Sop Turjawali Sabhara Res Tapin 2013

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH KALIMANTAN SELATAN RESORT TAPIN Jalan Brigjend.H.Hasan Basry KM 3,5 Rantau Kabupaten Tapin

Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18

PELAYANAN PUBLIK BIDANG TURJAWALI SATUAN SABHARA POLRES TAPIN

PROSEDUR PELAYANAN PUBLIK BIDANG TURJAWALI

DIPERIKSA OLEH

DISAHKAN OLEH

Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin


Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


1.

TUJUAN Pembuatan Standard Operating Prosedure ( SOP ) pelayanan publik bidang TURJAWALI bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keseragaman bertindak di dalam memberikan pelayanan Sat Sabhra polres Tapin kepada Publik dalam melaksanakan tugas Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli yang disingkat TURJAWALI.

2.

RUANG LINGKUP Ruang lingkup Standard Operating Prosedure ( SOP ) tentang Pelayanan Publik bidang TURJAWALI Polres Tapin ini meliputi persiapan, pelaksanaan, tanggung jawab dan bentuk pelayanan tugas - tugas umum Polri di lingkungan Polres Tapin bidang Fungsi Sabhara yang mencakup kegiatan Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli sebagai berikut : a. Obyek Pengaturan adalah kegiatan Masyarakat dan Pemerintah yang meliputi : a) Orang b) Tempat c) Kegiatan d) Hewan / barang. b. Ruang lingkup Penjagaan meliptui : a) Penjagaan Perkantoran b) Penjagaan Tahanan c) Penjgaan Obyek tertentu c. Ruang Lingkup Pengawalan meliputi : a) Pengawalan Orang b) Pengawalan Tahanan c) Pengawalan Barang berharga d) Pengawalan barang berbahaya d. Ruang Lingkup Patroli meliputi : a) Metode Ptroli b) Jenis Patroli c) Sasaran Patroli d) Sifat Patroli

3.

REFERENSI a. Undang – Undang RI No. 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara republic Indonesia. b. Undang - Undang No. 23 Tahun 2010 tentang Pelayanan Publik. c. Kepres RI Nomor 63 tahun 2004 tentang pengamanan obyek vital nasional. Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin


Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


d. Peraturan Kapolri No. 23 tahun 2010 tentang susunan Organisasi dan Tata Kerja pada tingkat Kepolisian Resort dan Kepolisian Sektor. e. Peraturan Kaba Binkam Polri No. : 8 tahun 2009 tentang Pengaturan Kegiatan Masyarakatdan Kegiatan Pemerintah. f. Peraturan Kaba Binkam Polri No. 9 tahun 2009 tentang Penjagaan. g. Peraturan Kaba Binkam polri No. 10 Tahun 2009 tentang Pengawalan. h. Peraturan Kaba Binkam Polri No. 11 Tahun 2009 tentang Patroli. i. Renja Polres Tapin Tahun 2012.

4.

ISTILAH DAN DEFINISI 4.1. Pengertian – pengertian Pelayanan Publik a. Pelayanan Publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang – undangan bagi setiap warga Negara dan penduduk atas barang, jasa, dan / atau pelayanan administrative yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik. b. Penyelenggara pelayanan publik yang selanjutnya disebut Penyelenggara adalah setiap institusi penyelenggara Negara, korporasi, lembaga independent yang dibentuk berdasarkan undang – undang untuk kegiatan pelayanan publik, dan badan hukum lain yang dibentuk semata mata untuk kegiatan pelayanan publik. c. Organisasi penyelenggara pelayanan publik yang selanjutnya disebut Organisasi Penyelenggara Pelayanan Publik yang berada dilingkungan insatansi penyelenggara Negara, koperasi, lembaga independent yang dibentuk berdasarkan undang – undang untuk kegiatan pelayanan publik dan badan hukum lain yang dibentuk semata – mata hanya untuk pelayanan publik. d. Pelaksana pelayanan publik yang selanjutnya disebut pelaksana adalah, pejabat, pegawai dan setisp orsng ysng bekerja di dalam Organisasi Penyelenggara yang bertuas melaksanakan tindakan atau serangkaian tindakan pelayanan publik. e. Masyarakat adalah seluruh pihak, baik warga Negara maupun Penduduk sebagai orang - perseorangan , kelompok maupun badan hokum yang berkedudukan sebagai penerima manfaat pelayanan public, baiik langsung amupun tidak langsung. f. Standar pelayanan adalah tolak ukur yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan pelayanan dan acuan penilaian kualitas pelayanan sebagai kewajiban dan janji Penyelenggara kepada masyarakat dalam rangka pelayanan yang berkualitas, cepat, mudah terjangkau dan terukur. 4.2. Pengertian dalam Turjawali ( Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli ) Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin


Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


a. Pengaturan adalah suatu kegiatan Kepolisian dalam rangka memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat guna mewujudkan rasa aman baik fisik maupun psikis, terciptanya kamtibmas, bebas dari rasa kekhawatiran sehingga masyarakat dapat melaksanakan seluruh kegiatan / aktifitas dengan tertib dan lancar. b. Penjagaan adlah suatu kegiatan yang dilaksanakan oleh Anggota Polri yang bersifat Pencegahan ( Preventif ) dengan memberikan perlindungan, pengayoman, pelayanan dan memelihara keselamatan jiwa serta harta benda untuk kepentingan masyarakat dan Negara. c. Pengawalan adalah suatu kegiatan Preventif yang dilakukan oleh anggota Polri untuk menjaga keamanan, keselamatan atas jiwa dan harta benda dari suatu tempat ke tempat lain. d. Patroli adalah salah satu kegiatan Kepolisian yang dilakukan 2 ( dua ) orang atau lebih Anggota Polri, sebagi usaha mencegah bertemunya niat dan keempatan, dengan jalan mendatangi, menjelajahi, mengamati / mengawasi /emperhatikan / situasi dan kondisi yang diperkirakan akan menimbulkan segala bentuk pelanggaran dan atau tindak pidana yang menuntut / memerlukan kehadiran Polri untuk melakukan tindakan – tindakan Kepolisian guna memelihara Ketertiban dan menjamin keamanan masyarakat. 4.3. Pejabat Satuan Sabhara Polres Tapin dan Unit Turjawali. a. Kepala Satuan Sabhara ( Kasat Sabhara ) merupakan unsure pelaksana tugas pokok yang berada dibawah Kapolres dan dalam tugas sehari hari di bawah kendali wakapolres yang bertugas menyelenggarakan kegiatan Turjawali, pengamanan kegiatan masyarakat dan instansi pemerintahan, Obyek Vital, TPTKP,Penanganan Tipiring, bantuan SAR, pengendalian massa dalam rangka pmeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat serta pengamanan markas. b. Kasat Sabhara dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Kepala Urusan Administrasi dan ketatausahaan ( Kaur Mintu ),Kepala Urusan Pembinaan Operasional ( Kaur Bin Opsnal ) Sabhara, Unit Turjawali, Unit Pengamanan Obyek Vital dan Unit Pengendalian Massa. c. Kepala Urusan Administrasi dan Tata Usaha ( Kaur Mintu ) Sabahra bertugas Menyelenggarakan kegiatan administrasi dan ketata usahaan. d. Kaur Bin Ops bertugas melaksanakan merencanakan penyelenggaraan tugas Turjawali, menyelenggarakan pelatihan keterampilan, pembinaan teknis pemeliharaan ketertiban umum berupa penegakan hukum tipiring dan TPTKP, pencarian dan penyelamatan atau SAR.



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


e. Kanit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Kanit Turjawali) bertugas mengatur dan menyelenggarakan kegiatan Turjawali dan penegakan hukum Tipiring serta pengamanan markas. 5.

TATA CARA PELAYANAN 5.1. Tata cara Pelayanan Publik Bidang TURJAWALI Sat Sabhara Polres Tapin. a. Persiapan Pelayanan Publik bidang TURJAWALI 1) Pelayanan Publik bidang TURJAWALI Satuan Sabhara Polres Tapin dibawah pembinaan Kanit TURJAWALI yang bertugas menyelenggarakan persiapan kegiatan sebagai berikut : a) Persiapan tugas Pengaturan sebagai Berikut ; (1) Mengecek Perizinan apabila kegiatan masyarakat tersebut memerlukan persyaratan perizinan. (2) Menyiapkan Sprint Pelaksanaan Tugas. (3) Mengecek Perlengkapan Anggota yang akn melaksanakan Pengaturan. (4) Menentukan Pola / strategi bentuk kegiatan Pengaturan yang akan dilaksanakan. (5) Menyiapkan kekuatan Petugas sesuai dengan kegiatan yang akan dilaksanakan. (6) Melakukan APP terhadap petugas yang telah disiapkan. b) Persiapan tugas Penjagaan sebagai berikut : (1) Setengah jam sebelum dimulai Tugas Jaga, maka Petugas Jaga Baru harus sudah siap ditempat jaga. (2) Memeriksa ruang jaga, lingkungan sekitarnya dan barang – barang inventaris Penjagaan. (3) Memeriksa kerapian yang meliputi sikap tampang, perlengkapan dan persenjataan. (4) Menerima / meminta informasi dan mempelajari tugas – tugas yang telah dilakukan petugas jaga lama. Memperhatikan petunjuk – petunjuk dan perintah – perintah dari pimpinan, (5) Kajaga memberikan APP / penekanan tugas jaga kepada anggotanya, c) Persiapan tugas Pengawalan sebagai berikut : (1) Memeriksa ke;engkapan berupa Surat Perintah Tugas, Identitas diri berupa KTA dan KTP serta administyrasi lainnya.



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


(2) Memeriksa kelengkapan kendaraan yang berupa SIM, STNK , keamanan kelengkapan serta kondisi kendaraan. (3) Pemeriksaan obyek Pengawalan yang meliputi : (a) Keadaan, Jumlah, Kesehatan dan kondisi umum kesehatan orang yang akan dikawal. (b) Keadaan barang berharga, Jumlah, jenis, pembungkusan / penyegelan lak, ciri – ciri, dan keadaan umum, dan (c) Dokumen,pembungkusan, segel lak, jumlah bentuk, ciri – ciri keadaan umum, petugas pembawa dokumen ( nama / Jabatan ). (4) Melakukan APP yang meliputi : (a) pengaturan dan pembagian tugas sesuai kebutuhan yaitu harus jelas siapa mengerjakan apa, bertanggung jawab kepada siapa, dan (b) pemberian petunjuk – petunjuk / konsignes, penjelasan waktu, keadaan cuaca, jarak yang ditempuh, route yang dilalui dan route cadangan, pengawasan khusus terhadap tahanan yang berbahaya, tindakan darurat dan penggunaan senpi. d) Persiapan tugas Patroli sebagai Berikut : (1) Menyiapkan surat perintah tugas Patroli. (2) Menyiapkan kekuatan petugas patroli sesuai dengan sasaran tugas yang tetapkan. (3) Melakukan kondisi fisik dan mental personil, kelangkapan perorangan, serta sarana dan prasarana yang digunakan untuk patroli. (4) Menentukan route berangkat dan route kembali, (5) Menentukan titik temu atau titik kumpul dengan petugas Patroli lainnya, dan (6) Menyiapkan system komunikasi ke seluruh unit – unit patroli. 2) Mempersiapkan sarana dan prasarana pelayanan termasuk pelayanan administrasi yang berkaitan dengan Pelayanan Publik tersebut. 3) Mempersiapkan personil Brigadir Umum ( Banum ) Unit Turjawali Satuan Sabhara Polres Tapin sebagai petugas administrasi untuk Pelayanan Publik. 4) Untuk kelancaran, efektifitas dan efisiensi dalam Pelayanan Publik bidang TURJAWALI pada Satuan Sabhara Polres Tapin, Maka disiapkan Jaringan Komunikasi dengan Nomor Telepon Penjagaan 0517 – 31888 dan contac person staf umum Sat Sabhara nomor HP : 0813 – 48455000 atas nama BRIGADIR ZIZI EFENDI. b. Pelaksanaan Pelayanan Publik bidang TURJAWALI 1) Pelaksanaan Tugas Pengaturan sebagai berikut :



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


a) Sasaran Pengaturan terhadap orang antara lain : (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Pejabat VVIP, Pejabat VIP, Orang Gila, Orang Mabuk, Orang Asing, Pengungsi / Imigran Gelap, Orang berkelahi / tawuran masal.

b) Sasaran Pengaturan terhadap tempat antara lain : (1) Pusat perbelanjaan / niaga, (2) Terminal, (3) Perkantoran, (4) Tempat – tempat hiburan/ wisata, (5) Pengaturan Lalu lintas, (6) Lokasi bencana alam, dan (7) Tempat Kejadian Perkara ( TKP ). c) Sasaran Pengaturan terhadap kegiatan masyarakat dan pemerintah antara lain : (1) (2) (3) (4) (5)

Pesta adat, Pesta olahraga, Konser / hiburan, Penyampaian pendapat dimuka umum, dan Kegiatan Uapacara.

d) Sasaran Pengaturan terhadap hewan / barang antara lain : (1) Lalu lintas hewan antar kota / provinsi / Negara. (2) Lalu lintas daging dan produk hewan lainnya antar kota / propinsi / Negara. (3) Wabah penyakit menular, dan (4) Barang berbahaya. e) Pelaksanaan Pengaturan sebagaimana dimaksud dapat dilaksanakan dengan kegiatan : (1) Penjagaan, (2) Pengawalan, (3) Patroli, (4) TPTKP, (5) Bantuan pertolongan, (6) Dalmas, dan (7) Tindakan hokum. f) Kegiatan Pengaturan berpedoman pada Peraturan Kababinkam Polri tentang kegiatan yang dilakukan dalam rangka Pengaturan. Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin


Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


g) Kegiatan Pengaturan lalu Lintas hewan antar Propinsi / antar pulau dan keluar masuk hewan dari luar negeri ke dalam negeri atau senaliknya pelaksanaannya bekerjasama dengan dinas karantina hewan. 2) Pelaksanaan Tugas Penjagaan sebagai berikut : a) Penjagaan Perkantoran; (1) Penjagaan perkantoran dibawah tanggungjawab Kajaga, adapun kegiatan – kegiatan penjagaan antatara lain menbuat jadwal tugas – tugas penjagaan, mengisi buku mutasi, melaksanakan dinas jaga sesuai jadwal tugas penjagaan, memukul lonceng setiap satu jam sekalidan ditulis dalam buku mutasi penjagaan dengan tinta warna merah. (2) Pelaksanaan tugas jaga perkantoran memperhatikan dan meneliti secara khusus kelengkapan administrasi penjagaan, barang inventaris penjagaan dan kebersihan ruang penjagaan serta lingkungannya. (3) Selama melaksanakan tugas penjagaan maupun dalam istirahattetap memperhatikan kesiapsiagaan. (4) Melaksanakan pengawasan terhadap situasi perkantoran dan sekitarnya. (5) Menjaga, memelihara, dan mengawasi serta mengatur keluar masuknya barang bukti, barang titipan, dan barang temuan yang menjadi tanggung jawab petugas jaga, agar tetap utuh dan tidak rusak serta dicatat dalam buku mutasi. (6) Memberikan pelayanan kepada masyarakat yang memerlukan bantuan, pertolongan, dan informasi serta menyiapkan ruang tunggu tamu. (7) Mencatat dalam buku mutasi setiap kejadian yang menjadi tanggung jawabnya. (8) Melaksankan pengawasan, pengamatan dan pengecekan dilingkungan perkantoran, memeriksa pintu – pintu kantor apakah sudah terkunci atau belaum, terutama diluar jam kantor atau malam hari termasuk adanya anggota yang lembur. (9) Anggota yang mendapat giliran istirahat memanfaatkan waktu istirah ditempat yang sudah ditentukan. (10) Pelaksanaan tugas jaga perkantoran agar senantiasa diadakan koordinasi dengan petugas jaga instansi lain.Seluruh kegiatan yang dilakukan oleh anggota jga dicatat dalam buku mutasi penjagaan. b) Penjagaan Tahanan : (1) Membuat jadwal penjagaan tahanan. (2) Penjagaan dan pengawasan tahanan disesuaikan dengan kekuatan personil petugas jaga. (3) Mengawasi lingkungan dalam dan luar Tahanan secara ketat dan teliti, Tidak diperkenankan menyalin dan atau memperbanyak tanpa persetujuan dari Sat Sabhara Polres Tapin


Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


(4) Mencatat dalam buku mutasi apabila ada kelainan / penyimpangan daripada tahanan dan situasi sekitar ruang tahanan serta dibuat laporan. (5) Melakukan tindakan tepat, tegas, cepat dan benar terhadap penyimpangan – penyimpangan dari tahanan. (6) Petugas jaga lama menyerahkan tugas jaga / pengawasan tahanan dengan lengkap dan menginformasikan hal – hal yang perlu diperhatikan oleh petugas jaga baru. (7) Petugas jaga bary mengecek jumlah tahanan, kondisi fisik setiap tahanan, barang – barang mulik tahanan yang dititipkan, surat perintah penahanan serta hal – hal sehubungan dengan penyerahan dari petugas jaga lama. (8) Serah terima petugas jaga tahanan agar dicatat dalam buku mutasi penjagaan. (9) Pada saat petugas jaga tahanan masuk ke dalam kamar tahanan harus waspada dari kemungkinan tahanan memperdaya, melemahkan atau merampas peralatan / senpi petugas jaga tahanan, melarikan diri, menyandera atau melakukan perbuatan yang melawan hukum. c) Penjagaan Obyek Tertentu ; (1) (2) (3) (4)

Pembagian tugas sesuai Obyek yang dijaga. Melakukan Penjagaan pada titik – titik rawan. Menerima Laporan / Pengaduan. Mendatangi Tempat Kejadian Perkara ( TKP ) dan melakukan Tindakan Pertama di Tempat Kejadian Perkara. (5) Mengadakan Koordinasi dengan Mako dan unsur – unsur Pengamanan lainnya yang ada dilokasi tanggung jawabnya. 3) Pelaksanaan tugas Pengawalan sebagai berikut ; a) Pengawalan Orang : (1) Pengecekan terhadap Obyek yang akan dikawal meliputi jumlah orang dan barang yang akan dibawa. (2) Pembagian tugas dan mengatur posisi siapa yang berada di depan, di samping serta di belakang. (3) Mengatur kecepatan kendaraan selama dalam perjalanan. (4) Melakukan pergantian / aplus bagi petugas pengawal dan menentukan waktu serta tempat istirahat. (5) Melaporkan posisi setiap saat pada Kesatuan melalui alkom yang ada, dan (6) Sesampainya ditempat tujuan pengawalan, melakukan serah terima kepada petugas ysng berhsk menerima dan membuat Berita Acara Penyerahan.



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


b) Pengawalan Barang Berharga : (1) Periksa barang – barang yang akan dikawal antara lain jumlah barang, pembungkus, label / lak apakah masih utuh, sedangkan penanggung jawab tetap dari instansi pengguna / pemilik. (2) Melakukan pembagian tugas dengan jelas siapa berada di depan, di samping, di belakang dan menentukan siapa pembawa barang – barang dari instansi pengguna. (3) Mengatur kecepatan langkah selama dalam perjalanan. (4) Melakukan pergantian / aplus bagi pembawa barang dan menentukan waktu serta tempat istirahat. (5) Bila jarak yang ditempuh cukup jauh dengan medan yang berat, maka tambahkan personel / pengawal, hindari medan yang sulit, cari jalan yang terdekat. (6) Melaporkan posisi setiap saat pada Kesatuan melalui Alkom. (7) Sesampainya ditujuan, kumpulkan seluruh petugas dan pembawa barang – barang pada satu tempat bersama barang – barang yang dikawal. (8) Memeriksa keadaan barang yang dikawal jika terjadi kerusakan, sobek, pecah atau jumlahnya berkurang / mengalami penyusutan agar dituangkan dlam Berita Acara Penyerahan barang, dan (9) Melaksanakan serah terima kepada petugas yang berhak menerima dan membuat Berita Acara Penyerahan Barang. c) Pengawalan Barang berbahaya Secara umum pelaksanaan pengawalan barang berbahaya sama dengan pengawalan barang berharga, namun demi keamanan dan keselamatan perlu diperhatikan hal – hal meliputi : (1) Pengepakan barang berbahaya harus mengikuti prosedur pengepakanjenis barang dimaksud agar tidak terjadi kerusakan atau kecelakaan. (2) Penempatan barang selama perjalanan harus mengikuti prosedur keamanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (3) Penempatan barang selama pengawalan harus, memerlukan kendaraan khusus maka penempatan rangkaian disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku. d) Pengawalan Tahanan : (1) Memeriksa dengan cermat sehingga petugas yakin dan perhatikan kondisi tahanan. (2) Memriksa keadaan borgol dan memborgol kedua tangan tahanan ke belakang.



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


(3) Posisi petugas berada di belakang tahanan, jaga jarak sedemikian rupa bila tahanan tampak berbahaya rapatkan jarak dengan tongkat / senjata siap siaga. (4) Bila tahanan yang dikawal lebih dari satu orang sebelum berangkat diikat secara berantailebih dahulu, hubungkan dengan tali yang kuat setiap tahanan berturut – turut dengan bentuk berbanjardari mulai yang paling depan sampai terakhir, sedangkan posisi para pengawal berada di depan, samping kiri / kanan dan belakang dengan siap siaga, (5) Menghindari komunikasi dengan tahanan pada saat pengawalan berlangsung, (6) Serah terima tahanan dengan baik setelah sampai dengan tujuan buat berita acara serah terima, dan (7) Apabila dalam rangkaian kegiatan yang diduga tidak selesai atau dalam masa siding pengadilan, maka adakan pengamana di sekitar lokasi dan tunggu sampai selesai. (8) Apabila pengawalan tahanan wanita harus didampingi oleh anggota Polwan. (9) Petugas pengawalan harus tetap waspada dan tahanan tetap di borgol.

4) Pelaksanaan Patroli adalah sebagai berikut : Cara bertindak secara umum bagi setiap petugas yang melaksanakan Patroli adalah : a) Menjelajahi daerah, rute, dan sasaran yang telah ditentukan serta melihat kemungkinan adanya kerawanan. b) Mendatangi tempat – tempat penyelenggaraan pengamanan swakarsa seperti pos keamanan lingkungan, pos satuan pengamanan, dan pos – pos pengamanan lainnya untuk tukar menukar informasi; c) Mendatangi sentra – sentra kegiatan masyarakat / pemerintah yang besifat sementara / situasional; d) Melakukan komunikasi terhadap masyarakat dengan maksud memperoleh informasi – informasi penting bagi petugas Kepolisian; e) Memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyrakat; f) Mewaspadai kemungkinan berubahnya PG, AG menjadi GN; g) Memberikan peringatan kepada masyarakat yang lalai mengamankan diri dan harta bendanya; h) Memberikan peringatan kepada masyarakat yang karena ketidaktahuannya melakukan pelanggaran; i) Melakukan tindakan pertama di tempat kejadian perkara; j) Melakukan tindakan terhadap pelanggaran Tindak Pidana Ringan; k) Melakukan tindakan represif terbatas; l) Mencatat segala informasi yang didapat dari masyarakat maupun yang ditemukan sendiri dalam buku catatan ( Blanko Patroli ), dan



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


m) Melaporkan perkembangan situasi selama mel;akukan kegiatan Patroli terutama apabila dipandang perlu meminta bantuan lebih lanjut. 5) Petugas adaministrasi Urmintu bertugas mempersiapkan administrasi dan beserta perlengkapan yang diperlukan guna Pelaksanaan Pelayanan Publik tersebut. 6) Petugas Urbin Ops mempersiapkan perlengkapan / alut / alsus / ranmor dan / atau Senpi yang digunakan personil, maka Kaur Bin Ops berkoordinasi dengan Ka Subag Sarpras Polres Tapin. 7) Pelaksanaan Pelayanan Publik yang berkaitan dengan tugas dan tanggung jawab pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli maka pelaksanaan dilakukan oleh personil Turjawali. 8) Pelaksanaan Pelayanaan Publik dapat dilaksanakan / dibantu oleh personil yang bukan dari Unit dimaksud, bila hal tersebut bersifat mendesak dan sesuai Perintah Kasat Sabhara.

c. Tanggung jawab Pelayanan Publik bidang TURJAWALI 1) Tanggung jawab Pengaturan Tanggung jawab petugas pengaturan adalah sebagai berikut : a) Konsulidasi dilakukan oleh para petugas pengaturan dalam rangka mengakhiri kegiatan dengan melakukan pengecekan kekuatan personil dan peralatan. b) Apel Konsulidasi kegiatan pengaturan dilakukan oleh pimpinan tertinggi. c) Melaporkan pelaksanaan kegiatan pengaturan secara lisan dan tertulis kepada atasan langsung atau yang memberi tugas.

2) Tanggung jawab Penjagaan Tanggung jawab petugas penjagaan dari masing – masing sasaran dalam penjagaan perkantoran, penjagaan obyek tertentu dan penjagaan tahanan, meliputi : a) Melakukan apel setelah melaksanakan kegiatan Penjagaan; b) Memeriksa / checking kekutan perlengkjapan anggota jaga, dan c) Membuat laporan pelaksanaan penjagaan.



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


3) Tanggung jawab Pengawalan Dalam tanggung jawab petugas pengawalan adalah sebgai berikut : a) Kendali taktis dan kendali tekhnis berada pada pimpinan lapangan / pimpinan kesatuan; b) Setiap perkembangan eskalasi selama kegiatan pengawalan, wajib dilaporkan secara lisan dari petugas pengawalan kepada atasannya; c) Pimpinan tertinggi dari petugas pengawalanmembuat Laporan tertulis secara berjenjang tentang pelaksanaan tugas Pengawalan.

4) Tanggung jawab patroli a) Kendali taktis dan kendali tekhnis berada pada pimpinan lapangan / pimpinan kesatuan; b) Setiap perkembangan eskalasi selama kegiatan pengawalan, wajib dilaporkan secara lisan dari petugas Patroli kepada atasannya; c) Pimpinan tertinggi dari petugas pengawalanmembuat Laporan tertulissecara berjenjang tentang pelaksanaan tugas Patroli. 5) Petugas Urmintu bertanggungjawab melaksanakan dan melaporkan kepada Kasat Sabhara Polres Tapin tentang Pelayanan Publik, kesiapan administrasi. 6) Petugas Urbin Ops bertanggung jawab mempersiapkan dan melaporkan kepada Kasat Sbhara Polres Tapin tentang perlengkapan / alut / alsus / ranmor dan / atau Senpi yang digunakan personil, dalam rangka pelayanan public. 7) Tanggung jawab pelaksanaan Pelayanan Publik bidang TURJAWALI berada pada personil yang ditugaskan oleh Kanit TURJAWALI dengan dibawah tanggung jawab dan pengawasan secara berjenjang atasan langsungnya ( Kasat Sabhara Polres Tapin ). 8) Personil yang telah melaksanakan Pelayanan Publik bidang TURJAWALI segera melapor kepada atasan langsungnya ( kanit TURJAWALI ) tentang pelaksanaan tugas tersebut dengan disertai pembuatan laporan pelaksanaan tugas. 9) Kanit TURJAWALI wajib melaporkan pelaksanaan pelayanan public ke Kasat Sabhara Pollres Tapin / Kaur Bin Ops sebagai Wakil Kasat Sabhara dengan system laporan perhari, perminggu, perbulan dan pertahun. d. Bentuk Pelayanan Publik bidang TURJAWALI



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


1) Bidang Pengaturan : a) Pengaturan Internal Kepolisian; Pengaturan internal Kepolisian adalah semua kegiatan Pengaturan yang berkaitan langsung dengan kegiatan ke dalam dan administrasi organisasi yang meliputi : (1) (2) (3) (4)

Pengaturan Penjagaan; Pengaturan Pengamanan Markas; Pengaturan Pengamanan Tahanan; Pengaturan Dokumen.

b) Pengaturan Eksternal Kepolisian: Pengaturan eksternal Kepolisian adalah semua kehiatan pengaturan yang berkaitan dengan aktifitas pemerintah dan masyarakat yang berdampak terhadap terganggunya ketertiban umum yang meliputi : (1) Pengaturan terhadap Orang ( Pejabat VIP, Pejabat VVIP, orang gila, orang mabuk, orang asing, pengungsi / imigran gelap dan orang berkelahi / tawuran ). (2) Pengaturan tempat ( Pusat perbelanjaan / niaga, terminal, perkantoran, tempat hiburan / wisata, pengaturan lalu lintas, lokasi bencana alam, dan tempat kejadian perkara ) (3) Pengaturan Kegiatan masyarakat dan Pemerintah ( Pesta adat, pesta olahraga, konser / hiburan, penyampaian pendapat dimuka umum, dan kegiatan upacara ). (4) Pengaturan terhadap hewan dan barang ( lalu lintas hewan antar kota / propinsi / Negara, lalu lintas produk daging hewan lainnya antar kota / propinsi / Negara, penyakit menular dan barang berbahaya ). 2) Bidang Penjagaan



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


a) Mencegah / menangkal seagala bentuk tindak kejahatan / pelanggaran di daerah tanggungjawabnya masing – masing, baik bersifat Pos Tetap, Pos Sementara dan Pos Bergerak ( Mobile ); b) Memberikan Pelayanan, antara lainmenerima laporan / pengaduan dari masyarakat; c) Memonitor secara aktif segala bentuk gangguan Kamtibmas yang terjadi pada seluruh jajaran Polri di wilayahnya, dan d) Melaporkan secara cepat dan tepat setiap gejala bentuk kejadian / ganngaun Kamtibmas yang terjadi diwilayhnya kepada satuan tingkat atas guna mendapatkan petunjuk lebih lanjut.

3) Bidang Pengawalan Bentuk Pengawalan secara garis besar dibedakan dari jenis alat transportasi dan tekhnis pelaksanaannya, yang meliputi : a) b) c) d) e)

Kendaraan sepeda motor. Kendaraan mobil; Kereta Api; Kapal laut / alat angkutan perairan, dan Pesawat terbang.

4) Bidang Patroli Bentuk Patroli yang dilaksnakan dalam Pelayanan Publik dibedakan dari metode Patroli, Jenis Patroli sasaran Patroli dan sifat Patroli yang dilaksanakan sebagai berikut : a) Metode Patroli: (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Patroli dengan jalan kaki Patroli dengan bersepeda Patroli dengan sepeda motor Patroli dengan kendaraan mobil Patroli dengan kendaraan perairan Patroli dengan kendaraan pesawat Patroli dengan menggunkan satwa

b) Jenis Patroli



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


(1) (2) (3) (4) (5)

Patroli perondaan; Patroli Blok; Patroli Lingkungan Patroli kota, dan Patroli persambangan.

c) Sasaran patroli : (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Dalam kota; Antar wilayah / kota Wilayah perairan; Wilayah konflik; Wilayah bencana, dan Wilayah perbatsan darat.

d) Sifat Patroli : (1) Patroli Rutin; (2) Patroli khusus, dan (3) Patroli ionsidentil.

5) Penyampaian permintaan Pelayanan Publik bidang TURJAWALI dalam bentuk :

dilakukan

a) Perintah dari Kasat Sabhara / Kaur Bin Ops Sabhara Polres Tapin. b) Permintaan secara langsung dari Publik kepada personil Sat Sabhara Polres Tapin yang sedang bertugas dan dengan segera untuk dilaporkan kepada pimpinan secara berjenjang. c) Permintaan melalui jaringan komunikasi telepon Penjagaan 0517 – 31888 dan contac person staf umum Sat Sabhara nomor HP :0813 – 48455000 atas nama BRIGADIR ZIZI EFENDI. 6) Permintaan Pelayanan dari Publik harus dikonfirmasikan dengan benar oleh petugas administrasi pelayanan. 5.2 . Hak, Kewajiban dan Larangan a. Hak



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


Petugas Satuan sabhara Polres Tapin yang melaksanakan tugas Pelayanan Publik bidang TURJAWALI berhak menerima dana sesuai dengan DIPA sat Sabhara Polres Tapin pada tahun berjalan, dan untuk yang tidak terdapat pada DIPA Sat Sabhara Polres Tapin maka penerimaannya di sesuaikan dengan kesepakatan pihak peminta pelayanan di maksud (user) dengan catatan penerimaan itu tidak melanggar ketentuan yang berlaku.

b. Kewajiban Petugas Sat Sabhara yang melaksanakan pelayanan publik bidang TURJAWALI berkewajiban untuk : 1. Mempersiapkan Sprin Penugasan dan kelengkapan lainnya sesuai kebutuhan 2. Melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab. 3. Melaksanakan tugas pelayanan publik dengan pertimbangan waktu penyelesaian tugas secara cepat dan tepat sesuai dengan harapan pihak yang dilayani. 4. Petugas yang melaksanakan tugas pelayanan publik harus memiliki penampilan yang rapi, bersih dan berwibawa. 5. Petugas yang dalam pelaksanaan tugas nya menggunakan sarana dan prasarana serta peralatan lainnya wajib menjaga dan merawat sarana dan prasarana serta peralatan lainnya. 6. Membuat Laporan tertulis kepada pimpinan tentang hasil penugasan pelayanan publik bidang TURJAWALI.

c. Larangan Petugas Pelayanan Publik bidang TURJAWALI dilarang untuk: 1) Melakukan pungli, meminta atau menerima imbalan yang tidak sesuai dengan peruntukkannya. 2) Bersikap arogan kepada Masyarakat 3) Sengaja memperlambat waktu pelayanan. 4) Berpenampilan tidak rapi sehingga mengurangi kewibawaan sebagai anggota Polri. 5) Lalai dalam merawat sarana dan prasarana dan alat lain yang di gunakan dalam melaksanakan tugas. 5.3. Mekanisme Pelayanan Publik bidang TURJAWALI a. Petugas pelayanan publik menerima permintaan dari pihak yang meminta pelayanan. b. Petugas pelayanan publik meneruskan secara berjenjang kepada pimpinan tentang permintaan pelayanan publik.



Telp. 0517-31888

NO. DOKUMEN

: SOP-1

NO. REVISI

: 00

TGL. BERLAKU

: 01-01-2012

HALAMAN

: 1/ 18


c.

Pimpinan menerbitkan Surat Perintah Tugas kepada petugas pelayanan public yang di tunjuk untuk melaksanakan tugas dimaksud. d. Petugas pelayanan public yang telah di tunjuk melaksanakan tugas sesuai dengan permintaan dari pihak yang meminta pelayanan. e. Petugas pelayanan publik membuat laporan tertulis kepada pimpinan hasil penugasan setelah tugas yang di berikan selesai dilaksanakan. 5.4. Mekanisme Pelaporan Dalam hal ditemukan suatu hambatan atau kejadian menonjol dalam rangka pelaksanaan kegiatan pelayanan publik maka petugas wajib memberikan laporan dalam bentuk: a. Laporan awal melalui alat komunikasi yang di miliki antara lain Handphone, HT, dan alat lainnya. b. Laporan Akhir secara tertulis hasil kegiatan pelaksanaan pelayanan public bidang TURJAWALI ditujukan kepada kapolres tapin..

6.

ARSIP/ CATATAN HASIL KEGIATAN a. Surat Perintah Pelaksanaan Tugas Pelayanan Publik. b. Laporan Akhir hasil kegiatan pengawasan.

7.

PENUTUP

Demikian Standard Operating Prosedure ( SOP ) bidang TURJAWALI ini dibuat untuk dapat digunakan sebagai pedoman petugas Pelayanan Publik Unit TURJAWALI Satuan Sabhara Polres Tapin. Rantau, Januari 2012 KEPALA SATUAN SABHARA

HARYONO. MT AKP NRP 62020706


Sop Turjawali Sabhara Res Tapin 2013

Recommend Documents