Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
TUGAS 02 SISTEM BERKAS
MAKALAH ORGANISASI BERKAS PADA MAGNETIK TAPE DAN MAGNETIC DISK
Disusun oleh : Nama
:
Ririn Septrisulviani
NIM
:
131.05.1060
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA 2016
i
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
KATA PENGANTAR Segala puji hanya milik Allah SWT. Shalawat dan salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah SAW. Berkat limpahan dan rahmat-Nya penyusun mampu menyelesaikan tugas makalah ini guna memenuhi tugas mata kuliah Sistem Berkas. Sistem Berkas sebagai mekanisme pemakaian file secara bersama yaitu dengan menyediakan beragam access control file seperti read-only, write dan execute. execute. Adapun Sistem Berkas adalah metoda untuk untuk memberi nama pada berkas dan meletakkannya pada media penyimpanan. Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak sedikit hambatan yang penyusun hadapi. Antara lain keadaan kondisi fisik penyusun yang kurang begitu sehat. Dan berat rasanya menyusun sebuah makalah dengan fikiran yang tidak stabil, apalagi di musim-musim banyaknya tugas ini. Apalagi tanpa ada orang tua yang mendampingi. Namun penyusun menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak lain berkat bantuan, dorongan dan bimbingan orang tua meski dari kejauhan, terutama hasrat hati penulis yang tidak ingin membuat orang-orang yang penyusun sayangi kecewa, sehingga kendala-kendala yang penyusun hadapi teratasi juga karena izin Allah. Makalah ini disusun agar pembaca dapat lebih memahami tentang pemakaian bersama berkas secara terkendali. Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh
ii
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
kesabaran dan terutama pertolongan dari Allah akhirnya makalah ini dapat terselesaikan. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi sumbangan pemikiran kepada pembaca khususnya para mahasiswa/i IST AKPRIND Yogyakarta. Penyusun sadar bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Untuk itu, kepada dosen pembimbing penyusun meminta masukannya demi perbaikan pembuatan makalah di
masa yang akan datang dan
mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca.
Penyusun Ririn Septrisulviani
iii
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL JUDUL ............................................................ ............................................................................................................... ................................................... ii KATA PENGANTAR PENGANTAR ........................................................... ............................................................................................................... ....................................................ii DAFTAR ISI ................................................................................................................... ........................................................................................................................... ........ iv BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN .................................................................................................... ......................................................................................................... ..... 1 1.1.
Latar Belakang ............................................................. .................................................................................................... ....................................... 1
1.2.
Batasan Masalah ......................................................... ................................................................................................ ....................................... 2
1.3.
Rumusan Masalah ....................................................... .............................................................................................. ....................................... 2
1.4.
Tujuan dan Manfaat .............................................................. ........................................................................................... ............................. 3
BAB II LANDASAN LANDASAN TEORI ............................................................. .................................................................................................... ....................................... 5 2.1.
Definisi Magnetic Tape dan Magnetic Disk ........................................................ ........................................................ 5
2.2.
Karakteristik Magnetic Tape dan Magnetic Disk ................................................ 7
2.3.
Cara Kerja Magnetic Tape dan Magnetic Disk ................................................... 7
2.4.
Perkembangan Perkembangan Magnetic Tape dan Magnetic Disk dari Masa ke Masa .......... 12
2.5.
Kelebihan dan Kekurangan Kekurangan Magnetic Tape ..................................................... 17
2.6.
Kelebihan dan Kekurangan Kekurangan Magnetic Disk ....................................................... 18
BAB III PENUTUP ............................................................. .............................................................................................................. ................................................. 19 3.1.
Kesimpulan ...................................................... ....................................................................................................... ................................................. 19
3.2.
Saran ............................................................... ................................................................................................................ ................................................. 19
DAFTAR PUSTAKA ............................................................ ............................................................................................................. ................................................. 20
iv
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
Hampir seluruh aspek kehidupan manusia saat ini tidak dapat dilepaskan dari teknologi, khususnya teknologi komputer. Dapat dilihat bahwa untuk menuliskan suatu dokumen, orang cenderung sudah meninggalkan mesin ketik manual dan sudah digantikan perannya oleh komputer. Kasir di suatu pertokoan besar (supermarket) sudah menggunakan peralatan otomatis berupa komputer yang di desain khusus untuk keperluan itu. Kumpulan lagu-lagu yang sebelumnya hanya dapat didengarkan melalui media kaset atau piringan hitam, saat ini sudah mulai dikemas dalam bentuk compact disk (CD) yang dapat didengarkan
dengan
menggunakan
komputer
multimedia.
Belum
lagi
perkembangan teknologi komputer di bidang kesehatan yang maju sangat pesat untuk membantu diagnosa penyakit dan proses penyembuahannya. Dan masih banyak
lagi
menggunakan
bidang-bidang
kehidupan
manusia
yang
saat
ini
peralatan
sudah
computer
(http://rabiagirl.blogspot.co.id/2011/05/magnetik-disk.html, 4 (http://rabiagirl.blogspot.co.id/2011/05/magnetik-disk.html, 4 April 2016). Semakin besarnya peralatan penyimpanan maka dengan sendirinya akan mempengaruhi waktu pemrosesan data. Walaupun konsepnya terasa sederhana, memori komputer memiliki aneka ragam jenis, teknologi, organisasi, unjuk kerja, dan biaya bagi sistem komputer. Tidak ada satu pun teknologi yang optimal dalam memuaskan kebutuhan memori suatu sistem komputer. Sebagai akibatnya, sistem komputer yang umum dilengkapi dengan hirarki subsistemsubsistem memori, yang sebagiannya bersifat internal terhadap sistem (dapat
1
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
diakses secara langsung oleh processor) dan sebagian lagi bersifat eksternal (dapat diakses oleh processor melalui suatu modul I/O). Kebutuhan akan memori utama saja tidak mencukupi maka diperlukan peralatan tambahan untuk menyimpan data yang lebih besar dan dapat dibawa kemana-mana. Tetapi dengan semakin besarnya peralatan penyimpanan maka dengan sendirinya akan mempengaruhi waktu pemrosesan data. Dan seiring berjalannya waktu dimana perkembangan teknologi mulai pesat dimana kebutuhan mulai dapat disesuaikan, peralatan penyimpanan data pun semakin berkembang dengan fungsi, kapasitas dan ukuran yang semakin membaik pula. Pada kesempatan kali ini saya ingin membahas tentang bagaimana sebuah data itu tersimpan pada storage dan juga cara kerja dari storage itu sendiri. Dalam konteks ini yang ingin saya bahas adalah konteks Direct Access Storage Device (DASD) yaitu magnetic disk dan menyimpan file dalam sebuah storage serta magnetic tape. 1.2. Batasan Masalah
Pada pembahasan makalah ini meliputi pengertian, karakteristik, cara kerja, serta perkembangan Magnetic Tape dan Magnetic Disk dari masa ke masa dan juga kelebihan dan kekurangannya. 1.3. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah di atas, maka rumusan masalah dalam makalah ini yaitu :
Apa yang dimaksud dengan Magnetic Tape dan Magnetic Disk ?
Apa saja karakteristik Magnetic Tape dan Magnetic Disk ?
Bagaimana cara kerja Magnetic Tape dan Magnetic Disk ?
2
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
Bagaimana perkembangan Magnetic Tape dan Magnetic Disk pada masa ke masa ?
Apa saja kelebihan dan kekurangan Magnetic Tape ?
Apa saja kelebihan dan kekurangan Magnetic Disk ?
1.4. Tujuan dan Manfaat
Tujuan
Penulisan makalah ini mempunyai beberapa tujuan, diantaranya : a. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Sistem Sistem Berkas b. Memberikan penjelasan mengenai beberapa piranti penyimpanan data, yaitu magnetic tape dan magnetic disk c. Agar kita sebagai pengguna komputer dapat mengetahui apa saja media penyimpanan file yang ada serta mengetahui bagaimana data itu disimpan didalam media penyimpanan tersebut d. Sebagai bahan atau materi rujukan dalam memilih media penyimpanan file yang tepat e. Untuk menganalisis dan memberikan gambaran kepada pembaca mengenai manfaat dan kerugian dari penggunaan magnetic tape dan magnetic disk
Manfaat
a. Sebagai masukan untuk para pembaca sehingga mengetahui pemahaman mengenai Secondary Memory b. Untuk menjadikan pedoman bagi para pemuda dan seluruh masyarakat bahwa pengetahuan mengenai komputer memiliki peranan penting dalam kehidupan
3
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
c. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis dan pembaca
4
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Definisi Magnetic Tape dan Magnetic Disk
Definisi Magnetic Tape Magnetic tape adalah model pertama dari pada secondary
memory. Magnetic tape ini tempat penyimpanan menggunakan medan magnet dengan sistem pembacaan data secara Sequential Access Storage Device (SASD). Pada tahun 1950-an magnetic tape telah digunakan pertama kali oleh IBM untuk menyimpan data. Saat sebuah rol magnetic tape dapat menyimpan data setara dengan 10.000 punch card, membuat magnetic tape sangat populer sebagai cara menyimpan data komputer hingga pertengahan tahun 1980-an. Tape ini juga dipakai untuk alat input/output dimana informasi dimasukkan ke CPU dari tape dan informasi diambil dari CPU lalu disimpan pada tape lainnya. Panjang tape pada umumnya 2400 feet, lebarnya 0.5 inch dan tebalnya 2 mm. Panjang pita bermacam-macam mulai 300, 600, 1200, sampai 2400 feet per reel. Jumlah data yang ditampung tergantung pada model tape yang digunakan. Untuk tape yang panjangnya 2400 feet, dapat menampung kira-kira 23.000.000 karakter. Data disimpan dalam bintik kecil yang bermagnit dan tidak tampak pada bahan plastik yang dilapisi ferroksida. Flexible plastiknya disebut mylar. Mekanisme aksesnya adalah tape drive (http://rohmahpunya.web.id/?p=27, (http://rohmahpunya.web.id/?p=27, 4 4 April 2016).
5
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
Definisi Magnetic Disk Magnetic Disk adalah piringan bundar yang terbuat dari bahan
tertentu (logam atau plastik) dengan permukaan dilapisi bahan yang dapat di magnetasi. Mekanisme baca / tulis yang digunakan disebut head yaitu kumparan pengkonduksi (conducting coil) selama operasi pembacaan dan penulisan, head bersifat stationer sedangkan piringan bergerak-gerak di bawahnya biasanya yang menggantung diatas permukaan dan tertahan pada sebuah bantalan udara, kecuali pada floopy disk dimana head disk menyentuh ke permukaan. Dalam magnetic disk terdapat dua metode layout data pada disk yaitu Constant Angular Velocity dan Multiple Soned Recording. Disk diorganisasi (permukaan dari piringan dibagi) dalam bentuk cincin –cincin
konsentris
yang
disebut
track
atau
garis
yang
memisahkan atar track seperti gambar dibawah. tiap track dipisahkan oleh gap, fungsi gap adalah untuk mencegah atau mengurangi kesalahan pembacaan atau penulisan yang disebabkan melesetnya head
atau
karena
interferensi
medan
magnet
(http://idninuzulul94.blogspot.co.id/2015/03/tugas-2-sistemberkas.html, 4 berkas.html, 4 April 2016). Blok-blok data disimpan dalam disk berukuran blok yang disebut dengan sector. Track biasanya terisi beberapa sector, umumnya 10 hingga 100 sector tiap tracknya, untuk lebih jelas lagi lihat gambar berikut ini :
6
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
2.2. Karakteristik Karakteristik Magnetic Tape dan Magnetic Disk
Karakteristik Karakteristik Magnetic Tape
(http://www.slideshare.net/nenden123/organisasi-dan-arsitekturkomputer-tentang-magnetic-tape, 5 komputer-tentang-magnetic-tape, 5 April 2015) 1. Memiliki densitas atau kepadatan data, dimana data direkam dalam titik-titik magnetisasi 2. Terbuat dari plastic yang disebut Mylar dan dilapisi Ferroksida 3. Memiliki panjang 2400 feet dan 3600 feet, ketebalan 2 mm, diameter 10.5 m dan lebar 0.5 inch 4. Mekanisme aksesnya adalah tape drive
Karakteristik Karakteristik Magnetic Disk
(http://www.myshared.ru/slide/1228237/, 5 (http://www.myshared.ru/slide/1228237/, 5 April 2016) a. Media terbuat dari ferrous axide b. Bahan dasar aluminium c. Berbentuk lingkaran lingkaran dengan diameter diameter 14 inch (mainframe) d. Umumnya berukuran 3.5 inch, 5.5 inch, 8 inch dengan ketebalan 0.03 inch 2.3. Cara Kerja Magnetic Tape dan Magnetic Disk
Cara Kerja Magnetic Tape
Magnetic tape merupakan media dengan sistem pengaksesan data secara sequential. Pada saat disk digunakan, motor drive
7
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah read-write head yang ditempatkan di atas permukaan piringan tersebut (http://www.slideshare.net/nenden123/organisasi-dan-arsitekturkomputer-tentang-magnetic-tape, 5 komputer-tentang-magnetic-tape, 5 April 2016).
Cara Kerja Magnetic Disk
(http://poenyathyka.blogspot.co.id/2015/03/tugas-02-sistem-berkasmakalah.html, 5 makalah.html, 5 April 2016) 1. Representasi Data dan Pengalamatan
Data pada disk juga di block seperti data pada magnetic tape. Pemanggilan sebuah block adalah banyaknya data yang diakses pada sebuah storage device. Data dari disk dipindahkan ke sebuah buffer pada main storage computer untuk diakses oleh sebuah program.
Kemampuan
mengakses
secara
direct
pada
disk
menunjukkan bahwa record tidak selalu diakses secara sequential. Ada 2 teknik dasar untuk pengalamatan data yang disimpan pada disk, yaitu : a. Metode Silinder Pengalamatan
berdasarkan
nomor
silinder,
nomor
permukaan dan nomor record. Semua track dari disk pack
8
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
membentuk suatu silinder. jadi bila suatu disk pack dengan 200 track per-permukaan, maka mempunyai 200 silinder. Bagian nomor permukaan dari pengalamatan record menunjukkan permukaan silinder record yang disimpan. Jika ada 11 piringan, maka nomor permukaannya dari 0 – 19 (1 – 20). Pengalamatan dari nomor record menunjukkan dimana record terletak pada track yang ditunjukkan dengan nomor silinder dan nomor permukaan. b. Metode Sektor Setiap track dari pack dibagi ke dalam sektor-sektor. Setiap sektor adalah storage area untuk banyaknya karakter yang tetap. Pengalamatan recordnya berdasarkan nomor sektor, nomor track dan nomor permukaan. Nomor sektor yang diberikan oleh disk controller menunjukkan track mana yang akan diakses dan pengalamatan record terletak pada track yang mana. Setiap track pada setiap piringan mempunyai kapasitas penyimpanan berlainan.
yang
sama,
Keseragaman
meskipun
diameter
tracknya
kapasitas
dicapai
dengan
penyesuaian density yang tepat dari representasi data untuk setiap ukuran track. Keuntungan lain pendekatan keseragaman kapasitas adalah file dapat ditempatkan pada disk tanpa merubah lokasi nomor sektor (track atau cylinder) pada file.
9
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
2. Movable-Head Movable- Head Disk Access
Movable-head disk drive mempunyai sebuah read/write head untuk setiap permukaan penyimpanan recordnya. Sistem mekanik yang digunakan oleh kumpulan posisi dari access-arm sedemikian sehingga read / write head dari pengalamatan permukaan menunjuk ke track. Semua access-arm pada device dipindahkan secara serentak tetapi hanya head yang aktif yang akan menunjuk ke permukaan. 3. Cara Pengaksesan Pengaksesan Record yang Disimpan pada Disk Pack
Disk controller merubah kode yang ditunjuk oleh pengalamatan record dan menunjuk track yang mana pada device tempat record tersebut. Access arm dipindahkan, sehingga posisi read / write head terletak pada silinder yang tepat. Read / write head ini menunjuk ke track yang aktif. Maka disk akan berputar hingga menunjuk record pada lokasi read / write head. Kemudian data akan dibaca dan ditransfer melalui channel yang diminta oleh program dalam komputer. ACCESS TIME = SEEK TIME (pemindahan arm ke cylinder) + HEAD ACTIVATION TIME (pemilihan track) + ROTATIONAL DELAY (pemilihan record) + TRANSFER TIME
Seek Time Adalah waktu yang dibutuhkan untuk menggerakkan read /
write head pada disk ke posisi silinder yang tepat.
Head Activational Time
10
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
Adalah waktu yang dibutuhkan untuk menggerakkan read / write head pada disk ke posisi track yang tepat.
Rotational Delay (Lateney) Adalah waktu yang dibutuhkan untuk perputaran piringan
sampai posisi record yang tepat.
Transfer Time Adalah waktu yang menunjukkan kecepatan perputaran dan
banyaknya data yang ditransfer. 4. Fixed - Head Disk Access
Disk yang mempunyai sebuah read / write head untuk setiap track pada setiap permukaan penyimpanan, yang mekanisme pengaksesannya tidak dapat dipindahkan dari cylinder ke cylinder. ACCESS TIME = HEAD-ACTIVATION TIME + ROTATIONAL DELAY + TRANSFER TIME Banyaknya read / write head menyebabkan harga dari fixedhead disk drive lebih mahal dari movable-head disk drive. Disk yang menggunakan
fixed-head
disk
drive
mempunyai
kapasitas
dansdensity yang lebih kecil dibandingkan dengan disk yang menggunakan movable-head disk drive. 5. Organisasi Berkas dan Metoda Metoda Akses Akses pada Magnetic Disk
Untuk membentuk suatu berkas di dalam magnetic disk bisa dilakukan secara sequential, index-sequential ataupun direct. Sedangkan untuk mengambil suatu data dari berkas yang disimpan dalam disk, bisa dilakukan secara langsung dengan menggunakan
11
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
direct access method atau dengan sequential access method (secara sequential). 2.4. Perkembangan Magnetic Tape Tape dan Magnetic Disk Disk dari dari Masa ke Masa
(https://ichnurezha.wordpress.com/2012/03/24/magnetic-tape-danmagnetic-disk/ 5 April 2016)
Magnetic Disk
Beberapa memory yang tergolong pada magnetic disk ini sendiri adalah Flopy Disk, IDE Disk, dan SCSI Disk. Magnetik disk sendiri terbuat dari piringan bundar yang terbuat dari logam atau plastik dimana permukaan dari bahan tersebut mempunyai sifat magnetic sehingga nanti bisa menghasilkan semacam medan magnet yang sangat diperlukan untuk proses baca tulis dari memory tersebut karena saat proses baca/ tulis menggunakan kepala baca yang disebut dengan head. Secara fisik bentuknya adalah piringan yang bisa memutar sesuai kontrolnya. Pada awal perkembangannya piringan disk ini mempunyai ukuran diameter 50 cm, namun saat ini sudah ada yang berukuran 3 cm dan didominasi oleh ukuran 12 cm.
Head Magnetic Disk
Head disk ini sendiri merupakan sebuah koil induksi yang menggantung diatas permukaan dan tertahan pada sebuah bantalan udara, kecuali pada floopy disk dimana head disk menyentuh ke permukaan. Setiap track mempunyai kepala head sendiri. Sistem kerja dari head ini adalah ketika arus + ataupun arus – melewati head, maka akan menimbulkan sebuah medan magnet yang nantinya akan menarik dari head tersebut. Head akan bergerak ke kiri atau kekanan
12
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
tergantung dari polaritas arus drive tersebut. Untuk membacanya, Ketika head tersebut melewati sebuah daerah magnet maka sebuah arus + dan – dimunculkan dari head dan ini memungkinkan untuk membaca bit-bit yang telah disimpan sebelumnya. Urutan melingkar bit bit ditulis ketika disk melakukan suatu putaran penuh yang disebut dengan track. Setiap track dibagi dalam sector-sektor yang memilik panjang tetap dan berisi 512 byte data. Namun didahului dengan proses sinkronisasi head sebelum menulis dan membaca. Semakin banyak data yang ditulis atau dibaca maka putarannya juga akan semakin rapat. Namun dengan kondisi seperti itu maka
peluang
error
bacanya
juga
semakin
tinggi.
Teknologi
Winchester dari IBM mengantisipasi masalah celah head diatas dengan model head aerodinamik. Head berbentuk lembaran timah yang berada dipermukaan disk apabila tidak bergerak, seiring perputaran disk maka disk akan mengangkat headnya. Istilah Winchester dikenalkan IBM pada model disk 3340-nya. Model ini merupakan removable disk pack dengan head yang dibungkus di dalam pack. Sekarang istilah Winchester digunakan oleh sembarang disk drive yang dibungkus pack dan memakai rancangan head aerodinamis. Semua disk mempunyai lengan yang mampu bergerak keluar masuk pada kumparan dan piringan yang berputar sehingga terbentuk jarak-jarak radial yang berbeda. Pada setiap radial yang berbeda dapat ditulis. Track track itu sendiri merupakan serangkaian lingkaran konsentrik di sekitar kumparan. Lebar sebuah track tergantung pada
13
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
headnya dan seberapa akurat head tersebut ditempatkan secara radial. Data dikirim ke memori ini dalam bentuk blok, umumnya blok lebih kecil kapasitasnya daripada track. Blok – blok data disimpan dalam disk yang berukuran blok, yang disebut sector.Track biasanya terisi beberapa sector, umumnya 10 hingga 100 sector tiap tracknya.
Media Magnetic
Merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada system computer modern.
Perkembangan Media Magnetik
Perkembangan media penyimpanan data (data storage) sejak komputer tercipta & berubah sangat signifikan. Dijaman dahulu surat ataupun berkas berkas disimpan secara analog.Dewasa ini kita lebih sering mengenal Flash Disk, DVD disk, dan lain sebagainya. Perkembangan media penyimpanan magnetik dimulai dari terciptanya Punch Card. 1. Punch Card
Sejak tahun 1725 telah dirancang sebuah media untuk menyimpan data yang diperkenalkan oleh seorang tokoh bernama Basile
Bouchon
menggunakan
sebuah
kertas
berforasi
untuk
menyimpan pola yang digunakan pada kain. Namun pertama kali dipatenkan untuk penyimpanan data sekitar 23 September 1884 oleh Herman Hollerith – sebuah penemuan yang digunakan lebih dari 100 tahun hingga pertengahan 1970. Jumlah data yang tersimpan dalam media
tersebut
sangat
kecil,
14
dan
fungsi
utamanya
bukanlah
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
menyimpan data namun menyimpan pengaturan (setting) untuk mesin yang berbeda. 2. Punch Tape
Seorang tokoh bernama Alexander Bain merupakan orang yang pertama kali mengetahui penggunaan paper tape yang biasanya digunakan untuk mesin faksimili dan mesin telegram (tahun 1846). Setiap baris tape menampilkan satu karakter, namun karena Anda dapat membuat fanfold dengan mudah maka dapat menyimpan beberapa
data
secara
signifikan
menggunakan
punch
tape
dibandingkan dengan punch card. 3. Selectron Tube
Pada tahun 1946 RCA mulai mengembagkan Selectron Tube yang merupakan awal format memori komputer dan Selectron Tube terbesar berukuran 10 inci yang dapat menyimpan 4096 bits Harga satu buah tabung sangat mahal dan umurnya sangat pendek di pasaran. 4. Magnetic Tape
Pada tahun 1950-an magnetic tape telah digunakan pertama kali oleh IBM untuk menyimpan data. Saat sebuah rol magetic tape dapat menyimpan data setara dengan 10.000 punch card, membuat magnetic tape sangat populer sebagai cara menyimpan data komputer hingga pertengahan tahun 1980-an. 5. Compact Cassette
Compact Cassette merupakan salah satu bagian dari Magnetic Tape, dikarenakan sudah banyak dari kita yang telah memilikinya, hal
15
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
itu menjadi bagian yang khusus. Compact Cassette diperkenalkan oleh Philips pada tahun 1963, namun tidak sampai tahun 1970 menjadi populer. Komputer, seperti ZX Spectrum, Commodore 64 dan Amstrad CPC menggunakan kaset untuk menyimpan data. Standar 90 menit Compact Cassette dapat menyimpan sekitar 700kB hingga 1MB dari data tiap sisinya. Jika disetarakan dengan DVD, maka data dalam Compact Cassette dapat dijalankan selama 281 hari. 6. Magnetic Drum
Magnetic Drum memiliki panjang 16 inci yang bekerja 12.500 putaran tiap menit. Media ini digunakan untuk menunjang komputer IBM 650 sekitar 10.000 karakter dari Memori Utama. 7. Floppy Disk
Pada tahun 1969, floppy disk pertama kali diperkenalkan. Saat itu hanya bisa membaca (read-only), jadi ketika data tersimpan tidak dapat dimodifikasi maupun dihapus. Ukurannya 8 inch dan dapat menyimpan data sekitar 80kB. Empat tahun kemudian, floppy disk yang sama muncul dan dapat menyimpan data sebanyak 256kB. Selain itu, memiliki kemampuan dapat ditulis kembali (writeable). Perkembangan selanjutnya, pada tahun 1990 lahir disk dengan ukuran 3 inci yang dapat menyimpan data sekitar 250 MB, atau biasa disebut juga Zip disk. 8. World’s first hard drive
Tanggal 13 September 1956, komputer IBM 305 RAMA dalam kondisi tidak terselubungi. Komputer tidak mengalami perubahan sejak dapat menyimpan data sekitar 4.4 MB (setara dengan 5 milyar
16
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
karakter)
–
saat itu sudah menjadi hal yang menakjubkan. Data
tersimpan dalam 50 buah Magnetic Diks yang berukuran 24 inci. Lebih dari 1000 sistim dibangun dan diproduksi pada akhir tahun 1961. IBM mengeluarkan
seharga
$3,200
per
bulan
untuk
memproduksi
komputer. 9. Hard drive
Hard drive masih diproduksi di bawah pengembangan yang tetap (konstan). Hitachi Deskstar 7K adalah hard drive pertama kali yang dapat menyimpan data 500GB setara dengan 120.000
World’s
first hard drive IBM 305 RAMAC. Hal ini cenderung tiap tahun kita dapat memperoleh drive yang dapat menyimpan data secara cepat dengan harga murah. 2.5. Kelebihan dan Kekurangan Magnetic Tape
Kelebihan Magnetic Tape
a. Panjang record tidak terbatas b. Density data tinggi c. Volume penyimpanan datanya besar dan dan harganya harganya murah d. Kecepatan transfer data tinggi e. Sangat efisiensi bila semua semua atau kebanyakan record dari sebuah tape file memerlukan pemrosesan seluruhnya
Kekurangan Magnetic Tape
a. Akses langsung terhadap record lambat b. Masalah lingkungan c. Memerlukan penafsiran terhadap mesin d. Proses harus sequential
17
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
2.6. Kelebihan dan Kekurangan Magnetic Disk
Media magnetik seperti disket floppy dan hard disk mempunya sejumlah keunggulan dibanding dengan media lainnya. Penyimpanan data pada media ini bersifat nonvolatile, artinya data yang telah disimpan tidak akan hilang ketika komputer dimatikan. Data pada media ini dapat dibaca, dihapus dan ditulis ulang. Keunggulan lainnya ialah, media ini mudah digunakan. Selain memiliki keunggulan, media ini juga mempunyai kelemahan. Musuh utama dari media magnetik seperti disket floppy dan hard disk ialah jamur dan karat. Karena jamur dan karat ini, maka daya tahan atau umur media ini menjadi pendek. Jika dipakai secara kontinu atau terus menerus sekitar 8 jam per hari, maka umur suatu disket floppy paling lama 1 (satu) tahun, dan umur hard disk paling lama 3 (tiga) tahun. Kelemahan lain dari media magnetik ini ialah bentuknya yang bergaris-garis (track, sector), sehingga kecepatan dan kapasitas simpannya termasuk rendah jika dibanding dengan media optik.
18
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
BAB III PENUTUP 3.1. Kesimpulan
Dari sudut pandang pengguna, berkas merupakan bagian terkecil dari penyimpanan logis. Itu artinya data tidak dapat ditulis ke penyimpanan sekunder, kecuali jika berada didalam berkas. Berkas mempresentasikan program dan data. Informasi dalam berkas ditentukan oleh pembuatnya. 3.2. Saran
Agar kita dapat menggunakan komputer dengan nyaman dan sistem penyimpanan file dengan sistematika yang seragam. Maka media penyimpanan logis yang tepat yaitu dengan menggunakan Sistem Berkas. Semoga dapat bermanfaat bagi semua yang menggunakannya dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari juga dapat digunakan oleh semua kalangan.
19
Ririnseptrisulviani369.blogspot.com 2016 zonaririn.ga
DAFTAR PUSTAKA http://rabiagirl.blogspot.co.id/2011/05/magnetik-disk.html diakses pada hari Senin 4 April 2016 pukul 21.00 WIB
http://rohmahpunya.web.id/?p=27 diakses pada hari Senin 4 April 2016 pukul 21.15 WIB
http://idninuzulul94.blogspot.co.id/2015/03/tugas-2-sistem-berkas.html
diakses
pada hari Senin Senin 4 April 2016 2016 pukul 21.20 WIB
http://www.slideshare.net/nenden123/organisasi-dan-arsitektur-komputertentang-magnetic-tape diakses pada hari Selasa 5 April 2016 pukul 00.20 WIB
http://www.myshared.ru/slide/1228237/ diakses pada hari Selasa 5 April 2016 pukul 00.31 WIB
http://poenyathyka.blogspot.co.id/2015/03/tugas-02-sistem-berkas-makalah.html diakses pada hari Selasa 5 April 2016 pukul 00.52 WIB
https://ichnurezha.wordpress.com/2012/03/24/magnetic-tape-dan-magnetic-disk/ diakses pada hari Selasa 5 April 2016 pukul 01.23 WIB