RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sat Satuan Pend ndiidika ikan Mata Pelaaran Kela!%Se"e!ter Ta'un Ta'un Pelaaran Perte"uan Ke, Al#ka!i -aktu K#"$eten!i /nti
: UPT SMK Negeri 1 Grati ati : Si!te" K#"$uter : & % Ganil : 1* % 1+ :1 : & .* Menit :
K/,1
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
K/,
Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. Memahami, menerapkan menerapkan dan menganalisi menganalisiss pengetahuan pengetahuan faktual, faktual, K/,0 Memahami, konseptual dan prosedural berdasarkan rasa ingin-tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan wawasan kemanusiaan kemanusiaan,, kebangsaan, kebangsaan, kenegaraan, kenegaraan, dan peradaban peradaban terkait terkait penyebab penyebab fenomena fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. K/,. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung. K#"$eten!i a!ar
:
1.1. 1.1. Mem Memaham ahamii nila nilaii-ni -nilai keim keiman anan an deng dengan an meny enyadar adarii hubu hubung ngan an keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya .1. Menunjukkan Menunjukkan perilaku perilaku ilmia ilmiah h (memiliki (memiliki rasa rasa ingin tahu! tahu! objektif objektif!! jujur! jujur! teliti teliti!! cermat cermat!! tekun! tekun! hati-h hati-hati ati!! bertan bertanggu ggung ng jawab! jawab! terbuka terbuka!! kritis kritis!! kreati kreatif! f! ino"at ino"atif if dan peduli peduli lingkun lingkungan gan)) dalam dalam akti"i akti"itas tas sehari sehari-ha -hari ri sebagai sebagai wujud wujud implem implementa entasi si sikap sikap dalam dalam melakuk melakukan an percoba percobaan an dan berdiskusi #.1. Memahami Memahami sistem sistem bilangan bilangan ($esimal ($esimal,, %iner, %iner, &ktal, &ktal, 'eksades 'eksadesimal) imal) .1. .1. Meme Memeca cahk hkan an masa masala lah h kon" kon"er ersi si sist sistem em bila bilang ngan an pada pada komp komput uter er ($esimal, %iner, &ktal, 'eksadesimal)
1
/ndikat#r ($ena2aran le2i' detail dari K 0 dan K . dia3ali KK4) 1. Menen Menentu tukan kan daft daftar ar kebu kebutu tuha han n dan dan spes spesif ifik ikas asii komput komputer er yang yang tela telah h tersedia . Memasangkan Memasangkan spesifikas spesifikasii kompute komputerr sesuai sesuai dengan urutan urutan #. Mempelajari Mempelajari buku manual manual dan dan petunjuk petunjuk pengoper pengoperasian asian kompone komponen n yang telah tersedia /5
//5 //5
Tuuan uan Pe" Pe"2e 2ela laa ara ran( n($e $en na2 a2ar aran an le2 le2i' i' !$e !$e!i !i6i 6ik k dari dari ind indik ikat at#r #r)) etelah berdiskusi dalam kelompok peserta didik dapat 1. Memilih Memilih peralatan peralatan atau atau komponen komponen *+ secara telit telitii . Menj Menjel elas aska kan n diag diagra ram m blok blok kom kompute puterr dan dan fung fungsi si masi masing ng masi masing ng perlengkapan #. Menjel Menjelask askan an jenis jenis jenis jenis piranti piranti input dan output output serta serta spesif spesifika ikasi si dan perkembangannya . Menjelaskan Menjelaskan jenis jenis pira piranti nti proses serta serta spesifikasi spesifikasi dan perkembangan perkembangan . Membuat Membuat daftar daftar rencana rencana kebutuhan kebutuhan dan spesifikas spesifikasii *+ . Menj Menjel elas aska kan n fung fungsi si peri periph pher eral al yang yang suda sudah h teri terint nteg egras rasii pada pada sebua sebuah h personal lomputer
Mate Materi ri Pe" Pe"2e 2ela laa ara ran n (P#k (P#k#k #k,$ ,$#k #k#k #k "at "ater erii 7ang 7ang dia diaa ark rkan an)) S/STEM B/LANGAN K4MPUTER
Si!te" Bilangan atau /umber ystem adalah uatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item fisik. istem %ilangan menggunakan suatu bilangan dasar atau basis (base 0 radi) yang tertentu. $alam hubungannya dengan komputer , ada 4 Jenis Sistem Bilangan yang Bilangan yang dikenal dikenal yaitu 2 $esimal $esimal (%asis 13), %iner (%asis ), &ktal (%asis (%asis 4) dan 'eadesimal 'eadesimal (%asis 1). %erikut %erikut penjelesan mengenai istem %ilangan ini 2 15 e!i"al e!i"al (Ba!i! (Ba!i! 1) e!i"al (Ba!i! 1) adalah istem %ilangan yang paling umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. istem bilangan desimal menggunakan basis 13 dan menggunakan 13 macam simbol bilangan yaitu 2 3, 1, , #, , , , 5, 4 dan 6. istem bilangan desimal dapat berupa integer desimal (decimal integer) dan dapat juga berupa pecahan desimal (decimal fraction). 7ntuk melihat nilai bilangan desimal dapat digunakan perhitungan seperti berikut, misalkan contoh bilangan desimal adalah 464. 8ni dapat diartikan
$ala $alam m gamb gambar ar diat diatas as dise disebu butk tkan an A2!#lut 8alue dan P#!iti#n 8alue alue da alue . etiap simbol dalam sistem bilangan desimal memiliki 9bsolut :alue dan A2!#lut lut 9alue 9alue adalah /ilai Mutlak dari masing-masing *osition *osition :alue. :alue. A2!# digit bilangan. edangkan P#!iti#n 8alue adalah
2
/ndikat#r ($ena2aran le2i' detail dari K 0 dan K . dia3ali KK4) 1. Menen Menentu tukan kan daft daftar ar kebu kebutu tuha han n dan dan spes spesif ifik ikas asii komput komputer er yang yang tela telah h tersedia . Memasangkan Memasangkan spesifikas spesifikasii kompute komputerr sesuai sesuai dengan urutan urutan #. Mempelajari Mempelajari buku manual manual dan dan petunjuk petunjuk pengoper pengoperasian asian kompone komponen n yang telah tersedia /5
//5 //5
Tuuan uan Pe" Pe"2e 2ela laa ara ran( n($e $en na2 a2ar aran an le2 le2i' i' !$e !$e!i !i6i 6ik k dari dari ind indik ikat at#r #r)) etelah berdiskusi dalam kelompok peserta didik dapat 1. Memilih Memilih peralatan peralatan atau atau komponen komponen *+ secara telit telitii . Menj Menjel elas aska kan n diag diagra ram m blok blok kom kompute puterr dan dan fung fungsi si masi masing ng masi masing ng perlengkapan #. Menjel Menjelask askan an jenis jenis jenis jenis piranti piranti input dan output output serta serta spesif spesifika ikasi si dan perkembangannya . Menjelaskan Menjelaskan jenis jenis pira piranti nti proses serta serta spesifikasi spesifikasi dan perkembangan perkembangan . Membuat Membuat daftar daftar rencana rencana kebutuhan kebutuhan dan spesifikas spesifikasii *+ . Menj Menjel elas aska kan n fung fungsi si peri periph pher eral al yang yang suda sudah h teri terint nteg egras rasii pada pada sebua sebuah h personal lomputer
Mate Materi ri Pe" Pe"2e 2ela laa ara ran n (P#k (P#k#k #k,$ ,$#k #k#k #k "at "ater erii 7ang 7ang dia diaa ark rkan an)) S/STEM B/LANGAN K4MPUTER
Si!te" Bilangan atau /umber ystem adalah uatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item fisik. istem %ilangan menggunakan suatu bilangan dasar atau basis (base 0 radi) yang tertentu. $alam hubungannya dengan komputer , ada 4 Jenis Sistem Bilangan yang Bilangan yang dikenal dikenal yaitu 2 $esimal $esimal (%asis 13), %iner (%asis ), &ktal (%asis (%asis 4) dan 'eadesimal 'eadesimal (%asis 1). %erikut %erikut penjelesan mengenai istem %ilangan ini 2 15 e!i"al e!i"al (Ba!i! (Ba!i! 1) e!i"al (Ba!i! 1) adalah istem %ilangan yang paling umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. istem bilangan desimal menggunakan basis 13 dan menggunakan 13 macam simbol bilangan yaitu 2 3, 1, , #, , , , 5, 4 dan 6. istem bilangan desimal dapat berupa integer desimal (decimal integer) dan dapat juga berupa pecahan desimal (decimal fraction). 7ntuk melihat nilai bilangan desimal dapat digunakan perhitungan seperti berikut, misalkan contoh bilangan desimal adalah 464. 8ni dapat diartikan
$ala $alam m gamb gambar ar diat diatas as dise disebu butk tkan an A2!#lut 8alue dan P#!iti#n 8alue alue da alue . etiap simbol dalam sistem bilangan desimal memiliki 9bsolut :alue dan A2!#lut lut 9alue 9alue adalah /ilai Mutlak dari masing-masing *osition *osition :alue. :alue. A2!# digit bilangan. edangkan P#!iti#n 8alue adalah
2
/ilai *enimbang atau bobot dari masing-masing digit bilangan tergantung dari dari letak letak posisi posisinya nya yaitu yaitu bernil bernilai ai basis basis di pangkat pangkatkan kan dengan dengan urutan urutan posisinya. 7ntuk lebih jelasnya perhatikan tabel dibawah ini,
$engan begitu maka bilangan desimal 464 bisa diartikan sebagai berikut 2
istem istem bilang bilangan an desim desimal al juga juga bisa bisa berupa berupa pecahan pecahan desim desimal al (decim (decimal al fraction), misalnya 2 14#,5 yang dapat diartikan
5 Biner Biner (Ba!i (Ba!i!! ) istem %ilangan yang terdiri dari simbol simbol yaitu 3 Biner (Ba!i! ) adalah istem dan 1. %ilangan %iner ini di populerkan oleh J#'n 8#n Neu"ann . +ontoh %ilangan %iner 1331, 8ni dapat di artikan ($i kon"ersi ke sistem bilangan desimal) menjadi sebagai berikut 2
*osition :alue dalam sistem %ilangan %iner merupakan perpangkatan dari nilai (basis), seperti pada tabel berikut ini 2
%erarti, %ilangan %iner 1331 perhitungannya adalah sebagai berikut 2 05 4ktal 4ktal (Ba!i! (Ba!i! ) 4ktal (Ba!i! ) adalah istem %ilangan yang terdiri dari 4 imbol yaitu 3, 1, , #, , , , 5. +ontoh &ktal 13, 8ni dapat di artikan artikan ($i kon"ersikan kon"ersikan ke sistem bilangan desimal) menjadi sebagai berikut 2
3
Position Value dalam Sistem Bilangan Oktal merupakan perpangkatan dari nilai 8 (basis), seperti pada tabel berikut ini :
Berarti, Bilangan Oktal 1022 peritungann!a adala sebagai berikut
.5 Hexadesimal (Ba!i! 1+) ;e
mewakili angka 1*.
+ontoh 'eadesimal <#$, 8ni dapat di artikan ($i kon"ersikan ke sistem bilangan desimal) menjadi sebagai berikut
Position Value dalam Sistem Bilangan "e#adesimal merupakan perpangkatan dari nilai 1$ (basis), seperti pada tabel berikut ini
Berarti, Bilangan "e#adesimal %3&' peritungann!a adala sebagai berikut :
///5
Met#de Pe"2elaaran ('indari "et#de ?era"a')
1. . #. . . /85
%rain torming $iskusi *enugasan 8ndi"idu *%= (*roblem %ase ol"ing) >>.. Langka',Langka' Kegiatan Pe"2elaaran
Perte"uan 1 15 Kegiatan Penda'uluan e!kri$!i • •
• • •
•
uru memberikan salam Berdoa, *enan!akan kabar peserta didik (ken!amanan dan kesiapan peserta didik dalam bela+ar) *enan!akan keadiran sisa memeriksa kebersian kelas Sedikit -an!a +aab mengenai materi *en!ampaikan tu+uan pembela+aran tentang gambaran umum sistem bilangan antara lain Bilangan &esimal, Biner, O.tal, dan "e#ade.imal
Al#ka!i -aktu 1 Menit
PPL;
*embersika n /elas dan i n g k u n g a n /elas
5 Kegiatan /nti e!kri$!i
Menga"ati •
•
•
Peserta didik mengamati ta!angan atau simulsi susunan bilangan desimal satuan, puluan, ratusan, dan seterusn!a Peserta didik bole menambakan pengetauan dengan membuka internet dan sebagain!a *embagi peserta didik men+adi /elompok
Al#ka!i -aktu
$0 menit
PPL;
S e l a l u m e n g e . e k k ebersi a n kelas selama pem bel a+aran berlangsun g
Menan7a •
•
peserta didik berkelompok untuk men+aab pertan!aan pertan!aan berkaitan dengan materi pembela+aran *enga+ukan pertan!aan terkait ta!angan atau simulasi atau alal !ang berubungan dengan sistem bilangan
Mengu"$ulkan ata •
Peserta didik membagi diri men+adi kelompok dan duduk sesuai dengan kelompokn!a, Pembagian tugas kelompok diatur sebagai berikut /el 1 : *enuliskan bilangan 1001 dalam beberapa bentuk sistem bilangan /el 2 : *embuat perbandingan pemaaman tentang sistem bilangan pada sistem komputer /el 3: *engeksplorasi kon4ersi bilangan ( &esimal, Biner, dan "eksa ) Peserta didik men.ari +aaban tentang pertan!aanpertan!aan !ang dia+ukan serta meme.akan kasus !ang diberikan di kelompokn!a dengan menggunakan berbagai sumber Selama kegiatan berlangsung guru melakukan pengamatan sikap terkait dengan materi sistem bilangan, serta men.atat semua al !ang ter+adi di kelas −
−
−
•
•
Menga!#!ia!i •
Setela in5ormasi untuk men+aab pertan!aan diperole, peserta didik *embuat kesimpulan tentang tempat kedudukan ( digit ) bilangan berdasar pada basis bilangan
Mengk#"unika!ikan •
•
•
•
•
uru men+elaskan aturan !ang digunakan saat presentasi dilakukan, presentasi di lakukan se.ara berkelompok satu per satu Setiap kelompok selan+utn!a menerangkan materi atau tugas !ang di di berikan ole guru *en!ampaikan asil penulisan beberapa sistem bilangan, B6& , B6", dan 'S677 6ode uru memberi umpan balik dan penguatan materi di akir diskusi Peserta didik mengumpulkan asil ker+a kelompok
05 Kegiatan Penutu$ e!kri$!i •
•
•
Al#ka!i -aktu
PPL;
4aluasi untuk mengukur keter.apaian tu+uan pembela+aran peserta didik melakukan re9eksi tentang pelaksanaan pembela+aran peserta didik membuat tugas materi perkembangan politik,
$
•
•
•
ekonomi dan pemerintaan kera+aan kalingga dan srii+a!a dalam bentuk makala (tugas indi4idu dikumpulkan maksimal 1 minggu !ang akan datang) dalam bentuk so5t le peserta didik diberi in5ormasi mengenai materi !ang akan dibaas minggu berikutn!a *engu.apkan salam
a. . Perte"uan 15 Kegiatan Penda'uluan a. *eserta didik >>>>>... b. *eserta didik >>>>>>. c. Ice breaking ……… tentang apa? d. ?uru bertanya 2 >>>>> @ >>>>>.. @ (guru memberi penguatan bahwa >> merupakan salah satu sikap yang wajib dimiliki sebagai seorang yang beragama)AB ini adalah samplenyaCA 5 Kegiatan /nti Menga"ati a. *eserta didik >>>>. b. *eserta didik >>>>>... c. *eserta didik >>>>>>.. Menan7a d. *eserta didik dengan dibimbing guru diminta untuk >>>>. Mengu"$ulkan ata e. *eserta didik membagi diri menjadi .... kelompok dan duduk sesuai dengan kelompoknya, *embagian tugas kelompok diatur sebagai berikut. a. Del 1 2 ................ b. Del 2 ................. c. Del # 2 ................ f. *eserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. >>>>>>.. g. elama kegiatan berlangsung guru melakukan pengamatan sikap terkait dengan >>>>>>>>>, serta mencatat semua hal yang terjadi di kelas.
Menga!#!ia!i h. etelah informasi untuk menjawab pertanyaan diperoleh, peserta didik >>>>>>>>>>>>>.
Mengk#"unika!ikan
;
i.
?uru menjelaskan aturan yang digunakan saat presentasi dilakukan, dan >>>>... j. etiap kelompok selanjutnya >>>>>. k. ?uru memberi umpan balik dan penguatan materi di akhir diskusi. l. *eserta didik mengumpulkan hasil kerja kelompok.
05 Kegiatan Penutu$ a. ?uru menanyakan pendapat peserta didik tentang >>>>> b. *eserta didik menyimak penjelasan tentang topic materi pada pembelajaran selanjutnya, serta tugas yang diberikan guru terkait pembelajaran berikutnya. 85
Alat% Ba'an% Su"2er Belaar 1. :ideo tentang >> . *engantar >.. karya >.. #. Modul >.. karya>. . Damus 8stilah>>>> . =embar tugas0kasus
8/5
Penilaian Belaar 1. D$1 &bser"asi sikap menggunakan lembar obser"asi (terlampir ). /on tes. . D$ &bser"asi sikap. /on tes. #. D$# dan D$ dengan menggunakan >>>... . =aporan hasil diskusi, berupa portofolio.
(na!ka' !#al @ kun?i a3a2an terla"$ir)
Mengeta'ui Ke$ala SMKN 1 Grati=
Grati= Juli 1* Guru 7ang "engaar=
Ta"ari= M$d5 N/P51+.+111
Pra!tit# ;anuladi= S5K#" N/P5 111.11
8
La"$iran 1 5 Le"2ar Penga"atan Sika$5
a m a s a j r e D
t a p a d n e p i a g r a h g n e M
b a w a j a y n a t 0 i s a k i n u m o D
i r i d n a M
u h a t n i g n i a s a E
*edoman penilaian2 •
Eentang skor yang diberikan 1 (kurang, cukup, baik, sangat baik)
La"$iran 5 S#al Te! Tertuli!
Fawablah *ertanyaan-pertanyaan berikut dengan baik dan benarG 1. Tuliskan >>>>>>G (>.. point) . Tuliskan >>>>>>G (>.. point) #. %aca dan analisislah jenis-jenis kegiatan yang dilakukan pada >... =alu >... (> point) La"$iran 0 5 Le"2ar Penilaian P#rt#$#li#
<
i r i d a y a c r e *
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan Mata Pelaaran Kela!%Se"e!ter Ta'un Pelaaran Perte"uan Ke, Al#ka!i -aktu K#"$eten!i /nti
: UPT SMK Negeri 1 Grati : Si!te" K#"$uter : & % Ganil : 1* % 1+ :1 : & .* Menit :
K/,1
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
K/,
Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. K/,0 Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual dan prosedural berdasarkan rasa ingin-tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. K/,. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung. K#"$eten!i a!ar
:
1.. Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya .. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu! objektif! jujur! teliti! cermat! tekun! hati-hati! bertanggung jawab! terbuka! kritis! kreatif! ino"atif dan peduli lingkungan) dalam akti"itas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi #.. Memahami sistem bilangan ($esimal, %iner, &ktal, 'eksadesimal) .. Memecahkan masalah kon"ersi sistem bilangan pada komputer ($esimal, %iner, &ktal, 'eksadesimal) /ndikat#r ($ena2aran le2i' detail dari K 0 dan K . dia3ali KK4) 10
1. Menentukan daftar kebutuhan dan spesifikasi komputer yang telah tersedia . Memasangkan spesifikasi komputer sesuai dengan urutan #. Mempelajari buku manual dan petunjuk pengoperasian komponen yang telah tersedia /5 Tuuan Pe"2elaaran($ena2aran le2i' !$e!i6ik dari indikat#r) etelah berdiskusi dalam kelompok peserta didik dapat 1. Memilih peralatan atau komponen *+ secara teliti . Menjelaskan diagram blok komputer dan fungsi masing masing perlengkapan #. Menjelaskan jenis jenis piranti input dan output serta spesifikasi dan perkembangannya . Menjelaskan jenis jenis piranti proses serta spesifikasi dan perkembangan . Membuat daftar rencana kebutuhan dan spesifikasi *+ . Menjelaskan fungsi peripheral yang sudah terintegrasi pada sebuah personal lomputer
//5 Materi Pe"2elaaran (P#k#k,$#k#k "ateri 7ang diaarkan) K#n9er!i Bilangan 15 K#n9er!i 2ilangan 2iner ke de!i"al eperti yang dikatakan pada artikel sebelumnya, bahwa sistem bilangan biner merupakan bilangan yang berbasiskan (H), sehingga digunakan H untuk mengkon"ersikannya kedalam bentuk bilangan desimal.
+ontoh2 = 1113 A >>>.. 1113
13
A (1 #) I (1 ) I (1 1) I (3 3) A 4 I I I 3 A 113
> 1331,3131 A >>>..
13
%agian bilangan bulat A 1331 /ilai desimalnya A (1 #) I (3 ) I (3 1) I (1 3) A 4 I 3 I 3 I 1 A 613 ➥ %agian bilangan pecahan A 3,3131 /ilai desimalnya A (1 -1) I (3 -) I (3 -#) I (1 -) A 3,#113 ∴ 1331,3131 A 613 I 3,#113 A 6,#113 ➥
5
K#n9er!i 2ilangan de!i"al ke 2iner edangkan untuk mengkon"ersi bilangan bulat desimal ke dalam bentuk bilangan biner, dilakukan dengan cara membagi secara berulang-ulang bilangan desimal tersebut dengan angka sampai bilangan desimal tersebut tidak dapat dibagi lagi. isa dari setiap pembagiannya merupakan hasil bit yang didapat. 7ntuk mengkon"ersi bagian bilangan pecahannya, dilakukan dengan cara mengalikan bilangan pecahan tersebut secara berulang-ulang dengan angka sampai hasil kalinya sama dengan 3 atau hasilnya berulang. %ilangan didepan koma (carry) dari hasil perkalian adalah hasil bit yang didapat. +ontoh2 = 13 A >>>..
A #1 isa 1 (=%) 0 #1 A 1 3 0
11
1 A 54 3 0 54 0 A #6 3 #6 0 A 16 1 16 0 A6 1 60 A 1 0 A 3 0 A1 3 10 A3 1 (M%) ∴ 13 A 1331113331
> 1#,#513 A >>>..
%agian bilangan bulat A 1#13 1# 0 A 1 (=%) 0 A 3 # 0 A 1 1 0 A 1 (M%) Fadi, nilai biner dari 1# 13 A 1131 ➥ %agian bilangan pecahan A 3,#513 3,#5 A 3,5 dengan carry 3 (=%) 3,5 A 3, dengan carry 1 3, A 3 dengan carry 1 (M%) Fadi, nilai biner dari 3,#5 13 A 3,311 ∴ 1#,#513 A 1131 I 3,311 A 1131,311 ➥
05
K#n9er!i Bilangan 4ktal ke%dari e!i"al atau Biner K#n9er!i 2ilangan #ktal ke de?i"al eperti yang dikatakan pada artikel sebelumnya, bahwa sistem bilangan oktal merupakan bilangan yang berbasiskan 4 (H4), sehingga digunakan 4H untuk mengkon"ersikannya kedalam bentuk bilangan desimal.
+ontoh2 = 1114 A >>>.. 13 A (1 4#) I (1 4) I ( 41) I (1 43) A 1 I I 4 I 1 A 13
1114
> 1#5,14 A >>>.. 13 %agian bilangan bulat A 1#54 /ilai desimalnya A (1 4) I (# 41) I (5 43) A I I 5 A 613 %agian bilangan pecahan A 3,14 ➥ /ilai desimalnya A ( 4-1) I (1 4-) A 3, I 3,31 J 3, 13 ∴ 1#5,14 A 613 I 3,13 A 6,13 ➥
.5
K#n9er!i 2ilangan de!i"al ke #?tal edangkan untuk mengkon"ersi bilangan bulat desimal ke dalam bentuk bilangan oktal, cara yang digunakan sama seperti pada kon"ersi bilangan desimal ke biner, namun bilangan pembagi pada bilangan oktal adalah angka 4, karena sistem bilangan oktal adalah bilangan dengan basis delapan. 7ntuk mengkon"ersi bagian bilangan pecahannya, dilakukan dengan cara mengalikan bilangan pecahan tersebut secara berulang-ulang dengan angka 4 sampai hasil kalinya sama dengan 3 atau hasilnya berulang. %ilangan didepan koma (carry) dari hasil perkalian adalah hasil bit yang didapat.
+ontoh2 = 13 A >>>..
4
12
0 A isa 4 54 #1 0 A 4 6 1 0 A 4 1 A 54 0 4 3 ∴ 13 A 1114
1 (=$) 1 1 (M$)
> 5#,513 A >>>..
4
%agian bilangan bulat A 5#13 5# 0 4 A 1 (=$) 6 0 4 A 1 1 0 4 A 1 (M$) Fadi, nilai biner dari 5# 13 A 1114 ➥ %agian bilangan pecahan A 3,513 3,5 4 A 3 dengan carry Fadi, nilai biner dari 3,5 13 A 3,4 ∴ 5#,513 A 1114 I 3,4 A 111, 4 ➥
*5
K#n9er!i 2ilangan #ktal ke 2iner Mengkon"ersi bilangan oktal ke bilangan biner caranya lebih mudah dibandingkan dengan mengkon"ersi bilangan oktal ke bilangan desimal, yaitu dengan cara mengkon"ersi setiap satu digit bilangan oktal kedalam bentuk #-bit binernya.
+ontoh2 = 1114 A >>>.. 1 1 1 331 331 113 331 ∴ 1114 A 1331113331
> #5,4 A >>>.. # 5 , 311 111 133 , 313 113 ∴ #5,4 A 11111133,31311
K#n9er!i 2ilangan 2iner ke #ktal 7ntuk mengkon"ersi bilangan biner ke bilangan oktal, caranya adalah dengan mengelompokan bilangan biner yang bersangkutan menjadi #-bit mulai dari =% (bagian paling kanan untuk bilangan bulat dan bagian paling kiri untuk bilangan pecahan) lalu mengkon"ersi setiap #-bit bilangan biner tersebut kedalam bentuk bilangan oktalnya.
+ontoh2 = 1331113331 A >>>.. 4 331 331 113 331 1 1 1 ∴ 1331113331 A 1114
> 1113133,3133111 A >>>.. 4 331 113 133 , 313 311 133 1 , # ∴ 1113133,3133111 A 1,#4 K#n9er!i Bilangan ;ek!ade!i"al ke%dari e!i"al atau Biner K#n9er!i 2ilangan 'ek!ade!i"al ke de!i"al eperti yang dikatakan pada artikel sebelumnya, bahwa sistem bilangan oktal merupakan bilangan
13
yang berbasiskan 1 (H1), sehingga digunakan 1H untuk mengkon"ersikannya kedalam bentuk bilangan desimal. +ontoh2 = 511 A >>>..
13
511 A ( 1 ) I (5 11) I (1 13) A 1 I 11 I 1 A 13
> 1;3,91 A >>>.. 13 %agian bilangan bulat A 1;34 /ilai desimalnya A (1 1) I (1 11) I (3 13) A I I 3 A 4313 ➥ %agian bilangan pecahan A 3,94 /ilai desimalnya A ( 1-1) I (13 1-) A 3,1 I 3,3#63 J 3,113 ∴ 1;3,91 A 4313 I 3,113 A 43,113 ➥
K#n9er!i 2ilangan de!i"al ke 'ek!ade!i"al 7ntuk mengkon"ersi bilangan bulat desimal ke dalam bentuk bilangan heksadesimal, cara yang digunakan sama seperti pada kon"ersi bilangan desimal ke biner atau oktal, namun bilangan pembagi pada bilangan heksadesimal adalah angka 1, karena sistem bilangan heksadesimal adalah bilangan dengan basis enam-belas. 7ntuk mengkon"ersi bagian bilangan pecahannya, dilakukan dengan cara mengalikan bilangan pecahan tersebut secara berulang-ulang dengan angka 1 sampai hasil kalinya sama dengan 3 atau hasilnya berulang. %ilangan didepan koma (carry) dari hasil perkalian adalah hasil bit yang didapat.
+ontoh2 = 13 A >>>..
1
0 1 A #6 isa 1 (=$) #1 0 1 A 5 1 0 1 A 3 (M$) ∴ 13 A 511
> 4,13 A >>>.. 1 %agian bilangan bulat A 413 4 0 1 A (=$) 0 1 A (M$) Fadi, nilai biner dari 4 13 A 1 ➥ %agian bilangan pecahan A 3,13 3, 1 A 3 dengan carry Fadi, nilai biner dari 3, 13 A 3,1 ∴ 4,13 A 1 I 3,1 A ,1 ➥
K#n9er!i 2ilangan 'ek!ade!i"al ke 2iner Mengkon"ersi bilangan heksadesimal ke bilangan biner caranya mirip seperti cara mengkon"ersi bilangan oktal ke bilangan biner, namun pada bilangan heksadesimal ada sedikit perbedaan, yaitu mengkon"ersi setiap satu digit bilangan heksadesimal ke dalam bentuk -bit binernya.
+ontoh2 = 511 A >>>..
5 1 3313 3111 3331 ∴ 511 A 1331113331
> 15;,<1 A >>>.. 1 5 ; ,< 3331 3111 1113 , 1111 3113
1
∴ 15;,<1 A 131111113,1111311
K#n9er!i 2ilangan 2iner ke 'ek!ade!i"al 7ntuk mengkon"ersi bilangan biner ke bilangan heksadesimal, caranya adalah dengan mengelompokan bilangan biner yang bersangkutan menjadi -bit mulai dari =% (bagian paling kanan untuk bilangan bulat dan bagian paling kiri untuk bilangan pecahan) lalu mengkon"ersi setiap -bit bilangan biner tersebut kedalam bentuk bilangan heksadesimalnya.
+ontoh2 = 131131311311331311 A >>>.. 1 3313 1131 3113 1133 1311 $ + % ∴ 131131311311331311 A $+%1
> 1311331113,311311131 A >>>..
1
3313 1133 1113 , 3113 1113 1333 + ; , ; 4 ∴ 1311331113,311311131 A +;,;41 Ke!i"$ulan
Tabel sistem bilangan heksadesimal, oktal, dan biner
desimal,
e!i"al ;ek!ade!i"al 4ktal Biner
3 1 # 5 4 6 13 11 1 1# 1 1
3 1 # 5 4 6 9 % + $ ; <
3 1 # 5 13 11 1 1# 1 1 1 15
3333 3331 3313 3311 3133 3131 3113 3111 1333 1331 1313 1311 1133 1131 1113 1111
$alam mengkon"ersi dari satu sistem bilangan ke sistem bilangan lainnya, cara termudah yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan alur seperti gambar bagan dibawah ini.
*eta kon"ersi sistem bilangan
1
?ambar diatas menunjukkan bagan kon"ersi antar sistem bilangan yang paling mudah untuk dilakukan secara langsung. Fika diperhatikan, ada sistem bilangan yang sulit untuk dikon"ersi ke sistem bilangan lainnya, yaitu sistem bilangan oktal ke heksadesimal atau sebaliknya. *engkon"ersian bilangan oktal ke heksadesimal (atau sebaliknya), paling mudah dilakukan dengan cara mengkon"ersinya kedalam bentuk bilangan biner terlebih dahulu. /amun jika sobat tau cara termudah lainnya dalam mengkon"ersi bilangan tersebut secara langsung, mungkin dapat berbagi dengan menuliskannya di kolom komentar. $ibawah ini merupakan contoh cara kon"ersi bilangan heksadesimal ke0dari bilangan oktal yang saya maksudkan itu. K#n9er!i ;ek!ade!i"al ke 4ktal 7ntuk mengkon"ersi sistem bilangan heksadesimal ke oktal, cara yang paling mudah adalah dengan mengkon"ersi bilangan heksadsimal tersebut ke bilangan biner terlebih dahulu kemudian hasil dari bilangan binernya dikon"ersi ke bentuk bilangan oktal.
+ontoh2 <,+1 A >>>..
4
< ,+ 3313 1111 , 1133 3133 A 131111,113331 131 111 , 113 331 5 , 1 ∴ <,+1 A 5,14
K#n9er!i 4ktal ke ;ek!ade!i"al 7ntuk mengkon"ersi sistem bilangan oktal ke heksadesimal, cara yang paling mudah adalah dengan mengkon"ersi bilangan oktal tersebut ke bilangan biner terlebih dahulu kemudian hasil dari bilangan binernya dikon"ersi ke bentuk bilangan heksadesimal.
+ontoh2 5,31#4 A >>>..
1
5 ,3 1 # 111 113 313 , 333 331 311 A 111113313,333331311 3331 1111 3313 , 3333 3131 1333 1 < ,3 4 ∴ 5,31#4 A 1<,341 Eead more2 http200bespus-community.blogspot.com0310110kon"ersi-sistem bilangan.htmlKiLLdEF;umcb Tolong sertakan link aktif diatas jika anda melakukan copy-paste artikel ini... N
///5 Met#de Pe"2elaaran ('indari "et#de ?era"a')
. %rain torming 5. $iskusi 4. *enugasan 8ndi"idu 6. *%= (*roblem %ase ol"ing) 13. >>.. 8//5
Langka',Langka' Kegiatan Pe"2elaaran
Perte"uan 1 .5 Kegiatan Penda'uluan a. *eserta didik >>>>>... b. *eserta didik >>>>>>. c. Ice breaking ……… tentang apa?
1$
d. ?uru bertanya 2 >>>>> @ >>>>>.. @ (guru memberi penguatan bahwa >> merupakan salah satu sikap yang wajib dimiliki sebagai seorang yang beragama)AB ini adalah samplenyaCA *5 Kegiatan /nti Menga"ati b. *eserta didik >>>>. c. *eserta didik >>>>>... d. *eserta didik >>>>>>.. Menan7a e. *eserta didik dengan dibimbing guru diminta untuk >>>>. Mengu"$ulkan ata f. *eserta didik membagi diri menjadi ....kelompok dan duduk sesuai dengan kelompoknya, *embagian tugas kelompok diatur sebagai berikut. a. Del 1 2 ................ b. Del 2 ................. c. Del #2 ................ g. *eserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. >>>>>>.. h. elama kegiatan berlangsung guru melakukan pengamatan sikap terkait dengan >>>>>>>>>, serta mencatat semua hal yang terjadi di kelas.
Menga!#!ia!i i. etelah informasi untuk menjawab pertanyaan diperoleh, peserta didik >>>>>>>>>>>>>.
Mengk#"unika!ikan j. ?uru menjelaskan aturan yang digunakan saat presentasi dilakukan, dan >>>>... k. etiap kelompok selanjutnya >>>>>. l. ?uru memberi umpan balik dan penguatan materi di akhir diskusi. m. *eserta didik mengumpulkan hasil kerja kelompok.
+5 Kegiatan Penutu$ a. ?uru menanyakan pendapat peserta didik tentang >>>>> b. *eserta didik menyimak penjelasan tentang topic materi pada pembelajaran selanjutnya, serta tugas yang diberikan guru terkait pembelajaran berikutnya. Perte"uan .5 Kegiatan Penda'uluan e. *eserta didik >>>>>...
1;
f. *eserta didik >>>>>>. g. Ice breaking ……… tentang apa? h. ?uru bertanya 2 >>>>> @ >>>>>.. @ (guru memberi penguatan bahwa >> merupakan salah satu sikap yang wajib dimiliki sebagai seorang yang beragama)AB ini adalah samplenyaCA *5 Kegiatan /nti Menga"ati m. *eserta didik >>>>. n. *eserta didik >>>>>... o. *eserta didik >>>>>>.. Menan7a p. *eserta didik dengan dibimbing guru diminta untuk >>>>. Mengu"$ulkan ata O. *eserta didik membagi diri menjadi .... kelompok dan duduk sesuai dengan kelompoknya, *embagian tugas kelompok diatur sebagai berikut. a. Del 1 2 ................ b. Del 2 ................. c. Del # 2 ................ r. *eserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. >>>>>>.. s. elama kegiatan berlangsung guru melakukan pengamatan sikap terkait dengan >>>>>>>>>, serta mencatat semua hal yang terjadi di kelas.
Menga!#!ia!i t. etelah informasi untuk menjawab pertanyaan diperoleh, peserta didik >>>>>>>>>>>>>.
Mengk#"unika!ikan u. ?uru menjelaskan aturan yang digunakan saat presentasi dilakukan, dan >>>>... ". etiap kelompok selanjutnya >>>>>. w. ?uru memberi umpan balik dan penguatan materi di akhir diskusi. . *eserta didik mengumpulkan hasil kerja kelompok.
+5 Kegiatan Penutu$ a. ?uru menanyakan pendapat peserta didik tentang >>>>> b. *eserta didik menyimak penjelasan tentang topic materi pada pembelajaran selanjutnya, serta tugas yang diberikan guru terkait pembelajaran berikutnya. 8///5 Alat% Ba'an% Su"2er Belaar . :ideo tentang >>
18
5. 4. 6. 13. /&5
*engantar >.. karya >.. Modul >.. karya>. Damus 8stilah>>>> =embar tugas0kasus
Penilaian Belaar . D$1 &bser"asi sikap menggunakan lembar obser"asi (terlampir ). /on tes. . D$ &bser"asi sikap. /on tes. 5. D$# dan D$ dengan menggunakan >>>... 4. =aporan hasil diskusi, berupa portofolio.
(na!ka' !#al @ kun?i a3a2an terla"$ir)
Mengeta'ui Ke$ala SMKN 1 Grati=
Grati= Juli 1* Guru 7ang "engaar=
Ta"ari= M$d5 N/P51+.+111
Pra!tit# ;anuladi= S5K#" N/P5 111.11
1<
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan Mata Pelaaran Kela!%Se"e!ter Ta'un Pelaaran Perte"uan Ke, Al#ka!i -aktu K#"$eten!i /nti
: UPT SMK Negeri 1 Grati : Si!te" K#"$uter : & % Ganil : 1* % 1+ :1 : & .* Menit :
K/,1
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
K/,
Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. K/,0 Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual dan prosedural berdasarkan rasa ingin-tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. K/,. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung. K#"$eten!i a!ar
:
1.#. Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya .#. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu! objektif! jujur! teliti! cermat! tekun! hati-hati! bertanggung jawab! terbuka! kritis! kreatif! ino"atif dan peduli lingkungan) dalam akti"itas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi #.#. Memahami sistem bilangan ($esimal, %iner, &ktal, 'eksadesimal) .#. Memecahkan masalah kon"ersi sistem bilangan pada komputer ($esimal, %iner, &ktal, 'eksadesimal) /ndikat#r ($ena2aran le2i' detail dari K 0 dan K . dia3ali KK4) 20
1. Menentukan daftar kebutuhan dan spesifikasi komputer yang telah tersedia . Memasangkan spesifikasi komputer sesuai dengan urutan #. Mempelajari buku manual dan petunjuk pengoperasian komponen yang telah tersedia /5 Tuuan Pe"2elaaran($ena2aran le2i' !$e!i6ik dari indikat#r) etelah berdiskusi dalam kelompok peserta didik dapat 1. Memilih peralatan atau komponen *+ secara teliti . Menjelaskan diagram blok komputer dan fungsi masing masing perlengkapan #. Menjelaskan jenis jenis piranti input dan output serta spesifikasi dan perkembangannya . Menjelaskan jenis jenis piranti proses serta spesifikasi dan perkembangan . Membuat daftar rencana kebutuhan dan spesifikasi *+ . Menjelaskan fungsi peripheral yang sudah terintegrasi pada sebuah personal lomputer
//5 Materi Pe"2elaaran (P#k#k,$#k#k "ateri 7ang diaarkan) K4NSEP AN JEN/S GERBANG L4G/KA ASAR SEJARA; ALJABAR B44LE
%erabad-abad para ahli merasa bahwa antara matematika dan logika terdapat hubungan tertentu. Tetapi sebelum ?eorge %oole, tak seorang pun dapat menemukan hubungan yang hilang tersebut. *ada tahun 14 %oole menciptakan logika simbolik yang sekarang dikenal sebagai aljabar %oole. etiap pengubah ("ariabel) dalam aljabar %oole memiliki dua harga, yaitu benar atau salah. 9ljabar dua keadaan ini semua dimaksudkan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan logika. 9ljabar %oole tidak mengenal penerapan-penerapan praktis hinga tahun 16#5, yaitu ketika +laude hannon menggunakan aljabar %oole dalam analisis rangkaian switching (pensaklaran) telepon untuk menyatakan keadaan tertutup dan terbukanya relai. $engan kata lain, hannon telah merintis pengunaan baru darialjabar %oole. Darena karya hannon inilah, para ahli teknik menyadari bahwa aljabar %oole dapat diterapkan pada ilmu elekronika komputer 5 PENGERT/AN GERBANG LOGIKA (GATE)
?erbang (Gate) adalah rangkaian dengan satu atau lebih dari sinyal masukan tetapi hanya menghasilkan satu sinyal keluaran. ?erbang merupakan rangkaian digital (dua keadaan), karena sinyal masukan dan sinyal keluaranya hanya berupa tegangan tinggi (high) atau tegangan rendah (low). ?erbang sering disebut rangkaian logika, karena analisisnya dapat dilakukan dengan aljabar %oole. 1.
GERBANG N4T (N4T GATE) ebuah gerbang /&T adalah sebuah Inverter (pembalik) dengan satu sinyal masukan dan satu sinyal keluaran, dan keadaan keluarannya selalu berlawanan dengan keadaan masukan. Rangkaian Ekui9alen Inverter Tran!i!t#r ?ambar berikut menunjukkan sebuah Inverter transistor. *enguat common emitor tersebut beralih antara keadaan cutt o dan saturasi (jenuh). Fika :in (tegangan masuk) rendah
21
kira-kira 3:, transistor berada pada daerah cutt o , dan :out (tegangan keluaran) menjadi tinggi, sebaliknya, bila :in tinggi maka transistor mengalami penjenuhan, dan memaksa :out menjadi rendah.
&perasi ini dirangkum pada tabel 1, dimana masukan rendah menghasilkan keluaran tinggi, dan masukan tinggi akan memberikan keluaran rendah.
Tabel menyajikan hal yang serupa dalam bentuk biner, 3 mewakili tegangan rendah (low) dan 1 mewakili tegangan tinggi (high)
Rangkaian L#gika
?ambar berikut menunjukkan sebuah rangkaian logika yang ekui"alen dengan sebuah gerbang /&T
Si"2#l= >ung!i dan Ta2el Ke2enaran
2.
GERBANG 4R (OR GATE) ?erbang &E memiliki dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran. Fika salah satu sinyal masukannya tinggi maka sinyal keluaran akan semakin tinggi. Rangkaian Ekui9alen Ger2ang 4R i#da ?ambar berikut menunjukkan satu cara untuk membuat sebuah gerbang &E. %ila Dedua masukan dalam keadaan rendah, keluarannya akan menjadi rendah. %ila salah satu masukannya tinggi maka dioda yang mendapat tegangan masuk tinggi akan menghantar dan keluarannya menjadi tinggi. Darena mempunyai dua buah masukan rangkaian ini disebut gerbang &E dua masukan
22
Tabel merangkum operasi dari gerbang &E dua masukan! biner 3 mewakili tegangan rendah dan biner 1 mewakili tegangan tinggi. *erhatikan bahwa bila satu atau lebih dari satu masukan dalam keadaan tinggi, maka kelauarannya menjadi tinggi
Rangkaian L#gika ?ambar berikut menunjukkan sebuah rangkaian logika yang eOui"alen dengan sebuah gerbang &E
Si"2#l dan >ung!i
Ta2el Ke2enaran $alam penyusunan tabel kebenaran (truth table), jumlah masukan selalu sama dengan , dimana n adalah jumlah bit masukan. Fika &E dengan masukan maka tabel logika terdiri dari atau buah masukan
Ger2ang 4R engan Ma!ukan Le2i' ari ua ?ambar berikut menyajikan sebuah gerbang &E # masukan. Fika semua masukan rendah, semua dioda dalam keadaan terputus dan keluarannya berupa keadaan rendah. Fika satu atau lebih dari suatu masukan tersebut dalam keadaan tinggi maka kelauaranya menjadi tinggi.
23
Ta2el Ke2enaran $alam penyusunan tabel kebenaran (truth table), jumlah masukan terdiri dari masukan
3.
atau 4 bit
GERBANG AN (AN GATE) ?erbang 9/$ mempunyai dua atau lebih sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran. emua masukan harus tinggi untuk mendapatkan keluaran tinggi. Rangkaian Ekui9alen Ger2ang AN i#da ?ambar di bawah memperlihatkan rangkaian eki"alen gerbang 9/$. Masukan rangkaian ini dapat bertegangan rendah (groun!) atau tegangan tinggi (I :)
9pabila kedua masukan rendah, kedua dioda akan menghantar dan menurunkan tegangan keluaran menjadi tegangan rendah. Fika salah satu masukan rendah dan yang lain tinggi, dioda yang mendapat tegangan masuk rendah akan menghantar dan menyebabkan keluarannya bertegangan rendah. edangkan dioda masukan tinggi akan mendapat reverse bias (prategangan mundur) sehingga berada pada daerah cutt o . Fika kedua masukannya tinggi, semua dioda akan terputus operasinya. Darena tidak ada arus yang mengalir pada resistor maka tegangan catu akan menahan kelauaran pada tegangan tinggi (I :). &perasi lengkap gerbang 9/$ dirangkum dalam tabel 5. $apat dilihat 9 dan % harus tinggi untuk memperoleh keluaran tinggi.
Rangkaian L#gika
2
?ambar berikut menunjukkan sebuah rangkaian logika yang eOui"alen dengan sebuah gerbang 9/$
Si"2#l dan >ung!i
Ta2el Ke2enaran
$alam penyusunan tabel kebenaran (truth table), jumlah masukan selalu sama dengan dimana n adalah jumlah bit masukan. Fika 9/$ dengan masukan maka tabel logika terdiri dari atau buah masukan
,
Ger2ang AN engan Ma!ukan Le2i' ari ua
?ambar berikut menyajikan sebuah gerbang 9/$ # masukan. Fika semua masukan rendah, semua dioda dalam keadaan menghantar dan keluarannya berupa keadaan rendah. %ahkan dengan sebuah dioda saja yang menghantar sudah akan menurunkan keluarannya menjadi tegangan rendah. atu-satunya cara untuk menghasilkan tegangan keluaran yang tinggi adalah memberi tegangan tinggi ke semua masukan.
Ta2el Ke2enaran
$alam penyusunan tabel kebenaran (truth table), jumlah masukan terdiri dari masukan
atau 4 bit
2
4.
GERBANG N4R (NOR GATE) ?erbang /&E (/&T &E) memiliki dua atau lebih dari dua sinyal masukan tetapi hanya satu sinyal keluaran. 7ntuk memperoleh keluaran tinggi, semua masukan harus berkeadaan rendah. 9rtinya /&E hanya mengenal masukan yang semua bitnya nol (rendah). ?ambar di bawah menunjukkan struktur logika dari sebuah gerbang /&E, yang merupakan gabungan dari sebuah gerbang &E dengan sebuah inverter . $engan susunan gerbang tersebut, keluarannya adalah /&T dari hasil operasi &E pada masukanmasukannya.
emula gerbang ini dinamakan gerbang /&T-&E tetapi dapat disingkat menjadi gerbang /&E.
Si"2#l imbol standar dari gerbang /&E ditunjukan dalam gambar dibawah. *erhatikan bahwa simbol gerbang /&T telah dihilangkan dan lingkaran kecil telah dipindahkan kepada keluaran gerbang &E. =ingkaran kecil mengingatkan kepada operasi in"ersi (/&T) yang menyusul operasi &E
Rangkaian L#gika ?ambar berikut menunjukkan sebuah rangkaian logika yang eOui"alen dengan sebuah gerbang /&E. &perasi gerbang /&E dapat dijelaskan sebagai berikut. Fika masukan berupa keadaan rendah (saklar terbuka), keluaran akhirnya adalah tinggi. Fika salah satu masukannya rendah dan yang lainnya tinggi (saklar tertutup), maka keluarannya menjadi rendah (3) dan jika kedua masukanya tinggi (kedua saklar tertutup), keluarannya tetap rendah (3)
2$
Per!a"aan Ger2ang N4R
*ersamaan tersebut dibaca D (2ukan) N4T A (4R) B 5 Ta2el Ke2enaran 'asil lengkap seluruh operasi dirangkum dalam tabel kebenaran. ?erbang /&E hanya mengenali masukan yang semua bitnya sama dengan 3. $engan kata lain semua masukannya harus rendah untuk memperoleh keluaran tinggi.
Ger2ang N4R engan Ma!ukan Le2i' ari ua %erapapun jumlah masukan yang terdapat pada sebuah gerbang /&E, struktur logikanya tetap ekui"alen dengan gabungan sebuah gerbang &E dan /&T. *ada gambar berikut menunjukkan gerbang /&E dengan # masukan.
inyal-sinyal dari ke # masukan di-&E-kan kemudian hasilnya di-/&T-kan. *ersamaan aljabar %oole untuk # masukan atau lebih adalah 2
9nalisa rangkaiannya adalah sebagai berikut. Fika semua masukannya rendah, operasi &E terhadap masukan-masukanya rendah, ini berarti keluran akhir tinggi. Fika satu atau lebih dari satu masukannya dalam keadaan tinggi, hasil operasi &E adalah tinggi dan keluaran akhir menjadi rendah. Ta2el Ke2enaran Tabel 11 membuktikan semua kemungkinan operasi gerbang /&E dengan # masukan. Felas bahwa rangkaian ini hanya mengenali masukan yang semua bitnya 3. 9rtinya bahwa untuk mendapatkan keluaran yang tinggi, seluruh masukannya harus rendah.
2;
5.
GERBANG NAN (NAN GATE)
?erbang /9/$ terdiri dari dua atau lebih dari masukan dan sebuah sinyal keluaran. emua masukan harus berharga tinggi untuk menghasilkan keluaran rendah. ?ambar di bawah menunjukkan struktur logika dari gerbang 9/$ dan sebuah gerbang /&T. Deluaran akhir adalah hasil operasi /&T-9/$ dari masukannya. ?erbang ini lebih dikenal dengan gerbang /9/$.
Si"2#l
imbol gerbang /9/$ diperlihatkan pada gambar di bawah. imbol /&T telah dihapus dan tanda lingkaran dipindahkan pada keluaran gerbang 9/$.
Rangkaian L#gika
?ambar berikut menunjukkan sebuah rangkaian logika yang eOui"alen dengan sebuah gerbang /9/$. &perasi gerbang /9/$ dapat dijelaskan sebagai berikut. Fika salah satu masukannya dalam keadaan rendah (saklar terbuka), maka operasi 9/$ menghasilkan keluaran rendah (3) sehingga kebalikan (in"ersi) terhadap hasil ini memberikan keluaran akhir tinggi (1). 'anya jika seluruh masukan tinggi (kedua saklar tertutup) maka operasi 9/$ akan menghasilkan keluaran tinggi (1) dan selanjutnya keluaran akhir yang rendah (3).
Per!a"aan
*ersaman gerbang /&E 2
*ersamaan tersebut dibaca D (2ukan) N4T A (AN) B .
Ta2el Ke2enaran
'asil lengkap seluruh operasi dirangkum dalam tabel kebenaran. ?erbang /9/$ hanya mengenali salah satu atau lebih masukan dengan bit sama dengan 3. 9rtinya paling sedikit salah satu masukannya harus rendah untuk menghasilkan keluaran tinggi (1)
28
Ger2ang NAN engan Ma!ukan Le2i' ari ua
Terlepas dari berapa jumlah masukannya, sebuah gerbang /9/$ selalu ekui"alen dengan gabungan gerbang 9/$ dan gerbang /&T. *ada gambar berikut menunjukkan gerbang /9/$ dengan # masukan
inyal-sinyal dari ke # masukan di 9/$ kan kemudian hasilnya di /&T-kan. *ersamaan aljabar %oole untuk # masukan atau lebih adalah 2
9nalisa rangkaiannya adalah sebagai berikut. Fika salah satu atau lebih masukannya rendah, hasil operasi 9/$ terhadap masukan-masukanya rendah, ini berarti keluran akhir tinggi. Fika semua masukannya dalam keadaan tinggi, hasil operasi 9/$ adalah tinggi dan keluaran akhir menjadi rendah.
Ta2el Ke2enaran
Tabel 1# membuktikan semua kemungkinan operasi gerbang /9/$ dengan # masukan. Felas bahwa rangkaian ini hanya mengenali semua masukan yang mengandung bitnya 3. 9rtinya bahwa untuk mendapatkan keluaran yang tinggi (1), salah satu masukannya harus rendah (1)
6.
?;E%9/? EXCLUSIVE -&E (X-OR GATE) ebuah gerbang &E dalam kondisi tinggi jika salah satu atau lebih masukan berlogika 1. Tetapi tidak demikian dengan gerbang "#$%&SI'" -&E, gerbang ini akan dalam kondis tinggi jika masukan yang memiliki logika 1 dalam jumlah ganjil. 7ntuk lebih jelasnya,mari ikuti penjelasan selanjutnya. ?ambar di bawah menunjukkan suatu cara untuk membangun sebuah gerbang ;H=78:;-&E, yang disingkat H-&E. ?erbang 9/$ atas membentuk persamaan , dan gerbang 9/$ bawah menghasilkan
.
*ersamaan aljabar %oole yang berlaku adalah 2
2<
Si"2#l
imbol gerbang H-&E diperlihatkan pada gambar di bawah
Rangakaian L#gika
+ara kerja rangkaian tersebut adalah sebagai berikut. Fika kedua masukan 3 maka keluaran akan rendah (3). Fika 9 rendah (3) dan % tinggi (1), maka keluaran akan tinggi (1). %egitu pula masukan 9 yang tinggi dan % rendah menghasilkan keluaran yang tingi. Fika kedua masukan tinggi maka keluaran akan rendah. Per!a"aan
*ersaman gerbang H-&E 2 *ersamaan tersebut dibaca D !a"a dengan A (&,4R) BF. 7ntuk masukan-masukan tertentu kita dapat mensubstitusikan harga-harganya langsung ke dalam persamaan itu dan menentukan keluarannya. Misalnya, bila kedua masukan rendah,maka2
karena operasi H-&E pada masukan 3 dan 3 memberi hasil 3. %ila salah satu masukan rendah dan yang lain tinggi, maka 2
karena 3 di H-&E kan dengan 1 memberi hasil 1 demikian seterusnya. ;mpat kemungkinandari penjumlahan H-&E adalah sebagai berikut 2
30
Ger2ang &,4R engan Ma!ukan Le2i' ari ua
$engan menggunakan gerbang H-&E masukan sebagai unsur srtuktur pokok, kita dapat membuat gerbang H-&E dengan jumlah masukan berapapun, sebagai contoh pada gambar berikut ditunjukkan simbol sederhana untuk gerbang H-&E # masukan dan H-&E untuk masukan. Deluaran akhir gerbang H-&E adalah jumlah H-&E dari masukan-masukannya 2
?ambar simbol gerbang H-&E dengan # masukan 'al yang harus diingat dalam penggunaan praktis ini adalah sebuah gerbang H-&E berapapun jumlah masukannya hanya akan berlogika tinggi (1) jika masukan berlogika 1 dalam jumlah ganjil
Ta2el Ke2enaran
'asil lengkap seluruh operasi dirangkum dalam tabel kebenaran. ?erbang H-&E hanya akan berlogika 1, jika salah satu atau lebih masukan dengan bit sama dengan 1 tetapi tidak kedua-duanya .
?;E%9/? EXCLUSIVE- N4R (X-NOR GATE) ?erbang "#$%&SI'" -/&E yang disingkat H-/&E, secara logika adalah ekui"alen dengan sebuah gerbang H-&E diikuti oleh gerbang /&T.
31
truktur logika gerbang H-/&E
Si"2#l
imbol gerbang ;H-/&E diperlihatkan pada gambar di bawah. imbol /&T telah dihapus dan tanda lingkaran dipindahkan pada keluaran gerbang ;H-&E.
imbol gerbang H-/&E
Rangkaian L#gika
Eangkaian logika yang ekui"alen dengan gerbang HN/&E
Per!a"aan
*ersaman gerbang H-/&E 2
32
Ta2el Ke2enaran
Deluaran akan tinggi bila semua masukannya sama. Darena itu gerbang H-/&E masukan merupakan gerbang ideal untuk pembanding bit, dimana keluaran akan berlogika 1 jika kedua masukannya identik (sama).
&5
Met#de Pe"2elaaran ('indari "et#de ?era"a')
11.%rain torming 1. $iskusi 1#. *enugasan 8ndi"idu 1. *%= (*roblem %ase ol"ing) 1. >>.. &/5
Langka',Langka' Kegiatan Pe"2elaaran
Perte"uan 1 5 Kegiatan Penda'uluan e. *eserta didik >>>>>... f. *eserta didik >>>>>>. g. Ice breaking ……… tentang apa? h. ?uru bertanya 2 >>>>> @ >>>>>.. @ (guru memberi penguatan bahwa >> merupakan salah satu sikap yang wajib dimiliki sebagai seorang yang beragama)AB ini adalah samplenyaCA 5 Kegiatan /nti Menga"ati n. *eserta didik >>>>. o. *eserta didik >>>>>... p. *eserta didik >>>>>>.. Menan7a O. *eserta didik dengan dibimbing guru diminta untuk >>>>. Mengu"$ulkan ata r. *eserta didik membagi diri menjadi ....kelompok dan duduk sesuai dengan kelompoknya, *embagian tugas kelompok diatur sebagai berikut. a. Del 1 2 ................ b. Del 2 ................. c. Del #2 ................ s. *eserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. >>>>>>..
33
t.
elama kegiatan berlangsung guru melakukan pengamatan sikap terkait dengan >>>>>>>>>, serta mencatat semua hal yang terjadi di kelas.
Menga!#!ia!i u. etelah informasi untuk menjawab pertanyaan diperoleh, peserta didik >>>>>>>>>>>>>.
Mengk#"unika!ikan ". ?uru menjelaskan aturan yang digunakan saat presentasi dilakukan, dan >>>>... w. etiap kelompok selanjutnya >>>>>. . ?uru memberi umpan balik dan penguatan materi di akhir diskusi. y. *eserta didik mengumpulkan hasil kerja kelompok.
5 Kegiatan Penutu$ a. ?uru menanyakan pendapat peserta didik tentang >>>>> b. *eserta didik menyimak penjelasan tentang topic materi pada pembelajaran selanjutnya, serta tugas yang diberikan guru terkait pembelajaran berikutnya. Perte"uan 5 Kegiatan Penda'uluan i. *eserta didik >>>>>... j. *eserta didik >>>>>>. k. Ice breaking ……… tentang apa? l. ?uru bertanya 2 >>>>> @ >>>>>.. @ (guru memberi penguatan bahwa >> merupakan salah satu sikap yang wajib dimiliki sebagai seorang yang beragama)AB ini adalah samplenyaCA 5 Kegiatan /nti Menga"ati y. *eserta didik >>>>. L. *eserta didik >>>>>... aa. *eserta didik >>>>>>.. Menan7a bb. *eserta didik dengan dibimbing guru diminta untuk >>>>. Mengu"$ulkan ata cc. *eserta didik membagi diri menjadi .... kelompok dan duduk sesuai dengan kelompoknya, *embagian tugas kelompok diatur sebagai berikut. a. Del 1 2 ................ b. Del 2 ................. c. Del # 2 ................
3
dd. *eserta didik mencari jawaban tentang pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta memecahkan kasus yang diberikan di kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber. >>>>>>.. ee. elama kegiatan berlangsung guru melakukan pengamatan sikap terkait dengan >>>>>>>>>, serta mencatat semua hal yang terjadi di kelas.
Menga!#!ia!i ff. etelah informasi untuk menjawab pertanyaan diperoleh, peserta didik >>>>>>>>>>>>>.
Mengk#"unika!ikan gg. ?uru menjelaskan aturan yang digunakan saat presentasi dilakukan, dan >>>>... hh. etiap kelompok selanjutnya >>>>>. ii. ?uru memberi umpan balik dan penguatan materi di akhir diskusi. jj. *eserta didik mengumpulkan hasil kerja kelompok.
5 Kegiatan Penutu$ a. ?uru menanyakan pendapat peserta didik tentang >>>>> b. *eserta didik menyimak penjelasan tentang topic materi pada pembelajaran selanjutnya, serta tugas yang diberikan guru terkait pembelajaran berikutnya. &//5
Alat% Ba'an% Su"2er Belaar 11. :ideo tentang >> 1. *engantar >.. karya >.. 1#. Modul >.. karya>. 1. Damus 8stilah>>>> 1. =embar tugas0kasus
&///5 Penilaian Belaar 6. D$1 &bser"asi sikap menggunakan lembar obser"asi (terlampir ). /on tes. 13. D$ &bser"asi sikap. /on tes. 11. D$# dan D$ dengan menggunakan >>>... 1. =aporan hasil diskusi, berupa portofolio. (na!ka' !#al @ kun?i a3a2an terla"$ir)
Mengeta'ui Ke$ala SMKN 1 Grati=
Grati= Juli 1* Guru 7ang "engaar=
Ta"ari= M$d5
Pra!tit# ;anuladi= S5K#"
3