SISTEM PERKEMIHAN KELOMPOK 7 KELAS 1A POLTEKKE POLTEKKES S KEMENKES KEMENKES SEMARANG PRODI D III KEPERAW KEPERAWA ATAN PURWOK PURWOKERTO ERTO
Anggota Kelompok 7
1.Ap!l!a A"!ka#a! S $P17%&'&1(''%) &.K!k! A!*a+ $P17%&'&1('1%) (.Ran!ta#a! $P17%&'&1('&%) %.Ren,! Sa!-n+a H
De-n!#! O0#tk#! S!#tem Pekem!+an S!#tem pekem!+an a,ala+ #at #!#tem ,!mana tea,!n2a po#e# pen2a!ngan ,aa+ #e+!ngga ,aa+ 0e0a# ,a! 3at4 3at 2ang t!,ak ,!pegnakan ole+ t0+ ,an men2eap 3at43at 2ang ma#!+ ,!pegnakan ole+ t0+. 5at43at 2ang t!,ak ,!pegnakan ole+ t0+ lat ,alam a! ,an ,!kelakan
Lanjutan…… •
•
O0#tk#! mepakan pen2emp!tan ata #m0atan 2ang t!,ak nomal pa,a #at ongga 2ang men2e0a0kan te+alangn2a tanpota#! 0a+an makanan. O0#tk#! #alan kem!+ ,apat tea,! ,!mana #aa pa,a #!#tem #alan kem!+ mla! ,a! g!nal #ampa! ,engan eta ,an ,apat mengak!0atkan ke#akan *ng#! ,an anatom!# paenk!m g!nal.
O0#tk#! te,apat ,!..
•
•
•
•
•
Ginjal Ureter (tabung berupa saluran antara ginjal dan kandung kemih) Kandung kemih Prostat (pada pria) Uretra (tabung antara kandung kemih dan pintu keluar urin)
Ginjal
#at kelena 2ang teletak ,! 0ag!an 0elakang ka"m a0,om!nal!# ,! 0elakang pe!tonem pa,a ke,a #!#! "ete0a lm0al!# III melekat lang#ng pa,a ,!n,!ng 0elakang a0,omen. 8entk g!nal #epet! 0!! ka9ang mla+n2a a,a ,a 0a+ k!! ,an kanan g!nal k!! le0!+ 0e#a ,a! g!nal kanan ,an pa,a mmn2a g!nal lak!4lak! le0!+ panang ,a! g!nal :an!ta.
Uete
Terdiri dari 2 saluran pipa, masing–masing bersambung dari ginjal ke kandung kemih (vesika urinaria), panjangnya ± 25-30 cm, dengan penampang ± 0,5 cm !re"er sebagian "erle"ak dalam r#ngga abd#men dan sebagian "erle"ak dalam r#ngga pelvis
Tanda dan gejala adanya obstruksi perkemihan meliputi:
•
•
•
•
•
•
Ketidakmampuan untuk buang air keil Lemahnya aliran atau panaran urin !liran urin terputus"putus (#nterrupted) !danya darah dalam urin $yeri% baik pada sisi atau di belakang $yeri perut dan & atau bengkak
Tanda dan gejala obstruksi saluran kemih berdasarkan letak atau lokasi terjadinya obstruksi:
' menimbulkan rasa nyeri% mual% muntah% nyeri tekan diarea ginjal yang terkena% spame otot abdomen% dan terbentuk massa di area ginjal terkena pasien mengeluh sering berkemih karena kandung kemih penuh% tetapi tidak dapat dikosongkan dengan sempurna * pasien merasa tidak enak di area abdomen ba+ah dan merasa ingin berkemih tetapi urine tidak keluar
Pen2e0a0 o0#tk#! pekem!+an mel!pt!;
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pem0e#aan po#tat 2ang mngk!n !nak ata gana# 8at $0!#a pa,a g!nal ete ata kan,ng kem!+) Tmo In*ek#! #alan kem!+ Gmpalan ,aa+ Pem0e#aan a+!m pa,a :an!ta +am!l Kan,ng kem!+ 2ang lema+ 2ang t!,ak ,apat men,oong !n kel
,agan -bstruksi Perkemihan
.ontoh Gambar -bstruksi Perkemihan
Pengo0atan o0#tk#! pekem!+an tegantng pa,a pen2e0a0n2a.
•
•
•
Pema#angan katete pa,a kan,ng kem!+ mngk!n ,!pelkan pa,a #ema ka## ntk me!ngankan o0#tk#! $katete a,ala+ p!pa lnak 2ang ,!ma#kkan ke ,alam et+a). O0at teka,ang ,apat mem0ant !ka o0#tk#!=#m0atan 2ang tea,! ,!#e0a0kan kaena !n*ek#! ata ka,ang4ka,ang ,alam ka## pem0e#aan po#tat.
•
•
•
Prosedur kedua dilakukan setelah gejala dan gangguan sumbatan teratasi untuk sementara +aktu dan kondisi stabil melalui operasi /enempatkan sope ke dalam ginjal melalui belakang atau ke ureter melalui kandung kemih memungkinkan dokter untuk membuang seperti lesi penyumbatan seperti batu (atau kadang"kadang tumor) !tau% prosedur shok"+a0e (gelombang kejut) dapat digunakan untuk membantu memeah batu"batu keil penyebab obstruksi Kadang"kadang operasi terbuka diperlukan untuk menghilangkan obstruksi pada saluran kemih 1al ini kadang"kadang berlaku untuk batu ginjal yang sangat besar