Kebisingan Industri
Definisi dan pengertian • Bising = suara-suara yang tidak dikehendaki • Definisi secara ilmiah = sensasi yang diterima telinga sebagai akibat fluktuasi tekanan udara ‘superimposing’ tekanan atmosfir/udara yang steady • Bising = sejenis vibrasi/energi yang dikonduksikan dalam media udara cairan padatan tidak tampak dan dapat memasuki telinga serta menimbulkan sensasi pada alat dengar
Definisi dan pengertian • Bising = suara-suara yang tidak dikehendaki • Definisi secara ilmiah = sensasi yang diterima telinga sebagai akibat fluktuasi tekanan udara ‘superimposing’ tekanan atmosfir/udara yang steady • Bising = sejenis vibrasi/energi yang dikonduksikan dalam media udara cairan padatan tidak tampak dan dapat memasuki telinga serta menimbulkan sensasi pada alat dengar
!hat is noise" Definisi: • Suara-suara Suara-suara yang tidak dikehendaki (for Who? Why?) • Suara: sensasi yang diterima telinga sebagai akibat fluktuasi tekanan udara terhadap tekanan udara yang stabil. • Telinga akan merespons fluktuasifluktuasi kecil tersebut dengan sensitiitas yang sangat besar.
!roperties of noise?
Karakteristik bising 1.
Intensitas/tekanan (sound pressure/intensity) 2. Frekuensi 3. Durasi eksposur terhadap bising Ketiga karakteristik diperlukan karena: Seakin keras suara! seakin tinggi intensitasnya Frekuensi tinggi lebih berbahaya terhadap keapuan dengar. "elinga anusia lebih sensiti# terhadap #rekuensi tinggi Seakin laa durasi eksposur seakin besar kerusakan pada ekanise pendengaran
Jenis Bising • Tergantung pada durasi dan frekuensi • Steady wide band noise, bising yang meliputi suatu jelajah frekuensi yang lebar (bising dalam ruang mesin • Steady narrow band noise, bising dari sebagian besar energi bunyi yang terpusat pada beberapa frekuensi saja, !ontoh gergaji bundar" • Impa!t noise, kejutan singkat berulang, !ontoh ri#eting • Intermitten noise, bising terputus, !ontoh lalu lintas pesawat
Baku #ingkat $ebisingan • Batas maksimal tingkat kebisingan yang diperbolehkan dibuang ke lingkungan dari suatu usaha atau kegiata sehingga tidak menimbulkan gangguan kesehatan manusia dan kenyamanan lingkungan • %ekomendasi &'D&( ) &pabila &'D&( mensyaratkan baku tingkat kebisingan lebih ketat berlaku tingkat kebisingan sebagaimana disyaratkan oleh &'D&(
*ontoh+
Tekanan = Sound Pressure
$anusia dapat endengar suara pada tekanan antara %!%%%2 dynes/&2 (abang dengar/threshold o# hearing) sapai 2%%% dynes/&2 range besar sehingga satuan yang dipakai d' (de&ibel): logaritik Dinyatakan dala de&ibel (d') yang dilengkapi skala ! '! dan sesuai dengan berbagai kegunaan Skala digunakan karena erupakan response yang paling &o&ok dengan telinga anusia (peka terhadap #rekuensi tinggi) Skala ' dan untuk e*aluasi kebisingan esin! dan &o&ok untuk kebisingan #rekuensi rendah
Intensitas • $aju aliran energi tiap satuan luas yang dinyatakan dalam desibell (dB % &le'ander raham Bell) • dB adalah merupakan satuan yang dihasilkan dari perhitungan yang membandingkan suatu tekanan suara yang terukur terhadap suatu tekanan a!uan (sebesar *,***+ dyne!m+" • B - log (int"terukurint"a!uan untuk mendapatkan angka yang lebih akurat ditentukan dengan angka kelipatan .* (desi • Intensity le#el dB-.* $og (ITI& • Sound pressure le#el (tekanan bunyi - +* log (ITI&, karena intensitas sebanding dengan kuadrat tekanan bunyi"
/fek bising pada manusia •
•
•
Psikologis, terkejut, mengganggu dan memutuskan konsentrasi, tidur dan saat istirahat Fisiologis , seperti menaikkan tekanan darah dan detak jantung, mengurangi ketajaman pendengaran, sakit telinga, mual, kendali otot terganggu, dll" Gangguan komunikasi yang mempengaruhi kenyamanan kerja dan keselamatan"
Pengukuran kebisingan • Mengukur overall level sound level meter (satuan dBA) • Mengukur kebisingan pada setiap level frekuensi SLM dengan freuen!" anal"#er • Penentuan eksposur kebisingan pada peker$a noise dosimeter (satuan dBA)
&lat ukur • Sound le#el meter, men!atat keseluruhan suara yang dihasilkan tanpa memperhatikan frekuensi yang berhubungan dengan bising total (0*) .0* d % (+*)+*"***12 • Sound le#el meter dengan o!ta#e band analy2er, mengukur le#el bising pada berbagai batas oktaf di atas range pendengaran manusia dengan mempergunakan 3lter menurut oktaf yang diinginkan (narrow band analy2ers untuk spektrum sempit +)+** 12
%&'S( M(AS*)(M(%T K'T
%&'S( KAL'B)AT&)
S&*%+ L(,(L M(T()
%&'S( +&S'M(T()
Baku #ingkat $ebisingan ,$ $. 0 12 / '.3(4 / 55 / 6778 a9 eruntukan $a:asan 69 erumahan dan ermukiman
;; dB
<9 erdagangan dan asa
>? dB
@9 erkantoran dan erdangan
8; dB
19 %uang #erbuka 4ijau
;? dB
;9 5ndustri
>? dB
89 emerintahan dan Aasilitas mum
8? dB
>9 %ekreasi
>? dB
29 $husus ) Bandar dara C tasiun $ereta &pi C
C ) Disesuaikan dengan ketentuan 'enteri erhubungan
elabuhan (aut
>? dB
*agar Budaya
8? dB
b9 (ingkungan $egiatan 69 %umah sakit atau sejenisnya
;; dB
<9 ekolah atau sejenisnya
;; dB
@9 #empat 5badah atau sejenisnya
;; dB
ara er
oa ar Bangunan
"aterial
8
"assa (#g$m%) 6<
&nde' eduksi #ebisingan (d) <8
<9 Bata
66@
<
@;-1?
@9 apan
62
6<
<8
19 Batako
>;
6??
<@
;9 #riple
8
1
<6
89 apan :ol kayu dengan plesteran 6@ mm pada dua sisi >9 (embar &luminium
>8
>?
@;
6;
;
<<
69 apan &sbes emen
Tebal (mm)
a an
.%45#3E&3 35(&5 $.B553E&3 'ethode perhitungan kebisingan dihitung dari perbedaan tingkat kebisingan dengan beracuan pada tabel penambah nilai kebisingan9 3ilai dari tabel ditambahkan nilai yang tertinggi
!erbedaan Tingkat #ebisingan (d*) ?
anyaknya d* yang ditambahkan @9?
6
<98
<
<96
@
692
1
69;
;
69<
8
69?
>
?92
2
?98
6?
?91
6<
?9@
61
?9<
68
?96
*ontoh erhitungan • Dalam suatu pengukuran kebisingan didapatkan data kebisingan 2? dB& dan >; dB& berapa kebisingan total dari dua perbedaan kebisingan tersebut " • a:ab ) 69 /erbedaan kedua tingkat kebisingan tersebut adalah ; dB&9 <9 3ilai ; dB& jika dikonversikan ke dalam tabel maka nilai yang dB& yang ditambahkan sebesar 69< dB&9 @9 3ilai kebisingan total = 2? dB& F 69< dB& = 269< dB&9
oal ) • 4itunglah 3ilai kebisingan dari dua sumber kebisingan dengan nilai >? dB& dan >; dB&9 • 4itunglah nilai kebisingan total jika dalam pengukuran dari ; sumber kebisingan didapatkan data sbb ) >? dB& >; dB& 2? dB& 2; dB& dan 7? dB&
%umusan 'atematis Lb = 10 log Σmi=1 10Li/10
• Berdasarkan rumusan matematis jika diaplikasikan pada pengukuran kebisingan >? dB& >;dB& dan 2?dB& maka dapat dihitung sbb ) • (b = 6? (og ,6?> F6?>9; F 6?2G • = 269; dB&
oal • 4itunglah tingkat kebisingan yang dihasilkan dari > sumber kebisingan dengan nilai sbb ) 8; dB& >?dB& >2dB& 2
+,&*/+0T 120T&02S 02&S+ /++/ (/e3) 5stilah lain )#ingkat kebisingan sinambung setara engertian ) 3ilai tingkat kebisingan dari kebisingan yang berubahubah ,fluktuatifG selama :aktu tertentu yang setara dengan tingkat kebisingan yang ajeg ,steadyG pada selang :aktu yang sama9 %umus ) (eH = 6? log Ini=6 6?(i/6? ti Dimana ) (i = #ingkat kebisingan dari sampel ke 5 ,dB&G ti = Araksi dri total :aktu pengambilan sampel n = Banyaknaya sampel yang diambil ,pengukuranG
5lustrasi dB&
Diketahui ) (6= 7?dB& (<= 8?dB& #6=;menit #<=;; menit Ditanya ) (eH a:ab ) (eH = 6? log Ini=6 6?(i/6? ti $+ = 6? logJ,6?7?/6? $e4 - 5 ;/;;GF,6?8?/6? ;;/;;GK = 6? logJ7967 F 6?>K = >792 dB&
$.
T.-6
T+-66 Time (menit
istem engukuran Dalam <1 am engukuran
!aktu ampling
!aktu %epresentati f
(6
?>9??
(<
6?9??
?89??#6 = @ am ?79?? ?79??-669?? #< = < am
(@
6;9??
669??-6>9?? #@ = 8 am
(1
9??
6>9??-<<9?? #1 = ; am
(;
<@9??
(8
?69??
(>
?1 ??
<<9??<19?? <19???@9?? ?@ ??
umlah !aktu
$eterangan
iang = 68 am
#; = < am #8 = @ am #>
@
'alam = 2 am
(sm ) (eH dengan :aktu pengukuran dilakukan selama aktifitas <1 jam
%umus )
(s ,iangG = 6? log 6/68 J,#696? ?6(6GF,#<96??6(
(m ,'alamG = 6? log 6/2 J,#;96??6(;GF,#896??6(8GF,#>96??6(>GK dB&
Lsm (Siang/Malam) = 10 log 1/24 {(16.100,1L)!(".100,1(Lm!))# $%&
oal ) ,dikumpul minggu depanG Dari hasil pengukuran kebisingan suatu tempat didapatkan data
engukuran 8?dB&
!aktu ampling ?>9??
!aktu %epresentatif ?89??-?79??
umlah !aktu
>?dB&
6?9??
?79??-669??
#< = < am
>;dB&
6;9??
669??-6>9??
#@ = 8 am
8?dB&
9??
6>9??-<<9??
#1 = ; am
;;dB&
<@9??
<<9??-<19??
#; = < am
8?dB&
?69??
<19??-?@9??
#8 = @ am
8;dB&
?19??
?@9??-?89??
#> = @ am
$eterangan
#6 = @ am
1itunglah 7ilai $Sm dari pengukuran tersebut
iang = 68 am
'alam = 2 am
!+04#*0 T&04#*T #+&S&04*0 +D*S* *&*/+ 5**# D*0 S&6*T S"+ &S&04 • Lariabel jarak dan sifat sumber bising sangat menentukan tingkat kebisingan yang diterima pada jarak tertentu9 • ifat sumber bising dapat dikategorikan menjadi dua yaitu umber diam dan sumber bergerak • 5lustrasi ) , umber diam G r.
S$. r+
8umus 9
SL1 ' SL2 = 20 Log 2/1
imana , SL1 * +ingka k-bisingan a$a osisi 1 SL2 * +ingka k-bisingan a$a osisi 2 1
* aak anaa Sumb- k-bisingan $-ngan lokasi 1
S$+
5lustrasi ) , umber Bergerak G r. S$. S$+ r+
8umus 9
SL2 = SL1 10 Log 2/1
imana , SL1 * +ingka k-bisingan a$a osisi 1 SL2 * +ingka k-bisingan a$a osisi 2 1 * aak anaa Sumb- k-bisingan $-ngan lokasi 1 2 * aak anaa sumb- k-bisingan $-ngan lokasi 2
oal ) 69
umber kebisingan yang berasal dari ledakan sebuah bom pada jarak 6? m terukur sebesar 7;dB& hitunglah berapa kebisingan tersebut jika diukur pada jarak @?? m "9
<9 (edakan pesa:at '4@>? pada jarak ;?? m terukur sebesar 6?? dB& hitunglah kebisingan yang terjadi pada jarak 6;??m "
+*0 #+&S&04*0 Beban kebisingan yang direkomendasikan bisa didengar oleh manusia dalam jam per hari dapat digambarkan dalam tabel di bawah"
#ingkat Bising dB& ,(G 7?
(ama 'endengar per 4ari ,amG ) ,#G 2??
7<
8??
7;
1??
7>
@??
6??
<??
6?<
6;?
6?;
6??
66?
?;?
66;
M ? <;
%umus Beban Bising • Beban Bising = I *n/#n ,5deal M 6G • Dimana ) *n ) (ama 'endengar pada tingkat bising tertentu9 #n ) (ama mendengar yang diinginkan pada tingkat bising yang bersangkutan ,lihat tabelG
•
*ontoh eorang pekerja dengan kondisi sbb ) ( ,dB&G
*n ,amG
# ,'aG
66?
?9<;
?9;?
6??
?9;?
<9??
7?
69??
29??
• erhitungan) Beban Bising = ,?9<;/?9;?G F ,?9;?/<9??G F ,69??/29??G = ?92>; , M 6G $esimpulan ) Dalam kondisi tersebut masih ideal untuk pekerja tersebut menjalankan
oal • eorang cre: pesa:at helikopter bekerja dalam kondisi kebisingan dengan rincian sbb ) #ingkat kebisingan 7; dB& = ; jam #ingkat kebisingan 7> dB& = 69? am #ingkat kebisingan 7< dB& = ;9; am 4itunglah beban kebisingan yang diterima oleh cre: tersebut dan berilah kesimpulan apakah kondisi tersebut masih ideal9
#2+/*S& W*#T (T) D+04*0 T&04#*T #+&S&04*0 (/)
• (ama mendengar yang diiNinkan pada tingkat bising tertentu dapat dihitung dengan rumusan sbb ) # = 2 <-?<,(-7?G :imana 9 T 9 ;aktu yang direkomendasikan
oal ) 69 Berapa :aktu yang direkomendasikan untuk bekerja pada tingkat kebisingan 6?@ dB& " <9 ika seorang pekerja harus melakukan pekerjaan pada suatu tempat dengan :aktu <; jam per hari Berapa tingkat kebisingan yang harus direkomendasikan pada tempat tersebut9"
'.%.D&' #53E$ $.B553E&3 •
69 <9 @9
#ingkat kebisingan dapat diredam atau diturunkan dengan membuat barier / penghalang9 Besarnya penurunan tingkat kebisingan selain dipengaruhi oleh jenis bareier juga dipengaruhi oleh ) arak antara barier dengan sumber kebisingan #inggi barier arak antara barier dengan penerima kebisingan9
5lustrasi #itik Dengar
h
umber Bising
agar 5solasi
D( D
$alkulasi O = λ [DsJ,6 F h
Dimana ) O ) 3ilai yang terdapat pada grafik yang dapat dikonversikan sebagai pengurang tingkat kebisingan9 Ds ) arak antara sumber kebisingan dengan barier Dl ) arak antara barier dengan titik dengar 4 ) #inggi barier dihitung dari perpotongan garis penghubung sumber kebisingan dan titik dengar dengan barier yang ada9 λ : anjang gelombang ,?@1G
oal ebuah ledakan bom dengan kekuatan 6;?dB& meledak pada jarak ;;?m dari titik dengar9 4itunglah kebisingan yang diterima titik dengar jika jarak barier dengan pusat ledakan <;?m dan jarak barier dengan titik dengar @??m sementara jika diukur perpotongan garis penghubung pusat ledakan dan titik dengar adalah 6? m9 #itik Dengar , +9 dB&G
6?m 6;? dB& umber Bising
agar 5solasi
@??m <;?m