rancangan pembelajaran pelayanan keluarga berencanaFull description
rangkuman modul 1 ppgDeskripsi lengkap
tugas KB 3Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
modul 1 kb 4 kelas professionalDeskripsi lengkap
modul 1 kb 4 kelas professional
tugas KB 3
pembelajaran abad 21Deskripsi lengkap
pembelajaran abad 21Full description
PEMBERIAN NILAI DAN TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN Kegiatan Belajar 1 Prinsip-prinsip Pemberian Penilaian
Kurikulum yang digunakan dalam pendidikan adalah kurikulum berbasis kompetensi. Untuk itu guru harus mempersiapkan proses pembelajaran dengan mengembangkan acuan sistem pembelajaran. Produk persiapan pembelajaran yang dimiliki guru sekurang-kurangnya adalah berupa : 1. Matriks kompetensi belajar (learning competency matrik) yang menjamin pengalaman belajar yang terarah dan 2. Program penilaian otentik berkelanjutan (Continus authentic assesment) Sistem penilaian yang digunakan dalam KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi) adalah penilaian kelas otentik (authentic assesmen) atau disebutkan sebagai penilaian kelas. Penilaian kelas adalah proses pengumpulan informasi oleh guru tentang perkembangan dan pencapaian pembelajaran yang dilakukan anak didik melalui berbagai teknik yang mampu membuktikan, atau menunjukkan secara tepat bahwa tujuan pembelajaran dan kemampuan (kompetensi) telah benar-benar dikuasai dan dicapai. Tujuan Penilaian Kelas Penilaian kelas hendaknya diarahkan pada empat tujuan berikut : 1. Penelusuran (keeping track) yaitu bahwa penilaian bertujuan untuk meneluri agar proses pembelajaran anak didik tetap sesuai dengan rencana 2. Pengecekan (checking-up) yaitu bahwa penilaian kelemahan-kelemahan yang dialami anak didik dalam proses pembelajaran 3. Pencarian (Finding – out) yaitu bahwa penilaian bertujuan untuk mencari dan menemukan hal-hal yang menyebabkan terjadinya kelemahan dan kesalahan dalam proses pembelajaran 4. Penyimpulan (summing-up) yaitu bahwa penilaian bertujuan untuk menyimpulkan apakah anak didik telah menguasai seluruh kompetensi yang ditetapkan dalam kurikulum.
Fungsi Penilaian Kelas 1. Fungsi motivasi, berarti bahwa penilaian yang dilakukan oleh guru di kelas harus dapatn mendorong motivasi siswa untuk belajar 2. Fungsi belajar tuntas yaitu penilaian kelas harus diarahkan untuk memantau ketuntasan belajar siswa 3. Fungsi sebagai indikator efektivitas pengajaran berarti bahwa disamping untuk memantau kemampuan siswa, penilaian kelas juga digunakan untuk melihat seberapa jauh proses belajar-mengajar telah berhasil. 4. Fungsi umpan balik yaitu bahwa hasil penilaian harus dianalisis oleh guru sebagai bahan umpan balik bagi siswa dan guru.
Prinsip Penilaian Kelas 1. Proses penilaian merupakan bagian dari pembelajaran Penilaian merupakan bagian integral dari proses belajar mengajar, oleh karena itu penilaian mencakup penilaian proses dan hasil belajar. Penilaian harus digunakan sebagai proses untuk mengukur dan menentukan tingkat ketercapaian kompetensi, dan sekaligus untuk mengukur efektifitas proses pembelajaran. 2. Penilaian mencerminkan masalah dunia nyata Penilaian harus dapat mengarahkan siswa untuk memahami keterkaitan kemampuan yang diperoleh dari proses pembelajaran dengan masalah yang dihadapi dalam masyarakat. 3. Menggunakan berbagai ukuran, metode metode dan kriteria Teknik penilaian yang dapat digunakan meliputi tes tertulis, performance performance test , penilaian produk, penilaian proyek, peta perkembangan, evaluasi diri, penilaian sikap, dan protofolio. 4. Penilaian harus bersifat holistic Penilaian harus mencakup semua aspek dari tujuan pembelajaran baik kognitif, afektif, maupun sensori-motorik 5. Penilaian kelas mengacu kepada kemapuan kemapuan (Comptency Referenced) Dalam melakukuan penilaian harus sejalan dengan pelajaran yang telah diterima oleh siswa. Materi penugasan merupakan butir-butir yang harus d icapai oleh siswa.
6. Berkelanjutan (Continuous) Penilaian merupakan proses yang berkelanjutan dalam satu semester/ satu tahun. 7. Didaktis Penilaian diharapkan bersifat mendidik, dapat memacu siswa untuk meningkatkan prestasi belajarnya. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan hadiah kepada siswa yang berprestasi. 8. Menggali informasi Penilaian hendaknya dapat memberikan informasi yang cukup bagi guru untuk mengambil keputusan dan umpan balik. Soal dan tugas sangat dianjurkan dalam bentuk uraian dan pemecahan masalah. 9. Melihat yang benar dan yang salah Dalam melakuklan penilaian hendaknya melakukan analisis terhadap hasil penilaian dan kerja siswa secara seksama untuk melihat adanya kesalahan yang secara umum terjadi pada siswa dan sekaligus hal-hal yang positif yang diberikan siswa. Prosedur / Metode Penilaian Agar tujuan penilaian dapat tercapai dengan efektif guru harus menggunakan berbagai metode dan teknik penilaian yang beragam sesuai dengan tujuan pembelajaran dan karakterisitk pengalaman belajar yang dialami siswa. Metode-metode tersebut meliputi : 1. Penilaian tertulis (paper-pencil test) baik berupa soal pilihan mapun uraian 2. Tes praktek (peformance test) 3. Penilaian produk 4. Penilaian proyek 5. Peta perkembangan 6. Evaluasi diri siswa 7. Penilaian afektif 8. Portofolio