diberi soda kue.
/ariabel kontrol
& -lat dan bahan berupa & !elas kimia 1AAA ml *abung reaksi $orong
gelas *anaman Hydrilla sp. -ir awat Plastik Barna 9erah Plastik Barna 6iru Soda ue.
/ariabel terikat
& ,asilnya yaitu & 6anyaknya gelembung udara.
(&AP+,A# P,AKT!K%* "#5!* KATA&AS" PA$A HAT! A:A* A( J%$%&
=DO09 -*-L-S= P-@- ,-*0 -I-9 ( ,%*%SA# *ASA&AH
1. 6erapakah kali en:im katalase dapat bekerja secara baik 2.
-dakah pengaruh perbedaan konsentrasi hati ayam dan larutan ,272 pada kinerja en:im katalase
3. -dakah Pengaruh suhu terhadap en:im katalase
C( T%J%A#
1. 9embandingkan pengaruh hati ayam yang sudah dipakai dengan hati ayam belum dipakai berkaitan dengan en:im katalase 2. 9embandingkan pengaruh perbedaan konsentrasi hati ayam dan larutan ,272 3. 9embandingkan pengaruh perbedaan suhu pada kinerja en:im katalase pada hati ayam. $( H!P+T"S!S
1. =n:im katalase banyak terdapat pada hati ayam 2. =n:im sangat dipengaruhi oleh suhu 3. =n:im katalase dapat dipake berulang+ulang
"( $ASA, T"+,!
-.
=DO09 =n:im adalah protein yang berperan sebagai katalis dalam metabolisme makhluk hidup.
=n:im berperan untuk mempercepat reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup tetapi en:im itu sendiri tidak ikut bereaksi. 7leh sebab itu en:im disebut sebagai salah satu katalisator alami. =n:im terdiri dari apoen:im dan gugus prostetik. -poen:im adalah bagian en:im yang tersusun atas protein. !ugus prostetik adalah bagian en:im yang tidak tersusun atas protein. !ugus prostetik dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu koen:im (tersusun dari bahan organik) dan kofaktor (tersusun dari bahan anorganik).
=n:im tak hanya ditemukan dalam sel+sel manusia dan hewan namun sel+sel tumbuhan juga memiliki en:im sebagai salah satu komponen metabolismenya. =n:im katalase merupakan salah satu en:im yang terdapat pada tumbuhan. =n:im diproduksi oleh peroksisom dan aktif dalam melakukan reaksi oksidatif bahan+bahan yang dianggap toksik oleh tanaman seperti hidrogen peroksida (,272). =n:im katalase termasuk ke dalam golongan desmolase yaitu en:im yang
dapat
memecahkan
ikatan
$+$
atau
$+D
pada
substrat
yang
diikatnya
(http&%%id.wikipedia.org). $ara kerja en:im dapat dijelaskan dalam dua teori yaitu& *eori kunci dan gembok (en:im bekerja sangat spesifik. =n:im dan substrat memiliki bentuk geometri komplemen yang sama persis sehingga bisa saling melekat) dan teori ketepatan induksi (en:im tidak merupakan struktur yang spesifik melainkan struktur yang fleksibel. 6entuk sisi aktif en:im hanya menyerupai substrat. etika substrat melekat pada sisi aktif en:im sisi aktif en:im berubah bentuk untuk menyerupai substrat). Damun dalam implementasinya teori pertama yang dianggap paling sesuai dalam menjelaskan cara kerja en:im (http&%%fionaangelina.com). 6.
=DO09 -*-L-S= =n:im katalase adalah salah satu jenis en:im yang umum ditemui di dalam sel+sel
makhluk hidup. =n:im katalase berfungsi untuk merombak hydrogen peroksida yang bersifat racun yang merupakan sisa % hasil sampingan dari proses metabolisme. -pabila ,272 tidak diuraikan dengan en:im ini maka akan menyebabkan kematian pada sel+sel. 7leh sebab itu en:im ini bekerja dengan merombak ,272 menjadi substansi yang tidak berbahaya yaitu berupa air dan oksigen. Selain bekerja secara spesifik pada substrat tertentu en:im juga bersifat termolabil (rentan terhadap perubahan suhu) serta merupakan suatu senyawa golongan protein. Pengaruh temperature terlihat sangat jelas karena dapat merusak en:im dan membuatnya terdenaturasi seperti protein kebanyakan.
=n:im katalase termasuk en:im hidroperoksidase yang melindungi tubuh terhadap senyawa+senyawa
peroksida
yang
berbahaya.
Penumpukan
senyawa
peroksida
dapat
menghasilkan radikal bebas yang selanjutnya akan merusak membrane sel dan kemungkinan menimbulkan penyakit kanker serta arterosklerosis. =n:im atalase memiliki kemampuan untuk inakti
Senyawa ,272 dihasilkan oleh akti
-kti
2.
-kti
donor electron dan molekul ,272 yang lain sebagai oksidan atau akseptor electron. 2 ,272 en:im katalase A 2 ,27 72 =n:im katalase dapat ditemukan di darah sumsum tulang membrane mukosa ginjal dan hati.
$.
@='-/-* =-S-9-D (p,) =n:im menjadi nonaktif jika diperlakukan pada asam dan basa yang sangat kuat.
Sebagian besar en:im bekerja paling efektif pada kisaran p, lingkungan yang sedikit sempit (p, E QH). @i luar p, optimal kenaikan atau penurunan p, menyebabkan penurunan akti
@.
Suhu =n:im menjadi rusak bila suhunya terlalu tinggi atau rendah. ,al ini disebabkan karena
en:im memiliki sifat termolabil (tidak tahan panas). Protein akan mengental atau mengalami koagulasi bila suhunya terlalu tinggi (panas). Peningkatan suhu diatas suhu optimum menyebabkan putusnya ikatan hydrogen dan ikatan lain yang merangkai molekul en:im sehingga en:im mengalami denaturasi. @enaturasi adalah rusaknya bentuk tiga dimensi en:im yang menyebabkan en:im tidak dapat lagi berikatan dengan substratnya.
=.
onsentrasi =n:im onsentrasi en:im katalase juga mempengaruhi kecepatan reaksi. Semakin besar
konsentrasi en:im katalase semakin cepat pula reaksi yang berlangsung. @engan kata lain konsentrasi en:im berbanding lurus dengan kecepatan reaksi.
.
onsentrasi substrat
6ila konsentrasi en:im dalam keadaan tetap kecepatan reaksi akan meningkat dengan adanya peningkatan konsentrasi substrat. Damun apada saat semua sisi aktif semua en:im bekerja penambahan substrat tidak dapat meningkatkan kecepatan reaksi en:im.
1(A&AT $A# AHA# Alat3
1. *abung reaksi 2. 6aker gelas 3. !elas ukur #. orek api ". Silet%$ater ?. Pemanas spritus H. Penjepit tabung reaksi >. aki 3 8. awat kasa 1A. Spatula 11. Pipet aca 12. *ermometer ahan3
1. 2. 3. #. ". ?. H. >. 8.
,ati ayam Lemak ayam -mpela -yam 6uah -pel 6Larutan Da7, Larutan ,$l Larutan ,272 -ir panas ?Aoc -ir dingin 1Aoc 2( &A#2KAH K",JA
1. 9enyiapkan alat dan bahan 2. 9emotong kecil+kecil hati ayam lemak ampela dan buah apel Lalu memasukkannya kedalam tabung reaksi masing+masing dengan bantuan spatula bila tersumbat. -da # perlakuan dalam praktikum ini yaitu & a. 9ereaksikan larutan ,272K,ati 9engamati gelembung udara yang terbentuk b. 9ereaksikan larutan ,272,ati yang sydah dipakai 9engamati gelembung udara yang terbentuk c. 9ereaksikan larutan ,272Lemak -mpela 6uah 9engamati gelembung udara yang terbentuk d. 9ereaksikan larutan ,272,ati @ipanaskan 9engamati gelembung udara yang terbentuk e. 9ereaksikan larutan ,272,ati @idinginkan 9engamati gelembung udara yang terbentuk 3. 9encatat hasil reaksi
H( $ATA HAS!& P"#2A*ATA#
=DO09 -*-L-S=
Prakte
egiatan
Iang *erjadi
!elembung !as
k 1 2
,272,ati ,272,ati sudah dipakai
!as yang terbentuk berupa 6anyak Sekali oksigen Suhu menjadi panas yang 9asih ada 'eaksi Suhu 6anyak menjadi
panas
kecepatan
tetapi
gelembung
#
lambat. a. ,272Lemak a. ecepatan Lambat b. ,272-mpela b. ecepatan Lambat c. ,272-pel c. *idak ada 'eaksi ,272 ,ati *idak terjadi reaksi apa+apa
a. Sedikit b. Sedikit c. *idak -da *idak -da
"
dipanaskan ,272,ati
Sedikit Sekali
3
-da sedikit reaksi
didinginkan
!( A#A&!SA $ATA $A# K"S!*P%&A# Pada praktikum kali ini kita menggunakan hati ayam sebagai bahan percobaan karena hati ayam banyak mengandung en:im katalase. ,asil dari percobaan yang terdapat pada tabung reaksi adalah gelembung yang mengandung gas oksigen.
1. 1 potong hati ayam ,272 Saat larutan ,272 dimasukkan terjadi pembentukan gelembung+gelembung udara banyak. ,al itu membuktikan bahwa di dalam hati ayam yang masih segar terdapat banyak peroksisom sehingga menghasilkan en:im katalase dalam jumlah banyak. =n:im katalase ini kemudian menguraikan senyawa hydrogen peroksida menjadi air dan oksigen. @engan gelembung+
gelembung udara yang terbentuk membuktikan bahwa en:im katalase dapat menguraikan senyawa hydrogen peroksida menjadi ,27.
2. 1 potong hati ayam Iang sudah dipakai,272 @ihasilkan gelembung dalam kategori sedikit kurang dibandingkan dengan percobaan awal dan reaksinya juga sedikit lambat hal ini karenakan hati ayam tersebut sudah perna digunakan tetapi dalam hal ini en:im katalase dapat dipakai berulang+ulang.
3. 1 potong( lemak-mpela -pel),2)2 @ihasilkan gelembung dalam kategori sedikit pada lemak dan ampela namun pada apel tidak ada. ,al tersebut disebabkan pada lemak dan ampela terdapat en:im katalase tetapi dalam jumlah yang minim sedangkan tidak adanya reaksi pada apel dikarenakan en:im katalase tidak ada yang berada di buah apel.
#. 1 Potong ,ati -yam @ipanaskan ,272 *idak dihasilakan gelembung dikarenakan en:im mengalami @enaturasi. @enaturasi merupakan rusaknya bentuk tiga dimensi en:im yang menyebabkan en:im tidak dapat lagi berikatan dengan substratnya sehingga akti
". 1 Potong ,ati -yam @idinginkan,272 @ihasilkan gelembung dalam jumlah sangat sedikit sekali. ,al ini menunjukkan bahwa en:im sangat dipengaruhioleh suhu. pada suhu yang lebih tinggi kecepatan senyawa hydrogen peroksida meningkat sehingga saat bertumbukan dengan en:im energy molekul hydrogen peroksida berkurang. Pada percobaan kali ini yang menjadi
& Perlakuan pada ,ati ayam Lemak -mpela dan 6uah
/ariabel control
& -lat dan 6ahan berupa & *abung reaksi 6aker gelas !elas ukur orek
api Silet%$ater Pemanas spritus Penjepit tabung reaksi aki 3 awat kasa Spatula Pipet aca *ermometer ,ati ayam Lemak ayam -mpela -yam 6uah -pel 6Larutan Da7, Larutan ,$l Larutan ,272 -ir panas ?Aoc-ir dingin 1Aoc. /ariabel terikat
3 ,asilnya yaitu & 6anyak tidaknya gelembung yang ada pada perlakuan
,272,ati ,272,ati sudah dipakai ,272,ati yang dipanaskan ,272,ati yang didinginkan ,272Lemakampela dan -pel.
A !!! P"#%T%P A( K"S!*P%&A#
Pada kegiatan ;/0 -milum jika tanpa cahaya daun tidak melakukan fotosintesis. ,al ini ditandai dengan bagian daun yang ditutup tidak mengandung :at karbohidrat. Oat karbohidrat hanya dihasilkan pada bagian daun yang terkena cahaya matahari karena bagian daun yang terkena cahaya matahari dapat melakukan fotosintesis. Pada kegiatan otosintesis *anaman ,ydrilla 0ntensitas cahaya matahari berpengaruh terhadap laju fotosintesis. ,al ini ditandai dengan jumlah produksi gelembung yang dihasilkan oleh ,ydrilla yang terkena cahaya matahari langsung lebih banyak jika dibandingkan dengan yang tidak terkena cahaya matahari langsung. ,ati ayam mengandung banyak en:im katalase ekstrak hati sangat baik dalam penguraian ,272 terbukti dengan banyaknya gelembung udara saat percobaan. Sedangkan lemak dan ampela mengandung en:im katalase juga namun tidak sebanyak yang terkandung dalam hati dan juga apel tidak mengandung en:im katalase. =n:im katalase banyak terdapat pada hati ayam. =n:im katalase dapat digunakan berulang+ulang tetapi en:im katalase dapat dipengaruhi oleh suhu. ( SA,A#
@alam penyusunan Laporan Praktikum ini Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang perlu ditambah dan diperbaiki. ;ntuk itu saya mengharapkan inspirasi dan kritik dari para pembaca dalam hal membantu menyempurkan laporan praktikum ini. ;ntuk terakhir kalinya saya berharap agar dengan hadirnya laporan praktikum ini akan memberikan sebuah perubahan khususnya dunia pendidikan dalam mengetahui tentang otosintesis dan ;ji -milum serta =n:im atalase.