INDIKATOR KINERJA DAN KPI ( KEY PERFORMANCE INDIKATOR INDIKATOR )
OLEH: NI NYOMAN AYUNINGSIH, AYUNINGSIH, SKp.MM 2010
INDIKATOR KINERJA
PENDAHULUAN Kinerja menjadi isu dunia saat ini. Hal tersebut terjadi sebagai konsekuensi tuntutan masyarakat terhadap kebutuhan akan pelayanan prima. Mutu tidak terpisahkan dari standar karena kinerja diukur berdasarkan standar. Melalui kinerja klinis pera!at dan bidan diharapkan dapat menunjukkan kontribusi pro"esionalnya se#ara nyata dalam meningkatkan mutu pelayanan kepera!atan dan kebidanan yang berdampak terhadap pelayanan kesehatan se#ara umum pada organisasi tempatnya bekerja dan dampak akhir bermuara pada kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. Untuk mengukur kinerja pera!at dan bidan pada tatanan klinis di gunakan $indikator kinerja klinis% sebagai langkah untuk me!ujudkan komitmennya guna dapat menilai tingkat kemampuan indi&idu dalam tim kerja. Dengan demikian diharapkan kesadaran akan tumbuh mau dan mampu mengidenti"ikasi kualitas kinerja masing' masing untuk dimonitor diperbaiki serta ditingkatkan se#ara terus menerus. Model pengembangan dan manajemen kinerja klinis ()PMKK* bagi pera!at dan bidan dimulai dari elemen terke#il dalam organisasi yaitu pada tingkat $"irst line manager% karena produkti"itas (jasa* berada langsung ditangan indi&idu indi&idu dalam kerja tim Namun demikian komitmen dan dukungan pimpinan pun#ak dan stakeholder lainnya tetap menjadi kun#i utama. +ertemunya presepsi yang sam antara dua komponen tersebut dalam menentukan sasaran dan tujuan merupakan modal utama untuk meningkatkan kinerja dalam suatu organisasi. Menentukan tingkat p restasi melalui indikator kinerja klinis akan mnyentuh langsung "aktor'"aktor yang menunjukkan indikasi'indikasi obyekti" terhadap pelaksanaan "ungsi,tugas seorang pera!at atau bidan sejauh mana "ungsi dan tugas yang dilakukan memenuhi standar yang ditentukan.
PEN-/0AN 0ND0KA/1 K0NE2A 3. 4H1 (3563*77&ariable utk mengukur suatu perubahan baik langsung maupun tidak langsung
8. -EEN(3558*79ariable yang mengindikasikan,menununjukkan ke#endrungan situasi untuk mengukur perubahan :. WILSON SAPANUCHART (1!!") ;Pengukuran tidak langsung suatu peristi!a (e&ent* atau kondisi Kata Kun#i7 <
9ariable , peristi!a , situasi
<
Mengukur langsung,tdk langsung
<
Perubahan
KAAK/E0)/0K 3. )AH (9AL0D*7 +enar8 dpt untuk mengukur 8. EL0A+LE
7 Hasil sama !aktu beda
:. )EN)0/09E
7 Pek.à tak perlu banyak
=. )PE)0>0K
7 2elas tak tumpang tindih
?. ELE9AN
7 )esuai dg aspek kegiatan
KLA)0>0KA)0 3. 0ndikator input7 Merujuk pd sumber8 yg diperlukan alatin"ormasi dana peraturan dll. 8. 0ndikator proses
7 Memonitor tugas atau kegiatan yg Dilaksanakan
:. ndikator out put
7 Mengukur hasil (indikator e""ek*
=. 0ndikator out #ome
7 Menilai perubahan atau dampak (impa#k*
PEN-E/0AN K0NE2A •
Keberhasilan seseorang dalam melaksanakan suatu pekerjaan (as@ad 3553*.
•
Kinerja adalah apa yang dapat dikerjakan sesuai dengan tugas dan "ungsinya (-ilbert 35*
K1MP1NEN PEN/0N- K0NE2A •
Kompetensi
•
Produkti"itas
FAKTOR # FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA(G$%&', 1!* *:
3. 0ndi&idu •
Kemampuan
•
Ketrampilan
•
Pengalaman
•
+akkground
•
Demogra"i
•
/. sosial
2. 1rganisasi •
)truktur
•
1rganisasi
•
Kepemimpinan
•
Desition
•
)istem e!ard
:..Psikologis7 •
•
Persepsi indu&idu Nilai'Nilai (9alues*
•
)ikap,prilaku
•
Kepribadian
•
Moti&asi
•
Kepuasan kerja
0ND0KA/1 K0NE2A KL0N0K /ujuan7 Agar apa yang akan dimonitor dan die&aluasi menjadi jelas bagi kedua belah pihak. Man"aat7 )ebagai dasar melakukan monitoring dan e&aluasi pelayanan klinik petugas.
KLASIFIKASI
3. 0ndikator input dana
7 Merujuk pd sumber'sumber yg diperlukan alat in"ormasi
peraturan dll.
8. 0ndikator proses
7 Memonitor tugas atau kegiatan yg dilaksanakan
:. 0ndikator out put
7 Mengukur hasil (indikator e""ek*
=. 0ndikator out #ome
7 Menilai perubahan atau dampak (impa#k*
)BAA/ )BAA/ 0ND0KA/1 K0NE2A KL0N0K •
)pesi"ik dan jelas.
•
Dapat diukur se#ara objekti" baik kuantitati" maupun kualitati"
•
ele&an
•
Dapat di#apai penting berguna
•
>leksibel dan sensiti" terhadap perubahan
•
E"ekti"
PEN-UKUAN 0ND0KA/1 K0NE2A
Numerator CCCCCCCCCCCC 3 F Denominator
LAN-KAH LAN-KAH PENBU)UNAN 0ND0KA/1 K0NE2A A. Pengumupulan data /erutama data pelayanan asuhan kepera!atan dan kebidanan langsung +. Penyusunan /etapkan kompetensi
Lakukan analisis
(input proses output dan out#ome* G. Menetapkan indikator kun#i adalah indikator yg disepakati oleh pera!at dan bidan yg sangat spesi"ik dan organ.
D. Menyepakati 0KK sbg dasar untuk penilaian dan e&aluasi.
KPI( KEY PERFORMANCE INDIKATOR )
KP0 ( Key Per"orman#e 0ndikator*adalah pilihan dari sekian banyak indikator kinerja yang dilahirkan dari setiap kegiatan yang dinyatakan bermasalah pada suatu unit organisasi yang merupakan akti"itas penting (#ritikal * yang berdampak terhadap mutu pelayanan . KP0 dipilih berdasarkan kesepakan bersama dengan pemikiran bah!a proses kegiatan dilaksanakan sering tidak sesuai standar data menunjukkan sering terjadi keluhan atau masalah oleh pasien dan keluarga adanya masukan tim ( tim medis, kesehatan* lainnya tentang praktek klinik yang merugikan pasien se#ara langsung ataupun tidak langsung. KP0 merupakan prioritas kinerja yang !ajib dilakukan monitoring kinerja agar pelaksanaanya lebih optimal dan )DM mempunyai kemampuan yang #ukup untuk men#apai kenerja terbaik. Pengembangan sistem monitoring berdasarkan KP0 diharapkan mampu menghasilkan sumber daya manusia ()DM* dengan karakteristik spesi"ik indi&idu dengan kinerja tinggi yaitu 7 3.
O+$-&$ p/ $+ -$$ 7 memiliki dorongan kuat,moti&asi yang tinggi
untuk pengembangan diri dalam men#apai tujuan. 8.
P+34 /$+$ 7 memiliki sikap mental positi" berbuat,bertindak dengan penuh
per#aya diri. :.
K'-+'5 /$+$ 7 mengembangkan sikap disiplin diri yang ketat dan konsisten untuk
men#apai tujuan. =.
K'6p-&$ 7 mengembangkan keahlian spesi"ik pada disiplin tertentu yang
dikuasai dengan baik
?.
P+&$&-&$ 7 karakteristik konsisten dan berusaha terus'menerus bekerja
melalui
kerja keras yang berkelanjutan.
Alur pikir pelaksanaan monitoring kinerja berdasar KP0 (key performance Indicator * adalah dapat dilihat melalui skema sebagai berikut 7
+agaimana standar k,p lakukan re&isi dan sosialisasi
KP0 /er#apai
Manajemen penyimpangan
+erdampak terhadap mutu pelayanan
)uatu akti"itas penting ( #riti#al*
Per"orman#e indi#ator
KP0
KP0 tidak ter#apai
Loporkan ke stake holder
Analisis hasil monitoring
Proses monitoring
Dari skema sistem monitoring
berdasarkan
KP0 dapat dijelaskan langkah'
langkah pelaksanaan monitoring sebagai berikut 3.
/entukan akti"itas penting
pelayanan (kritikal* dipilih berdasarkan kesepakan
bersama dengan pemikiran bah!a proses kegiatan dilaksanakan sering tidak sesuai standar data menunjukkan sering terjadi keluhan atau masalah
oleh pasien dan
keluarga adanya masukan tim ( tim medis, kesehatan* lainnya tentang praktek klinik yang merugikan pasien se#ara langsung ataupun tidak langsung.yang berdampak terhadap mutu pelayanan dalam suatu pertemuan sta"
dan lakukan
analisa apakah akti"itas tersebut #endrung akan mempengaruhi mutu pelayanan se#ara signi"ikan. +ila ya maka tetapkan akti"itas tersebut sebagai KP0 (Key Performance Indikator). 8.
Analisa kompetensi sta" apakah sudah mempunyai kompetensi untuk melakukan akti"itas kritikal untuk men#apai KP0 (bila perlu lakukan coaching *.
:.
E&aluasi standar yang mendasari akti"itas tersebut apakah sudah optimal untuk men#apai indikator yang diinginkan (lakukan re&isi dan sosialisasi bila perlu bila perlu*.
=.
Masukkan akti"itas kritikal dalam uraian tugas sta" ( job discription atau job specification* se#ara jelas dalam suatu akti"itas.
?.
+uat perangkat monitoring kinerja (jad!al check lyst monitoring *.
I.
/etukan batas !aktu pelaksanaan monitoring (maksimal : bulan untuk beberapa indikator*.
.
Lakukan e&aluasi hasil yang meliputi pen#apaian KP0 dan pen#apaian kinerja (kalau perlu lakukan monitoring kembali bila KP0 belum ter#apai *
Pengembangan sistem monitoring kinerja berdasarkan KP0 merupakan salah satu terobosan yang komprehensi" dan aplikati" merujuk pada kerangka sistem manajemen kinerja ( perfomance management system*. Konsep ini rele&an untuk meningkatkan mutu dan kapasitas )DM sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada saat ini agar mampu berkontribusi se#ara optimal dalam meningkatkan mutu pelayanan. Kerangka pikir monitoring kinerja berdasarkan KP0 adalah sebagai berikut7 3. Kinerja 7 keberhasilan seseorang dlm melaksanakan suatu pekerjaan (As@ad 3553*. 8. Kinerja 7 penampilan hasil karya personel baik kuantitas maupun kualitas dalam suatu organisasi (Baslis 0lyas 88*. Pengembangan monitoring kinerja berdasarkan KP0 adalah suatu subsistem dari sistem manajemen organisasi pelayanan kesehatan untuk meningkatkan kemampuan manajerial dan klinis serta mem"asilitasi ter#iptanya budaya kerja yang mengarah kepada upaya peningkatan mutu pelayanan yang didasarkan pada pro"esionalisme 0P/EK aspek legal berlandaskan etika pro"esi. 0ndikator kinerja merupakan
pengukur kinerja berdasarkan standar yang
berhubungan dengan kompetensi dan atau produkti"itas. Kompetensi berarti bah!a indi&idu atau organisasi mampu mengidenti"ikasi tingkat kinerja. Produkti"itas berarti bah!a kompetensi tersebut dapat diterjemahkan kedalam tindakan yang tepat dimana out#ame kenerja ter#apai. 0ndikator kinerja memberikan in"ormasi kepada kita kegiatan dilakukan sesuai standa
Promosi Melakukan dan orientasi komunika pasien baru si
8
Asuhan Memenuhi Kepera!a kebutuhan tan personal hygiene
:
Administr Melakukan asi dokumentasi Askep
KE)0MPULAN
0ndikator
Monitoring
Gara Kapan 1rientasi pasien Melakukan J baru monitoring minggu dilalaksanakan kinerja lengkap dan dengan benar melalui #he#k lyst komunikasi obse&asi terapiutik )emua pasien Melakukan J dengan tingkat monitoring minggu ketergantungan ? kinerja dilakukan dengan bantuan penuh #he#k lyst dalam memenuhi obse&asi kebutuhan personal hygiene Dukumentasi Melakukan J Askep lengkap #he#k minggu dan benar dokumen diselesaikan tepat !aktu
)iapa Atasan langsung ( Ka uPP PA P2)*
Atasan langsung ( Ka uPP PA P2)*
Atasan langsung ( Ka uPP PA P2)*
Merupakan kinerja pera!at dan bidan dengan menggunakan indikator kinerja klinis merupakan suatu langkah yang mempunyai keuntungan ganda. Pertama #ara ini akan memberikan kesempatan bagi sta" pera!at dan bidan untuk melakukan $sel" assessment% sehingga dapat mengetahui tingkat kemampuannya dan berusaha untuk memperbaikinya. Peningkatan kemampuan dan produkti"itas indi&idu'indi&idu akan memberikan kontribusi peningkatan mutu pelayanan pada organisasinya yang bermuara pada kepuasan pasien dan sta". )istem penilaian kinerja dengan indikator kun#i akan memberikan kesempatan kepada manager dan sta" untuk melakukan komunikasi interpersonal yang e"ekti" sehingga se#ara bersama'sama dapat dilakukan e&aluasi dan perbaikan yang mengarah pada perbaikan kinerja dan brmuara pada peningkatan mutu pelayanan. KP0 ( Key Performance Indicator dapat meningkatkan penerapan kegiatan monitoring kinerja dan penerapan kegiatan monitoring kinerja berdasarkan (Key Performance Indicator * KP0 dapat meningkatkan pen#apaian angka indikator kinerja yang otomastis akan meningkatkan mutu,kinerja )DM