suppositoria adalah sediaan padat yang digunakan melalui dubur, umumnya berbentuk torpedo, dapat melarut, melemak atau meleleh pada suhu tubuh. (Farmakope Indonesia edisi III hal 32)Full description
suppositoria adalah sediaan padat yang digunakan melalui dubur, umumnya berbentuk torpedo, dapat melarut, melemak atau meleleh pada suhu tubuh. (Farmakope Indonesia edisi III hal 32)Deskripsi lengkap
ahdbajdFull description
kimiaFull description
soal tentang FOLFull description
Full description
latihan soal
suppositoria
ahdbajdDeskripsi lengkap
latihan soal
Full description
Deskripsi lengkap
bisacodylFull description
latihanFull description
latihanDeskripsi lengkap
1. Suatu bentuk sediaan padat yang berbentuk torpedo, bentuk ini memiliki kelebihan yaitu bila bagian yang besar masuk melalui otot penutup dubur disebut……….. 2. Beratnya pun berbeda-beda, USP menetapkan berat supositoria ………. gram ………. gram untuk orang dewasa, apabila ……….. yang ……….. yang digunakan sebagai basis. 3.Sedangkan untuk bayi dan anak-anak, beratnya ………….gram 4.Jelaskan tentang pessarium 5. Berapa berat pessarium…………..gram 6Penggunaan obat dalam suppositoria ada keuntungannya dibanding penggunaan obat per os, yaitu: 1. Dapat menghindari terjadinya ……………………. 2. Dapat menghindari kerusakan obat oleh ………………… 3. Langsung dapat masuk saluran darah berakibat akan memberi efek ………………… 4. Dapat mempermudah bagi pasien yang …………………………………… 7. Farmakope membedakan Suppositoria menjadi : 1. Suppositoria dengan bahan dasar ……………. Jika dipanasi sekitar 300 mulai mencair dan biasanya meleleh sekitar ……… pada suhu dibawah 300 berbentuk…………………… Suppositoria dengan bahan dasar no 1 untuk orang dewasa bobotnya ….g untuk anak-anak ……. g. ……. g. 2. Suppositoria Suppositoria dengan bahan dasar ……………. 8. Macam suppositoria berdasarkan penggunaanya 1. …………………….., …………………….. , sering disebut sebagai suppositoria saja, bentuk pelu ru, digunakan lewat rektum atau anus. 2. ……………………, ……………………, berbentuk bola lonjong seperti kerucut, digunakan untuk vagina. Berat umumnya ……..g. ……..g. ………………………digunakan lewat lewat saluran kencing, berbentuk batang dengan 3. ………………………digunakan panjang antara 7-14cm. 9. Metode Pembuatan Suppositoria 1………………………………………………………………………. 2………………………………………………………………………. 3………………………………………………………………………. 10. Pemeriksaan Mutu suppositoria 1. …………………………………. ………………………………….dan dan disesuaikan dengan yang tertera pada etiketnya. 2. ……………………………… ………………………………,, terutama jika menggunakan bahan dasar oleum cacao. 3………………………… ……………………………..( …..( terkait hal selama pengangkutan) pengangkutan) 4. ……………………….. untuk basis PEG 1000 ……………menit untuk oleum cacao dingin ……….menit. ……….menit. 5. ……………………………………………