Herbarium Echinacea purpurea L. Presented by: Dismayana, Yared, Yared, Gita, Claudya Group: 1
Herbarium
Herbarium Echinacea
Herbarium Harfiah Pengertian
Istilah
Fungsi Herbarium Basah Pembagian
Kering Kelebihan& Kelemahan
Pengertian Herbarium Secara harfiah herbarium berasal dari kata “hortus” dan “botanicus” yang artinya kebun botani yang dikeringkan. Secara istilah herbarium adalah suatu spesimen dari bahan tumbuhan yang telah dimatikan dan diawetkan melalui metoda tertentu dan dilengkapi dengan data data mengenai tumbuhan tersebut.
Fungsi Herbarium Fungsi dari pembuatan herbarium adalah: 1.
Bahan peraga pelajaran botani
2.
Bahan penelitian
3. Alat pembantu identifikasi tanaman 4.
Bukti keanekaragaman
5.
Spesimen acuan untuk publikasi spesies baru
6.
Sebagai pusat referensi
7.
Sebagai lembaga dokumentasi
8.
Sebagai pusat penyimpanan data
Pembagian Herbarium
Herbarium Basah Herbarium Kering
Kelebihan dan Kelemahan Kelebihan Herbarium kering: sebagai pelengkap bahan praktikum yang bisa langsung dibawa di dalam kelas atau ruangan. Cara pembutan yang tidak terlalu sulit, dan memudahkan praktikan meneliti tumbuhannya tanpa harus mengambil sampel yang baru. Kelemahan Herbarium kering: spesimen mudah mengalami kerusakan akibat perawatan yang kurang memadai maupun karena frekuensi pemakaian yang cukup tinggi, tidak bisa diakses
secara bersama-sama oleh berberapa orang, tidak dapat diakses dari jarak jauh.
Herbarium Echinacea Botani Tanaman
Klasifikasi Nama umum&Morfologi
Asal tanaman
Khasiat
Herbarium Echinacea
Waktu Metode Pembuatan
Bahan&Alat Prosedur & Hasil
Botani Tanaman
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Subkingdom
: Traceobionta
Division
: Magnoliophyta
Class
: Magnoliopsida
Subclass
: Asteridae
Ordo
: Asterales
Family
: Asteraceae
Genus
: Echinaceae
Species
: Echinaceae purpurea Linnaeus
Botani Tanaman
Nama umum dan Morfologi
Nama Umum: Echinacea, Purple coneflower, Kansas Snakeroot, Black Sampson Morfologi Tanaman: Tanaman perennial, tinggi tanaman dapat mencapai 60 - 80 cm. Diameter tajuk mencapai 40 – 60 cm. Jumlah anakan per tanaman dapat mencapai 4-10 anakan, setiap anakan dapat menghasilkan 5-8 kuntum bunga, jumlah bunga lebih kurang 20-80 kuntum per
tanaman, bunga majemuk, warna bunga oranye kemerahan. Daun tunggal, panjang, berambut, tepi bergerigi, bentuk memanjang dengan ujung runcing, pangkal meruncing dan tulang melengkung. Tumbuhan tidak berbatang. Akar serabut.
Botani Tanaman Asal
Tanaman
Echinacea bukan tanaman asli Indonesia. Echinacea atau purple cone adalah genus dari tanaman yang banyak tumbuh di daerah Amerika Utara dan Eropa. Pengambilan sampel didapatkan dari Kebun Tanaman Obat Manoko, Lembang
Botani Tanaman
Khasiat
1.
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
2.
Menghambat penyebaran virus, protozoa, bakteri dan fungi.
3.
Menyembuhkan flu, infeksi saluran pernapasan dan masuk angin.
4.
Meningkatkan produksi Interferon yang berguna untuk melawan infeksi virus.
5.
Menghambat aktivitas hyaluronidase.
6.
Polisakarida dan Inulin meningkatkan produksi limfosit.
Metode Pembuatan
Waktu Pembuatan
Pembuatan dilakukan dari hari Senin, 9 Desember 2013. Dan selesai pengepres-an Sabtu, 21 Desember 2013 (12 hari).
Bahan dan Alat
Bahan:
Bahan yang digunakan adalah tanaman Echinacea purpurea yang diambil dari Kebun Tanaman Obat Manoko, Lembang. Alat:
Kertas koran
Sterefoam
Sejumlah buku tebal
Alat tulis
Alkohol 70%
Selotip
Cutter
Kertas A3
Air
Doubletape, gunting
Metode Pembuatan
Prosedur Pembuatan
1.
Echinacea diambil dari Kebun Tanaman Obat Manoko, Lembang menggunakan cutter. Diambil Echinacea yang masih memiliki bagian batang, daun, dan bunga.
2.
Di tempat percobaan, tanaman dicuci menggunakan air dari tanah dan bagian kotor lainnya.
3.
Dikeringkan sebentar dengan cara diangin-kan, lalu disemprotkan alkohol 70% agar spesimen awet dan terhindar dari pertumbuhan jamur dan bakteri.
4.
Dikeringkan lagi, setelah spesimen tidak basah. Spesimen ditutup dengan koran.
5.
Spesimen ditumpuk diantara banyak buku besar dan tebal.
6.
1-2 hari spesimen diperiksa keadaannya, dan diganti korannya.
7.
Setelah 12 hari dipres, spesimen diambil dan ditempelkan di atas kertas A3 menggunakan selotip.
8.
Untuk mempercantik herbarium, kertas A3 ditempel mengunakan double tape di atas sterefoam.
Metode Pembuatan
Hasil
Referensi Tjitrosoepomo, G. 2007. Morfologi Tumbuhan. Gajah Mada University Press: Yogyakarta. Onrizal. 2005. Teknik Pembuatan Herbarium. http://ocw.usu.ac.id.
Diakses pada tanggal 18 Desember 2013. Ramadhanil. 2003. Herbarium Celebense (CEB) dan Peranannya dalam Menunjang Penelitian Taksonomi Tumbuhan di Sulawesi.
http://unsjournals.com. Diakses pada tanggal 18 Desember 2013.
TERIMAKASIH