TUGAS UTILITAS II
MAKALAH POWER SUPPLAY SUPPLAY DAN SISTEM DISRTIBUSI
YOHANES Y. Y. KERAF 221 15 068
DOSEN PENGASUH MATA KULIAH : -
-
HERMAN HARMANS FLORIANUS ST.,MT., APRIDUS K. LAPENANGGA ST.,MT ST.,MT., .,
PROGRAM STUDI TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA KUPANG 2017
Makalah Utilitas II.
1
KATA KATA PENGAN PE NGANTAR TAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Yang Maha Esa atasselesainya makalah yang berjudul “Makalah Power Suplay”. Atas dukungan moral dan materil yang diberi diberikan kan dalam dalam penyus penyusuna unan n makala makalah h ini, ini, maka maka penul penulis is mengu menguapk apkan an terima terima kasih kasih kepada !apak Apridus ". #apenangga S$.,M$., dan !apak %erman %armans &lorianus S$.,M$., sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tanpa ada halangan yang berarti sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Makalah ini disusun dengan tujuan memenuhi tugas perkuliahan. Semoga makalah ini bisa bisa berman berman'aa 'aatt bagi bagi para para pemba pembaa a dan dan bisa bisa menjad menjadii pemau pemau seman semangat gat belaja belajar r tentang power suplay dan spesi'ikasinya. (emiki (emikian an kirany kiranya a makala makalah h ini saya saya buat, buat, makala makalah h ini masih masih jauh jauh dari dari kesempurnaan, maka dari itu kami mohon maa' apabila dalam penyusunan makalah ini masih terdapat banyak kesalahan. )ntuk itu saran dan koreksi sangat saya harapkan, dan atas perhatiannya saya uapkan terima kasih.
"upang, *+ ktober -*/
Penyusun
Makalah Utilitas II.
2
DAFTAR ISI "A$ "A$A PE01A0$A2 .........................................................3333 ........................... ..............................3333 i (A&$A2 (A&$A2 4S4 .............................................................. ......3333 ii !A! 4 5
PE0(A%)#)A0.............................................. 3333+ *.*. #atar !elakang .........................................3333+ *.-. 2umusan 2umusan Masalah... Masalah......... ............ ............ .............. ...............333 .......33336 36 *.7. !atasan !atasan Masalah.... Masalah.......... ............ ............ ......................3 ................3333 3336 6 *.+. $ujuan dan dan Sasaran Sasaran ................................ ................................333333.6 *.6. Sistematik Sistematika a Penulisan Penulisan ............................. .............................333333.6
!A! 44 5 PEM!A%ASA0......................................... .......33333../ -.*. Power Supplay ..................................... ...3333./ -.*.* &ungsi power supplay ......................3333./ -.*.- 8enis 9 jenis power supplay .............3333./ -.-. "uat arus ................................................. 3333.: -.-.*$egangan -.-.*$egangan ........................................... 3333* -.-.- (aya .................................................3333** -.7. Sistem (istribusi ...................... ............... .......... .....3333* 3333** * -.7.* 2uang #ingkup 8aringan 8aringan (istribusi . ... 333.*-.7.- "lasi'ikasi Menurut 04lai $eganganya3.333*-.7.7 "lasi'ikasi Menurut 8enis "onduktornya.. 33.*7 -.7.+ "lasi'ikasi Menurut Susunan Salurannya. 33*7 -.7.6 "lasi'ikasi Menurut Susunan 2angkainya. 3...*7 -.7.; "lasi'ikasi Menurut Susunan 2angkainya33..*+ 2angkainya33..*+ 33333-* !A! 44 5 PE0)$)P PE0)$)P ............ .................. ............ ............... .......................... ........................ .......3333
7.*. "esimpulan ............................ ................. ......... ........ 3333...-* 7.-. Saran ......................................................3333...-*
3333333.-(A&$A2 (A&$A2 P)S$A"A P)S$A"A ............ .................. ............ ............... .......................... ..................... ....3333333
Makalah Utilitas II.
3
BAB I PENDAHULUAN 1.1
L!" B#$%&' (engan bertambahnya kebutuhan manusia maka teknologi juga akan semakin
berkem berkemban bang, g, &enome &enomena na ini akan akan semaki semakin n memau memau konsum konsumsi si energi energi listrik listrik.. Setiap Setiap kebutuhan manusia banyak menggunakan peralatan < peralatan elektrik yang lebih praktis dan e'isie e'isien, n, sehing sehingga ga semaki semakin n tinggi tinggi tingka tingkatt konsum konsumsi si energ energii listri listrik k maka maka pihak pihak P#0 =Pembangkit #istrik 0egara> sebagai penyedia energi listrik dan sebagai pengelola energi kelistrikan nasional memiliki kewajiban memenuhi kebutuhan energi listrik nasional yang semakin tahun semakin meningkat. %al tersebut maka pihak P#0 sering melakukan pemadaman listrik seara bergilir. Pemadaman listrik ini dilakukan karena kapasitas beban sudah melebihi kapasitas yang telah ditentukan, ditentukan, sehingga sehingga pembangk pembangkit it listrik listrik yang ada tidak menukupi. menukupi. Pemadaman Pemadaman listrik yang dilakukan seara tiba 9 tiba akan menyebabkan peralatan elektronika menjadi epat rusak dan pekerjaan =data> yang kita kerjakan akan hilang. )ntuk mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik seara tiba 9 tiba dibutuhkan suatu sumber energi seperti Power Supply yang dapat mensupply peralatan elektronika apabila ada gangguan pemadaman energi listrik. (i dalam )PS terdapat reti'ier untuk merubah tegangan A? to (?, dan terdapat pula buk kon@erter, buk kon@erter ini yang memegang peranan penting penting untuk menharger menharger battery, battery, dan
outputan outputan battery battery disambungkan disambungkan dengan dengan boost
kon@erter, setelah itu terdapat in@erter untuk merubah tegangan (? to A?, dari output battery yang kemudian disambungkan ke tra'o step up untuk menaikan tegangan dari **a ke --a yang kemudian ke beban. (engan berkembangnya berkembangnya teknologi )PS, maka alat tersebut diharapkan mampu memberikan tegangan regulasi yang baik serta mampu memberikan arus yang ukup kepada kepada beban. beban. (engan (engan demik demikian ian bila bila terjad terjadii pemad pemadama aman n listrik listrik seara seara tiba tiba 9 tiba, tiba, peralatan elektronik tidak mudah rusak dan masih dapat akti' selama beberapa saat.
Makalah Utilitas II.
4
1.2
R()(*& M*$+ *. !agaimana !agaimana menge mengetahui tahui sistem sistem kerja dari power power suppl supplay ay -. !agaimana !agaimana menge mengetahui tahui suatu suatu kuat kuat arus, arus, tegangan tegangan dan dan daya daya 7. !agaimana !agaimana mengetah mengetahui ui sistem distribus distribusi, i, skema distribusi distribusi @ertikal @ertikal dan skema skema distribusi horiBontal
1.
B!*& M*$+ !atasan masalah pada makalah ini adalah 5 *. Membahas tentang power supplay, supplay, kuat arus, tegangan, tegangan, daya, daya, sistem sistem distribusi, distribusi, skema distribusi @ertikal dan skema distribusi horisontal -. $idak $idak membahas membahas hal hal yang tidak menyang menyangkut kut pembahasa pembahasan n pada makalah makalah ini
1.
T((& /& S*"& *. T((& -
Agar mengetahui sistem sistem kerja dari power supplay
-
Agar mengetahui suatu suatu kuat arus, tegangan dan dan daya
-
Agar mengetahui sistem sistem distribusi, skema distribusi @ertikal @ertikal dan skema distribusi horiBontal
-. Sasaran -
Mengidenti'ikasi sistem kerja dari power supplay
-
Mengidenti'ikasi suatu kuat arus, tegangan dan daya
-
Mengidenti'ikasi sistem distribusi, skema distribusi @ertikal dan skema distribusi horiBontal
1.5
S*!#)!% !% P#&($*& !erikut !erikut model model sistematika sistematika penulisan penulisan makalah makalah yang dapat dijadikan dijadikan auan penulisan sbb 5 i. ii.
?o@er "ata Pengantar
iii. (a'tar 4si
!A! 4 PE0(A%)#)A0 *. #atar atar !elaka lakan ng -. 2umu 2umus san Masa asalah lah
Makalah Utilitas II.
5
7. !ata !atas san Masala salah h +. $ujua ujuan n dan dan Sasa Sasara ran n 6. Sist Sistem emat atik ika a Penul Penulis isan an
!A! 44 PEM!A%ASA0 *. Materi Materi yang yang berkai berkaiatan atan dengan dengan pengeta pengetahuan huan power power supplay supplay -. Materi Materi yang berkaitan berkaitan denga dengan n pengetah pengetahuan uan kuat arus, tegan tegangan gan dan dan daya daya 7. Materi Materi yang berka berkaitan itan dengan dengan penga pengatahu tahuan an sistem distrib distribusi, usi, skema skema @ertik @ertikal al dan skema horiBontal
!A! 44 PE0)$)P *. "esimpulan -. Saran
i@. (a'tar Pustaka
Makalah Utilitas II.
6
BAB II PEMBAHASAN 2.1 P#" S(33$4 Pada dasarnya dasarnya power power supply supply termasuk termasuk dari bagian bagian power power on@ersio on@ersion. n. Power Power on@ersion terdiri dari tiga maam 5 a. A?C(? power supply b. (?C(? on@erter . (?CA? in@erter Power supply untuk P? sering juga disebut PS) =Power Supply )nit> PS) termasuk power on@ersion A?C(?. &ungsi utamanya mengubah listrik arus bolak balik =A?> yang tersed tersedia ia dari dari aliran aliran listrik listrik = di 4ndone 4ndonesia sia,, P#0> P#0> menja menjadi di arus arus listrik listrik seara searah h =(?>ya =(?>yang ng dibutuhkan oleh komponen pada P?.
2.1.1 F(&'* P#" S(33$4 Power supply diharapkan dapat melakukan 'ungsi berikut ini 5
Rectification 5 kon@ersi input listrik A? menjadi (?
Voltage Transformation 5 memberikan keluaran tegangan C @oltage (? yang sesuai dengan yang dibutuhkan
Filt Filter erin ing g 5 mengh menghasi asilka lkan n arus arus listrik listrik (? yang yang lebih lebih Dbers DbersihD ihD,, bebas bebas dari dari ripple ripple ataupun noise listrik yang lain
Regu Regula latio tion n 5 mengenda mengendalikan likan tegangan keluaran keluaran agar tetap terjaga, tergantung tergantung pada tingkatan yang diinginkan, beban daya, dan perubahan kenaikan temperatur kerja juga toleransi perubahan tegangan daya input
Isolation 5 memisahkan seara elektrik output yang dihasilkan dari sumber input
Protection 5 menegah lonjakan tegangan listrik =jika terjadi>, sehingga tidak terjadi pada output, biasanya dengan tersedianya sekering untuk auto shutdown jika hal terjadi.
2.1.2 #&* - #&* P#" S(33$4 Power Power Supply Supply adalah sebuah perangkat atau sistem yang memasok listrik atau
energi ke output yang yang dihubu dihubungk ngkan an pada pada beban beban atau atau kelomp kelompok ok beban. beban. Perang Perangkat kat elektronika mestinya diatu oleh power oleh power supply (? =Direct = Direct Current > yang stabil agar dapat bekerja dengan baik. !aterai adalah sumber power sumber power supply (? yang paling baik. 0amun untuk aplikasi yang membutuhkan daya lebih besar, daya dari baterai tidak menukupi. Makalah Utilitas II.
7
Sumber daya yang besar adalah sumber arus bolak
dari P#0. )ntuk itu diperluka diperlukan n suatu suatu perangkat perangkat yang dapat dapat mengubah mengubah arus A? menjadi menjadi arus (?. !erdasarkan !erdasarkan teknik regulasi, regulasi, terdapat terdapat dua jenis power supply yaitu yaitu linier regulated power supply dan switching regulated power supply . Liniear regulator digunakan sebagai bagian dari power dari power supply sederhana untuk arus tinggi yang terdiri atas jaringan pembangkit tegangan auan, jaringan pengendali, dan komponen komponen elektronik elektronika a daya. daya. Pembangk Pembangkit it tegangan tegangan auan auan =i> menyediak menyediakan an tegangan tegangan auan auan yang yang tidak tidak terpen terpengar garuh uh perub perubaha ahan n tegang tegangan an masuka masukan n dan tidak tidak terpen terpengar garuh uh perubahan suhu. !agian kendali terdiri dari jaringan umpan balik dan penguat. Pada 1ambar 1ambar -.* hambatan hambatan dari linear regula regulator tor ber@ariasi sesuai dengan hambatan beban sehingga menghasilkan tegangan output konstan. Liniear regulator menurunkan kelebihan tegangan dan mengurangi ripple yang dihasilkan dari tegangan input.
1ambar *.* Linear Regulator =2ahman, -/5 7>.
Pengaturan tegangan kon@ensional kon@ensional telah dilakukan oleh linear regulator , namun perlah perlahan< an S> adal adalah ah power supply elektr elektron onik ik yang yang dapat dapat menyed menyediak iakan an tegan tegangan gan keluaran lebih tinggi atau lebih rendah dari tegangan masukan sesuai dengan kebutuhan =Press =Pressman man,, -:5 -:5 *>. *>. Pada Pada 1ambar 1ambar -.-, -.-, sebuah sebuah switching switching regulato regulatorr sederhana yang berada pada kondisi on dan off pada suatu nilai 'rekuensi antara 6 "hB sampai * "hB yang diatur pada rangkaian.
Makalah Utilitas II.
8
1ambar *.*.- 2angkaian dasar switching regulator =2ahman, -/5 +>. Peranang swithing3,&riedolin %asian $ampuboion, &$ )4, -*
Pada saat switch tertutup maka 4# mengalir dari in ke beban = 2l>. "arena terdapat perbedaan tegangan antara tegangan output = > dan tegangan input = > maka 4# naik. Pada saat switch terbuka maka energi yang tersimpan di dalam induktor =#> memaksa agar 4# tetap mengalir ke beban dan 4# turun. Arus rata maka maka 4o akan akan konsta konstant. nt. "ondis "ondisii ini terus terus berula berulang ng sehing sehingga ga mengha menghasil silkan kan suatu suatu gelom gelomban bang g yang yang periodik dan operasi kerja regulator dalam kondisi steady state. state.
2.2 K(! A"(* Pada dasarnya dalam kawat penghantar terdapat aliran elektron dalam jumlah yang sangat besar, jika jumlah elektron yang bergerak ke kanan dan ke kiri sama besar maka seolah seolah
0amun 0amun jika jika ujung ujung sebela sebelah h kanan kanan kawat kawat menarik menarik
elektron sedangkan ujung sebelah kiri melepaskannya maka akan terjadi aliran elektron ke kanan =tapi ingat, dalam dalam hal ini disepakati disepakati bahwa arah arus ke kiri>. Aliran elektron inilah yang yang sela selanj njut utny nya a dise disebu butt arus arus list listrik rik.. !esa !esarn rnya ya arus arus list listri rik k diuk diukur ur deng dengan an satu satuan an banyaknya elektron per detik, namun demikian ini bukan satuan yang praktis karena harganya terlalu keil. Satuan yang dipakai adalah ampere, dimana i" d#$dt * ampere *oulombCdet. ?ontoh di bawah ini menggambarkan besarnya arus listrik untuk beberapa peralatan5 Stasiun pembangkit ................... * A Starter mobil mobil ................... * A !ola larnpu ................... * A 2adio keil ................... * mA 8am tangan ................... * F A
Makalah Utilitas II.
9
2.2.1 T#'&'& 7$!# Pada dasarnya akan mudah menganalogikan aliran listrik dengan aliran air. Misalkan kita mempunyai - tabung yang dihubungkan dengan pipa seperti pada gambar *.*. 8ika kedua tabung ditaruh di atas meja maka permukaan air pada kedua tabung akan sama dan dalam dalam hal ini tidak ada aliran air dalam pipa. pipa. 8ika salah salah satu tabung tabung diangkat diangkat maka dengan sendirinya air akan mengalir dari tabung tersebut ke tabung yang lebih rendah. Makin tinggi tabung diangkat makin deras aliran air yang melalui pipa.
1ambar *.7 Aliran air pada bejana berhubungan
$erjadinya aliran tersebut dapat dipahami dengan konsep energi potensial. $ingginya $ingginya tabung menunjukkan besarnya energi potensial yang dimiliki. Yang paling penting dalam hal hal ini adalah adalah perbed perbedaa aan n tinggi tinggi kedua kedua tabung tabung yang yang sekali sekaligus gus menent menentuka ukan n besarn besarnya ya perbedaan potensial. potensial. 8adi semakin besar perbedaan perbedaan potensialnya semakin deras aliran air dalam pipa. "onsep yang sama akan berlaku untuk aliran elektron pada suatu penghantar. penghantar. Yang mene menent ntuk ukan an sebe sebera rapa pa besa besarr arus arus yang yang meng mengal alir ir adal adalah ah besa besarn rnya ya beda beda pote potens nsial ial =dinyatak =dinyatakan an dengan satuan satuan @olt>.
8adi untuk untuk sebuah konduktor konduktor semakin semakin besar besar beda
potensial akan semakin besar pula arus yang mengalir. Perlu diatat diatat bahwa bahwa beda potensial potensial diukur diukur antara antara ujung. >. #ebih lanjut kita dapat menganalogikan sebuah baterai atau au sebagai tabung air yang diangkat. !aterai ini mempunyai energi kimia yang siap diubah menjadi energy li strik. 8ika baterai tidak digunakan, maka tidak ada energi yang dilepas, tapi perlu diingat bahwa potensial dari baterai tersebut ada di sana. %ampir semua baterai memberikan potensial Makalah Utilitas II.
10
=tepatnya =tepatnya electromoti%e force < e.m.'> yang yang hampir hampir sama walaupu walaupun n arus dialirkan dialirkan dari dari baterai tersebut.
2.2.2 D4 P#" Misalkan Misalkan suatu potential potential % dikenakan dikenakan ke suatu suatu beban beban dan mengalirlah mengalirlah arus arus i seperti diskemakan pada pada gambar *.7. Energi yang diberikan diberikan ke masing. (engan demikian total energi yang diberikan ke sejumlah elektron yang menghasilkan total muatan sebesar d# adalah adalah sebandin sebanding g dengan dengan % & d# d# . Energi yang diberikan pada elektron tiap satuan waktu dide'inisikan sebagai daya = power = power > > p sebesar p" % d#$dt " %i dengan satuan watt dimana dimana * watt * @olt G * amper amper
1ambar *.+ Aliran arus pada beban karena potensial %
2. S*!#) D*!"9(* Sistem Sistem distribusi distribusi ini berguna berguna untuk menyalurk menyalurkan an tenaga tenaga listrik listrik dari sumber sumber daya listrik besar =!ulk Power Soure> sampai ke konsumen. 8adi 'ungsi distri'usi tenaga listri( adalah5 *> pembagi atau penyaluran tenaga listrik ke beberapa tempat =pelanggan> -> merupakan sub sistem tenaga listrik yang langsung berhubungan dengan pelanggan, karena atu daya pada pusat dilayani langsung melalui jaringan distribusi. Makalah Utilitas II.
11
!erikut ini pengelompokkan sistem tenaga listrik 5
1ambar *.6 Pengelompokkan sistem tenaga listrik
H (aerah 4 5 !agian pembangkitan =1eneration> H (aerah 44 5 !agian penyaluran =$ransmission> , bertegangan tinggi =%,)%,E%> H (aerah 444 5 !agian (istribusi Primer, bertegangan bertegangan menengah =; atau -k>. H (aerah 4 5 =(i dalam bangunan pada bebanCkonsumen>, 4nstalasi,bertegangan 4nstalasi,bertegangan rendah
2..1 R(&' $&'%(3 "&'& D*!"9(* )* S+T, , terdiri dari 5 $iang dan peralatan kelengkapannya, konduktor dan peralatan perlengkapannya, perlengkapannya, serta peralatan pengaman dan pemutus. -* S.T, , terdiri dari 5 "abel tanah, indoor dan outdoor termination dan lain
12
/* 0ard 0ardu u traf trafo o, terd terdiri iri dari dari 5 $rans rans'o 'orm rmat ator or,, tian tiang, g, pond pondas asii tiang tiang,, rang rangka ka temp tempat at tra'o,panel-, pipa
2..2 K$*%* M#&("(! N$ T#'&'&&4 T#'&'&&4 a. Saluran distribusi Primer, $erletak pada sisi primer tra'o distribusi, yaitu antara titik Sekunder tra'o substation =1ardu 4nduk> dengan titik primer tra'o distribusi. Saluran ini bertegangan menengah - k. 8aringan listrik / k atau *6 k, jika langsung melayani pelanggan, bisa disebut jaringandistribusi. b. Saluran (istribusi Sekunder, $erletak pada sisi sekunder tra'o distribusi, yaitu antara titik sekunder dengan titik abang menuju beban =#ihat 1ambar>
2.. K$*%* K$*%* M#&("(! M#&("(! #&* K&/(%!"&4 K&/(%!"&4 a. Saluran udara, dipasang pada udara terbuka dengan bantuan penyangga =tiang> dan perlengkapannya, perlengkapannya, dan dibedakan atas5 < Saluran kawat udara, bila konduktornya telanjang, tanpa isolasi pembungkus. < Saluran kabel udara, bila konduktornya konduktornya terbungkus terbungkus isolasi. b. Saluran !awah $anah, dipasang di dalam tanah, dengan menggunakan kabel tanah =ground able>. . Saluran !awah #aut, dipasang di dasar laut dengan menggunakan kabel laut =submarine able>
2.. K$*%* M#&("(! S(*(&& K&'("* S$("&&4 S$("&&4 *>. Saluran "on'igurasi %orisontal
1ambar *.6 Saluran kon'igurasi horiBontal
Makalah Utilitas II.
13
->. Saluran "on'igurasi ertikal
1ambar *.; Saluran kon'igurasi @ertikal
->. Saluran "on'igurasi (elta
1ambar *./ Saluran kon'igurasi delta
2..5 K$*%* K$*%* M#&("(! M#&("(! S(*(&& R&'%&&4 *>. 2angkaian 8aringan Sistem (istribusi Primer, Primer, yaitu5 a. 8aringan (istribusi 2adial !ila antara titik sumber dan titik bebannya hanya terdapat satu saluran =line>, tidak ada altern alternati ati'' salura saluran n lainny lainnya. a. !entu !entuk k 8aring 8aringan an ini merupa merupakan kan bentuk bentuk dasar dasar,, paling paling sederhana sederhana dan paling paling banyak banyak digunakan digunakan.. (inamakan (inamakan radial karena saluran saluran ini ditarik seara radial dari suatu titik yang merupakan sumber dari jaringan itu,dan diabang< abang ke titik
Spesi'ikasi dari jaringan bentuk radial ini adalah5 a>. !entuknya sederhana.=I> b>. !iaya in@estasinya relatip murah.=I>
Makalah Utilitas II.
14
>. "ualitas pelayanan dayanya relatip jelek, karena rugi tegangan dan rugi daya yang terjadi pada saluran relatip besar.=<> besar.=<> d>. "ontinyuitas pelayanan daya tidak terjamin, sebab antara titik sumber dan titik beban hanya ada satu alternati' saluran sehingga bila saluran tersebut mengalami gangguan, maka seluruh rangkaian sesudah titik gangguan akan mengalami D 'lac( out “ seara total. =<> 8aringan distribusi radial ini memiliki beberapa bentuk modi'ikasi, antara lain5
< 2adial tipe pohon !entuk !entuk ini merupakan merupakan bentuk bentuk yang paling paling dasar dasar. Satu saluran saluran utama utama dibentang dibentang menuru menurutt kebutu kebutuha hanny nnya, a, selan selanjut jutnya nya diaba diabangk ngkan an dengan dengan salura saluran n abang abang =later =lateral al penyulang> dan lateral penyulang ini diabang<abang diabang<abang lagi dengan dengan subla sublater teral al penyul penyulang ang =anak =anak aban abang>. g>. Sesuai Sesuai dengan dengan kerapa kerapatan tan arus arus yang yang ditan ditanggu ggung ng masing masing
1ambar *.J 2adial tipe pohon
< 2adial dengan tie dan swith pemisah !entuk ini merupakan modi'ikasi bentuk dasar dengan menambahkan tie dan swith pemisah, pemisah, yang diperlukan diperlukan untuk memperepat memperepat pemulihan pemulihan pelayanan pelayanan bagi konsumen, konsumen, dengan dengan ara ara menghu menghubun bungk gkan an area
Makalah Utilitas II.
15
dioperasikan kembali, dengan ara melepas swith yang terhubung ke titik gangguan, dan menghubungkan bagian penyulang yang sehat ke penyulang di sekitarnya.
1ambar *.: 2adial dengan tie dan swith pemisah
< 2adial dengan pusat beban !entuk ini menatu daya dengan menggunakan penyulang utama =main 'eeder> yang disebut De3press De3press feeder D langsung ke pusat beban, dan dari titik pusat beban ini disebar dengan menggunakan D'ac( D 'ac( feeder D seara radial.
1ambar *.* 2adial dengan pusat beban
< 2adial dengan pembagian phase area Pada bentuk ini masingmasing 'asa dari jaringan bertugas melayani daerah beban yang berlainan. !entuk ini akan dapat menimbulkan akibat kondisi sistem 7 'asa yang tidak seimbang =simetris>, bila digunakan pada daerah beban yang baru dan belum mantap pembagian bebannya. "arenanya hanya ook untuk daerah beban yang stabil dan penambahan maupun pembagian bebannya dapat diatur merata dan simetris pada setiap 'asanya. - Suhadi, Te(ni( Distri'usi Tenaga Listri( 2ilid ), ) , -J, (epartemen Pendidikan 0asional %al.*J
Makalah Utilitas II.
16
1ambar *.** 2adial dengan pembagian phase area
b. 8aringan (istribusi 2adial 2ing =#oop> !ila pada titik beban terdapat dua alternatip saluran berasal lebih dari satu sumber. sumber. 8aringan ini merupakan bentuk tertutup, disebut juga bentuk jaringan DloopD. Susunan rangkaian penyulang membentuk ring, yang memungkinkan titik beban dilayani dari dua arah penyulang, sehingga kontinyuitas pelayanan lebih terjamin, serta kualitas dayanya menjadi lebih baik, karena rugi tegangan dan rugi daya pada saluran menjadi lebih keil.
1ambar *.*- 8aringan distribusi radial
7 Suhadi, Te(ni( Distri'usi Tenaga Listri( 2ilid ), ) , -J, (epartemen Pendidikan 0asional %al.-*
. 8aringan (istribusi 8aring<8aring =0et>
Makalah Utilitas II.
17
8aringan 8aringan distribusi distribusi ini merupakan merupakan gabungan gabungan dari beberapa beberapa saluran saluran mesh, mesh, dimana dimana terd terdap apat at lebi lebih h satu satu sumb sumber er sehi sehing ngga ga berb berben entu tuk k salu salura ran n inte interk rkon onek eksi si.. 8arin 8aringa gan n ini ini berbentuk jaring
1ambar *.*7 8aringan distribusi jarring
$itik beban memiliki lebih banyak alternatip saluranCpenyulang, sehingga bila salah satu penyulang terganggu, dengan segera dapat digantikan oleh penyulang yang lain. (engan demikian kontinyuitas penyaluran daya sangat terjamin.
Spesi'ikasi 8aringan 0E$ ini adalah5 *>. "ontinyuitas penyaluran daya paling terjamin.=I> ->. "ualitas tegangannya baik, rugi daya pada saluran amat keil.=I> 7>. (ibanding dengan bentuk lain, paling 'leKible =luwes> dalam mengikuti pertumbuhan dan perkembangan beban.=IL +>. Sebelum pelaksanaannya, memerlukan koordinasi perenanaan yang teliti dan rumit. 6>. Memerlukan biaya in@estasi yang besar =mahal> =<> ;>. Memerlukan tenaga pengoperasiannya.=<> (engan spesi'ikasi tersebut, bentuk ini hanya layak ='easible> untuk melayani daerah beban yang benar
d. 8aringan (istribusi Spindle
Makalah Utilitas II.
18
Selain Selain bentu bentuk
1ambar *.*+ 8aringan distribusi jarring
&ungsi De3press feeder D dalam hal ini selain sebagai adangan pada saat terjadi gangguan pada salah satu 4wor(ing feeder 4wor(ing feeder D, D, juga ber'ungsi untuk memperkeil terjadinya drop tegangan pada sistem distribusi bersangkutan pada keadaan operasi normal. (alam keadaan normal memang De3press D e3press feeder D ini sengaja dioperasikan tanpa beban.
->. 2angkaian 8aringan Sistem (istribusi Sekunder, Sekunder, yaitu5 Sistem distribusi sekunder digunakan untuk menyalurkan tenaga listrik dari gardu distribusi ke beban. =ke konsumenCpemakai> Makalah Utilitas II.
19
< Alat Alat Pembat Pembatas as dan penguk pengukur ur daya daya =k%. =k%. meter> meter> serta serta 'use 'use atau atau penga pengaman man pada pada pelanggan. "omponen saluran distribusi sekunder seperti ditunjukkan pada gambar berikut5
1ambar *.*6 8aringan sistem distribusi distribus i sekunder
+ Suhadi, Te(ni( Distri'usi Tenaga Listri( 2ilid ), ) , -J, (epartemen Pendidikan 0asional %al.-+
BAB III Makalah Utilitas II.
20
PENUTUP
.1 K#*)3($&
Sebuah power supply adalah sebuah perangkat yang memasok energi listrik untuk satu atau lebih beban listrik. 4stilah ini paling sering diterapkan ke perangkat yang mengkon@ersi salah satu bentuk energi listrik yang lain, meskipun mungkin juga merujuk ke perangkat yang mengkon@ersi energi bentuk lain =misalnya, mekanis, kimia, surya> menjadi energi listrik. Sebuah atu daya diatur adalah salah satu yang mengontrol tegangan output atau saat ini untuk nilai tertentu, nilai dikendalikan mengadakan hampir konstan, meskipun @ariasi baik dalam beban arus atau stegangan yang diberikan oleh sumber energi atu daya.
Prinsip kerja power supply 5 $egangan $egangan jala
.2 S"& Menurut Saya makalah ini masih kurang sempurna, kedepannya penulis akan lebih 'okus dan lebih detail dalam menjelaskan tentang makalah diatas dengan sumber< sumber yang lebih banyak dan bisa dapat dipertanggung jawabkan.
DAFTAR PUST PUS TAKA Makalah Utilitas II.
21
Pressman, Abraham Abraham 4. -:. Switching Power Supply Design = ed.>. 0ew York5 M 1raw %ill. Suhadi, -J Te(ni( Distri'usi Tenaga Listri( 2ilid ), ) , (epartemen Pendidikan 0asional. 1apsari, &., Sugiarto, N 0. !agus. -**. Pengaruh 5esar Arus Listri( Pada Proses 6ire 7D, Terhadap Profile 7rror In%olute Roda 0igi Lurus . 8urnal 2ekayasa Mesin, -=7>5 *::<-+. Sutrisno. *:J;. 7le(troni(a Teori Dasar dan Penerapannya. Penerapannya . !andung5 4$!. ikipedia.=-*, ikipedia.=-*, 8uli -+>.Switched!mode -+>.Switched!mode power supply* April April *,-*. *,-*. http5CCen.wikipedia.orgCwiki http5CCen.wikipe dia.orgCwikiCSwithed
Makalah Utilitas II.
22