OVERVIEW 1/4
Konsep efisiensi pasar membahas tentang bagaimana pasar merespon informasi yang mempengaruhi pergerakan harga sekuritas menuju ke arah keseimbangan baru.
Bab ini, memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai:
konsep pasar modal yang efisien;
bentuk-bentuk pasar efisien;
implikasi pasar efisien.
TOPIK PEMBAHASAN /4
Konsep !asar "odal #fisien
$ipotesis !asar #fisien
!engujian !engujian terhadap terhad ap $ipotesis !asar !asar #fisien
!engujian !rediktabilitas %eturn
&tudi !eristi'a (Event Studies) Studies)
!engujian Private Information
*mplikasi !asar !asar "odal #fisien
KONSEP PASAR MODAL EFISIEN /4
+alam konteks keuangan, konsep pasar yang efisien lebih ditekankan pada aspek informasi, artinya pasar yang efisien adalah pasar dimana harga semua sekuritas yang diperdagangkan telah menerminkan semua informasi yang tersedia.
KONSEP PASAR MODAL EFISIEN 4/4
*nformasi yang tersedia bisa meliputi semua informasi yang tersedia baik informasi di masa lalu (misalkan laba perusahaan tahun lalu), maupun informasi saat ini (misalkan renana kenaikan diiden tahun ini), serta informasi yang bersifat sebagai pendapat/opini rasional yang beredar di pasar yang bisa mempengaruhi perubahan harga.
KONSEP PASAR MODAL EFISIEN /4
Konsep tersebut menyiratkan adanya suatu proses penyesuaian harga sekuritas menuju harga keseimbangan yang baru, sebagai respon atas informasi baru yang masuk ke pasar.
ILUSTRASI KONSEP PASAR YAN EFISIEN 2/4
Harga (Rp) 150 0 1200
Pasar efsien
Pasar tidak efsien
1000 -2
500 -1
0
1
2
T (hari)
0ika pasar efisien maka informasi tersebut akan dengan epat terermin pada harga saham yang baru.
kan tetapi, jika proses penyesuaian harga pasar saham tersebut tidak berjalan dengan efisien maka akan ada lag dalam proses tersebut dan hal ini ditunjukkan oleh garis putus-putus.
KONDISI UNTUK TER!APAINYA PASAR EFISIEN
3/4
1.
da banyak inestor yang rasional dan berusaha untuk memaksimalkan profit.
.
*nestor merupakan price taker , sehingga tindakan dari satu inestor saja tidak akan mampu mempengaruhi harga dari sekuritas.
.
&emua pelaku pasar dapat memperoleh informasi pada saat yang sama dengan ara yang murah dan mudah.
4.
*nformasi yang terjadi bersifat random.
.
*nestor bereaksi seara epat terhadap informasi baru, sehingga harga sekuritas akan berubah sesuai dengan perubahan nilai sebenarnya akibat informasi tersebut.
HIPOTESIS PASAR EFISIEN /4
spek penting dalam menilai efisiensi pasar adalah seberapa epat suatu informasi baru diserap oleh pasar yang terermin dalam penyesuaian menuju harga keseimbangan yang baru.
+alam kenyataannya sulit sekali ditemui baik itu pasar yang benar-benar efisien ataupun benar-benar tidak efisien. !ada umumnya pasar akan efisien tetapi pada tingkat tertentu saja.
HIMPUNAN INFORMASI SAHAM 6/4
1. 5ingkaran pertama (1)
merepresentasikan informasi yang relean bagi penilaian saham yang dapat dipelajari dengan menganalisa sejarah harga pasar saham. . 5ingkaran kedua () menyatakan
informasi yang tersedia pada publik. . 5ingkaran ketiga () menyatakan
seluruh informasi yang juga meliputi informasi rahasia orang dalam.
KLASIFIKASI BENTUK PASAR YAN EFISIEN
18/4
7ama (1638), mengklasifikasikan bentuk pasar yang efisien ke dalam tiga efficient market hypothesis (#"$), yaitu:
HIPOTESIS PASAR EFISIEN 11/4
!ada tahun 1661, 7ama mengemukakan penyempurnaan atas klasifikasi efisiensi pasar.
#fisiensi bentuk lemah disempurnakan menjadi suatu klasifikasi yang lebih bersifat umum untuk menguji prediktabilitas return (return predictability).
HIPOTESIS PASAR EFISIEN 1/4
#fisiensi bentuk setengah kuat diubah menjadi studi peristi'a (event studies)
&edangkan pengujian efisiensi pasar dalam bentuk kuat disebut sebagai pengujian informasi priat ( private information).
PENU"IAN MENUNAKAN RETURN HARAPAN 1/4
+alam pasar efisien, harga sekuritas seharusnya merefleksikan informasi mengenai risiko dan harapan mengenai return mendatangnya. Return yang sepadan dengan risiko saham disebut return normal (normal return).
PENU"IAN MENUNAKAN RETURN HARAPAN 14/4
0ika pasar adalah tidak efisien, sekuritassekuritas akan menghasilkan return yang lebih besar dibanding normalnya, yang disebut return tak normal (excess return).
+engan demikian, pengujian efisiensi pasar pada dasarnya adalah pengujian return tak normal.
#$ MEAN%AD"USTED RETURNS 1/4
0ika pasar adalah efisien dan return saham berariasi seara random di sekitar nilai sebenarnya (true value), maka ratarata return sekuritas yang dihitung dari periode sebelumnya dapat digunakan sebagai return harapan.
7ormulanya adalah sebagai berikut:
%i,t 9 %i,t R i +alam hal ini: %i,t 9 return tak normal sekuritas i pada hari t. %i,t 9 return aktual sekuritas i pada hari t. 9 rata-rata return sekuritas i selama sekian hari sebelum hari t. R i
&$ MARKET AD"USTED RETURNS 12/4
&alah satu teknik untuk menghitung return tak normal adalah dengan menghilangkan pengaruh pasar terhadap return harian sekuritas.
Return tak normal dihitung dengan mengurangkan return pasar pada hari t (% ",t) dari return saham, seperti ditunjukkan pada persamaan berikut: %i,t 9 %i,t - %",t
'$ MARKET MODEL RETURNS 13/4
"arket model digambarkan dengan persamaan berikut:
Ri =
+
1
i
Rm + ei
Keterangan: α1 β*
ei
9 intersep dalam regresi untuk sekuritas i. 9 koefisien regresi yang menyatakan slope garis regresi. *ni mengukur perubahan yang diharapkan dalam return sekuritas sehubungan dengan perubahan dalam return pasar. 9 kekeliruan regresi.
'$ MARKET MODEL RETURNS 1/4
Return tak normal harian ditentukan dengan mengurangkan return realisasi dari return harapan pada hari t.
PENU"IAN TERHADAP HIPOTESIS PASAR EFISIEN
16/4
PENU"IAN PREDIKTABILITAS RETURN
8/4
!engujian prediktabilitas return dapat dilakukan dengan berbagai ara, antara lain dengan: 1. "empelajari
pola return seasonal. . "enggunakan data return di masa yang lalu, baik untuk prediktabilitas jangka pendek maupun jangka panjang. . "empelajari hubungan return dengan karakteristik perusahaan.
POLA RETURN SEKURITAS 1/4
&ejumlah penelitian telah menunjukkan adanya suatu pola dalam return sekuritas.
20%
10% 0% -10% -20% -30% Jumat
Senin
Selasa
Rabu
P()a *arian ork.
POLA RETURN SEKURITAS /4
P()a B+)anan
January effect, bah'a pada bulan 0anuari terdapat return yang lebih tinggi dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya dan ini biasanya terjadi pada saham yang nilainya keil (small stock). !ada pasar yang efisien, pola seasonal tersebut seharusnya tidak terjadi. *nestor yang melihat adanya return yang tinggi di bulan 0anuari akan mulai melakukan pembelian di akhir bulan +esember untuk mendapatkan return tak normal.
MEMPREDIKSI RETURN DARI DATA RETURN DI WAKTU LALU
/4
Pre,i-si "ang-a Pen,e!engujian prediksi jangka pendek biasanya dilakukan untuk mengetahui apakah return pada periode sebelumnya (biasanya sehari atau beberapa hari sebelumnya) dapat digunakan untuk memprediksi return hari ini.
Beberapa ara pengujian yang dapat dilakukan: ?ji korelasi, run test, filter test dan kekuatan relatif sekuritas.
MEMPREDIKSI RETURN DARI DATA RETURN DI WAKTU LALU ."ANKA PENDEK/ 4/4
#$
U0i K(re)asi ?ji korelasi adalah pengujian hubungan linier antara return hari ini dengan return di 'aktu lalu. &emakin tinggi korelasi antara return masa lalu dengan return saat ini, berarti semakin tinggi kemampuan return masa lau tersebut untuk memprediksi return masa depan.
MEMPREDIKSI RETURN DARI DATA RETURN DI WAKTU LALU ."ANKA PENDEK/ /4
&eara matematis, bentuk persamaannya bisa ditulis sebagai berikut:
r t = a + b r t -1-T + et +alam hal ini: a9 tingkat return yang diharapkan yang tidak berhubungan dengan return sebelumnya b9
besarnya hubungan antara return di 'aktu yang lalu dengan return hari ini
MEMPREDIKSI RETURN DARI DATA RETURN DI WAKTU LALU ."ANKA PENDEK/ 2/4
2.
Run test !ada analisis run ini, perubahan harga ditandai dengan (@) bila terjadi kenaikan harga, (-) bila terjadi penurunan dan 8 bila tidak terjadi perubahan. ?rutan tanda yang sama diantara tanda yang berbeda disebut dengan run. "isalnya perubahan harga sebuah sekuritas adalah @ - - - @ @ @ 8. +alam ontoh tersebut, terdapat e1pa2 run.
MEMPREDIKSI RETURN DARI DATA RETURN DI WAKTU LALU ."ANKA PENDEK/ 3/4
Bila perubahan harga sekuritas mempunyai hubungan atau korelasi yang positip dari 'aktu ke 'aktu, maka diharapkan akan terjadi sedikit perubahan run. &edangkan, jika terdapat korelasi negatif, maka akan banyak perubahan run yang terjadi.
MEMPREDIKSI RETURN DARI DATA RETURN DI WAKTU LALU ."ANKA PENDEK/ /4
3.
Filter test !ola return yang lebih kompleks bisa juga menghasilkan return tak normal. Aeknik analisis filter rule biasanya dilakukan dengan membandingkan return yang didapat jika melakukan strategi perdagangan aktif tertentu dengan return yang didapat jika inestor melakukan strategi beli dan simpan (buy and hold strategy). &trategi perdagangan ini akan menunjukkan kapan inestor sebaiknya melakukan pembelian dan kapan inestor sebaiknya menjual sekuritas tersebut atau sering juga disebut dengan timing strategy .
MEMPREDIKSI RETURN DARI DATA RETURN DI WAKTU LALU ."ANKA PENDEK/ 6/4
4.
Relative strength &alah satu ara yang banyak dikenal untuk mengkombinasikan informasi harga sekuritas di masa lalu untuk memilih saham, adalah dengan ara yang disebut sebagai kekuatan relatif (relative strength). 5ey (1623), yaitu dengan membandingkan harga suatu saham saat ini ( P jt ) dengan harga rata-rata saham tersebut selama beberapa periode ( P jt). "aka relative strength saham tersebut adalah sebesar P jt Pjt /
MEMPREDIKSI RETURN DARI DATA RETURN DI WAKTU LALU ."ANKA PAN"AN/ 8/4
7ama dan 7renh (16) serta !oterba dan &ummers (16) telah meneliti korelasi return dengan jangka 'aktu pengujian yang relatif lebih lama.
7ama dan 7renh melakukan pengujian dengan menggunakan data periode 162-16, dan menemukan bah'a terdapat korelasi sebesar 8, untuk jangka 'aktu tiga tahun dan korelasi sebesar 8,48 untuk jangka 'aktu empat tahun.
kan tetapi, hasil ini banyak diragukan karena adanya kelemahan dalam statistik dan setelah tahun 1648 korelasi tersebut sangat keil dan tidak signifikan.
HUBUNAN RETURN DAN KARAKTERISTIK PERUSAHAAN
1/4
Aelah banyak penelitian yang menemukan adanya hubungan antara karakteristik perusahaan dengan return tak normal.
Beberapa karakteristik tersebut antara lain ukuran (size), nilai pasar dibagi dengan nilai buku (market to book value), dan diiden dibagi dengan harga saham (earning price).
HUBUNAN RETURN DAN KARAKTERISTIK PERUSAHAAN
/4
Size Effect Ban ( 161), menunjukkan bukti empiris paling a'al mengenai adanya size effect yaitu adanya keenderungan saham-saham perusahaan keil yang mempunyai return yang lebih tinggi dibanding saham-saham perusahaan besar.
HUBUNAN RETURN DAN KARAKTERISTIK PERUSAHAAN
/4
Ni)ai pasar ,i3agi ,engan ni)ai 3+-+ . maret t! "!!/ !enelitian menemukan bah'a ada perbedaan return antara saham yang mempunyai market to book value yang tinggi dibanding saham yang mempunyai market to book value rendah. &aham-saham yang mempunyai market to book yang tinggi akan ederung mempunyai tingkat return yang lebih besar dibandingkan dengan saham-saham yang mempunyai market to book yang rendah.
HUBUNAN RETURN DAN KARAKTERISTIK PERUSAHAAN
4/4
Earning #rice Basu (1633) melakukan penelitian mengenai hubungan antara rasio earning!price (#/!) dengan tingkat return tak normal yang diperoleh dengan menggunakan C!".
HUBUNAN RETURN DAN KARAKTERISTIK PERUSAHAAN
/4
$asil studi Basu ditunjukkan seara sederhana pada gambar berikut: Rata-rata return tahunan 20% 15% 10% 5% (P/E tinggi) A (P/E rendah)
B
C
E
STUDI PERISTIWA .EVENT STUDIES/ 2/4
!enelitian yang mengamati dampak dari pengumuman informasi terhadap harga sekuritas sering disebut dengan event studies.
!enelitian event studies umumnya berkaitan dengan seberapa epat suatu informasi yang masuk ke pasar dapat terermin pada harga saham.
METODOLOI STUDI PERISTIWA .#/ 3/4
#$
Meng+1p+)-an sa1pe)$ Berupa perusahan-perusahaan yang mempunyai pengumuman yang mengejutkan pasar (event).
&$
Mengi,en2ifi-asi *ari peng+1+1an a2a+ event$
'$
Menen2+-an peri(,e ana)isis$ !eriode analisis dibagi menjadi dua yaitu: i. periode estimasi untuk menghitung return yang diharapkan #(% i) ii. periode pengamatan (jendela) untuk menghitung return aktual dan return tak normal.
METODOLOI STUDI PERISTIWA .&/ /4
Meng*i2+ng return a-2+a) 1asing%1asing sa1pe) se2iap *ari se)a1a peri(,e penga1a2an$ 5$ Meng*i2+ng return 2a- n(r1a)$ +ihitung dengan mengurangi return aktual yang sebenarnya terjadi dengan return yang diharapkan. 4$
6$
Meng*i2+ng ra2a%ra2a return 2a- n(r1a) se1+a sa1pe) se2iap *ari$
METODOLOI STUDI PERISTIWA .&/ 6/4
7$
Ter-a,ang re2+rn 2a- n(r1a) *arian 2erse3+2 ,iga3+ng-an +n2+1eng*i2+ng re2+rn 2a- n(r1a) -+1+)a2if se)a1a peri(,e 2er2en2+$
8$
Meng*i2+ng re2+rn a-2+a) 1asing% 1asing sa1pe) se2iap *ari se)a1a peri(,e penga1a2an$
PENU"IAN PRIVATE INFORMATION 48/4
!engujian private information meliputi pengujian apakah pihak insider perusahaan dan kelompok inestor tertentu yang dianggap mempunyai akses informasi lebih baik, dapat memperoleh return tak normal dibandingkan dengan return pasar umumnya.
PENU"IAN PRIVATE INFORMATION 41/4
!ihak-pihak yang disebut insider adalah direktur, manajer, karya'an atau pemegang saham yang dianggap bisa mendapatkan informasi yang sesungguhnya mengenai perusahaan yang tidak dapat dilakukan oleh pihak lainnya.
!ihak insider umumnya diharuskan melaporkan kegiatan perdagangannya kepada suatu komisi yang bertindak sebagai penga'as bursa.