TUGAS FINAL KONSELING GIZI
LAPORAN HASIL KONSELING GIZI
OLEH : ASRINA
(K21108294)
PRODI ILMU GIZI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2012 JALUR KONSELING GIZI
DATA DASAR KONSELING 1. IDENTITAS KONSELOR
Nama
: Asrina
Tanggal Kegiatan Konseling
: 27 dan 29 desember 2011
Tempat Kegiatan Konseling
: rumah klien
Berapa Lama Konseling Berlangsung : 1 jam setiap pertemuan Nama Pengamat
: Indah Dara putri
2. IDENTITAS RESPONDEN – Nama
: Ny. rawe
– Jenis Kelamin
: Perempuan
– Umur
: 34 tahun
– Pekerjaan
: ibu rumah tangga
– Diagnosa Penyakit/Masalah Gizi : gizi kurang
3. PENGKAJIAN GIZI ○ Data Antropomteri – Berat Badan
: 44 kg
– Tinggi Badan – IMT
: 160 cm
: 17,1
– Status Gizi : gizi kurang – BBI = (160-100) - 10% (160-100) = 60 – 6 = 54 kg
○ Riwayat Makan ibu sering mengkonsumsi mie instan sebanyak 5 kali seminggu. Setiap hari ibu makan 2 x sehari dengan mengkonsumsi nasi 2 x sehari, ikan 2 kali sehari, sayur 1 x sehari. Pasien sering mengkonsumsi ikan asin 3 x seminggu, udang 5 x seminggu dan mengkonsumsi terasi. ○ Riwayat Personal Jarang berolahraga, jarang mengkonsumsi makanan bergizi ○ Riwayat penyakit keluarga Tidak ada
B. Proses Dialog Konseling Proses konseling diadakan dirumah klien yang beralamat di Jalan sahabat atau tepatnya dirumah klien. Ruangan tempat konseling sudah cukup privasi dan telah memenuhi standart kenyamanan karena pada waktu konseling berlangsung aman dan tidak ada keributan. Proses konseling dilakukan selama 2 kali. Pertemuan pertama pada tanggal 27 Desember 2011 dimulai pada pukul 15.00-17.00 sore. Pertemuan kedua pada tanggal 29 Desember 2011 dimulai pada pukul 15.00-17.00 sore. ➢ Dialog Pertemuan I Konselor
: Asalamualaikum ibu
Klien
: Waalaikumsalam nak, silahkan masuk
Konselor
: bagaimana kabarnya ibu?
Klien
: Alhamdulillah baik nak
Konselor
: Alhamdulillah kalau begitu... kemarin kita sudah buat janji untuk konsultasi tentang masalah yang ibu alami
Klien
: oh iya begini nak, dalam beberapa bulan ini saya mengalami nafsu makan yang berkurang. Saya sangat malas makan, selain itu saya merasakan badan saya yang semakin kurus. Ini saya rasakan pada pakaian saya yang semain membesar. Padahal dulunya pakaian itu pas dibadan saya. Hal ini sangat
berbanding terbalik dengakeaddansaya saat 5 bulan yang lalu,dimana nafsu makan saya sangat baik malah biasanya saya makan 3 kali sehari tapi semenjak nafsu makan saya memburuk, saya makan hanya 1 kali sehari. Banyak yang bilang saya ini cacingan karena berat badan saya yang mulai turun, tetapi saya telah mengkonsumsi obat cacing tapi nyatanya berat badan saya masih tetap seperti ini. Bagaimana solusi anda tentang masalah yang saya hadapi? Konselor
: oh iya sebentar iya bu, masih ada beberapa pertanyaan yang harus saya galih lebih dalam lagi. sejak kapan ibu
mulai
merasakan berat badan menurun? Klien
: sejak 3 bulan yang lalu.
Konselor
: sebelumnya berat badan ibu berapa?
Klien
: sebelumnya berat badan saya 50 kg.
Konseleor
: apa ada obat atau vitamin yang ibu konsumsi selama penurunan berat badan ibu?
Klien
: saya tidak mengkonsumsi vitamin dek, saya hanya mengkonsumsi obat cacing karena teman teman saya memberitahu saya untuk mengkonsumsi itu.
Konselor
: apa ibu tidak pernah mendapat informasi atau edukasi sebelumnya tentang masalah ibu yang sekarang.
Klien
: belum pernah nak, makanya sekarang saya tertarik untuk mengkonsultasikan masalah saya kepada adek karena menurut saya masalah ini sangat serius. Saya malu terhadap teman teman kantor saya yang sering mengatakan saya kurus.
Konselor
: apa ibu tidak pernah mencoba untuk mengkonsumsi vitamin atau penambah nafsu makan?
Klien
: tidak pernah.
Konselor
: selain nasi, lauk pauk apa yang sering anda konsumsi?
Klien
: ikan, sayur bayam, tahu, tempe tapi dalam porsi yang sangat kecil
Klien
: Selain itu, apa anda sering mengkonsumsi buah ?
Konselor
: apa anda sering mengkonsumsi mie instant?
Klien
: ya…saya sangat suka, biasanya saya sering mengkonsumsi mie instant 5 kali seminggu. Soalnya biasanya saya sangat malsa memasak yang meneyenbabkan saya lebih suka mengkonsumsi mie instant.
Konselor
: Apakah ada keturunan dari keluarga yang gizi kurang?
Klien
: Tidak ada, malahan keluarga saya merupan keluarga yang gizi baik. Tidak ada yang mengalami gizi kurang kecuali saya.
Konselor
: Apakah ada penyakit lain yang diderita atau ibu pernah dirawat di rumah sakit?
Klien
: iya pernah, saya pernah mengalami operasi usus buntu waktu saya berumur 28 tahun.
Konselor
: Terus waktu itu langsung di operasi?
Klien
: iya saat itu langsung dioperasi, karena saat itu saya mengalami sakit yang luar biasa.
Konselor
: Setelah di operasi apa yang anda rasakan? Apakah ada perubahan dari segi fisik?
Klien
: iya ada,mulai saat itu berat badan saya menurun, nafsu makan saya juga menurun.
Konselor
: apa anda tidak megkonsultasikannya pada dokter?
Klien
: pernah saat itu saya ke dokter dan dokter hanya mengatakan bahwa hal ini wajar wajar saja dialami oleh pasien pasca operasi.
Konselor
: apa sebeleumnya anda tidak berniat untuk menaikkan berat badan anda ?
Klien
: sangat berniat, saya sangat berharap agar anda dapat membantu saya memcahkan masalah ini.
Konselor
: Begini, saya punya solusi bagaimana caranya agar berat badan normal dari yang seharusnya.
Klien
: bagaimana caranya? Saya sangat berharap berat badan saya kembali seperti semula. Agar baju saya yang tadinya longgar menjadi pas dibadan saya.
Konselor
: oh iya, ibu menpunyai golongan darah apa?
Klien
: darah O
Konselor
: melihat masalah yang anda hadapi, klo begitu saya menganjurkan anda untuk menkonsumsi vitamin Bcomplex untuk membantu nafsu makan anda. Selain anda harus sering mengkonsumsi buah buahan diantaranya vitamin A,B complex, vitamin C untuk membantu daya tahan tubuh anda, karena seseorang yang mengalami gizi kurang rentan terhadap berbagai penyakit makananya perluya konsumsi buah buahan yang mengandung vitamin untuk membantu daya tahan tubuh anda. Selain itu anda juga sebaiknya mengkonsumsi susu skim yang mengandung lemak tinggi. Hal ini sangat berpengaruh dalam peningkatan berat badan anda.selain itu anda harus menjaga pola makan anda sebanyak 3 kali sehari, konsumsi makanan
yang
benar
benar
anda
sukai
dan
alami.
mengkonsumsi susu saat pagi dan malam hari serta selingi mengkonsumsi buah sesudah makan. Untuk menambah pengetahuan anda tentang ini anda juga dapat membeli atau mencari info di internet atau gramenia terdekat. Klien
: sepertinya saran yang anda sarankan mudah untuk saya lakukan
Konselor
: iya sangat mudah bu’. Dengan menjaga pola makan ibu yang teratur, ibu pasti akan mendapatkan berat badan ideal ibu.
Klien
: saya pernah membaca buku da melihat berbagai pengalaman di sekitarsaya, katanya mengkonsumsi susu akan membuat tubuh kita menjadi gemuk, tapi kenapa sebagian orang masih ada atau teteap memiliki tubuh yang begitu begitu saja?
Konselor
: sebenarnya susu bukan hanya membantu seseorang menjadi gemuk, susu mengandung banyak kalsium yang sangat baik buat tulang. Selain itu anda harus cermat memilih susu yang mengandug lemak tinggi untuk dikonsusmsi.
Klien
:
oh
ya
apakah
dengan
mengkonsumsi
buah
dapat
meningkatkan berat badan saya? Konselor
: sangat bisa bu’,buuah mengandung banyak serat yang sangat berguna
bagi
pencernaan
tubuh
seseorang.
Dengan
mengkonsumsi serat yang cukup untuk kebutuhan tubuh, maka akan membantu pembuangan kotoran setiap harinya. Hal ini akan berdampak pada kesehatatubuh seseorang dan pastinya akan sangat berpengaruh pada kesehatan anda. Apalagi buah buahab banyak mengandung vitamin yang sangat berguna bagi tubuh
sistem
kekebalan
tubuh,
diantaranya
dengan
mengkonsumsi vitamin c seperti buah jeruk sebanayak 90 gram
perhari. Anda juga sebaiknya mengurangi mengkonsumsi vitamin vitamin yang sering dijual di pasaran karena vitamin vitamin tersebut telah mengandung zat kimia.sebaiknya ibu mengkonsumsi buah buahahn yang belum diolah. Klien
: oh begitu…saya sangat jarang mengkonsumsi buah buahan. Apa buah buahan yang saya konsumsi dapat saya jus kan?
Konselor
: iya bisa bu’ malahan lebih baik lagi jika anda juskan.
Klien
: ternyata buah juga sangat penting y… saya kira hanya dengan mengkonsumsi makanan yang kaya karbohidrat akan dapat meningkatkan berat badan saya.
Konselor
: tidak bu, malahan dengan mengkonsumsi makanan yang beraneka ragam dan zat gizi yang beragam akan membuat tubuh kita menjadi sehat, jauh dari penyakit serta mencapai status gizi normal.
Klien
: bagaimana dengan minum 8 gelas sehari? Bagaimana pendapat anda mengenai itu?
Konselor
: oh y… manusia sebaiknya minum sebanyak 8 gelas sehari karena tubuh manusia membutuhkan air.
Klien
: bagaimana cara saya agar saya dapat minum sehari 8 gelas?
Konselor
: itu sangat mudah bu’ sehabis bangun tidur ibu minum 2 gelas, sebelum makan siang segelas sesudah makan segelas.
Sebelum makan malam segelas air putih, sesudah makan malam segelas air putih dan sebelum tiidur 2 gelas. Makan ibu akan mencukupi minum sebanyak 8 gelas sehari Klien
: oh sangat mudah y… saya kira sulit. Soalnya saya membayangkan minum sebanyak 8 gelas sehari sangat susah menurutku. Tetapi setelah anda menjelaskan ternyta sangan mudah untuk dilakukan kedepannya. Saya akan mencoba itu.
Konselor
: tidak ada kata susah sebelum kita mencobanya ibu’ saya yakin ibu pasti bisa.
Klien
: iya, insya ALLAH saya bisa dek. Heheh..
Konselor
: pastinya ibuu…
Klien
: oh y, saya juga sering mengkonsumsi indomie? Apa indomie baik buat saya?
Konsuler
: hmmm….mengenai indomie, sebaiknya ibu membatsi mengkonsumsi indomie. Karena indomie sanagt tidak baik buat kesehatan. Banyak bahan bahan pegawet didalamnya. Ibu pasti sudah tau dampak dari bahan bahan kimia apabila mengenai tubuh.
Klien
: iya saya tau, dapat menyebabkan penyakit kanker dan lain lain.
Konsuler
: klo ibu sudah tau kenapa ibi masih mengkonsumsi indomie apalagi ibu mengkonsumsinya 5 kali seminggu?
Klien
: saya sangat suka indomie, klo saya lagi malas masak, indomie merupakan salah satu pilihan saya karena penyajiannya mudah dan cepat saji.
Konsuler
: tapi cepat sajinya itu akan berdampak bagi kesehatan ibu. Liat tubuh ibu sekarang, ibu mengalami gizi kurang akibat dari pola konsumsi makan yang salah.
Klien
: iya saya memang salah, mulai sekarang saya akan membatasi mengkonsumsi indomie.
Konsuler
: baguslah kalau begitu, ibu sudah mulai menegrti dengan apa yang saya katakan.
Klien
:iya, selain itu apa sayur sangat berguna bagi tubuh? Saya malas makan sayur hanya ada beberapa jenis sayur yang saya sukai.
Konsuler
: Sebagian besar sayuran itu kaya dengan karbohidrat utuh, serat, vitamin dan mineral. Semua jenis sayuran berwarna hijau gelap, seperti bayam atau brokoli dan sayuran yang berwarna merah, jingga atau kuning, seperti cabe merah, wortel atau labu merah kaya akan betakaroten (zat pembentuk vitamin A didalam tubuh). Zat hijau daun atau klorofil pada sayuran hijau berfungsi sama seperti hemoglobin pada manusia. Jika pada darah yang berperan adalah zat besi, pada klorofil adalah magnesium. Oh y selai itu pada sayuran, vitamin dan mineral
yang banyak terkandung dalam sayuran mudah rusak atau hilang pada saat dimasak atau dicuci. Oleh sebab itu sayuran sebaiknya dicuci sebelum dipotong-potong dan jangan dimasak sampai layu. Klien
: oh…. Tenyata sayur mempunyai banayk fungsi y.
Konsuler
: iya sangat banyak bu, jadi mulai sekarang ibu harus membiasakan makan sayur. Apalagi sayur bening. Alasannya karea sayur bening hanya menggunakan garam sebagai cita rasa sayur tersebut dan tidak menggunakan MZG.
Klien
: kenapa dengan pengguanaaan MZG?
Konselor
: mzg sangat tidak baik buat tubuh bu’, sebaiknya ibu membatasi menggunakan mzg pada makanan ibu.
Klien
: klo begitu mulai sekarang saya akan membatasi itu. saya juga lebih
suka
mengkonsumsi
ayam
potong
dibanding
mengkonsumsi ikan. Konselor Klien
: Kenapa anda tidak suka mengkonsumsi ikan? : ikan baunya amis makanya saya sangat tidak suka padahal saya tahu klo ikan sangat penting bagi tubuh saya.
Konselor
: ternyata ibu sudah mengetahui banyak tetapi ibu tidak menjalankan, ikan mengandung mineral dan zat besi yang sangat berguna bagi tubuh.
Klien
: Iya nak, tapi mau bagaimana lagi kalau baunya yang buat saya tidak tahan.
Konselor
: sebaiknya mulai dari sekarang ibu harus membiasakan makan ikan apalagi ayam yang ibu makan belum tentu ayam kampung. Pasti ayam potong yang sebelumnya telah disuntik.
Klien Konselor
: memangnya tidak baik y? : sangat tidak baik bu, bahanya banyak bahan bahan kimi yang dicampur dalam suntikan tersebut yang pastinya akan berdampak pada kesehatan ibu.
Klien
: oh y klo begitu terima kasih banyak y dek. Saya akan mencoba melakukan semua yang ade ajarkan pada saya.
Konselor
: Kalau begitu selamat mencoba bu. 2 hari kemudian datang konsul lagi dan kita liat hasilnya.
Klien
: Iya dek
Konselor
: Kalau begitu saya permisi dulu yah bu…yakin usaha sampai bu, insya ALLAH ibu akan mendapatkan apa yang ibu ingiinkan.
Selain
Assalamualaikum.wr.wb Klien
: Waalaikumsalam
itu
bayak
berdoa
y
bu’
➢ Dialog Pertemuan II Dua hari kemudian klien datang lagi untuk mengkonsultasikan hasil dari keputusan yang telah dia putuskan waktu pertemuan pertama. Klien
: Assalamualaikum .wr.wb dek
Konselor
: Waalakumsalam wr.wb. Silahkan masuk bu‘
Klien
: iya terima kasih dek
Konselor
: Bagaimana keadaannya bu‘? Sehat walafiat?
Klien
: Alhamdulillah baik dek.
Konselor
: oh y bagaimana nafsu makan ibu? Apa mulai berubah?
Klien
: alhamdulilllah dek semakin baik. Tujuan saya datang kesini mau memberitahu adek bahwa masuka yang adek berikan pada saya beberapa hari yang lalu sangat bermanfaat. Saya mengikuti saran yang adek berika. Walaupun berat badan saya yang belum berubah tapi dengan melakukan saran yang adek berikan, saya merasakan hal yang sangat baik bagi tubuh saya. Tiap pagi saya rajin BAB, selain itu nafsu makan saya bertambah.
Konselor
: Alhamdulillah klo begitu bu’. Selain itu perubahan-perubahan apa lagi yang dirasakan?
Klien
: selain itu saya merasakan tubuh saya terasa fit, tidak seperti dulu yang selalu merasa lemah walaupun saya telah makan yang banyak.
Konselor
: memang begitu ibu, dengan mengkonsumsi makanana dengan gizi seimbang ini mengakibatkan ibu tidak muda lapar. Tidak sama saat ibu masih mengonsumsi makanan makanan dengan zat gizi tidak seimbang. Selain itu berat badan saya yang belum naik.
Konselor
: Memang begitu bu‘. Tidak mungkin dalam 2 hari berat badan kita langsung turun, semua butuh proses.insya ALLAH berat badan ibu akan naik.
Klien
: apa berat badan saya akan naik dengan melakukan apa yang ibu ajarkan tentang pola makan sehat?
Konselor
: Seperti yang saya katakan tadi, semua butuh proses, tidak ada diet
yang
alami
secara
instan.
Asalkan
ibu
sering
mengkonsumsi buah dan sayur, terutama buah di pagi hari serta susu 2 kali sehari insya allah dietnya akan berhasil Klien
: oh begitu y dek. Baiklah saya akan melakukan anjuran adek. Mulai sekarang saya akan mengubah kebiasaan buruk saya selama ini.
Konselor
: iya buk. Ibu pasti bisa melakukannya. Insya ALLAH ini pasti akan membuahkan hasil.
Klien
: Iya dek. Terima kasih atas sarannya y. Saran adik sangat berguna bagi saya. Semoga berat badan saya bertambah. Heheh...
Konselor
: iya bu’…semoga mendapatkan hasil yamg memuaskan.
Klien
: Iya dek. Makasih y...
Konselor
: iya sama sama bu‘
Klien
: klo begitu saya permisi dulu y dek, kapan kapan saya kesini lagi.
Konselor
: iya bu‘, Terima kasih atas kunjungannya bu‘. Semoga ini sangat bermanfaat bagi ibu. ajak keluarga dan teman teman ibu, sempat ada yang keluarga atau teman ibu yang mau konsultasi.
Klien
: Iya dek. Saya permisi dulu. Assalamualaikum wr.wb
Konselor
: Waalaikumsalam wr.wb
KESIMPULAN Sangat berguna bagi klien karena klien akan mendapatkan informasi baru tentang masalah yang dialami. Meskipun tujuan klien untuk meningkatkan berat badan belum tercapai, namun setidaknya setelah dilakukan konseling, pasien sudah mulai memperbaiki pola makannya dan berat badan yang dia inginkan dapat tercapai.
PENILAIAN DIRI DALAM KONSELING Lembar penilaian diri ini akan membantu Anda dalam menilai pengetahuan, sikap, dan perilaku yang anda miliki dalam empat area Kompetensi Konseling. Untuk mengevaluasi diri sendiri, pilih dan tulis nomor yang sesuai dengan taraf kompetensi anda pada kolom yang tersedia di sebelah kanan daftar masingmasing area kompetensi. NAMA : ASRINA (KONSELOR) SKALA : Selalu = 5 TANGGAL : 27 DESEMBER 2011 Sering = 4 Kdng2 = 3 Jarang = 2 Tdk prnh=1 AREA KOMPETENSI
SETELAH PELATIHAN
SEBELUM PELATIHAN
I. PEMANTAPAN HUBUNGAN BAIK 1. Saya yakin bahwa lingkungan konseling terasa 3 nyaman dan pribadi Karena, tempat konseling berada diruang keluarga, tempat berkumpul bersamasama teman-teman sehingga lingkungan konseling belum bersifat cukup pribadi 2. Saya melakukan kontak mata secara wajar 3
Saya, berusaha untuk memperhatikan keadaan disekitar klien sehingga kontak mata antara konselor dank lien hanya berlangsung kadang-kadang 3. Ekspresi muka saya menunjukkan perhatian, 4 minat, dan penerimaan Saya berusaha untuk mengkondisikan diri saya dalam permasalahan klien, sehingga pemberian perhatian saya usahan seoptimal mungkin 4. Sikap/gerak tubuh saya menunjukkan perhatian, 4 minat, dan penerimaan Meskipun sejumlah perhatian telah saya usahakan untuk klien, namun sikap/gerak tubuh saya masih belum sepenuhnya bisa menghargai keberadaan klien, kemungkinan karena perasaan canggung terhadap klien sehingga terkadang menimbulkan sikap salah tingkah atau tindakan-tindakan yang tidak seharusnya dilakukan 5. Saya memperhatikan tanda-tanda/aspek-aspek 5 nonverbal klien (gerak-gerik, sikap, reaksi tubuh, nada dan aspek-aspek tekanan suara) Seperti pada poin penilaian 3, saya selalu memperhatikan tindakan/sikap klien dalam menyampaikan permasalahannya secara seksama 6. Saya memperhatikan tanda-tanda verbal klien 4 (isi kata-kata) Seperti point penilaian 3 dan 5 saya berusaha memperhatikan keadaan klien, namun saya masih terkadang kurang jeli melihat perubahan tertentu pada diri klien utamanya makna kata-kata yang diucapkan 7. Ucapan saya menunjukkan perhatian, minat dan 4 penerimaan serta keterlibatan saya pada masalah klien Meskipun minat perhatian saya tinggi terhadap keadaan klien, namun saya belum terlalu mampu melibatkan diri saya dalam permasalahan klien utamanya dalam penyampaian informasi yang seharusnya dilakukan 8. Postur tubuh saya wajar, santai dan penuh 3 perhatian Seperti penjelasan pada point 1 bahwa tempat konseling berlangsung diruang keluarga, sehingga banyak kemungkinan kejadian luar yang dapat menarik perhatian ketika proses konseling berlangsung 9. Saya dapat mengatasi kemacetan pembicaraan 2 secara tepat. Saya mengalami permasalahan dalam mengatasi kemacetan perbincangan yang terjadi disebabkan keterampilan saya dalam meramu kalimat yang mampu membangun suasana masih terbatas 10. Saya bertanya tentang perasaan-perasaan klien. 3 Saya sudah berusaha menanyakan beberapa hal terkait permasalahan klien menurut persepsi saya, namun keterbatasan saya dalam menggali sebuah masalah dalam kehidupan klien sehingga terkadang pertanyaan yang diutarakan masih
belum termasuk kategori yang layak, misalnya dengan menggunakan kata Tanya “apakah ?” masih biasa saya lakukan 11.Saya menjamin kerahaasiaan klien 4 Secara pribadi saya berusaha untuk menjaga kerahasiaan permasalahan klien, hanya saja karena tempat konseling berlangsung diruang keluarga, sehingga tidak menutup kemungkinan keluhan-keluhan yang disampaikan klien diketahui oleh anggota keluarga yang lain II. PENGUMPULAN DAN PEMBERIAN INFORMASI 1. Saya dapat mengikuti apa apa yang dikatakan 4 klien. Saya berusaha untuk menempatkan diri saya seperti dalam permasalahan klien sehingga saya berusaha mengikuti ucapan yang dikatakan klien, meskipun masih dapat dibuyarkan dari kejadian-kejadian sekitar sehingga intinya tidak selalu saya mengikuti kata-kata klien 2. Saya menggunakan tanda-tanda non verbal 5 (misalnya, anggukan kepala, ucapan hm, hm) untuk meningkatkan produksi verbal klien Hal ini saya lakukan supaya klien betul-betul merasa bahwa saya mengamati permasalahan yang disampaikan secara seksama, sehingga klien lebih terbuka karena merasa dihargai 3. Saya hanya bicara tentang diri sendiri jika 2 memang diminta klien Saya memperhatikan ucapan-ucapan klien, sehingga jarang membicarakan tentang diri saya terhadap klien 4. Saya tidak menginterupsi/memotong 3 pembicaraan klien Saya berusaha mengikuti alur penyampaian klien, namun terkadang saya memperjelas apa yang disampaikan oleh klien untuk meyakinkan bahwa yang saya pahami sudah sesuai dengan permasalahan klien 5. Saya mengajukan pertanyaan secara satu per 2 satu Terkadang berusaha mengendalikan rasa ingin tahu pada diri saya, sehingga serentetan pertanyaan jarang saya lakukan, namun hanya satu hingga dua kalimat pertanyaan yang digunakan 6. Saya menahan diri untuk tidak menggunakan 3 pertanyaan mengarahkan Biasanya saya menggunakan kalimat “sebaiknya” untuk memperlihatkan kemungkinan dampak/akibat dari keputusan yang akan diambil oleh klien 7. Saya menanggapi serius keprihatinan klien 5 Saya selalu menaggapi dengan serius permasalahan yang dikeluhkan klien, karena tugas seorang konselor memang seharusnya berusaha mengkondisikan dirinya dalam permasalahan klien sehingga bisa memahami dan menghayati apa yang dihadapi klien, dan pemberian pilihan solusi juga semakin terbuka
8. Saya menanyakan alasan kunjungan klien 5 Ingin mengetahui tingkat permasalahan klien 9. Saya menanyakan tentang resiko lainnya 4 Saya sudah menggunakan sejumlah pertanyaan yang menurut saya turut beresiko terhadap permasalahan klien, namun tidak menutup kemungkinan masih adanya sejumlah resiko yang luput dari penglihatan saya III. PERENCANAAN, PENGAMBILAN KEPUTUSAN, PENYELESAIAN MASALAH 1. Saya bertahan agar tidak terlalu cepat 2 memberikan simpati atau pemecahan masalah Saya sangat mudah terbawa oleh emosi dari yang disampaikan oleh klien sehingga rasa simpati sangat mudah muncul pada diri saya akan permasalahan yang dialami klien 2. Saya memberikan kesempatan klien untuk 5 banyak bicara Saya hanya bertanya ketika klien berhenti mengutarakan permasalahannya 3. Saya dapat membicarakan hal-hal yang 2 berkaitan dengan seks tanpa canggung Saya tidak merasa percaya diri untuk membahas tentang seks dengan klien, mengingat usia klien jauh lebih tua dari pada saya 4. Saya membantu klien mengidentifikasi masalah 5 dan cara-cara penyelesaiannya Saya memberikan berbagai pemecahan masalah yang mungkin dapat dijalankan oleh klien dengan berbagai tekhnik dan resiko yang mungkin dapat timbul, namun kemudian saya tidak menetapkan jenis pemecahan masalah apa yang sebaiknya dilakukan, namun diputuskan sendiri oleh klien 5. Saya membantu klien mengembangkan berbagai 4 alternative pilihan Alternative pilihan pemecahan masalah diusahan dikembangan menurut sepengetahuan saya, namun tidak menutup kemungkinan dari tekhnik pemecahan masalah tersebut dapat memberatkan klien, sehingga kembali lagi klienlah yang akan memutuskan 6. Saya membantu klien melihat 3 konsekuensi/akibat dari berbagai alternatif pilihan Membantu klien melihat konsekuensi/akibat dari berbagai alternatif pilihan telah saya lakukan semampunya, namun kemungkinan karena keterbatasan saya beberapa alternative luput dari penglihatan saya 7. Saya memberikan kesempatan kepada klien 4 untuk memilih Klienlah yang memutuskan jenis pemecahan masalah apa yang akan dietrapkan IV. LANGKAH SELANJUTNYA 1. Saya bisa secara ringkas, akurat dan cepat 3
mengemukakan tema-tema yang dibicarakan oleh klien Karena keterbatasan dalam menerjemahkan permasalah yang disampaikan klien, serta keterbatasan dalam meramu kalimat yang sesuai dengan topic permasalahan klien 2. Saya mengkonfirmasikan tiap keputusan atau 3 pilihan klien; memeriksa kembali kesepakatannya Saya mempercayai bahwa keputusan yang diambil klien adalah yang bisa dijalankan oleh klien sendiri 3. Saya menunjukkan pengetahuan saya mengenai 4 sumber-sumber dukungan dan rujukan lain Alternative pemecahan masalah yang saya ajukan berdasarkan pengetahuan saya yang diperoleh dari bangku kuliah 4. Saya mengajak klien agar 3 membawa/mengirimkan temannya kepada saya Klien sudah dewasa sehingga sudah mampu memutuskan yang terbaik untuk dirinya tampa harus merepotkan orang-orang terdekatnya 5. Saya berterima-kasih kepada klien atas 5 kedatangannya. Karena saya belajar banyak dari klien CATATAN :