DETEKSI MENGENALI PERUBAHAN KONDISI PASIEN (EARLY WARNING SYSTEM) No. Dokumen
Tanggal terbit
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
No. Revisi
Halaman
0
1/4
Ditetapkan, Direktur Utama
dr. Nurhaidah, !R", H#es, !!!# "istem "istem peringat peringatan an dini $ang dapat dapat diar%kan diar%kan sebagai sebagai rangkai rangkaian an sistem sistem PENGERTIAN
komunik komunikasi asi in&ormasi in&ormasi $ang dimulai dimulai dari deteksi deteksi a'al, dan pengambil pengambilan an keputus keputusan an selan(utn selan(utn$a. $a. Deteksi Deteksi dini merupaka merupakan n gambaran gambaran dan is$ara is$aratt ter(adin$a gangguan &ungsi tubuh $ang buruk atau ke%dakstabilitas )sik pasien sehingga dapat men(adi kode dan atau mempersiapkan ke(adian buru buruk k dan dan memi memini nima malk lkan an damp dampak akn n$a, $a, peni penila laia ian n untu untuk k meng menguk ukur ur Early Warning arning System System, suatu peringat peringatan an dini ini menggunaka menggunakan n Early suatu siste sistem m
skori skoring ng )siolo )siologis gis *tand *tanda+t a+tand anda a vital vital $ang $ang digunak digunakan an di unit unit sebelu sebelum m pasien mengalami kega'atdaruratan. "ebagai "ebagai a-uan penerap penerapan an langkah+la langkah+langka ngkah h untuk untuk mendetek mendeteksi si se-ara se-ara TUJUAN
KEBIJAKAN
-epat keadaan pasien sebelum mengalami kega'atdaruratan. kega'atdaruratan.
DETEKSI MENGENALI PERUBAHAN KONDISI PASIEN (EARLY WARNING SYSTEM) No. Dokumen
No. Revisi
Halaman
0
/4
1. Nilai "-ore " pasien pada assesmen a'al dengan kondisi pen$ulit akut dan pemantauan se-ara berkala pada semua pasien resiko %nggi $ang akan berkembang men(adi kri%s selama berada di rumah sakit. . 2ada ruang 3D dinilai pada se%ap pasien $ang datang 5. 2emantauan ru%n pada semua pasien, minimal 1 kali dalam satu shi6 PROSEDUR
4. 7. :. ;.
dinas pera'at. Ukur s-ore " sesuai dengan parameter 8aporkan skor " ke dokter D292 sesuai skor Dokumentasikan hasil perhitungan " 2arameter arl$ arning "$stem Physiologic l
%
P!"#$#! 2erna&asan
"aturasi
'
<=
>+
<>1
11 >4+
>+ >5 Bes
2emberian Aksigen Temperatu
&
<57
Den$ut Nadi
<>0
<40
&
%
1+
1+
?7
0 @>:
4
>7 No 57,
5:,
@5>,
1+
+
1
5:,
5=,0
>0+
0 101
111+
@
10
+
1>
0
0
110 41+
71+
>1+
111
@15
70
>0
110
+
1
r
"istolik
'
150 #esadaran
"ada
C.2
r
Ar
pen
U
uh
DETEKSI MENGENALI PERUBAHAN KONDISI PASIEN (EARLY WARNING SYSTEM) No. Dokumen
No. Revisi
Halaman
0
5/4
"-ore " =. Tindakan 2enilaian arl$ arning "$stem NO
8an(utkan observasi/ monitoring se-ara ru%n 1. 2era'at pelaksana mengin&ormasikan kepada ketua %m / penanggung (a'ab (aga ruangan tentang siapa $ang melaksanakan assesmen selan(utn$a. . #etua %m / penanggung (a'ab membuat keputusan a. eningkatkan &rekuensi observasi / monitoring b. 2erbaikan asuhan $ang dibutuhkan oleh pasien 1. #etua Tim *2era'at segera memberikan in&ormasi tentang kondisi pasien kepada dokter (aga atau D292, . Dokter (aga atau D292 melakukan assesmen sesuai kompetensin$a dan menentukan kondisi pasien apakah dalam pen$akit akut, 5. "iapkan &asilitas monitoring $ang lebih -anggih. 1. #etua Tim *2era'at melaporkan kepada Tim kode biru . Tim kode biru melakukan assesmen segera 5. "tabilisasi oleh Tim kode biru dan pasien diru(uk sesuai kondisi pasien 4. Untuk pasien di 3D *2rioritas 5, 4 dan 7, 2era'at penanggung(a'ab segera
DETEKSI MENGENALI PERUBAHAN KONDISI PASIEN (EARLY WARNING SYSTEM) No. Dokumen
No. Revisi
Halaman
0
4/4
kirim pasien ke ruang Resusitasi untuk penangan Gantuan Hidup 8an(ut *GH8