1. Suatu keluarga terdiri dari 3 anggota keluarga dalam seatap.Tn. K (36 th) tinggal bersama istrinya Ny. H (32 th) dan anaknya An. R (5 th). Saat ini Tn. K didiagnosis medis mengalami impotensi. Sedangkan Ny. H merencanakan untuk mempunyai anak lagi.Berdasarkan kasus Tn. K, intervensi fungsi reproduksi yang diberikan perawat terhadap Tn. K dan Ny. H? a. Kaji pola hubungan seksual b. Kaji pola komunikasi
c. Kaji Konflik peran Tn.K dan Ny. H d. Kaji gangguan parenting e. Kaji koping individu tidak efektif
Kasus. An. A (16 tahun) merupakan anak dari Ny. B yang sudah 5 tahun ini hanya tinggal bersama ibunya karena bapaknya yang meninggal karena kecelakaan yang disebabkan oleh ibunya yang salah menyetir sehingga terjadi kecelakaan. Di kelasnya ia sering di olokin oleh teman-temannya sebagai anak yatim. Dalam batinnya ia sering merasa jengkel memikirkan kesalahan ibunya yang menyebabkan bapaknya meninggal. Terkadang ketika pulang sekolah i a memasang memas ang wajah yang murung dan langsung menutup pintu kamarnya tanpa memberi salam kepada ibunya.
2 Apakah yang mempengaruhi An. A sehingga ia berperilaku seperti kepada ibunya? Kecuali. a. Umur b. Kenakalan remaja c. Pengaruh teman d. Kurangnya komunikasi e. Jenis kelamin
3. Apa tindakan yang dapat diberikan perawat terhadap An.A untuk memperbaiki fungsi afektif terhadap Ny.B? a
Lakukan bersama keluarga cara memodifikasi lingkungan
b
Beri kesempatan anak untuk bertanya
c
Penuhi kebutuhan psikologis anak
d
Beri waktu anak untuk istirahat
e
Kaji komunikasi anak
Kasus. Tn. X dan Ny. Y merupakan sepasang lansia yang tinggal di desa P. Ny.Y sering sakitsakitan dan terdiagnosa terkena penyakit jantung rematik. Akan tetapi Tn. X tidak segera membawa Ny.Y ke RS atau puskesmas terdekat. 4. Rencana tindakan yang perlu perawat susun terkait upaya peningkatan kemauan keluarga untuk mengakses pelayanan kesehatan adalah... a. Mendemonstrasikan cara-cara untuk melakukan perawatan secara mandiri bagi anggota keluarga yang sedang sakit. b. Memberikan akses pelayanan gratis bagi seluruh keluarga kurang mampu maupun yang mampu. c. Memberi penjelasan mengenai fungsi adanya fasilitas kesehatan dan manfaat mengakses pelayanan kesehatan.
d. Memberi dukungan terhadap persepsi yang dimiliki keluarga. e. Tidak merusak kepercayaan yang selama ini dianut oleh keluarga.
5. Tujuan jangka panjang yang sesuai dengan diagnosa diatas adalah… a. Keluarga mampu untuk memanfaatkan pelayanan kesehatan saat anggota keluarga saat terjadi gangguan kesehatan
b. Keluarga mampu mengetahui tentang jantung rematik secara baik c. Keluarga mampu untuk meningkatkan koping secara efektif d. Setelah dilakukan kunjungan rumah 3 kali, pola seksual keluarga Tn. X dapat berubah e. Kelurga dapat lebih meningkatkan komunikasi secara intensif