MAKALAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DALAM KEGIATAN BISNIS GLOBAL SAAT INI
Oleh:
1. #. *. . 5. +.
Govindha Zahra S$%i Ja&an'i Ra'na Fi'riani Ri,-a S$r&aninr$E/i, D0i Frida Na&a
(15111!" (151)#" (1511#+" (15115" (151))" (1511)"
FAKLTAS AKLTAS EKO EKONOMI NOMI JRSAN AKNTANSI AKNTANSI S21 NI3ERSITAS MHAMMADI4AH ONOROGO TAHN #167#1! A. ro,8, ro,8, Bi,ni, Bi,ni, dan Si,'8Si,'8- In9or-a, In9or-a,II
ro,8, Bi,ni, Proses bisnis, pada Bab I yang diperkenalkan kepada kita, mengacu pada cara di mana pekerjaan diorganisaslkan, djkoordinasikan, dan difokuskan untuk menghasilkan suatu produk atau jasa yang berharga, Proses bisnis adalah kumpulan kegiatan yang dibutuhkan untuk menghasilkan suatu produk atau jasa. Kegiatan ini didukung oleh aliran material, informasi, dan pengetahuan dari berbagai pihak yang terljbat dalam proses bisnis. Proscs bisnis juga mengacu pada cara yang unik di mana organisasi mengoordinasikan pekerjaan, informasi, dan pengetahuan, serta cara-cara yang dipilih manajemen dalam mengoordinasikan pekerjaan.
ecara garis besar, kinerja sebuah perusahaan bisnis bergantung pada seberapa baik proses bisnis djrancang dan dikoordinaslkan. Proses bisnis sebuah perusahaan dapat menjadi sumber kekuatan kompetitif! jika mereka memungkinkan perusahaan untuk berino"asi atau beroperasi lebih baik dari para pesaingnya. Proses bisnis juga dapat menjadi beban jika mereka didasarkan pada cara kerja yang ketinggalan #aman$tidak sesuai kebutuhan yang menghambat efisiensi dan respons organisasi. Kasus pembuka dalam bab ini, menggambarkan perbaikan dalam proses pembelajaran yang dilakukan %&'( kepada karya)annya secara jelas, seperti halnya banyak kasus lain dalarn teks ini. etiap bisnis dapat dilihat sebagai kumpulan proses bisnis, beberapa di antaranya merupakan bagian dari proses yang mernlliki cakupan yang lebih besar. *isalnya, menggunakan mentor$pendidik, )iki, blog, dan "ideo adalah bagian dari proses manajemen pengetahuan secara keseluruhan. Baai-ana T8:no/oi In9or-a,i M8nin:a':an ro,8, Bi,ni,
istem informasi mengotomatisasikan banyak langkah dalam proses bisnis yang sebelumnya dilakukan secara manual, seperti memeriksa kredit klien, atau mencetak tagihan, dan mengirim pesanan. +amun sekarang, teknologi informasi dapat melakukan lebih banyak lagi. %eknologi baru dapat betul-betul mengubah arus informasi, sehingga memungkinkan bagi lebih banyak orang untuk mengakses dan berbagi informasi, mengubah prosedur yang seharusnya dikerjakan secara berurutan menjadi dapat dilakukan secara bersamaan, serta menghilangkan hambatan-hambatan dalam pengambilan keputusan. %eknologi informasi yang baru, sering kali mengubah cara orgamsasi bisnis dalam bekerja dan mendukung model bisnis yang baru secara menyeluruh. *engunduh berbagai macam e-book dari ama#on, membeli komputer secara online di Best Buy, dan mengunduh musik dari i%unes adalah proses bisnis yang sangat baru berdasarkan model bisnis baru, yang tak dapat dibayangkan tanpa teknologi informasi saat ini.
B. J8ni,2;8ni, Si,'8- In9or-a,i
SISTEM2SISTEM NTK KELOMOK MANAJAMEN 4ANG BERBEDA
ebuah perusahaan bisnis memiliki sistem untuk mendukung kelompok-kelompok yang berbeda atau tingkatan manajemen, sistem ini meliputi sistem pemrosesan transaksi dan sistem untuk intelijen bisnis. Si,'8- 8-ro,8,an Tran,a:,i
*anajer operasional menmbutuhkan sistem "anu mampu memantau akti"itas dasar dan penjualan, penerimaan, penyimpanan uang tunai, penggajian, keputusan kredit dan aliran material dalam sebuah pabrik. istem pemrosesan transaksi transaction processing system%P memberikan informasi seperti ini. istem pemrosesan transaksi adalah sistem kumputerisasi "anag mengoperasikan dan mencatat transaksi rutin harian yang diperlukan untuk seperti entri pesanan penjualan, pemesanan hotel, penggajian, karya)an yang mecatat, dan pengiriman. %ujuan utama dari sistem pada tingkat ini adalah untuk menja)ab pertanyaan pertanyaan rutin dan untuk memantau arus transaksi di seluruh perusahaan. Berapa banyak barang /pa yang terjadi dengan pembayaran %n. mith untuk menja)ab pertan"aan pertanyaan semacam ini, umumnya informasi harus tersedia dengan mudah, terkini dan akurat. Pada tingkat operasional, tugas, sumber daya, serta tujuan telah ditentukan dan terstruktu dengan rapi. ebagai contoh, keputusan untuk menyetujui kredit dari pelanggan, diambil oleh pada tingkat "ana lebih rendah berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Si,'8- $n'$: In'8/8;8n,i Bi,ni,
Perusahaan juga memiliki sistem intelejensi bisnis yang berfokus pada pengiriman informasi untuk mendukung manajemen dalam pengambilan keputusan. Intelejensi bisnis adalah istilah terkini mengenai data dan perangkat lunak untuk mengorganisasi, menganalisis, dan menyediakan akses kepada data untuk untuk membantu manajer dan pengguna lain dalam suatu perusahaan dalam membuat keputusan yang lebih berdasarkan informasi. Intelijen bisnis menunjukkan segala hal yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan ada setiap tingkat manajemen. NTK MEMBAT ERSAHAAN SALING TERHBNG
etelah meninjau ulang berbagai macam sistem yang telah kita bahas, /nda mungkin akan bertanya-tanya bagaimana organisasi bisnis mampu mengelola semua informasi yang dihasilkan sistem-sistem yang berbeda tersebut. /nda juga mungkin bertanya-tanya mengenai berapa biaya yang dikeluarkan untuk memelihara berbagai macam sistem tersebut dan /nda juga mungkin akan bertanya-tanya bagaimana sistem-sistem yang berbeda ini dapat saling berbagi informasi, dan bagaimana manajer dan ba)ahannya dapat mengoordinasikan pekerjaan mereka. 0aktanya, semua ini adalah pertanyaan penting bagi bisnis saat ini.
A
*enjalankan secara bersama-sama berbagai macam sistem yang berbeda-beda telah menjadi tantangan utama bagi suatu perusahaan. (mumnya, perusahaan menggunakan dua cara, yaitu membiarkan sistem tumbuh secara alami dalam perusahaan atau menggunakan jasa perusahaan yang lebih kecil. elama beberapa )aktu, perusahaan selalu berakhir dengan kumpulan sistem yang sebagian besar merupakan sistem lama dan memiliki tantangan dalam berkomunikasi antar satu sistem dengan sistem lainnya serta bekerja sama sebagai satu kesatuan sistem perusahaan yang terintegrasi. /da beberapa solusi untuk masalah ini. In'ran8' dan E:,'ran8'
/plikasi perusahaan mcnciptakan perubahan yang mendasar bagi organisasi dalam menjalankan kegiatan bisnisnya, dengan mena)arkan banyak peluang dalam mengintegrasikan data bisnis yang penting ke dalam satu sistern tunggal. +amun, sering kali aplikasi perusahaan sulit diterapkan dan harganya pun mahal, Oleh karena itu, intranet dan ekstranet pantas disebut sebagai perangkat alternatif untuk meningkatkan integrasi dan kclancaran arus informasi antar perusahaan, dengan pelanggannya beserta pemasoknya. ecara sederhana, intranet adalah situs )eb internal perusahaan yang hanya dapat diakses oleh karya)annya saya, Istilah 1intranet1 mcngacu pada 2aringan internal, yang berbeda dengan internet yang mcrupakan jaringan umum yang mcnghubungkan tiap organisasi beserta jaringan eskternal Iainnya. Intranet mcnggunakan teknologi dan teknik yang sama dengan internet, dan intranet sering kali mcrupakan )ilayah akses pribadi$khusus kalangan karya)an saja pada situs )eb perusahaan yang lcbih bcsar. 3cmikian juga dengan ekstranet. &kstranet adalah situs )eb perusahaan yang dapat diakses olch "endor dan pcmasok yang memiliki )e)enang dan biasanya digunakan untuk mcngoordinasikan pengiriman persediaan kc fasilitas produksi perusahaan tersebut. E2BSINESS= E2>OMMER>E= DAN E2GO3ERNMENT
Bisnis elektronik electronic business atau e-business, mengacu pada penggunaan teknologi digital dan internet untuk menjalankan proses-proses bisnis utama dalam suatu perusahaan. &-business meliputi akti"itas pengelolaan internal dalam suatu perusahaan serta kegiatan koordinasi dengan pemasok dan rekan bisnis lainnya. &-business juga meliputi perdagangan elektronikelectronic commerce atau e-commerce. &-commerce adalah bagian dari e-business yang berhubungan dengan kegiatan jual-beli barang$ jasa melalui internet. &commerce juga meliputi akti"itas yang mendukung transaksi tersebut, seperti periklanan, pemasaran, dukungan konsumen, keamanan, pengiriman, dan pembayaran. %eknologi yang terkait dengan e-business telah menghasilkan perubahan yang mirip dengan sektor s)asta. Pemerintah pada tiap tingkatan, menggunakan internet untuk mengirim informasi dan layanan kepada masyarakat, karya)an, dan organisasi bisnis yang berhubungan dengan pekerjaan mereka. &-go"ernment mengacu pada penggunaan teknologi aplikasi jaringan dan internet untuk memungkinkan pemerintah berhubungan dengan masyarakat, organisasi bisnis, sektor s)asta, dan instansi pemerintah terkait lainnya secara digital.
ebagai tambahan, untuk meningkatkan kualitas pengiriman jasa pemerintah, ego"ernment meningkatkan efisiensi kegiatan operasional pemerintah dan memperkuat peran serta masyarakat dengan cara memberikan akses informasi secara lebih mudah dan kemampuan saling berhubungan antar-masyarakat le)atjaringan elektronis. ebagai contoh, penduduk di suatu negara bagian dapat memperbarui surat i#in mengemudi I* mereka atau mengajukan tunjangan pengangguran secara online. 3an internet telah menjadi perangkat yang sangat berguna untuk menyuarakan kepentingan kelompok bagi tujuan politik, serta pengumpulan dana.
>. Si,'8- n'$: Ko/a?ora,i Dan Bi,ni, J8;arin So,ia/ Kolaborasi collaboration adalah bekerja bersama-sama orang lain untuk mencapai tujuan bersama yang jelas. Kolaborasi berfokus pada penyelesaian tugas ataupun misi, dan biasanya digunakan pada organisasi bisnis, atau organisasi lainnya, atau antara satu bisnis dengan bisnis lainnya. Kolaborasi dapat berlangsung singkat, selama beberapa menit, atau dalam jangka )aktu yang lebih lama, bergantung dari pekerjaan dan hubungan diantara partisipan. Kolaborasi dapat bersifat satu orang dengan satu orang atau banyak orang dengan banyak orang. Karya)an dapat berkolaborasi dalam kelompok-kelompok informal yang bukan merupakan bagian resmi darl suatu struktur organisasi perusahaan, atau mereka dapat dibentuk menjadi kelompok-kelompok resmi. A
aat ini, banyak perusahaan meningkatkan kolaborasi dengan memanfaatkan bisnis jejaring sosial social business4menggunakan platform jejaring sosial, yang meliputi 0acebook, %)itter, dan perangkat sosial yang terdapat dalam perusahaan untuk berhubungan dengan karya)an, pelanggan, serta pemasok mereka. Perangkat ini memungkinkan pekerja untuk membuat profil, membentuk kelompok, dan mengikuti perkembangan status anggota lainya. %ujuan dari bisnis jejaring sosial adalah untuk memperdalam interaksi dengan kelompok-kelompok dari dalam dan luar perusahaan guna memperlancar dan memperbaiki pendistribusian Informasi, ino"asi, dan pengambilan keputusan. Man9aa' Bi,ni, Dari Ko/a?ora,i Dan Bi,ni, J8;arin So,ia/
*eskipun banyak artikel dan buku yang ditulis mengenai kolaborasi, hampir sebagian besar dari penelitian yang dilakukannya bersifat anekdot. *eski demilaan, ada kepercayaan umum dikalangan pelaku bisnis dan komunitas akademik bah)a semakin kolaboratif suatu organisasi bisnis, semakin sukses bisnis tersebut, dan kolaborasi antar-perusahaan menjadi semakin penting dibandingkan dulu. ur"ei terkini mengenai para pengelola bisnis dan sistem informasi secara global menemukan bah)a in"estasi di bidang teknologi kolaborasi mendatangkan peningkatan kinerja organisasi yang memberikan tingkat pengembalian empat kali lipat dari nilai in"estasi yang dikeluarkan, dengan manfaat terbesar dirasakan oleh penjualan, pemasaran, serta fungsi penelitian dan pengembangan 0rost dan 5hite, 6778. M8-?an$n B$da&a Dan ro,8, Bi,ni, 4an Ko/a?ora'i9
3i dalam perusahaan bisnis, kolaborasi tidak dapat terjadi secara spontan, terutama jika tidak ada budaya dan proses bisnis yang mendukung. Perusahaan bisnis, terutama yang berskala memiliki reputasi pada masa lalu sebagai organisasi yang bersifat 1memerintah dan mengendalikan9 di mana semua masalah dan pemikiran penting dibebankan pada petinggi perusahaan, dan kemudian memerintahkan ba)ahannya untuk menjalankan rencana dari manajemen senior. Pekerjaan manajemen tingkat menengah dianggap hanya sebagai penerus pesan dari hierark tingkat atas ke tingkat ba)ah. Organisasi yang bersifat 1memerintah dan mengendalikan1 memerlukan karya)an tingkat rendah untuk menjalankan perintah tanpa banyak pertanyaan, tanpa tanggung ja)ab meningkatkan kinerja proses, ataupun imbalan atas hasil yang dicapai tim kerja.
STDI KASS
1. TELS MENGADOSI EMBELAJARAN SOSIAL
%&'( adalah sebuah perusahaan telekomunikasi Kanada yang telah ada sekitar seabad yang lalu dan ingin memastikan bah)a setiap orangKanada terhubung ke seluruh dunia, baik melalui koneksi perangkat nirkabel, internet, tele"isi, ataupun saluran telepon tradisional. Perusahaan ini memiliki 6,; juta rekening nasabah. *emberikan peayanan yang unggul merupakan tujuan utama perusahaan. *anajemen berkeyakinan bah)a baik kerja sama tim maupun pembelajaran karya)an merupakan hal yang sangat penting untuk mencapai tujuan ini. ampai saat ini, sebagian besar karya)an di %&'( belajar di kelas formal yang dibentuk di luar perusahaan.banyak dari apa yang dipelajari karya)an bergantung pada pengetahuan yang dipresentasikan oleh instruktur, dan biaya metode pembelajaran ini cukup mahal. *enurut kesimpulan manajemen, karya)an lebih baik belajar menurut bidang keahliannya masing-masing. /palagi <7 persen tenaga kerja %&'( diharapkan untuk pensiun dalam 7 tahun ke depan sehingga penting bagi perusahaan untuk menemukan beberapa cara untuk berbagi dan memelihara pengalaman dan pengetahuan karya)an. Perusahaan memutuskan untuk fokus pada pembentukan pendidikan anggota tim yang lebih =berkelanjutan, kolaboratif, dan terhubung9 melalui pembelajaran informal dan sosial, menggunakan mentoring, pelatihan, rotasi pekerjaan, "ideo, blog, dan )ikis. %&'( menetapkan anggaran belajar pada tahun 677 sebesar >6 juta, dimana sebesar <7 persen dialokasikan untuk pembelajaran informal dan sosial, dan ?7 persen dialokasikan untuk pembelajaran formal tahun sebelumnya, pembelajaran formal telah menyumbang 87@ dari anggaran belajar perusahaan sebesar >6A, juta. (ntuk mendukung inisiatif pembelajaranyang baru, %&'( memanfaatkan kemampuan *ocrosoft harePoint er"er 677 yang menyediakan akses langsung bagi anggota tim untuk saling berbagi ilmu pengetahuan di dalam perusahaan dan kemampuan untuk mencari segala aset pembelajaran yang dibutuhkan perusahaan secara simultan. %&'( menggunakan fitur harePoint *yites yang memungkinkan anggota tim menciptakan laman )eb mereka sendiri, guna menggambarkan bidang keahlian merekadan keterampilan khusus. /nggota tim mampu melihat posisi mereka dan orang lain dalam hirarki organisasi, trehubung dengan rekan kerja, dan membentuk kelompok-kelompok informal dengan orang lain dengan kemampuan sejenis. Kemampuan sistem pakar menyediakan hasil pencarian berperingkat yang mengidentifikasi karya)an dengan keahlian di bidang tertentu di perusahaan %&'(. *yites juga mena)arkan perangkat blogging bagi naggota tim untuk membangun blog mereka sendiri dan berkontribusi untuk orang lain. *elalui blog ini, anggota tim dapat menemukan seorang ahli, mendiskusikan pengalamannya, berbagi saran, dan menemukan ja)aban atas pertanyaan-pertanyaan tanpa harus mengambil kelas atau mengganggu rekan. %&'( menggunakan harePoint untuk mengembangkan sistem yang disebut *y Communities, dimana tim proyek, departemen, dan kelompok-kelompok lainnya dapat bekerja sama serta berbagi dokumen dan konten lainnya. %&'(%ube memungkinkan anggota tim untuk mem-posting dan menyaksikan "ideo yang dibuat pengguna yang berisi cara penyelesaian suatu pekerjaan atau pertanyaan-pertanyaan dari rekan kerja. 'ebih dari .777 "ideo telah di-posting. ebuah sistem manajemen pembelajaran baru yang bekerja
sama dengan harePoint er"er 677 memungkinkan anggota tim untuk menelusuri dan menampilkan program pembelajaran formal yang telah mereka lakukan serta kursus yang telah diambil anggota lainnya. %&'( mengakui bah)a beralih dari pembelajaran formal untuk memperoleh pengetahuan melalui kolaborasi dan partisipasi pekerja yang memerlukan suatu proses peralihan dalam budaya perusahaan. (ntuk mendorong /presiasi dan partisipasi dalam proses pembelajaran sosial yang baru, perusahaan mendirikan sebuah situs internal untuk menayangkan contoh-contoh nyata dalam penggunaan perangkat kolaborasi baru dan meluncurkan )iki untuk emmfasilitasi karya)an dalam berdiskusi. Pontefract mengumpulkan informasi terkait inisiatif pembelajaran yang baru pada blog-nya guna membantu mempersiapkan anggota tim dalam menghadapi peralihan. istem harePoint yang baru-baru ini diterapkan, memberikan anggota tim %&'( akses yang lebih cepat dalam menemukan keterampilan khusus dan bidng pengetahuan yang mereka butuhkan, tanpa harus menunggu kelas pembelajaran formal berikutnya. ebagai gantinya, anggota tim dapat langsung terhubung dengan rekan-rekan yang memiliki keahlian dalam bidang tertentu, atau mereka dapat membaca )iki dan blog, menonton "ideo, dan berpartisipasi dalam diskusi untuk menemukan ja)aban. Pengimplementasian harePoint mengurangi biaya anggaran belajar perusahaan %&'( hingga >6 juta pada 677. Perusahaan ini mampu memangkas anggaran belajarnya sebesar 67@ untuk tahun berikutnya sembari pembelajaran secara informal dan sosial terus dilanjutkan. Penghematan biaya lebih lanjut akan terus berlangsung apabila solusi pembelajaran yang baru tetap ditetapkan. Dencana %&'( E tahun kedepan, pembelajaran formal hanya akan menghabiskan 7@ dari total anggaran pembelajaran. #. DAATKAH ERSAHAAN ENERBANGAN MEN4ELESAIKAN MASALAH KAASITAS BAGASI MEREKA@ *enghadapi *asalah Kapasitas Bagasi dalam Perusahaan Penerbangan 3alam kegiatan penerbangan, barang biaanya disebut dengan bagasi. Bagasi berdasarkan terminologi pada pengangkutan udara ada dua macam, yaitu bagasi tercatat dan bagasi kabin. Bagasi tercatat adalah barang peumpang yang diserahkan oleh penumpang kepada pengangkut untuk diangkut dengan pesa)at udara yang sama. Bagasi kabin adalah barang yang diba)a oleh penumpang dan berada dalam penga)asan penumpang sendiri. Pada 677;, hampir setiap perusahaan penerbangan mengenakan biaya atas barang ba)aan guna meningkatkan pendapatan. Penumpang merasa tidak senang atas pelayanan bagasi yang buruk, membayar untuk barang ba)aan yang kecil dan penanganan bagasi yang tak dapat dipercaya adalah salah satu sumber terbesar ketidakpuasaan pelanggan. Pada tahun 677A sekitar 6, juta barang ba)aan penumpang hilang atau terlambat. Beberapa penyebab menurunnya angka kehilangan dan keterlambatan barang ba)aan disebabkan oleh penumpang yang memba)a barang yang lebih sedikit untuk menghindari biaya bagasi. +amun, pembaruan dalam sistem penanganan sebagai salah satu alasan utama dari menurunnya angkat tersebut. istem penanganan bagasi harus melakukan beberapa peran penting: sistem harus memindahkan barang ba)aan dari area Check-in ke gerbang
keberangkatan, memindahkan barang ba)aan dari gerbang kedatangan sampai tempat pengambilan barang ba)aan. istem tersebut harus cepat dan akurat, dan barang ba)aan tersebut harus dipindahkan lebih cepat daripada kedatangan penumpang dari satu lokasi ke tujuan lainnya. Beberapa teknologi yang telah dimutakhirkan pada sistem penanganan bagasi diantaranya, 3estination Coded Fehicle 3CFs, scanner barcode otomatis, radio freGuency identification D0I3, serta alat pemba)a barang berteknologi tinggi yang dilengkapi dengan mesin penyortir. Pada saat Check-in barang ba)aan penumpang akan ditandai dengan barcode yang dapat dibaca oleh komputer, ketika barcode dipindai oleh komputer pada sistem, sistem akan memproses dan menentukan kemana barang ba)aan tersebut harus dikirim. etelah di can, sistem akan menegtahui dimanapun barang ba)aan berada. Barang ba)aan disimpan di 3CFs untuk diantar ke gerbang dengan cepat. 3FCs adalah kendaraan tanpa manusia yang mampu membongkar dan memuat barang tanpa mengehntikan gerakannya. Komputer pada sistem terus memantaui lokasi tiap barang ba)aan, tujuannya, dan )aktu yang diperlukan untuk sampai ketujuan sehingga barang ba)aan yang dibutuhkan dapat sampai le)at rute tercepat. 'ebih maju lagi, para penyedia sistem beralih dari penggunaan tanpa barcode mengunkan D0I3 untuk melekatkan tanda pada setap barang ba)aan. Penanda D0I3 adalah perangkat nirkabel yang berfungsi memberikan informasi keberadaan dan lokasi barang ba)aan, yang jauh lebih mudah dalam memantau barang ba)aan ketimbang barcode. +amun D0I3 jauh lebih mahal ketimbang menggunakan barcode istem penanganan bagasi luar biasa mahalnya, namun apabila berhasil diimplementasikan, semua pengeluaran itu akan terbayar. Kehilangan dan kegagalan penanganan bagasi adalah pengeluaran utama peusahaan penerbangan, dan mengurangi tingkat kehilangan dan kegagalan tersebut akan menciptakan penghematan yang signifikan setiap tahunnya. 3i dalam hukum pengangkutan ada tiga prinsip tanggung ja)ab, yaitu tnggung ja)ab karena kesalahn fault liability, tanggung ja)ab karena praduga presumption liability dan tanggung ja)ab mutlak absolute liability. 3i bandara itu semua tergantung pekerja lapangannya dan iu semua menjadi tanggung ja)ab airlines. /pabila ada penumpang yang komplain dengan barangnya yang rusak,maka pihak maskapai menginformasikan kepadanya apabila barang yang rusak tersebut koper dilihat juga keusakannya bagaimana apakah itu patah $lepas tali$rodanya$koyak, dilayani dengan cara perbaikan. /pabila barang atauagai tesebut tidak apat diperbaiki sama sekali, maka dilakukan penggantian, contoh koper yang pecah tidak dapat diperbaiki lagi, maka akan diganti dengan yang baru yang ama dengan menyertakan buki laporan juga. /pabila pada bagian agasi hilang, prosedurnya terlebih dahulu membuat laporan kepada penumpang apa yang hilang, bentuk,ukuran, jenis, )arna, isi barang, dan berat barang. Kemudian pihak maskapai mencatat dan kmudian diberitahukan kepada penumpang bh)a pencarian dilakukan selama
3an sampai saat ini perusahaan penerbangan stela dikeluarkanna peraturan *enteri Perhubungan yang baru ini, jadi lebih konsisten dalam menjalankan tugasnya apabila terjadi kerugian terhadap bagasi penumpang. 3an mereka tetap menggunakan peraturan tersebut sebagai pedoman tersebut dalam menghadapi permasalahan terhdap penumpang. 5alaupun saat ini penumpang masih merasa kurang puas dan masih merasa dirugikan terhadap ganti rugi yang diberikan pengangkut, meskipun pengangkut sudah mengikuti peraturan yang berlaku. Karena menurut mereka tidak sesuai ganti rugi yang di dapat dengan kerugian yang terjadi kepa mereka khususnyaterhadap kehilangan bagasi. Penerapan &-business pada kenyataannya sendiri terdiri dari 8@ business @ technology. Halini menjelaskan bah)a pertimbangan utama yng harus dipergunkanoleh para praktisi perusahaan penerbangan. 3isini pihak maskapai penerbangan juga melirik munculnya &-business ini dn mulai menerapkan dalam lingkungan bisnis mereka sat ii. Contoh saja /, sebagai perintis perapan model ini. ang kemudian sampai saat kita lihat hampir semua maskapai di Indonesia mulai mengikutinya. 3engan penerapan &-business ini, pihak maskapai hampir telah menerapkan semua sisi dari &nterprice /plication /rchitecture. 3alam penerapan &-commerce transportasi udaradengan cpat,tepat, konsisten dan mudah selalu teredia setiap saat.guna me)ujudkan sistem tersebut, pada saat ini hal tersebut sangat mungkin dengan semaki pesatnya pekembangan teknologi informasi yang didukung pula oleh perkembanagn sumber daya manusia di Indonesia dalam penguasaan teknologi informasi. ERTAN4AAN STDI KASS
.
%ransaksi seperti apa yang dilayani sistem penanganan bagasi
istem penanganan bagasi melayani transaksi mengenai bagasi penumpang, mulai dari barang masuk pada saat check in hingga barang sampai di belt dan siap untuk diambil kembali oleh penumpang. 6. Komponen manajemen, organisasi, dan teknologi apa saja yang terlibat dalam sistem penanganan bagasi Komponen manajemen : -
istem administrasi dan operasional : pega)ai bandara penerima barang ba)aan.
istem pelaporan manajemen : data yang dimasukkan ke dalam sistem, yang mencantumkan tentang semua hal$transaksi barang yang ada pada bagian check in bandara -
istem database : kumpulan dari data transaksi barang
istem pencarian : data bagasi yang telah dicatat dan masuk ke dalam sistem, maka akan dapat dicari dan ditelusuri informasi mengenai barang tersebut Komponen teknologi : Pada sistem penanganan bagasi, banyak teknologi yang terlibat diantaranya, berbagai jenis sensor, actuator alat pemindah barang dengan menggunakan daya listrik, perangkat
mekanik dan komputer. istem tersebut menggunakan E juta baris bahasa pemrograman. 3an melibatkan beberapa teknologi yang telah dimutakhirkan, 3CFs, scanner barcode otomatis, radio freGuency identification, seta alat pemba)a barang berteknologi tinggi yang dilengkapi dengan meja penyortir. E. *aalah apa yang coba dipecahkan oleh sistem penanganan bagasi 3iskusikan dampak bisnis dari masalah ini. /pakah sistem penanganan bagasi yang dikembangkan saat ini adalah ja)aban atas persoalan tersebut elama ini, masalah besar yang menjadi pengeluaran utama perusahaan penerbangan adalah kehilangan dan kegagalan penanganan bagasi. (ntuk meningkatkan kepuasan pelanggan sekaligus menekan biaya, perusahaan penerbangkan mengembangkan sistem penanganan bagasi yang diharapkan mengurangi semua angka keterlambatan dan kehilangan barang. istem baru ini memiliki dampak apabila diterapkan akan menimbulkan biaya yang cukup besar. elain itu ada beberapa kejadian yangsempat terjadi yaitu menyebabkan tertutupnya sistem penanganan bagasi di terminal penerbangan /merican /irlines di Bandara 20K. +amun, menurut kami sistem ini merupakan ja)aban tepat bagi masalah yang dihadapi perusahaan penerbangan. Karena setelah menggunakan sistem ini, kehilangan dan kegagalan penjagaan barang menurun yang menyebabkan biaya penggantian barang penumpang juga menurun. (ntuk masalah kesalahan teknis, hal tersebut tidak bisa dihindari karena teknologi tentu tidak selalu berjalan dengan baik. +amun hal tersebut dapat dihindari dan diselesaikan dengan menempatkan teknisi ahli untuk menjaga teknologi baru tersebut. <. ini
'aporan manajemen seperti apa yang dapat dihasilkan dari sistem penanganan bagasi
3ari sistem penanganan bagasi ini, manajemen dapat melaporkan tentang indeks kepuasan pelanggan. Perbandingan antara indeks sebelum dan sesudah penerapan sistem diberlakukan.
*. MENGENDALIKAN RO>TER GAMBLE MELALI DE>ISION >O>KITS Procter J amble PJ adalah perusahaan penyedia barang kebutuhan konsumsi terbesar di dunia, dengan 6;.777 karya)an di A7 negara, E77 merek, dan pendapatan sebesar >A6 miliar pada 67. Kelebihan perusahaan PJ ini yaitu memiliki teknologi informasi yang kuat dan terus membuat ino"asi teknologi informasi yang baru untuk memelihara keunggulan kompetitif dibidang industrinya. alah satu ino"asi yang baru dikeluarkan pada di"isi pelayanan bisnis globalnya yaitu membangun sistem pakar analisis dan mengerjakan solusi analisis baru seperti Business uciffiency, Business phere dan 3ecision Cockpit. Business uciffiency diluncurkan untuk memfasilitasi eksekutif dengan teknologi mengenai ramalan$perkiraan pangsa pasar PJ serta matriks lainnya dalam ? bulan sampai tahun ke depan. Program ini dikembangkan berdasarkan serangkaian model analisis yang menunjukkan apa yang terjadi dengan organisasi bisnis saat ini pengiriman, penjualan, pangsa pasar,
mengapa hal-hal tersebut terjadi, serta tindakan apa yang perlu diambil oleh PJ. Business phere PJ adalah sistem interaktif yang dirancang untuk mengulas )a)asan, tren, dan peluang bagi pimpinan PJ, serta meminta mereka untuk menanyakan pertanyaan yang terfokus pada bisnis yang dapat diatasi menggunakan data pada lokasi. Para manajer dikelilingi oleh berbagai layar yang menampilkan data penjualan, pangsa pasar, serta biaya tambahan yang diperlukan untuk me)ujudkan hasil keputusan dalam bentuk tindakan. Program ini menganalisis 677 terabyte data yang setara dengan 677.777 salinan ensiklopedia inggris dan menampilkan informasi secara cepat dan jelas. 3ecisison Cockpit adalah untuk menghilangkan pemborosan )aktu akibat perdebatan antar kara)an mengenai "aliditas dan perbedaan jenis data yang terdapat pada surel, lembar kerja sama, serta laporan laporan. Program ini berupa layar penampil digital yang menampilkan diagram mengenai status dan tren pada bisnis yang mudah dibaca.
ERTAN4AAN STDI KASS
. 3engan mengimplementasi Business ufficiency, Business phere, dan 3ecision Cockpit masalah-masalah manajemen ,organisasi, dan teknologi apa saja yang harus dipecahkan *asalah-masalah yang harus dipecahkan atara lain yaitu dibutuhkannya manajemen yang ahli, yang memiliki kemampuan untuk dapat mengikuti keadaan pasar saat ini. eperti pada Business uficiency, manajemen dituntut untuk menggunakan teknologi untuk meramal pangsa pasar PJ serta matriks kinerja penting dengan serangkaian model analisis sehingga untuk melakukannya tentu dibutuhkan seseorang yang ahli serta teknologi dan program terbaru. Pada Business phere, manajer dituntut untuk selalu menga)asi layar yang menampilkan data penjualan, pangsa pasar, serta algoritma dan analisis keseluruhan data dari seluruh )ilayah yang ada di dunia juga mmebutuhkan tenaga ahli dan teknologi terbaru. edangkan untuk 3ecision Cockpit karya)an juga dituntut untuk mengetahui dan memahami sistem tersebut agar dapat mengetahui tentang keadaan pasar masyarakat. 6. Bagaimana perangkat pendukung pengambilan keputusan mengubah cara perusahaan menjalankan bisnis eberapa efektif perangkat tersebut *engapa atau mengapa tidak Perangkat pendukung pengambilan keputusan ini merupakan sistem pendukung yang membantu pengambilan keputusan manajemen dengan menggabungkan data, model-model dan alat-alat analisis yang komplek, serta perangkat lunak yang akrab dengan tampilan pengguna ke dalam satu sistem yang memiliki kekuatan besar po)erful yang dapat mendukung pengambilan keputusan yang semi atau tidak terstruktur. 3engan 3 3ecision upport ystem$Perangkat Pendukung Pengambilan Keputusan maka manajer akan mengetahui keputusan apa yang tepat untuk diambil setelah dihitung dan dianalisa menggunakan perangkat lunak yang berupa aplikasi sistem informasi berbasis komputer, atau dengan kata lain dapat meramalkan kejadian yang akan terjadi pada perusahaan dengan dilandasi perhitungan yang tepat. ehingga setelah diketahui hasil dari 3 tersebut, manajer dan pimpinan perusahaan dapat memutuskan keputusan apa yang tepat untuk diambil. Hasil
tersebut bisa saja sesuai yang direncanakan pihak manajer atau juga malah berbanding terbalik. ang tentu saja akan mengubah keputusan manajer. Perangkat tersebut menurut kami efektif, karena dengan perangkat tersebut kejadian di masa mendatang dapat diketahui melalui sebuah penghitungan. E. Bagaimana hubungan sistem-sistem ini dengan strategi bisnis yang dijalankan PJ PJ dalam menjalankan bisnisnya telah menerapkan 3 ini. Berupa peluncuran program-program bisnis seperti Business uficiency, Business phere, dan 3ecision Cockpit. 3imana ketiganya sama sama digunakan sebagai alat untuk meramal, baik meramal pangsa pasar, tren dan peluang pemimpin PJ . HARSKAH ERSAHAAN MERANGKL ELAK BISNIS JEJARING SOSIAL@ aat ini jejaring sosial merupakasn sesuatu yang sangat penting di masyarakat. Hampir semua orang saat ini bergantung pada jejaring sosial. +amun ketika sebuah perusahaan mencoba memanfaatkan teknologi serupa dalam perusahaan, mereka mendapat hasil yang beragam. Hasilnya hanya 6A@ saja pekerja yang menggunakan segala jenis perangkat lunak sosial sekurang-kurangnya dalam bulan bekerja. *ayoritas kalangan profesionalitas di bidang bisnis menganggap kinerja jejaring sosial internal perusahaan diba)ah rata-rata. *inat pekerja untuk mempeajari jejaring sosial internal perusahaan juga urang dikarenakan minat belajar yang rendah.selain itu ditemukan juga fakta jika karya)annya terbiasa menjalankan kegiatan bisnis dengan cara kon"ensional dan beresiko menghadapi kelambanan dalam kinerja organisasi yang akan menimbulkan kesulitan. Karya)an yang terbiasa berkolaborasi dan menjalankan bisnis secara tradisional membutuhkan insentif$dorongan untuk menggunakan aplikasi sosial. 3an kebanyakan perusahaan tidak menyediakan itu. Organisasi I% perlu bertanggung ja)ab dalam memastikan upaya jejaring sosial internal dan eksternal perusahaan memberikan nilai baik bagi bisnis. Banyak perusahaan yang meluncurkan jejaring sosial internal menemukan jika ada beberapa fitur yang jarang diakses oleh karya)an, seperti )iki, forum, dan blog. elain itu, perusahaan juga kurang memiliki kemampuan dalam menganalisis kinerja dan nilai yang diciptakan oleh jejaring sosial mereka. 5alaupun itu sulit, tetapi ada perusahaan yang dapat mengaplikasikannya dan berhasil. 3engan biaya yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan proyek %I lainnya. CC, perusahaan konsultasi dan teknologi informasi bernilai >? miliar, memiliki harapan untuk beralih ke teknologi jejaring sosial untuk menanamkan budaya yang kolaboratif pada organisasi besarnya.CC meluncurkan inisiatiif yang disebut CE, Coonect,Communicate, Collaborate. 2i"e tertarik dengan CC karena terus berino"asi, sedangkan CC berpikir bah)a 2i"e dapat bersaing dengan pasar pada umumnya. CC meluncurkan uji coba perdana selama ? bulan pada perusahaan 2i"e, tingkat pembelajaran yang cepat, didukung oleh testimoni pengguna, membantu meyakinkan manajemen untuk membuat CC sebuat platform kolaborasi permanen. /gaknya CC harus memutuskan untuk mempromosikan teknologi tersebut secara aktif atau teknologi tersebut akan ketinggalan #aman. CE berdampak langsung pada proses peningkatan pendapatan perusahaan. 3aya serap karya)an sekarang telah mencapai 77@ dengan jumlah yang signifikan dari frekuensi pencarian kekayaan intelektual yang dihasilkan dalam jaringan komunitas dan kelompok.
ERTAN4AAN STDI KASS Soa/
. Identifikasi faktor-faktor di bidang teknologi, manajemen, dan organisasi yang bertanggung ja)ab terhadap lambatnya tingkat penyerapan pengetahuan di bidang jejaring social internal perusahaan. 6. *engapa perusahaan yang dijelaskan dalam kasus kali ini berhasil menerapkan teknologi jejaring social internal pada perusahaan mereka 2elaskan ja)aban /nda. E. /pakah setiap perusahaan perlu menerapkan jejaring social perusahaan *engapa atau mengapa tidak Ja0a? . 0aktor yang memperlambat tingkat penyerapan pengetahuan di bidang jejaring social
internal perusahaan : a. %eknologi : para pemimpiun teknologi informasi di perusahaan mencoba beralih ke arah social, tetapi budaya kolaboratif dikantor sebagian besar karya)an lebih suka menggunakan surel. b. *anajemen : kurangnya dorongan untuk karya)an yang terbiasa berkolaborasi secara tradisional untuk menggunakan aplikasi social sehingga daya serap atau daya belajar karya)an mengenai jejaring social sangatlah rendah. c. Organisasi yang bertanggung ja)ab 6. Karena perusahaan tersebut memiliki presentase pekerja di bidang ilmu pengetahuan lebih tinggi daripada kebanyakan dan menangkap pengetahuan dengan cara terpusat, dapat diakses merupakan sumber nilai yang penting. elain itu perusahaan juga mampu berino"asi terus menerus untuk meningkatkan dan memperbarui perangkat lunak jejaring sosialnya., dan juga mempromosikan teknologi tersebut secara aktif dan melakukan uji coba. 3engan hal itu perusahaan mampu meningkatkan pendapatan. *ereka juga melakukan kerja sama secara global di #ona )aktu yang bebeda dalam mempersiapkan pena)aran dan proposal dari cari klien untuk karya)an yang berda di /merika erikat dan menggunakan CE untuk meminta informasi berhubungan dengan proposal, mereka mendapat balasan secara global dan ja)aban benar akan diterima dalam E7 menit. Perusahaan juga mampu membuat daya serap dan daya belajar karya)an sampai 77@. E. *enurut kami perusahaan perlu menggunakan jejaring social karena saat ini sesuai dengan perkembangan #aman yang diiringi dengan pesatnya teknologi. elain itu untuk saat ini hampir semua orang menggunakan jejaring social. Perusahaan juga bisa memanfaatkan
penggunaan jejaring social sebagai media publikasi secara resmi karena bisa meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja pada perusahaan.