STANDAR OPERASIONAL OPERASI ONAL PROSEDUR ( SOP ) PENCATATAN KEMATIAN WNI KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT
PEMOHON
I.
Pencatatan, Kematian dilakukan pada Dinas Kependudukan di tempat terjadinya Kematian, dengan memenuhi syarat : 1. Surat Pengantar dari RT atau untuk
2. 3.
mendapatkan Surat Keterangan Kematian dari Kepala Desa / Lurah . Kartu Keluarga Keterangan Kematian Dokter at au Para Medis
II. Pencatatan, Kematian orang Hilang/ Mati yang tidak ditemukan ditemukan Jenazah nya dengan memenuhi syarat : 1. Kartu Keluarga 2. Surat Keterangan Catatan Kepolisisan 3.
DESA/KELURAHAN
DINAS DUKPIL
TATA CARA PENCATATAN KEMATIAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
TATA CARA PENCATATAN KEMATIAN DI DESA/ KELURAHAN 1. 1. Pelapor Mengisi dan menyerahkan Formulir Pelaporan Formulir Kematian ( F2-28 F2-28 ) dengan Melampirkan P ersyaratan 2. Petugas Registrasi Memverifikasi dan Validasi Data 3. Petugas Registrasi Mencatat dalam buku Harian Peristiwa. 4. Kepala Desa /Lurah Menerbitkan Surat Keteranga n Kematian ( F2-29 ) dan disampaikan Kepada yang bersangkutan untuk diteruskan ke Dinas Kependudukan Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
2. 3. 4.
Petugas melakukan Verifikasi dan Validasi Data dan Kelengkapan Berkas Persyaratan Petugas Registrasi mencatat dalam Buku Peristiwa Penting. Petugas melakukan Perekeman Data Base. Kepala Dinas Dinas Kependudukan d an Pencatatan Sipil menerbitkan dan menandatangani menandatangani Kutipan Akte Kematian.
Salinan Penetapan Pengadilan Mengenai Kematian yang Hilang atau di Ketahui Jenazahnya.