TUGAS MANDIRI ”
MATA KULIAH DIETETIK ”
Dosen Pembimbing : RIJANTI, DCN,M.Kes
Oleh : Nur Santoso
KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN PROGRAM DIPLOMA III JURUSAN GIZI 2018
PAGT (Asuhan Gizi] Sirosis Hepatis )
Kasus
Seorang ibu rumah tangga Ny. E, usia 60 tahun berobat ke RSHS dengan keluhan perut membesar seperti orang hamil 7 bulan, mata kuning, dan nafsu makan kurang sejak 3 bulan yang lalu. Kondisi tubuh sangat lemah, hanya berbaring atau duduk di kursi roda . pasien juga mengeluh adanya bengkak pada kedua kaki sejak 6 minggu sebelum masuk rumah sakit yang membuat pasien susah berjalan. Pasien mengatakan bahwa buang air besarnya berwarna hitam seperti aspal dengan konsistensi sedikit lunak sejak 1 minggu sebelum masuk rumah sakit dengan frekuensi 2 kali per hari dan volume kira-kira ½ gelas setiap buang air besar. Pasien mengeluh Buang air kecil berwarna seperti teh sejak 1 minggu sebelum masuk rumah
sakit, Pasien didiagnosa sirosis
hepatis (Child
Pugh
C)
+
ensefalopati
hepatikum grade I + melena et causa gastropati hipertensi portal berat + varises esofagus grade I + ascites grade II. Hasil laboratorium menunjukkan SGOT 240 u/L, SGPT 203 u/L, Bilirubin total 6, 33 mg%, Bilirubin direk 4,77 mg%, indirek 1,56 mg%, albumin 1,7 gr/dl. Tekanan darah normal 110/70 mmHg, nadi 80x/menit, respirasi 20x/menit, suhu normal. Pasien mendapatkan obatpropanolol 2x10 mg, spironolacton 100 mg (pagi), furosemide 40 mg (pagi), omeprazole 2x40 mg, sucralfat syr 3 X CI, asam folat 2 x II, lactulosa sirup 3xCI, paramomycin 4x500 mg Sejak 3 bulan yang lalu asupan makan menurun. Makin lama makin sulit makan, pasien hanya bisa makan bubur atau lontong 1 suap tanpa lauk pauk , 1-2x sehari. Nafsu makan tidak ada dan merasa cepat kenyang. Berat badan terus menurun dari 65 kg saat sehat 3 bulan yang lalu jadi 50 kg (dengan acites). LILA 22 cm, TB 150 cm. Diketahui berat badan kering adalah 45 kg.
ASSESMEN GIZI Client History / Riwayat Pasien
Perempuan, Ibu Rumah Tangga 60 th Keluhan
: perut membesar, mata kuning, nafsu makan menurun (sejak 3
bulan yang lalu), lemah (hanya bisa berbaring atau duduk di kursi roda), bengkak pada kaki (sejak 6 minggu yang lalu) sehingga sulit berjalan, melena (sejak 1 minggu yang lalu), urin pekat. Diagnosa Medis
Sirosis hepatis (Child Pugh C) Ensefalopati Hepatikum grade I Melena et Causa Gastropati Hipertensi Portal Berat Varises Esofagus Grade I Ascites Grade II Food History
Asupan makan menurun sejak 3 bulan yang lalu, cepat kenyang Hanya mampu makan 1 suap lontong/bubur tanpa lauk pauk 1-2x sehari Obat Propranolol 2x10 mg
Asma
Spironolactone 100 mg
Hipertensi dan Diuretik
Furosemide 40 mg
Hipertensi dan Diuretik
Omeprazole 2x40 mg
Maagh
Sucralfat Syrup 3xCl
Maagh
Asam Folat
Suplemen Nutrisi
Lactulose Syrup 3xCl
Konstipasi
Paramomycin 4x500mg
Infeksi
Anthropometri
Riwayat BB
: Sehat 65 kg
TB
Asites 50 Kg (3 bulan lalu)
: 150 cm
LILA
: 22 cm (N : 23.5)
KEK
Perkiraan IMT pada kasus asites disini (BBA/(TB 2))
BBA/TB
: 20
LILA
: 17.5 (Hanessy, 2003
Data Biokimia
17.5 – 20
1,1 x LILA – 6.7)
bb kering saat ini 45 kg
Pemeriksaan SGOT SGPT Bilirubin Bilirubin direk Bilirubin indirek Albumin
Nilai 240 203 6.33 4.77 1.56 1.7
Nilai Normal 5 – 40 5 – 41 0.2 – 1 0 – 0.2 0.2 – 0.8 3.5 – 5
Satuan u/L u/L Mg % Mg % Mg % g/dl
Keterangan Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Rendah
Fisik – Klinis
Penampilan keseluruhan
: Asites, mata kuning, bengkak kedua kaki, badan
lemah Pencernaan
: Nafsu makan tidak ada
Tanda tanda Vital
Tekanan Darah Nadi Respirasi Suhu
Nilai 110/70 80 20
Nilai Normal 120/80 80 – 100 18 – 22
Satuan Mm/Hg x/min x/min
Standar Pembanding
Energy (25 – 50 kcal/kg BB) : 1125 kkal (25 kkal/kg BB) Protein (0.6 g/kg BB)
: 27 gr (10%)
Lemak (25 %)
: 31 gr
Karbohidrat (65%)
: 182 gr
DIAGNOSA GIZI
Keterangan Rendah Normal Normal Normal
Malnutrisi berkaitan dengan asupan makan dan nafsu makan berkurang dalam waktu lama serta infeksi pada hati dan ascites ditandai dengan penurunan BB 30.7 % dalam 3 bulan dan LILA 22 (KEK) Perubahan milai lab terkait gizi berkaitan dengan penyakit sirosis ditandai dengan tingginya kadar SGPT, SGOT, dan Bilirubin (total, direk, dan indirek).
INTERVENSI GIZI
Tujuan : memberikan makanan yang adekuat untuk mempertahankan atau mengganti cadangan tubuh tanpa menyebabkan komplikasi pengobatan klinis. Preskripsi Diet Diet sirosis Bentuk/rute
: Makanan cair enteral/NGT (Sonde)
Frekuensi
: 8x pemberian
Kebutuhan Gizi Energy
: 1125 kcal
Protein
: 27 gram
Lemak
: 31 gram
Karbohidrat
: 182 gram
Natrium
: 2 gr
Cairan
:1L
+ 4 gr garam dapur
Rekomendasi Diet Tinggi energy (25 – 50 kcal/kgBB) untuk memperbaiki status gizi pasien Protein rendah (0.6 g/kgBB) untuk mencegah peningkatan amonia
Penambahan/suplementasi BCAA terutama dari makanan formula untuk mengurangi kerja hati dalam sintesa protein (BCAA disintesis di otot) Lemak cukup (25%) dan karbohidrat merupakan sisa dari kebutuhan lemak dan protein pada energy total Pembatasan natrium (2 gram) untuk mengurangi dan mencegah keparahan ascites Menghindari makanan berpengawet, alcohol, dan makanan lain yang memperparah kerusakan hati
Edukasi dan Konseling Menjelaskan secara umum terapi diet untuk sirosis dengan ascites Menjelasakan bahan makanan yang diperbolehkan (semua jenis sumber karbohidrat, daging, ayam, ikan, buah dan sayur), serta makanan yang dihindari (makanan berpengawet, tinggi natrium, terlalu asin, alcohol, dan makanan lain yang memperparah penyakitnya) Menambah pengetahuan klien mengenai makanan dengan gizi seimbang Menjelaskan cara mengatur diet yang baik dan benar Tips mengatasi/meminimalisasi rasa haus dengan mengisap permen, mandi, cuci muka Merubah perilaku pola makan klien menjadi sesuai dengan gizi seimbang
MONITORING DAN EVALUASI
Parameter
Evaluasi
BB Kering dan LILA
Mengoptimalkan asupan oral hingga 100%
Nilai Lab
Modifikasi jenis makanan rendah protein dan rendah lemak jenuh
Pelaksanaan Target BB kering naik 0.5kg/minggu, Satu minggu LILA meningkat perlahan minimal tidak turun Nilai SGPT, SGOT, dan Bilirubin (total, Dua minggu direk, indirek) mendekati normal
CONTOH MENU UNTUK PASIEN SIROSIS HEPATIS
NASI PUTIH No 1 2
Bahan Beras Air
Hasil 1 Porsi Ukuran Persiapan 100 g Cuci 150 CC
Cara Membuat Cuci bersih beras lalu masukkan ke dalam wajan. Aroni hingga air menyusut lalu kukus hingga matang. Angkat dan sisihkan.
GADON DAGING No 1 2 3
Bahan Daging Giling Bawang Merah Bawang Putih
Hasil 1 Porsi Ukuran Persiapan 61 g Cuci bersih 1 sng 1 sng
PEPES ONCOM Hasil 1 porsi
Cara Membuat Haluskan bawang merah dan bawang putih. Campurkan dengan daging giling. Letakkan dalam daun pisang. Kukus hingga matang. Sajikan
No 1 2 3
Bahan Oncom Bawang Merah Bawang Putih
Ukuran 30 g 1 sng 1 sng
Persiapan
Cara Membuat Haluskan bawang putih dan bawang merah hingga hancur. Hancurkan juga oncom bersama bumbu tadi. Bungkus dengan daun pisang yang telah dilayukan. Kukus hingga matang.
SAYUR LABU SIAM No 1 2
Bahan Labu Siam Air Asam Jawa
Hasil 1 Porsi Ukuran Persiapan 100 g Dikupas Sckp
Cara Membuat Potong labu siam bentuk dadu Masak dan tambahkan air asam secukupnya. Sajikan.