OUTLINE PRAKTIK KERJA LAPANGAN BUDIDAYA TANAMAN BUAH JAMBU BIJI ( Psidium guajava L.) ‘CRYSTAL’ DI PT. GREAT GIANT FOODS LAMPUNG
Oleh: R!" E#$%&' NIM AL*+,
KEMENTERIAN RISET- TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIERSITAS UNIERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN FAKULTAS PERTANIAN PUR/OKERTO 0*+
A. LATAR BELAKANG Hortikultura merupakan salah satu bagian komoditas pertanian yang telah lama
menjadi potensi dalam perkembangan di sektor pertanian. Tingkat kebutuhan tanaman hortikultura adalah berada dalam titik berkembang. Produk-produk hortikultura tersebut mengindikasikan bahwa perlu adanya wadah untuk melakukan pengembangan baik secara kuantitas dan kualitas. Komoditas hortikultura adalah kelompok komoditas yang terdiri dari buah buahan, sayuran, tanaman hias dan tanaman obat.
Kalau dilihat dari cara
penggunaan, habitus tanamannya maupun fungsinya, nampaknya kelima kelompok anggota hortikultura merupakan komoditas-komoditas yang sangat berbeda satu dengan yang lain. Buah-buahan dan sayuran dikonsumsi sebagai pangan manusia, sedangkan tanaman hias tidak dimakan, dan tanaman obat lain lagi penggunaannya. Pohon buah-buahan sebagian besar habitusnya adalah pohon, sedangkan sayuran adalah herba. Tetapi sebenarnya seluruh komoditas hortikultura mempunyai ciri penting yang sama satu dengan yang lain. iri-ciri penting inilah yang menyebabkan komoditas tersebut dikelompokkna sebagai hortikultura. Komoditas hortikultura ini mudah rusak. !rtinya komoditas ini tidak dapat disimpan lama, harus segera dipasarkan dan dikonsumsi. Konsekuensinya adalah bahwa penyimpanan dalam waktu lama sulit untuk dilakukan. "engan demikian, setelah diproduksi komoditas ini harus segera dipasarkan. Karena itu, perencanaan produksi harus dilakukan dengan cermat. #iapa target konsumen, kapan dan dimana komoditas ini diperlukan oleh konsumen harus diketahui dengan pasti. $uga harus diketahui kapan pesaing memproduksi komoditas yang sama. Tanpa perencanaan
yang cermat, maka produsen akan menjadi obyek dalam fluktuasi harga yang dapat sangat tajam. Kualitas adalah kata kunci pada komoditas hortikultura. Produk hortikultura yang tidak berkualitas tidak ada harganya.
Perbedaan kualitas menimbulkan
perbedaan harga yang menyolok. Kualitas tidak selalu berasosiasi dengan rasa yang manis saja %karena ada perbedaan selera akan rasa pada berbagai bangsa&. Tetapi kualitas lebih sering berasosiasi dengan penampakan. 'asyarakat kita kurang memperhatikan penampilan, yang penting rasanya enak. #edangkan masyarakat internasional lebih mementingkan penampilan. #ebenarnya komoditas hortikultura berkualitas tinggi dapat kita produksi, asal masyarakat mau menghargai kualitas. Kalau produk berkualitas dinilai lebih tinggi daripada produk yang tidak berkualitas, tentu produsen akan berusaha menghasilkan produk berkualitas. (ntuk itu budaya kualitas pada konsumen harus diubah. $ambu biji Kristal adalah salah satu buah yang sudah dikenal luas olemasyarakat kita. $ambu biji Kristal bisa dibudidayakan diindonesia, jambu Kristal merupakan mutasi dari residu muangthai pak yang ditemukan pada tahun )**) di "istrik Khao #iung-Taiwan. "iperkenalkan di +ndonesia pada tahun )**) oleh 'isi Teknik
Taiwan
yang bekerja sama dengan +nstitut Pertanian Bogor %+PB&. $ambu
Biji Kristal memiliki jumlah biji yang kurang dari bagian buah, sepintas $ambu Biji Kristal hampir tidak berbiji. $ambu biji % Psidium guajava .& /rystal0 merupakan salah satu buah jambu biji yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi, dengan daging buah tebal dan berbiji sedikit. $ambu biji /rystal0, sebagaimana buah
jambu biji pada umumnya, tergolong buah klimakterik dengan masa simpan pendek antara 123 hari. 'asa simpan yang pendek ini karena buah jambu biji mudah mengalami kerusakan yang dapat dilihat dari perubahan tekstur dan munculnya bercak coklat pada kulit buah. Perubahan ini menyebabkan penurunan mutu buah untuk dipasarkan. Permasalahn yang muncul dari teknik budidaya tanaman jambu Kristal ini bisa dikatakan hampir sama dengan jambu biji lainnya. Terkait pembibitan, penanaman , pemeliharaan, pemupupukan dan pengendalian hama penyakit juga perlu diperhatikan. #elain untuk menjaga hasil produksi agar stabil juga sebagai cara menjaga kualitas dari jambu biji Kristal. $ambu biji Kristal atau yang sering kita sebut jambu Kristal memerlukan penanganan pasca panen yang baik. +ni merupakan konsekuensi dari tuntutan terhadap kualitas, dan karena komoditas merupakan komoditas hortikultura yang notabennya mudah rusak.
B. T121%& Tujuan pelaksanaan Praktik Kerja apang ini yaitu4
). 'empelajari organisasi dan kegiatan utama dari di Pt. 5reat 5iant 6oods ampung 1. 'engkaji budidaya tanaman jambu biji kristal yang dilakukan di Pt. 5reat 5iant 6oods ampung . 'engkaji Kendala dan permasalahan pada budidaya tanaman jambu biji kristal yang dilakukan di Pt. 5reat 5iant 6oods ampung
C.
Me'34e P$%"'" Ke$2% L%5%&6
Praktik Kerja apangan ini dilakukan dengan cara berpartisipasi aktif dalam semua kegiatan budidaya tanaman jambu biji Kristal di Pt. 5reat 5iant 6oods ampung. Pengumpulan data meliputi data primer dan data sekunder.
). "ata primer "ata primer diperoleh dari pengamatan secara 7isual, praktik secara langsung, dan pencatatan data di lapangan, serta foto atau dokumentasi yang diambil saat pelaksanaan kerja praktik. 1. "ata sekunder "ata sekunder diperoleh dari arsip atau doku mentasi instansi, literatur, buku dan telaah pustaka lain yang berhubungan dengan budidaya tanaman tomat yaitu studi pustaka yang mendukung.
D. Re&7%&% Ke6%'%& Pel%"!%&%%& P$%"'" Ke$2% L%5%&6 Kegiatan selama praktik kerja lapang di lahan Pt. 5reat 5iant 6oods ampung
secara umum yaitu secara aktif mengikuti kegiatan yang sudah ditetapkan sesuai dengan topik kajian yang diambil. #ecara spesifik kegiatan yang dilakukan
terkonsentrasi pada teknik budidaya tanaman jambu Kristal . !dapun gambaran dari rencana kegiatan yang akan dilakukan tercantum pada tabel di bawah.
Ke6%'%&
Pe8elh%$%%& Pe899'%&
M&661 I
5e8%&e&%&
P%!7% 5%&e&
2%891 "$!'%l
II
III
I
E. J%4;%l Pel%"!%&%%& P$%"'" Ke$2% L%5%&6
$adwal pelaksanaan Praktik Kerja apangan disusun dalam bentuk tabel sebagai berikut. Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan Praktk Kerja Lapangan
8o
$enis Kegiatan
'inggu ke ) 1
9
) 1
Pengenalan lapang Praktik lapangan data
pengambilan data primer Pengambilan data sekunder
9
Tahap penyelesaiaan
DAFTAR PUSTAKA
https4::ehajulaeha;13.wordpress.com:1;)9:);:)9:arti-penting-hortikultura: oktober 1;)9. Prabawa,<. #. P. 1;)9. Pusat Hortikultura "i #leman. Skripsi. 6akultas Tekhnik (ni7ersitas !tma $aya =ogyakarta. >idodo, ?, #, "kk. 1;)1. Pengaruh Penambahan +ndole !cetic !cid %+aa& Pada Pelapis Kitosan Terhadap 'utu "an 'asa #impan Buah $ambu Biji %Psidium Guajava L.& /rystal0. Jurnal Agrotropika.
)9
