ANALISA PRODUKSI KERJA ALAT BERAT
Pendahuluan
Secara umum produksi kerja alat berat memiliki prinsip perhitungan yang sama. Adapun prinsip dasar dari perhitungan produksi kerja alat berat ada 4 langkah (Nabar, 1998, yaitu ! 1 "enghi "enghitun tung g kapa kapasi sitas tas aktual aktual #ntuk menghitung kapasitas actual maka tergantung pada ukuran mangkok emba$a material yang ada pada setiap alat, misalnya blade pada
%ulldo&er bucket
pada 'ca)ator dan *heel +oader, bak pada ump -ruk dan lain sebagainya. /
apasitas aktual dihitung dalam satuan (m 0 "engh "enghit itun ung g $akt $aktu u sikl siklus us *aktu siklus merupakan $aktu yang diperlukan untuk merampungkan satu siklus pekerjaan. -otal -otal $aktu siklus terdiri dari $aktu tetap dan $aktu tidak tetap dalam satuan (menit atau detik. / "enghi "enghitun tung g roduk roduksi si erja erja asar asar ( ( roduksi kerja kasar adalah produksi kerja yang dapat dihasilkan oleh alat berat dalam satu jam tanpa memperhit memperhitungk ungkan an 2aktor32a 2aktor32aktor ktor koreksi koreksi dan 2aktor32ak 2aktor32aktor tor /
e2isiensi dalam satuan (m jam. #ntuk #ntuk menghitun menghitung g produksi produksi kerja kasar kasar maka isi aktual aktual (hasil (hasil dari perhitungan perhitungan langkah 1 dikalikan dengan jumlah siklus perjam (56 menit dibagi total $aktu siklus dalam menit. 4 "enghitun "enghitung g roduksi roduksi erja Aktual Aktual (A (A roduksi kerja aktual merupakan produksi kerja yang dapat dihasilkan oleh alat berat dalam satu jam dengan memperhitungkan seluruh 2aktor32aktor koreksi dan /
2aktor32aktor e2isiensi yang ada dalam satuan (m jam. erhitungan produksi kerja actual didapat dari perhitungan produksi kerja kasar dikalikan dengan 2aktor32aktor koreksi dan 2aktor32aktor e2isiensi.
ari keempat prinsip dasar dasar diatas dapat dirangkum dirangkum dalam satu rumus produksi kerja yang umum digunakan digunakan yaitu !
Q
= q x N x E
777777...777777777..
(5.1
imana ! /
produksi kerja per jam (m jam / : prod produk uksi si kerj kerjaa per per sikl siklus us (m 56 menit jam N
jumlah siklus 333333333333333333333333333333333 -otal $aktu siklus (menit
' e2isiensi kerja
Produks Ker!a Ex"a#a$or
roduksi roduksi kerja 'ca)ator 'ca)ator adalah berapa meter kubik material yang dapat dapat digali digali dipindah dipindahkan kan dalam satu jam kerja. kerja. +angkah3la +angkah3langkah ngkah yang dilakuka dilakukan n dalam menghitung produksi produksi kerja 'ca)ator, 'ca)ator, yaitu yaitu ! a. "enghitun "enghitung g kapasitas kapasitas actual actual bucket, bucket, yaitu menghitu menghitung ng )olume )olume material material yang diangkut bucket 'ca)ator 'ca)ator dalam dalam satu siklus kerja. ;umus yang digunakan ! apasitas aktual bucket kapasitas bucket carry 2aktor ...7777. (5.0 ada tabel 5.1 dan 5.0 di ba$ah ini dapat dilihat kapasitas bucket 'ca)ator dan carry 2aktor dari beberapa beberapa jenis material. -abel 5.1. apasitas %ucket 'ca)ator (%ackhoe "odel Alat
apasitas
"odel Alat
/
/
%ucket (m 019 +< 0/> < 0/> < -A 04> % S@ 06> % 011 +< 01/ +< 065 % 014 % 01> +< 019
6,44 = 1,64 1,66 = 0,/6 1,66 = 0,/6 1,96 = /,/6 6,08 = 6,?9 6,/4 = 6,8> 6,4> = 6,98 6,08 = 6,?9 6,9> = 6,98 6,44 = 1,64 6,44 = 1,64
apasitas %ucket (m
004 % ' ?6 % ' 116 % ' 106 % ' 146 % ' 066 % ' 046 % ' /66 % '+ /66 % ' 4>6 % ' 5>6 %
6,/> = 1,06 6,14 = 6,/4 6,00 = 6,5/ 6,00 = 6,?1 6,09 = 6,?> 6,5? = 1,16 6,>8 = 1,44 6,>8 = 1,44 6,?5 = 1,80 1,1> = 0,/> 1,86 = /,66
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
-abel -abel 5.0. 5.0.
imana ! /
produksi kerja per jam (m jam / : prod produk uksi si kerj kerjaa per per sikl siklus us (m 56 menit jam N
jumlah siklus 333333333333333333333333333333333 -otal $aktu siklus (menit
' e2isiensi kerja
Produks Ker!a Ex"a#a$or
roduksi roduksi kerja 'ca)ator 'ca)ator adalah berapa meter kubik material yang dapat dapat digali digali dipindah dipindahkan kan dalam satu jam kerja. kerja. +angkah3la +angkah3langkah ngkah yang dilakuka dilakukan n dalam menghitung produksi produksi kerja 'ca)ator, 'ca)ator, yaitu yaitu ! a. "enghitun "enghitung g kapasitas kapasitas actual actual bucket, bucket, yaitu menghitu menghitung ng )olume )olume material material yang diangkut bucket 'ca)ator 'ca)ator dalam dalam satu siklus kerja. ;umus yang digunakan ! apasitas aktual bucket kapasitas bucket carry 2aktor ...7777. (5.0 ada tabel 5.1 dan 5.0 di ba$ah ini dapat dilihat kapasitas bucket 'ca)ator dan carry 2aktor dari beberapa beberapa jenis material. -abel 5.1. apasitas %ucket 'ca)ator (%ackhoe "odel Alat
apasitas
"odel Alat
/
/
%ucket (m 019 +< 0/> < 0/> < -A 04> % S@ 06> % 011 +< 01/ +< 065 % 014 % 01> +< 019
6,44 = 1,64 1,66 = 0,/6 1,66 = 0,/6 1,96 = /,/6 6,08 = 6,?9 6,/4 = 6,8> 6,4> = 6,98 6,08 = 6,?9 6,9> = 6,98 6,44 = 1,64 6,44 = 1,64
apasitas %ucket (m
004 % ' ?6 % ' 116 % ' 106 % ' 146 % ' 066 % ' 046 % ' /66 % '+ /66 % ' 4>6 % ' 5>6 %
6,/> = 1,06 6,14 = 6,/4 6,00 = 6,5/ 6,00 = 6,?1 6,09 = 6,?> 6,5? = 1,16 6,>8 = 1,44 6,>8 = 1,44 6,?5 = 1,80 1,1> = 0,/> 1,86 = /,66
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
-abel -abel 5.0. 5.0.
Benis "aterial
aktor
-anah liat basah atau tanah liat pa pasir
1,66 = 1,16
asir dan kerikil
6,96 = 1,66
-anah liat keras
6,?> = 6,8>
%atu hasil ledakan sempurna
6,56 = 6,?>
%atu hasil peledakan tidak se sempurna
6,46 = 6,56
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
b. "enghitung $aktu siklus 'ca)ator yang terdiri dari $aktu
memuat
bucket,
$aktu $aktu mengay mengayun un bermuat bermuatan, an, $aktu $aktu membua membuang ng muata muatan n dan $aktu $aktu mengay mengayun un kosong. *aktu *a ktu siklus dapat ditentukan berdasarkan berdasarkan > kondisi kerja (Nabar, (Nabar, 1998, yaitu yaitu ! 1 ondisi ondisi bagus bagus sekali sekali ($aktu ($aktu tercepat tercepat enggalian mudah mudah (tanah gembur, pasir, kerikil, meliputi meliputi ! 3
kedala kedalaman man galian galian C /6 D kemamp kemampuan uan jangka jangkauan uan alat alat
3
sudut ayun kurang dari /6
3
memb membua uang ng diat diatas as timb timbun unan an tana tanah h gali galian an
3
tidak ada hal halangan
o
0 ondis ondisii di atas atas rata3r rata3rata ata enggalian sedang sedang (tanah gembur, tanah liat kering dan keras, meliputi ! 3
batu batu yang yang terk terkan andu dung ng dala dalam m tana tanah h C 0> D
3
kedala kedalaman man galian galian sampai sampai 46 D jangka jangkauan uan maksim maksimal al alat alat
3
sudut ayun 56
3
tempat tempat pembua pembuanga ngan n beruku berukuran ran besar besar dan sediki sedikitt halang halangan an
o
/ ond ondis isii khas khas enggalian sedang sampai sulit (tanah keras padat mengandung batu sampai >6 D, meliputi ! 3
kedala kedalaman man sampai sampai >6 D kemamp kemampuan uan maksim maksimal al alat alat
3
sudut ayun ayun sampai 96
3
memuat memuatii truk truk yang yang terlet terletak ak disamp disamping ing 'ca)a 'ca)ato tor r
o
4 ondisi ondisi di ba$ah rata3rata rata3rata (agak lambat lambat enggalian sulit (batu hasil ledakan atau tanah keras mengandung batu sampai ?> D, meliputi ! 3
kedala kedalaman man sampai sampai ?> D dari dari kemamp kemampuan uan maksim maksimal al alat alat
o
3
sudut ayun sampai 106
3
saluran landai
3
tempa tempatt pemb pembua uang ngan an beru beruku kuran ran keci kecill
3
bekerj bekerjaa di atas atas persil persilang angan an pekerj pekerjaan aan pempip pempipaan aan
> ondisi ondisi sangat sangat sulit sulit ($aktu ($aktu paling paling lambat lambat enggalian yang yang paling sulit (batu pasir, cadas, batu kapur, meliputi meliputi ! 3
pengga penggalia lian n diatas diatas ?> D dari dari jang jangkau kauan an maksim maksimal al alat alat
3
sudut ayun E 106
3
tempa tempatt pemb pembua uang ngan an beru beruku kuran ran keci kecill
3
memb membut utuh uhka kan n jangk jangkau auan an maks maksim imal al
3
terdap terdapat at orang orang dan halang halangan an diseki disekitar tar lokasi lokasi
o
o
*aktu siklus untuk kondisi tanah lempung keras dan sudut ayun antara 56 = 96
o
serta kemampuan operator di atas rata3rata dapat dilihat dilihat pada tabel tabel 5./ berikut. -abel 5./. *a *aktu ktu Siklus has @ydraulic 'ca)ator #raian
"odel Alat 01>
00>
0/>
04>
#kuran bucket (m
6,9/
1,11
1,54
0,51
edalaman galian (m
0,66
/,66
4,66
>,06
"emuati bucket (detik
>,>6
5,66
5,66
?,66
"engayun be bermuatan (detik
4,>6
>,66
5,66
?,66
"embuang muatan (detik
1,>6
0,66
0,>6
/,66
"engayun kosong (detik
/,>6
4,66
>,66
5,66
-otal *aktu Siklus
1>,66
1?,66
06,66
0/,66
/
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
c. "enghitun "enghitung g produks produksii kerja kerja kasar kasar (, (, yaitu yaitu jumlah jumlah materia materiall yang sanggup sanggup digali 'ca)ator dalam satu jam tanpa memperhitungkan 2actor32aktor e22isiensi. e22isiensi. ;umus yang yang digunakan digunakan ! apasitas aktual bucket jumlah siklus per jam 77...77.. (5./ imana ! /
roduksi erja asar (m jam /566 detikjam
Bumlah siklus per jam 333333333333333333333333333 *aktu siklus (detik
d. "enghitun "enghitung g produksi produksi kerja kerja aktual (A, (A, jumlah jumlah material material yang sanggup sanggup digali digali 'ca)ator dalam satu satu jam dengan memperhitungkan 2aktor32aktor e22isiensi.
;umus yang digunakan ! A 2aktor32aktor e22isiensi 777777777777..
(5.4
imana ! /
A roduksi kerja aktual (m jam alam beberapa kondisi $aktu siklus 'ca)ator dapat ditentukan dengan menggunakan diagram perkiraan $aktu siklus 'ca)ator seperti pada gambar 5.1 berikut.
Fambar 5.1. iagram erkiraan *aktu Siklus
Contoh soal : /
1 Sebuah 'ca)ator model 019 +< dengan kapasitas bucket 1,64 m , beroperasi menggali tanah dengan kondisi kerja sangat sulit. @itunglah produksi kerja 'ca)ator, jika carry 2aktor 6,8> dan e2isiensi kerja adalah 6,8> G Penyelesaian :
apasitas actual bucket kapasitas bucket carry 2actor /
1,64 m 6,8> 6,884 m
/
*aktu siklus (diambil dari diagram $aktu siklus untuk kondisi sangat sulit, diperoleh nilai
roduksi kerja kasar
0?,> detik. kapasitas aktual bucket jumlah siklus per jam /
6,884 m
/566 detikjam 33333333333333333333 0?,> detik
/
11>,?0 m jam
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
(
11>,?0 m jam 6,8> %&'() * +!a*
0 @itunglah produksi kerja 'ca)ator jika diketahui kondisi kerja dan data3data alat adalah sebagai berikut ! "odel alat
! 01> +<
apasitas bucket
! 6,9/ m
*aktu muat
! >,> detik
/
*aktu ayun bermuatan ! 4,> detik *aktu membuang muatan! 1,> detik *aktu ayun kosong
!
/,> detik
! 6,8>
'2isiensi kerja
! >6 menitjam
Penyelesaian :
apasitas aktual bucket kapasitas bucket carry 2actor /
6,9/ m 6,8> 6,?96> m
*aktu siklus
/
$aktu muat H $aktu ayun bermuatan H
$aktu
membuang muatan H $aktu ayun kosong >,> detik H 4,> detik H 1,> detik H /,> detik 1> detik
roduksi kerja kasar
kapasitas aktual bucket jumlah siklus per jam /566 detikjam
/
6,?96> m
33333333333333333333 1> detik
/
189,?0 m jam
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
(
189,?0 m jam >656 ,-&',. * +!a*
Produks Ker!a Bulldo/er
#ntuk menghitung produksi kerja %ulldo&er, beberapa pabrik memberikan tabel3tabel Iestimated do&ing productionJ, tetapi secara perhitungan dapat pula ditentukan karena mengingat 2actor32aktor yang ada. Adapun langkah3langkah perhitungan produksi kerja %ulldo&er adalah sebagai berikut ! a. "enghitung kapasitas blade actual apasitas blade aktual merupakan blade %ulldo&er yang melakukan pekerjaan penggusuran. %esarnya kapasitas blade aktual sama dengan
besarnya
)olume
gusur yaitu )olume material yang dapat digusur %ulldo&er dalam satu siklus kerja. #ntuk menghitung )olume gusur ini beberapa anggapan yang mendekati kondisi lapangan adalah bah$a bentuk material yang berada didepan blade pada saat dilakukan penggusuran adalah prisma bersisi tiga dimana kemiringan material pada saat penggusuran didasarkan pada kemiringan material
yang
ditumpuk
dalam blade dan bentuk material setiap kali penggusuran dianggap sama. rinsip ini dapat dilihat pada gambar 5.0 berikut. D
C
E
A % Fambar 5.0. Fambaran %entuk %lade %ulldo&er Kolume risma Segitiga L A% A< A 77777777...
(5.>
imana A% 0 A< dengan anggapan bah$a tanah menggulung di depan blade dengan jumlah maksimal, jika tanah sudah sampai setinggi blade akan jatuh kedepan sebanding dengan 0 ! 1, sehingga ! Kolume risma Segitiga menjadi L . 0 A< A<
A
0
A< A 0
@ + 777777777.7 (5.5 Namun jika anggapan tanah yang jatuh kedepan sebanding dengan 1,5 ! 1, maka A% 1,5 A< dan )olume prima segitiga menjadi ! L . 1,5 A< A< A 0
6,8 A< A 6,8 @
0
+ 777777777777777..77777.
imana ! @ -inggi blade (meter + +ebar blade (meter ada tabel 5.4 berikut dapat dilihat ukuran blade yang umum digunakan.
-abel 5.4. #kuran %lade %ulldo&er "odel Alat 4' 4A >% >A 5 5A 5 5S ?F ?A ?F ?S ?F ?# 8+ 8S# 8N 8A 8N 8S# 8N 8# 9N 9S# 9N 9# 16N 16S# 16N 16# 11N 11S# 11N 11#
#kuran %lade -inggi (m 6,?16 6,8>> 6,916 1,108 6,9?6 1,0?6 1,0?6 1,86/ 1,150 1,596 1,?46 1,81> 1,816 0,6>6 0,6>6 0,/16 0,/16
+ebar (m /,10 /,5/ /,96 /,06 4,0? /,55 /,81 4,1? 4,95 /,94 4,05 4,/0 4,55 4,85 >,05 >,56 5,/5
(5.?
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
b. "enghitung $aktu siklus *aktu siklus dari %ulldo&er adalah $aktu gusur, $aktu kembali dan $aktu tetap. *aktu gusur adalah $aktu yang diperlukan untuk melakukan penggusuran, dapat dihitung dengan rumus ! Barak gusur (m *aktu gusur 3333333333333333333333333333333333
7777777777. (5.8
ecepatan gusur (mjam
Sedangkan $aktu kembali dapat dihitung dengan rumus ! Barak kembali (m *aktu kembali 333333333333333333333333333333333333 77777777... (5.9 ecepatan kembali (mjam
*aktu tetap merupakan $aktu yang diambil konstan pada setiap pengoperasian %ulldo&er, misalnya dalam menentukan $aktu percepatan dan perlambatan. ada tabel berikut 5.> berikut dapat dilihat tingkatan gigi dan kecepatan %ulldo&er. -abel 5.>. -ingkatan Figi dan ecepatan %ulldo&er ecepatan (kmjam
"odel Alat 4'
1 /,46
Figi "aju 0 5,66
/ 9,>6
Figi "undur 1 0 / 4,66 ?,16 11,46
>%
/,>6
5,16
16,16
4,06
?,46
10,06
5
4,66
5,96
16,86
4,86
8,46
10,96
5'
4,66
5,96
16,86
4,86
8,46
10,96
?F
/,?6
5,56
16,66
4,>6
?,96
10,06
8+
/,96
5,86
11,96
4,86
8,46
14,86
8N
/,>6
5,06
16,86
4,?6
8,16
1/,96
9N
/,96
5,96
10,16
4,86
8,>6
14,96
16N
4,66
?,16
10,>6
>,66
8,96
1>,56
11N
/,96
5,86
11,56
4,?6
8,06
14,16
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
c. "enghitung produksi kerja kasar ( ihitung dengan menggunakan rumus ! Kolume gusur jumlah siklus per jam 77777....77.. (5.16 imana ! /
)olume kerja kasar (m jam 56 menitjam Bumlah siklus per jam 333333333333333333333333333 *aktu siklus (menit
d. "enghitung produksi kerja aktual (A ihitung dengan menggunakan rumus ! A 2aktor32aktor e22isiensi
777.77777....77.. (5.11
ada tabel 5.5 dapat dilihat 2aktor koreksi kerja %ulldo&er. -abel 5.5. aktor oreksi erja %ulldo&er #raian ondisi erja M';A-M; %agus sekali Sedang urang "A-';A+ -imbunan gembur Sukar digali, beku dengan silinder pengungkit -anpa silinder pengungkit %lade dikendalikan dengan kabel Sukar digusur, non kohesi2, sangat lengket %atu yang digaru atau diledakkan 'NFF#S#;AN alam celah %erdampingan <#A6 menit jam 46 menit jam ;'<- ;K' -;ANS"SMN *aktu tetap 6,16 menit M;'S '";NFAN (lihat gambar
aktor oreksi -rack *heel 1,66 6,?> 6,56
1,66 6,56 6,>6
1,06 6,86 6,?6 6,56 6,86 6,56 = 6,86
1,06 6,?6 3 3 6,86 3
1,06 1,1> = 1,0>
1,06 1,1> = 1,0>
6,8
6,?6
6,8/ 6,5?
6,8/ 6,5?
6,8
3
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
Contoh Soal :
1 @itunglah produksi kerja %ulldo&er yang memiliki data3data sebagai berikut ! "odel alat
! ?F ?A
-inggi %lade
! 6,9?6 m
+ebar %lade
! 4,0? m
ecepatan gusur
! 5,5 kmjam
ecepatan kembali
! 10,0 kmjam
*aktu tetap
! 6,1 menit
Barak gusur kembali
! 8> m
aktor koreksi
!
Mperator ! 6,?>
0
Kolume gusur 6,8 @ . + 6,8. 6,9? . 4,0? /,014 m
/
*aktu siklus Barak gusur (m *aktu gusur
3333333333333333333333333333333333 ecepatan gusur (mjam 8> m 56 menitjam 33333333333333333333333333333
6,??/ menit
5566 mjam Barak kembali (m *aktu kembali 333333333333333333333333333333333333 ecepatan kembali (mjam 8> m 56 menitjam 33333333333333333333333333333
6,418 menit
10666 mjam *aktu tetap
6,166 menit -otal $aktu siklus
roduksi kerja kasar
1,091 menit
)olume gusur jumlah siklus per jam /
/,014 m
56 menitjam 33333333333333333333
1,091 menit /
149,/?/ m jam
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
149,/?/ m jam 6,?> 6,86 6,5? (
).'.- * +!a* 0 ada
suatu
lokasi
penimbunan
dilakukan
penggusuran
tanah
dengan
menggunakan %ulldo&er model 16N 16 S# dengan data3data sebagai berikut ! -inggi %lade
! 0,6> m
+ebar %lade
! 4,85 m
ecepatan gusur
! ?,16 kmjam
ecepatan kembali
! 1 >,5 kmjam
*aktu tetap
! 6,10 menit
Barak gusur kembali
! 86 m aktor
koreksi Mperator
! ! 6,?>
6 menitjam Penyelesaian : 0
0
Kolume gusur 6,8 @ . + 6,8. 0,6> . 4,85 15,/4 m
/
*aktu siklus Barak gusur (m *aktu gusur
3333333333333333333333333333333333 ecepatan gusur (mjam 86 m 56 menitjam 33333333333333333333333333333
6,5?5 menit
?166 mjam Barak kembali (m *aktu kembali 333333333333333333333333333333333333 ecepatan kembali (mjam 86 m 56 menitjam 33333333333333333333333333333
6,/68 menit
1>566 mjam *aktu tetap
6,106 menit
-otal $aktu siklus
1,164 menit
roduksi kerja kasar
)olume gusur jumlah siklus per jam /
15,/4 m
56 menitjam 33333333333333333333 1,164 menit
/
888,64 m jam
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
888,64 m jam 6,?> 6,86 >656 (
000'.1 * +!a*
Produks Ker!a R22er
;ipper adalah alat berat yang digunakan untuk menggemburkan
material
keras (batuan dengan cara menggaru, biasa juga disebut dengan bajak
batu.
onstruksi ;ipper hampir sama dengan %ulldo&er. erbedaannya hanya terletak pada bentuk perlengkapannya. Bika %ulldo&er -raktor dilengkapi dengan blade didepannya yang berguna untuk menggusur maka ;ipper -raktor dilengkapi dengan shank (sejenis bajak yang berguna untuk menggaru material. #ntuk menghitung produksi kerja ;ipper dapat dilakukan
dengan
cara
gra2is dan secara analitis, namun perhitungan dengan cara analitis yang sering digunakan dilapangan karena perhitungan yang dilakukan dapat lebih akurat. 'mpat langkah yang dilakukan dalam menghitung produksi kerja ;ipper, yaitu ! a. erhitungan Kolume ;ipping Aktual Kolume ;ipping Aktual +ebar Faruan enetrasi anjang Faruan . (5.10 imana ! Barak +ebar Faruan lebar material yang dapat hancur setelah dilakukan satu lintasan ripping (m enetrasi
kedalaman terbenamnya shank kedalam tanah (m
enetrasi tergantung pada batas3batas kondisi pekerjaan dan batasan kemampuan alat. ada tabel 5.? berikut ini beberapa batasan penetrasi dari
beberapa model alat.
-abel 5.?. +ebar Faruan dan enetrasi "ulti Shank ;ipper "odel Alat
+ebar Faruan (mm
enetrasi "aksimum (mm
8N No. 8
01?6
?86
9N No. 9
0/>6
860
16N No. 16
05/6
941
11N No. 11
0996
16?6
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
anjang Faruan
panjang lintasan yang dilakukan pekerjaan, ± /6
dianjur3kan
kaki (91 m
b. "enghitung *aktu Siklus *aktu siklus pada ;ipper yaitu $aktu ;ipping H $aktu tetap imana ! *aktu ;ipping adalah $aktu yang diperlukan untuk menempuh satu lintasan kerja (tergantung dari kecepatan alat dan panjang lintasan anjang lintasan (m atau km *aktu ;ipping 3333333333333333333333333333333333333333 ...77777 (5.1/ ecepatan (mjam atau kmjam *aktu tetap adalah $aktu yang diperlukan untuk melakukan gerakan3gerakan tetap yang besarnya tidak terlalu ber)ariasi (misalnya $aktu manu)er, percepatan dan perlambatan *aktu siklus pada ;ipper tidak memperhitungkan $aktu kembali karena ;ipper dapat melakukan pekerjaan ulang3alik. c. "enghitung roduksi erja asar /
(m jam )olume ;ipping jumlah siklus per jam 7777. (5.14 d. "enghitung roduksi erja Aktual /
A (m jam 2aktor32aktor e22isiensi 777777777 (5.1>
Contoh Soal :
1 @itunglah produksi kerja ;ipper yang bekerja pada suatu lokasi proyek penambangan dengan kondisi batu3batuan, jika data3data yang diketahui adalah
sebagai berikut !
"odel alat
9N N6. 9
enetrasi
6,860 m
+ebar Faruan
0,/> m
anjang Faruan
86 m
*aktu tetap
6,0> menit
ecepatan ;ipping 0,1 km jam aktor material
6,8
'2isiensi kerja
6,8/
Penyelesaian : 3
Kolume ;ipping +ebar Faruan enetrasi anjang Faruan 6,860 m 0,/> m 86 m 1>6,??5 m
3
*aktu siklus
/
86 m 56 menitjam
*aktu ;ipping 333333333333333333333333333333333
0,09 menit
0166 mjam *aktu tetap
6,0> menit
-otal $aktu siklus
0,>4 menit
/
3
1>6,??5 m 56 menit jam / 3333333333333333333333333333333333 />51,5/8 m jam 0,>4 menit
3
A />51,5/8 m jam 6,8/ 6,8
/
(
1()0'%, * + !a*
0 alam suatu proyek penambangan beroperasi sebuah ;ipper untuk menggaru batuan yang cukup keras. Adapun data3data ;ipper adalah sebagai berikut ! "odel alat
8N N6. 8
enetrasi
6,?8 m
+ebar Faruan
0,1? m
anjang Faruan
91 m
*aktu tetap
6,0 menit
ecepatan ;ipping /,9 km jam
aktor material
6,9
'2isiensi kerja
6,8>
Penyelesaian : 3
Kolume ;ipping +ebar Faruan enetrasi anjang Faruan 6,?8 m 0,1? m 91 m 1>4,6/ m
3
*aktu siklus
/
91 m 56 menitjam
*aktu ;ipping 333333333333333333333333333333333
1,46 menit
/966 mjam *aktu tetap
6,06 menit
-otal $aktu siklus
1,56 menit
/
3
1>4,6/ m 56 menit jam / 3333333333333333333333333333333333 >??5,10> m jam 1,56 menit
3
A >??5,10> m jam 6,8> 6,9
/
(
00,&'30 * + !a*
Produks Ker!a Loader
+oader merupakan alat yang ber2ungsi memuat material ke unit pengangkut seperti ump -ruk. isamping itu juga dapat
digunakan
untuk
memindahkan
material berjarak pendek yang tidak lebih dari /66 meter (Nabar, 1998. +angkah3langkah dalam menghitung produksi kerja +oader adalah sebagai berikut ! a. "enghitung apasitas Aktual %ucket apasitas aktual bucket tergantung pada kapasitas bucket dan 2aktor isi. ada tabel 5.8. dapat dilihat ukuran bucket -rack +oader.
-abel 5.8. #kuran %ucket -rack +oader /
"odel Alat
#kuran %ucket ("
9//
1,66
9/9
1,1>
9>/ %
1,?>
95/ %
0,/6
9?/
0,86
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
Sedangkan pada tabel 5.9. dapat dilihat 2aktor isi dari *heel +oader -abel 5.9. aktor si *heel +oader Benis "aterial
aktor si
Material :
Agregat campuran basah
6,9> = 1,66
Agregat seragam diatas / mm
6,9> = 1,66
/ mm sampai dengan 9 mm
6,96 = 6,9>
10 mm sampai dengan 06 mm
6,8> = 6,96
04 mm atau lebih
6,86 = 6,96
Batuan hasil ledakan :
@asil ledakan sempurna
6,86 = 6,96
Sedang
6,?> = 6,96
@asil ledakan tidak sempurna
6,56 = 6,?>
Lain-lain :
%atuan campuran
1,66 = 1,06
-anah liat basah
1,66 = 1,16
-anah, bongkahan batu dan akar
6,86 = 1,66
"aterial yang di semen
6,8> = 6,96
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
Badi rumus yang dapat digunakan untuk menghitung kapasitas aktual bucket ! apasitas Aktual %ucket apasitas %ucket aktor si 7777. (5.15
b. "enghitung *aktu Siklus *aktu siklus dari +oader meliputi $aktu muat, $aktu angkut, $aktu buang dan $aktu kembali. Namun apabila +oader memuat ump -ruk secara langsung tanpa menempuh perjalanan maka $aktu angkut dan $aktu kembali tidak perlu diperhitungkan. *aktu siklus pada +oader berbeda dengan alat3alat lainnya dimana +oader mempunyai $aktu standar untuk suatu siklus kerja yang biasa disebut
dengan
$aktu siklus dasar, maksudnya +oader hanya bergerak dengan gerakan3gerakan dasar seperti pemuatan, pembuangan, pengolahan gerak, siklus hidrolik penuh dan perjalanan minimal. Sedangkan untuk menghadapi berbagai kondisi kerja yang bermacam3macam, maka $aktu siklus harus ditambahkan atau dikurangi 2aktor koreksi. ada tabel 5.16, 5.11 dan 5.10 dapat dilihat $aktu siklus dasar, $aktu muat -rack +oader dan koreksi $aktu *heel +oader. -abel 5.16. *aktu Siklus asar "emuat -ruk "odel Alat
*aktu Siklus (menit
916 dan 9>6 %
6,4> = 6,>6
955 dan 986 <
6,>6 = 6,>>
988 %
6,>> = 6,56
990 <
6,5> = 6,?>
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
-abel 5.11. *aktu "uat -rack +oader "enurut Benis "aterial Benis "aterial
*aktu "uat (menit 6,6/ = 6,6>
6,64 = 6,65
-anah liat basah
6,6> = 6,6?
-anah berbongkah, batu, akar
6,6> = 6,06
"aterial yang disemen
6,16 = 6,06
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
-abel 5.10. oreksi *aktu *heel +oader Benis "aterial
aktor oreksi
Material :
"aterial campuran
H 6,60 menit
"aterial di ba$ah / mm
H 6,60 menit
"aterial / mm sampai dengan 06 mm
3 6,60 menit
"aterial 06 mm sampai dengan 1>6 mm "aterial di atas 1>6 mm
6,66 menit E H 6,60 menit
Timbunan :
6,66 menit
H 6,61 menit
@asil -imbunan ump -ruk
6,66 menit
Lain-lain :
-ruk dan +oader milik sendiri
E H 6,64 menit
-ruk dise$a
H 6,64 menit
Mperasi konstan
E 3 6,64 menit
Mperasi tidak konstan
E H 6,64 menit
-empat pembuangan kecil
E H 6,64 menit
-empat pembuangan agak lunak
E H 6,6> menit
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
c. "enghitung roduksi erja asar /
(m jam si aktual bucket jumlah siklus per jam 7777
(5.1?
d. "enghitung roduksi erja Aktual /
A (m jam 2aktor e22isiensi kerja 77777777.
(5.18
Contoh Soal : /
1 Sebuah *heel +oader model 955 memiliki kapasitas bucket 0,5 m , memuat material dengan campuran seragam sampai dengan / mm dan 2actor isi 6,9>. *heel +oader hanya memuat tidak menempuh jarak angkut sehingga diambil $aktu dasar 6,> menit dengan koreksi $aktu operasi konstan,
tempat
pembuangan kecil dan truk se$aan. @itunglah produksi kerja *heel +oader jika e2isiensi kerja >6 menitjam. Penyelesaian :
si aktual bucket
apasitas bucket 2aktor i si /
0,56 m 6,9> 0,4? m
*aktu siklus
/
$aktu dasar H truk se$aan H tempat pembuangan kecil = operasi konstan H koreksi material 6,> H 6,64 H 6,64 = 6,64 H 6,60 6,>5 menit
roduksi kerja kasar
kapasitas bucket jumlah siklus per jam 0,4? m
/
56 menitjam 33333333333333333333 6,>5 menit
/
054,54 m jam
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
054,54 m jam >656 (
1,%')-0 * +!a* 0 @itunglah produksi kerja dari -rack +oader jika diketahui data3data alat sebagai berikut ! "odel alat
! 9>/ %
apasitas bucket
! 1,?> m
*aktu siklus dasar
! 6,> menit
Barak angkut
! >6 meter
ecepatan angkut
! 8,> kmjam
ecepatan kembali
! 10 kmjam
*aktu tetap
! 6,1> menit
aktor isi
! 6,8
aktor e2isiensi kerja
! 6,8/
Penyelesaian :
/
si aktual bucket
apasitas bucket 2aktor i si /
1,?> m 6,8 1,4 m
/
*aktu siklus *aktu siklus dasar *aktu angkut
6,>66 menit
Barak angkut (m 3333333333333333333333333333333333 ecepatan angkut (mjam >6 m 56 menitjam 33333333333333333333333333333
6,/>/ menit
8>66 mjam Barak kembali (m *aktu kembali 333333333333333333333333333333333333 ecepatan kembali (mjam >6 m 56 menitjam 33333333333333333333333333333
6,0>6 menit
10666 mjam *aktu tetap
6,1>6 menit
-otal $aktu siklus
roduksi kerja kasar
1,0>/ menit
isi aktual bucket jumlah siklus per jam /
1,46 m
56 menitjam 33333333333333333333 1,0>/ menit
/
5?,64 m jam
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
(
5?,64 m jam 6,8/ --')0 * +!a*
Produks Ker!a 4heel Tra"$or S"ra2er
*heel -ractor Scraper merupakan alat angkut yang dapat melakukan pekerjaan lebih mandiri disbanding alat angkut lain karena dapat memuat sendiri (dengan cara memotong, menghampar dengan ketebalan merata dan mengangkut dalam jarak sedang maksimal 1566 m (Nabar, 1998. erhitungan produksi kerja *heel -ractor Scraper adalah sebagai berikut !
a. "enghitung si Aktual %o$l si aktual bo$l dapat dihitung dengan menggunakan rumus ! si Aktual %o$l apasitas bo$l 2aktor muatan ..7777...
(5.19
ada tabel 5.1/ berikut dapat dilihat kapasitas bo$l dari beberapa model alat *heel -ractor Scraper. -abel 5.1/ apasitas %o$l dan %erat osong *heel -ractor Scraper /
"odel Alat
apasitas %o$l (m
%erat osong
eres
"unjung
(g
51/<
8,46
3
1>,054
51><
1/,66
3
0>,56>
501
16,?6
1>,/6
/0,6?6
50/
1?,56
3
/>,096
50?'
16,?6
1>,/6
/5,>/8
5/1'
15,16
0/,?6
4/,94>
5//'
05,66
3
>6,86>
5/?'
15,16
0/,?6
>6,84>
5>1'
04,>6
//,56
56,9>6
5>?'
04,>6
//,56
58,856
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
b. "enghitung *aktu Siklus *aktu siklus *heel -ractor Scraper terdiri dari $aktu muat, $aktu angkut, $aktu hampar, $aktu kembali dan $aktu
tetap
(untuk
manu)er,
percepatan,
perlambatan, dan lain3lain. 3
*aktu muat apasitas %o$l 56 menitjam
*aktu "uat 33333333333333333333333333333333333333333333333333333333333 7 (5.06 +ebar -ebal emotongan ecepatan . Fembur
3
*aktu hampar *aktu hampar adalah $aktu yang diperlukan untuk menumpahkan muatan *heel -ractor Scraper, prinsipnya hampir sama dengan ump -ruk namun *heel -ractor Scraper membuang muatannya dalam material
dengan
ketebalan
merata,
sehingga
bentuk
hamparan
2actor32aktor
yang
mempengaruhinya seperti kapasitas bo$l, ketebalan, lebar penghamparan
dan
kecepatan penghamparan akan memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap $aktu hampar. ;umus yang digunakan untuk menghitung $aktu hampar adalah sebagai berikut ! apasitas bo$l 56 menitjam *aktu hampar 3333333333333333333333333333333333333333333333333333 77 (5.01 +ebar tebal penghamparan kecepatan 3
*aktu angkut dan kembali *aktu angkutkembali dapat dihitung dengan menggunakan rumus namun keakuratan perhitungan sangat tergantung pada pengalaman dan ketepatan dalam menentukan angka kecepatan yang digunakan. Adapun rumus tersebut adalah sebagai berikut ! Barak angkut 56 menitjam *aktu angkut 33333333333333333333333333333333333333
777777. (5.00
ecepatan angkut Barak kembali 56 menitjam *aktu kembali 333333333333333333333333333333333333333 77777..
(5.0/
ecepatan kembali Namun $aktu angkut kembali juga dapat dihitung dengan cara gra2ik dan analisis tenaga (tidak dibahas pada materi ini. c. "enghitung roduksi erja asar rinsip dasar perhitungan produksi kerja kasar sama dengan pada alat3alat sebelumnya, yaitu ! si aktual bo$l jumlah siklus per jam 7777777. (5.04 d. "enghitung roduksi erja Aktual Sedangkan produksi kerja aktual dihitung dengan rumus ! A 2aktor32aktor e22isiensi 77..77777777
(5.0>
*aktu muat dapat ditentukan dengan melihat $aktu muat khas yang telah ditentukan dari pabrik seperti pada tabel 5.14.
-abel 5.14. *aktu has Scraper "emuat, "enghampar dan +ebar %lade "odel alat
imuat dengan
*aktu muat (menit
51/< 51>< 5//' 50/ 501 501 50? 50? 5/1'S. 5/1'S. 5/?'S. 5/?'S. 5>1' 5>?' 501 50? 5/1'S. 5/?'S. 5>1' 5>?'
Sendiri Sendiri Sendiri Sendiri Satu 8N Satu 9N Satu 8N Satu 9N Satu 9N Satu 9N
6,96 6,96 6,96 6,96 6,>6 6,>6 6,46 6,46 6,56 6,56 6,>6 6,>6 6,56 6,56 6,96 6,?6 6,96 6,86 1,/6 1,66
Satu 16N Satu 16N Satu 11N Satu 11N
Auger Auger Auger Auger Auger Auger
*aktu manu)er dan hampat (menit 6,?6 6,?6 6,?6 6,?6 6,?6 6,56 6,?6 6,56 6,?6 6,56 6,?6 6,56 6,?6 6,56 6,56 6,?6 6,?6 6,?6 6,?6 6,?6
+ebar blade (m
edalaman penetrasi maksimal (m
0,/> 0,89 /,>6 /,>6 /,60 /,60 /,60 /,60 /,49 /,49 /,>1 /,>1 /,8> /,8> 3 3 3 3 3 3
6,156 6,414 6,4/1 6,/// 6,/// 6,/// 6,/// 6,/// 6,4/? 6,4/? 6,4/? 6,4/? 6,556 6,556 3 3 3 3 3 3
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
Contoh soal :
1 ada suatu lokasi akan dilakukan pekerjaan pemotongan dan setelah itu langsung dihamparkan dengan menggunakan dengan menggunakan alat *heel -ractor Scraper. @itunglah produksi kerja alat, jika data alat adalah sebagai berikut ! "odel alat
! 50/
apasitas bo$l
! 1?,5 m
+ebar pemotongan penghamparan
! /,> m
/
etebalan pemotongan penghamparan ! 6,// m ecepatan muat
! 5 kmjam
ecepatan hampar
! ? kmjam
*aktu tetap
! 6,? menit
ecepatan angkut
! 16 kmjam
ecepatan kembali
! 10 kmjam
Barak angkut kembali
! >66 meter
aktor isi
! 6,8>
aktor gembur material
! 1,0>
aktor e2isiensi kerja
! >6 menitjam
Penyelesaian : si aktual bo$l
kapasitas bo$l 2aktor isi /
1?,5 m 6,8> 14,95 m
/
*aktu siklus apasitas %o$l 56 menitjam
*aktu "uat
33333333333333333333333333333333333333333333333333333333333 +ebar -ebal emotongan ecepatan . Fembur 1?,5 56 menitjam
33333333333333333333333333333333333333333
6,10 menit
/,> m 6,// m 5666 mjam 1,0>
hampar
apasitas bo$l 56 menitjam *aktu 3333333333333333333333333333333333333333333333333333 +ebar tebal penghamparan kecepatan / 1?,5 m 56 menitjam 33333333333333333333333333333333333333
6,1/ menit
/,> m 6,// m ?666 mjam Barak angkut 56 menitjam *aktu angkut 33333333333333333333333333333333333333 ecepatan angkut >66 m 56 menitjam 3333333333333333333333333333333
/,66 menit
0,>6 menit
6,?6 menit
5,4> menit
16666 mjam Barak kembali 56 menitjam *aktu kembali 333333333333333333333333333333333333333 ecepatan kembali >66 m 56 menitjam 333333333333333333333333333333 10666 mjam *aktu tetap -otal $aktu siklus
roduksi kerja kasar
isi aktual bo$l jumlah siklus per jam /
14,95 m
56 menitjam 33333333333333333333 5,4> menit
/
1/9,15/ m jam
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
1>5,16 m jam >656 (
,,) * +!a* 0 ada suatu lokasi akan dilakukan pekerjaan pemotongan dan setelah itu langsung dihamparkan dengan menggunakan dengan menggunakan alat *heel -ractor Scraper. @itunglah produksi kerja alat, jika data alat adalah sebagai berikut ! "odel alat
! 5// '
apasitas bo$l
! 05 m
+ebar pemotongan penghamparan
! /,> m
*aktu muat
! 6,9 menit
*aktu hampar
! 6,? menit
*aktu tetap
! 6,? menit
ecepatan angkut
! 10 kmjam
ecepatan kembali
! 15 kmjam
Barak angkut kembali
! ?66 meter
aktor isi
! 6,86
aktor e2isiensi kerja
! >> menitjam
/
Penyelesaian : si aktual bo$l
kapasitas bo$l 2aktor isi /
05 m 6,8 06,86 m
/
*aktu siklus
*aktu muat
6,96 menit
*aktu hampar
6,?6 menit
*aktu tetap
6,?6 menit
/,>6 menit
0,56 menit
8,46 menit
Barak angkut 56 menitjam *aktu angkut 33333333333333333333333333333333333333 ecepatan angkut ?66 m 56 menitjam 3333333333333333333333333333333 10666 mjam Barak kembali 56 menitjam *aktu kembali 333333333333333333333333333333333333333 ecepatan kembali ?66 m 56 menitjam 333333333333333333333333333333 15666 mjam -otal $aktu siklus roduksi kerja kasar
isi aktual bo$l jumlah siklus per jam /
06,68 m
56 menitjam / 3333333333333333333 14/,4/ m jam 8,46 menit
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
(
14/,4/ m jam >>56 ,(,'0& * +!a*
Produks Ker!a Du*2 Truk
ump -ruk merupakan alat angkut yang hampir selalu digunakan dalam kegiatan3kegiatan konstruksi, dimana analisis produksi kerja
ump
-ruk
adalah
untuk menghitung kemampuan alat dalam mengangkut material dalam satu jam kerja. +angkah3langkah yang dilakukan dalam menghitung produksi kerja
ump -ruk,
yaitu ! a. "enghitung si Aktual %ak
#ntuk mendapatkan kapasitas actual bak adalah dengan rumus ! apasitas aktual bak kapasitas bak 2aktor muat ..7777..
(5.05
ada tabel 5.1> dapat dilihat kapasitas bak ump -ruk. -abel 5.1>. apasitas %ak ump -ruk -ipe ump -ruk
apasitas eres
?59 < (46 ton
1?,> m
??/ % (>8 ton
05,66 m
??? < (9> ton
/
apasitas "unjung 0/,56 m
/
/
/4,16 m
/
/5,46 m
/
>1,/6 m
/
?8>% (18> ton
>?,66 m
/
?8,66 m
/
?89% (19> ton
?/,66 m
/
16>,66 m
/
?9/% (046 ton
95,66 m
/
109,66 m
/
(Sumber : Nabar, 1998)
Sedangkan 2aktor muat dapat digunakan pendekatan antara 6,8 sampai dengan 6,9 artinya tingkat kepenuhan bak ump -ruk berkisar antara 86 D sampai dengan 96 D (Sukoto dalam Nabar, 1998. b. "enghitung *aktu Siklus *aktu siklus ump -ruk terdiri dari $aktu muat, $aktu manu)er, $aktu menumpahkan muatan dan $aktu angkut kembali. *aktu siklus ump -ruk dapat dihitung dengan rumus3rumus berikut ! /
apasitas bak ump truk (m 56 menitjam *aktu muat 33333333333333333333333333333333333333333333333333333333333333 7. (5.0? / A alat pemuat (m jam Barak angkut kembali (km 56 menitjam
*aktu angkutkembali 3333333333333333333333333333333333333333333333333333 .... (5.08 ecepatan angkut kembali (kmjam
c. "enghitung roduksi erja asar roduksi kerja kasar dihitung dengan rumus ! apasitas aktual bak jumlah siklus per jam 7777... (5.09 d. "enghitung roduksi erja Aktual an produksi kerja aktual dihitung dengan rumus !
A 2aktor e2isiensi 7777777777777
(5./6
Contoh soal :
1 @itung roduksi erja ump -ruk, jika diketahui data3data ump -ruk adalah sebagai berikut ! "odel alat
! ?8> %
apasitas bak
! >? m
*aktu buang
! 0 menit
ecepatan angkut
! 06 kmjam
ecepatan kembali
! 0> kmjam
Barak angkut kembali
! > km
*aktu tetap
! 4,> menit
roduksi kerja *heel +oader
! /86 m jam
aktor isi
! 6,9
aktor e2isiensi kerja
! >6 menitjam
/
/
Penyelesaian : E si aktual bak
kapasitas bak 2aktor isi /
>? m 6,9 >1,/ m E *aktu siklus *aktu muat
/
/
>? m 56 menitjam 3333333333333333333333333333333 / /86 m jam
9,66 menit
> km 56 menitjam *aktu angkut 3 3333333333333333333333333333333
1>,66 menit
06 kmjam > km 56 menitjam *aktu kembali 33333333333333333333333333333333
10,66 menit
0> kmjam *aktu buang
0,66 menit
*aktu tetap
4,>6
menit -otal $aktu siklus menit
roduksi kerja kasar
isi aktual bak jumlah siklus per jam
40,>6
/
>1,/ m
56 menitjam / 3333333333333333333 ?0,40 m jam 40,> menit
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
(
?0,40 m jam >656 ).'(- * +!a* /
0 @itung produksi kerja ump -ruk yang memiliki kapasitas bak 05 m , kecepatan rata3rata kosong adalah /6 kmjam sedangkan kecepatan rata3rata berisi adalah 0> kmjam. umping dan standby adalah 0 menit, $aktu muat > menit dan jarak angkut yang harus ditempuh adalah 16 km dengan e2isiensi kerja >> menit jam, sedangkan 2aktor penyusutan bahan adalah 6,8>. Penyelesaian : E si aktual bak
kapasitas bak 2aktor isi /
>? m 6,8> 00,1 m
/
E *aktu siklus *aktu muat
9,66 menit
*aktu dumping O standby
0,66 menit
16 km 56 menitjam *aktu angkut 33333333333333333333333333333333
04,66 menit
0> kmjam 16 km 56 menitjam *aktu kembali 33333333333333333333333333333333
06,66 menit
/6 kmjam -otal $aktu siklus
roduksi kerja kasar
isi aktual bak jumlah siklus per jam /
00,1 m
56 menitjam 3333333333333333333 >1,66 menit
/
05,66 m jam
roduksi kerja aktual 2aktor e2isiensi /
05,66 m jam >>56 (
1&'&(* +!a*
>1,66 menit
Produks Ker!a 5o$or 6rader
"otor Frader digunakan untuk membentuk permukaan tanah sesuai dengan tuntutan pekerjaan. Sesuai dengan 2ungsinya sebagai pembentuk permukaan tanah maka produksi kerja "otor Frader dihitung berdasarkan besar luas permukaan tanah 0
yang dapat dibentuk atau dibersihkan dalam setiap jam (m jam.
'mpat langkah
dalam menghitung produksi kerja "otor Frader, yaitu ! a. "enghitung +uas +intasan erja +uas lintasan kerja merupakan luas areal permukaan
tanah
yang
dapat
dibersihkan atau dibentuk dalam satu lintasan kerja. imana luas lintasan kerja tergantung dari lebar e2ekti2 blade yaitu perkiraan lebar bersih permukaan tanah yang dapat diratakan dan panjang lintasan tergantung pada kondisi lapangan. +uas lintasan kerja dapat dihitung dengan rumus ! +uas lintasan kerja +ebar %lade anjang +intasan 777.7 (5./1 ada tabel 5.15 dapat dilihat lebar blade "otor Frader. -abel 5.15 +ebar %lade "otor Frader "odel Alat
+ebar %lade (m
erkiraan +ebar '2ekti2 %lade (m
106 %
0,50
0,40 = 0,/0
146 %
0,?5
0,>5 = 0,45
106 F
0,49
0,09 = 0,19
1/6 F
0,>?
0,/? = 0,0?
10 F
0,>?
0,/? = 0,0?
146 F
0,>?
0,/? = 0,0?
14 F
0,8?
0,5? = 0,>?
15 F
/,16
0,96 = 0,86
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
b. "enghitung *aktu Siklus *aktu siklus pada "otor Frader terdiri dari $aktu grading dan $aktu tetap. imana $aktu grading adalah $aktu yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan perataan dan $aktu tetap adalah $aktu yang digunakan
untuk
berputar,
percepatan, perlambatan dan lain3lain.
*aktu grading dapat dihitung dengan rumus ! anjang lintasan (m 56 menitjam *aktu grading 3333333333333333333333333333333333333333333333333 777.7. (5./0 ecepatan Frding (mjam ecepatan "otor Frader dalam berbagai tingkatan gigi dapat dilihat pada tabel 5.1?. -abel 5.1?. ecepatan "otor Frader -iap -ingkatan Figi "odel Alat 106 % "aju "undur 146 % "aju "undur 106 F "aju "undur 1/6 F "aju "undur 10 F "aju "undur 146 F "aju "undur 146 % "aju "undur 15 F "aju "undur
-ingkatan Figi dan ecepatan (kmjam / 4 > 5
1
0
?
8
4,06 ?,0
5,46 11,46
16,16 1>,46
1>,56 0/,86
00,?6 3
/>,46 3
3 3
3 3
4,>6 ?,?6
5,96 10,66
16,?6 15,?6
15,>6 0>,56
04,46 3
/?,56 3
3 3
3 3
/,96
5,06
9,86
15,06
0>,96
44,96
3
3
/,?6
5,66
9,>6
1>,56
0>,66
/9,46
3
3
/,?6
5,66
9,>6
1>,56
0>,66
/9,46
3
3
/,96
5,06
9,86
1>,56
05,66
41,66
3
3
/,?6 4,46
>,/6 5,06
?,16 8,/6
16,46 10,66
1>,56 18,06
00,66 0>,56
09,?6 /4,56
4/,66 >6,66
/,96
>,/6
?,06
16,86
1>,86
00,/6
/6,16
4/,56
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
c. "enghitung roduksi erja asar roduksi kerja kasar dihitung dengan rumus ! 0
(m jam +uas +intasan erja Bumlah Siklus er Bam 7 (5.// d. "enghitung roduksi erja Aktual Sedangkan produksi kerja aktual dihitung dengan rumus !
0
A (m jam 2aktor32aktor e2isiensi kerja 77777 (5./4
Contoh soal :
1 iketahui kondisi kerja dan data "otor Frader adalah sebagai berikut ! "odel alat
! 1/6 F
+ebar %lade
! 0,/? m
anjang lintasan
! 966 meter
Bumlah lintasan
! >
*aktu tetap per lintasan ! / menit ecepatan pada
!
3 +intasan 1 dan 0
! /,? kmjam
3 +intasan /
! 5,6 kmjam
3 +intasan 4 dan > aktor e2isiensi kerja
! 9,> kmjam ! 6,8/
@itunglah produksi kerja alat G Penyelesaian : E +uas lintasan kerja
+ebar %lade anjang +intasan 966 m 0,/? m 01// m
E *aktu siklus *aktu grading
0
anjang lintasan (m 56 menitjam 3333333333333333333333333333333333333333333333333 ecepatan Frding (mjam 966 m 56 menitjam
+intasan 1 O 0
333333333333333333333333333333 0
09,19 menit
/?66 mjam 966 m 56 menitjam +intasan /
3333333333333333333333333333333
9,66 menit
5666 mjam 966 m 56 menitjam +intasan 4 O >
3 3333333333333333333333333333333 0 9>66 mjam
11,/? menit
*aktu tetap per lintasan / menit > -otal $aktu siklus
1>,66 menit 54,>5 menit
E roduksi kerja kasar
+uas lintasan jumlah siklus per jam 0
01// m
E roduksi kerja aktual
56 menitjam 0 3333333333333333333 1980,/4 m jam 54,>5 menit
2aktor e2isiensi 0
1980 m jam 6,8/ (
,)0-'(0 * +!a* 0 @itunglah produksi kerja dari "otor Frader jika data3data yang diketahui adalah sebagai berikut ! "odel alat
! 106 F
+ebar %lade
! 0,09 m
anjang lintasan
! 866 meter dengan ketebalan penghamparan 06 cm
Bumlah lintasan
! ?
*aktu tetap per lintasan ! 1,> menit ecepatan pada
!
3 +intasan 1
!
5,0 kmjam
3 +intasan 0 O /
!
9,8 kmjam
3 +intasan 4 O >
! 15,0 kmjam
3 +intasan 5
!
3 +intasan ? aktor e2isiensi kerja
/,9 kmjam
! 0>,9 kmjam ! >> menitjam
Penyelesaian : E +uas lintasan kerja
+ebar %lade anjang +intasan 866 m 0,09m 18/0m
E *aktu siklus *aktu grading
0
anjang lintasan (m 56 menitjam 3333333333333333333333333333333333333333333333333 ecepatan Frding (mjam
866 m 56 menitjam +intasan 1
333333333333333333333333333333
?,?4 menit
5066 mjam 866 m 56 menitjam +intasan 0 O /
3333333333333333333333333333333 0
9,86 menit
9866 mjam 866 m 56 menitjam +intasan 4 O >
33333333333333333333333333333333 0
>,9/ menit
15066 mjam 866 m 56 menitjam +intasan 5
333333333333333333333333333333
10,/1 menit
/966 mjam 866 m 56 menitjam +intasan ?
333333333333333333333333333333
1,8> menit
0>966 mjam *aktu tetap per lintasan 1,> menit ?
16,>6 menit
-otal $aktu siklus E roduksi kerja kasar
+uas lintasan jumlah siklus per jam 0
18/0 m
E roduksi kerja aktual
48,1/ menit
56 menitjam 33333333333333333 48,1/ menit
0
008/,81 m jam
tebal penghamparan 2aktor e2isiensi 0
008/,81 m jam 6,0> m 6,8/ (
-1('(3 * +!a*
Produks Ker!a 7o*2a"$or 8Ala$ Pe*ada$9
ada prinsipnya perhitungan produksi kerja untuk semua alat pemadat ataupun alat penggilas adalah sama. %ila dianalisis bentuk operasinya maka dapat dikatakan bah$a system operasi dari
cara
mundur
ada perhitungan produksi kerja alat pemadat tidak perlu dihitung isi aktual dan $aktu siklus, jadi langsung dapat dihitung peroduksi kerja kasar dan produksi kerja aktual dari alat dengan rumus !
* + S 333333333333333333 77777777777777777 (5./> imana ! * + S
lebar e2ekti2 pemadatan ketebalan pemadatan kecepatan pemadatan jumlah lintasan
Sedangkan produksi kerja aktual dapat dihitung dengan rumus ! A 2aktor32aktor e22isiensi
77777.77777. (5./5
+ebar e2ekti2 pemadatan berpedoman pada lebar roda alat pemadat yang digunakan. %iasanya dihitung berdasarkan ukuran lebar
roda dikurangi tumpang
tindih yang terjadi pada setiap jalur. @al ini diperlukan agar pemadatan pada pinggir roda pemadat memiliki kepadatan yang sama sehingga sebagian kecil jalur pertama bagian tepi roda diulang gilas pada jalur berikutnya. ada tabel 5.18 dapat dilihat lebar pemadatan dan kecepatan
ecepatan "aksimal (mjam 16,>6
Soil
1,58
10,86
Soil 5/<8/<
0,1/
10,86
K Asphalt
1,66
16,>6
K Asphalt
1,06
16,>6
K Asphalt
1,440
11,56
K Asphalt
0,61/
10,06
neumatic -ire Asphalt
1,?0?
/8,56
neumatic -ire Asphalt
1,96
05,>6
neumatic -ire Asphalt 66
0,40
05,>6
Benis Alat Soil
(Sumber : Cartepillar Performance Handbook, dalam Nabar, 1998)
#ntuk 2aktor e22isiensi diambil angka e2ekti2 berkisar 6,8/ sampai dengan 6,91 karena secara umum tingkat kesulitan operasi dari alat pemadat lebih ringan (Nabar, 1998.
Contoh Soal :
1 iketahui kondisi kerja dan data Soil 3>8/ < adalah sebagai berikut ! +ebar pemadatan
0,1/ m
etebalan pemadatan
1> cm
ecepatan alat
10,8 kmjam
Bumlah lintasan
5
aktor e2isiensi kerja
6,8/
@itunglah produksi kerja alat tersebut G Penyelesaian : * + S E
0,1/ m 6,1> m 10866 mjam
333333333333333333 33333333333333333333333333333333333333333333333 5 /
581,5 m jam E
A
2aktor e2isiensi /
(
581,5 m jam 6,8/ -)-' 3( * +!a* 0 @itunglah produksi kerja dari neumatic -ire ;oller jika diketahui data3data alat adalah sebagai berikut ! "odel alat
S3>66
+ebar pemadatan
0,40 m
etebalan pemadatan
06 cm
ecepatan alat
05,> kmjam
Bumlah lintasan
>
aktor e2isiensi kerja
>6 menitjam
Penyelesaian :