TUGAS HUKUM PERBANKAN PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT SEBAGAI BENTUK KEGIATAN USAHA BANK
Disusun Oleh : Hafidz Arga Rahardian (312011010)
Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana
1
PEMBERIAN PEMBERI AN KREDIT USAHA RAKYAT RAKYAT SEBAGAI BENTUK KEGIATA KEGIATAN USAHA BANK
BAB I PENDAHULUAN A. Lata Latarr Bel Belak akan ang g Sebag Sebagai ai lembag lembaga a keuang keuangan an yang yang berori berorient entasi asi bisnis bisnis,, bank bank juga juga melaku melakuka kan n berbagai kegiatan usaha. Kegiatan erbankan yang aling okok a!alah membeli uang !engan cara menghimun !ana !ari masyarakat luas. Kemu!ian menjual uang yang berha berhasil sil !ihim !ihimun un !engan !engan cara cara menya menyalurk lurkan an kembal kembalii kea!a kea!a masya masyarak rakat at melalu melaluii emberian injaman atau kre!it. "injaman kre!it beragam macam jenisnya, Salah satunya kre!it ro!ukti#. Kre!it ro!ukti# meruakan kre!it yang !iberikan untuk melakukan kegiatan usaha. De$asa ini, erbankan mulai melirik emberian kre!it bagi U%K%K !engan alasan injaman yang yang ti!ak ti!ak terlal terlalu u besar besar lebih lebih memini meminimal malisi isirr resiko resiko aabil aabila a !ebit !ebitur ur ti!ak ti!ak sangg sanggu u membayar karena injaman untuk U%K%K jumlahnya relati# kecil. Salah Salah satu satu ro!uk ro!uk kre!it kre!it yang yang !ita$a !ita$arka rkan n erban erbankan kan a!alah a!alah Kre!it Kre!it Usaha Usaha &akyat atau KU& !imana KU& !iberikan a!a engusaha kecil. 'kan 'kan tetai, emberian kre!it !alam jumlah kecil seerti itu ti!ak luut !ari masalah(masalah klasik terkait kre!it yakni kre!it macet.
B. Identi Identifik fikasi asi Masala Masala ). 'a saja yang menja!i menja!i #aktor #aktor enye enyebab bab terja!iny terja!inya a kre!it kre!it macet macet a!a a!a emberia emberian n Kre!it Usaha &akyat* +. agaimana agaimana uaya uaya enyelesa enyelesaian ian kre!it kre!it macet a!a a!a Kre!it Usaha Usaha &akyat* &akyat*
2
BAB II TE!RI DASAR MENGENAI KREDIT SEBAGAI SALAH SATU BENTUK USAHA BANK A. Kegiatan Usaa Bank "ang Dilak#kan $le Bank U%#% ank umum atau yang lebih !ikenal !engan nama bank komersil meruakan bank yang aling banyak bere!ar !i -n!onesia. ank umum juga memiliki berbagai keunggulan jika !iban!ingkan !engan "&, baik !alam bi!ang ragam elayanan mauun jangkauan $ilayah oerasinya. 'rtinya bank umum memiliki kegiatan emberian jasa yang aling lengka !an !aat beroerasi !iseluruh $ilayah -n!onesia. Dalam
raktiknya
ragam
ro!uk tergantung !ari status bank yang
bersangkutan. %enurut status bank umum !ibagi ke!alam !ua jenis, yaitu bank umum !evisa !an bank umum non !evisa. %asing(masing status memberikan elayanan yang berbe!a. ank umum !evisa misalnya memiliki jumlah layanan jasa yang aling lengka seerti !aat melakukan kegiatan yang berhubungan !engan jasa luar negeri. Se!angkan bank umum non !evisa sebaliknya ti!ak !aat melayani jasa yang berhubungan !engan luar negeri. Kegiatan bank umum secara lengka meliuti kegiatan sebagai berikut : ). %enghimun Dana Fun!ing/ Kegiatan menghimun !ana meruakan kegiatan membeli !ana !ari masyarakat. Kegiatan ini !ikenal juga !engan kegiatan #un!ing. Kegiatan membeli !ana !aat !ilakukan !engan cara mena$arkan berbagai jenis simanan. Simanan sering !isebut !engan nama rekening atau account. 0enis( jenis simanan yang a!a !e$asa ini a!alah Simanan 1iro Deman! Deosit/, Simanan 2abungan Saving Deosit/, Simanan Deosito 2ime Deosit/. 3
+. %enyalurkan Dana 3en!ing/ %enyalurkan !ana meruakan kegiatan menjual !ana yang berhasil !ihimun !ari masyarakat. Kegiatan ini !ikenal !engan nama kegiatan 3en!ing. "enyaluran !ana yang !ilakukan oleh bank !ilakukan melalui emberian injaman yang !alam masyarakat lebih !ikenal !engan nama kre!it. Kre!it yang !iberikan oleh bank ter!iri !ari beragam jenis, tergantung !ari kemamuan bank yang menyalurkannya. Demikian ula !engan jumlah serta tingkat suku bunga yang !ita$arkan. 4. %emberikan jasa( jasa ank 3ainnya Services/ 0asa(jasa bank lainnya meruakan kegiatan enunjang untuk men!ukung kelancaran kegiatan menghimun !an menyalurkan !ana. Sekaliun sebagai kegiatan enunjang, kegiatan ini sangat banyak memberikan keuntungan bagi bank !an nasabah, bahkan !e$asa ini kegiatan ini memberikan kontribusi keuntungan yang ti!ak se!ikit bagi keuntungan bank, aalagi keuntungan !ari srea! base! semakin mengecil, bahkan cen!erung negati# srea! bunga sim( anan lebih besar !ari bunga kre!it/. Semakin lengka jasa(jasa bank yang !aat !ilayani oleh suatu bank maka akan semakin baik. Kelengkaan ini
!itentukan !ari ermo!alan bank serta
kesiaan bank !alam menye!iakan SD% yang han!al. Disaming itu ,juga erlu !i!ukung oleh kecanggihan teknologi yang !imilikinya. Dalam raktiknya jasa( jasa bank yang !ita$arkan meliuti Kiriman Uang 2rans#er/, Kliring 5learing/, -nkaso 5ollection/, Sa#e Deosit o6, ank 5ar! Kartu kre!it/, ank 7otes, ank 1aransi, ank Dra#t, 3etter o# 5re!it 385/, 5ek Wisata 2ravellers 5he9ue/, serta
%enerima setoran(setoran
!an melayani
embayaran(
embayaran.
B. Pengertian dan Uns#r Kredit
4
Dalam bahasa latin kre!it !i sebut 5re!ere; yang artinya ercaya. %aksu!nya si emberi kre!it ercaya kea!a si enerima kre!it, bah$a kre!it yang !i salurkan asti akan !i kembalikan sesuai erjanjian. ) "engertian kre!it menurut Un!ang(Un!ang "erbankan nomor )< tahun )==>, Kre!it a!alah enye!iaan uang atau tagihan yang !aat !iersamakan !engan itu, ber!asarkan ersetujuan atau keseakatan injam meminjam antara bank !engan ihak lain yang me$ajibkan ihak eminjam melunasi utangnya setelah jangka $aktu tertentu !engan emberian bunga;.+ Dari engertian !i atas !aatlah !ijelaskan bah$a kre!it !aat berua uang atau tagihan yang nilainya !iukur !engan uang.Kemu!ian a!anya keseakatan antara bank sebagai kre!itur !an nasabah enerima kre!it sebagai !ebitur, !engan erjanjian yang telah !ibuat.Dalam erjanjian kre!it tercaku hak !an ke$ajiban masing(masing ihak, termasuk jangka $aktu serta bunga yang !itetakan bersama. Demikian ula !engan masalah sangsi aabila !ebitur ingkar janji terha!a erjanjian yang telah !ibuat. "emberian kre!it oleh erbankan mengan!ung beberaa unsur, yaitu4 : ). Keercayaan, Keyakinan emberi kre!it bah$a kre!it yang !iberikan baik berua uang, barang atau jasa/ akan benar(benar !iterima kembali !i masa yang akan !atang sesuai jangka $aktu kre!it. +. Keseakatan, yaitu keseakatan antara si emberi kre!it !engan si enerima kre!it yang !ituangkan !alam Suatu erjanjian !i mana masing(masing ihak menan!atangani hak !an ke$ajibannya masing(masing. 4. 0angka $aktu, %asa engembalian kre!it yang
telah
!iseakati
bersama.jangka $aktu tersebut !aat berua jangka $aktu yang en!ek, menegah atauun jangka anjang. 1 Kasmir, Dasar-Dasar Perbankan, "2 &aja 1ra#in!o "ersa!a, 0akarta, +<, hlm )<). 2 Hermansyah, Hukum Perbankan Nasional Indonesia, "2. Kencana, 0akarta, +<, hlm. ?@. 3 Ibid , hlm )<4.
5
A. &isiko, '!anya suatu tenggang $aktu engembalian akan menyebabkan suatu risiko ti!ak tertagihnya8macet emberian kre!it. ?. alas jasa, Keuntungan atas emberian suatu kre!it atau embiayaan yang !ikenal sebagai bunga untuk bank konvensional atau bagi hasil uantuk bank syariah. &. Manfaat dan '#ngsi Kredit %enurut Kasmir +<<+:)
6
Dalam
hal
injaman
internasional
akan
!aat
meningkatkan
saling
membutuhkan antara si enerima kre!it !engan si emberi kre!it. "emberi kre!it oleh negara lain akan meningkatkan kerjasama !i bi!ang lainnya. A %an#aat erkre!itan itu sen!iri akan !aat !itinjau !ari masing(masing ihak yang memunyai keentingan terha!a erkre!itan itu sen!iri, yaitu :? ). %an#aat kre!it bank bagi !ebitur a. Untuk meningkatkan usahanya maka !ebitur !aat menggunakan !ana kre!it untuk enga!aan atau eningkaan berbagai #actor ro!uksi, baik berua tambahan mo!al kerja, mesin, bahan baku, mauun eningkatan sumber !aya manusia, meto!e, asar , sumber !aya alam !an teknologi. b. Kre!it bank relati# mu!ah !ieroleh aabila usaha !ebitur layak untuk !ibiayai !easible"# c. 0umlah bank yang a!a !inegara kita !e$asa ini relati# banyak, sehingga calon !ebitur lebih mu!ah memilih bank yang cocok !engan usahanya. !. iaya yang !ikeluarkan untuk memeroleh kre!it bank antara lain rovisi !an bunga/ relative murah. e. 2er!aat berbagai macam8jenis8tie kre!it yang !ise!iakan oleh erbankan, sehingga calon !ebitur !aat memilih jenis yang aling sesuai. #. Dengan memeroleh kre!it !ari bank, biasanya !ebitur tersebut sekaligus terbuka kesematannya untuk menikmati ro!uk8jasa bank lainnya seerti trans#er, bank garansi, embukaan le$$er o! %redi$ !an lain sebagainya. g. &ahasia keuangan !ebitur terlin!ungi. h. 0angka $aktu kre!it !aat !isesuaikan !engan kebutuhan calon !ebitur. +. %an#aat kre!it bagi bank ank memeroleh en!aatan berua bunga yang !iterima !ari !ebitur. Disaming bunga, $alauun jumlahnya ti!ak signi#ikan !ieroleh ula en!aatan !ari rovisi8biaya a!ministrasi !an !en!a &enal$' " C (ee Base In%ome biaya trans#er, 385 iuran cre!it car!8'2%/ !an sebagainya.
4 Nanang Budianas, Tujuan dan Fungsi Kredit , http://nanangbudianas.blogspot.com/2013/02/tujuan-dan-ungsi-!"#dit.html, dia!s#s pada 2$ %p"il 2014 pu!ul 1$:23 &'B . 5 (#guh )udjo *uljono, Manajemen Perkreditan bagi Bank Komersil, +disi #tiga, oga!a"ta : B)+, 13, hlm 5$-60.
Dengan !ierolehnya en!aatan bunga kre!it, maka !iharakan rentabilitas bank akan membaik yang tercermin !alam erolehan laba yang meningkat. Dengan emberian kre!itnya, bank sekaligus !aat memasarkan ro!uk( ro!uk8jasa(jasa bank lainnya seerti giro, tabungan, !eosito, serti#ikat !eosito, trans#er, jaminan bank, !an lain sebagainya. "ro!uk atau jasa(jasa tersebut !ijual melalui salah satu ersyaratan yang tertuang !alam erjanjian kre!it !imana !ebitur harus menyalurkan semua kegiatan usahanya melalui bank yang bersangkutan. Dengan a!anya kegiatan emberian kre!it, maka bank !aat men!i!ik !an meningkatkan kemamuan ara ersonilnya untuk lebih mengenal secara rinci kegiatan usaha secara riil !i berbagai sektor ekonomi. "ersonil8tenaga kerja yang ter!i!ik !an terlatih sehingga memunyai keahlian khusus meruakan asset yang sangat berharga bagi bank. 4. %an#aat kre!it bagi "emerintah atau 7egara Kre!it bank !aat !iergunakan sebagai alat untuk men!orong ertumbuhan ekonomi baik secara umum mauun untuk sector tertentu saja. Kre!it bank !aat !ija!ikan alat8iranti engen!alian moneter.manakala uang yang besar !iangga terlalu banyak sehingga ber!amak in#latoir !imana harga barang !an jasa a!a umumnya meningkat/, maka kre!it bank harus !ikurangi antara lain melalui kenaikan suku bunga atau embatasan jumlah agu kre!it, sehingga masyarakat enggan dis%oura)e" untuk meminjam atau kesematan meminjam menja!i berkurang.egitu ula sebaliknya !engan cara seerti itu arus tukar menukar barang !an jasa menja!i lancar. Kre!it bank !aat mencitakan !an menigkatkan laangan usaha !an laangan kerja. Kre!it bank !aat mencitakan !an meningkatkan emerataan en!aatan masyarakat. Secara ti!ak langsung emberian kre!it bank akan meningkatkan en!aatan 7egara yang berasal !ari ajak erusahaan yang tumbuh !an berkembang volume usahanya. "emberian
kre!it
bank
yang
sahamnya
!imiliki
oleh
emerintah87egara8!aerah yang berhasil meningkatkan labanya, akan menambah $
en!aatan emerintahan8negara8!aerah yang berua setoran bagian !evi!en yang bersangkutan. "emberian kre!it bank !aat mencitakan !an memerluas asar. Dengan a!anya kre!it bank maka volume ro!uksi !an konsumsi akan meningkat !an hal itu akan men!orong tercitanya asar baru serta eningkatan asar yang telah a!a. A. %an#aat kre!it bagi masyarakat a. Dengan a!anya kelancara !ari roses erkre!itan !iharaakan akan !ieroleh a!anya ertumbuhan ekonomi yang esat !an membuka laangan usaha atau laangan kerja baru, sehingga akan menimbulkan kenaikan tingkat en!aatan !an emerataan en!aatan !i masyarakat. b. 2erbukanya kemungkinan keterlibatan golongan ro#esi tertentu atas suatu roses emberian kre!it oleh bank, yang tentunya juga !aat meningkatkan enghasilannya, seerti : konsultan, akuntan ublik, notaris, assets araisal !an lain sebagainya. c. %asyarakat !aat menikmati hasil !aria!a royek yang !ibiayai oleh kre!it bank. ahkan !engan !ibukanya atau !i!irikannya erusahaan baru akan menimbulkan tumbuhnya usaha(usaha lain yang memunyai kaitan erat !engan erusahaan tersebut, antara sulier, enginaan bagi ara ekerja, $arung makan !an erusahaan jasa lainnya. B D. (enis)*enis Kredit erbagai jenis atau enggolongan kre!it8"injaman yang telah !ikembangkan erbankan hingga saat ini cuku banyak !an sangat beragam. '!aun berbagai 0enis Kre!it atau jenis injaman tersebut, antara lain@: ). 0enis Kre!it er!asarkan 0angka Waktu
6 asanuddin ahman, Kebijakan Kredit Perbankan Yang Berwawasan Lingkungan, it"a %dita Ba!ti, Bandung, 2000, hlm 24. d"ban!#", Jenis-jenis Kredit di Bank/Pinjaman, http://ban!#"not#.com/j#nis-j#nis!"#dit-di-ban!-pinjaman/, dia!s#s 2 %p"il 2014 pu!ul 20:43 &'B.
a. 0angka "en!ek, aabila tenggang $aktu yang !iberikan bank kea!a nasabahnya untuk melunasi injaman ti!ak lebih !ari satu tahun. b. 0angka menengah, aabila kre!it yang !iberikan berjangka $aktu lebih !ari satu tahun samai !engan tiga tahun. c. 0angka "anjang, aabila jangka $aktu engembalian injaman yang !iberikan lebih !ari 4 tahun. +. 0enis "injaman ber!asarkan si#at enggunaannya a. "injaman
konsumti#
aabila
injaman
yang
!iberikan tersebut
oleh
nasabahnya biasanya erorangan/ !iergunakan untuk membiayai barang barang konsumti#. Sumber embayarannya berasal !ari gaji atau en!aatan lainnya bukan !ari obyek yang !ibiayai. eberaa kre!it yang termasuk !alam jenis kre!it konsumti# antara lain: Kartu Kre!it, Kre!it Keemilikan &umah K"&/, Kre!it %obil, Kre!it %ultiguna, !ll. b. Kre!it8injaman ro!ukti#. Kre!it yang !igunakan untuk tujuan(tujuan ro!ukti# !alam arti !aat menimbulkan atau menngkatkan utility #ae!ah8kegunaan/, baik #ae!ah karena bentuk u$ili$' o! !orm", #ae!ah karena temat u$ili$' o! &la%e"* #ae!ah karena $aktu u$ili$' o! $ime", mauun #ae!ah karena emilikan o+ner,&ossession u$ili$'"# Kre!it ro!ukti# ini ter!iri !ari Kre!it investasi, Kre!it mo!al kerja, Kre!it likui!itas, !ll. 4. er!asarkan Keerluannya a. Kre!it %o!al Kerja, yaitu kre!it yang !iergunakan untuk menambah mo!al kerja suatu erusahaan, seerti embelian bahan baku, biaya(biaya ro!uksi, emasaran, !an mo!al kerja untuk oerasional lainnya. b. Kre!it -nvestasi, yaitu kre!it jangka menengah atau jangka anjang untuk embelian barang(barang mo!al beserta jasa yang !ierlukan untuk rehabilitasi, mo!ernisasi, mauun ek6ansi royek yang su!ah a!a atau en!irian royek yang akan a!a.
10
c. Kre!it embiayaan royek "roject Financial/, yaitu: kre!it yang !igunakan untuk embiayaan investasi mauun mo!al kerja untuk rojek baru. A. er!asarkan si#at enarikannya a. Kre!it langsung 5ash 3oan/, yaitu kre!it yang langsung menggunakan !ana bank !an secara e#ekti# meruakan hutang nasabah kea!a bank. Kre!it langsung ini meliuti kre!it investasi mauun kre!it mo!al kerja. b. Kre!it ti!ak langsung 7on(5ash 3oan/, yaitu kre!it yang ti!ak langsung menggunakan !ana bank !an belum secra e#ekti# meruakan hutang nasabah kea!a bank. Kre!it ti!ak langsung ini meliuti ank 1aransi !an 3etter o# 5re!it ?. er!asarkan si#at elunasannya a. Kre!it !engan angsuran, yaitu: Kre!it yang embayaran kembali okok injamannya !iatur secara bertaha menurut ja!$al yang telah !itetakan !i !alamerjanjian kre!it. b. Kre!it !ibayarkan sekaligus a!a saat jatuh temo, yaitu kre!it yang embayaran kembali okok injamnnya ti!ak !iatur secara bertaha melainkan harus !ikembalikan secara sekaligus a!a saat tanggal jatuh temo yang telah !itetakan !i !alam erjanjian kre!it. B. er!asarkan valuta "injaman bank bisa !iberikan !alam valuta ruiah mauun mata uang lainnya seerti US Dolar, en, sesuai !engan keerluan usaha nasabah. 5ontohnya, nasabah eksoortir akan membutuhkan kre!it valuta USD mengingat hasil eksornya berua US Dollar. @. er!asarkan %eto!e "embiayaan
11
a. Kre!it bilateral, yaitu kre!it yang !ibiayai oleh hanya satu bank. b. Kre!it sin!ikasi, yaitu kre!it yang !iberikan !ua atau lebih lembaga keuangan untuk membiayai satu royek8usaha !engan syarat(syarat !an ketentuan yang sama, menggunakan !okumen yang sama !an !ia!ministrasikan oleh agen yang sama. E. Prinsi+ Pe%,erian Kredit ). "rinsi Kehati(hatian "rinsi kehati(hatian "ru!ential "rincile/ a!alah suatu asas atau rinsi yang menyatakan bah$a bank !alam menjalankan #ungsi !an kegiatan usahanya $ajib bersika hati(hati !alam rangka melin!ungi !ana masyarakat yang !iercayakan a!anya. Hal ini !isebutkan !alam asal + UU 7omor )< tahun )==> sebagai erubahan atas UU 7omor @ tahun )==+ tentang erbankan, bah$a erbankan -n!onesia !alam melakukan usahanya berasaskan !emokrasi ekonomi !engan menggunakan rinsi kehati(hatian. Dalam ketentuan ini, menunjukkan bah$a rinsi
kehati(hatian
a!alah
asas
terenting
yang
$ajib
!iterakan
atau
!ilaksanakan oleh bank !alam menjalankan kegiatan usahanya. %enurut Hermansyah rinsi kehati(hatian mengaharuskan ihak bank untuk selalu berhati(hati !alam menjalankan kegiatan usahanya, !alam arti harus selalu konsisten
!alam
melaksanakan
eraturan
erun!ang(un!angan
!i
bi!ang
erbankan ber!asarkan ro#esionalisme !an iktika! baik. "elaksanaan rinsi kehati(hatian meruakan hal yang enting guna me$uju!kan sistem erbankan yang sehat, kuat !an kokoh. 7amun !emikian, kelengkaan
eraturan
terutama
menyangkut
rinsi
kehati(hatian
ti!aklah
cukuuntuk !ija!ikan ukuran bah$a erbankan nasional leas !ari segala 12
ermasalahan, buktinya sebagian besar bank nasional khususnya/ bank s$asta meruakan
bank bermasalah,
yang
satu ersatu
masuk
kan!ang
a!an
"enyehatan "erbankan 7asional ""7/. ahkan a!a yang !ilikui!asi, salah satunya #actor yang membuat system erbankan nasional yang keroos a!alah akibat erilaku ara engelola !an emilik bank yang cen!erung mengeksloitasi !an atau mengabaikan rinsi kehati(hatian !alam berusaha, !an !isaming #actor itu enunjang lain yakni lemahnya enga$asa !ari ank -n!onesia. +. "rinsi("rinsi "emberian Kre!it Sebelum suatu #asilitas kre!it !iberikan maka ihak bank harus merasa yakin bah$a kre!it yang !iberikan benar(benar akan kembali. Keyakinan tersebut !ieroleh !ari hasil enilaian kre!it sebelum kre!it !isalurkan. Dalam melakukan enilaian kriteria(kriterian serta asek enilaianya tetea sama. egitu ula ukuran yang telah !itetakan su!ah menja!i stan!ar enilaian setia bank. iasanya kriteria enilaian yang umum !an harus !ilakukan oleh ihak bank untuk men!aatkan nasabah yang benar(benar layak untuk !iberikan #asilitas kre!it !ilakukan !aengan analisis ?5 !an @" "rinsi(rinsi ?5 tersebut antara lain: > a. 'nalisis Kualitati# konse ?5/ )/ 5haracter Si#at !an $atak !ari nasabah kejujuran, tanggungja$ab, integritas !an konsisten/. Si#at atau $atak !ari orang(orang yang akan !iberikan kre!it benar(benar !aat !iercaya, tercermin !ari latar belakang !ebitur baik yang bersi#at latar belakang ekerjaan mauun yang bersi#at riba!i.
$ Kasmir. Op. Cit ., hlm 117.
13
+/ 5aacity Kemamuan seseorang untuk menjalankan bisnis. Debitur erlu !ianalisis aakah !ia mamu memimin !engan baik !an benar usahanya. 0ika !ia mamu memimin usahanya, maka !ia juga akan mamu untuk mengembalikan injamam sesuai !engan erjanjian !an erusahaannya teta berjalan. 4/ 5aital Kon!isi keuangan !ari nasabah en!aatan bersihnya/. %o!al yang besar maka menunjukkan besarnya kemamuan !ebitur untuk melunasi ke$ajiban(ke$ajibannya. A/ 5olleteral Kekayaan yang !ijanjikan untuk keamanan !alam transaksi kre!it8 agunan. 0aminan hen!aknya melebihi jumlah kre!it yang !iberikan. 0ika terja!i kre!it macet, maka agunan inilah yang !igunakan untuk membayar kre!it tersebut. ?/ 5on!ition Faktor luar kon!isi ekonomi/ yang mengontrol erusahaan. %enilai kre!it hen!akya juga !inilai kon!isi ekonomi sekarang !an !imasa yang akan !atang sesuai sektor masing(masing, serta rosek usaha !ari sector yang ia eminjam/ jalankan. b. 'sek "enilaian Kre!it konse @"/ menurut Kasmir yaitu=:
Kasmir, Op.CIt ., hlm 119.
14
)/ "ersonality aitu melihat nasabah !ari segi keriba!iannya atau tingkah lakunya sehari(hari atau masa lalunya. +/ "arty aitu mengklasi#ikasikan nasabah ke!alam klasi#ikasi tertentu atau golongan(golongan tertentu ber!asarkan mo!al, loyalitas serta karakternya 4/ "erose aitu untuk mengetahui tujuan nasabah !alam mengambil kre!it, termasuk jenis kre!it yang !iinginkan nasabah. A/ "rosect aitu %enilai usaha nasabah !i masa yang akan !atang menguntungkan atau ti!ak. ?/ "ayment aitu
%eruakan
ukuran bagaimana cara nasabah
!alam
mengembalikan kre!it yang telah !iambil atau !ari sumber mana saja !ana untuk engembalian kre!it. B/ "ro#itability aiut Untuk menganalisis bagaimana kemamuan nasabah !alam mencari laba. @/ "rotection aitu 2ujuannya a!alah bagaimana menjaga agar usaha !an jaminan men!aatkan erlin!ungan !aat berua jaminan barang atau jaminan asuransi. '. Kredit Ber%asala Dalam kasus kre!it bermasalah, !ebitor telah !iangga mengingkari janji untuk membayar bunga !an atau kre!it in!uk yang jatuh temo sehingga terja!i keterlambatan embayaran atau sama sekali ti!ak a!a embayaran. Daat !ikatakan bah$a kre!it bermasalah !i!alamnya meliuti kre!it macet, meskiun !emikian ti!ak semua kre!it yang bermasalah a!alah kre!it macet.
15
erkenaan !engan kre!it bermasalah tersebut !ihubungkan !engan erbuatan $anrestasi yang !ilakukan oleh !ebitor atau nasabah menurut 1atot Suramono, SH a!a 4 macam erbuatan yang !igolongkan $anrestasi, yaitu )<: ). 7asabah sama sekali ti!ak !aat membayar angsuran kre!it atau beserta bunganya. +. 7asabah membayar sebagian angsuran kre!it atau beserta bunganya, embayaran angsuran ti!ak !iermasalahkan nasabah telah membayar sebagian kecil angsuran. Walauun nasabah kurang membayar satu kali angsuran, tetai tergolong kre!itnya sebagai kre!it macet. 4. 7asabah membayar lunas kre!it atau beserta bunganya setelah jangka $aktu yang !ierjanjikan berakhir. Hal ini ti!ak termasuk nasabah yang membayar lunas setelah eranjangan jangka $aktu kre!it yang telah !isetujui bank atas ermohonan nasabah, karena telah terja!i erubahan erjanjian yang telah !iseakati bersama. Oleh karena itu, terja!inya kre!it bermasalah !aat !isebabkan oleh beberaa #aktor, yaitu)): ). -ktika! ti!ak baik !ari nasabah +. Kesalahan nasabah sen!iri 4. "erubahan eraturan erun!ang(un!angan A. Kon!isi !an situasi ekonomi secara umum ?. Force %ajeure 10 Gatot Supramono, Perbankan dan Masalah Kredit , Djambatan, 1995, hlm. 92. 11 Ibid, hlm. 14.
16
B. Kekurang hati(hatian bank Untuk mengatasi kre!it bermasalah tersebut uaya(uaya yang !aat !ilakukan oleh ihak bank a!a tahaan ertama a!alah uaya enyelamatan kre!it, !engan syarat aabila bank memunyai keyakinan bah$a usaha nasabah masih memunyai rosek untuk berkembang. ang !imaksu! !engan uaya(uaya bank yang !isebut enyelamatan kre!it a!alah uaya(uaya bank untuk melancarkan kembali kre!it yang telah tergolong Eti!ak lancar, E!iragukan, atau bahkan telah tergolong Emacet untuk !ikembalikan menja!i Ekre!it lancar, sehingga !ebitor kembali memunyai kemamuan untuk membayar kea!a bank, baik bunga mauun okoknya. Dikatakan kre!it bermasalah aabila !ebitor mengingkari janjinya membayar bunga !an8atau kre!it in!uk yang telah jatuh temo, sehingga terja!i keterlambatan embayaran atau sama sekali ti!ak a!a embayaran, !engan !emikian mutu kre!it menja!i merosot. Dalam kre!it bermasalah ini kemungkinan a!a kre!itor yang teraksa melakukan tin!akan hukum, atau kalau ti!ak akan men!erita kerugian !alam jumlah yang jauh lebih besar !ari jumlah yang !ierkirakan !aat !itolerir. Oleh karena itu bank harus mengalokasikan erhatian, tenaga, !ana, $aktu, !an usaha secukunya guna menyelesaikan kre!it bermasalah itu. Dalam !unia erbankan, suatu kre!it !aat !ikategorikan !alam kre!it bermasalah aabila:)+ a. 2erja!i keterlambatan embayaran bunga !an8atau kre!it in!uk, lebih !ari =< hari semenjak tanggal jatuh temonyaG ,. 2i!ak !ilunasi sama sekaliG atau 12 Sutojo, siswanto., Menangani Kredit Bermasalah: Konsep, teknik, dan kasus , Jakarta: !.ustaka "inaman r#ssin$o, 1997, hlm. 12.
1
-. Dierlakukan negosiasi kembali atas syarat embayaran kembali kre!it !an bunga yang tercantum !alam emberian kre!it.
G. Kredit Usaa Rak"at Kre!it Usaha &akyat KU&/ a!alah kre!it8embiayaan yang !iberikan oleh erbankan kea!a U%K%K yang #easible tai belum bankable. )4 %aksu!nya a!alah usaha tersebut memiliki rosek bisnis yang baik !an memiliki kemamuan untuk mengembalikan. U%K% !an Koerasi yang !iharakan !aat mengakses KU& a!alah yang bergerak !i sektor usaha ro!ukti# antara lain: ertanian, erikanan !an kelautan, erin!ustrian, kehutanan, !an jasa keuangan siman injam. "enyaluran KU& !aat !ilakukan langsung, maksu!nya U%K% !an Koerasi !aat langsung mengakses KU& !i Kantor 5abang atau Kantor 5abang "embantu ank "elaksana. Untuk lebih men!ekatkan elayanan kea!a usaha mikro, maka enyaluran KU& !aat juga !ilakukan secara ti!ak langsung, maksu!nya usaha mikro !aat mengakses KU& melalui 3embaga Keuangan %ikro !an KS"8US" Koerasi, atau melalui kegiatan linkage rogram lainnya yang bekerjasama !engan ank "elaksana. Salah satu bank yang melaksanakan Kre!it Usaha &akyat a!alah ank &akyat -n!onesia &-/. 5alon !ebitur atauun yang menja!i sasaran Kre!it Usaha &akyat ini a!alah Usaha %ikro, Usaha Kecil, Usaha %enengah, Koerasi, Kelomok Usaha, !an 3embaga inka)e yang meruakan usaha ro!ukti# !an layak namun belum bankable yang akan !iergunakan untuk kebutuhan investasi !an8atau kebutuhan mo!al kerja. 2er!aat "ersyaratan 5alon Debitur berua Usaha %ikro, Kecil, %enengah !an Koerasi U%K%K/
yakni ti!ak se!ang menerima kre!it8embiayaan mo!al kerja
!an8atau investasi !ari erbankan atau yang ti!ak se!ang menerima kre!it rogram !ari emerintah, yang !ibuktikan !engan hasil Sistem -n#ormasi Debitur ank -n!onesia a!a saat ermohonan kre!it !iajukan, kemu!ian !aat se!ang menerima kre!it 13 http://!omit#-!u".com/ma!sudtujuan.asp, dia!s#s pada 2 %p"il 2014 pu!ul 1:21 &'B.
1$
konsumti# Kre!it Keemilikan &umah, Kre!it Ken!araan ermotor, Kartu Kre!it !an kre!it konsumti# lainnya/, !an !alam hal U%K%K masih memiliki baki !ebet yang tercatat a!a S-D - tetai yang berangkutan telah melunasi injaman, maka !ierlukan Surat Keterangan 3unas 8&oya !engan lamiran cetakan rekening koran !ari bank emberi kre!it8embiayaan sebelumnya.
BAB III ANALISIS MENGENAI PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT A. Pen"e,a, Ter*adin"a Kredit Ma-et +ada Kredit Usaa Rak"at Secara umum enyebab kre!it macet !isebabkan oleh #aktor intern bank !an !ari #aktor ekstern bank . Faktor intern bank a!alah seerti analisis yang kurang teat sehingga ti!ak !aat memre!iksi aa yang akan terja!i !alam kurun $aktu selama jangka $aktu kre!it, a!anya kolusi antara ejabat yang menangani kre!it !an nasabah sehingga bank memutuskan kre!it yang ti!ak seharusnya !iberikan, keterbatasan engetahuan ejabat bank terha!a jenis usaha !ebitur, !an kelemahan !alam melakukan embinaan !an monitoring kre!it. Se!angkan #aktor ekstern !ari bank
1
meruakan #aktor yang berasal !ari nasabah seerti usaha nasabah yang mengalami kebangkrutan sehingga ti!ak mamu membayar angsuran kre!it. )A Selain itu, enyebab terja!inya kre!it macet a!a KU& a!alah rror Omission 2imbulnya kre!it macet yang !itimbulkan oleh a!anya unsur kesengajaan untuk melanggar kebijakan !an rose!ur yang telah !itetakan/ !an rror 5ommusion 2imbulnya kre!it macet karena meman#aatkan lemahnya eraturan atau ketentuan yaitu memang belum a!a atau su!ah a!a, tetai ti!ak jelas/. erkaitan !engan ermasalahan Kre!it Usaha &akyat yang !iberikan kea!a U%K%K, ter!aat beberaa #aktor enyebab kre!it macet yaitu: ). Kalah ersaingan usaha, !alam hal ini usaha !ari !ebitur ti!ak !aat bersaing !engan asar, sehingga ti!ak !aat membayar angsuran.
14 'smail, Manajemen Perbankan dari Teori Menuju Aplikasi, #ncana )"#nada *#dia "oup, 7a!a"ta, 2010, hlm 124.
20
+. Usaha bangkrut, !alam hal ini usaha !ebitur sama sekali su!ah ti!ak berjalan lagi yang !isebabkan misalnya oleh kemamuan manajemen yang kurang, kemamuan emasaran yang ti!ak mema!ai, engetahuan !an engalaman yang terbatas terha!a usaha yang !itekuni. 4. ksansi yang !iluar kemamuan, salam hal ini !ebitur membuat usaha baru yang sebenarnya !ebitur belum memmiliki engalaman usaha !i bi!ang tersebut sehingga kre!it t!ak menghasilkan aa(aa. A. "enyalahgunaan kre!it. "enyalahgunaan !ana yang !ilakukan nasabah !engan menggunakan !ana kre!it tersebut ti!ak sesuai !engan tujuan enggunaan. %isalnya, !alam engajuan kre!it, !isebutkan kre!it untuk mo!al kerja, ternyata !alam raktiknya setelah !ana kre!it !icairkan !ana tersebut !igunakan untuk kebutuhan konsumti#. ?. -tika! yang
kurang baik.
7asabah
sengaja
untuk
ti!ak
melakukan
embayaran angsuran kea!a bank, karena nasabah ti!ak memiliki kemauan !i !alam memenuhi ke$ajibannya sementara nasabah sen!iri sangat mamu atau memiliki !ana untuk membayar kre!it tersebut. B. "ersesi yang salah terha!a KU&. '!anya ersesi yang keliru !i masyarakat bah$a KU& meruakan kre!it yang !ijamin seenuhnya oleh emerintah !an a!a juga yang beranggaan KU& meruakan bantuan emerintah. Dan !alam kenyataanya KU& meruakan kre!it yang sumber !ananya seenuhnya berasal !ari bank. Karena ersesi tersebutlah banyak nasabah yang ti!ak memenuhi ke$ajibannya membayar angsuran samai !engan lunas sehingga menimbulkan kre!it macet.
B. U+a"a "ang Dilak#kan dala% Pen"elesaian Kredit Ma-et Pada Kredit Usaa Rak"at Kre!it !ikatakan berhasil atau selesai ketika selesai masa kre!itnya. Kami asumsikan bah$a yang !imaksu! selesai masa kre!itnya; a!alah jatuh temonya kre!it tersebut atau jangka $aktu embayaran kre!it yang !ierjanjikan. 'abila
21
kre!it mengalami macet, maka satu(satunya yang !aat !ilakukan oleh kre!itur a!alah mengeksekusi barang yang su!ah !ijaminkan oleh !ebitur. "a!a !asarnya, kre!itur emegang jaminan keben!aan memiliki hak untuk mengeksekusi barang jaminan untuk !ijual secara lelang guna embayaran utang !ebitur jika !ebitur lalai melaksanakan ke$ajibannya ber!asarkan erjanjian kre!it atau biasa !isebut !engan $anrestasi. "emberian hak kea!a kre!itur untuk mengeksekusi jaminan keben!aan yang !iberikan oleh !ebitur !aat kita lihat !alam Kitab Un!ang(Un!ang Hukum "er!ata
KUH"er;/ serta beberaa eraturan
erun!ang(un!angan berikut ini: ).
"asal ))?? KUH"er: Kre!itur sebagai enerima ben!a ga!ai berhak untuk menjual barang ga!ai, setelah le$atnya jangka $aktu yang !itentukan, atau setelah !ilakukannya eringatan untuk emenuhan erjanjian !alam hal ti!ak a!a ketentuan jangka $aktu yang asti. "asal )? ayat 4/ jo. "asal += Un!ang(Un!ang 7o. A+ 2ahun )===
+.
tentang 0aminan Fi!usia UU 0aminan Fi!usia;/: yang memberikan hak kea!a kre!itur untuk mengeksekusi ben!a jaminan #i!usia jika !ebitur ci!era janji $anrestasi/. "asal B jo. "asal +< Un!ang(Un!ang 7o. A 2ahun )==B tentang Hak
4.
2anggungan 'tas 2anah eserta en!a(en!a ang erkaitan Dengan 2anah: yang memberikan hak kea!a kre!itur untuk mengeksekusi ben!a jaminan #i!usia jika !ebitur ci!era janji $anrestasi/. %engenai aa yang !imaksu! !engan $anrestasi sen!iri, kita !aat mellihat a!a "enjelasan "asal +) UU 0aminan Fi!usia, yaitu yang !imaksu! !engan Ici!era janjiI $anrestasi/ a!alah ti!ak memenuhi restasi, baik yang ber!asarkan erjanjian okok, erjanjian 0aminan Fi!usia, mauun erjanjian jaminan lainnya. %engenai aa itu restasi, ber!asarkan "asal )+4A KUH"er, a!a 4 macam bentuk restasi, yaitu: ).
Untuk memberikan sesuatuG
22
+. 4.
Untuk berbuat sesuatuG !an Untuk ti!ak berbuat sesuatu.
%elihat a!a bentuk(bentuk restasi a!a "asal )+4A KUH"er !aat kita lihat bah$a $uju! $anrestasi bisa berua: ). +. 4.
Debitur sama sekali ti!ak berrestasiG Debitur keliru berrestasiG Debitur terlambat berrestasi. 'abila kre!it macet tersebut terja!i karena !ebitur ti!ak melaksanakan
restasinya
sebagaimana
ter!aat !alam
erjanjian kre!it,
maka sebelum
melakukan eksekusi barang jaminan, !ebitur harus terlebih !ahulu !inyatakan $anrestasi, yang !ilakukan melalui utusan enga!ilan. Untuk itu kre!itur harus menggugat !ebitur atas !asar $anrestasi. 'kan tetai sebelum menggugat !ebitur, kre!itur harus melakukan somasi terlebih !ahulu yang isinya agar !ebitur m emenuhi restasinya. 'abila !ebitur ti!ak juga memenuhi restasinya, maka kre!itur !aat menggugat !ebitur atas !asar $anretasi, !engan mana aabila enga!ilan memutuskan bah$a !ebitur telah $anrestasi, maka kre!itur !aat melakukan eksekusi atas barang jaminan yang !iberikan oleh !ebitur. 0a!i, !aat atau ti!aknya barang jaminan !ieksekusi ti!ak hanya bergantung a!a aakah jangka $aktu embayaran kre!it telah le$at atau ti!ak. 'kan tetai, aabila !ebitur melakukan restasi yang ti!ak sesuai !engan yang !ierjanjikan, itu juga meruakan bentuk $anrestasi keliru berrestasi atau melakukan ti!ak sebagaimana yang !ierjanjikan/ !an !aat membuat kre!itur berhak untuk melaksanakan haknya mengeksekusi barang jaminan. 7amun, biasanya sebelum memba$a erkara kre!it yang bermasalah ke jalur hukum, !ilakukan uaya(uaya secara a!ministrasi terlebih !ahulu. Drs. %uhama! Djumhana, S.H., !alam bukunya yang berju!ul Hukum "erbankan !i -n!onesia hal. ??4(?@4/, sebagaimana kami sarikan, mengatakan bah$a mengenai kre!it bermasalah !aat !ilakukan enyelesaian secara a!ministrasi erkre!itan, !an terha!a kre!it yang su!ah a!a taha kualitas macet maka enanganannya
23
lebih
!itekankan melalui
beberaa
uaya
yang
lebih
bersi#at
emakaian
kelembagaan hukum enyelesaian melalui jalur hukum/. %enurut Djumhana, enyelesaian secara a!ministrasi erkre!itan antara lain sebagai berikut: ).
"enja!$alan kembali resche!uling/, yaitu erubahan syarat kre!it yang menyangkut ja!$al embayaran !an atau jangka $aktu termasuk masa tenggang, baik meliuti erubahan besarnya angsuran mauun ti!akG "ersyaratan kembali recon!itioning/, yaitu erubahan sebagian atau
+.
seluruh syarat(syarat kre!it yang ti!ak terbatas a!a erubahan ja!$al embayaran, jangka $aktu, !an atau ersyaratan lainnya seanjang ti!ak menyangkut erubahan maksimum sal!o kre!it !an konversi seluruh atau sebagian !ari injaman menja!i enyertaan bankG "enataan kembali restructuring/, yaitu erubahan syarat(syarat kre!it
4.
berua enambahan !ana bankG !an8atau konversi seluruh atau sebagian tunggakan bunga menja!i okok kre!it baru, !an8atau konversi seluruh atau sebagian !ari kre!it menja!i enyertaan !alam erusahaan. Se!angkan, enyelesaian melalui jalur hukum antara lain: ). +. 4.
%elalui "anitia Urusan "iutang 7egaraG %elalui ba!an era!ilanG %elalui arbitrase atau a!an 'lternati# "enyelesaian Sengketa.
Oleh karena itu, memang barang jaminan !aat !ilelang sebelum le$at jangka $aktu embayaran kre!it !alam hal !ebitur melakukan tin!akan $anrestasi lainnya. %eski !emikian, a!a baiknya !itemuh uaya(uaya secara a!ministrasi terlebih !ahulu untuk menyelesaikan kre!it yang bermasalah sebelum melakukan gugatan ke enga!ilan !an mengeksekusi barang jaminan.
BAB I PENUTUP
24
A. Kesi%+#lan ). Secara umum enyebab kre!it macet !isebabkan oleh #aktor intern bank !an !ari #aktor ekstern bank. erkaitan !engan ermasalahan Kre!it Usaha &akyat yang !iberikan kea!a U%K%K, ter!aat beberaa #aktor enyebab kre!it macet yaitu Kalah ersaingan usaha, Usaha bangkrut, ksansi yang !iluar kemamuan, "enyalahgunaan kre!it, -tika! yang kurang baik, serta "ersesi yang salah terha!a KU& !imana a!a ersesi yang keliru !i masyarakat bah$a KU& meruakan kre!it yang !ijamin seenuhnya oleh emerintah !an a!a juga yang beranggaan KU& meruakan bantuan emerintah. +. Uaya yang !aat !ilakukan oleh bank sebagai emberi !ana KU& aabila terja!i kre!it macet a!alah "enja!$alan kembali resche!uling/, "ersyaratan kembali recon!itioning/, !an "enataan kembali restructuring/, yaitu erubahan syarat( syarat kre!it berua enambahan !ana bankG !an8atau konversi seluruh atau sebagian tunggakan bunga menja!i okok kre!it baru, !an8atau konversi seluruh atau sebagian !ari kre!it menja!i enyertaan !alam erusahaan. B. Saran ). Untuk meminimalisir #aktor(#aktor enyebab kre!it bermasalah a!a Kre!it Usaha &akyat KU&/, maka bank haruslah lebih lagi meningkatkan embinaan !an monitoring terha!a kre!it !ebitur. %onitoring yang e#ekti# !iharakan akan !aat !iketahui secara !ini ermasalahan yang mungkin timbul terha!a kelancaran elunasan kre!it. 2. Dalam menyelesaikan kre!it macet a!a Kre!it Usaha &akyat, sebaiknya ihak
ank harus lebih menge!eankan enyelesaian secara +in-+in solu$ion yang ceat !an !aat memuaskan ihak kre!itur maun ihak !ebitur selain uaya resche!uling, recon!itioning, !an restructuring.
25