Edisi 004
terbit setiap 2 bulan
jan - feb feb`0 `09 9
Rp 20.000,- (Dana Parami)
Sayadaw U Pandita Memahami Penderitaan, Menguak Kebahagiaan
Andrie Wongs Wongso o Manusia itu bisa berubah
DAAI TV Media Penyebar Cinta
BHIKKHU
DHAMMAVIJA DHAM MAVIJAYO YO MAHATHERA
Meditasi adalah jalan keluar yang dapat mengendalikan kegelisahan pikiran KESEHATAN
KEROPOS TULANG oleh: dr.Patricia Budihartanti Liman, SpGK
Selamat Tahun Baru Imlek 2560 Dukung kami untuk dapat terus ter us mengipasi Anda dengan segala manfaat dhamma
Eksistensi Majalah Sinar Padumuttara membutuhkan peran serta Anda
Promosikan usaha Anda dengan memasang iklan di majalah ini
Anda juga bisa menjadi menjadi donatur dengan dengan menyalurkan dana Anda
Hubungi:
Nomor Rekening
Sinato 92660952, Surya 94184289, 08151610353
BCA KCP Karawaci 712 029 6200 a.n SINATO or IKA PRITAMI
5
Dhamma & Sains
28
Meditasi Buddhis Sudut Pandang Sains
Padumuttara
30 Jendela
Laskar Pelangi
Dhamma Teaching
6
32
Memahami Penderitaan, Menguak Kebahagiaan oleh: Sayadaw U Pandita
Komunitas DAAI TV
35 Meditasi VIPASSANA Ceramah Dhamma oleh Bhante U Vansa
08 Harry Sutanto MOTIVASI: Bertanggung jawab dalam hidup
10 Toni Yoyo
38 Manis Pahit Karma
Kasih Ibu Dalam Dua Sisi Mata Uang
Kata Bijak
40 K A L E N D E R
Bingkai Refleksi: MALU
12 Pengalaman Dhamma
42
Kesehatan
44
Wisata
Keropos Tulang
Joky
14 Profil Bhikkhu
Dhammavijayo Mahathera
16
Istana POTALA
Mutiara di Atap Dunia
Sosok Buddhis ANDRIE WONGSO
46
Info Peristiwa
50 Koan Zen 20 22 Buku, CD, Film Serba-serbi Buddhis Sejarah Budaya 52 24 Sutta
MangalaSutta
IMLEK
Vihara kelenteng
26 KLENTENG SIAN JIN KU POH
Teratai
2009
54 Sisi Lain
66 Dhammapada
72 Cerita Jataka
56 Liputan
68 Jejak Agung
74 Psikologi
65 Proposal
70 Tengok Dunia
76 Selebritis
Roh
Kisah Koka Si Pemburu
YANG ARIYA PATACARA THERI
Padumuttara Publishing
Millenium Developement Goals
Raja Rusa Emas
Uma Thurman
70 76 Pelindung
Departemen Departemen Agama Agama RI Direkt Direktorat orat Jendral Jendral Bimas Masyarakat Buddha Kantor Wilay Wilayah ah Departeme Departemen n Agama Agama Provinsi Banten Bidang Agama Agama Buddha Buddha Perkumpulan Perkumpulan Boen Boen Tek Tek Bio Penanggung Jawab
Vihara Padumuttara Penasihat
Bhikkhu Aggadipo Thera Pemimpin Umum
Sinato Pemimpin Redaksi
Dedy Dharmawan Redaktur
Kristianto, Richard Reporter
REDAKSI Namo Buddhaya, Buddhaya, Seorang pengembala sapi sedang memandikan sapinya di sungai. Ia dengan gembira dan penuh antusias merawat sapi-sapi tersebut. Ketika menjelang sore hari, ia menggiring sapi-sapi tersebut ke kandang dan menyerahkan kepada pemilik sapi. Ketika waktu untuk memerah susu sapi tiba, si pemilik sapi mendapatkan susu sedangkan si pengembala sapi tidak. Ia hanya bisa mengembalakan sapi-sapi tersebut dan tidak bisa mendapat manfaat dari sapi-sapi yang dirawatnya. Makna dari cerita ini adalah mungkin saja kita ini aktif di vihara dan menjadi pengurus, atau kita rajin membaca majalah dan buku Dhamma, tetapi kita seringkali lalai untuk mempraktekan apa yang telah diketahui. Jadi apakah Anda masih ingin tetap menjadi seorang pengembala? pengembala?
Yugi, Nuryanti, Hero Leo Photographer
Sriloka Kreatif & Desain
Riri, Sriloka Sekretaris & Keuangan
Ika Pritami Iklan
Surya, Krisna, Ika Pritami Promosi & Sirkulasi
Sulvie, Metta, Yopie, Yolana, Hakim Penerbit
Di setiap awal tahun baru, umumnya kita semua berharap agar dilimpahkan berkah keberuntungan yang lebih baik dari tahun lalu. Ada sebagian dari kita, pergi ke peramal untuk mengetahui peruntungan di tahun yang baru ini. Akankah keberuntungan kita tahun ini lebih baik?.... Apakah yang menjadi parameternya?.... Sinar padumuttara mengangkat topik berkah ini dalam rubrik Mangala Sutta, jadi bagi Anda yang ingin mendapatkan Berkah Utama silahkan mengikuti pentunjuk dari Sutta tersebut dan melaksanakannya dalam kehidupan seharihari.
Vihara Padumuttara Alamat
Jl. Bhakti No. 14 Tangerang 15118 E-mail
[email protected] [email protected] Telp./Fax.
021 55792445 No. Rekening
BCA KCP Karawaci 7120296200 a.n SINATO or IKA PRITAMI
Seiring waktu berlalu, sampailah di tahun 2009. Sebanyak waktu yang kita lalui sebanyak itu pula pengalaman yang mewarnai hidup kita. Kadang, hal baik datang kadang hal buruk menghampiri. Demikian pula perjalanan majalah SP sepenuh hati menjaga lilin kecil (kebersamaan, semangat, komitmen) untuk membantu komunitas Buddhis mengenal Dhamma. Semoga kerja keras kami membawa kehidupan ini pada satu arah, yang terbaik yang harus kita jalani sendiri, Nibbana. Nibbana. Redaksi
jurnal Padumuttara Divisi Puja Bakti Siddharta Sekolah Minggu Buddhis, Setiap minggu, pkl. 08.00-10.00 WIB Hotline 94255487 Divisi Puja Bakti Padmadika Kebaktian Manula, setiap minggu, pkl 09.00-11.00 WIB Hotline 94377078 Divisi Puja Bakti Sigalovada Kebaktian Dewasa, Setiap minggu, pkl. 18.30-20.30 WIB Hotline 08161640088 Divisi Dhammaclass Meditation Community Meditasi, Setiap Senin, pkl.19.15-21.30 WIB Dhammaclass, jumat, pkl.19.00-21.00 WIB dmC Setiap Hotline 9344 7334
p d s g
ebagian besar orang mungkin belum mengetahui bahwa nama Padumuttara berasal dari nama seorang Buddha, yaitu Buddha Padumuttara. Beliau dinamakan Padumuttara karena pada hari kelahirannya terjadi hujan bunga teratai dan pada waktu Boddhisatva menjadi Buddha, terjadi lagi hujan bunga teratai menghiasi semua benda di sepuluh ribu alam semesta. Buddha Padumuttara hidup pada masa seratus ribu kalpa yang lalu, pada masa itu umur kehidupan manusia mencapai seratus ribu tahun. Ayahnya adalah Raja Ananda dan ibunya adalah Ratu Sujata. Ia memerintah selama sepuluh ribu tahun, tiga istananya adalah: Naravahana, Yasavahana, dan Vasavatti. Istrinya bernama Vasudatta, putranya adalah pangeran Uttara. Kendaraan yang digunakan dalam melepaskan keduniawian adalah sebuah istana dan ia menjalani praktek Dukkaracariya (praktek penyiksaan diri selama tujuh hari). Dua siswa utama-Nya adalah Thera Devala dan Thera Sujata. Pelayan pribadi-Nya adalah Thera Sumana dua siswi utama-Nya adalah Theri Amita dan Theri Asama. Pohon Bodhinya adalah pohon sala. Dua siswa awam utamanya adalah orang kaya Vitinna dan Tissa, dan dua siswi
S
Divisi Puja Bakti Pubbakari Kebaktian Orang tua, Setiap selasa, pkl.19.15-21.30 WIB Hotline 5521521
Divisi Pelayanan Paritta Melayani pembacaan paritta untuk kematian, sakit, dll. Hotline 92550391, 085692493309
Divisi Puja Bakti Sabda Kamma Kebaktian Muda-mudi, Setiap kamis, pkl. 19.15-21.30 WIB Hotline 95647895
Divisi Penebitan Padumuttara Publishing Menebitkan Booklet dan Buku-buku Dhamma bermutu, Hotline 99316299
Divisi puja Bakti Dhammadarassa Kebaktian Remaja, Setiap sabtu, pkl.19.15-21.30 WIB, Hotline 08170166668
Divisi Buddhist Shop Menjual buku, CD, Jubah Bhikkhu, dan Pernak-pernik buddhis lainnya, Hotline 94400668
Divisi Majalah Sinar Padumuttara Buddhis Community Magazine, terbit setiap 2 bulan, Hotline 0859 2108 1080
Divisi Perpustakaan Buddhis Menyediakan buku-buku Dhamma bermutu, Hotline 0818780520
p b
S K
awam utamanya adalah upassika Hattha dan upasika Vicitta. TinggiNya kira kira 29 meter dan ia memiliki 32 tanda manusia luar biasa, yang bagaikan tiang emas yang digunakan sebagai objek pemujaan. Cahaya yang bersinar dari tubuhnya tidak dapat dihalangi oleh dinding, pintu, pohon, dan bendabenda lainnya, tinggi dan menyebar kesegala penjuru, serta bersinar kesekeliling kesek eliling sejauh 12 yojana. yo jana. Itulah sekilas tentang riwayat Buddha Padumuttara. Menyandang nama besar Buddha Padumuttara maka, Vihara Padumuttara menyadari sepenuhnya peran dan fungsinya sebagai sebuah vihara, yaitu menjadi jembatan atau sarana dan tempat untuk meneruskan pembabaran Dhamma dari Buddha. Demi mewujudkan misi tersebut, Vihara Padumuttara membentuk 12 divisi yang Anda bisa lihat didalam tabel. 12 divisi ini adalah seperti restoran vegetarian dimana terdapat 12 jenis menu masakan, tetapi dari 12 jenis masakan tersebut semuanya adalah satu citarasa yaitu citarasa vegetarian. Demikian juga dari 12 divisi yang ada semuanya memiliki satu citarasa, yaitu citarasa Dhamma.
Pentingnya citarasa Dhamma Di dalam era globalisasi ini, bisa terjadi peran dan fungsi sebuah vihara menjadi kabur, dan lama kelamaan dari satu generasi ke generasi selanjutnya menjadi sama sekali tidak jelas. Para pengurus vihara mungkin saja tidak tahu program-program apa saja yang harus dikerjakan. Mereka bingung, kurang peduli dan acuh saja, sikap demikian bisa dimengerti karena ketidaktahuan dari nilai sebuah Dhamma (betapa berharganya kehadiran Dhamma di samsara yang tak berawal dan berakhir). Buddha mengatakan bahwa Dari semua citarasa, citarasa Dhamma adalah yang terbaik. Mengapa? Hal itu dikarenakan keistimewaan dari Dhamma tersebut. Dhamma akan membawa pelaksananya pada akhir dari penderitaan dan tercapainy tercapainyaa kebahagian kebahagia n tertinggi, Nibbana. Melalui sinar Padumuttara, kami mengajak semua vihara untuk menjalankan peran dan fungsinya sebagai jembatan untuk meneruskan pembabaran Dhamma dari Buddha. Semoga kebersamaan kita didalam Dhamma membawa kemajuan dan kelestarian Dhamma ajaran Buddha, hingga akhirnya tercapai kebahagiaan tertinggi, Nibbana. (sp dd) edisi 04 Jan2009
05
dhammateaching
penderitaan, menguak kebahagiaan
Memahami
oleh: Sayadaw U Pandita
Apakah Anda tahu tentang penderitaan dan apa yang dimaksud dengan penderitaan? uatu ketika ada dua desa di sebelah Utara dan di sebelah Selatan yang berjarak 30 menit (dengan berjalan kaki). Di antara dua desa tersebut ada sebuah pohon bodhi yang rimbun, penduduk di dua desa tersebut sering melintasi pohon Boddhi itu ketika mereka sedang berdagang atau akitvitas lainnya. Saat musim panas mereka beristirahat di bawah pohon Bodhi tersebut. Para pedagang yang sedang beristirahat karena kepanasan sering berkata Penderitaan, penderitaan, penderitaan. Seekor monyet yang tinggal di atas pohon tersebut selalu mendegar kata-kata
S
06
edisi 04 Jan2009
penderitaan yang diucapkan oleh para pedagang. Si monyet terus berpikir apa yang dimaksud dengan penderitaan? Kemudian ia memandang ke desa sebelah Utara dan desa sebelah Selatan. Ia ingin bertanya tentang penderitaan tersebut kemudian ia memutuskan untuk pergi ke desa selatan dan sesampainya di desa tersebut ia mengunjungi vihara yang ada di sana dan berpikir bahwa bhikkhu yang berdiam di vihara itu mampu menjawab pertanyaannya. Tetapi ia tidak bertemu dengan Bhikkhu tersebut, ia hanya bertemu dengan seorang Anagarika dan ia bertanya kepadanya Apa yang dimaksud dengan penderitaan? O ,kamu ingin tahu tentang penderitaan, tunggu ya 5 menit Aku akan kembali Jawab Anagarika. Setelah 5 menit
Anagarika kembali menemui si monyet dan membawa tas besar. Kemudian Anagarika menjelaskan bahwa ia harus membawa tas tersebut dan membukanya di tengah perjalanan, maka ia akan tahu tentang penderitaan itu. Lalu ia pun dengan antusias dan bahagia membawa tas itu dan sesampainya di tempat yang di tentukan ia membuka tas itu, lalu apa yang terjadi? Ia sangat kaget karena ada anjing yang keluar dari tas tersebut dan mengejarnya. Ia berlari terus sampai pada sebuah pohon dan memanjat pohon tersebut. Di atas pohon si monyet berkata inilah penderitaan, inilah penderitaan. Cerita ini sangat singkat, tapi bagaimana Anda mengerti tentang penderitaan? Si monyet mendengar kata penderitaan (dan mulai mengerti), Anda pun sering
mendengar kata penderitaan, apa Anda mampu mengerti? Kehidupan yang Anda alami seperti tas kulit tersebut, kita belum benarbenar tahu tentang kehidupan ini. Suatu hari anda menjalani kehidupan (Anda punya rumah, mobil, istri), seperti tas yang dibuka oleh si monyet dan keluar anjing yang mau menggigit monyet tersebut, itulah kehidupan (penderitaan). Dalam cerita tersebut si monyet cukup beruntung bisa berlari dan naik ke atas pohon. Jika Anda punya masalah keuangan, anak, istri, dan lain-lain apa yang Anda akan lakukan? Apakah Anda bunuh diri? Anda harus lebih baik dari si monyet tersebut!
Empat Macam Kebahagiaa Kebahagiaan n Inilah empat jenis kebahagiaan yang dibabarkan Buddha kepada Anathapindika yang terdapat dalam Angguttara Nikaya, Suttanta Pitaka. Yang pertama Atti sukkha , puas dengan apa yang dimiliki adalah kebahagiaan. Jadi berusahalah puas dengan apapun yang Anda miliki, jika Anda punya uang 10 juta, puaslah dengan uang tersebut. Atau Anda punya rumah, puaslah dengan rumah dan keadaan Anda lainnya. Beberapa orang kurang puas dengan keadaan rumahnya, mungkin ia merasa mebelnya jelek lalu mengantinya dengan yang baru, lalu ia melihat TV-nya dan merasa ini sudah kuno lalu ia mengantinya dengan yang baru. Jika Anda punya cukup uang, hal ini bukan masalah tapi bagaimana kalau uang Anda tidak cukup? Anda berhutang, karena Anda berhutang maka Anda harus kerja lebih keras untuk membayar hutang tersebut,
Anda pun sering mendengar kata penderitaan, apa Anda mampu mengerti?
hal ini sungguh melelahkan. Jadi berusahalah puas dengan apa yang dimiliki. Yang kedua Pariboga sukkha, mengunakan atau memakai apa yang kita miliki adalah kebahagiaan. Jika kita tidak mengunakannya bagaimana kita bisa bahagia? Sebagian orang tidak memiliki waktu untuk sekedar menonton TV atau untuk duduk di mebel baru, pulang ke rumah langsung tidur karena kelelahan (kerja lebih keras untuk menutupi hutang). Ia tidak sempat menikmati barang-barang yang dibeli, lalu bagaimana ia bisa bahagia? Yang ketiga Ananneya sukkha, tidak punya hutang adalah kebahagiaan. Membeli barangbarang yang disukai dengan cara kredit akan membuat Anda pusing untuk membayarnya. Pada tahun 1999 sayadaw memberikan ceramah ini di Amerika, di sana hampir semua orang berhutang
(dengan kartu kredit) dan waktu itu sayadaw ditertawakan. Tetapi sekarang kerena ada krisis finansial, ceramah sayadaw telah terbukti bahwa mereka yang berhutang terbebani dengan hutang tersebut.
Anavaja sukkha yang ke empat yaitu kebahagiaan yang timbul karena terbebas dari kejahatan (perbuatan jahat, ucapan jahat, pikiran jahat). Jika Anda tinggal di rumah dan misalkan ada anggota keluarga Anda yang marah, lalu ia ingin melukai Anda, apakah Anda bisa bahagia? Jadi kebahagiaan ke empat berhubungan dengan pelaksanaan sila (pancasila Buddhis) dan lebih jauh lagi pengembangan tiga tahap dari Sila, Samadhi, dan Panna (Moralitas, Konsentrasi dan Kebijasanaan). Semoga kita mendapatkan empat macam kebahagian tersebut, terutama yang keempat, berusaha melatih Sila, Samadhi dan Panna hingga akhirnya mencapai kebahagiaan tertinggi, Nibbana. (sp dd) edisi 04 Jan2009
07
motivasi&inspirasi Harry Sutanto Seseorang adalah majikan bagi diri sendiri. Karena siapa lagi yang bisa menjadi majikannya?? Jika majikannya seseorang dapat mengendalikan mengendalika n diri, ia mendapatkan majikan yang susah ditemukan.
Dhammapada 160
BERTANGGUNG JAWAB DALAM HIDUP B
anyak dari kita mengeluh pada kehidupan ini hanya karena kita tidak memahami hakikat dari kehidupan itu sendiri. Kita selalu menyalahkan orang lain atas ketidak beruntungan yang kita alami. Mereka mungkin mengatakan, Kenapa saya harus dilahirkan oleh orang tua yang miskin? Kenapa orang tua saya tidak menyekolahkan saya yang tinggi? Kenapa orangorang di sekeliling saya tidak mau memahami saya? Kenapa saya harus tinggal di sini? Dan kadangkadang mereka akan mengatakan, Kenapa Sang Pencipta tidak adil terhadap hidup saya? Begitu banyak kata kenapa yang selalu mereka katakan atas kesulitan atau penderitaan yang dialaminya. Mereka lebih senang mencari kambing hitam dan mereka selalu melihat keluar untuk mencari sumber masalah mereka karena mereka tidak mau mengakui kelemahan mereka sendiri. 08
edisi 04 Jan2009
Sebagai seorang buddhis yang betulbetul mempelajari ajaran Beliau, seharusnya kita sudah mengerti dan menyadari bahwa tidak ada akibat tanpa sebab yang mendahuluinya. Semua yang terjadi dalam kehidupan yang kita alami saat ini adalah akibat dari proses karma yang terjadi. Dari semua perbuatan yang telah kita lakukan, itulah yang kita dapatkan. Seperti Buddha mengatakan, Kita lahir dari karma kita sendiri, berhubungan dengan karma kita sendiri, terlindung oleh karma kita sendiri, apapun karma yang kita perbuat, baik atau buruk; itulah yang akan kita warisi. Meskipun karma kita sudah ada tapi jangan selalu menggantungkan hidup Anda dengan karma. Jika Anda menggantungkan hidup Anda dengan karma, maka saat ini penderitaan atau ketidakberuntungan ketidakber untungan Anda tidak ada jalan keluarnya. Anda pasrah saja menunggu nasib. Tentunya bukan
demikian. Hidup ini dinamis. Jika saat ini Anda mengalami penderitaan atau hal yang tidak menguntungkan maka mulailah ambil tanggung jawab untuk memperbaikinya dengan banyak berbuat kebaikan. Semakin banyak tabungan kebaikan yang Anda lakukan, maka semakin mudah untuk mengikis karma buruk yang datang. Jika memahami ajaran Guru kita, sudah seharusnya kita tidak mengeluh dan mencaci maki atas ketidakberuntungan dan penderitaan dari hidup yang kita alami. Semakin kita menyalahkan orang lain dan hal-hal di luar diri kita maka semakin buruk karma yang akan kita alami di kemudian hari. Oleh karena itu saya menyarankan mulailah dari saat ini berani untuk ambil tanggung jawab dalam hidup yang kita alami. Jangan tanyakan kenapa hal buruk itu terjadi kepada kita, tapi coba renungkan dan sadari, jika memungkinkan kita mensyukuri bahwa karma buruk kita sudah berbuah saat ini dan kita berjanji untuk tidak melakukan hal yang buruk kembali di kemudian hari. Guru Buddha sudah memberikan jalan yang jelas sekali agar kita menjalani kehidupan yang bermanfaat. Jangan sia-siakan kehidupan yang Anda dapatkan. Karena sulit untuk bisa menjadi manusia. Seperti yang telah sering saya katakan bahwa Seekor cacingpun masih bermanfaat untuk mengemburkan tanah, apalagi Anda yang terlahir sebagai seorang manusia? Bangkitlah dari keterpurukan keterpur ukan Anda, tatap masa depan Anda, lakukan sesuatu yang
motivasi&inspirasi Seekor cacingpun masih bermanfaat untuk mengemburkan tanah, apalagi Anda yang terlahir sebagai seorang manusia?
berguna dalam hidup Anda. Hidup ini akan terasa singkat untuk hal-hal yang tidak berarti yang Anda lakukan. Sebagai mahluk yang berakal, tentunya kita tidak membiarkan keadaan yang tidak menyenangkan itu dengan berdiam saja. Anda harus mencoba mencari dimana akar permasalahannya tanpa perlu menyalahkan siapapun. Jika kita mampu selalu memperbaiki diri kita sendiri, maka tidak ada masalah yang begitu beratnya yang tidak bisa kita selesaikan dalam hidup ini. Belajarlah untuk mengakui kelemahan Anda sendiri tanpa menyusahkan orang lain. Apabila Anda selalu menyalahkan orang lain atas kemalangan Anda, maka Anda tidak pernah menambah kematangan dan kebijaksanaan dalam hidup Anda. Justru menambah masalah baru yang tidak ada habis-habisnya. Seperti Buddha juga mengatakan: Orang bodoh yang tidak tahu dirinya bodoh adalah orang yang benar-bena benar-benarr bodoh. Dan orang bodoh yang mengakui bahwa dirinya bodoh sebenarnya adalah orang bijaksana. Terkadang kita begitu kecewanya dan putus asa terhadap kehidupan
kita ataupun perlakuan orang lain terhadap kita. Tapi ingatlah bahwa apapun yang terjadi, tidak ada siapapun yang dapat menyakiti diri Anda tanpa seijin Anda sendiri. Kembangkan sikap mental yang seimbang, penuh kasih dan peduli terhadap hidup dan orang lain maka Anda dapat mengembangkan ketenangan dan kedamaian pikiran. Jangan biarkan orang lain mengambil ketentraman hidup Anda dan jangan keraskan hati Anda dalam menghadapi perubahan yang datang. Dengan berani bertanggung jawab Anda akan menjadi bijaksana untuk mengerti keadaan dunia yang tidak pasti ini. Kesulitan dan kekecewaan kekec ewaan memang sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan kita. Oleh karena itu, kita harus menghadapinya dengan berani. Jika Anda tahu bagaimana cara menaklukkan masalah Anda tanpa membuat masalah baru, maka Anda adalah orang yang bijaksana. Seperti kata bijak ini, Ketika keputusan hidup telah Anda pilih, maka saat itulah realita baru dalam diri anda sudah dicetak" (Anthony Robbin). Dalam menghadapi masalah yang datang dari orang lain hendaknya kita tidak melakukan pembalasan terhadap si pembuat masalah itu karena itu hanyalah akan menimbulkan lebih banyak masalah dan penderitaan berikutnya. Anda harus menyadari bahwa perasaan negatif dan sikap buruk hanya akan menyakiti dan mendatangkan penderitaan kepada Anda sendiri. Untuk memperbaiki keadaan, Anda harus melepaskan kebencian di dalam hati. Kebencian adalah racun.
Karena racun ini pertama-tama timbulnya di dalam hati Anda, maka sudah pasti Anda lah orang pertama yang disakitinya sebelum racun itu dapat melukai orang lain. Seperti Anda memegang bara api. Maka sebelum Anda melemparkan bara api itu kepada orang lain, tangan Anda sendirilah yang pertama kali terbakar. Jika Anda berbuat seperti itu, maka Anda tidak bedanya dengan orang yang membuat masalah itu. Dunia ini tidaklah baik ataupun buruk. Dunia melahirkan si kriminal sekaligus si suci, si bodoh dan si
...apapun yang terjadi, tidak ada siapapun yang dapat menyakiti diri Anda tanpa seijin Anda sendiri.
pencapai penerangan. Dari bahan yang sama, yang cantik maupun buruk, yang berguna maupun tidak berguna, semua itu dijadikan. Kualitas barang tergantung dari pembuatnya dan bukan dari bahannya. Si pembuatnya adalah Anda sendiri. Bagaimana Anda membuat hidup ini berguna, bermanfaat dan bernilai bukan tergantung dari berapa banyaknya masalah yang ada tapi bagaimana Anda merespon dari persoalan yang datang tersebut. Seperti batu permata yang menjadi bernilai karena tempaan yang di terimanya. Begitulah sama seperti manusia. Berkilau karena tempaannya. Buddha Bless U
( Penulis adalah seorang pengusaha dan motivator. motivator. Email :
[email protected]) edisi 04 Jan2009
09
bingkairefleksi Refleksi Keseharian dalam Bingkai Dharma
MALU oleh: Toni Yoyo
Saya pernah mendapat email terusan (forwarded email) yang berisi cerita menarik dan bisa menjadi refleksi untuk bersabar dan tetap berpikir jernih dalam situasi dan kondisi seharihari yang kurang menyenangkan.
S
uatu ketika seorang wanita sedang menunggu keberangkata keberangkatan n pesawatnya di bandara. Guna mengisi waktu, dia membeli sekantung biskuit sebagai makanan untuk menemaninya membaca buku. Sesudah memandang ke semua bagian di ruang tunggu bandara, akhirnya dia memutuskan untuk duduk di kursi yang terletak di bagian pojok berbagi dengan seorang laki-laki. Sambil asyik membaca buku, dia 10
edisi 04 Jan2009
melihat laki-laki itu mengambil satu biskuit dari kantung yang terletak di antara mereka. Segera dia tidak mau ketinggalan mengambil satu biskuit pula sambil berpikir alangkah tidak tahu dirinya si lakilaki telah mengambil biskuitnya tanpa permisi. permisi. Setiap kali si lakilaki mengambil biskuit, dengan segera wanita tersebut juga mengambil biskuit dari dalam kantung sambil dipenuhi dengan kejengkelan dan kemarahan yang makin menyesakkan dada. Sampai akhirnya dia melirik dan melihat bahwa biskuit yang tertinggal di dalam kantong hanya tinggal satu. Dia berpikir apakah sedemikian tidak tahu diri dan tidak tahu malukah si laki-laki untuk mengambil biskuit terakhir ini yang memang seharusnya adalah giliran laki-laki tersebut untuk mengambil. Ternyata apa yang dikuatirkannya pun terjadilah. Si laki-laki benar-
benar mengambil biskuit tersebut dari dalam kantong. Dengan perlahan, setelah tangannya keluar dari dalam kantong, si laki-laki membagi biskuit menjadi 2 bagian. Sambil tersenyum dia melirik ke arah wanita tersebut dan mengangsurkan tangan kanannya yang memegang setengah biskuit. Sambil melengos cepat ke arah berlawanan dengan tampang penuh kejengkelan dan kemarahan, si wanita meraih buku dan tasnya dengan kasar dan segera beranjak pergi meninggalkan laki-laki yang memandangnya termangu. Masih dipenuhi dengan pengalaman yang tidak menyenangkan hatinya ini, si wanita menduduki kursinya di dalam pesawat. Sejenak memejamkan mata untuk menenangkan diri, akhirnya bersiap mengisi perjalanannya dengan
bingkairefleksi membaca buku kembali. Setelah mengeluarkan buku dari dalam tasnya, dia memandang dan mengecek isi tasnya yang lain. Alangkah terkejutnya melihat sebungkus biskuit yang belum tersentuh berada di dalam tasnya. Ternyata bukan laki-laki di ruang tunggu itu yang tidak tahu diri memakan biskuitnya melainkan dialah yang dengan tidak tahu aturan memakan hampir setengah isi kantung biskuit si laki-laki. Bukannya berterima kasih malahan dia telah menunjukkan ketidaksenangannya ketidaksenanga nnya kepada lakilaki tersebut, yang ternyata sampai saat terakhir isi kantong biskuitnya, masih berbaik hati membagi biskuit terakhir kepadanya. Betapa malunya dia. Alangkah senangnya jika kejadian itu hanyalah di dalam mimpinya. Apa mau dikata, biskuitnya masih utuh dan perutnya sudah terisi dengan biskuit orang lain. Kejadian tersebut adalah nyata. Masih beruntung dia tidak sampai melampiaskan kedongkolan hatinya secara langsung kepada si laki-laki dengan ucapan maupun tindakan kasar lainnya yang akan menyeretnya ke lembah malu yang tak terlukiskan. Untung dia hanya memperlihatkan wajah dan sikap tubuh yang kurang bersahabat. Itupun sudah membuatnya sangat malu. Untung dia bisa menahan diri dari melakukan tindakan yang lebih agresif kepada si laki-laki. Saya pernah mengalami kejadian yang berbeda tetapi memiliki esensi yang mirip dengan cerita di atas.
Suatu ketika saya masuk ke pesawat yang akan membawa saya pulang setelah tugas kerja di luar kota. Ternyata Ternyata kursi dengan nomor yang tertera di boarding pass saya, sudah dengan enak dan nyamannya diduduki oleh orang lain. Walau dalam hati saya mencela orang tersebut yang sudah demikian tidak tahu diri menduduki kursi saya, saya mencoba bersabar dan berpikir positif barangkali orang tersebut menyukai duduk di dekat jendela. Tidak lama kemudian seorang lakilaki paruh baya berjalan mendatangi barisan tempat duduk saya dan kemudian memanggil pramugari. Setelah itu mereka bertanya tempat duduk saya yang seharusnya. Dengan yakin saya menjawab bahwa tempat duduk saya memang bukan di sini tetapi karena tempat duduk yang seharusnya sudah diduduki orang lain maka saya terpaksa duduk di kursi sekarang. Sekilas muncul kesadaran dalam diri saya sehingga saya lantas meminta mereka menunggu sebentar. Lalu saya mengecek boarding pass saya. Alangkah malunya ternyata kursi saya seharusnya adalah 1 baris di depan dan memang di sebelah jendela masih kosong. Dengan tenang dan santun laki-laki paruh baya yang kursinya sedang saya duduki kemudian memberikan penawaran bahwa jika saya tidak keberatan, silakan saya tetap di tempat duduk sekarang dan dia yang mengalah dengan duduk di tempat saya yang seharusnya. Masih untung saya
tidak menegur orang yang sebelumnya saya kira menduduki kursi saya. Dan juga untung saya tidak bersikeras tetap duduk di tempat sekarang, melainkan segera mengecek boarding pass saya. Jika tidak ada kesabaran dalam kejadian tersebut, bisa dipastikan malu besar yang akan saya bawa pulang sebagai oleh-oleh. Dalam Dhammapada bait 50, Buddha mengatakan : Seseorang hendaknya tidak memperhatikan kesalahankesalahan orang lain, apa yang diperbuat dan tidak diperbuat orang lain, melainkan terlebih dahulu memperhatikan apa yang diperbuat dan tidak diperbuat oleh diri sendiri. Jika setiap orang menjaga dirinya sendiri secara maksimal dalam pikiran, ucapan, dan perbuatan, dapat dipastikan pertengkaran, permusuhan, kebencian akan dapat ditekan seminimal mungkin. Lalu dalam Dhammapada bait 184, Buddha mengatakan, Kesabaran adalah bentuk pengendalian diri yang terbaik. wana itulah yang paling tinggi, Nirwana Nir ujar para Buddha. Karenanya bukanlah seorang pertapa, ia yang menyakiti dan menganiaya orang lain. Jika kita mampu mempraktekkan kesabaran dalam kehidupan seharihari, niscaya kebaikan yang tercipta tidak hanya kita sendiri yang menikmati tetapi juga orang-orang di sekitar kita. Penulis : Toni Yoyo (
[email protected]) edisi 04 Jan2009
11
pengalamandhamma
a k o l i r s
Joky
Kesombongan adalah Racun Dunia hidupku sebagai seorang P erjalanan pencipta lagu Buddhis dan produser pastinya banyak mengalami suka dan duka. Namun, dari itu semualah aku jadi banyak belajar, khususnya dalam menghadapi duka. Bagiku semua duka yang hadir dalam hidupku adalah merupakan sebuah cambuk, agar aku bisa lebih maju lagi dari sebelumnya. Untuk itu, aku jadi sering mengingat sukanya saja. Karena pada dasarnya, apa yang sedang aku jalani ini kulakukan dengan ketulusan dan kesadaranku. Kebahagiaanku dalam menciptakan lagu-lagu Buddhis bukan saja hanya karena hobi, namun juga karena banyaknya dukungan dari para umat Buddha, yang terkadang aku sendiri belum pernah mengenal mereka sebelumnya. Aku sungguh mengucap syukur dan berterima kasih, karena atas semua dukungan itulah aku terus maju 12
edisi 04 Jan2009
dan berkarya hingga saat ini. Minatku sedari kecil memang di musik Aku lahir di Pangkalpinang pulau Bangka, tepatnya pada tanggal 12 Juni 1967. Kegemarank Kegemaranku u terhadap musik memang sudah menjadi bagian dalam hidupku sedari kecil. Karena begitu hobinya, aku sering sekali mendengarkan lagu-lagu Boney M, ABBA dan lagu anakanak yang pada masa itu dinyanyikan oleh Chicha Koeswoyo, Adi Bing Slamet, Ira Maya Sopha, Dina Mariana, dll. Kesenanganku dalam mendengarkan mendengarka n lagu membuatku suka mengamati not-not, dan belajar akan harmonisasi alunan nada-nada lagu. Terkadang aku juga suka belajar menggubah lagu. Namun, masih yang sederhana saja, dan itu terjadi ketika aku masih duduk di bangku SD (Sekolah Dasar). Aku mulai belajar
bagaimana memainkan alat musik gitar,, yaitu saat aku duduk di kelas gitar tiga SMP (Sekolah Menengah Pertama). Kemudian ketika aku melanjutkan sekolahku di salah satu sekolah Kristen, yaitu SMA BOPKRI 1 Yogyakarta, aku yang duduk di kelas 3 SMA mulai menciptakan lagu pertamaku yang berjudul Pujana (Putut Jaya Prana, artinya murid jaya yang mempesona). Lagu ini adalah lagu mars untuk kelasku dan aku bangga, karena lagu ciptaanku tersebut akan selalu dinyanyikan jika ada acara dengan teman teman sekelasku.
Karyaku pun di dunia musik tidak berhenti sampai di situ. Setelah lulus SMA (Sekolah Menengah Atas) aku berangkat ke Jakarta, dan melanjutkan pendidikanku di Universitas Un iversitas Tarumanagara, Tarumanagara, Falkutas Ekonomi Jurusan Akutansi tahun
pengalamandhamma 1986. Di kampus inilah aku mulai ikut dalam kegiatan-kegiatan Buddhis, hingga akhirnya pada tahun yang sama pula terciptalah t erciptalah lagu Buddhis pertamaku yang berjudul Dhamma Sang Buddha. Awal mulanya aku belum begitu mengerti tentang Buddhisme, karena memang aku belum pernah tahu tentang ajaran Buddha. Sampai suatu ketika, teman kampusku yang bernama Parsan mengajakku untuk ikut serta di sebuah organisasi Buddhis Dharmayana (Keluarga Mahasiswa Buddhis Untar). Pada awalnya, keaktifanku di organisasi itu adalah murni karena kecintaanku pada seni musik. Namun, perlahan-lahan aku pun mulai mempelajari ajaran Buddha. Sampai kemudian, pada tahun 1991 aku di upasaka di Vihara Vipassana Graha, LembangBandung. Untuk itu, di masa awalku menciptakan lagu Buddhis, aku banyak bertanya kepada teman mengenai syair lagu, sudah sesuai atau belum dengan ajaran Buddha. Menjadi seorang produser dan pencipta lagu Merasa yakin dengan lagu-lagu Buddhis ciptaanku, aku pun aktif dalam mengikuti kompetisi cipta lagu Buddhis, dan ternyata keaktifanku ini membuahkan hasil yang tak terduga. Di tahun 1991, aku meraih juara dua Finalis Lomba Cipta Lagu Buddhis KMBJ dengan lagu ciptaanku Sang Bhagava dan itulah pertama kalinya aku mendapat kesempatan untuk rekaman di Musica Studio. Selain menciptakan lagu-lagu Buddhis, pada zaman dimana lagu-lagu Obbie Messakh dan Rinto Harahap sedang populer di masyarakat, aku
janganlah kita terbuai oleh ketenaran, keberhasilan ataupun kekayaan yang akhirnya memupuk kesombongan di dalam diri kita. Karena jika kita lengah oleh kesombongan, maka kesombongan itupun akan menjadi racun bagi hidup kita.
pun sering menciptakan lagu-lagu pop. Namun, setelah mencoba beberapa kali, ternyata untuk mengajukan lagu kepada produser waktu itu tidaklah t idaklah mudah. Perlu adanya koneksi dan lain sebagainya. Atas dasar itulah akhirnya aku mencoba membuat album yang aku produseri sendiri. Kemudian pada tahun 1995, keinginanku akhirnya tercapai, aku mulai membuat album Buddhis pertama yang aku produseri sendiri. Album itu berjudul Sang Guru dan dirilis pada Waisak tahun 1997. Pada saat itu aku berikhtiar di dalam hatiku, bila album Sang Guru diterima di masyarakat Buddhis, maka aku akan terus berkarya. Namun, bila kenyataanya tidak, maka aku akan berhenti membuat album Buddhis. Pada akhirnya, karena karyaku diterima oleh masyarakat Buddhis, maka
sejak saat itu aku terus aktif melakukan kegiatan rekamanku dan berlangsung sampai sekarang. Kesombongan adalah racun bagi hidup kita Untuk menunjang aktifitas rekaman lagu-lagu ciptaanku, pada tahun 2002 aku membuat studio rekamanku sendiri yang namanya sering dikenal orang sebagai studio Joky.. Namun, sekarang ini tepatnya Joky mulai tahun 2007, aku mulai memberikan nama studio ku JKC yang artinya Jawara Kreasi Cermelang. Seiring waktu aku banyak menghasilkan album rohani (Buddhis) dan album lainnya seperti pop, daerah, dan dangdut. Sampai di tahun 2008 ini pun, aku masih terus berkarya. Selain memproduksi album-album dalam bentuk CD maupun VCD, dalam waktu dekat ini aku pun berencana akan mengeluarkan buku yang berisi 100 lagu-lagu karya cipta Joky. Di dalam proses perjalanan hidupku yang panjang ini, banyak sekali hal yang menginspirasiku dalam berkarya. Salah satunya adalah janganlah kita terbuai oleh ketenaran, keberhasilan ataupun kekayaan yang akhirnya memupuk kesombongan kesombon gan di dalam diri kita. Karena jika kita lengah oleh kesombongan, maka kesombongan itupun akan menjadi racun bagi hidup kita. Jalani Jalanilah lah hidup dengan benar adanya, sombong akan harta adalah racun dunia. Tiada bedanya antara kau dan dia, sesungguhnya kita sama di mata dunia. Semoga apa yang telah aku persembahkan dan berikan dapat bermanfaat bagi banyak orang. (s/Parkit) edisi 04 Jan2009
13
profilbhikkhu
Bhikkhu Dhammavijayo Mahathera Berawal dari keingintahuan untuk mengenal sifat karakter Beliau sendiri, Bhante yang sejak kecil hobi sekali membaca buku ini menemukan bahwa meditasi adalah jalan keluar yang dapat mengendalikan kegelisahan pikiran yang sering dialaminya. Maka Bhante mulai berlatih meditasi, mulanya 10 menit, setiap pagi dan malam hari. Setelah satu bulan ternyata Bhante merasakan rasa tenang, damai, dan bahagia mengisi batinnya. Sering merenung, membuat Bhante
menyadari bahwa kebahagiaan duniawi itu sifatnya hanya sementara dan tidak memuaskan. Walau kita mendapat sesuatu yang kita senangi, pada akhirnya keadaan itu membuat kita khawatir, cemas, dan jengkel. Tetapi kebahagiaan dari memiliki
batin yang damai hanya kita sendiri yang dapat merasakannya, tiada seorang pun yang bisa mencurinya mencurinya,, tiada sesuatu pun yang membuat kita takut dan resah. Itulah yang dikatakan kebahagiaan sejati. Memang betul apa yang dikatakan Buddha bahwa hanya ada satu cara untuk mencapai kebahagiaan yaitu kita sendiri yang memperjuangkan dengan sekuat tenaga. tenaga. Bhante membuktikan sabda Buddha tersebut. Selama menjadi Samanera dibimbing oleh Achan Maha Bowa selama kira-kira 35 hari di Thailand, Bhante berlatih
Lahir: Surabaya 08 Desember 1956 Anak ke 3 dari 5 saudara PENAHBISAN SAMANERA (PABBAJJA) Nama Na ma : Dh Dham amma mavi vija jayo yo Tempat : Vihara Buddha Kirti, Surabaya Tangg anggal al : 6 mei 1978 1978 Upajjaya Upajj aya : Bhikkhu Bhikkhu Vidhur Vidhurdham dhammabo maborn rn (Vin (Vin)) Acar Ac ariy iya a : Bhik Bhikkh khu u Agga Aggaba balo lo (Co (Corn rnel elis is Wow Wowor or)) PENAHBISAN BHIKKHU (UPASAMPADA) Nama : Dhammavijayo Tem empa patt : Wat Wat Bov Bovon oniw iwet et,, Bang Bangko kok k Tanggal : 9 maret 19 1979 Upajja Upa jjaya ya : Som Somdec dech h Nana Nanasam samvar vara a Kammavacariya: Chau Kun Dhammadil Dhammadilok ok Domi Do misi sili li : Vih Vihar ara a Pad Padma magr grah aha, a, Jl. Imam Bonjol Atas 57 Batu- jawa timur Telp : 0341 593077, 0811326188 14
edisi 04 Jan2009
profilbhikkhu dengan tekad yang kuat. Bhante mulai mengurangi waktu tidur, makan yang biasanya 2x sehari menjadi 1x sehari dan memperbanyak waktu meditasi. Selama berlatih Bhante pernah merasakan begitu capeknya, begitu sakitnya sampai tidak tahan lagi. Lalu Bhante merenungkan perjuangan Guru junjungan kita yang jauh lebih berat perjuangannya untuk menemukan jalan pembebasan. Akhirnya Bhante sadar bahwa usahanya ini belum seberapa dan harus lebih semangat berlatih. Semenjak itu Bhante pindah ke Wat Him Mark dengan bimbingan Luang Po Thate Desarangsi selama 4 tahun. Bhante sempat pulang ke Indonesia dan bervassa di Menado lalu kembali lagi ke Thailand melanjutkan latihan.
Dhamma TV Di era globalisasi ini umat Buddha diharapkan untuk bersatu padu dan berpikir secara global untuk menyebarkan dan mengembangkan Buddha Dhamma. Salah satunya melalui media elektronik seperti s eperti radio, TV TV,, dan parabola yang mampu menjangkau tidak hanya umat Buddha tetapi juga umat non
Buddhis. Untuk merealisasikan citacita ini awalnya Bhante mendirikan pemancar radio untuk Dhamma FM di Samarinda tetapi hanya bertahan 5 tahun karena kekurangan dana dan support dari umat. Terbatasnya kapasitas vihara untuk menampung para umat dan kurangnya jumlah Dhammaduta di Indonesia merupakan salah satu faktor pencetus didirikannya Dhamma TV. Sekarang ini Dhamma TV di Malang sudah mengudara selama 2 tahun 9 bulan. Dengan mendengarkan Dhamma yang dibabarkan oleh para Bhante , menyaksikan program-program yang sarat akan nilai kebaikan, mencerahkan, menyejukkan batin dan memperkenalkan meditasi kepada para pemirsa serta yang paling penting adalah mempraktekkannya maka perlahan-lahan akan menimbulkan pemahaman yang sungguh membawa perubahan bagi orang yang bersangkutan dan memberikan manfaat yang positif bagi kita semua. Yang tadinya emosional, kacau, bingung, berpikiran negatif semuanya itu perlahan-lahan akan hilang. Sering berlatih meditasi di Dhamma TV sampai ¼ menit dapat merubah watak mereka yang tadinya tidak terkendali menjadi terkendali, yang negatif menjadi positif. Tiap hari diprogram dengan pola pikir yang positif akhirnya perlahan-lahan mereka mengerti mana yang baik atau tidak baik, tidak baik, sehingga mereka mempunyai logika yang cemerlang, universal, tidak berdasarkan apa yang mereka percaya, tetapi berdasarkan logika-logika yang
disampaikan oleh para Bhante dengan santai, humor sehingga mereka bisa menerima dan mengatakan agama Buddha adalah agama yang universal yang bisa diterima oleh semua pihak, kata Bhante. Bhante menghimbau kepada para umat Buddha untuk mengembangkan Buddha Dhamma di tanah air tercinta ini dengan kesadaran dan semangat kebersamaan. Umat Buddha harus mulai bisa berpikir secara global, jika ia sudah memperoleh manfaat dan kebahagiaan dalam menjalankan ajaran Buddha, ia juga sebaiknya memikirkan bagaimana kebahagiaan yang telah didapatkannya diberikan kepada orang lain sehingga jutaan orang mempunyai kesempatan untuk mengenal Buddha Dhamma. Jika kita berpikir secara global semua itu tidak ada Sang Aku. Sebelum mengakhiri wawancara ini, Bhante berpesan supaya umat Buddha bersatu dan secara terus menerus menjalankan ajaran Buddha yaitu mengurangi perbuatan jahat, memperbanyak perbuatan baik dan bermeditasi untuk mensucikan hati dan pikiran. Untuk umat Buddha atau vihara yang ingin mendukung Dhamma TV dapat menyumbangkan ide-ide untuk menghasilkan programprogram di Dhamma TV atauberdana ke rek BCA 01915584021 a/n Dhammavijayo atau langsung menghubungi no. hp 0817326188 dan Email:
[email protected] (sp: reni) edisi 04 Jan2009
15
buddhis sosok buddhis
Andrie Wongso YAKIN Y AKIN AKAN HUKUM PERUBAHAN P ERUBAHAN
Manusia itu bisa berubah! Kita mempunyai hak untuk maju dan sukses
S
iapa yang tak mengenal seorang Andrie Wongso. Dengan filosofinya Sukses Adalah Hak Saya, laki-laki kelahiran Desember 1954 di kota Malang ini dikenal publik dan media massa sebagai seorang motivator nomor satu Indonesia. Si motivator handal sekaligus sosok pengusaha sukses yang berusia 54 tahun ini mengaku bersyukur telah mengenal Buddhisme. Walaupun awalnya beliau ragu akan agama Buddha yang menurutnya hanya sebatas ritual sembahyang saja. Namun pada awal tahun 90-an, ketika mendengarkan wejangan dari Bhikkhu Paññavaro (baca Panyawaro) mengenai pengembangan potensi diri, melalui CD ceramah yang diberikan oleh guru bahasa Inggrisnya, suami dari Hartanti Lenny Yunita ini akhirnya yakin terhadap Buddhadhamma. 16
edisi 04 Jan2009
Ajaran Buddha menunjukkan manusia bahwa segala sesuatu memiliki konsekuensi. Apapun yang kita lakukan baik atau buruk itulah konsekuensi yang nantinya akan kita terima. sahut pria yang memiliki tiga orang anak ini. Beliau juga mengatakan bahwa ada empat hal dari ajaran Buddha yang membuatnya terinspirasi hingga saat ini, yaitu hukum tentang pikiran, sebab akibat, tumimbal lahir dan perubahan. Dari ketiga hal tersebut hukum perubahanlah yang mungkin paling berkesan dan memberi arti bagi seorang Andrie Wongso. Gelarnya sebagai pelajar SDTT (Sekolah Dasar Tidak Tamat) dan kondisi hidupnya yang lahir di keluarga miskin, seakan-akan mengundang pertanyaan besar di tengah-tengah masyarakat, mengapa pria yang dulu pernah berjualan kue ini bisa berhasil dan
sukses seperti sekarang ini? Manusia itu bisa berubah! Kita mempunyai hak untuk maju dan sukses. Kalau kita tahu ada hukum sebab akibat dan kita melakukan semua halnya dengan baik, melalui pikiran, ucapan dan tindakan, pasti berubah. ucapnya sambil menyampaikan pesan kepada umat Buddha untuk berbahagia dan bersyukur karena bisa mengenal ajaran Buddha dari awal, untuk itu janganlah goyah dan terus belajar serta praktik dengan benar dalam Buddhadhamma. (s/Parkit)
Andrie Wongso Wongso bersama istrinya, Lenny Wongso (kiri), saat merayakan ulang tahun anak laki-lakinya
Mari kita bantu langkah kaki mereka menuju masa depan yang lebih baik Salurkan Bantuan Anda untuk pembangunan jalan dan jembatan yang mempermudah akses masuk menuju SEKOLAH BODHISATT BOD HISATTA A Contac Con tactt Perso Person n : Bhikkh Bhikkhu u Aggadip Aggadipo o 0811 179 388
Bank BCA Cabang Kisamaun Tangerang Tangerang a/n. Yayasan Paññadhika Bodhisatta No. Rek. 108 300 9989
Bank Lippo Cabang Kisamaun Tangerang a/n. Yayasan Paññadhika Bodhisatta No. Rek. 561 30 02289 8
Yayasan Paññadhika Bodhisatta Jl. Raya Kampung Melayu No. 8, RT. 04/RW 07, Desa Kampung Melayu Barat, Kecamatan Teluk Naga, Tangerang 15510 Telp/Fax. (021) 559 33663
sutta
MANGALA SUTT SUT TA (Sutta tentang Berkah)
Suatu ketika Buddha berdiam di Jetavana, arama pemberian hartawan Anathapindika, di dekat Kota Savatthi. Saat itulah sesosok dewa (mewakili milyaran dewa dan brahma lainnya), ketika hari menjelang pagi, dengan bercahaya cemerlang menerangi seluruh Jetavana, mengunjungi Buddha. Setelah datang, menghormat Buddha, ia berdiri di satu sisi yang layak. Dengan berdiri di satu sisi yang layak itulah, ia memohon Buddha dengan syair berikut ini: Banyak dewa dan manusia, yang mengharapkan kebahagian, mempersoalkan tentang berkah. Mohon uraikan, apa berkah utama itu?
1. Tidak berg bergaul aul dengan dengan oron oronggorang dungu 2. Ber Bergau gaull dengan dengan para para bijaksana 3. Meng Menghor hormat mat yang patut dihormati 4. Berte Bertempat mpat tingg tinggal al di tempa tempatt yang sesuai 5. Memi Memiliki liki timbuna timbunan n kebajika kebajikan n di masa lampau 6. Membi Membimbin mbing g diri diri denga dengan n benar 7. Ber Berpen penget getahu ahuan an luas
20
edisi 04 Jan2009
8. Berk Berket eter eram ampi pila lan n 9. Terl erlati atih h baik baik dal dalam am tat tataa susila 10. Bertutur kata dengan dengan baik baik 11. Memb Membantu antu ayah ayah dan ibu ibu 12. Menu Menunjang njang anak anak dan istri istri 13. Bek Bekerja erja dengan dengan sungguhsungguhsungguh
14. 15. 16. 17.
Berdanaa Berdan Melakuka Mela kukan n kebajikan kebajikan Menyokong Menyok ong sanak sanak saudara saudara Tidakk melakukan Tida melakukan tindakan tindakan tercela 18. Menja Menjauhi uhi perbuata perbuatan n buruk 19. Mengh Menghindari indari perbuat perbuatan an buruk 20. Tercegah dari minuman keras 21. Tekun melaksanakan melaksanakan Dhamma 22. Memi Memiliki liki rasa hormat hormat
23. Bersikap Bersikap ren rendah dah hati 24. Mer Merasa asa puas den dengan gan yang dimiliki 25. Mengingat budi baik orang 26. Men Menden dengar garkan kan Dhamma pada saat yang sesuai 27.. Sa 27 Saba barr 28. Mud Mudah ah dinaseh dinasehati ati 29. Men Mengun gunjun jungi gi para petapa 30.. Me 30 Memb mbah ahas as Dhamma pada waktu yang sesuai
31. Bersemangat dalam mengikis kilesa 32. Menjalankan hidup suci 33. Menembus empat kesunyataan ariya
34. Menc Mencapai apai Nibb Nibbana ana 35. Meski digoda digoda oleh oleh halhal duniawi, batin tak tergoyahkan 36. Ti Tiada ada sedih sedih 37. Tanpa noda 38. Pe Penuh nuh damai damai
Setelah melaksanakan hal-hal seperti itu, para dewa dan manusia tak akan terkalahkan dimanapun, mencapai kebahagian dimanapun berada, inilah berkah utama bagi para dewa dan manusia.
Note: No te: 1 s/d s/d 13 = la lang ngkah kah aw awal al ke kehi hidup dupan an 14 s/d s/ d 30 = pengemb pengembangan angan lang langsung sung ke dalam batin 31 s/d s/d 33 = menu menuju ju langsu langsung ng ke ke Nibbana 34 s/d 38 = Kead Keadaan aan Nibb Nibbana ana
edisi 04 Jan2009
21
cd&film &film buku,cd
Judul buku Penga Pe ngaran rang g Harga Penerbit Cover Bahasa Ukuran Halaman
: Joy Joy of Livin Living g : Mingyur Mingyur Rinp Rinpoch oche e : Rp 59.000 : Ka Karaniya : Soft Cover : In Indonesia : 1 4.5 cm x 2 1 cm : 40 408 ha hal
Joy of Living adalah sebuah judul buku yang mengungkapkan tentang hubungan antara Buddhisme dengan neourosains dan ilmu fisika masa kini. Di dalam buku ini seolah dijelaskan adanya hubungan erat antara ilmu sains dan religi walaupun keduanya berasal dari disiplin ilmu yang jauh berbeda. Buku ini terus mengingatkan kita tentang perubahan neuron-neuron pikiran serta proyeksi interkatif pikiran kita. Buku ini juga mengajarkan kita untuk selalu mengamati arus aktivitas batin ke arah yang positif dan mentransformasikan mentransfor masikan konseptualisasi mental menjadi kebebasan yang maha luas. Keanekaragam Keanekaragaman an materi dan perjalanan sejarah panjang pembuatan buku ini membuatnya semakin berkilau dan memiliki nilai estetika tersendiri. Buku ini juga menguak dengan jelas dan terbuka tentang mengapa dan bagaimana menumbuhkan perhatian murni dengan efektif dalam kehidupan sehari-hari. Mingyur Rinpoche yang merupakan seorang guru spiritual yang besar, penuh welas asih, dan berkharisma yang telah membuat buku ini dalam kemasan humor-humor yang jernih serta ceritacerita yang penuh kebijaksanaan. Gagasan-gagasan dasar yang diangkat dalam buku ini juga sangat luar biasa dan bisa menjadi motivasi tersendiri. Buku ini merupakan sebuah petunjuk pribadi yang relevan. Sebuah hasil karya yang mudah dimengerti serta sangat hangat untuk mengubah pola pikir kita tentang bagaimana kita melihat diri kita sendiri dan sekeliling. Dengan membaca buku ini diharapkan kita bisa merealisasikan konsep-konsep kebahagiaan sejati yang diajarkan oleh Guru Agung Buddha. (sp yugi) Judul : The Legend of Buddha Produ Pr oduser ser : Penta Pentamed media ia in Cal Callab labora oratio tion n wit with h The Economic Development Board of Singapore Sutr Su trad adar ara a : Su Suja jath tha a Ra Rang ngar araj ajan an Prod Pr oduk uksi si : Sh Sham ambo boo. o.S. S.Ph Phal alkke DVD ini adalah film yang disajikan dengan animasi yang sangat mengagumkan.. Didukung oleh cerita yang sangat menarik, The mengagumkan Legend of Buddha, mengajak kita untuk mengikuti jejak Buddha Gautama. Film ini banyak mengandung kisah-kisah yang mengangkat nilai sebuah keluarga, moral, prinsip kehidupan bagi generasi muda dan perjuangan untuk mencapai pencerahaan. Film yang berdurasi 98 menit ini telah mendapatkan nominasi Oscar di tahun 2005 karena di nilai memiliki animasi terbaik. Bahasa yang digunakan dalam film ini adalah Bahasa Inggris dan Bahasa Hindhi. Bahasa Inggris yang digunakan pun sangat mudah dimengerti dan dipahami. Harganya yang relatif murah hanya Rp 50.000 ini membuat orang tertarik untuk menontonnya. Oleh karena itu tunggu apalagi, ayo beli dan tonton filmnya sekarang. Hanya ada di Cetya Tathagata Tathagata Jakarta. (sp: sulvie)
22
edisi 04 Jan 2009
cd&film &film buku,cd
Judul album KB3 Warna-warni Penyanyi Gandhabba; The Relic; Bupet; Lotus Produser KB3 Format Album Band Pernahkan Anda mendengar lagu-lagu Buddhis dalam format band? Bagi Anda yang belum pernah mendengarnya sekarang saatnya Anda mendengarkan lagulagu Buddhis dalam format band. Sekumpulan anak muda Buddhis yang kreatif dan inovatif yang terkumpul dalam sebuah forum kekeluargaan telah menciptakan lagu-lagu tersebut. Adalah KB3 (Keluarga Besar Band Buddhis), sebuah forum kekeluargaan yang terbentuk karena unsur pertemanan ini yang telah menjebatani ide-ide mereka sehingga terlahirlah album Buddhis. Lagu-lagu tersebut terdapat di dalam Album KB3 Warna-warni. Album ini dikemas dalam konsep yang sangat baru dan berbeda. Lagu Buddhis yang selama ini selalu didominasi oleh penyanyi-penyanyi solo dan berirama Pop kini lahir dalam bentuk yang berbeda. Album ini berisikan delapan
buah lagu yaitu Tersentuh KeagunganMu, Kemenangan Kemenanga n Sejati, Damai Indah Cinta Dhamma, Pangeran Pangeran Siddharta, Hidup Ini Indah, Selamanya Indah, Makna Hidup dan Bersujud Bersujud pada Sang Buddha Buddha yang dimainkan oleh empat band. Aliran musik dari masing-masing band pun berbeda. Aliran Rock yang menggebu dan Jazz yang lentur menyatu indah di dalam album ini. Walaupun demikian unsur-unsur religi dalam album ini tetap ada dan terjaga. Lirik-lirik dalam album ini juga kental dengan nuansa Buddhis. Karena keanekaragaman unsur-unsur inilah maka album ini diberi nama Album KB3 Warna Warni. Bagi Anda yang ingin mendengarkan lagu Buddhis dalam nuansa yang sangat baru dan berbeda anda patut mendengarkan album ini. Semoga Anda bisa menikmatinya dan jangan beli bajakan. (sp yugi) edisi 04 Jan 2009
23
sejarah&budaya
IMLEK
Imlek merupakan tahun baru masyakat Tionghoa, yang merupakan pesta awal musim semi. Waktu imlek ini digunakan juga sebagai pembaharuan jiwa dan juga sebagai waktu berkumpul bersama keluarga. Imlek identik dengan Angpau dan serba merah meriah, kali ini tim SP akan mengulas tentang mitos dan tradisi yang terjadi pada tahun baru Imlek.
ia segera membalut tubuhnya dengan kain merah menyala, sehingga mata Nian terbakar begitu melihat warna merah tersebut, maka sejak saat itu orang-orang percaya dengan menempatkan kain merah di setiap rumah akan dapat mengusir Nian. Tidak hanya itu, nuansa warna merah pun mulai kental dipakai pada setiap tahun baru imlek sampai sekarang.
Penuh dengan Nuansa Merah Menurut legenda, zaman dahulu kala terdapat seekor makhluk yang bernama Nian makhluk yang berkepala mirip naga dan berbadan besar seperti Dinosaurus. Makhluk ini sering muncul menjelang musim semi tiba, dan suka memangsa manusia. Seorang dewa yang terharu dengan kehidupan manusia turun ke bumi untuk menaklukan Nian tersebut. Ketika Nian hendak memakan dewa itu
Menempel Gambar Dewa Pintu Berasal dari cerita legenda tentang kaisar Tong yang lupa atau lalai menyelamatkan raja naga dari pemenggalan kepala sehingga arwahnya sering datang mengganggu kaisar. Kemudian kaisar Tong menempatkan dua penjaga bermuka bengis untuk menakuti arwah naga tersebut dan berhasil. Karena tak mau menyusahkan
24
edisi 04 Jan2009
kedua pengawal itu kaisar menyuruh untuk melukis kedua pengawal itu dan menempelnya di setiap pintu. Sejak itu, dipercaya menempel dewa pintu akan menghilangkan gangguangangguan roh jahat. Tidak Boleh Menyapu /Meyingkirkan Sapu Ini terjadi dari legenda Qu ming, seorang pedagang yang hanyut dan terdampar di sebuah pulau. Di pulau tersebut ia bertemu seorang dewa yang
sejarah&budaya menawarinya harta benda yang menawarinya berlimpah untuk dibawa pulang, namun ia malah memilih gadis pelayan dewa itu untuk dijadikan istrinya. Akhirnya, merekapun menikah, tapi Qu ming lambat laun berubah, ia bersikap kasar pada istrinya dan sering kali menyiksanya. Karena suaminya sudah keterlaluan, sang istri berlari dan masuk ke dalam sebuah sapu dan harta-hartanya. Sejak itu Qu ming menjadi miskin dan gila memeluk sapu tersebut. Maka, menjelang tahun baru masyarakat mulai menyembunyikan sapu takut agar harta mereka tidak tersapu bersih atau hilang.
seperti petasan, makhluk gunung yang ditangkap itu ternyata takut akan ledakan, maka sejak itu penduduk mulai menyulut petasan untuk mengusir makhlukmakhluk gunung itu. Dan sampai sekarang menjadi kebiasaan selama tahun baru Imlek acara membakar petasan dilakukan untuk mengusir roh-roh jahat.
Menyulut Petasan
Menggantung Lentera.
Menurut sejarah di sebuah Gunung di negri Cina banyak terdapat Makhluk-makhluk aneh dan gaib. Banyak penduduk yang pergi ke gunung itu diganggu makhluk-makhluk tersebut. Suatu hari seorang pemetik daun yang diganggu berhasil menangkap seekor makhluk itu dan membawanya ke kaki gunung. Ketika dingin ia membuat perapian dan membakar batangbatang bambu kering. Bambu kering itu menimbulkan suara
Terkait legenda perampok Budiman Li Zi Cheng yang akan menyerang kota Kaifeng ia menyamar sebagai pedagang dan berinteraksi dengan penduduk, sebenarnya Li Zi Cheng merasa tak tega merampok orangorang tak punya. Akhirnya rakyat yang tak punya disuruh menggantung lentera merah pada malam hari sebelum penyerangan tiba. Celakanya pemerintah Kaifeng mengetahui hal itu segera menjebol bendungan dan banjirpun tak terelakan.
Rakyat tak mampu hanya memegang lentera merah dan percaya Li Zi Cheng akan menolong mereka. Dan benar saja ratusan perahu Li Zi Cheng hanya menolong orang-orang yang memegang lentera merah saja. Untuk mengenang Li Zi Cheng menyelamatkan rakyat kecil, masyarakat mulai menggantungkan lentera merah pada saat-saat Khusus, yaitu ketika tahun baru Imlek. Tarian Ular Naga. Konon Legenda seekor ular Naga yang dipelihara sejak kecil oleh seorang kepala Desa yang berkorban jiwa disaat kekeringan melanda desa tersebut. Akhirnya dengan darah ular Naga itu masyarakat terhindar dari kemarau. Dan pengorbanannya membuat masyarakat tersentuh. Mereka menciptakan tarian ular Naga pada hari kelima belas dengan harapan semoga ular naga itu bisa kembali menyatu dan hidup kembali. Tradisi ini terus dimainkan pada acara Cap Go Me. Dengan mengetahui legendalegenda serta mitos-mitos yang ada, semoga Imlek ini semakin dimengerti oleh kaum muda umumnya. Visinya adalah budaya untuk dilestarikan. Selamat Imlek, Xiong Hie Fa Cai ! (sp: hakim)
edisi 04 Jan2009
25
vihara&klenteng
KLENTENG SIAN JIN KU POH
Tim Sp Pada Tanggal 7 November 2008 sempat berkunjung di daerah Tonjong, Kampung Kampu ng Jati, kecamatan Tajur Halang, Halan g, Kabupaten Kab upaten Bogor B ogor.. i sana terdapat sebuah klenteng yang berdiri megah, luasnya kurang lebih 1 hektar dan terletak di bawah sebuah bukit. Di sampingnya, terdapat vihara yang bernama sama dengan Klenteng tersebut. Vihara yang terletak di atas, membuat suasana terasa sejuk dan tenang, konon di vihara ini ada relik dari Buddha yang didanakan oleh seorang Romo.
D
26
edisi 04 Jan2009
Tekstur bangunan Klenteng Sian Jin Ku Poh mirip dengan bangunan Cina kuno, konon klenteng ini di bangun pada tahun 1979. Tim Sp mewawancarai Bapak Gigin selaku pengurus di klenteng tersebut. Menurut beliau klenteng ini bertuan rumah Dewi sakti tanpa memiliki Rupang (patung). Klenteng Sian Jin Ku Poh yang berada di Jawa Barat
hanya ada tiga buah klenteng, yaitu: di Kerawang sebagai pusat, di Cilewer Bogor, dan di daerah Tonjong, namun kini muncul lagi di Kedaung Sewan, Sewan , Tangerang Tangerang merupakan klenteng yang keempat.
Bapak Gigin akan menyambut dengan ramah setiap umat yang datang berkunjung, karena beliau tinggal di sana. Kami pun menerima keramah-tamahan, berbincang-bincang dan saling bertukar pikiran dengan beliau, ternyata dalam kesederhanaannya
vihara&klenteng
banyak sekali barongsai dan liong dari vihara atau klenteng yang ikut menyemarakkan pesta itu. Tak hanya itu saja kadang kala jika Sejit ada sebuah atraksi yang tak kalah hebatnya, yaitu mandi minyak dan injak bara api, yang merupakan suatu pertunjukkan yang jarang sekali ditemui.
beliau adalah orang yang sangat baik dan bertoleransi, walaupun dengan yang orang-orang yang berlainan agama, selain itu beliau juga berwawasan luas. Pada tahun 1979, pendiri Klenteng ini adalah The Boen Tjiang, The Thian Soei, Yo Yo Kim Lin, Yap Oen Yoe. Sebenarnya Ma Kupoh (sebutan tuan rumah) telah dihormati dan dipuja dari Tiongk Tiongkok ok sejak ratusan tahun yang lalu sebelum klenteng ini didirikan. Klenteng ini ramai sekali jika mengadakan pesta Sejit (Ulang tahun) yang jatuh pada
pertengahan bulan Agustus (Peh Gwee Capkau), pihak Klenteng selalu mengirimkan undangan ke berbagai vihara atau klenteng diseluruh wilayah terdekat maupun yang jauh, maka tak heran jika Sejit
Menariknya, Klenteng ini memiliki sebuah batu besar yang dipercaya banyak orang dapat memberikan gambaran-gambaran gambaran-gam baran tentang makna kehidupan. Batu itu dibungkus kain putih, namun sayang belakangan ini sering disalahgunakan sebagai alat untuk meminta nomer togel, dll. Dan banyak terbukti keberha keberhasilannya silannya hingga terkenal sampai ditayangkan di sebuah stasiun TV dalam acara Silet Misteri. Penasaran Penasara n kan benar atau tidaknya? maka datang dan buktikan sendiri kemegah kemegahannya, annya, dan telusuri kesakralann kesakralannya. ya. (Sp Hakim)
batu besar dibungkus besar dibungkus kain putih yang dipercaya relik Buddha yang terdapat di Klenteng Sian banyak orang dapat memberikan gambaran- Jin Ku Poh gambaran tentang makna kehidupan
edisi 04 Jan2009
27
dhamma&sains
Meditasi Buddhis Sudut Pandang Sains Meditasi merupakan salah satu metode untuk peningkatan kesadaran kita dalam kehidupan sehari-hari. Saat ini kita dapat dengan mudah menemukan tempat yang menawarkan macam-macam meditasi dari berbagai latar belakang spiritual atau hanya sekedar sebagai sebuah terapi penyembuhan. Meditasi sangat tidak asing lagi di telinga kita bahkan sebagai buddhis, kita menjadi heran dengan banyaknya meditasi yang menyatakan sebagai yang terbaik secara spiritual ataupun sebagai terapi penyembuhan.
Oleh: Willy Yandi Wijaya
M
editasi berhubungan dengan peningkatan kesadaran, emosi, dan kemampuan otak. Meditasi dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu meditasi konsentrasi dan meditasi kesadaran. Meditasi konsentrasi adalah suatu cara mengarahkan pikiran agar berkonsentrasi hanya pada suatu objek tunggal. Sedangkan meditasi kesadaran adalah meditasi yang selalu sadar untuk menyadari apa yang sedang terjadi pada batin dan jasmani. Meditasi Samatha dan Samadhi dalam buddhisme tibet termasuk kategori meditasi konsentrasi.. Sedangkan meditasi vipassana konsentrasi dan meditasi kekosongan dalam Zen bisa dikategorikan sebagai meditasi kesadaran. Mekanisme kerja otak manusia sangat rumit dan sampai saat ini masih diselidiki para ilmuwan, terutama mengenai kesadaran manusia. Otak manusia setiap saat bekerja dan para ilmuwan menggunakan EEG (electroenchepalogram) untuk mengukurnya yang disebut sebagai gelombang otak. Para ahli tersebut mengategori mengategorikan kan gelombang otak yang terukur melalui EEG menjadi 4 jenis, yaitu gelombang delta (lebih kecil 4 Hz), gelombang theta (4-7 Hz), gelombang alfa (8-13 Hz), dan gelombang beta (lebih besar dari 14 Hz). Gelombang alfa adalah gelombang yang terukur ketika seseorang dalam keadaan biasa, santai dan tidak berpikir hal-hal yang rumit. Sedangkan gelombang beta adalah gelombang yang muncul ketika seseorang memecahkan halhal kompleks seperti menyelesaikan soal matematika. Gelombang alfa sangat teratur yang muncul ketika seseorang sedang tenang atau dalam
28
edisi 04 Jan2009
dhamma&sains
keadaan santai. Gelombang alfa tidak ditemukan pada seseorang yang sedang cemas atau gelisah. Dari penelitian ilmuwan, seseorang yang sedang meditasi berada dalam gelombang alfa. Artinya bahwa seseorang yang sering melatih meditasinya, akan mudah menenangkan dirinya ketika ada respon yang akan membuatnya cemas atau gelisah. Pada beberapa meditator juga ditemukan gelombang theta yang biasanya terukur hanya pada saat awal-awal tidur sebelum otak menuju gelombang delta yang sangat tenang yang muncul ketika tidur nyenyak. Jadi bisa dikatakan bahwa semakin dalam seseorang bermeditasi, gelombang yang terukur di otaknya akan semakin rendah atau menuju keadaan istirahat (seperti dalam tidur), walau sadar sepenuhnya. Seseorang yang semakin sering bermeditasi juga mendapatkan manfaat langsung ketika ia tidak dalam keadaan meditasi. Ia biasanya terlihat lebih tenang dan hal tersebut dibuktikan dalam penelitian yang dilakukan ilmuwan. Ritme gelombang alfa semakin meningkat dan teratur yang berarti keadaan tersebut sangat mirip dengan keadaan ketika meditasi yang tenang walaupun tidak sedang meditasi. Meditasi seorang meditator menjadi sangat tenang namun yang terjadi adalah ia tetap sadar. Berbeda dengan ketika seseorang santai atau ketika tidur, walaupun aktivitas otak yang terukur dalam
gelombang otaknya sama, meditasi karena stres, depresi, kecemasan menunjukkan bahwa aktivitas otak sampai pengalaman trauma. sangat minim namun sangat sadar. Meditasi Samatha dapat digunakan Dengan kata lain, energi yang dalam membantu seseorang untuk dikeluarkan untuk aktivitas otak melatih dirinya terhindar dari menjadi sedikit sehingga secara gangguan stres dan kecemasan. tidak langsung membuat seseorang Begitu pula dengan meditasi tidak mudah cepat lapar karena kekosongan Zen atau vipassana kehabisan suplai energi ke otak dapat digunakan sebagai (otak banyak menghabiskan energi peningkatan respon kesadaran dan yang seseorang dapatkan dari dampak secara tidak langsungny langsungnya a makanselain olahraga). dapat meningkatkan kekebalan Penelitian juga membuktikan tubuh dan akan terhindar t erhindar dari adanya peningkatan ketahanan penyakit. Meditasi buddhis dapat kulit atau makin meningkatnya kita manfaatkan sebagai sensitivitas kulit, tergantung jenis penyembuhan mental selain meditasi yang dilakukan. Begitu pengembangan pengembanga n spiritual. pula dengan sistem pernapasan dan sistem kardiovaskular Telah tiba saatnya umat buddhis (kecepatan denyut jantung) yang lebih berperan aktif dalam diteliti oleh para ahli menunjukkan pengembangan pengembanga n penyembuhan penurunan konsumsi oksigen dan melalui meditasi (terutama pelambatan aliran darah yang spiritual, stres, cemas dan depresi) dipompa oleh jantung karena demi pengembangan cinta kasih penurunan denyut jantung. dan welas asih. Pelatihan meditasi bisa dilakukan di vihara-vihara Penelitian-penelitian Penelitian -penelitian tersebut buddhis se-Indonesia dengan membuka kemungkinan lain bagi membentuk kelompok meditasi meditasi buddhis yang saat ini bersama yang rutin. Dengan mulai banyak dimanfaatkan bukan demikian meditasi buddhis akan hanya sebagai pelatihan spiritual menjadi sebuah daya tarik, sebuah namun juga pengembangan mental awal untuk mengenalkan ajaran dan fisik. Di Barat telah banyak Buddha secara universal. ditawarkan penyembuhan mental Referensi Campbell, Neil A. , Jane B. Reece, Lawrence G. Mitchell. 2004. Biologi, jilid 3 edisi kelima. Jakarta: Penerbit Erlangga. Khantipalo, Bhikkhu. 2008. Nasihat Praktis bagi Meditator . Yogyakarta: Penerbit KAMADHIS UGM. Shafii, Mohammad. 2004. Psikoanalisis dan Sufisme. Yogyakarta: Campus Press Silva, Lily de. 2008. Nibbana, Sebagai Suatu Pengalaman Hidup. Hidup. Yogyakarta: KAMADHIS UGM.
edisi 04 Jan2009
29
jendela
LASKAR PELANGI
Sepuluh Anak Pemberi Inspirasi kehidupan Sebuah gedung bioskop ramai dipenuhi oleh orang dari berbagai usia, mulai dari anak-anak sampai orang tua. Mereka rela antri hanya untuk mendapat tiket masuk agar dapat menyaksikan sebuah pertunjukan film Laskar Pelangi. Film yang diangkat dari sebuah Novel karya Andrea Hirata dengan Judul yang sama. 30
edisi 04 Jan2009
ovel Laskar Pelangi meledak di pasaran dan mencetak best seller. Oleh karena itu, banyak orang yang ingin menyaksikan film ini, apakah filmnya sebagus novelnya atau malah sebaliknya?
N
Cerita Laskar Pelangi berlatar belakang kehidupan di pulau Belitung pada pertengahan tahun 1970-an. Menceritakan tentang sepuluh anak kalangan pinggiran yang berjuang untuk mendapat pendidikan. pendidikan. Seorang Seorang guru yang bernama Muslimah dengan usaha yang sangat gigih memberikan pendidikan kepada sepuluh orang anak, walau pada
jendela
mulanya hanya ada sembilan orang yang mendaftrakan di sekolah tersebut, padahal untuk memulai proses belajar mengajar harus berjumlah sepuluh orang siswa. Jika tidak mencapai sepuluh orang siswa maka sekolah akan ditutup. Harun, seorang anak istimewa menjadi murid ke sepuluh telah menyelamatkan mereka. Bu Mus panggilan dari Ibu Muslimah menjuluki kesepuluh anak tersebut dengan keunikan dan keistimewaannya masing-masing dengan julukan Laskar Pelangi Pelangi.. Lima tahun Bu Mus, Pak Harfan (Kepala Sekolah) dan kesepuluh murid berjuang untuk terus bisa sekolah meski mereka harus menghadapi beragam tantangan dan tekanan untuk menyerah. Tetapi dengan kegigihan, mereka dapat melewatinya. Dengan bakat dan kecerdasannya anak anak Laskar Pelangi Pelangi seperti: Ikal, Lintang, dan Mahar. Mahar. Mereka muncul sebagai seba gai pendorong semangat di tengah
upaya untuk tetap mempertahankan sekolah, walau mereka kehilangan sosok yang mereka cintai yaitu Pak Harfan karena telah meninggal dunia. Kini, Bu Mus berjuang seorang diri sebagai seorang guru bagi anakanak Laskar Pelangi.
Kisah ini diperkaya oleh tantangan hidup dikalangan pinggiran, perjuangan hidup, perjuangan menggapai dan mempertahankan impian. Keharuan pun mewarnai persahabatan Laskar Pelangi dengan latar belakang sebuah pulau indah yang pernah menjadi salah satu pulau terkaya di Indonesia dan penghasil Timah terbesar di Negeri Ini. Kisah ini dapat memberikan inspirasi bagaimana kita juga harus berjuang menghadapi kehidupan ini, tanpa keluh kesah dan menjadi pendorong semangat. Sama halnya juga kita kita meneladani perjuangan Seorang Guru Besar , Buddha Gautama, perjuangan Beliau yang sangat gigih dalam pencapaian kesempurnaan untuk membebaskan banyak mahkluk
dari samsara, selama empat asankeya kappa dan seratus ribu kappa Beliau menyempurnakan parami dan terakhir selama Enam Enam tahun Beliau berjuang di hutan uruvela menghadapi rintangan, tekanan, hambatan dan dengan tekad dan keteguhan akhirnya Beliau mencapai Pencerahan Agung. Perjuangan Beliau dapat menjadi Perjuangan teladan dan panutan serta cambuk semangat kehidupan dalam menjalani hidup ini. Mungkin kita bisa Jadikan diri kita menjadi seorang Laskar Pelangi Dhamma,yang berguna untuk diri sendiri dan untuk orang lain. Cerita Laskar Pelangi adalah sebagian dari begitu banyak cerita yang memotivasi kita untuk berjuang dan berjuang menelusuri liku-liku kehidupan. Kita jangan terlena dan lengah menghadapinya, paculah diri kita sebisa mungkin untuk mewujudkan kehidupan yang benar. menjalankan Sila,Samadhi dan Panna seperti dalam kutipan Dhammapada 168 : Bangun! Jangan Lengah! Tempuhlah kehidupan benar, Barang siapa menempuh kehidupan benar , maka ia akan hidup bahagia di dunia ini maupun di dunia berikutnya. (oleh Tedi Santibalo) edisi 04 Jan2009
31
komunitas
Tentunya kita sudah tidak asing lagi mendengar kata DAAI Tv, stasiun televisi yang kini disiarkan di Indonesia dimana tayangan-tayangannya dapat membuat kita semua terhibur.
D
a AI TV (atau DAAI TV) adalah
sebuah media penyebar cinta kasih universal dalam bentuk milik yang disiarkan di berbagai negara, termasuk . Didirikan dengan visi menayangkan acara yang mendidik dan memberikan inspirasi positif dengan berprinsip pada kebenaran, kebajikan dan keindahan. Sesuai misinya, Da Ai TV memfokuskan diri dalam bidang kemanusiaan yang menitikberatkan pada penyebaran cinta kasih lintas agama, suku, bangsa dan negara. Siarannya terdiri dari drama, dokunews, talkshow, kartun, dokumenter dan liputan cilik. Da Ai TV saat ini (per Februari 2008) disiarkan di Jakarta dan
32
edisi 04 Jan2009
Medan. Uji coba siaran di Jakarta dimulai sejak 20 Maret 2006 di Channel 59 UHF. Di Indonesia, stasiun ini dikelola oleh PT. Duta Anugerah Indah yang beralamatkan JL. Mangga Dua raya gedung ITC lantai 6 jakarta utara. Drama Da Ai TV diangkat dari kisah nyata yang menunjukkan perubahan hidup yang positif dan memberi inspirasi bagi masyarakat untuk menghargai keharmonisan. Sementara untuk program beritanya, Da Ai TV memfokuskan pada liputan-liputan kemanusiaan yang selama ini hampir tidak pernah digarap oleh TV-TV TV-TV yang lain. Liputannya mengangkat kegiatan tolong-menolong yang
terjadi di dalam masyarakat dengan tujuan membudayakan sebuah masyarakat Jakarta yang rukun, damai dan berlandaskan cinta kasih. Selain itu, juga ada program kartun yang sangat mendidik dimana setiap episode didasarkan pada satu kata mutiara tertentu dan dikemas secara menarik dan sarat dengan nilai pendidikan yang positif bagi anakanak. Dari hasil kerja keras atas penayangan acara-acara di stasiun Da Ai Tv, banyak sekali yang memberikan selamat dan dukungan dari para penonton Da Ai Tv, ini dapat kita liat dari situs Da Ai Tv sendiri. Hal tersebut membuktikan bahwa stasiun televisi Da Ai TV memiliki kualitas yang tidak kalah dengan stasiun lain. Oleh karena itu, saksikan terus hiburan-hiburan yang mendidik dan memiliki nilai kemanusiaan hanya di DAAI TV. (sp_Icaad, sumber: www.google.com)
meditasi
VIPASSANA Ceramah Dhamma oleh Bhante U Vansa
tidak senang (Dukkha Vedana) atau netral (Upekkha Vedana). (3) Aspek ketiga adalah Citta Nupassana Satipattana ini berkaitan dengan keadaan mental seperti emosi, dan sebagainya. (4) Dhammanupassana Satipattana ini melibatkan segala sesuatunya seperti melihat, mendengar m endengar,, membaui, mencicip, merasakan sentuhan, pemikiran (juga termasuk), 5 indriya yang harus dikembangkan oleh
Vipassana terdiri dari dua kata pali, p ali, yaitu: Vi dan Passana, Vi berarti sesuatu sebagai mana adanya sedangkan Passana berarti melihat mereka sebagaimana adanya. Jadi Vipassana adalah melihat semua fenomena dalam sifat alami sesungguhnya, mengamati sifat-sifat alami sesungguhnya sebagaimana mereka munculnya. atihan ini diambil langsung dari Mahasatipattana Sutta, di dalam sutta tersebut Buddha menyatakan pentingnya Empat Landasan Perhatian Penuh, Yaitu: (1) Kayanupassana Satipattana, apapun yang terjadi dengan proses fisik adalah aspek perhatian penuh terhadap jasmani. (2) Vedananupassana Satipattana adalah aspek yang berkaitan dengan perasaan; senang (Sukha Vedana);
L
meditator, 5 rintangan yang akan meditator, dihadapi oleh para yogi, 10 kilesa, 37 faktor pencerahan yang di dalamnya termasuk 7 faktor Bodhi, 5 kelompok kemelekatan. Jadi kalau dikumpulkan dikertas ini, semua termasuk yang dapat dirasakan oleh semua manusia secara mental atau fisik. Pengelompokan yang sangat rapi dan padat dalam Maha Satipattana
Sutta ini, tetapi pada saat kita memulai latihannya akan terlihat ini tidak akan muncul serapih atau bersusun seperti di Sutta. Buddha menyatakan melatih secara konsisten dan tidak putus asa atas 4 landasan perhatian penuh ini bisa mengharapkan tingkat tertinggi dari kebijaksanaan (yang diartikan menuntun ke Nibbana). Hal ini dinyatakan oleh Buddha di bawah pohon Bodhi O, para Bikkhu, ini adalah satu-satunya jalan untuk mengatasi keserakahan, ratap tangis, penderitaan, dan menemukan kepuasan pada Nibbana. Jadi inilah yang dilakukan oleh Buddha dan ini juga yang kita akan lakukan, jadi jangan mengecewakan Buddha. Latihan ini memerlukan usaha dan kontinuitas (tidak terputus-putus). Buddha bersabda seorang yogi harus melatih secara konsisten dan tidak terputus-putus. Teknik Mahasi diambil dari Sutta ini. Latihan Vipassana untuk mengembangkan konsentrasi sesaat (Khanika Samadhi) yang dipupuk untuk menjadi berkesinambungan. Ada 3 aspek dalam melatih Vipassana yaitu meditasi jalan, meditasi duduk, dan meditasi aktivitas seharihari.
Meditasi jalan Berdiri dengan postur yang nyaman, buka telapak kaki selebar pinggang Anda dan saat mulai berlatih buatlah catatan batin berdiri, berdiri, berdiri, rasakan sensasi postur berdiri tersebut, setelah itu mulai jalan catat kanan, kiri, lakukan ini selama 10 menit,
edisi 04 Jan 2009
35
meditasi
kemudian lanjutkan dengan tiga langkah yaitu, angkat, dorong, turun, rasakan gerakan itu dan catat angkat, dorong, turun, lakukan itu selama 20 menit. Kemudian perlambat lagi, lakukan 4 langkah seperti angkat, dorong, turun, sentuh, lakukan ini untuk 30 menit. Jika pikiran muncul berhenti berjalan dan lakukan pencatatan atas pikiran itu seperti seper ti berpikir, berpikir, berpikir, dengan semangat sampai pikiran itu lenyap. Kita memakai pencatatan batin untuk alasan-alasan seperti; memusatkan perhatian pada gerakan yang terjadi jadi mencatat bukanlah latihan meditasi, tetapi itu adalah suatu alat untuk memusatkan pikiran pada objek. Latihan sebenarnya merasakan gerakan yang terjadi, demikian juga terhadap proses berfikir, perasaan marah, proses melihat, mendengar, membaui, merasakan sentuhan, dan sebagainya. Dimana jika proses yang bersangkutan dominan kita harus memusatkan perhatian kesana dan memberikan catatan batin, jadi melabel hanyalah alat untuk memfokuskan pikiran pada apa yang muncul.
Meditasi duduk Memulai dengan meditasi metta, setelah selesai dengan metta fokuskan pada gerakan dinding perut (yang merupakan Vayo Dathu atau unsur udara), gerakan ini terjadi karena nafas yang masuk dan keluar, keluar, pertahankan perhatin kita secara tajam pada gerakan kembang dan catat kembang,
36
edisi 04 Jan 2009
gerakan kempis dan catat kempis. Sangat memungkinkan pikiran berkelana, kalau ini terjadi catatlah berpikir,, berpikir, berpikir sampai berpikir pikiran itu hilang lalu kembali ke gerakan kembang kempis. Jika pikiran berbentuk suatu wajah atau seperti film catatlah melihat, melihat, melihat, ketika pikiran tesebut telah hilang kembali ke gerankan kembang-kempis. Jika ada proses lain yang dominan seperti mendengar atau sesuatu emosi muncul, mungkin juga ada perasaan takut, marah, sedih, catatlah semua itu sampai mereka lenyap dan kembali ke kembang-kempis. Kembang-kempis disebut objek utama, ini bukan satu-satunya objek, tetapi ini adalah objek dimana kita bisa mulai dan jika tidak ada objek yang dominan kita kembali ke objek utama (kembangkempis). (kembangk empis). Jika ada sensasi lain pada tubuh yang muncul sperti; gatal atau sakit, kita tetap diam dan mengamati sensasi itu sampai hilang dan kembali ke kembang-kempis. Duduk selama satu jam tanpa memindahkan posisi tubuh. Jika sensasi tidak tertahankan, bangun lakukan meditasi jalan. Alasan tidak memindahkan posisi tubuh adalah akan membocorkan konsentrasi Anda. Beberapa dari Anda mungkian akan masuk kerasa sakit ini dengan cepat, jadi apa yang terjadi? Anda beruntung, sungguh beruntung. Beberapa yogi dari Birma menunggu hingga 2 jam untuk mendapatkan rasa sakit. Camyay sayadaw menasehati
bahwa rasa sakit adalah teman baik meditator.. Beliau juga mengatakan; meditator Rasa sakit adalah kunci untuk menuju Nibbana. Anda harus menyadari bahwa rasa sakit yang Anda rasakan adalah rasa sakit di dalam vipasana, jadi tidak akan membuat fatal tubuh Anda. Sensasi sakit yang kita rasakan adalah hal yang alami dari tubuh manusia. Masalah sakit dari hidup kita adalah kita seperti budak (dari rasa sakit), seperti binatang yang terlatih ketika sakit datang kita bergerak, kita minum pil atau minum alkohol dan banyak cara lain untuk mengatasi rasa sakit itu. Jadi kita secara konstan menghindari sakit terus menerus, tapi seorang harus tetap berdiam menghadapi rasa sakit dengan berani dan sabar. Rasa sakit memberikan manfaat, yaitu: (1) tidak merasa ngantuk, (2) pikiran berkelana jarang muncul, (3) meningkatkan tingkat konsentrasi, pikiran terfokus pada rasa sakit menjadi lebih dalam. Oleh karena itu jangan bergerak atau bergeser tetapi duduk diam melihat rasa sakit itu, ini hanyalah proses fisik yang muncul dan lenyap, jadi jangan menyerah, dan harus bersabar. Kalau Anda tak tahan dan diliputi perasaan ingin bergerak, kalau itu yang di inginkan, bangun dan bermeditasi jalan. Perhatikan perasaan yang ada dibalik rasa sakit seperti takut, menolak, marah, terhadap rasa sakit, catatlah sampai perasaan itu hilang. Jika Anda mampu melihat rasa sakit, rasa sakit hanyalah berupa panas, getaran dan tekanan.
meditasi
Meditasi Aktifitas Sehari hari Apapun yang Anda lakukan selain duduk dan berjalan disebut meditasi aktifitas seharihari. Pada meditasi tingkat lanjut para meditator mencatat apapun yang dilakukannya sepanjang hari, tidak hanya duduk dan jalan. Tetapi agak susah melakukan itu dengan instan, jadi kami sarankan memperlambat gerakan di empat area, yaitu: (1) Bernamaskara dengan sangat pelan dan catatlah proses seluruh namaskara itu. (2) Di dalam kompleks meditasi, pada saat jalan ke kuti, ke tempat makan, ke tempat interview, lakukan dengan perlahan tidak lebih cepat dari tiga langkah. (3) Ketika Anda sampai ke suatu pintu, catatlah gerakan membuka pintu. (4) Hal ke empat yang harus diperlambat adalah ketika makan. Perlambatlah gerakan makan dan amati setiap komponen yang terlibat dalam memakan makanan dan makanlah dengan elegan. Semoga Anda semua berjuang dengan semangat yang seimbang untuk mengamati dan mencatat proses batin dan jasmani sebagaimana munculnya sehingga dapat mengembangkan konsentrasi yang dalam dan pengetahuan yang manembus. Semoga Anda melakukan praktek ini sehingga menuntun Anda ke pengakhiran penderitaan, NIBBANA.
Tips Membantu Praktek Meditasi
(1) Catatlah pikiran dengan penuh perhatian dan sangat energik, energik, jangan terhanyut. Kemunculan pikiran bukan masalah, terhanyut barulah masalah. Pikiran hanyalah proses mental yang harus dicatat. (2) Memperlambat kegiatan sehari-hari sebisa mungkin. Jika Anda tidak mampu memperlambat gerakan di dalam latihan, Sayadaw mengatakan; Anda tidak ada harapan untuk maju. Analoginya adalah seperti kipas yang dinyalakan dengan penuh kecepatan menciptakan ilusi cakram. Anda tahu itu bukan sifat alami dari kipas, hanya dengan mematikan atau melambatkan kipas maka kita dapat melihat sifat sesungguhnya dari kipas, yaitu kita dapat melihat dengan jelas ada 3 sirip dari kipas bukan cakram. Sama seperti mesin manusia atau proses manusia kecuali Anda memperlambat gerakan, Anda tidak akan melihat sifat sesungguhnya atau mengembangkan konsentrasi untuk melihat sifat sesungguhnya dari mental dan fisik sebagaimana mereka adanya. Sifat alami sesungguhnya adalah tiga karakteristik umum (sammanna lakkhana) yaitu; anicca (tidak permanen), annata (tanpa inti), dukkha (ketidakpuasan). Kalau Anda bergerak cepat, pengamatan dan konsentrasi Anda dangkal. Anda, tak dapat melihat proses dari sifat alamiah itu. Praktek ini adalah konsentrasi secara sesaat dan berkesinambungan. Keseimbangan perhatian penuh menuntun terbentuknya konsentrasi, kemudian pikiran menjadi tajam dan menembus pengetahuan. (3) Sabar terhadap terhadap diri sendiri, sendiri, jaga usaha dengan dengan keseimbangan, keseimbangan, jangan terlalu tegang, jangan malas. Jika tegang t egang Anda akan pusing. Itu berarti usaha terlalu kuat, jadi kendurkan usaha sedikit sampai ketegangan dan pusing hilang. Jika Anda bosan dan berjalan cepat cepat, itu berarti usaha Anda kendur. Pada saat itu fokuskan usaha Anda lebih kuat.
edisi 04 Jan 2009
37
manispahitkarma
Kasih Ibu Dalam Dua Sisi Mata Uang
m o c . r k c i l f
Kasih Ibu kepada beta, tak terhingga sepanjang masa. Hanya memberi tak harap kembali, bagai sang surya menyinari dunia. Bait lagu ini mungkin sudah tidak asing lagi terdengar di telinga kita. Sebelum tidur senantiasa kita selalu mendengarkan lagu ini dinyanyikan. Lagu ini dapat menggantikan kisah dongeng untuk mengantar tidur. tidur.
L
agu yang diajarkan kepada anak kecil ini sekilas hanya berisikan kata-kata yang biasa saja tetapi jika kita renungkan, kata-kata tersebut dirangkai menjadi kalimat yang penuh makna. Kalimat yang memiliki arti cinta kasih dan kasih sayang seorang ibu. Kasih sayang seorang ibu kepada
38
edisi 04 Jan2009
anaknya memang sangat mulia, tidak ada yang bisa menggantikannya menggantikan nya ataupun menyamainya. menyamain ya. Ibu menyayangi kita sepanjang masa umur yang tersisa. Dari semasa kita bayi sampai ibu menutup mata, kasih sayang tetap menyala di dalam hatinya. Tangannya selalu lembut menjamah kita karena ibu
menjamah tidak hanya menggunakan tangan saja tetapi juga menggunakan hatinya yang putih. Matanya akan selalu berbinar ketika menatap kita. Airmatanya akan jatuh kala melihat kita susah, sedih atau sakit. Senyumnya akan selalu ada saat kita senang dan bahagia. Serta doanya akan selalu mengiringi langkah kita bagaikan bayangan. Beginilah kasih sayang ibu kepada anak. Sangat besar harapannya agar kita bisa menjadi seseorang yang baik dan berguna. Kasihnya memang sepanjang masa dan tak ada satupun yang bisa mengukurnya. Sudah sepatutnya juga kita dapat memberikan kasih sayang kita
manispahitkarma kepadanya sebagai kewajiban seorang anak. Saat ibu sudah tua dan renta, kewajiban kita untuk merawatnya.. Di kala ia sakit sudah merawatnya kewajiban kita senyediakan obat untuknya. Menyuapinya dengan penuh kasih sayang seperti beliau menyuapi kita saat kita masih kecil. Menyenangkan hatinya dengan sikap kita yang baik serta membuatnya selalu tersenyum. Tetapi ada juga ju ga ironi di balik kasih sayang seorang ibu. Banyak kejadian-kejadian yang seharusnya tidak dilakukan oleh seorang ibu. Seorang ibu yang tega menyakiti anaknya baik secara fisik ataupun mental, secara langsung ataupun tidak langsung. Seorang ibu dengan tega dan sengaja memukul dan menyakiti anaknya tanpa adanya kesalahan yang dilakukan oleh anaknya. Bahkan ada seorang ibu yang tega menjual anaknya sendiri. Sungguh sebuah kisah ironi di balik kemuliaan seorang ibu. Banyak juga seorang calon ibu yang tega mengugurkan calon bayinya sendiri dengan berbagai alasan akibat dari situasi yang tidak menguntungkan. Pada dasarnya mereka yang melakukan tindakan ini kurang memiliki jiwa sebagai seorang ibu, karena itulah mereka tidak memiliki kasih sayang yang tulus sepanjang masa.
Inilah sedikit kisah nyata dari ataupun buruk. seorang ibu dalam dua sisi. Ibu Jika kita liat ini secara buddhis maka dalam sisi kejam yang penuh kebencian dan ibu dalam sisi baik ini berhubungan erat dengan karma yang telah dilakukan oleh pihak yang yang penuh dengan kasih sayang. bersangkutan di masa kehidupan Sebuah kejadian, baik ataupun yang lampau. Besar kemungkinan buruk dapat meninggalkan pihak yang menderita telah kenangan psikologis di dalam melakukan perbuatan buruk pikiran seorang anak. Hal ini seolah terhadap orang yang disayangi dapat menjadi panutan atau sehingga pada masa kehidupan sebuah idiologi bagi si anak jika ia sekarang ini hal yang sebaliknya menjadi sorang ibu kelak. Peristiwa itu akan terulang kepada anak-anak terjadi. Ini bagaikan sebuah mata rantai dalam dua buah sisi mata uang keturunannya keturunann ya karena faktor ini. kasih sayang seorang ibu. (sp: yugi) Baik itu kenangan yang baik
Entah apa yang ada dalam pikiran serta pandangan mereka kepada seorang anak. Tindakan ini juga bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor ekonomi, lingkungan serta tingkat pengetahuan spiritual yang rendah adalah sebab utama di balik kisah-kisah ironi tersebut.
m o c . r k c i l f
edisi 04 Jan2009
39
katabijak
JANUARI
20
FEBRUARI
MARET
Setiap hari merupakan lembaran baru dalam hidup kita, setiap orang dan setiap hal yang ada di dalamnya merupakan kisah-kisah yang menarik
Sebuah buku Dhamma adalah seperti peta lokasi, sebuah peta bukanlah tujuan ia hanyalah alat untuk menunjukan dimana lokasi itu berada
Untuk setiap menit Anda marah dengan seseorang, Anda kehilangan kehilang an 60 detik kebahagiaan kebahagiaa n yang tak akan pernah Anda raih kembali
(Master Cheng Yen)
(Punnasukho)
(Anonim)
minggu senin
4
5
selasa
6
rabu
kamis
jumat
sabtu
1
2
3
1
8
9
10 10
8
7
minggu senin
selasa
rabu
kamis
jumat
sabtu
minggu senin
2
3
4
5
6
7
1
9
10 11 12 13 14
8
selasa
rabu
kamis
jumat
sabtu
2
3
4
5
6
7
9
10 11 12 13 14
11 12 13 14 15 16 17
15 16 17 18 19 20 21
15 16 17 18 19 20 21
18 19 20 21 22 23 24
22 23 24 25 26 27 28
22 23 24 25 26 27 28
25 26 27 28 29 30 31
29 30 31
1 jan: Tahun Baru Masehi
9 mar: Maulid Nabi Muhamad SAW
26 jan: Tahun Baru Imlek
Master Cheng Yen
JULI Sertakan Aku dalam kebajikan, jangan ajak Aku dalam kejahatan (Hondi)
26 mar: Hari Raya Nyepi
Bung Karno
James Thurber
AGUSTUS
SEPTEMBER
Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun
Belajarlah dari kesalahan orang lain. Anda tak dapat hidup cukup lama untuk melakukan semua kesalahan itu sendiri (Martin Vanbee)
(Bung Karno) minggu senin
rabu
kamis
jumat
sabtu
1
2
3
4
8
9
10 11 11
2
3
12 13 14 15 16 17 18
9
10 11 12 13 14 15
13 14 15 16 17 18 19
19 20 21 22 23 24 25
16 17 18 19 20 21 22
20 21 22 23 24 25 26
5
6
selasa
7
minggu senin
selasa
rabu
4
5
23 30
20 jul: Isra Mi`raj Nabi Muhamad SAW
17 agu: Proklamasi Kemerdekaan RI
edisi 04 Jan2009
jumat
sabtu
minggu senin
1
26 27 28 29 30 31 40
kamis
24 31
6
7
8
25 26 27 28 29
6
7
selasa
rabu
kamis
jumat
sabtu
1
2
3
4
5
8
9
10 11 12
27 28 29 30 21-22 sep (1-2 syawal 1430 H): Hari Raya Idul Fitri
09
katabijak
APRIL
MEI
Pengalaman bukan apa yang terjadi pada Anda, melainkan apa yang Anda lakukan atas apa yang terjadi pada Anda
Jangan lihat masa lampau dengan penyesalan, jangan pula lihat masa depan dengan ketakutan, tapi lihatlah sekitarmu dengan penuh kesadaran
(Aldous Huxley) minggu senin
selasa
JUNI
(James Thurber)
rabu
kamis
jumat
sabtu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 10 apr: Wafat Yesus Kristus
minggu senin
selasa
(Samuel Wesley) rabu
kamis
jumat
sabtu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 9 mei: Hari Raya Waisak
Lakukanlah semua kebaikan yang dapat Anda lakukan, dengan segala kemampuan Anda, dengan semua cara yang Anda bisa, di segala tempat, setiap saat, kepada semua orang, selama Anda bisa
minggu senin
selasa
rabu
kamis
jumat
sabtu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
21 mei: Kenaikan Yesus Kristus
Ella Wheeler Wilcox
Jawaharlal Nehru
Samuel Wesley
OKTOBER
NOVEMBER
DESEMBER
Meski Anda menyembunyikan pikiran buruk dalam hati Anda, tetap akan terpancar kekuata kekuatan n kelam. Pikirkan cinta, meski tak mengucapkannya, maka duniapun akan terasa lebih terang
Sukses seringkali datang pada mereka yang berani bertindak dan jarang menghampiri penakut yang tidak berani mengambil konsekuensi
Keinginan manusia adalah seperti meminum air asin, semakin diminum maka akan semakin haus (Dedy Dharmawan)
(Jawaharlal Nehru)
(Ella Wheeler Wilcox) minggu senin
selasa
rabu
kamis
jumat
sabtu
minggu senin
selasa
rabu
kamis
jumat
sabtu
minggu senin
selasa
rabu
kamis
jumat
1 2 4 5 6 7 8 9 11 12 13 14 15 16 18 19 20 21 22 23 25 26 27 28 29 30
3 10 10 17 24 31
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 2 6 7 8 9 13 14 15 16 20 21 22 23 27 28 29 30
21-22 sep (1-2 syawal 1430 H): Hari Raya Idul Fitri
18 des (1 muharram 1431 h): Tahun Baru Hijriyah 25 des: Hari Raya Natal
sabtu
3 4 5 10 11 12 17 18 19 24 25 26 31
edisi 04 Jan2009
41
kesehatan
KEROPOS TULANG DAN PENCEGAHANNYA oleh: dr.Patricia dr.Patricia Budihartanti Liman, SpGK
Apa yang di maksud keropos tulang?
Keropos tulang? Kedengarannya begitu menakutkan bukan? Apalagi bila kita tidak dapat merasakan gejalanya sampai akhirnya terasa nyeri karena telah terjadi retak tulang yang kecil atau pada kondisi yang lebih parah akan terjadi patah tulang. Siapa saja yang dapat mengalami ker keropos opos tulang dan bagaimana cara mencegahnya akan dibahas secara singkat di sini.
42
edisi 04 Jan2009
Keropos tulang atau dalam bahasa medis disebut OSTEOPOROSIS adalah gangguan tulang yang ditandai dengan menurunnya kekuatan tulang karena berkurangnya massa (kepadatan) tulang dan berubahnya bentuk (arsitektur) tulang yang membuat tulang menjadi lebih rapuh dan mudah patah. Siapa yang dapat mengalaminya?
Osteoporosis dapat menyerang semua orang disemua usia, baik wanita maupun pria. Meskipun demikian wanita lebih rentan terkena osteoporosis dan beresiko retak tulang yang lebih besar dibandingkan pria karena wanita mempunyai massa tulang yang lebih kecil daripada pria. Angka kejadian osteoporosis cukup tinggi di Indonesia, hal ini terlihat dari penelitian di Jakarta dan Surabaya yang memperlihatkan angka kejadian osteoporosis lebih dari 25%. Apa saja yang membuat tulang menjadi cepat keropos?
Penggunaan obat-obatan Penggunaan (golongan kortikosteroid, anti kejang, hormon progesteron, alumunium antacid) dalam jangka
waktu lama dapat menurunkan massa tulang sehingga meningkatkan resiko osteoporosis. Seseorang yang kurang beraktivitas juga beresiko osteoporosis dibandingkan mereka yang aktif secara fisik. Bila seseorang yang memiliki tulang yang normal dan kemudian terjadi penurunan aktivitas fisik seperti pada kondisi berbaring lama atau adanya kelumpuhan maka secara perlahan tapi pasti mereka akan mengalami Disuse Osteoporosis atau keropos tulang karena penurunan penggunaan organ tersebut. Selain itu bila berbaring lama akan terjadi peningkatan pengeluaran kalsium di urin yang akan menyebabkan menurunnya kadar kalsium darah atau hipokalsemia yang dapat berakibat osteoporosis. Gaya hidup yang tidak sehat seperti banyak merokok dan minum alkohol akan meningkatkan resiko osteoporosis. Merokok dan banyak minum alkohol akan menyebabkan gangguan mineralisasi tulang yang mengakibatkan kehilangan kepadatan tulang. Kurangnya asupan kalsium, vitamin D, atau mengkonsumsi tinggi protein juga dapat meningkatkan resiko osteoporosis. Asupan kalsium yang kurang dalam jangka waktu
lama membuat kadar kalsium darah menjadi rendah atau disebut hipokalsemia. Pada keadaan ini maka tubuh akan mempertahankan kadar kalsium dalam darah dengan mengambil kalsium dari tulang. Kalsium darah yang rendah juga akan mengganggu pembentukan tulang dan pada akhirnya akan membuat tulang menjadi cepat keropos. Vitamin D dapat disintesa dalam tubuh sendiri dengan bantuan sinar ultraviolet matahari. Vitamin
resiko osteoporosis karena asupan tinggi protein akan meningkatkan pengeluaran kalsium di urin sehingga menyebabkan hipokalsemia. Asupan tinggi protein juga akan meningkatkan kadar fosfat darah yang menghambat pembentukan vitamin D3 dan meningkatkan resiko osteoporosis. Angka kecukupan protein yakni 55g/hari pada pria, 48g/hari pada wanita, 60g/hari pada wanita hamil dan 64g/hari pada wanita menyusui.
baik atau dengan makanan seperti asupan kalsium, vitamin D yang cukup, dan asupan protein yang tidak berlebihan agar tidak mudah terjadi keropos tulang. Olah raga yang dapat mencegah keropos yakni olah raga selama 20-60 menit dengan pemanasan sebelum dan pendinginan sesudahnya dan dilakukan 3-5x per minggu. Jenisnya adalah aerobik: jalan kaki, jogging, renang, senam, sepeda, dll. Asupan kalsium dapat didapat dari susu dan produknya seperti yogurt, keju, ice cream, brokoli, jus jeruk, kacang kedele, ikan teri, salmon, sardine. Sedangkan vitamin D dapat didapat dari berjemur di bawah sinar matahari selama10-15 menit dan usahakan terkena tangan dan wajah dan lakukan 2-3 kali per minggu.
D khususnya vitamin D3 atau 1,25 dehidro-cholecalsiferol akan meningkatkan penyerapan kalsium di usus halus dan pengambilan kembali kalsium di ginjal dan membantu dalam mineralisasi tulang. Angka kecukupan vitamin D yakni 5 mg/ hari. Asupan tinggi protein seperti pada binaraga akan meningkatkan
Cara pencegahanny pencegahannya? a?
Diketahui bahwa puncak massa Diketahui tulang yakni pada usia 30 tahun. Ini berarti sebelum 30 tahun kita masih dapat meningkatkan massa tulang baik dengan tidak mengkonsumsi mengko nsumsi obat-obatan yang mempercepat keropos tulang dalam jangka waktu lama dan bergaya hidup yang sehat. Gaya hidup sehat dengan tidak merokok dan minum alkohol, olah raga yang
Apabila sudah terjadi keropostulang, apa yang harus dilakukan? Bila telah terjadi keropos tulang, maka kita harus menjaga agar tulang yang sudah rapuh tersebut tidak terjadi retak atau patah tulang. Maka yang perlu diperhatikan adalah: 1. Hindari benturan benturan ringan, ringan, baik di luar rumah maupun di dalam rumah 2. Hindari pemakaian pemakaian sandal sandal yang licin atau lantai licin 3. Hindari naik naik turun tangga, tangga, mengambil, menggangkut barang sambil membungkuk 4. Hindari jalan jalan tak rata yang dapat membuat kesandung dan jatuh.
(Sumber: dari berbagai sumber)
edisi 04 Jan2009
43
wisata
ISTANA POTALA Mutiara di Atap Dunia
istimewa
Seven Y ears In T ibet. ibet. Kalimat di atas adalah judul sebuah film terkenal yang berlatarbelakang berlatarbelaka ng tentang kehidup kehidupan an sosial Negara Tibet di tahun 1950-an. Film ini menceritakan tentang persahabatan antara Dalai Lama dengan seorang perantau asing yang akhirnya menetap di Tibet. Film ini dilengkapi dengan intrik percintaan antara perantau dengan penduduk lokal serta konflik nasional yang melibatkan Dalai Lama. Film ini juga mengangkat keindahan panorama alam Tibet yang didominasi oleh pegunungan tinggi bersalju. ibet memang memiliki keindahan alam yang menakjubkan dan eksotis. Letak geografisnya yang berada di antara hamparan pegunungan tertinggi di dunia membuatnya menjadi menarik dengan tekstur tanah yang berbukit. Karena faktor inilah gaya arsitektur bangunan di Tibet memiliki gaya estetika yang khas. Salah satunya adalah Istana Potala, sebuah istana tempat para Dalai Lama berdiam.
T
ISTANA POTALA Istana Potala terletak di daerah pegunungan Hongshan di kota 44
edisi 04 Jan2009
Lhasa. Lhasa merupakan ibu kota sekaligus pusat pemerintahan yang berada di daerah otonomi Tibet disebelah barat daya China. Letak istana yang berada di lereng gunung tertinggi membuatnya mendapatkan gelar Mutiara di Atap Dunia. Istana Potala adalah karya representatif arsitektur etnis Tibet yang cemerlang dan juga salah satu bangunan bersejarah yang paling terkenal di Tibet bahkan di dunia. Desainnya dibuat berdasarkan kontur topograpi bukit. Gaya arsitektur bangunan istana ini merupakan perpaduan antara gaya arsitektur bangsa Han dengan gaya
arsitektur lokal. Istana Potala adalah pusat dari kegiatan politik, agama dan tempat tinggal Dalai Lama Tibet dari masa ke masa. Istana tersebut juga merupakan bangunan bertingkat paling besar yang ada di Tibet sekarang ini. Skala bangunan ini sangat besar dengan dilingkari tiga lapis pagar tembok yang kokoh. Istana Potala pertama kali dibangun pada masa pemerintahan Songzanganbu Tibet di abad ke-7 masehi. Pada jaman tersebut istana ini bernama Istana Hongshan atau Istana Bukit Merah. Sekitar abad ke-9 masehi, terjadi kekacauan dan perang besar di Tibet sehingga masyarakatnya tercerai berai. Tibet terjerumus dalam kekacauan perang dalam kurun waktu yang lama. Istana Bukit Merah yang megah pun berangsur-angsur berangsur-angs ur terbengkalai seolah sirna ditelan kekacauan. Baru pada tahun 1645, Istana Potala dipugar kembali oleh Dalai Lama Ke-5. Proyek utama pembangunan kembali istana ini memakan waktu
kira-kira 50 tahun. Kemudian, pembangunan istana ini berkelanjutan dengan memakan waktu lebih dari 300 tahun.
tingginya mencapai 15 meter ini dilapisi oleh emas yang beratnya mencapai 3.724 kilogram dan dihias dengan intan, zambrud, mutiara, batu giok dan akik yang Istana Potala ini mempunyai 13 jumlahnya lebih dari 15 ribu buah. tingkat dan tingginya kira-kira Istana ini disanggah oleh tiang mencapai 110 meter meter.. Struktur kayu besar yang jumlahnya utama dari istana ini adalah batu mencapai 48 buah dan tingginya dan kayu. Tembok Tembok sekeliling istana mencapai 6 meter meter.. Dinding terbuat dari batu granit yang kokoh bangunan istana merah ini dihiasi dan tebalnya mencapai 5 meter meter.. oleh lukisan-lukisan hasil karya Pondasi dasar tembok ini sangat pelukis ternama Tibet yang dalam hingga mencapai lapisan memiliki nilai estetika seni lukis batu-batu di bawah tanah. Untuk yang tinggi. Lukisan ini menambah kekokohan dari menceritakan tentang sejarah tembok ini, kerangka yang terbuat perjalanan tokoh-tokoh Buddhis dari besi diletakan di dalamnya. dan adat istiadat setempat. Bukan Hal ini dilakukan untuk menahan hanya lukisan saja yang menghiasi gempa bumi yang sewaktu-waktu istana ini, akan tetapi banyak juga bisa terjadi agar struktur bangunan pahatan dan artifak dari tanah liat istana tidak rusak. Sedangkan di yang kaya dengan nilai sejarah. Di bagian atas istana dilengkapi dalam istana ini juga terdapat altar dengan hiasan yang terbuat dari Buddha lengkap dengan simbolemas yang berfungsi sebagai simbol keagamaan yang berfungsi penangkal petir. petir. Selama kurun sebagai tempat penyebaran waktu ratusan tahun Istana Potala Dhamma dan perayaan hari besar telah berkali-kali tersambar oleh agama. Yang terakhir adalah istana petir dan gempa bumi, akan tetapi yang berwarna putih disebelah bangunan ini tetap berdiri kokoh barat yang berfungsi sebagai kuti sampai sekarang. atau tempat tinggal para bhikkhu. Istana Potala terdiri dari 3 buah bangunan utama. Yang pertama adalah istana putih yang terletak di sebelah Timur dan berfungsi sebagai tempat tinggal Dalai Lama. Di bagian tengah terdapat istana merah yang merupakan bangunan terbesar. Di dalam istana merah ini terdapat sebuah pagoda besar tempat bersemayamnya jenasah Dalai lama terdahulu. Pagoda makam Dalai Lama ke-5 Losan Jiacuo adalah pagoda terindah jika dibandingkan dengan pagodapagoda lainnya yang berada di Istana Potala. Pagoda yang
Selain bangunan istana, ada juga sebuah taman indah dan Kuil
Dazhao. Taman ini diberi nama Taman Luobulinka terletak di pinggir Sungai Lhasa di sebelah barat Istana Potala. Taman ini dibuat pada pertengahan abad ke 18 dan merupakan tempat Dalai Lama berbagai generasi melakukan pentasbian dan mengadakan kegiatan-kegiatan keagamaan. Taman Taman ini juga dinamakan Istana Musim Panas. Sedangkan Kuil Dazhao yang dibangun sekitar tahun 601 masehi ini digunakan untuk menyimpan Kitab Suci Tipitaka dan artifak sejarah lainnya. Istana Potala, Taman Luobulinka dan Kuil Dazhao merupakan warisan mahakarya sejarah yang dilindungi oleh UNESCO. Jika anda ingin melihat dan mengagumi keindahan istana ini dari dekat serta menelusuri napak tilas masa lalu, ada baiknya anda memasukan Tibet sebagai salah satu tempat tujuan liburan anda. Dapatkan kata Tashidele (semoga anda diberkat) dan kalungan Hada, sehelai selendang berwarna putih bersih sebagai simbol rasa hormat dari penduduk setempat. Tashidele Tashidele.. (sp: yugi)
a w e m i t s i
edisi 04 Jan2009
45
infoperistiwa PELATIHAN PMVBI SEKBER PMVBI Propinsi Banten mengadakan Pelatihan Daerah (Pelatda) di Tanjung Kait pada tanggal 30 September 2008 s/d 4 Oktober 2008. Pelatda yang diselenggarakan di Vihara Tjoe Soe Kong ini diikuti oleh muda-mudi dari berbagai vihara dan PMV di Tangerang. Muda-mudi ini antara lain berasal dari Vihara Guna Vardhana, Guna Sambhara, Dharma Subha, Sasana Mudita, Kwan Im Tong, Avalokhitesvara Pondok Cabe dan dari Tjo Soe Kong sendiri. Pelatda ini bertujuan untuk memberikan pembekalan dan pemantapan dalam berorganisasi. Acara yang berlangsung selama 5 hari ini dibuka oleh o leh MBI Tingkat I Tangerang Bpk Julius Woworontu, SE, MBA dan SEKJEN SEKBER PMVBI Bpk Edi Johan, SE serta dihadiri oleh Ibu Sophia dari WBI dan pengurus pengurus Vihara Toe Toe Soe Kong sendiri. Sedangkan dari Sangha diwakili oleh Bhikkhu Nyana Maitri Mahastavira dan Bhiksu Bhadra Bodhi. Acara yang berisikan games dan bimbingan materi berlangsung lancar dan sukses. Dalam pelatda ini para peserta tidak hanya diberikan teori bagaimana berorganisasi yang baik, tetapi juga diberikan simulasi kegiatan untuk mempraktekan secara langsung materi yang telah didapat. Acara ini ditutup oleh perwakilan SEKJEN SEKBER serta perwakilan pengurus PMVBI Propinsi Banten Sdr Thio Suryadi. Penutupan dilakukan secara simbolis yaitu dengan pemukulan gong sebagai tanda berakhirnya acara. Kesuksesan acara ini dapat dilihat dari tanggapan dan antusias para peserta pelatda. Para peserta memberikan nilai 8 terhadap kesuksesan acara ini melalui pooling yang dilakukan oleh panitia acara.
HARI BERDANA Hari berdana telah tiba, semua umat berduyun-duyun untuk berdana. Kebahagian terlihat jelas terpancar dari wajah umat Buddha yang baru saja berdana kepada Sangha. Kamis (30/10/2008), Vihara Budhi Vardana merayakan Kathina Dana berikut dengan Prosesi Siripada Puja. Pada acara ini, bhikkhu Sangha yang hadir sebanyak enam orang dan mereka dipimpin oleh bhante Dhammavijayo Mahatera, seorang bhikkhu senior dari Sangha Teravada Indonesia. Dalam ceramahnya bhante Dhammavijayo menghimbau agar umat Buddha mau bergotong royong guna merealisasikan sebuah stasiun Dhamma TV. Bhante mengatakan bahwa, mendirikan satu stasiun Dhamma TV itu seperti membangun sebuah vihara yang luas dengan Dhammasala (Ruangan Pembabaran Dhamma) yang sangat besar. Setelah kita semua selesai melakukan dana, acara kemudian dilanjutkan dengan Prosesi Siripada Puja. Prosesi ini diawali dengan pembacaan ghata Siripada Puja oleh Sangha bersama para umat. Setelah pembacaan ghata selesai, lalu para Bhikkhu Sangha da umat Buddha yang hadir berjalan menuju Sungai Cisadane sambil membawa lilin dan dupa yang menyala. Lilin dan dupa ini dihanyutkan ke sungai sebagai penghormatan kepada lima tempat tapak kaki Buddha. Kemeriahan acara ini sangat terasa sekali dan semoga kita semua mampu melaksanakan Dhamma hingga mencapai nibbana. Sadhu.. 46
edisi 04 Jan2009
infoperistiwa
KATHINA DANA VIHARA VIPASSANA GRAHA Minggu (02/11/2008) Vihara Vipassana Graha, Lembang Bandung kembali mengadakan acara perayaan Kathina Dana 2552 / 2008, kemeriahan dan kemegahan kemegahan acara terlihat sejak pagi hari. Umat Buddha datang dari berbagai daerah untuk mengikuti acara tersebut, disuguhi dengan makanan vegetarian yang disediakan panitia secara gratis. Keistimewaan acara Khatina dana ini selain dihadiri oleh perwakilan duta besar negara-negara Buddhis memiliki pelayanan yang baik, makanan dan penginapan yang memadai. Utusan khusus dari Raja Thailand ikut berpartisipasi dalam acara ini.
PERESMIAN CETIYA DHAMMAVANGSA The Family of Dhamma Merupakan suatu kebahagiaan dan keberuntungan bagi kita semua bahwa pada hari Minggu tanggal 16 November Novem ber 2008 pukul 09.45 telah diresmikan sebuah tempat ibadah baru yang bernama Cetiya Dhammavangsa di daerah Cipondoh Tangerang tepatnya di Perumahan Taman Royal 2 Jl. Majapahit Timur no. 39. Dhammavangsa merupakan gabungan dari dua nama Buddhis, yaitu Dhamm ayanti dan Vangsapalo yang mempunyai cita-cita dan impian untuk un tuk memiliki tempat ibadah (Cetiya) sendiri. Sedangkan arti dari Dhammavangsa adalah keluarga Dhamma. Peresmian Dhammavangsa Cetiya dihadiri oleh Bhikkhu Aggadipo Thera dan Bhikkhuni Santini. Acara Peresmian diawali dengan Penyulutan Lilin Merah Besar dan Lilin Lima Warna oleh Bhikkhu Aggadipo Thera sekaligus menandakan bahwa Cetiya berukuran ± 4 M x 7 M, yang menyatu dengan bangunan rumah dan terletak di lantai 2 ini telah resmi untuk digunakan demi kepentingan umat Buddha yang ingin mendalami dan mempelajari mem pelajari ajaran Buddha.
edisi 04 Jan2009
47
infoperistiwa DHAMMA TALK PADUMUTTARA
Selasa 25-11-2008, ruang Dhammasala Vihara Padumuttara tidak seperti biasanya, suasananya begitu ramai dan penuh sesak dengan kehadiran umat yang begitu antusias untuk melihat dan mendengar uraian Dhammadesana oleh Sayadaw U Pandita. Sayadaw adalah seorang master meditasi dari Negara Buddhis Myanmar, Beliau sering kali diundang untuk mengajar sebuah retret meditasi 10 hari di negara-negara seperti Malaysia, Australia, Amerika. Kali ini atas bantuan dari Yayasan Satipatana Indonesia, kami dapat mengundang Beliau untuk sebuah Acara Dhamma Talk. Pada acara tersebut sayadaw merasa terkesan (seperti keluaga sendiri) dan Beliau menyampaikan sebuah khotbah Dhamma yang sangat indah. Pada kesempatan itu juga kami semua dapat berdana Catupacaya kepada Beliau dan semua ini melengkapi kebahagian kami.
Talkshow interaktif
ULTIMATE YOUR MIND FOWER SURVIVE IN ANY DIFFICULT SITUATION Minggu, 30 November dari pukul 13.00 sampai dengan pukul 19.00 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC) berlangsung sebuah Talkshow interaktif yang memang benar-benar interaktif dengan kehadiran 4 orang pembicara handal. Mereka adalah: (1) Helmi Yahya, sebagai pemandu acara dan pembicara, membawakan From Zero To Hero, (2) Romy Rafael, sebagai pembicara, membawakan Think Logic, Achieve Big, (3) Mr Mr.. Joger, sebagai pembicara, membawakan Journey To Success, dan terakhir (4) Bhikkhu Uttamo, sebagai pembicara, membawakan Owning The Power To Control Your Destiny. Acara yang di organisir oleh Vihara Samaggi Jaya dan Samaggi jaya Team ini terbilang sukses, karena kehadiran para undangan memenuhi hampir seluruh ruang yang ada. Dalam acara tersebut juga diluncurkan buku Kebijaksanaan Mulia dan lagu Bhodigiri, khusus untuk buku Kebijaksanaan Mulia, 4 buah dari 100 buah buku tersebut yang merupakan edisi Hard Cover dilelang, dan hasil dari lelang tersebut seluruhnya akan dipergunakan dipergunakan untuk pembangunan pembangunan Panti Semedi, Belerejo di Jawa Timur.
48
edisi 04 Jan2009
infoperistiwa SEMINAR ZEN Minggu 7 Desember 2008, Yayasan Dharma for Everybody, bekerjasama dengan pengurus dari Cetya Tathagata Buddha Jakarta, mengadakan seminar dengan tema The Secret of Zen: Path of Liberation and Enlightenment. Tema Tema besar ini dirangkai secara Buddhistik dan pragmatis sehingga memberikan panduan kepada umat Buddha dan masyarakat pada umumnya dalam menjalankan kehidupan seharihari. Seminar Zen yang tidak dikenakan biaya masuk ini merupakan seminar Zen yang kedua yang pernah diadakan oleh Cetya Tathagata Buddha Jakarta. Pada seminar ini tim SP berhasil mewawancarai bapak Hamdani (ketua panitia), ia mengatakan bahwa seminar Zen ini adalah kelanjutan kelanjutan dari seminar seminar Zen tahun lalu dan tujuan utama dari seminar ini adalah sebagai usaha untuk menyebarluask menyebarluaskan an Buddhadhamma. Seminar yang di pandu oleh bapak ponijan Liaw dan dihadiri oleh tiga orang pembicara, yaitu: (1) Zen Master Zen Yu, (2) Bhiksu Tadisa Paramita Sthavira dan (3) Gede Prama ini terbilang sukses. FANG SEN Senin 8 Desember 2008,bertepatan dengan hari raya Idul Adha, sekitar jam 8.00 pagi Vihara Padumuttara Padumuttar a mengadakan acara Pelepasan Makhluk hidup atau yang lebih sering disebut Fang Sen . seperti biasa makhluk-makhluk yang dilepaskan adalah yang hidup di udara,darat, dan air, ikanikan dilepaskan disungai Cisadane menggunakan dengan perahu, sebelum dilepas 6 orang Bhikkhu sangha memimpin umat yang berjumlah sekitar 300 orang melantunkan bait-bait paritta. Fangsen adalah salah satu satu cara aktif menjalankan sila sila pertama pancasila Buddhis, kita tidak hanya berusaha menghindari menghilangkan kehidupan makhluk lain, namun juga berusaha memberikan kebebasan bagi makhluk lain. Setelah acara fang Sen selesai, para Bhikkhu berPindapatta, karena banyaknya umat yang ingin berdana maka terjadi antrian panjang.. semoga kita bisa lebih menyayangi semua makhluk hidup, juga menghargai kehidupan.
edisi 04 Jan2009
49
koanzen
50
edisi 04 Jan2009
edisi 04 Jan2009
51
serba-serbibuddhis
TERATAI Bunga Cantik dan Berkhasiat Selain penampilannya yang anggun dan eksotik, bunga teratai tidak hanya dikenal sebagai simbol dari kesucian, tetapi juga memiliki aneka manfaat bagi kesehatan. 52
edisi 04 Jan2009
eratai (Nymphaea sp) tumbuh di permukaan air yang tenang. Bunganya beraroma wangi. Bunga dan daun terdapat di permukaan air, keluar dari tangkai yang berasal dari rizoma yang berada di dalam lumpur pada dasar kolam, sungai atau rawa. Teratai Teratai tidak sama dengan Lotus (Nelumbo sp), bunga teratai memiliki banyak lapisan kelopak. Ia mekar selama 2 3 hari, dari pagi sampai sore hari.
T
Keunikannya, dalam satu tanaman, teratai berbunga silih berganti, bulat mendekati lonjong. Tangkai daun teratai juga cenderung menjalar hingga daunnya terlihat mengapung di permukaan air air.. Sedangkan tangkai daun Lotus menjulang ke atas hingga mencapai tinggi kirakira 1 m. Dibandingkan teratai, daun Lotus lebih tebal dan kenyal seperti karet. Warnanya hijau kebiruan, bertekstur mirip lapisan beludru. Dalam sejarahnya tanaman air ini berasal dari daerah Asia dan bagi bangsa Cina, Mesir, Yunani dan India, bunga teratai mempunyai makna yang berbeda-beda. Di Cina misalnya, Dewi Kwan Im, dewi welas asih digambarkan selalu duduk dalam singgasana bunga teratai. Di Mesir, masyarakat mesir kuno telah menggunakan menggunaka n bentuk teratai sebagai simbol matahari terbit dan melambangkan kelahiran kembali Dewa Osiris. Sedangkan di India, ada kepercayaan bahwa mandi berendam di kolam teratai atau mengonsumsinya dalam keadaan mentah maupun matang bisa menambah kesuburan kaum wanita. Lain halnya dalam mitologi Yunani, minuman bunga teratai dipercaya mampu menghilangkan ingatan orang.
Selain itu, teratai atau disebut juga Padma atau Seroja memiliki fungsi simbolis dalam agama Buddha. Dalam mitologi agama Buddha, bunga teratai merupakan salah satu dari simbol-simbol yang digunakan oleh pemeluk agama Buddha dalam melakukan puja (penghormatan). Teratai mengingatkan umat Buddha untuk senantiasa berjuang memurnikan hati dan pikiran di tengah-tengah penderitaan atau ketidakpuasan hingga mencapai kesucian.
astringen (mendinginkan dan mengikat selaput lendir) yang dapat mengobati diare kronik, juga mengandung efek sedatif (menenangkan) yang berguna untuk mengatasi insomnia dan palpitasi (detak jantung cepat). Aroma teratai yang harum semerbak dipercaya memiliki kekuatan yang dapat meningkatkan vitalitas dan menenangkan sehingga banyak digunakan dalam pengobatan energi bunga (flowers Bach Remedies).
Bentuk candi Borobudur mirip dengan teratai ketika dilihat dari udara. Tahun 1930-an W.O.J. Nieuwenkamp memberikan khayalan ilmiah tentang Candi Borobudur. Didukung penelitian geologi, Nieuwenkamp mengatakan bahwa Candi Borobudur bukannya dimaksud sebagai bangunan stupa melainkan sebagai bunga teratai yang mengapung di atas danau.
Kealamian sosok teratai yang mengandung banyak manfaat dan sarat akan makna filosofi ini, membuat tanaman air ini memiliki daya tarik yang unik dan istimewa. Maka pantaslah bila umat Buddha menghargai tanaman air ini sebagai simbol kesucian dan mencontoh teratai yang hidup untuk memberikan manfaat, keindahan dan inspirasi dalam kehidupan. (sp: Reni, berbagai sumber)
Manfaat Selain memiliki nilai estetika, teratai juga mampu memberikan aura positif bagi pemiliknya. Unsur air yang diletakkan di luar rumah secara kesehatan akan meyerap debu, sehingga tak masuk ke dalam rumah. Teratai juga sering digunakan sebagai bahan pangan dan obat. Hampir seluruh bagian tanamannya dapat dipakai. Mulai dari daunnya sering dipakai dalam pengobatan tradisional Cina. Bijinya juga digunakan sebagai sumber pangan yang potensial karena kaya akan kandungan protein. Selain itu biji teratai bermanfaat untuk kesehatan jantung, limpa dan ginjal. Biji teratai mengandung efek
edisi 04 Jan2009
53
sisilain
Roh
Rubik sisi lain bersama saudari Metta kali ini mengangkat tema Roh atau Jiwa. Bagaimana pandangan agama Buddha tentang roh atau jiwa? Diharapkan setelah membaca rubrik ini umat Buddha mempunyai pandangan benar sesuai Ajaran Buddha.
P
ertanyaan : 1. Me Menu nuru rutt se sepe peng nget etah ahua uan n Metta, ada gak roh atau jiwa di dalam diri manusia atau binatang? bagaimana dengan pohon?
Dalam diri manusia atau binatang tidak terdapat roh/jiwa yang kekal dan abadi yang berpindah dari satu kehidupan ke kehidupan lain. Yang ada hanyalah proses mental dan fisik yang saling terkait dan
54
edisi 04 Jan 2009
berhubungan. Sedangkan berhubungan. pohon merupakan tumbuhan yang tidak memiliki kesadaran dan pikiran jadi tumbuhan tidak memiliki roh atau jiwa. 2. Lal Lalu, u, apa ya yang ng dim dimak aksud sud dengan roh gentayangan?
Yang dimaksud dengan roh gentayangan itu merupakan manusia yang meninggal kemudian terlahir di alam Peta
sisilain
(setan kelaparan), kelaparan), nah yang disebut roh bergentayangan itu sesungguhnya fisik makhluk di alam lain, karena fisik atau tubuh makhluk di tiap alam itu berbedabeda. Di alam Peta itu fisiknya halus dan mukanya bisa sama seperti manusia yang hidup, itu karena manusia yang sudah meninggal berpindah ke bentuk fisik yang lain dimana manusia itu terlahir sesuai kammanya masingmasing. 3. Ap Apak akah ah be bena narr kal kalau au seseorang pingsan atau meninggal rohnya keluar dari tubuhnya?
Seperti yang dijelaskan di atas, bahwa roh atau jiwa yang kekal kekal itu sebenarnya tidak ada. Bila seseorang pingsan hanyalah kondisi kesadarannya yang sangat lemah. Dan bila kita meninggal, kita langsung (sekejap/satu proses pikiran) tumimbal lahir menurut kondisi karma yang diwarisi. kesadaran tersebut sudah tidak ada lagi di tubuh ini. Yang sering orangorang katakan roh itu adalah tumimbal lahir seseorang yang telah menjadi makhluk peta, yang karena kemelekatannya masih ingin berada dekat dengan tubuh jasmani, tempat tinggal, atau sanak keluarganya yang lama. Dan mitos mengatakann jika manusia mengataka meninggal pasti ada rohnya, itu tidak benar. Adanya mitos ini beralasan, karena memang pada umumnya sangat banyak sekali manusia meninggal kemudian terlahir menjadi makhluk peta, maka dianggap jika manusia
meninggal maka ada rohnya. Akan tetapi, bilamana yang telah meninggal tidak terlahir di alam Peta melainkan terlahir di alam binatang, manusia, atau brahma, maka kita tidak bisa mengenalinya lagi. 4. Ap Apak akah ah ro roh h har harus us menununggu 49 hari untuk terlahir kembali ?
Sesungguhnya untuk terlahir kembali roh ( makhluk Peta) itu tidak menunggu 49 hari. Karena setelah kita menutup mata (meninggal), (meninggal ), maka kita saat itu juga sudah terlahir ke alam yang lain, tanpa menunggu 49 hari. Roh yang kita lihat tersebut sudah terlahir.. 5. Apa Apakah kah mak makhlu hluk k ala alam m lai lain n dapat membantu manusia?
Makhluk lain yang terlahir diluar alam manusia itu masih dapat membantu manusia melakukan perbuatan baik. Entah itu Makhluk dari alam Brahma,alam Dewa, alam Peta, maupun alam Asura. Karena mereka lakukan itu untuk bisa terus terlahir di alam lebih baik hingga mencapai Nibbana.
Namun bila ada makhluk yang membantu manusia melakukan perbuatan jahat itu kebanyaka kebanyakann dari Alam Peta atau Alam Asura, Makhluk-makhluk yang pada saat meninggal masih menyisahkan perasaan, marah, benci, dendam, dan iri hati. Karena makhluk yang memiliki sifat demikian itu dikarenakan memiliki Lobha, Dosa dan Moha yang sangat kuat. 6. Ora Orang ng ke kesur surupa upan n apa apakah kah benar dimasuki roh?
Orang yang kesurupan itu sesungguhnya tidak dimasuki oleh Roh, arwah maupun dewa, tetapi pikirannya dipengaruhi oleh makhluk lain yang dapat mengendalikan pikirannya dan kesadarannya. Karena otomatis orang yang sering kesurupan itu memiliki kesadaran maupun pikiran yang lemah. Oleh karena itu semua orang disarankan untuk selalu mengendalikan pikiran dan kesadarannya kesadaran nya sendiri agar tidak dapat dikendalikan oleh makhluk lain.
Apabila dengan kebijaksanaan seseorang menyadari bahwa segala sesuatu (dhamma) adalah anatta (tidak memiliki roh/jiwa yang kekal abadi), maka ia akan merasa lelah dengan lingkaran penderitaan dan melangkah di atas Jalan menuju kesucian. Sutta Pitaka, Khuddaka Nikaya, Dhammapada Bab XX : 279, Magga Vagga
edisi 04 Jan2009
55
liputan
KATHINA DANA 2552 BE / 2008
a k o l i r s
Mari berdana di hari Kathina. Hari Persembahan Jubah. Kepada Sangha Siswa Yang Mulia. Panutan Hidup di dunia. Itulah sepenggal lirik lagu Hari
Kathina ciptaan Joky yang dinyanyikan oleh paduan suara Vihara Padumuttara pada acara perayaan Kathina Dana. cara perayaan kathina Dana A yang diselenggarkan oleh Vihara Padumuttara itu dilaksanakan dilaksanaka n pada hari Jumat tanggal 17 Oktober 2008. Dimulai pukul 19.00 acara dibuka dengan upacara seremonial yang berlangsung selama +/- 13 menit. Acara tersebut dihadiri oleh para bhikkhu yang berjumlah 20 orang. Pada kesempatan tersebut, Y.M.Bhikkhu Kamsay Sumano S umano Thera membabarkan dhammadesana kepada ribuan umat yang hadir.
56
edisi 04 Jan2009
Kathina Dana merupakan acara
pemberian dana kepada para bhikkhu yang telah menjalani vassa. Dan merupakan lahan yang baik untuk menanam kebajikan. Asal usul hari kathina sendiri oleh Y.M.Bhikkhu Dhammavicaro dijelaskan sebagai berikut : Sejarah mencatat bahwa setelah meraih Pencerahan Agung, Buddha melakukan perjalanan ke Taman Rusa Isipatana, di dekat Benares. Beliau membabarkan Dhamma yang dikenal dengan
Dhammacakkapavatana Sutta Dhammacakkapavatana kepada lima orang pertapa yang pernah menjadi sahabatNya. Mereka adalah Kondana, Vappa, Bhaddiya, Mahanama, dan Assaji. Setelah menguraikan khotbah pertama, Buddha tetap tinggal di sana. Beliau bertemu dengan Yasa anak seorang pedagang kaya raya di Benares dan memberikan wejangan Dhamma kepadanya. Di samping itu, Buddha juga membabarkan Dhamma kepada ayah Yasa dan empat sahabat Yasa. Mereka beserta para pengikutnya semuanya berjumlah lima puluh lima orang meninggalkan kehidupan berumah tangga, memasuki kehidupan tanpa rumah (menjadi bhikkhu), dan mencapai tingkat kesucian Arahat.
Masa penyebaran Dhamma telah dimulai. Tetapi pada saat itu
liputan
Buddha belum menyatakan masa Vassa dan masa Kathina. Semangat untuk menyebarkan Dhamma dalam diri para bhikkhu nampaknya sangat besar. Hal ini bisa terlihat dari adanya sekelompok bhikkhu yang mengadakan perjalanan pada musim dingin, musim panas, maupun musim hujan (Sebagaimana diketahui di India hanya dikenal tiga Musim). Melihat hal ini masyarakat mengkritik dengan mengatakan, Mengapa para Bhikkhu Sakyaputta (muridmurid Buddha) mengadakan perjalanan pada musim dingin, panas dan musim hujan sehingga mereka menginjak tunas-tunas muda, rumput-rumputan, serta merusak kehidupan yang sangat penting dan mengakibatkan binatang-binatang kecil mati? Tetapi pertapa-pertapa lain, yang
walaupun kurang baik dalam melaksanakan peraturan (Vinaya), namun mereka menetap selama musim hujan. Mendengar keluhan masyarakat tersebut, beberapa orang bhikkhu menghadap Buddha dan melaporkan kejadian di atas. Buddha kemudian memberikan keterangan yang masuk akal, dan bersabda: Para Bhikkhu, saya izinkan kamu untuk melaksanakan masa Vassa. Kemudian terpikir oleh para Bhikkhu Kapan masa Vassa dimulai?. Mereka menyatakan hal ini kepada Buddha dan Beliau kemudian menyatakan, Saya izinkan kamu melaksanakan masa Vassa selama musim hujan. hu jan. Kemudian terpikir lagi oleh para Bhikkhu, Berapa banyak periode untuk memulai masa Vassa?. Mereka menyampaikan hal ini
kepada Buddha, Beliau berkata, O para Bhikkhu, terdapat dua masa untuk memasuki masa Vassa, yang awal dan yang berikutnya. Yang awal dimulai sehari setelah purnama di bulan Asalhi (Kini dikenal dengan Hari Raya Asadha) dan yang berikutnya dimulai sebulan setelah purnama di bulan Asalhi. Itulah dua periode untuk memulai musim hujan. Sejauh ini belum ada ketetapan mengenai Kathina upacara persembahan jubah kepada Sangha setelah menjalani Vassa. Buddha baru menetapkan masa Vassa dan sejak saat itu, para Bhikkhu melaksanakan masa Vassa. Pada masa Vassa para Bhikkhu menetap selama musim hujan dan melatih dirinya. Kathina mempunyai kisah tersendiri, sebagai berikut, pada waktu itu Buddha menetap di Savatthi, di hutan Jeta di vihara yang di dirikan oleh Anathapindika. Ketika itu terdapat tiga puluh orang Bhikkhu dari Pava sedang mengadakan perjalanan ke Savatthi untuk bertemu dengan Buddha. Ketika masa Vassa tiba, mereka belum sampai di Savatthi. Mereka memasuki masa Vassa di Saketa dengan berpikir, Buddha tinggal sangat dekat, hanya enam yojana dari sini tetapi kita tidak mempunyai kesempatan bertemu dengan Buddha. Setelah menjalankan masa Vassa selama tiga bulan, dengan jubah basah kuyup dan kondisi yang lelah mereka sampai di Savatthi. Setelah
edisi 04 Jan2009
57
liputan
memberi hormat, mereka duduk dengan jarak yang pantas. Buddha berkata, O para Bhikkhu, semoga semuanya berjalan dengan baik. Saya berharap kalian mendapatkan sokongan hidup. Selalu penuh persahabatan dan harmonis dalam kelompok. Kamu melewatkan masa Vassa dengan menyenangkan dan tidak kekurangan dalam memperoleh dana makanan. Kemudian para Bhikkhu menjawab: Segala sesuatu berjalan dengan baik, Sang Bhagava. Kami mendapatkan sokongan yang cukup, dalam kelompok selalu penuh persahabatan dan harmonis, dan mendapatkan dana makanan yang cukup. Kami sebanyak tiga puluh orang bhikkhu dari Pava ke Savatthi untuk bertemu dengan Sang Bhagava, tetapi ketika musim hujan mulai, kami belum sampai di Savatthi untuk bervassa. Kami memasuki masa Vassa dengan penuh kerinduan dan berpikir berpikir,, Sang Bhagava tinggal dekat dengan kita, enam yojana, tetapi kita tidak mempunyai kesempatan melihat Sang Bhagava. Kemudian kami, setelah menjalankan masa Vassa Vas sa selama tiga bulan, menjalankan pavarana, hujan, ketika air telah berkumpul, rawa telah terbentuk, dengan jubah yang basah kuyup dan kondisi yang lemah dalam perjalanan yang jauh. Setelah memberikan wejangan Dhamma, Buddha berkata kepada para Bhikkhu, O
58
edisi 04 Jan2009
para Bhikkhu, Saya izinkan untuk membuat jubah Kathina bila menyelesaikan masa Vassa secara lengkap... Demikianlah izin membuat jubah Kathina ditetapkan Buddha ketika Beliau tinggal di Savatthi.
Aneka kebutuhan Bhikkhu dalam bentuk paketpaket dipersembahkan umat, mulai dari jubah, obat-obatan, bowl, maupun uang.
Sampai sekarang Kathina tetap diperingati sebagai upacara persembahan jubah kepada Sangha setelah menjalani Vas Vassa. sa. Jadi setelah masa Vass Vassa a berakhir,, umat Buddha berakhir memasuki masa Kathina atau bulan Kathina. Dalam kesempatan tersebut, selain memberikan persembahan jubah Kathina, umat Buddha juga berdana kebutuhan pokok para Bhikkhu, perlengkapan vihara, dan berdana untuk perkembangan dan kemajuan agama Buddha. Hubungan harmonis antara Bhikkhu Sangha dan umat awam seperti yang tercermin dalam masa Kathina ini, sungguh merupakan suatu berkah dalam kehidupan ini. Kathina memang memberikan makna yang mendalam bagi umat Buddha. (sp: yanti)
liputan
SEJIT TJO SOE KONG
Lets Go To Tjo Soe Kongs Kon gs Temple, begitulah sebutan dari
acara sejit Tjo Soe Kong yang jatuh pada Cap It Gwe Celak 2559 - 3 Desember 2008. Acara ini dimulai sejak tanggal 29 November hingga 3 Desember 2008. Dengan tema T Temukan Keberanian Keindahan Kebersamaan. Mulai tanggal 21 November di sekitar Klenteng telah dimeriahkan dengan pertunjukkan pertunjukkan Wayang Wayang Potehi Potehi dari Surabaya (Lima Merpati). Sejit Tjo Soe Kong pada tahun ini mungkin agak sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, selain dihibur dengan atraksi barongsai dan liong, pemukulan tambur dan penginjakan bara oleh pemain barong, pada tahun ini sejit Tjo Soe Kong pun dimeriahkan dengan sebuah acara pentas seni yang dipersembahkan dipersem bahkan oleh Muda-Mudi Buddhayana (Sekber PMVBI Banten)
K
yang di dalamnya berisikan sendratari, drama, musik band dari KB3 dan solo vocal dari anak-anak Muda serta tidak ketinggalan pula paduan suara ibu-ibu Pubbhakari Vihara Padumuttara Padumuttara.. Vey-vey Chen Sing pun menjadi MC dalam acara ini.
Jelang tanggal 29 November sekitar pukul 7 malam, acara mulai dimeriahkan oleh atraksi barongsai dan liong, dimana para pemain liong dan barongsai tersebut menginjak bara. Pada malam itu panitia sibuk mempersiapkan panggung dan sound dan sound system di area tengah kelenteng untuk acara pentas seni esok harinya. Sebelum acara pentas seni ini dimulai, para pengurus klenteng melakukan penggantian jubah Kongco Tjo Soe Kong pada jam 10 pagi yang sebelumnya dibacakan liam keng seharian (24 jam) oleh muda-mudi Sekber.
berbagai acara dan atraksi barongsai dan liong, pada hari Seninnya dimeriahkan oleh pagelaran lenong dan gambang kromong, dan itu berlangsung hingga sampai tanggal 3 Desember 2008. Jelang tanggal 2 Desember 2008 tibalah acara puncak yang ditunggu-tunggu para umat Tjo Soe Kong yaitu prosesi (pemberian hormat sebanyak 3 kali) kepada Kongco Tjo Soe Kong. Acara ini dimulai pada pukul 8 malam. Prosesi ini dipimpin oleh yang mulia Bhante Aggadipo. Hingga malam hari setelah dilakukannya prosesi, para umat Tjo Soe Kong semakin bertambah banyak hingga esok hari, mereka berdatangan hanya untuk memberikan penghormatan dan merayakan sejit Kongco Tjo Soe Kong. Sungguh luar biasa bila kita lihat dan menyaksikan acara sejit Kongco Tjo Soe Kong pada tahun ini di klenteng Tjo Soe Kong Tanjung Kait, begitu banyak umat yang berdatangan baik dari Tangerang maupun dari luar kota. Acara ini terus berlangsung setiap tahunnya, jadi bila Anda ingin mengikuti dan mengetahui acara sejit Tjo Soe Kong, Anda bisa datang pada tahun-tahun berikutnya dimana sejit Tjo Soe Kong jatuh pada sekitar bulan November Desember. (sp_icaad)
Setelah 2 hari dimeriahkan oleh
edisi 04 Jan2009
59
Liputan
Di pagi yang cerah minggu 14 Desember 2008, Milis Samaggi Phala mengadakan acara Charity Race dalam rangka ulang tahun milis yang ke-9.
CHARITY RACE Race for Charity and Fun !!!
M
ilis Samaggi Phala merupakan sarana menjalin persahabatan para umat dan simpatisan Buddhis di seluruh penjuru dunia, Persahabatan Persahaba tan yang diisi dengan diskusi dhamma, kegiatan sosial, penggalangann dana untuk penggalanga pembangunan vihara maupun membantu saudara yang tidak mampu, dhamma talk, latihan meditasi bersama, temu muka antar anggota, dan lain sebagainya. Charity Race adalah perlombaan untuk berbuat baik yang harus dilakukan oleh peserta yang terdiri dari 3 orang/tim. Hadiah yang diperolehh juara 1 sebesar Rp. diperole 3.000.000 dan juara ke 2 sebesar Rp. 1.500.000, hadiah harus didanakan 50% nya ke instansi sosial atau orang yang membutuhkan sesuai dengan keinginan Sang Juara. Tim yang mengikuti perlombaan ini berjumlah 11 tim. 60
edisi 04 Jan2009
14 Desember 2008 peserta berkumpul di Komplek Rusun Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng. Cengkareng. Setelah pengarahan dari Panitia dan dari pihak Tzu Chi peserta mengambil undian tantangan yang berbedabeda di komplek Daur Ulang Tzu Chi. Tantangan yang harus dilakukan adalah: Memilah Sampah plastik, kaleng, koran di sampah umum, memisahkan label dan tutup dari botol serta digepengkan, memisahkan dan membersihkan label gelas air kemasan, menggepengkan menggepengka n kaleng minuman, merapihkan koran dan mengikatnya menjadi satu. Tantangan terberat adalah harus menaklukan perasaan jijik saat harus mencari sampah dari gunung sampah yang tinggi, bau dan kotor. Setelah peserta menyelesaikan tantangan, peserta diberikan petunjuk untuk menuju pit stop (perhentian) kedua. Perhentian kedua adalah di Vihara
Jakarta Dhammacakka Jaya (VJDJ)Sunter.. Peserta diberi modal sebesar Sunter Rp. 100.000, mereka bebas membelanjakan membelanjaka n apa saja yang dapat di jual di VJDJ dan modal 3bh majalah Dhammacakka. Mereka harus bisa memperoleh keuntungan minimal 2kali lipat. Beberapa peserta mengalami kesulitan, seperti ada peserta yang menjual minuman Pocari dengan harga Rp.10.000 sedangkan di kios-kios di VJDJ hanya menjual Rp.5.000 dan Majalah Dhammacakka mereka menjual dengan harga Rp.40.000 padahal di bursa VJDJ hanya Rp.20.000..Beberapa peserta menjual barang dengan Fantastis. 2 tim mengumpulkan penjualan di atas Rp.700.000, ada yang mengumpulkan Rp.500.000 Rp.500.000,, Rp.300.000 dll. Uang yang terkumpul dari hasil penjualan tersebut untuk disumbangkan ke panti jompo yang menjadi perhentian selanjutnya. Tim dari
Liputan
Juara 2 Charity Race diraih oleh Sugeng, Alin dan Yenyati dari Jakarta
Juara 1 Charity Race diraih oleh (kiri ke kanan) Hendra, Suryadi (Ucup) dan Yen Gum
dari tangerang
Rudi dkk saat menuju ke VJDJ menemukan ibu separuh baya yang berprofesi menjadi pengemis tergolek lemah di jembatan menuju Sunter Mall, dengan perasaan penuh cinta kasih (metta) dan belas kasihan (karuna) serta mengabaikan bahwa mereka sedang berlomba, mereka membantu ibu tersebut yang tergolek lemah dan membawa ibu itu ke rumah sakit terdekat, ternyata ibu tersebut jatuh tersenggol oleh sesama pengemis, bibirnya pecah terantuk pinggir jembatan, ibu tidak sanggup berdiri karena lemas yang dikarenakan diabetes dan tekanan darahnya sedang tinggi. Rudi dkk. menelpon panitia, lalu 2 orang panitia menyusul ke RS tersebut dan handle ibu tersebut, dan Rudi meng-handle mengdkk dapat melanjutkan lomba. Ibu itu dijahit bibirnya dan diberikan obat untuk diminum di rumah, setelah ibu merasa kuat untuk pulang peserta memanggilkan bajaj untuk mengantarnya pulang ke
Senen dan tak lupa membayari bajaj tersebut serta memberikan uang ke ibu itu untuk mengurut tangannya yang keseleo, semua dana yang keluar untuk pengobatan ini diambil dari Kas Baksos Milis SP. SP. Setelah peserta menyelesaikan tantangan, peserta diberikan petunjuk untuk pit stop (perhentian) ketiga. menuju pit menuju Perhentian ketiga mereka menuju panti jompo yang terletak di Jl. Cendrawasih 10-Cengkareng, lokasi panti ini agak berliku-liku sehingga banyak perserta yang tersasar, walaupun akhirnya mereka berhasil menemui. Setiba di panti jompo peserta mengambil undian tantangan yang harus dilakukan, tantangan setiap tim berbeda, yaitu: Membersihkan kamar tidur Panti, membersihkan kamar mandi, membersihkan taman, memberikan kue yang harus dipotong-potong terlebih dahulu ke seluruh anggota panti yang berjumlah 160 orang.
Bingkisan sembako dan alat-alat
kebersihan telah disiapkan panitia untuk masing-masing tim
Peserta sedang menyortir Sampah Plastik botol dari Tumpukan sampah
Umum di Daur Ulang Tzu Chi.
Peserta menjual barang dengan modal
100rb, dan diharuskan mendapatkan keuntungan minimal 100%.
edisi 04 Jan2009
61
liputan
Peserta harus melakukan bakti sosial di Panti Werdha, diantaranya adalah membersihkan Kamar tidur, kamar mandi, taman
dan membagikan makanan.
Beberapa tim menjalankan dengan sepenuh cinta, termasuk Rudi dkk yang kebagian membersihkan kamar panti yang paling jorok karena dikolong ranjang banyak ditemukan kotoran tikus, mereka mengerjakan dengan bersih sekali. Tim yang berhasil menyelesaikan tantangan akan memberikan sendiri bingkisan kepada pengurus panti, Bingkisan ini sengaja dipaketkan per kelompok tim untuk membangun rasa berbagi dan social setiap tim.
dalam menyelesaikan tantangan.
Perhentian terakhir adalah di Rumah Makan Kantinku (Bakoel Pecel Blitar) yang terletak di Jl. Masjid No. 1 Pejompongan Jakarta Barat. Lagilagi peserta banyak yang menyasar bahkan ada yang tersasar sampai ancol, kuningan, semanggi. Setiba di sana peserta harus menunjukan yel-yel kelompok.Terlihat wajahwajah lelah tetapi tetap ceria. Mereka di sana saling berkenalan, bertukar pengalaman menyasar
Juara ke 2 diraih oleh tim Sugeng, Alin dan Yenyati dari Jakarta, dengan hadiah Rp. 1.500.000 dan mereka mendanakan 50% hadiah sebesar 750 ribu untuk pengobatan Bapak Hendra W yang tergolek Lemah di RS. Siloam Gleneagles-Lippo Karawaci.
62
edisi 04 Jan2009
Tiba saatnya mengumumkan pemenang, Juara 1 di raih oleh tim Hendra, Yen Gum dan Suryadi (Ucup) dari tangerang dengan Hadiah Rp. 3.000.000, dan mereka mendanakan 50% hadiah sebesar 1,5 juta untuk kas baksos Dana Paramitta yang akan menyelenggarakan Pembagian Sembako di daerah Kajangan dalam rangka Imlek.
Ada Penghargaan untuk Tim yang benar-benar Charity bukan hanya berlomba, penghargaan diberi nama
Truly Charity Award Award.. Penghargaan ini jatuh ke tim Rudy dkk yang terdiri dari Rudy, Anto dan Hendri. Sebenarnya penghargaan ini diberikan tiba-tiba saja saat akan diumumkan juara, kami memberikan penghargaan ini karena merasa salut akan perasaan yang tulus dan benar-benar charity kepada tim ini seperti yang tertulis di atas. Berakhir sudah perayaan ultah milis Samaggi Phala ke-9 dengan sukses, semoga dengan perlombaan ini mengetuk rasa teman-teman sedhamma untuk selalu berbuat baik. Bila teman-teman ingin menjadi anggota milis dapat mengirimkan email kosong ke : atau bagi yang ingin melihat photo-photo lebih banyak lagi acara Charity Race dan kegiatan lainnya milis Samaggi Phala dapat mengunjungi mengunjungi situs: situs: dan pilih menu Photo.
ONE DAY MINDFULLNESS
2009
Pembimbing: Bhikkhu Gunasiri Temp empat at : Dh Dham amma masa sala la Vi Viha hara ra Pa Padu dumu mutt ttar araa Wak aktu tu : 07.0007.00-17. 17.00 00 WIB Metode : Mahasi Say Sayadaw Tanggal : 3 Januari 2009 7 Febuari 2009 7 maret 2009 4 April 2009 2 Mei 2009 6 Juni 2009 4 Juli 2009 1 Agustus 2009 5 September 2009 10 Oktober 2009 7 November 2009 5 Desember 2009 Daripada hidup hidup selama seratus seratus tahun yang penuh dengan perbuatan jahat dan pikiran yang tidak terkendali, lebih baik hidup satu hari yang penuh dengan kebijaksanaan dan pikiran yang terkendali. Daripada hidup selama seratus tahun tanpa melihat timbul dan tengelamnya sesuatu (anicca), lebih baik hidup satu hari melihat timbul dan tenggelamnya segala sesuatu. Daripada hidup selama seratus tahun tanpa memahami Buddha Dhamma, lebih baik hidup satu hari memahami Buddha Dhamma. Dhammapada Bab VIII : 111-114, Sahassa Vagga.
proposal
Padumuttara Publishing
Misi Padumuttara Publishing adalah bagian tidak terpisahkan dari misi utama Vihara Padumuttara, yaitu: Jembatan Untuk Meneruskan Pembabaran Dhamma Buddha Padumuttara Publishing berusaha dengan sungguh-sungguh melakukan usaha pembabaran Dhamma (Dhamma Duta) dengan menerbitkan secara rutin booklet Dhamma dan buku-buku Dhamma bermutu untuk disebarluaskan ke seluruh Indonesia, sehingga membuka kesempatan bagi setiap orang mengenal ajaran Buddha.
Padumuttara Publishing senantiasa membuka kesempatan bagi para dermawan yang tergerak hatinya untuk ikut terlibat dalam usaha-usaha Pemutaran Roda Dhamma. Dukungan dana para dermawan dapat berupa:
(1) dana lepas (2) dana cetak ulang (3) menjadi donatur tetap.
Daftar buku-buku yang telah diterbikan: Buku Abhidhammat Abhidhammattasangaha tasangaha Buku Abhidhammat Abhidhammattasangaha tasangaha edisi terbaru 2008 Booklet Meditasi Vipasana Vipasana & 4 Kesunyataan Mulia Booklet Perk Perkembangan embangan Pengetahuan Pandangan Terang Booklet Metta Chanting Rencana penerbitan selanjutnya Kitab suci YAMAKA (Abhidhamma Pitaka buku ke 6) Kitab suci DHAMMASANGA DHAMMASANGANI NI (Abhidhamma Pitaka buku ke 1)
Dukungan dan peran serta para donatur sangat berati bagi kami. Hubungi:
Padumuttara Publishing Hotline: 99316299
65
edisi 04 Jan2009
No. Rekening: BCA Kisamaun 108 077 4555 a.n SUTY or HARIJANTO RATANA
dhammapada
KISAH
seorang bhikkhu yang akan
Koka pun melanjutkan perjalanannya ke hutan, dan di hutan ia menyiapkan berbagai macam alat buruannya, dari mulai panah, pisau dan tombak dan tak lupa menyiapkan anjing-anjingnya. Tapi setelah menunggu binatang buruan selama beberapa jam, nampaknya tak satupun kijang atau kelinci yang muncul dihadapannya, dengan kesal ia mengerutu dan masih saja menggerutu tentang pertemuannya pagi tadi dengan bhikkhu tersebut. Pucuk dicinta ulam pun tiba, Dalam perjalanan pulang, ketika Koka sedang dalam puncak kekesalannya, ia bertemu kembali dengan bhikku tersebut. Kekesalan Koka sudah tidak dapat dibendung lagi, akhirnya Koka melepaskan anjinganjingnya ke arah si Bhikkhu. Blacky,..gigit Blacky ,..gigit Bhikkhu itu!! Sementara si Bhikkhu lari melihat sekawanan anjing galak mau mengigitnya, si Bhikku berlari memasuki hutan dan memanjat sebuah pohon. Koka tertawa senang melihat itu kemudian menghampirii si Bhikkhu itu menghampir
66
edisi 04 Jan2009
dhammapada
Barang siapa berbuat jahat terhadap orang baik, orang suci dan orang tidak bersalah, maka kejahatan akan berbalik menimpa orang bodoh itu, bagai debu yang dilempar melawan angin (Syair 125 )
dan mulai mempermainkannya. Koka menarik-narik jubah si Bhikku B hikku agar si Bhikkhu tersebut jatuh dari pohon dan digigit anjingnya.
dan Koka pun tewas akibat keisenganya sendiri. Sementara si Bhikkhu yang berada di atas pohon dengan mematahkan ranting berusaha mengusir anjing-anjing itu, namun terlambat, tubuh Koka sudah koyak terberai dimakan anjing-anjingnya anjing-anjing nya sendiri.
menanyakan keragu-raguannya itu. Sesampainya di Vihara Jetavana yang kala itu juga Sang Buddha sedang berdiam di sana, Bhikkhu itu langsung menghadap dan menceritakan tentang bagaimana Koka terbunuh oleh anjingnya sendiri akibat tertutup jubah Bhikkhu miliknya. Oh Bhante, pastikan dan jangan ragu-ragu, Bahwa kamu tidak bertanggung jawab atas kematian si pemburu. Pelaksanaan Moral (sila) kamu juga tidak tercemari oleh kematian itu. Lagi pula si pemburu mempunyai perbuatan keliru terhadap orang yang tidak berbuat salah, sehingga ia memperoleh keadaan akhir yang menyedihkan. Setelah berkata itu bhikkhu itu mulai tidak ragu-ragu lagi bahwa ia tidak mempunyai perasaan bersalah atas kematian Koka. Buddhapun menambahkan dengan
Ketika anjing koka bersiap-siap akan mengoyak tubuh si Bhikkhu jika ia terjatuh. Terjadi sesutau hal Syair 125 Barang siapa berbuat yang lain, saat Koka menarik-narik jahat terhadap orang baik, orang jubah si Bhikkhu. jubah tersebut Mengetahui Koka telah mati, si suci dan orang tidak bersalah, melorot jatuh dan menutupi tubuh Bhikkhu merasa cemas dan merasa maka kejahatan akan berbalik Koka. Kokapun terpeleset jatuh, bersalah akan kematian Koka menimpa orang Bodoh itu, akibatnya seluruh tubuhnya tersebut. Selama perjalanan pulang bagai debu yang dilempar tertutup jubah si Bhikkhu itu. ia bimbang dan seolah paling melawan angin bersalah akan kematian itu. Aku Melihat kain kuning yang jatuh telah membunuh, aku pasti masuk Setelah mendengar Khotbah menutup tubuh Koka, serempak neraka Avici! Kata Bhikkhu itu. Buddha, bhikkhu itu mencapai anjing-anjingnya anjing-anjin gnya langsung Akhirnya ia memutuskan untuk tingkat kesucian Arahat. menggigiti tubuhnya sampai koyak, menemui Buddha untuk (sp: Hakim)
edisi 04 Jan2009
67
agung jejak agung YANG ARIYA PATACARA THERI
Patacara merupakan merupakan putri saudagar kaya di Savatthi. Ia sangat cantik dan orang tua Patacara menjaganya sangat ketat. Pada umur 16 tahun ia selalu dikelilingi oleh beberapa penjaga dan pelayan untuk melindunginya dari gangguan para pemuda. Tak Tak heran jika ia akhirnya terlibat asmara dengan seorang pelayan di rumahnya tanpa sepengetahuan kedua orang tuanya. uatu ketika orang tua Beberapa tahun kemudian Patacara Patacara ingin hamil lagi, kali ini ia benar-benar menikahkannya menikahkan nya dengan ingin pulang ke rumah orang seorang pemuda dari golongan tuanya. Kali ini suaminya orang kaya. Mengetahui hal menyetujui dan mengikuti Patacara tersebut, Patacara tak ingin menikah pulang. Namun di tengah jalan, dengan pilihan orang tuanya. Dia datang hujan badai. Suamiku, memilih untuk lari bersama dengan carikan tempat berlindung. Kata kekasihnya yang pelayan dan Patacara dengan pucat. Segera si tinggal di sebuah desa kecil jauh suami mencari dari Savatthi. tempat Tak lama mereka pun p un menikah dan mereka hidup sebagai petani. Tak lama Patacara pun hamil, dan ingin meminta izin suaminya untuk mengantarnya pulang ke rumah orang tuanya. Tetapi Tetapi si suami tidak mengizinkan mengizink an dengan alasan tertentu. Tapi Patacara nekat pulang dan pergi sendirian ketika suaminya sedang di sawah, dan menitip pesan pada tetanggan tetangganya. ya.
S
Mengetahui si istri pergi, suaminya mencari dan menemukan Patacara di tengah jalan. Si suami memohon agar Patacara kembali, tapi Patacara menolak dan terus berjalan kaki. Tiba-tiba Patacara merasa kesakitan, bayi dalam kandungannya akan segera lahir. Akhirnya di sebuah semak-semak Patacara melahirkan dan suaminya membawa pulang mereka kembali ke desa. 68
edisi 04 Jan2009
perlindungan, namun naas, ketika dia lewat dekat sebuah akar pohon besar, dia tewas terpatuk ular berbisa. Patacara menantikan suaminya namun tak kunjung datang. Akhirnya Patacara pun melahirkan anak keduanya dalam badai. Deru angin kencang dan hujan badai terus berlangsung. Anak-anakny Anak-anaknyaa menangis kelaparan dan kedinginan. Patacara melindungi anak-anaknya dengan mendekap anak-anaknya sampai pagi. Pagi harinya Patacara mencari suaminya sambil menggendon menggendongg bayi yang baru lahir dan menuntun putranya yang tertua. Tiba-tiba di dekat akar pohon besar, ia mendapati suaminya terbujur kaku.
agung jejak agung Patacara menangis sangat sedih, ia menyalahkan dirinya atas kematian suaminya. Patacara pulang ke rumah kedua orang tuanya dengan meratap dan menangis sepanjang hari. Hujan yang tak henti-hentinya menyebabkan Sungai Aciravati meluap dan airnya banjir. Patacara kebingungan, sebab setelah menyebrangi rumah orang tuanya, jembatan kayu yang dulu disebrangi kini tiada, hanyut terbawa arus. Ia juga tak bisa membawa kedua anaknya bersamaan menyebrang. Akhirnya ditinggalkan anak tertuanya, sementara ia menyebrang bersama bayinya terlebih dahulu. Setelah di seberang, ia meletakkan bayinya dekat ranting-ranting, dan menuju sungai untuk menyebrangkan anaknya. Ketika di tengah sungai, seekor elang menyambar bayinya bagaikan seekor daging. Patacara berteriak-teriak mengusir elang itu. Namun malah semakin tinggi dibawa elang itu. Anak tertuanya mengira ibunya memanggilnya, dan berjalan menuju sungai. Dikarenakan derasnya arus, anak itu hanyut terbawa aliran sungai.
di langit adalah api pemakaman mereka. Dengan mendengar kondisi itu, Patacara menjadi gila, kesadarannya hilang dalam sekejap. Sementara itu Buddha melihat Patacara berteriak-teriak di depan Vihara Jetavana, sedang dihalau pergi oleh seorang muridnya. Biarkan dia mendekat. Kata Buddha. Ketika dekat dengan Buddha, beliau berkata, Patacara, sadarlah!. Setelah mendengar itu, ia menjadi tenang dan kesadarannya pulih, ia lalu sadar. sadar. Selama 1 tahun tubuhnya hampir tidak berpakaian, ia malu lalu bersimpuh di hadapan Buddha. Lalu seorang murid Buddha memberinya kain dan Patacara membungkus dirinya dengan kain. Sejak saat itu Patacara menjadi bhikkhuni dan mendapat bimbingan dari Buddha. Lambat laun ia mencapai kemajuankemajuan yang luar biasa dan
akhirnya mencapai Arahat. Kemudian Sang Buddha membabarkan syair : Walaupun seseorang hidup seratus tahun, tetapi tidak dapat melihat timbul tenggelamnya segala sesuatu yang berkondisi, sesungguhnya lebih baik kehidupan sehari dari orang yang dapat melihat timbul tenggelamnya segala sesuatu yang berkondisi.
( Dhammapada VIII , 14 )
Melihat itu, Patacara meratap keras, sedih dan duka kehilangan ketiga orang yang dicintainya. Dia terus berjalan pulang ke rumah orang tuanya. Di tengah jalan, ia bertemu dengan seorang pria dan Patacara menanyakan tentang keluarganya. Lakilaki itu menjawab bahwa orangtuanya meninggal dalam badai kemarin dan api yang membubung tinggi
edisi 04 Jan2009
69
dunia tengok dunia
MDGs MILLENIUM DEVELOPEMENT GOALS Program Kemanusiaan Awal Kebahagiaan
Eradicate extreme poverty and hunger
Achieve universal primary education
Promote gender equality and empower women
Reduce child mortality
Improve maternal health
Combat HIV/AIDS, malaria, and other diseases
Heal the world make it better place. For you and for me and the entire human rases.. Kalimat tersebut adalah
sepenggal dari lirik lagu yang berjudul Heal The World yang dipopulerkan oleh raja Pop dunia, Michael Jackson. Di dalam lirik tersebut terkandung harapan dan ajakan untuk membuat dunia ini menjadi lebih baik.
S
ekarang ini dunia memang terasa kacau. Krisis multilevel sudah masuk dalam ambang yang mengkhawatirkan. Kelaparan dan kemiskinan berkepanjangan, penyakit yang merajalela, angka kematian yang tinggi, serta kerusakan lingkungan yang semakin tersebar luas membuat kita semakin cemas. Hal tersebut membuat hati miris dan menjadi momok menakutkan bagi masyarakat. Pemerintah pun bekerja keras agar krisis multilevel tersebut tidak berkelanjutan dan
70
edisi 04 Jan2009
dapat ditanggulangi. Segala bentuk usaha dan daya upaya diambil agar permasalahan global ini tidak menjadi persoalan yang abadi. PBB yang merupakan organisasi negaranegara di dunia telah merancang penyelesaian krisis ini melalui program-programnya, salah satunya adalah MDGs (Millennium Development Goals). MDGS
MDGS (Millennium Development Goals) merupakan suatu program sosial kemanusiaan yang disetujui
oleh 189 negara anggota PBB termasuk salah satunya adalah Indonesia. Program ini mempunyai delapan point pokok tujuan yang dimana masing-masing tujuan mempunyai sub dan target yang
beragam. MDGs tercetus miskin dan berkembang daripada berdasarkann Deklarasi Milenium berdasarka negara-negara maju, terutama yang dibahas oleh 189 pemimpin negara-negara yang berada di negara yang diadakan di New York York benua hitam Afrika. Adapun pada tahun 2000 silam. Pada delapan tujuan pokok dari intinya tujuan dasar dari MDGs terbentuknya MDGs adalah: 1. Menanggulang Menanggulangii kemiski kemiskinan nan dan kelaparan. 2. Pemerat Pemerataan aan pendidikan pendidikan serta perbaikan mutu dan kualitas. 3. Persamaa Persamaann gender gender.. 4. Pem Pemberan berantasa tasann dan penganggulangan penganggulan gan penyakit. 5. Penurun Penurunan an angka angka kematian kematian anak. 6. Peningk Peningkatan atan kesehat kesehatan. an. 7. Pelestar Pelestarian ian lingkungan lingkungan hidup. Ensure Develope a global 8. Kerjasama internasi internasional. onal. environmental partnership for sustainability
developement
Langkah awal dari program ini adalah pendataan permasalaha permasalahann yang sesuai dengan kedelapan tujuan pokok MDGs. Hasil data fakta penelitian inilah yang nantinya akan digunakan untuk menentukan langkah selanjutnya. Ini dilakukan agar langkah penanggulangann yang diambil penanggulanga adalah langkah yang terbaik. Karena itulah keakuratan data-data tersebut sangat penting agar keputusan yang diambil tepat sasaran dan tepat guna. KEMISKINAN PINTU UTAMA PERMASALAHAN
flickr.com
adalah peningkatan nilai dan taraf kesejahteraan manusia di seluruh dunia. Program ini memang lebih ditujukan kepada negara-negara
Kemiskinan merupakan masalah pokok dari krisis global ini. Contoh nyatanya adalah negara-negar negara-negaraa miskin di Afrika. Keadaan daratan yang hampir dipenuhi oleh gurun pasir membuat benua ini tidak memiliki sumber daya alam yang cukup banyak. Hal demikian menyebabkan negara di benua ini berpotensi besar menjadi negara
miskin. Nilai kemiskinan yang tinggi menjadi pintu utama masuknya krisis multilevel kedalam masyarakat. Kemerosotan nilai pendidikan, epidemi penyakit dan potensi kematian menjadi sangat dekat dengan kehidupan penduduk miskin. Pokok dasar inilah yang menjadi pertimbangan MDGs untuk lebih memprioritaskan penanggulangan kemiskinan. Setelah kemiskinan dapat ditanggulangii maka secara ditanggulang beruntun masalah yang lainnya pun akan terselesaikan. Tetapi hal ini tidak akan berjalan lancar jika tidak adanya kerja sama internasional yang baik. Dengan penanggulangan penanggulang an bersama maka masalah bersama ini dapat terealisasi. Wacana di atas tentunya membuat hati kita tergerak untuk menolong dunia dari krisis global. Dengan mengulurkan tangan kecil kita maka sedikit permasalahan tadi dapat terselesaikan. Banyak sekali yang bisa kita lakukan untuk mengatasi krisis ini, salah satunya dengan berdana. Bukan hanya berdana dalam bentuk materi, tapi bisa juga dalam bentuk tenaga, semangat serta rasa cinta kasih. Buddhisme selalu mengajarkan kita untuk selalu memberi dari pada menerima. Bahkan Guru Agung Buddha selalu mengajarkan cinta kasih kepada semua makhluk dan menjaga sila. Karena itulah mari kita bergandengan tangan merealisasikan cita-cita kemanusiaan agar kehidupan kita ini menjadi lebih baik dan kebahagiaan dapat benar-benar dirasa. (sp: yugi)
edisi 04 Jan2009
71
cerita jataka
RUSA EMAS RAJA RUSA
kisah
Di suatu pedalaman hutan, Bodhisatva pernah hidup sebagai seekor rusa emas. Rusa itu berbeda dengan kebanyakan rusa lainnya. Bulu-bulunya berwarna keemasan dan selalu bersinar. Sifatnya suka menolong. Pernah satu kali sang rusa menolong anak rusa kecil yang tercebur di sungai. Dengan gagah berani rusa emas melawan arus sungai dan menyelamatkannya. Sejak kejadian itu, akhirnya dia memimpin rusa-rusa di dalam hutan. 72
edisi 04 Jan2009
uatu hari di malam purnama yang dingin, sayup-sayup terdengar teriakan seseorang yang meminta pertolongan. Raja Rusa Emas terbangun mendengar teriakan itu dan akan pergi melihat. Yang Mulia hendak ke mana?, tanya rusa-rusa lain yang ikut terbangun. Aku mendengar teriakan manusia meminta pertolongan, aku akan mencari asal jeritan itu! jawab Raja Rusa Emas. Ia menuju ke arah sungai yang
S
cerita jataka kebetulan sedang banjir, airnya mengalir deras, dan benar di tengah arus terlihat seseorang sedang berjuang menyelamatkan dirinya. Dia tidak akan berhasil, dia harus segera kutolong!, kata Raja Rusa Emas yang tanpa pikir panjang meloncat ke sungai yang deras itu. Disuruhnya manusia malang itu menaiki punggungnya. Dengan susah payah karena derasnya arus, akhirnya sampai juga mereka ke tepi. Orang tersebut bersujud berterima kasih karena diselamatkan oleh rusa emas, ia bertanya bagaimana caranya membalas budi. Raja Rusa Emas tak memerlukan apa-apa, ia emas akan mendapat hadiah malah memberikan orang itu buah- berupa rumah, sawah, dan uang buah mangga dan berpesan agar emas yang berlimpah. Orang-orang tidak memberitahu orang lain menyambut gembira sayembara tempat tinggal mereka. Dengan ini, segera mencari rusa emas ke bersumpah, orang itu berjanji tidak hutan karena ingin kaya mendadak. akan memberitahu tempat Raja Rupanya pengumuman ini Rusa Emas berada. Setelah makan terdengar oleh orang yang pernah mangga, orang itupun pergi diselamatkan rusa emas, terlebih ia meninggalkan hutan yang damai juga miskin dan ingin kaya, ia lupa itu akan janjinya, ia ingin mendapatkan kekayaan duniawi itu, akhirnya Sementara itu di kerajaan, datang menghadap raja. permaisuri kerajaan selalu bermimpi melihat rusa yang memiliki tubuh Raja dan permaisuri gembira bersinar seperti keemasan. Dalam mendengarnya, lalu raja dan mimpinya, rusa itu berdiri gagah pengawal-pengawalnya pengawal-peng awalnya serta orang dekat singgasana raja, memberikan itu pergi menuju hutan yang Dhamma pada para pembesar ditunjuk. Setibanya di hutan, istana. Saat bangun segera pengawal-pengawal raja mulai diceritakan kepada raja perihal mengepung seluruh rusa, dan tak mimpi yang berulang-ulang itu. Dan lama muncul Raja Rusa Emas yang raja berjanji akan mencari rusa emas bercahaya menemui raja tersebut, tersebut ke seluruh negeri. dikarenakan rusa-rusa lain ketakutan. Itu dia! tunjuk orang Segera pengumuman dibuat, itu, namun tiba-tiba tangannya kepada siapapun yang dapat terputus dari badan. Raja terkejut, menunjukkan tempat tinggal rusa namun Raja Rusa Emas tidak,
karena ia tahu orang itu pernah berjanji. Bagaimana tuan bisa menemukan tempat kami? tanya Raja Rusa Emas. Lalu raja menceritakan mengenai orang itu dan tentang janji padanya dan rakyat-rakyat rakyat-rak yat rusanya. Maka raja murka, diambilnya busur panahnya, hendak dibunuhnya orang yang tak tahu budi itu, namun Raja Rusa Emas mencegah dan melompat ke depan ingin menggantikan orang itu. Membunuh sesama makhluk hidup bertentangan dengan Dhamma para Buddha. kata rusa itu. raja sadar dan membuang busurnya, dia terharu karena kemuliaan hati Raja Rusa Emas itu, dan memintanya untuk ke istana, untuk membabarkan Dhamma sesuai mimpi permaisur permaisuri. i. Dan Raja Rusa Emas bersedia dengan syarat raja memberikan juga hak atas orang yang tangannya putus itu dengan kekayaan. Sekali lagi orang itu menangis dan bersujud pada Raja Rusa Emas. edisi 04 Jan2009
73
psikologi
KEMARAHAN EMOSI YANG Y ANG MERUSAK lmu kedokteran menyatakan kemarahan dan perasaan tak sehat lainnya dapat menyokong munculnya penyakitpenyakit fisik. Ketika kita marah, di dalam tubuh kita mengalir zat-zat kimia tertentu yang dapat mengganggu kesehatan tubuh. Jika kebiasaan marah ini berlangsung terus, lama-kelamaan kebiasaan ini dapat menimbulkan penyakit seperti infeksi lambung, gangguan pencarnaan, sulit buang air besar, tekanan darah tinggi, penyakit hati bahkan kanker.
I
Haruskah kita marah? Sebagian besar orang berpandangan bahwa kemarahan harus diungkapkan untuk meredakan keruwetan dan kegalauan hati. Ada juga terapi menghilangkan stress dengan cara melepaskan kemarahan dan unekunek di hati. Terapi ini mengharuskan pasien melepaskan amarah dengan
74
edisi 04 Jan2009
Kemarahan dengan berbagai intensitasnya, baik besar, kecil, kasar, halus, lama, sebentar atau apapun bentuknya sesungguhnya merupakan emosi yang merusak. Kemarahan tidak hanya meracuni pikiran, tetapi kemarahan dan kebencian juga berbahaya bagi kesehatan fisik.
cara berteriak dan menyumpahi sesuatu, sambil melemparkan barangbarang apapun yang disediakan.
dengan cinta kasihlah kebencian bisa diredakan. Ini adalah hukum yang abadi, sabda Buddha.
Jenis terapi ini atau yang mirip-mirip seperti ini tidak sesuai dengan ajaran Buddhis. Terapi jenis ini tidak akan membawa kemajuan yang berarti bagi si pasien penderita stress. Apapun alasannya kita tidak patut untuk marah. Kemarahan adalah kondisi pikiran yang tidak sehat. Buddha tidak pernah membenarkan kemarahan yang bagaimanapun.
Penyebab kemarahan Kemarahan bermula di hati kita, sama seperti tumbuhnya cinta kasih. Dengan mantap kita berkeyakinan bahwa kemarahan adalah sesuatu yang buruk yang harus kita cegah dengan sungguh-sungguh dari hati dan pikiran kita. Kemarahan adalah suatu emosi atau perasaan yang bersifat merusak yang telah menimbulkan banyak penderitaan di dunia (perang kecil atau besar yang terjadi di dunia ini karena kemarahan) dan di dalam kehidupan kita.
Dalam ajaran Buddhis tidak ada satu hal pun yang membenarkan suatu kemarahan. Semua kemarahan, apakah yang sebentar atau lama adalah buruk. Oleh karena itu, Buddha menganjurkan kita mengembangkan cinta kasih (Metta) untuk mengatasi kemarahan. Kebencian tidak akan pernah dapat diatasi dengan kebencian, hanya
16 jurus mengatasi kemarahan 1. Memiliki perhatian murni (sati). Sati adalah penjaga pertama dan terbaik untuk melawan kemarahan
psikologi
dan semua keadaan pikiran yang tidak sehat. Apakah Sati itu? Sati adalah hadirnya pikiran kewaspadaan, sadar dengan jelas mengenai yang sedang terjadi tepat pada saat terjadinya suatu kejadian. Jadi, saat kemarahan timbul seseorang secepatnya menyadari kemunculan kemarahan di dalam dirinya dan mencatat di dalam batin. Kemarahan, kemarahan, kemarahan sampai kemarahan kemarahan lenyap. 2. Tetaplah tenang 3. Renungkan contoh-contoh mulia Buddha. 4. Renungkan bahwa kita semua akan mati pada suatu hari. Banyak yang tidak tahu bahwa di dunia ini kita semua harus mati. Mereka yang mengetahuinya meredakan pertengkaran dengan cara itu (Sabda Buddha dalam Dhammapada). 5. Renungkan akibat buruk kemarahan bagi diri sendiri. 6. Bercerminlah Jika Anda melihat wajah Anda yang berubah pada cermin ketika Anda marah (wajah menjadi sangat buruk), mungkin Anda dapat diyakinkan untuk selalu membawa cermin kecil dalam saku sehingga setiap kali Anda marah, segera Anda bisa bercermin. Itu mungkin solusi seketika dalam mengatasi kemarahan. 7. Renungkan bahwa kita adalah pewaris perbuatan kita sendiri.
Merenungkan hukum kamma akan membuat kita tenang, karena hukum kamma menuntut kita untuk memiliki tanggung jawab pribadi. Jika seseorang berbuat kejahatan, ia pasti akan mengalami penderitaan ketika akibat kammanya itu masak.
Buddha pun tidak bebas dari celaan.
8. Ingat kebaikan-kebaikannya Mengingat kebaikan orang lain (yang membuat kita marah ), akan membuat kita tak akan sangat marah padanya. Ia mungkin telah membantu kita sebelumnya, ketika kita mengingat sifat-sifat baiknya dan hal-hal baik untuk kita sebelumnya, kita akan melunak dan tenang.
13. Renung Renungkan kan bahwa bahwa kita semua semua berhubungan. Buddha pernah berkata, Para Bhikkhu sungguh tidak mudah untuk menemukan makhluk yang sebelumnya tak pernah menjadi Ibumu Ayahmu. Kakakmu. Adikmu. Putramu Putrimu. Oleh karena itu, sungguh tak pantas bagi kita untuk membenci orang yang dahulu pernah berhubungan dengan kita. Dengan berpikir bijaksana seperti ini, kemarahan kita juga bisa reda.
9. Diamlah Kapan saja kemarahan timbul, kita harus diam dan bersikap seperti balok kayu. Hanya setelah kita mengatasi kemarahan, barulah kita menyatakan atau melakukan sesuatu. Dengan cara itu tidak ada alasan untuk kecewa atau menyesal kemudian.
11. Menyel Menyelidik idikii Mengapa kita kita marah? 12. Siapa Siapakah kah sesunggu sesungguhnya hnya yang marah?
14. Maa 14. Maafk fkan an Mari bergembiralah! Maafkan semuanya Bahkan kepada diri kita sendiri!
10. Tida Tidakk seorangp seorangpun un yang yang bebas bebas 15. Tinj Tinjau au kembali kembali manfaat manfaat cinta dari kesalahan. kasih. Tidak seorangpun di dunia yang bebas dari disalahkan. Tidak peduli 16. Ber Berika ikan n had hadiah iah.. apa yang kita lakukan, seseorang disuatu tempat tetap akan Semoga 16 jurus mengatasi menyalahkan kita. Memahami kemarahan ini menjadi efektif keberadaan ini kita seharusnya tidak dalam mengatasi kemarahan dan kecewa atau marah ketika semoga semua makhluk disalahkan. Tetapi Tetapi jika kita telah mengembangkan jalan cinta kasih disalahkan secara tidak adil, batin dan kebijaksanaan yang berpuncak kita tak perlu risau terhadap celaan pada berhentinya penderitaan. Serta yang tak semestinya, kita dapat perealisasian Nibbana, kebahagiaan menjelaskan alasan perbuatan kita, tertinggi. melatih keseimbangan dan (sp: dd, sumber: Teknik Mengatasi merenungkan kenyataan bahwa Kemarahan )
edisi 04 Jan2009
75
selebritis UMA THURMAN
Agama Buddha memberikan pengaruh besar terhadap diri saya
Aktris yang pernah mendapat nominasi Oscar untuk kategori Aktris Pendukung Terbaik ini lahir di Boston, Massachusetts, USA pada tanggal 29 April 1970. Uma Thurman tumbuh besar di Amherst, Massachusetts dimana tempat ayahnya bekerja. Tetapi kemudian Uma pindah ke New York untuk mengejar impiannya mengikuti jejak kedua ibunya dan neneknya terjun ke dalam dunia modeling. P
emilik nama lengkap Uma Karuna Thurman ini dibesarkan di dalam lingkungan Buddhis. Ayahnya adalah warga negara Amerika pertama yang ditahbiskan menjadi bikkhu. Beliau sekarang mengajar 76
edisi 04 jAN2009
mata kuliah Indo-Tibetan di Universitas Columbia dan dianggap sebagai ahli agama Buddha paling terkemuka di negara tersebut.Ê. Nama tengah Uma sendiri diambil dari 4 (empat) brahma vihara yaitu
Karuna yang artinya kasih sayang. Ketika ditanya apakah ia menganggap mengangga p dirinya sebagai umat Buddha, jawabannya adalah itu lebih merupakan agama saya dibandingkan dengan yang lain karena saya dibesarkan dalam lingkungan Buddhis yang intelektual dan spiritual. Walaupun saya tidak berlatih ataupun berkhotbah, tetapi Agama Buddha telah memberikan pengaruh yang besar terhadap diri saya dan bagaimana saya berpikir mengenai dunia ini. Apa yang telah saya pelajari adalah saya menyukai semua agama, tetapi hanya sebagian dari seluruhnya. (SP-Yanti, berbagai sumber)
Laporan Keuangan Majalah Sinar Padumuttara Edisi 4 - Januari/Fe Januari/Februari bruari 2009 Pemasukan
Pengeluaran
Saldo Awal Pendapatan Iklan Pendapatan Lain-lain Dana Donatur
Rp9,450,000 Rp261,160 Rp28,942,999
Rp38,654,159
Biaya Op Operasional & Pe Perlengkapan Percetakan
Rp11,803,668 Rp30,000,000
Rp41,803,668
Rp(206,823)
Saldo Sinar Padumuttara s/d 24 Desember 2008
Rp(3,356,332)
Mengetahui,
Mengetahui,
Membuat,
Dedy Dharmawan
Sinato
Ika Pritami
Ketua Vihara Padumuttara
Tujuan
EKS
Dana
Tangerang Vihara Padumutta Padumuttara ra V. Buddhi Vardhana V. Indraloka V. Siripada V. Sasana Subhasita V. Dhammaphala V. Nimmala V. Araya Dhamma V. Jetavana V. Dharma Ratna V. Punna Karya V. Dhamma Loka V. Tri Maha Ratna V Tiratana V. Attha Naga Vimutthi C. Punna Sampada C. Dhammadesana C. Atthadhasi
1,000 50 50 150 60 150 42 50 30 50 15 30 50 10 15 18 50 20
5,189,500 118,000 387,000 2,031,000 433,000 755,000 190,000 111,000 130,000
Jakarta, Bogor, Bekasi & Luar kota V. Buddha Metta Arama V. Vippasana Graha V. Vippasana Giriratana V. Avalokitesvara V. Vajra Bodhi Bod hi V. Dhammasagara Guna Graha V. Maha Bakti C. Tahtagata C. Sanghamitta Mudita Center Wisma Vipassana Kusalacitta Wisma Kusalayani V. Saung Paramita V. Kali Manggis-Temanggung V. Padmagraha - Malang Medan Balikpapan Makasar Pontianak Batam
200 300 60 50 5 5 50 50 50 50 50 50 30 50 50 25 25 10 5 5
2,816,000 2,348,000 351,000
75,000 150,000
55,000
Pemimpin Umum
Keuangan
Tujuan
EKS
Organisasi/Lembaga/Komunitas Kanwil Pembimas Banten Kanwil Pembimas Semarang Depag. Bid. Agama Buddha Pusat Konferensi Sangha Agung Indonesia Tabloib KASI WALUBI Kantor Boen Tek Bio Perguruan Buddhi Yasati Sekolah Boddhisatta PT. Matahari Putra Prima, Tbk. Sekolah Dharma Widya Sekolah Sinar Dharma Buddha Tzu Chi Tangerang DAAI TV
5 5 5 5 5 50 25 25 70 20 10 30 50 50 50
Keluarga Mahasiswa Buddhis Univ. Trisakti Univ. Indonesia Univ. Atma jaya Univ. Pelita Harapan Univ. Padjadjaran Univ.Tarumanagara STAB Sriwajaya STAB Dharma Widya Perguruan Buddhi STIE Trisakti
50 20 50 30 30 20 20 30 20 20
Event Workshop SP Seminar B.Uttamo JCC Seminar Zen
20 500 400
Lain-Lain Anggota Sangha Sentra Usaha Iklan Man In Mags Langganan Donatur Stok
50 30 70 40 35 100 100
TOTAL
5000
Dana
300,000 16,000
370,000
200,000
3,496,000
Nama-Nama Donatur Majalah Sinar Padumuttara Edisi 4, sampai dengan Desember 2008 No. Nama
Dana (Rp)
No. Nama
Dana (Rp)
1 Umat V. Padumuttara 2 Umat V. Dhammapala 3 a.n. Almh. Sim Cui Lun Erik 4 5 Budi / Toto 6 Ade Chandra 7 Agnes Halim 8 Umat V. Jetavana Umat V. Nimmala 9 10 Umat V. Sasana Subhasita 11 Oklan 12 V. Indraloka 13 V. Siripada 14 Umat V. Buddhi Vardhana 15 Umat V. Araya Dhamma 16 Umat V. Tri Maha Ratna 17 C. Dharma Widya 18 V. Dhamma Loka 19 Jason Ratana 20 Atta (Ps. Lama) 21 Leo 22 Nita Sari Wijaya 23 Tjin Yan 24 NN 25 Lidya 26 C. Dhammadessan Dhammadessanaa 27 Budianto / Toto 28 Dinna 29 Meyliana 30 Mr. Ponijan Liauw 31 Bong Kong Fui 32 Dedi 33 Novi 34 Usman 35 Rama & Regina 36 Budianto / Toto 37 Andri Kurniawan 38 Solihin 39 Samantha Paramitha 40 Sriloka 41 Ong Nen Tjun 42 NN
Rp 5,22 5,220, 0,00 000 0 Rp 755,000 Rp 20,000 Rp 100,000 Rp 20,000 Rp 20,000 Rp 10,000 Rp 130,000 Rp 190,000 Rp 433,000 Rp 20,000 Rp 387,000 Rp 2, 2,03 031, 1,00 000 0 Rp 118,000 Rp 111,000 Rp 150,000 Rp 58,000 Rp 75,000 Rp 500,000 Rp 70,000 Rp 100,000 Rp 50,000 Rp 200,000 Rp 50,000 Rp 50,000 Rp 55,000 Rp 10,000 Rp 50,000 Rp 20,000 Rp 300,000 Rp 300,000 Rp 20,000 Rp 20,000 Rp 50,000 Rp 130,000 Rp 10,000 Rp 100,000 Rp 50,000 Rp 50,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 100,000
57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
20,000 100,000 100,000 50,000 100,000 100,000 300,000 30,000 50,000 50,000 20,000 100,000 20,000 50,000
Rp
30,000
Rp
200,000
43 44 45 46 47 48 49 50 51
Jakarta
V. Dhamma Sukha Umat V. Buddha Metta Arama C. Tathagata KMB UI KMB Dhammasena (Tri Sakti) Soh Eng Gie Rima Peserta Seminar B. Utammo Gn. Sindur
Vipasana Giriratana
Rp 1,12 1,120, 0,00 000 0 Rp 2, 2,81 816, 6,00 000 0 Rp 370,000 Rp 16,000 Rp 300,000 Rp 100,000 Rp 20,000 Rp 3, 3,49 496, 6,00 000 0 Rp
351,000
71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98
Ale Silvejah Ingriani (NN) NN Yanti Muliana Susanti Fu hiug Soen Wie Nie Dwigita Ananda Metta Nico Mercubuono Hendy Yulianti Lina LK Depok
Tommy
Cilegon
Dhamma Viriya Tangerang
Chris Sugiharto Karyanto Kel. John Heri & Wani Novi & Friska Khouw Tjoen Soey NN Kel. Alm Cang Liang Min Bandung
Budianto Kurniawan Arie Araddhasito Shendy Karawang
Rossy Nanda Lain-lain
NN NN V. Vajrayana Vajrayan a NN B. Dhammavijayo Imelda NN NN NN NN NN NN NN NN (SGD 50) TOTAL
52 53 54 55
Bandung
Umat V. Vipassana Graha Pontianak
Suan
Lain-lain
Asen Kian Po
(Via BCA) Jakarta
56
Yuki
Rp 2, 2,34 348, 8,00 000 0 Rp
30,000
Rp Rp
100,000 20,000
Rp
50,000
Rp 100,000 Rp 50,000 Rp 30,000 Rp 20,000 Rp 1,00 1,000, 0,00 000 0 Rp 50,000 Rp 30,000 Rp 100,000 Rp Rp Rp
50,000 10,000 100,000
Rp
25,000
Rp 50,000 Rp 100,000 Rp 341,000 Rp 10,000 Rp 200,000 Rp 100,000 Rp 50,000 Rp 99,999 Rp 22,000 Rp 1,00 1,000, 0,00 000 0 Rp 50,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 365,000 Rp 28,942,999
Terima kasih kami ucapkan atas dukungan rekan-rekan se-Dhamma atas dukungan yang telah dan akan kami terima, baik yang berupa moril serta materiil. Berkat dukungan-dukungan itulah kami dapat terus berjuang dalam perkembangan dan kemajuan SP. Harapan kami tentu saja, majalah SP ini dapat memberikan manfaat dan kehangatan Dhamma di tengah tengah Anda. Kami mohon maaf bilamana terdapat ketidaksesuaian pengetikan nama atau alamat para donatur. Oleh karena itu, kami mengharapkan peran serta Anda untuk mengirimkan data selengkap-lengkapnya untuk berlangganan kepada Sdr. Leo Hero di no. telp. : 0859 2108 1080
Mari Berlangganan Majalah
!!!
1 Kirimkan dana Anda ke: BCA KCP Karawaci Nomor Rekening 712 029 6200 a.n SINATO or IKA PRITAMI
2 Kirim SMS ke nomor:
8 0 0 1 0 8 1 2 9 0 8 5
0859 2108 1080 dengan mengetik (NAMA)_(ALAMAT)_ (TANGGAL TRANSFER)_(JUMLAH DANA)
3 6 m n o 9 z w x y
d e f
1 4 g h i
2 a b c 5 j k k l 8 t u u v
contoh: JOHN_JL.CIRARAB NO37 TANGERANG 15118_17JULI08_20,000
#
3 Berapa pun dana Anda, Majalah Sinar Padumuttara akan langsung dikirimkan ke alamat Anda
1. 2. 3. 4.
Juml mlaah dana yang Anda kirim be berrsifat suka rela Nama Na ma yan angg dik dikir iriim mel melal alui ui SM SMSS aka akan n te tert rter eraa pad padaa list donatur pada edisi selanjutnya Alam Al amat at pad padaa SMS SMS akan akan dig digun unak akan an seb sebag agai ai al alam amat at pen pengi giri rima man n Maja Majala lah h Sina Si narr Padu Padumu mutta ttara ra ak akan an me mengi nging ngat atka kan n Anda Anda vi viaa SMS SMS bil bilaa saa saatt memb member erii dan danaa tib tibaa