Bahan Kuliah
Statistik Penelitian TM, Agri, FM, HM
Disiapkan Oleh :
PEREGRINUS D. SIGA TAA, ST. ST.,, M.Eng.
Tujuan : Memberikan pengetahuan statistik penelitian untuk dasar pengolahan data dalam analisis hal-hal yang menyangkut semua bidang ilmu. Pokok bahasan ;
2.1. Intro. Statistika (Penelitian) 2.2. Mean, mode dan Median 2.3. Standard Deviasi , Analisa varian (ANOVA) 2.4. Analisa Korelasi 2.5. Analisa Regresi 2.6. Penyajian Data Statistik 2.7. Aplikasi pada Penelitian Kepustakaan : 1.Prof. Dr. Sugiyono. “ Metode Penelititan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D “, Penerbit Alfabeta Bandung, 2006. 2.Ir. M. Iqbal Hasan, M.M. “Pokok-Pokok Materi Statistik I, Statistik Deskriptif Edisi Kedua”, Penerbit Bumi Aksara, 2001. 3.Prof. Dr. Sugiyono “ Statitik Untuk Penelitian “, penerbit CV.Alfabeta Bandung, 1999. 4.J. Supranto, “Statistik Teori dan Aplikasi”, edisi kelima, jiid 2, penerbit Erlangga, 1989. 5.Singgih Santoso, “ Menguasai Statistik di Era Informasi dengan SPSS 14, Penerbit PT Alex Media Komputindo, 2006. 6. Muhammad Husain, “Developing quantitative research skills, Training program, USAID & Democracy International, DIT, 2008. 2
Tugas : contoh studi kasus aplikasi statistik penelitian dengan program MS Excel & SPSS 17.
I. PENGANTAR STATISTIK untuk PENELITIAN Statistik adalah ilmu yang mempelajari tentang seluk seluk-beluk data, yaitu tentang pengumpulan pengumpulan,, pengolahan pengolahan,, penganalisian,, penafsiran dan penarikan kesimpulan penganalisian dari data yang berbentuk angka angka--angka angka.. Dari pengertian Statistik diatas, dapat disebutkan komponenkomponenkomponen, unsurunsur-unsur dari Statistik yaitu : n data;; data n perlakuan data, seperti pengumpulan dan pengolahan pengolahan;; n kesimpulan;; kesimpulan n angka--angka angka angka..
3
Dalam bidang manajemen, Ilmu Statisik berguna untuk membantu dalam pengambilan keputusan atas masalah tertentu tertentu.. Misalnya, sebuah perusahaan ingin mengetahui berapa biaya iklan yang seharusnya dikeluarkan untuk mencapai target penjualan tertentu? Dengan Ilmu Statistik, akan dikumpulkan data iklan, penjualan dan sebagainya, membuat ringkasan data yang penting, melakukan analisis regresi dan korelasi, dan interpretasi data tersebut, hingga bisa membantu perusahaan mengambil langkah terbaik, berapa biaya iklan 4 yang seharusnya dikeluarkan dikeluarkan..
PERANAN DAN PERLUNYA STATISTIK SERTA FUNGSINYA Peranan Statistik
1. n
Dalam kehidupan sehari sehari--hari Dalam kehidupan sehari sehari--hari hari,, Statistik memiliki peranan sebagai penyedia bahan bahan--bahan atau keterangan keterangan--keterangan berbagai hal untuk diolah dan ditafsirkan ditafsirkan.. Contoh : Angka--angka kenakalan remaja Angka remaja,, tingkat biaya hidup hidup,, tingkat kecelakaan lalu lintas lintas,, serta tingkat pendapatan pendapatan..
Contoh Time schedule
n
n
Dalam penelitian ilmiah Dalam penelitian ilmiah ilmiah,, Statistik memiliki peranan sebagai penyedia alat untuk mengemukakan atau menemukan kembali keterangan keterangan-keteraangan yang seolah keter seolah--olah tersembunyi dalam angka angka--angka statistik statistik.. Dalam ilmu pengetahuan Dalam ilmu pengetahuan pengetahuan,, Statistik memiliki peranan sebagai peralatan analisis dan interpretasi dari data kuantitatif ilmu pengetahuan pengetahuan,, sehingga5 didapatkan suatu kesimpulan dari data data--data tersebut tersebut..
2. Perlunya Statistik n
n
n
q
Menjelaskan hubungan antara variabel variabel--variabel Variabel atau peubah merupakan sesuatu yang nilainya tidak tetap tetap,, seperti harga harga,, produksi,, hasil penjualan produksi penjualan,, umur umur,, dan tinggi tinggi.. Dengan statistik statistik,, variabel variabel--variabel tersebut dapat dijelaskan dijelaskan.. Misalnya Misalnya,, hubungan antara permintaan produk dengan tingkat pendapatan dengan jumlah penduduk penduduk.. Membuat rencana dan ramalan Rencana dan ramalan merupakan dua hal yang diperlukan dalam pelaksanaan sesuatu sesuatu,, sehingga dapat diperoleh hasil yang baik dan berkualitas berkualitas.. Oleh karena itu itu,, rencana dan remalan harus baik pula. Dengan statistik statistik,, rencana dan ramalan dapat dibuat sebaik mungkin.. mungkin Mengatasi berbagai perubahan Perubahan--perubahan yang terjadi dalam suatu pengambilan keputusan tidak mungkin Perubahan dapat diabaikan atau dihindarkan dihindarkan,, supaya pihak pihak--pihak lain tidak ada yang dirugikan dirugikan.. Dengan statistik statistik,, perubahan perubahan--perubahan yang mungkin terjadi dapat diantisipasi sedini mungkin.. mungkin Membuat keputusan yang lebih baik Keputusan yang baik dan rasional amat diperlukan dalam menjaga kelancaran sebuah aktifitas kerja supaya kelestarian dari sebuaah usaha dapat terjamin terjamin.. Dengan statistik statistik,, keputusan yang baik dan rasional dapat dihasilkan dihasilkan.. 6
Perlu Statistik untuk Uji Validasi dan Reabilitasi Instrumen
Masalah
Berteori
Perlu Statistik
Perlu Instrumen
Menentukan Sampel
Mengumpulkan Data
Perlu Statistik
Perlu Statistik
Menyajikan Data
Menganalisa Data
Pembahasan
Kesimpulan Saran
7
2. Fungsi Statistik n
n
n
n
Bank data, data, menyediakan data untuk diolah dan diinterpretasikan agar dapat dipakai untuk menerangkan keadaan yang perlu diketahui atau diungkap diungkap.. Alat quality control, control, sebagai alat pembantu standarisasi dan sekaligus sebagai alat pengawasan Alat analisis analisis,, merupakan suatu metode penganalisisan data. Pemecahan masalah dan pembuatan keputusan keputusan,, sebagai dasar penetapan kebijakan dan langkah lebih lanjut untuk mempertahankan,, mengembangkan perusahaan dalam mempertahankan perolehan keuntungan keuntungan.. 8
PENELITIAN & STATISTIK A.
Pengertian Penelitian Penelitian adalah merupakan cara ilmiah (suatu proses) untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (menjawab pertanyaan atau memberikan jawaban terhadap suatu masalah). masalah). Berdasarkan pengertian tersebut terdapat empat hal yang perlu dipahami lebih lanjut yaitu yaitu:: Cara ilmiah ilmiah,, data, tujuan dan kegunaan kegunaan.. n n
Penelitian selalu menghasilkan pengetahuan baru baru.. Dalam penelitian, pertanyaan merupakan bagian terpenting yang akan menghasilkan kreativitas 9 akademik.. akademik
Penelitian itu merupakan cara ilmiah ilmiah,, berarti penelitian itu didasarkan pada ciri ciri--ciri keilmuan yaitu,, Rasional yaitu Rasional,, Empiris dan Sistematis Sistematis.. n
Rasional artinya artinya;; kegiatan penelitian itu dilakukan dengan cara--cara yang masuk akal cara akal,, sehingga terjangkau oleh penalaran manusia.. manusia
n
n
Empiris artinya cara cara--cara yang digunakan dalam penelitian itu teramati oleh indra manusia manusia,, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara cara--cara yang akan digunakan Sistematis artinya artinya,, proses yang digunakan dalam penelitian itu menggunakan langkah langkah--langkah tertentu yang bersifat logis logis.. ( lihat proses penelitian ) 10
Data yang diperoleh melalui penelitian itu me mp u n y a i c r i te r ia t e r t e n t u , y a i t u h a r u s Valid, n
n
n
Reliable,
dan
Objektif
Valid menunjukan derajat ketepatan ketepatan,, yaitu ketepatan antara data yang sesungguhnya terjadi pada objek dengan data yang dapat dikumpulkan oleh peneliti Reliable menunjukkan derajat konsistensi (keajegan keajegan)) yaitu konsistensi data dalam interval waktu tertentu Objektif (lawannya subyektif subyektif)) menunjukkan derajat persamaan persepsi antar orang (interpersonal egreement egreement)) 11
Secara umum tujuan penelitian itu meliputi tiga macam yaitu yang bersifat Penemuan, Pembuktian dan Pengembangan suatu pengetahuan n
n
n
Penemuan berarti data yang diperoleh dari penelitian itu betul betul--betul data yang baru yang sebelummnya belum pernah diketahui diketahui.. Pembuktian berarti data yang diperoleh itu diperlukan untuk membuktikan adanya keragu keragu--raguan terhadap suatu pengetahuan Pengembangan berarti data yang diperoleh dari penelitian itu digunakan untuk memperdalam dan memperluas suatu pengetahuan pengetahuan..
12
Melalui penelitian manusia dapat menggunakan hasilnya. Secara umum data yang diperoleh dari penelitian dapat digunakan untuk Memahami Memahami,, Memecahkan,, dan Mengantisipasi dalam kehidupan Memecahkan manusia. n
n
n
Memahami berarti memperjelas suatu masalah yang sebelumnya tidak diketahui lalu menjadi tahu Memecahkan berarti meminimalkan atau menghilangkan masalah Mengantisipasi berarti suatu upaya dilakukan sehingga masalah tidak timbul timbul.. 13
II. Macam Variabel & Type Data Menurut hubungan antara satu variable dengan variable yang lain, maka macammacam-macam variable dalam penelitian dapat dibedakan menjadi : n
n
Variabel Independen Variabel ini sering disebut sabagai stimulus, input, predictor dan antecedent. Dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variable bebas.. Variable bebas adalah variable yang menjadi sebab timbulnya bebas atau berubahnya variable dependent ( variable terikat terikat)) Jadi variable independent adalah variable yang mempengaruhi mempengaruhi.. Variabel Dependen Sering disebut sebagai variable respon respon,, output, criteria, konsekuen konsekuen.. Dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variable terikat terikat.. Variabel terikat merupakan variable yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat akibat,, karena adanya variable bebas bebas.. 14
Variabel Moderator Adalah variable yang mempengaruhi (memperkuat atau memperlemah)) hubungan antara variable independen dan variable memperlemah dependen.. Variable ini sering disebut sebagai variable independent dependen kedua
n
Variabel Intervening Adalah variable yang secara teoritis mempengaruhi (memperkuat atau memperlemah memperlemah)) hubungan antara variable independen dan dependen,, tetapi tidak terukur dependen terukur..
n
n
Variabel Kontrol Merupakan variable yang dikendalikan atau dibuat konstan konstan,, sehingga tidak akan mempengaruhi variable utama yang diteliti diteliti.. Variable control ini ditetapkan oleh peneliti peneliti,, bila peneliti akan melakukan penelitian terutama dengan menggunakan metode 15 eksperimen yang bersifat membuat perbandingan
Peranan Statistik dalam penelitian Peranan statistik dalam penelitian adalah sebagai berikut : • Alat untuk menghitung besarnya anggota sample yang diambil dari suatu populasi.. Dengan demikian jumlah sample yang diperlukan lebih dapat populasi dipertanggungjawabkan • Alat untuk menguji validitas dan reliabilitas instrument instrument.. Sebelum instrument digunakan untuk penelitian penelitian,, maka harus diuji validitas dan reliabilitasnya terlebih dahulu • Teknik Teknik--teknik untuk menyajikan data data,, sehingga data lebih komunikatif komunikatif.. Teknik--teknik penyajian data ini antara lain; table, grafik Teknik grafik,, diagram lingkaran dan pictogram • Alat untuk analisis data seperti menguji hipotesis penelitian yang diajukan.. Dalam hal ini statistik yang digunakan antara lain; korelasi diajukan korelasi,, regresi,, tregresi t-test, anova anova,, dll dll..
16
Proses penelitian Pilih topik
Sampaikan ke lain lain dan presentasikan
Fokus pertanyaan studi
Teori Interpretasi Data Rancang Studi
Analisa Data
Kumpulkan Data 17
Proses Penelitian 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) 10)
Memilih judul penelitian Merumuskan tujuan penelitian Merumuskan pertanyaan penelitian Mengadakan Men gadakan Tinjauan Pustaka Menentukan metode pengumpulan data Menentukan metode analisa data Menentukan cara penyajian hasil Interpretasi hasil penelitian Menyimpulkan hasil penelitian Menentukan cara mengutip sumber informasi 18
Pendekatan dalam penelitian Riset Kualitatif n
n n
n
Jumlah responden sedikit Tidak terstruktur Tidak mudah diproyeksikan ke populasi Analisis tematik
Riset Kuantitatif n n n
n
Jumlah responden besar Terstruktur Dapat digeneralisasi ke populasi Analisis statistik
19
Contoh riset kualitatif n n
Wawancara mendalam Focus group discussion
Apa yang dapat ditanyakan ditanyakan?? Perilaku
Pengetahuan
Sikap/Opini
Data Harapan
Karakteristik
Klasifikasi diri
20
Teknik pengumpulan data Teknik pengumpulan data ada tiga (3) antara lain: 1.
Teknik Observasi
2.
Teknik Komunikasi
3.
•
Wawancara (Interview)
•
Agket (Questioner)
Analisa media masa
1. Teknik Observasi n
Merupakan metode pengumpulan data dengan mengamati langsung dilapangan,, mengamati bukan hanya dilapangan melihat melainkan juga merekam merekam,, menghitung,, mengukur dan menghitung mencatat kejadian kejadian..
• Teknik pengumpulan data dengan observasi digunakan bila bila,, penelitian berkenaan dengan perilaku manusia manusia,, proses kerja kerja,, gejala gejala--gejala alam dan bila responden yang diamati tidak terlalu besar besar..
2. Teknik Komunikasi n
(Wawancara) Wawancara adalah teknik penelitian langsung antara peneliti dan sampel. Keuntungan wawancara:
- Dapat memperoleh keterangan sedalamsedalam-dalamnya mengenai suatu masalah terutama yang berkenan pada pribadi seseorang. - Dapat dipastikan bahwa memang betul bahwa responden yang memberikan jawaban.
Interviewer memegang peran penting memahami
Kuesioner
menuliskan
Interviewer memilih responden
membacakan pertanyaan
memahami respon
Responden
Jawaban
. Agket (questioner) Tahapan pembuatan kuesioner n
Pertimbangan awal
n n n
Informasi apa yang diperlukan diperlukan?? Siapa responden yang menjadi target? Apa metoda pengumpulan data yang akan digunakan untuk mensurvei responden ini ini?? INFORMASI yang akan digali
n
Menyusun kuesioner METODA survei yang digunakan
RESPONDEN yang menjawab
Bentuk--bentuk pertanyaan Bentuk n
Pertanyaan terbuka (open (open--ended) “Siapa yang paling pantas menjadi perdana menteri Timor Leste saat ini?”
n
Pertanyaan tertutup (closed (closed--ended ended)) “Siapa yang pantas menjadi Ketua Umum Kadin saat ini?” 1. xxxx 2. yyyyyy 3. Lainnya”
n
Pertanyaan semisemi-terbuka “Siapa yang pantas menjadi Ketua Umum Kadin saat ini?” 1. xxxx 2. yyyyyy 3. Lainnya, sebutkan________
26
Penyusunan Kuesioner n
n
n n
n
Tentukan apakah pertanyaan perlu dibuat open open--ended atau closed--ended closed Jika dibuat closed closed--ended ended,, tentukan angka yang pas untuk setiap pilihan jawaban Urutan pertanyaan: dari yang umum ke yang spesifik Kuesioner harus dirancang sedemikian rupa untuk menghindari kebingunan dan mengurangi kesalahan pencatatan Penampilan fisik perlu diperhatikan. Gunakan warna cover yang berbeda untuk kelompok responden yang berbeda
27
Pertimbangan layout n n n n n n n n
Ukuran kertas Diisi bolak balik(?) Jangan bersempitbersempit-sempit Cara memberi nomor pertanyaan Perhatikan pertanyaan yang melompat Pilihan jawaban jangan terpotong oleh halaman kertas Perhatikan petunjuk untuk pewawancara Nomor halaman di setiap halaman
28
Ujicoba Kuesioner n n
n
Semua aspek kuesioner harus diujicoba Ujicoba harus dilakukan di lingkungan yang sama dengan survei sebenarnya Amati dan catat: n n n n n n
Lama wawancara Kata dan kalimat yang belum dipahami Pertanyaan yang perlu dihilangkan/ditambahkan Pertanyaan yang kurang baik/jelas Pertanyaan yang sensitif Instruksi untuk pewawancara 29
Mohon diingat! n
n
Memperbaiki pertanyaan 5x adalah hal biasa Peneliti pemula kadang menganggap enteng perlunya mengikuti proses rancang--uji rancang uji--perbaikan. 30
Struktur kuesioner Kuesioner
Administratif
Target
Klasifikasi
Nomor kuesioner
Topik A
Demografi
Pewawancara
Topik B
Sosial
Tgl wawancara
Topik C
Ekonomi
Lama wawancara
Topic D
Geografi 31
CONTOH KUESIONER
Susunan kuesioner 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Pertanyaan administratif Pengantar dan screening Pertanyaan topik A Pertanyaan topik B Pertanyaan topik C Pertanyaan klasifikasi
32
Panduan Urutan Pertanyaan Topik menarik di awal Pertanyaan klasifikasi di belakang Pertanyaan sensitif di belakang Pertanyaan mudah di awal Transisi antar topik 33
Funnel Approach
34
Kumpulan Pertanyaan di Web n
n n
n
n
Interuniversity Consortium for Political and Social Research iPoll Online Survey Research/ Public Opinion Centers Survey Research Library, Florida State University The Odum Institute (Louis Harris Opinion Poll) 35
3. Analisa media massa n
Media massa juga dapat menjadi sumber pengumpulan data, namun tidak semua berita yang ada pada media masa dapat dikumpulkan menjadi data, berita berita--berita yang dapat dikumpulkan menjadi data adalah adalah:: berita yang obyektif,, apa adanya obyektif adanya,, tidak memihak memihak,, mengandung wawasan ilmiah dan berita aktual.. aktual
Sampling n
Sampling adalah sebagian dari populasi yang diambil dari segi bentuk dan sifat, hal ini berarti hasil penelitian sampel menjeneralisasikan seluruh populasi. Menjeneralisasikan adalah bahwa kesimpulan penelitian dari sampel yang berlaku untuk seluruh populasi.
Populasi dan sampel Populasi Keseluruhan orang orang,, kejadian,, atau benda kejadian yang menjadi perhatian peneliti untuk diinvestigasi (Kumpulan seluruh elemen / obyek yang diteliti)
Sampel Bagian dari populasi yang dijadikan acuan untuk membuat generalisasi tentang populasi 38
Alasan melakukan sampling n
Biaya rendah
n
Lebih cepat
n
Pengujian yang merusak
39
Besar sampel (statistik) Tergantung: n n n n
Variabilitas data Tingkat presisi yang diinginkan (margin of error) Tingkat kepercayaan (level of confidence) Besar populasi
40
Menentukan Ukuran Sampel Salah satu syarat penggunaan teknik statistik nonparametris adalah bahwa : sampel sebagai sumber data harus diambil secara random, atau yang disebut dengan random sampling. Random sampling berarti teknik pengambilan sampel yang memberi peluang sama kepada seluruh anggota populasi untuk dapat dipilih sebagai anggota sampel.
41
Menentukan Ukuran Sampel
Sample yang baik adalah sample yang representatif mewakili populasi populasi.. Berapa jumlah anggota sample yang akan digunakan sebagai sumber data tergantung pada tingkat kepercayaan yang dikehendaki dikehendaki.. Bila dikehendaki sample dipercaya 100% mewakili populasi,, maka jumlah anggota sample sama dengan populasi jumlah anggota populasi populasi.. Bila tingkat kepercayaan 95%, maka jumlah anggota sample akan lebih kecil dari jumlah anggota populasi populasi..
42
TABEL PENENTUAN JUMLAH SAMPEL DARI SUATU POPULASI DENGAN TARAF KEPERCAYAAN 95 % Krejcie dan Morgan (1970)
Menentukan Ukuran Sampel
n
n
Krejcie dan Morgan (1970) telah memberikan panduan kepada kita dalam menentukan jumlah anggota sample dan populasi tertentu dengan taraf kepercayaan 95%. Lihat table dibawah ini ; Dari table terlihat bahwa bahwa,, bila jumlah anggota populasi N = 100, maka jumlah anggota (s) yang diperlukan = 80. Bila jumlah anggota populasi 1000, maka jumlah sample yang diperlukan = 278. Selanjutnya bila jumlah anggota populasi N = 100.000, maka jumlah sample yang diperlukan = 278.
(N)
(s)
(N)
(s)
(N)
(s)
Jumlah anggota Populasi 10 15 20 25 30 35 40 45 50 55 60 65 70 75 80 85 90 95 100 110 120 130 140 150 160 170 180 190 200 210
Jumlah anggota Sampel 10 14 19 24 28 32 36 40 44 48 52 56 59 63 66 70 73 76 80 86 92 97 103 108 113 118 123 127 132 136
Jumlah anggota Populasi 220 230 240 250 260 270 280 290 300 320 340 360 380 400 420 440 460 480 500 550 600 650 700 750 800 850 900 950 1000 1100
Jumlah anggota Sampel 140 144 148 152 155 159 162 165 169 175 181 186 191 196 201 205 210 214 217 226 234 242 248 254 260 265 269 274 278 285
Jumlah anggota Populasi 1200 1300 1400 1500 1600 1700 1800 1900 2000 2200 2400 2600 2800 3000 3500 4000 4500 5000 6000 7000 8000 9000 10000 15000 20000 30000 40000 50000 75000 100000
Jumlah anggota Sampel 291 197 302 306 310 313 317 320 322 327 331 335 338 341 346 351 334 357 361 364 367 368 370 375 377 379 380 381 382 384
Rumus ukuran sampel (proporsi proporsi)) p (1 - p ) n= MoE 2 p (1 - p ) + 2 Z N
n = ukuran sampel p = proporsi populasi MoE = margin of error Z = nilai Z untuk tingkat kepercayaan tertentu N = besar populasi Z = 1.96 pada tingkat kepercayaan 95%
44
Rumus ukuran sampel (mean) n=
s2 MoE s + 2 Z N 2
2
n = ukuran sampel s = standar deviasi populasi MoE = margin of error Z = nilai Z untuk tingkat kepercayaan tertentu N = besar populasi Z = 1.96 pada tingkat kepercayaan 95%
45
Tabel besar sampel Populasi (N)
1%
2%
MoE 3% 4%
5%
10%
100
99
96
91
86
79
49
1,000
906
706
516
375
278
88
10,000
4,899
1,936
964
566
370
95
100,000
8,762
2,345
1,056
597
383
96
500,000
9,423
2,390
1,065
600
384
96
1,000,000
9,513
2,395
1,066
600
384
96
5,000,000
9,586
2,400
1,067
600
384
96
10,000,000
9,595
2,400
1,067
600
384
96
100,000,000
9,603
2,401
1,067
600
384
96
200,000,000
9,604
2,401
1,067
600
384
46 96
Macam – macam Statistik Deskriptif
Statistik Parametris
Inferensial Nonparametris 47
Bermacam – macam Data Penelitian Kualitatif
Deskrit / Nominal
Macam Data
Ordinal
Kuantitatif Kontinum
Interval Rasio
48
Macam--Macam Statistik : Macam n
n
Statistik Deskriptif : adalah statistik yang digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu statistik hasil penelitian penelitian,, tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas (generalisasi generalisasi//inferensi inferensi). ). Statistik Inferensial : adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel sampel,, dan hasilnya akan digeneralisasikan (diinferensikan diinferensikan)) untuk populasi dimana sampel diambil diambil.. 49
Terdapat dua macam statistik inferensial yaitu : n
n
Statistik Parametris : adalah terutama digunakan untuk menganalisis data interval atau rasio rasio,, yang diambil dari populasi yang berdistribusi normal. Statistik Nonparametris : adalah digunakan untuk menganalisis data nominal, dan ordinal dari populasi yang bebas distribusi distribusi,, jadi tidak harus normal. 50
Perbedaan statistik inferensial Statistik Parametris & Statistik Nonparametris yaitu :
51
Macam--macam data penelitian : Macam n
n
Data kualitatif : adalah data yang berbentuk kalimat,, kata atau gambar kalimat gambar.. Data kuantitatif : adalah data yang berbentuk angka,, atau data kualitatif yang diangkakan angka (scoring ; baik sekali = 4, baik = 3, kurang baik = 2, tidak baik = 1).
52
Data Kuantitatif dapat dikelompokkan menjadi : n
n
Data diskrit / data nominal adalah data yang hanya dapat digolongdigolong-golongkan secara terpisah secara diskrit atau kategori. Data yang diperoleh dari menghitung atau membilang ( bukan mengukur). Miasalnya ; jumlah meja ada 20, jumlah orang ada 12, satu kelas setelah dihitung terdapat 50 mahasiswa; terdiri atas 30 pria dan 20 wanita, dsb. Data kontinum adalah data yang bervariasi menurut tingkatan dan diperoleh dari hasil pengukuran. 53
Data Kontinum dapat dikelompokkan menjadi 3 yaitu : n
n
n
Data Ordinal adalah data yang berjenjang atau berbentuk peringkat.. Misal : Juara I, II, III peringkat dst.. Data ini bila dinyatakan dst dalam skala skala,, maka jarak satu data dengan data yang lain tidak sama.. sama
Sangat setuju Setuju Tidak setuju Sangat tidak setuju
Data interval adalah data yang jaraknya sama sama,, tetapi tidak mempunyai nilai nol absolut (mutlak mutlak)) Data Rasio adalah data yang jaraknya sama dan mempunyai nilai nol absolut absolut..
“Berapa berat Anda?”
54
Contoh Tabel dan Grafik
Data Laboratorium & Survey
55
Contoh Soal : Dari hasil pengukuran diameter pipa pipa--pipa yang dibuat oleh sebuah mesin (dalam mm terdekat terdekat)) di diperoleh data sebagai berikut:: berikut Buatlah distribusi distribusi frekuensi dari data tersebut ! 78
72
74
79
74
71
75
74
72
68
72
73
72
74
75
74
73
74
65
72
66
75
80
69
82
73
74
72
79
71
70
75
71
70
70
70
75
76
77
67
Tabel . hasil pengukuran diameter pipa-pipa yang dibuat oleh sebuah mesin
Diameter 65 – 67 68 – 70 71 – 73 74 – 76 77 – 79 80 – 82
Turus III IIII IIII IIII IIII II Jumlah
I IIII IIII
Frekuensi
II III
3 6 12 13 4 2 40
57
Interval 10 Sangat bagus
Dengan skala 1 sampai 10, bagaimana penilaian Anda terhadap pemerintahan Sekarang ?
Sedang
1 Sangat buruk
58
Average water content %
24,29
Dry density gd, g/cm3
1,06
27,21
30,62
33,89
38,52
1,12
1,14
1,19
1,11
44,49 1,14
49,75 1,07
Contoh dalam bidang Teknik Sipil 1.4 Compaction Curve Saturation Line Series1
1.3
Dry density, gr/cm3
Saturation Line 1.2
1.1
1
0.9
0.8 20
25
30
35
40
45
50
55
Moisture content, %
Contoh Tabel dan grafik hasil pengujian Pemadatan (compaction) di Laboratorium
59
Lampiran
--- TABEL
SURVEI PERSEPSAUN PUBLIKU KONABA POLISIA NASIONAL TIMOR LESTE NIA SERVISU Tabela 11. uir ita boot nia hanoin, oinsaa mak bele prevene krimi di’ak liu?
Baucau
Dili
Viq.
Aileu
Bobo.
Total Res.
% Tot
a. Hadi’a ekonomia hodi hamosu servisu;
46
35
28
36
29
174
31.5%
b. Rekruta tan polisia;
4
5
11
8
6
34
6.2%
c. Aplika lei di’ak ho konsisten;
35
37
36
26
34
168
30.4%
d. Fo kastigu maka’as ba ema sira halo sala
6
17
14
8
4
49
8.9%
e. Tau “hukuman mati”;
3
0
1
0
0
4
0.7%
f. Hanorin moral iha uma ho eskola;
27
24
23
34
12
120
21.7%
g. Funu makas hasoru KKN
0
1
1
1
0
3
0.5%
Sumber : CENTRE FOR APPLIED RESEARCH AND POLICY STUDIES DILI INSTITUTE OF TECHNOLOGY SEPTEMBER 2004
60
Lampiran --- GRAFIK Tuir ita boot nia hanoin, oinsaa mak bele prevene krimi di'ak liu?
40.0% 30.4%
35.0%
31.5%
% Respondenti
30.0% 21.7%
25.0% 20.0% 8.9%
15.0% 6.2%
10.0% 5.0%
0.5%
0.7%
0.0% Funu makas Tau Rekruta tan Fo kastigu Hanorin hasoru KKN “hukuman polisia maka’as ba moral iha mati” ema sira uma ho halo sala eskola
Aplika lei di’ak ho konsisten
Hadi’a ekonomia hodi hamosu servisu;
Figura 11. Prevensaun krimi iha komunidade laran
61
Lampiran
--- TABEL
SURVEI PERSEPSAUN PUBLIKU KONABA POLISIA NASIONAL TIMOR LESTE NIA SERVISU Tabela 9. Metodu atu tulun polisia servisu diak liu tan Tuir ita boot nia hanoin, saida mak bele ajuda polisia servisu di’ak liu? . Baucau
Dili
Viq.
Aileu
Bobo.
Total Res.
% Tot.
a. Aumenta numeru polisia nian;
8
11
18
23
12
72
15.1%
b. Aumenta tan orsamentu ba polisia;
21
17
9
19
26
92
19.5%
c. Fo tan treinamentu maka’as ho di’ak liu tan;
46
47
36
28
37
194
41.0%
d. Aumenta ho hadi’a ekipamentu polisia nian;
24
26
16
25
10
101
21.4%
e. Aumenta numeru polisia lokal
3
5
2
4
0
14
3.0%
Sumber : CENTRE FOR APPLIED RESEARCH AND POLICY STUDIES DILI INSTITUTE OF TECHNOLOGY SEPTEMBER 2004
62
Lampiran --- GRAFIK Tuir ita boot nia hanoin, saida mak bele ajuda polisia hodi hases an husi obstaklu?
41.0%
45.0% 40.0%
% Respondenti
35.0% 30.0%
21.4%
25.0% 20.0%
19.5% 15.1%
15.0% 10.0%
3.0%
5.0% 0.0% Aumenta Aumenta tan numeru polisia orsamentu ba nian; polisia;
Fo tan treinamentu maka’as ho di’ak liu tan;
Figura 9. Solusaun alternativa atu halo polisia servisu diak liu
Aumenta ho hadi’a ekipamentu polisia nian;
Aumenta numeru polisia lokal
63
OBRIGADO ATE SEMANA OIN
64
OBRIGADO ATE SEMANA OIN
65
Pedoman umum memilih teknik Statistik
n
Terdapat bermacambermacam-macam teknik statistik yang dapat digunakan dalam penelitian khususnya dalam pengujian hipotesis.
66
Berikut ini diberikan contoh rumusan hipotesis deskriptif, komparatif dan asosiatif. Hipotesis Deskriptif Hipotesis deskriptif, merupakan dugaan terhadap nilai satu variable dalam satu sample walaupun didalamnya bisa terdapat beberapa kategori Contoh: Ho : kecenderungan masyarakat memilih warna mobil gelap Ha : Kecenderungan masyarakat memilih warna mobil bukan warna gelap atau Ho : Daya tahan lampu merk X = 500 jam Ha : Daya tahan lampu merk X ≠ 500 jam n
67
n
Hipotesis Komparatif Hipotesis Komparatif merupakan dugaan terhadap perbandingan nilai dua sample atau lebih. Dalam hal komparasi ini terdapat beberapa macam yaitu : Komparasi berpasangan (related) dalam dua sample dan lebih dari dua sample (k sample) Komparasi independen dalam dua sample dan lebih dari dua sample (k sample)
Contoh : Sampel Berpasangan, Komparatif dua sampel Ho : Tidak terdapat perbedaan nilai penjualan sebelum dan sesudah ada iklan Ha : Terdapat perbedaan nilai penjualan sebelum dan sesudah ada iklan Atau Ho : Daya tahan lampu merek X = merk Y Ha : Daya tahan lampu merek X ≠ merk Y Sampel Independen, Komparatif tiga sampel Ho : Tidak terdapat perbedaan antara birokrat, akademisi dan pebisnis dalam memilih partai Ha : Terdapat perbedaan antara birokrat, akademisi dan pebisnis dalam memilih partai 68
n
Hipotesis Asosiatif (Hubungan) (Hubungan)
Hipotesis asosiatif merupakan dugaan terhadap hubungan antara dua variabel atau lebih. Contoh : Ho : Tidak terdapat hubungan antara jenis profesi dengan jenis olah raga yang disenangi Ha : Terdapat hubungan antara jenis profesi dengan jenis olah raga yang disenangi atau Ho : Tidak ada hubungan antara tegangan dengan daya tahan lampu Ha : Ada hubungan antara tegangan dengan daya tahan lampu 69
Tabel 1.1 PENGGUNAAN STATISTIK PARAMETRIS DAN NON PARAMETRIS UNTUK MENGUJI HIPOTESIS BENTUK HIPOTESIS MACAM DATA
Deskriptif (Satu Variabel)
Komparatif (Dua Sampel) Related
Independen
Komparatif (Lebih dari Dua Sampel) Related
Independen
Asosiatif (hubungan)
Nominal
Binomial X2 One Sample
Mc Nemar
Fisher Exact Probability X2 Two Sample
X2 for k Sample Corhran Q
X2 for k Sample
Contingency Coeficient C
Ordinal
Run Test
Sign Test Wilcoxon matched pairs
Median Test Mann-Withney U Test KolmogorovSmirnov Wald-Woldfowitz
Friedman Two-Way Anova
Median Extension Kruskal-Walls One Way Anova
Spearman Rank Corelation Kendall Tau
Interval Rasio
t-test*
t-test of* Related
t-test* Independe nt
One-Way Anova* Two-Way Anova*
One-Way Anova* Two-Way Anova*
Pearson Product Moment* Partial Correlation* Multiple Correlation*
70