Makalah PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN Drs. A L W I S, M.Pd
( Kandidat Doktor Ilmu Pendidikan Pendidikan ) )
ABTRAK Pendidikan adalah setiap usaha, pengaruh, perlindungan dan bantuan yang diberik diberikan an kepada kepada anak anak tertuju tertuju kepada kepada pendew pendewasaa asaan n anak anak atau atau lebih lebih tepat tepat yaitu yaitu memban membantu tu anak anak agar agar cukup cukup cakap cakap melaks melaksana anakan kan tugas tugas hidupn hidupnya ya sendir sendiri. i. Pada Pada dasarnya “mengajar” adalah membantu seseorang untuk mempelajari sesuatu dan apa yang dibutuhkan dalam belajar itu sendiri yang kita kenal dengan bahan ajar. Di dalam !" #o $% tahun $%%& tentang sistem pendidikan nasional 'ab pasal & dikatakan dikatakan tujuan tujuan pendidikan pendidikan nasional adalah mengembangkan mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada *uhan +ang Maha sa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreati-, mandiri dan menjadi warga #egara yang yang demo demokr krati atiss serta serta bert bertan angg ggun ung g jawa jawab. b. ntu ntuk k mewu mewuju judk dkan an hal hal terse tersebu butt dibutu dibutuhka hkan n materi materi atau bahan bahan pembel pembelajar ajaran. an. Materi Materi Pembela Pembelajara jaran n (instructional materials) materials) adalah pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dikuasai peserta didik dalam rangka memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan. Kata kunci Pendidikan dan Pembelajaran
A. PENDAHULUAN.
Percep Percepata atan n arus arus in-orm in-ormasi asi dalam dalam era global globalisas isasii dewasa dewasa ini menunt menuntut ut semua bidang kehidupan untuk menyesuaikan /isi,misi, tujuan dan strateginya agar sesuai dengan kebutuhan dan tdak ketinggalan 0aman. Penyesuaian tersebut secar secaraa lang langsu sung ng meng mengub ubah ah tant tantan anan an dalam dalam syste system m macr macro o maup maupun un mikr mikro, o, termasuk dadalamnya system pendidikan. 1istem pendidikan nasional senantiasa dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan yang terjadi baik di tingkat lokal, nasional maupun global. 1alah 1alah satu satu kompon komponen en pentin penting g dari dari sistem sistem pendid pendidika ikan n terseb tersebut ut adalah adalah kurikulum, karena kurikulum merupakan komponen pendidikan yang dijadikan acuan oleh setiap satuan pendidikan, baik oleh pengelola maupun penyelenggara khususnya oleh guru dan kepala sekolah2madrasah. 3ekurangpahaman guru dan penyelenggara pendidikan terhadap kurikulum bisa bis a berakibat -atal terhadap hasil belajar peserta didik. 4al ini terbukti, ketika dihadapkan pada ujian nasional, mereka sering kelabakan, ketakutan dan cemas serta takut kalau5kalau peserta
didik di sekolah tidak bisa mengerjakan dan menjawab soal5soal ujian dan tidak lulus. Penomena di atas mengakibatkan mereka saling menyalahkan, dan sering mencari kambing hitam untuk menutupi kesalahannya, makanya setiap menjelang ujian nasional, kambing hitam di pasar5pasar laris manis dan laku keras, karena sudah dipesan oleh penyelenggara pendidikan, guru dan kepala sekolah yang pesimis dengan prestasi dan kemampuan peserta didik. 6ebih parah lagi, sebagian dari mereka tidak siap untuk mengadapi kenyataan, lantas memutarbalikkan -akta, yang ujung5ujungnya menyalahkan aturan. ntuk menyikapi persoalan di atas, maka pemerintah menerapakan 3*1P dengan tujuan untuk memandirikan dan memberdayakan satuan pendidikan melalui pemberian kewenangan (otonomi) kepada lembaga pendidikan dan mendorong sekolah untuk melakukan pengambilan keputusan secara partisipati- dalam pengembangan kurikulum. 1ecara khusus tujuan diterapkannya 3*1P adalah untuk . Meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiati- sekolah dalam mengembangkan kurikulum, mengelola dan memberdayakan sumber daya yang ada. $. Meningkatkan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam pengemangan kurikulum melalui pengambilan keputusan bersama. &. Meningkatkan kompetisi yang sehat antar satuan pendidikan tentang kualitas yang akan dicapai.
B. TUJUAN PENDIDIKAN
*ujuan merupakan -aktor pendidikan yang memiliki posisi penting dalam proses pendidikan. 'ermacam5macam tujuan pendidikan yang diinginkan oleh pendidik supaya dapat digapai oleh subjek didik. 1emua tujuan5tujuan itu harus normati/e, artinya tidak bertentangan dengan hakekat perkembangan peserta didik dan dapat diterima sebagai nilai5nilai hidup yang baik. 1etiap kegiatan apapun bentuk dan jenisnya, sadar atau tidak, selalu diharapkan kepada tujuan yang ingin dicapai. 1egala sesuatu atau
usaha yang tidak mempunyai tujuan tidak akan mempunyai arti apa5apa. Dengan demikian, tujuan merupakan -aktor yang sangat menentukan. Di dalam !" #o $% tahun $%%& tentang sistem pendidikan nasional 'ab pasal & dikatakan tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada *uhan +ang Maha sa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreati-, mandiri dan menjadi warga #egara yang demokratis serta bertanggung jawab. 1ecara lebih luas pendidikan "slam bertujuan untuk ). Pembinaan akhlak $). Penguasaan ilmu &). 3eterampilan bekerja dalam masyarakat 7). Mengembangkan akal dan akhlak 8). Pengajaran kebudayaan 9). Pembentukan kepribadian :). Menghambakan diri kepada ;llah <). Menyiapkan anak didik untuk hidup didunia dan akhirat. Di dalam sistem pendidikan kita mengenal ada empat jenjang tujuan pendidikan yaitu ). *ujuan umum pendidikan, yakni membentuk manusia pancasila $). *ujuan institusiuonal, yakni tujuan lembaga pendidikan (1D2M", 1MP2M*s. 1M;2M;,1M32M;3 dan Perguruan *inggi dll). &). *ujuan kurikuler, yakni tujuan strandar kompetensi bidang studi atau mata pelajaran, misalnya tujuan "P;, "P1, ;gama dll. 7). *ujuan instruksional, yakni tujuan untuk setiap kegiatan proses belajar mengajar.
=. M;*!" PM'6;>;!;# 1. Pengertian materi pembea!aran
Materi Pembelajaran (instructional materials) adalah pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dikuasai peserta didik dalam rangka memenuhi standard kompetensi yang ditetapkan. Materi pembelajaran menempati posisi yang sangat penting dari keseluruhan
kurikulum,
yang
harus
dipersiapkan
agar
pelaksanaan
pembelajaran dapat mencapai sasaran atau tujuan. 1asaran tersebut harus sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang harus dicapai oleh peserta
didik. ;rtinya
materi yang
ditentukan untuk
kegiatan
pembelajaran hendaknya materi yang benar5benar menunjang tercapainya standar kompetensi dan kompetensi dasar serta tercapainya indikator. 'erdasarkan tujuan pendidikan yang ingin dicapai, ditetapkan isi2materi pendidikan yang rele/an. 3ita tahu bahwa tujuan pendidikan itu sangat luas, mulai dari tujuan umum samapai pada tujuan khusus yang sekecil5 kecilnya. ?uru harus dapat memberi pena-siran mengenai jenis dan -ungsi tujuan yang akan dicapai secara konkrit., sehingga guru dapat memiliki bahan atau materi yang tepat dan sesuai dengan tujuan tersebut. Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan aspek kokniti-, a-ekti-, dan psikomotor. ntuk mencapai tujuan tersebut isi2bahan yang tepat harus dipilih. ;dapun kretria atau syarat utama yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan isi2materi pembelajaran adalah ). 'ahan2maeri harus sesuai dan menunjang tercapainya tujuan. $). 'ahan2materi harus sesuai dengan karakteristik perkembangan anak didik. 'ahan2materi yang akan diberikan harus dapat disesuaikan dengan kemampuan peserta didik, menarik perhatian, minat, umur, jenis kelamin, latar belakang dan pengalaman. Disamping itu bahan2materi tersebut perlu diorganisirkan menurut urutankan dengan mempertimbangkan keseimbangan dari yang sederhana kepada yang kompleks, dari yang konkrit menuju yang abstrak, sehingga dapat menuntun para siswa secara runtun2sistematis, dengan demikian dapat mempermudah mempelajarinya. 'erdarkan hal di atas, guru harus memilih bahan2materi yang perlu diberikan, dan mana yang tidak perlu. ntuk itu maka guru harus mempertimbangkan hal5hal berikut ) bahan2materi harus sesuai dan menunjang tercapainya tujuan. $) rgensi bahan, yaitu bahan2materi itu penting untuk diketahui peserta didik. &) #ilai praktis atau kegunaanya, diartikan sebagai makna bahan itu bagi kehidupan sehari5hari, 7) 'ahan tersebut merupakan bahan wajib, sesuai dengan tuntutan kurikulum. 'ahan yang susah sumbernya, perlu diupayakan.
". Jeni# Materi Pembea!aran
>enis5jenis materi pembelajaran dapat diklasi-ikasikan sebagai berikut a. -akta, yaitu segala hal yang berwujud kenyataan dan kebenaran, meliputi nama5nama objek, peristiwa sejarah, lambang , nama tempat, nama orang , dan nama benda dll. b. 3onsep, yaitu segala yang berwujud pengertian5pengertian baru yang bisa timbul dari hasil pemikiran meliputi de-inisi, cirri khusus, hakikat, inti2isi, dan sebagainya. c. Prinsip, yaitu berupa hal5hal utama, pokok, dan memiliki posisi terpenting, meliputi dalil5dalil, rumus, dan paradigma . d. Prosedur, merupakan langkah5langkah sistematis atau berurutan dalam melakukan akti/itas pembelajaran. e. 1ikap atau nilai, merupakan hasil belajar aspek sikap (a-ekti-), misalnya nilai kejujuran, kasih saying, tolong menolong, semangat dan minat belajar dan bekerja.
$.Prin#ip%prin#ip Pengembangan Materi
Prinsip5prinsip yang dijadikan dasar dalam menentukan materi pembelajaran sebagai berikut a. !ele/ansi, artinya kesesuaian. Materi pembelajaran hendaknya rele/an dengan pencapaian standard kompetensi dasar. >ika yang diharapkan dikuasai peserta didik berupa mengha-al -akta, maka materi pembelajaran yang diajarkan harus berupa -akta pula. Dst b. 3onsistensi, artinya jika kompotensi dasar yang harus dikuasai peserta didik ada empat macam, maka materi yang harus diajarkan juga meliputi empat macam. c. 3ecukupan (educuacy), artinya materi yang diajarkan hendaknya cukup memadai dalam membantu peserta didik menguasai kompetensi dasar yang diajarkan. Materi tidak boleh terlalu sedikit dan tidak boleh terlalu banyak. Dalam
pengembangan
materi
pembelajaran
guru
harus
mampu
mengidenti-ikasi materi pembelajaran dengan mempertimbangkan hal5hal berikut
). Potensi peserta didik. $). !ele/an dengan karakteristik daerah sehingga dapat menjaga keari-an local &). *ingkat perkembangan -isik, intelektual. emosional, social, dan spiritual peserta didik. 7). 3eberman-aatan bagi peserta didik. 8). 1truktur keilmuan. 9). ;ktualitas, kedalaman dan keluasan materi pembelajaran. :). !ele/ansi dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan lingkungan. <). ;lokasi waktu. 7. &umber%#umber bea!ar. 1umber belajar adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk membantu tiap orang untuk belajar menampilkan kompetensinya. 'erbagai sumber belajar dapat digunakan untuk mendukung materi pembelajaran tertentu. 'eberapa jenis sumber belajar antara lain a. 'uku b. 6aporan hasil penelitian. c. >urnal. d. Majalah ilmiah e. 3ajian pakar bidang studi -. 3arya pro-essional g. 'uku kurikulum h. Penerbitan berkala, seperti harian, mingguan dan bulanan. i. 1itus5situs internet. j. Multi media, (*@, @idio, @=D, 3aset audio, dsb) k. 6ingkungan (alam, sosial, seni budaya, teknik, industri, ekonomi) dan l. #arasumber. Perlu diingat bahwa tidaklah tepat jika seorang guru hanya bergantung pada satu jenis sumber sebagai satu5satunya sumber belajar. 1umber belajar adalah rujukan, artinya dari berbagai macam sumber belajar tersebut seorang guru harus melakukan analisis dan mengumpulkan materi yang sesuai untuk dikembangkan dalam bentuk bahan ajar.
D. KE&IMPULAN.
3eberhasilan seorang turu dalam pembelajaran sangatlah diharapkan untuk memenuhi tujuan pendidikan secara keseluruhan. Aleh karena itu diperlukan pesiapan yang matang. 1ebelum guru mengajar seorang guru diharapkan menyiapkan
bahan2materi
yang mau
diajarkan,
mempersiapkan
alat5alat
peraga2media yang akan digunakan, mempersiapkan pertanyaan dan arahan untuk memancing siswa akti- belajar, mempelajari keadaan siswa, mengerti kelemahan dan kelebihjan siswa, serta mempelajari pengetahuan awal siswa, kesemuanya ini akan terurai pelaksanaannya di dalam perangkat pembelajara. Dalam proses pendidikan dan pengajaran, peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, sumberdaya pendidikan dan kurikulum merupakan elemen penting yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan yang diharapkan. ntuk itu perlu pengaturan tentang hak dan kewajiban dan peranan masing5masing elemen tersebut sesuai dengan apa yang telah digariskan dalam nbdang5undang dan aturan yang berlaku dalam dunia pendidikan.
RE'EREN&I (
Baturrahman dkk ($%$) Pengantar Pendidikan. >akarta. Prestasi Pustakaraya. Made Pidarta ($%%:) Landasan Kependidikan . >akarta. !ineka =ipta. Mulyasa ($%%9) Kurikulum yang disempurnakan .'andung. !osda 3arya 5555555555 ($%%:) Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan. 'andung .!osda 3arya 3unandar $%%:) Guru Profesional; Implenentasi KTSP dan Persiapan Menghadapi sertifikasi Guru. >akarta. !aja ?ra-indo Persada. 1ya-ril ($%$). Pengantar Pendidikan. Padang. 1ukabina Press 1ri #arwati ($%$) Panduan Penyusunan silabus dan PP !Konsep dan Implementasi" +ogyakarta. Bamilia. 1usanto ($%%<) Penyusunan silabus dan PP berbasis #isi KTSP$ 1urabaya. Matapena. *ilaar ($%%9). Standarisasi Pendidikan %asional . >akarta. !ineka cipta.
