CONTOH DAN PERANAN PROTISTA A. Protista mirip hewan (protozoa): Protista
mirip hewan (protozoa) Ciri-ciri Ciri -ciri : Organisme uniseluler berukuran 100-300 mikron heterotrop Alat gerak berupa pseudopodia, cilia, atau flagellum Sebagian hidup sebagai parasit pada hewan dan manusia Reproduksi secara aseksual
Penggolongan Penggolongan
Protozoa:
Penggolongan Protozoa Berdasarkan alat geraknya sporozoa digolongkan atas : Mastigophora atau Flagellata , bergerak menggunakan bulu cambuk (Flagela). contohnya Trypanosoma gambiense. Sarcodina atau Rhizopoda , bergerak menggunakan kaki semu (pseudopodia), contohnya Amoeba proteus. Ciliata atau Ciliophora, bergerak menggunakan menggunakan bulu getar (sili a), contoh: Paramaecium, Didinium, Stentor, Vorticella. Sporozoa, tidak memiliki alat gerak gera k khusus dan berkembang biak dengan spora, contohnya Plasmodium. a. Amoeba, b. Vorticella, c. Plasmodium, d. Trypanosoma y
1. 2. 3. 4.
Peranan
Peranan protozoa Peran yang menguntungkan : salah satu sumber makanan bagi hewan air termasuk ( udang, ikan, kepiting ) mengontrol jumlah bakteri di alam karena protozoa merupakan pemangsa bakteri. Foraminifera, kerangkanya yang telah kosong mengendap di dasar laut membentuk tanah globigerina, yang berguna sebagai petunjuk adanya minyak bumi. Radiolaria, kerangkanya jika mengendap di dasar laut menjadi tanah radiolaria yang dapat digunakan sebagai bahan bah an penggosok. Peran yang merugikan : o Penyebab penyakit pada manusia , antara lain : Toxoplasma gondii, penyebab toksoplasmosis; Plasmodium sp, penyebab penyakit malaria. Trypanosoma gambiense dan Trypanosoma rhodosiense, penyebab penyakit tidur. Leishmania sp, penyebab penyakit kalaazar. Trichomonas vaginalis, penyebab penyakit pada alat kelamin wanita; Entamoeba histolytica, penyebab penyakit disentri. o
a.
b.
c.
a. b. c. d. e.
protozoa:
B. Protista menyerupai tumbuhan (alga): Protista
menyerupai tumbuhan (alga) Ukuran miskroskopik dan makroskopik Uniseluler dan multiseluler Memiliki klorofil Reproduksi vegetative alga secara membelah diri, fragmentasi atau membentuk spora. Sedangkan, secara generatif dengan menyatukan dua sel gamet jantan dan be tina.:
Alga dikelompokkan menjadi 4 divisio, sebagai berikut : a. b. c. d.
Ganggang
hijau (Chlorophyta) Ganggang coklat (Phaeophyta) Ganggang merah (Rhodophyta) Ganggang keemasan (Chrysophyta)
Ganggang o
o
o
Ganggang
hijau (Chlorophyta) Uniseluler dan Multiseluler Memiliki klorofil dominan berwarna hijau. (a dan b) terdapat juga pigmen karotin dan xantofil. 90 % hidup di air tawar dan 10 % hidup di laut sebagai plankton,menempel pada batuan atau tumbuhan lain. Jenis-jenisganggang hijau dikelompokkan menjadi: G anggang bersel satu tidak bergerak Contoh : Chorellla sp, Cholococcum sp. Bersel satu bergerak Cotoh : Chlamydomonas sp, Euglena viridis, Berbentuk koloni yang bergerak Contoh : Volvox globator Beberbentuk koloni yang tidak bergerak Cotoh : Hydrodiction sp Berbentuk benang Spirogyra sp Chorella sp
Ganggang o
o
o
o
hijau (Chlorophyta):
Coklat (Phaeophyta):
Ganggang
Coklat (Phaeophyta) laminaria Multiselluler pigmen dominan coklat (fukosantin) disamping memiliki klorofil a dan b. Bentuk tubuhnya yang menyerupai tumbuhan tingkat tinggi karena memiliki bagian menyerupai akar, batang, dan daun membuat ganggang ini mudah dikenali. Banyak ditemukan di pantai atau perairan laut dangkal. Reproduksi secara vegetatif dengan fragmentasi dan generatif melalui isogami atau oogami. Hidup mengapung : sargassum, laminaria, dan fokus vesiculosus Hidup menempel pada batuan karang : macrocystis, Nereocytis dan Hormosira
Ganggang Merah o
o
o
Ganggang
Merah (Rhodophyta) Euchema spinosum Multiselluler, Memilki klorofil a dan b dengan pigmen dominan merah (fikoeritrin) dan karotin. Bentuk tubuh yang menyerupai tumbuhan tinggi Hidup di laut Reproduksi secara vegetative dengan membentuk spora dan secara generative dengan anisogami. Jenis-jenis alga merah yang terkenal antara lain: Banyak dimanfaatkan manusia untuk bahan makanan agar-agar. Contoh : Euchema spinosum, Gelidium sp. dan Gracilaria sp
Ganggang o
o
(Rhodophyta):
Keemasan (Chrysophyta):
Ganggang
Keemasan (Chrysophyta) Navikula sp Uniselluler dan Multiselluler Memiliki klorofil a dan b serta pigmen dominan keemasan (karotin) dan fukosantin. Hidup di air tawar maupun air laut. Reproduksi vegetatif alga ini dengan membelah diri atau dengan zoospora spermatozoid. Uniseluler : Ochromonas, Navicula, Pinnularia Multiseluler : Vaucheria