Osteologi Manus dan Pedis Asisten Anatomi FK Trisakti 2017
Manus
Carpal Bagian carpal terdiri dari 8 tulang yang terbagi menjadi 2 baris (baris proksimal dan baris distal). Baris proksimal (dari lateral ke medial):
1. Os. Scaphoideum (G. skaphé, skiff, boat) Berbentuk seperti perahu, bagian proksimal berartikulasi dengan os. Radius. Terdapat tonjolan bernama Tuberkulus scaphoideum pada sisi anterior/palmar. Merupakan tulang carpal terbesar pada baris proksimal.
2. Os. Lunatum (L. luna, moon) Tulang berbentuk bulan sabit yang terletak diantara os. Scaphoideus dan os. Triquetrum.
Bagian proksimal berartikulasi dengan os. Radius. Sisi anterior/palmar lebih lebar daripada sisi posterior/dorsal.
3. Os. Triquetrum (L. triquetrus , three-cornered) Tulang berbentuk piramid yang berada pada sisi medial carpal. Bagian proksimal berartikulasi dengan diskus artikularis pada distal artikulasio radio-ulnar. 4. Os. Pisiformis (L. pisum, pea)
Sebuah tulang yang kecil, berbentuk seperti kacang polong (pea), terletak pada permukaan anterior/palmar os. Triquetrum.
Baris distal (dari lateral ke medial): 1. Os. Trapezium (G. trapeze, table) Terdapat tuberkulum trapezium pada sisi anterior/palmar. Terdapat 4 sisi, terletak di sisi lateral carpal. Bagian distal berartikulasi dengan os. Metacarpal 1 dan 2. Bagian proksimal berartikulasi dengan os. Scaphoideus.
2. Os. Trapezoideum Berbentuk seperti baji (wedge) yang menyerupai os. Trapezium. Berartikulasi dengan os. Scaphoideus, os. Trapezium, os. Capitatum, os, metacarpal 2.
3. Os. Capitatum (L. caput , head) Berbentuk seperti kepala dengan ekstremitas/ujung yang membulat. Merupakan tulang terbesar pada carpal. Berartikulasi dengan os. Metacarpal 3, os. Trapezoideum, os. Scaphoideum, os lunatum, os. Hamatum.
4. Os. Hamatum (L. hamulus, a little hook) Berbentuk seperti baji (wedge), terletak pada sisi medial carpal. Berartikulasi dengan os. Metacarpal 4 dan 5, os. Capitatum, os. Triquetum. Terdapat tonjolan seperti kait yang menonjol ke arah anterior/palmar.
Metacarpal Terdapat 5 tulang metacarpal. Tiap metacarpal terbagi menjadi 3 bagian: caput, corpus, basis Metcarpal 1 merupakan yang paling pendek dan paling tebal, terletak lebih anterior dibanding metacarpal yang lain. Metacarpal 3 dapat dibedakan melalui processus styloideus yang terletak pada sisi lateral basisnya. Corpus metacarpal sedikit konkaf ke arah depan, dan potongan transversalnya terlihat menyerupai segitiga.
Digit dan Phalanx Manus Terdapat 3 phalanx (proksimalis, media, distalis) untuk setiap digit, kecuali pada digit 1 (jempol) yang hanya terdapat 2 phalanx (proksimalis, distalis). Phalanx proksimalis berukuran paling besar, phalanx media ukuran sedang, phalanx distalis yang terkecil. Ujung/caput dari phalanx distalis pipih dan melebar. Bagian yang melebar disebut tuberositas phalanx distalis. Phalanx pada digit 1 (jempol) lebih pendek dan lebih tebal dibanding phalanx yang lain. Setiap phalanx punya 3 bagian: basis, corpus, dan caput. Corpus phalanx memipih di bagian distal, sisi palmar konkaf, sisi dorsal konveks
Pedis Secari garis besar, pedis terbagi menjadi 3 regio: hindfoot, midfoot, dan forefoot
Tulang-tulang pedis terdiri dari: 7 tulang tarsal, 5 tulang metatarsal, dan 14 tulang phalanx.
Tarsal Terdiri dari 7 tulang: talus, calcaneus, cuboid, navicular, dan 3 cuneiform. 1. Talus a. Terdiri dari 3 bagian: caput, collum, corpus. i. Caput tali 1. Menghadap ke arah distal, terdapat facies articularis naviculare yang berbentuk oval dan konveks (artikulasi dengan os. Naviculare). 2. Facies articularis caput tali berlanjut ke bagian inferior caput, disana tempat bertumpunya caput talus diatas lig. Calcaneonavicular. 3. Pada bagian inferior juga terdapat facies articularis calcanea anterior.
ii. Collum tali 1. Terletak posterior dari caput tali dan sedikit menyempit. 2. Bagian superior collum tali memiliki permukaan yang kasar sebagai tempat perlekatan banyak ligamen. 3. Bagian inferior collum tali terdapat satu alur/parit yang disebut sulcus tali. Sulcus tali dan sulcus calcanei membentuk satu terowongan yang disebut sinus tarsi (tempat ligamentum interossea talocalcaneus) 4. Pada bagiian inferior collum tali terdapat facies articularis calcanea media, berartikulasi diatas sustentaculum tali os c alcaneus.
iii. Corpus tali 1. Berbentuk cuboidal 2. Sisi superior (trochlea tali) berartikulasi dengan os. tibia. 3. Sisi lateral terdapat facies malleolaris lateralis (berartikulasi dengan malleolus lateral fibula) 4. Inferior dari facies malleolaris lateralis terdapat processus lateralis tali 5. Sisi medial terdapat facies malleolaris medialis (berartikulasi dengan malleolus medial tibia) yang berbentuk seperti koma. 6. Pada bagian posterior corpus talus terdapat processus posterior yang terdiri dari: a. Sulcus tendinis musculi flexoris hallucis longi b. Tuberculum laterale (lebih menonjol dari tuberculum mediale) c. Tuberculum mediale 7.
Sisi inferior corpus terdapat facies articularis calcanea posterior.
2. Calcaneus a. Tulang terbesar pada pedis dan membentuk tonjolan pada tumit. b. Terdapat 6 sisi/permukaan: i. Permukaan anterior : relatif kecil dan terdapat facies articularis cuboidea (artikulasi dengan os. cuboidea) ii. Permukaan posterior : membentuk tonjolan tumit (tuber calcanei) dan tempat perlekatan tendo calcaneus (tendon Achilles) iii. Permukaan superior : didominasi oleh facies articularis tali media dan facies articularis tali posterior yang dipisahkan oleh sulcus calcanei iv. Permukaan inferior : terdapat tuberkulus calcanei anterior di midline, proc. Medialis tuberis calcanei (tuberkulus calcanei medial) yang besar dan proc. Lateralis tuberis calcanei (tuberkulus calcanei lateral) yang lebih kecil pada perbatasan permukaan inferior dan posterior.
v.
Permukaan medial: terdapat tonjolan besar seperti rak yang disebut sustentaculum tali, berfungsi untuk menopang talus.
vi.
Permukaan lateral: hampir rata. Pada bagian anterior terdapat elevasi/penonjolan kecil yang disebut trochlea peronealis/fibularis, yang berfungsi memisahkan tendon muskulus peroneus longus dan brevis.
3. Os. Naviculare (L., little ship) Berbentuk pipih, menyerupai perahu. Terletak diantara Talus dan ketiga os. Cuneiforme. Pada permukaan medial terdapat tonjolan ke arah inferior yang disebut tuberositas ossis naviculare
4. Os. Cuboideum
Berbentuk menyerupai kubik. Pada bagian infero-lateral terdapat tuberositas ossis cuboideus. Anterior dari tuberositas ossis cuboideus dilalui tendon muskulus peroneus longus.
adalah suatu alur yang
5. Os. Cuneiforme Terdapat 3 os. cuneiforme: os. Cuneiforme mediale (1), os. Cuneiforme intermedium (2), os. Cuneiforme laterale (3) ●
●
●
os. Cuneiforme mediale: terbesar diantara 3 os. cuneiforme. Berartikulasi dengan 4 tulang: os. Naviculare, os. Cuneiforme intermedium, metatarsal 1 dan 2. os. cuneiforme intermedium: terkecil diantara 3 os. cuneiforme berbentuk seperti baji (wedge) dengan ujung yang lebih tipis menghadap ke bawah. Berartikulasi dengan os. Cuneiforme mediale dan laterale, metatarsal 2, dan os. Naviculare. Os. Cuneiforme laterale: ukuran sedang, bentuk menyerupai baji (wedge) dengan ujung yang lebih tipis menghadap ke bawah. Berartikulasi dengan os. Cuneiforme intermedium, os. Cuboideum, os. Naviculare, metatarsal 3.
6. Metatarsal: terdiri dari caput, corpus, basis
Terdapat 5 metatarsal (1-5, dihitung dari medial ke lateral) Metatarsal 1 merupakan yang terpendek dan terlebar, inferior caputnya terdapat satu alur yang dibentuk oleh os. Sesamoideum medial dan lateral. Metatarsal 2 merupakan yang terpanjang. Metatarsal 5 memiliki tonjolan pada lateral basisnya yang disebut Tuberositas ossis metatarsi V yang merupakan tempat melekatnya tendon muskulus peroneus brevis
7. Phalanx: terdapat 14 phalanx Digit 1 mempunyai 2 phalanx (proksimalis dan distalis) Digit 2, 3, 4, 5 mempunyai 3 phalanx (proksimalis, media, distalis) Setiap phalanx memiliki caput, corpus, basis. Phalanx digit 1 lebih pendek dan lebih lebar dibanding phalanx digit yang lain