Praktikum pengamatan alga pada hari Selasa tanggal 15 Maret 2016 yang memggunakan air kolam bagian permukaan, tengah dan juga bagian dasar kolam. Air yang digunakan berasal dari air kolam kodam. Pada pengamatan ditemukan lima spesies Alga yaitu Chorococum Chorococum sp, Coleastrum sp, Pediastrum sp, Trebouxia Trebouxia sp, Crucigenia sp. sp. ang perta pertama ma,, Chlor Chloroco ococcu ccum m sp.. sp.. dengan dengan bentuk bentuk sel ke!il ke!il bulat bulat atau atau lonjon lonjong. g. "er#arn "er#arnaa hijau hijau karena karena memilik memilikii klorop kloroplas las yang yang didalmn didalmnya ya terdap terdapat at pigmen kloro$il. %loroplas berbentuk mangkok atau pita melengkung. &idup se!ara soliter namun beberapa ada yang membentuk koloni seperti yang telah kami kami amati amati pada pada saat prakti praktikum kum.. 'idak 'idak mengha menghasilk silkan an perger pergeraka akan n (nonmo (nonmotil til). ). spesies ini termasuk dalam di*isi chlorophyta. chlorophyta. Spesies Spesies kedua kedua yang kami dapati selnya berbentuk berbentuk polygonal polygonal (bersudut (bersudut banyak) yang tersusun ter susun dalam satu bidang pipih setebal selnya. Sel+sel bagian tepi (peri$er) seringkali berbeda bentuknya dengan sel+sel bagian dalam. Sel peri$er memiliki 1+ penonjolan yang tak dimiliki sel bagian dalam. 'ubuh ber#arna hijau dikarenakan memilik kloroplas yang didalmnya terdapat kloro$il. &idup dengan dengan memben membentuk tuk koloni koloni sehingg sehinggaa pada pada saat prakti praktikum kum kami kami menemu menemukan kan spesies tersebut dalam jumlah banyak dan bergerombol satu sama lain. 'idak melakukan melakukan pergerakan. pergerakan. Spesies ini dinamai dinamai Pediastrum sp dan termasuk dalam di*isi chlorophyta. chlorophyta. Selain itu, kami juga mendapati Trebou Trebouxia xia sp. yang memiliki bentuk sel o*al o*al dan ber#ar ber#arna na hijau hijau sama sama seperti seperti alga alga pada pada umumny umumnyaa yang yang didalam didalamnya nya terdapat terdapat pigmen kloro$il. kloro$il. Spesies Spesies ini hidup se!ara soliter, sehingga sehingga seringkali seringkali ditemukan dalam jumlah sedikit dan terpisah satu sama lain. 'idak mengalami pergerakan (nonmotil). spesies Cole Coleas astr trum um sp. sp. juga kami dapati pada saat praktikum. Spesies ini memiliki karakteristik bentuk sel bulat dan agak lonjong, dengan dengan #arna #arna tubuh tubuh hijau hijau dan hidup hidup se!ara se!ara koloni koloni.. &al tersebu tersebutt menjadi menjadikan kan spesies spesies ini ditemu ditemukan kan dalam jumlah jumlah banyak banyak.. Spesies Spesies Crucig Crucigeni enia a sp. memiliki bentuk sel lonjong dan agak kotak dan tentunya ber#arna hijau karena didalamnya terdapat pigmen kloro$il. &idup se!ara koloni dan tidak mengalami pergerakan (nonmotil).
-nam spesies yang berhasil didapatkan ini kebanyakn berasal dari kelas hlorophyta. &asil ini mungkin saja didapatkan karena sampel air yang didapatkan kelompok kami ber#arna hijau, spesies yang didapatkan ini kebayakan ditemukan pada air kolam nagian dasar, dikarenakan air kolam bagian dasar dari segi #arna, #arnanya lebih hijau dibandingkan dengan air kolam bagian permukaan dan air kolam bagian tengah. Pada kolam bagian tengah ditemukan haya satu spesies yang berbentuk $ilamen. Selain itu juga pada air kolam yang diambil merupakan kolam terbuka sehingga sangat banyak !ahaya matahari jadi alga hlorophyta dapat melakukan $otosintesis dan membuat makanannya sendiri, sehingga banyak ditemukan pada kolam tersebut. "erdasarkan #arna spesies semua spesies yang ditemukan ber#arna hijau, lebih tepatnya hijau segar tanpa ada !ampuran #arna yang lain. /arna hijau ini dikarenakan kandungan pigmen #arna kloro$il yang membuktikan bah#a spesies yang telah ditemukan merupakan salah satu spesies kelas hlorophyta. "erdasarkan bentuknya, pada air bagian dasar bayak ditemukan spesies hlirophyta berbetuk o*al saat pengamatan yaitu Chorococum sp, Coleastrum sp, Pediastrum sp, Trebouxia sp, Crucigenia sp sedangkan ada yang ditemukan pada air bagian tengah yang berbentuk $ilamen !ontohnya adalah Mougeotia sp. %arena air bagian tengah terdapat sema!am substrat yang bentuknya menyerupai lumut. Sedangkan pada bagian dasar tidak ditemukan sepeti itu dan airnya pun lebih hijau. Salah satu !iri+!iri dari hlorophyta adalah hidup berkoloi dan ada pula yang soliter. alam pengamatan yang telah dilakukan dapat ditemukan hlorophyta yang hidupnya berkoloni dan yang soliter. alam pengamatan yang hidup se!ara berkoloni adalah Chorococum sp, Coleastrum sp, Pediastrum sp, Crucigenia spMougeotia sp. Sedangkan yang hidup soliter adalah Trebouxia sp, Mougeotia sp. "eberapa spesies yang berhasil ditemukan kelompok lain diantaranya Diatoma sp. memiliki #arna hijau transparan yang menandakan bah#a didalamnya terdapat kloro$il a dengan bentuk sel persegi panjang. Spesies ini hidup se!ara soliter sehingga dalam pengamatan hanya dapat menemukan 1 buah.
'idak melakukan pergerakan (nonmotil). kelebihan spesies ini juga dapat menghasilkan sili!a yang dapat digunakan untuk bahan pembuatan semen. Spesies ini termasuk dalam di*isi Chrysophyta. Closterium sp. memiliki bentuk sel melengkung dan tidak ada penggentingan di bagian tengah sel, sepintas seperti bulan sabit. /arna tubuh ber#arna hijau kekuningan karena adanya ion+ion e dan kloroplas di dalam tubuhnya. "eberapa pirenoid tersusun berderet sepanjang sumbu aksial kloroplas. 'etapi seringkali jumlah pirenoid begitu banyak, tersebar dan tidak teratur. Akan tetapi, pengamatan kami mendapati bah#a pirenoid tersusun teratur. Spesies ini tidak melakukan pergerakan (nonmotil) dan hidup se!ara soliter serta termasuk dalam di*isi Chlorophyta.. Cosmarium sp. memiliki bentuk o*al dengan penggentingan pada bidang lateral. Memiliki tubuh ber#arna hijau, tidak melakukan gerak, dan hidup se!ara soliter, sehinga dalam pengamatan kelompok kita hanya menemukan satu buah Cosmarium sp. didalam tubuh terdapat inti dan yang berada tepat ditengah. Spesies yang berikutnya adalah Volvox sp yang termasuk dalam di*isi Chlorophyta dengan !iri+!iri memiliki bentuk tubuh bola, hidup se!ara berkoloni sehingga dalam pengamatan ditemukan banyak Volvox sp. Sel+sel di $lagella yang menyusun koloni terletak semuanya dibagian tepi atau (peri$er) koloni. Sel+sel dalam koloni satu sama lain dihubungkan oleh benang sitoplasma. Microspora sp masuk dalam di*isi Chlorophyta dengan !iri+!iri sebagai berikut berbentuk $ilament dengan dinding seperti huru$ &, sehingga protoplasma berada dalam sambungan 3 dua huru$ & 3. Spesies ini ber#arna hijau dan hidup berkoloni, sehingga dapat ditemukan banyak pada saat pengamatan. Microspora sp pergerakannya diam atau tidak motil sehingga tempat ditemukannya tetap tidak berubah+ubah. Tabellaria sp masuk dalam di*isi hrysophyta. Spesies ini berbentuk silindris dan membentuk rangkaian 4ig+4ag melalui bantalan+bantalan yang gelatinous pada ujung+ujung sel sebangi tempat perlekatan. Spesies ini memiliki #arna hijau. Tabellaria sp hidup berkoloni, sehingga pada saat pengamatan dapat ditemukan banyak spesies ini. Pada saat pengamatan spesies ini ditemukan pada
air kolam bagian dasar. Pergerakan dari Tabellaria sp adalah tidak bergerak atau tidak motil. Ulothrix sp masik kedalam di*isi hlorophyta. Ulothrix sp berbentuk $ilament ber#arna hijau, hidup koloni, sehingga saat dilakukan pengamatan ditemukan banyak sekali spesies ini. ilament (benang) koloi tidak diselubungi selubung gelatenoit dan memiliki sel basal, ujung $ilament tidak merun!ing dan tidak ber!abang. Scenedesmus sp termasuk dalam di*isi Chlorophyta. a memiliki bentuk senobium pipih terkadang melengkung,senobium tersusun dari sel+sel berbentuk lonjong pipih yang berjajar satu sama lain. Scendesmus sp memiliki #arna hijau. Spesies Scenedesmus sp hidup berkoloni, sehingga pada saat pengamatan dapat ditemukan banyak spesies Scendesmus sp. pergerakan dari spesies ini adalah tidak motil atau tidak melakukan pergerakan (diam). Micractinium sp memiliki bentuk bulat dan ditemukan pada kolam bagian dasar. Spesies ini hidup berkoloni, sehingga pada saat dilakukan pengamatan banyak ditemukan spesies Micractinium sp. pergerakan dari spesies ini adalah tidak motil atau tidak mengalami pergerakan. Micractinium sp memiliki #arna hijau. Merismopodia sp yang memiliki bentuk sel lonjong termasuk ke dalam di*isi Cyanophyta. Sel+sel tersusun bukan dalam bentuk bola dan membentuk koloni yang mengapung di air. Pada koloni sel tersusun dalam deretan *ertital atau tras*ersal. Susunan sel yang teratur akibat pembelahan sel yang berurutan antara sel+sel yang posisinya membentuk siku. pada saat pengamatan ditemukan banyak sekali. /arna dari spesies ini adalah hijau karena kandungan pigmen kloro$il a. pergerakan spesies ini adalah tidak bergerak. Pada saat pengamatan ditemukan pada air kolam bagian dasar. Pandorina sp. termasuk ke dalam di*isi Chlorophyta yang memiliki bentuk bulat sampai lonjong. "entuk sel biasanya piri$orm dengan dua $lagella yang mun!ul dari anterior sel. "intik mata terletak pada bidang sel yang menghadap keluar (eksterior). Pada dasar $lagella terdapat *akuola kontraktil.
%loroplas membentuk mangkok dengan satu atau beberapa pirenoid. Spesies ini ber#arna hijau, hidup berkoloni dan tidak melakukan pergerakan. Tetraspora sp. memiliki bentuk bulatbola dengan #arna hijau. "entuk hidup yang ia lakukan berkoloni dan tidak melakukan pergerakan. Sehingga pada saat pengamatan ditemukan lebih dari satu. Phytoconis sp. memiliki bentuk bulat atau bola dengan tubuh ber#arna hijau. Spesies ini hidup se!ara berkoloni akan tetapi pada pengamatan ditemukan hanya sejumlah satu dan sendiri. Phytoconis sp. tidak melakukan pergerakan sama halnya dengan spesies alga lainnya. Chysocapsa planctonica memiliki bentuk bulat dan ber#arna hijau. Spesies ini hidup se!ara berkoloni. Maka dari itu, pada saat pengamatan ditemukan sejumlah tiga dan tidak melakukan pergerakan. avicula sp. termasuk ke dalam di*isi Chrysophyta. Spesies ini memiliki "entuk lonjong dan ber#arna transparan $rustule simetris pada ketiga bidang. 7al*e panjang, biasanya memipih dekat ujungnya engan ujung membulat, membesar atau seperti paruh. 8aphe (bidang aksial yang penuh lubang+lubang) lurus dengan noktah di bagian tengah dan ujung. "idang aksial sempit, tanpa perluasan ke arah lateral di daerah noktah tengah maupun noktah ujung. 9rnament pada bidang aksial berupa alur+alur yang sejajar arah trans*ersal atau sedikit radial. Spesies ini tidak melakukan pergerakan dan hidup se!ara soliter. Mougeotia sp. memiliki bentuk $ilament dan ber#arna hijau keputihan. Spesies ini tidak melakukan pergerakan dan hidup se!ara berkoloni. %ebanyakan dari spesies yang kami maupun kelompok lain
temui
memiliki karakteristik yang sama. Misalkan pigmen yang terkandung didalamnya. Adanya pigmen kloro$il menjadi salah satu penanda bah#a spesies tersebut termasuk dalam alga. Selain itu, gerak yang dilakukan, umumnya alga tidak melakukan pergerakan (nonmotil). hal tersebut yang menjadikan semua spesies yang kami temui tidak ada yang mengalami pergerakan. Apabila spesies yang kami temui mengalami pergerakan, bisa menjadikan spesies tersebut diglongkan dalam protista mirip he#an.