Biofarmasetika sediaan kulit, faktor-faktor yang mempengaruhi absorbsi perkutan dan evaluasi biofarmasetika sediaaan kulitFull description
tugas
tugasDeskripsi lengkap
Full description
Deskripsi lengkap
Gel in situ atau larutan obat lepas lambatFull description
Laporan Praktikum BiofarmasetikaDeskripsi lengkap
biofarmasetika mataFull description
Deskripsi lengkap
Biofarmasetika Rute Parenteral
Deskripsi lengkap
biofarDeskripsi lengkap
Full description
ABSORBSI OBAT SECARA PERKUTANFull description
Uji absorbsi perkutan
BFFK REVIEW
Studi Biofarmasetika Obat Intrapulmonar oleh mahasiswa fakultas farmasi universitas padjadjaranDeskripsi lengkap
sistem penghantaran obat transdermal
Biofarmasetika obat inhalasiDeskripsi lengkap
Biofarmasetika obat inhalasiDeskripsi lengkap
Di Susun Oleh : Dewi Maimunah Dida Fitriani Dyan Ayu Lestari Fenny Puspitasari Merry Handayani Muhammad Hafidz Nining Ayu Aswandi Vidya Prajna
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MULAWARMAN 2012
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan kasih karunia- Nya “ Makalah Biofarmasetika
”
ini dapat diselesaikan
dengan baik. Banyak sekali tantangan yang dihadapi mahasiswa-mahasiswi Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman angkatan 2011 kelas B kelompok 6 dalam membuat “ Makalah Biofarmasetika
”
ini dimulai dari pembuatan isi
laporan masing-masing bab, perbaikan isi bab berdasarkan hasil pemeriksaan dosen pengajar, semua hal ini dilakukan dalam jangka waktu yang cukup pendek, namun pada akhirnya “ Makalah Biofarmasetika ini dapat diselesaikan. ”
Terima kasih kami ucapkan kepada asisten-asisten praktikum atas kritik dan saran serta bimbingan yang diberikan. Makalah ini berisi data yang memudahkan pembacanya memahami materi biofarmasetika secara umum. Melalui makalah ini diharapkan pembaca dapat menjadikan data-data yang tersedia di dalam makalah ini sebagai referensi dalam melakukan kegiatan yang berhubungan dengan sub bab yang telah disediakan dan dapat diaplikasikan dalam bidang keilmuan khususnya bidang farmasi. Kami sebagai penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, dengan demikian kritik dan saran diharapkan dapat disampaikan untuk memperbaiki kekurangan yang ada. Akhir kata, kami sebagai penulis mengucapkan terima kasih.
Samarinda, 30 Desember 2012
Penyusun , Anggota Kelompok 6
Daftar Isi
Kata pengantar Daftar isi BAB 1 PENDAHULUAN 1. Latar belakang ............................................................................ 1 2. Rumusan masalah ....................................................................... 9 3. Manfaat ..................................................................................... 9 4. Tujuan ....................................................................................... 10 BAB 2 ISI Tinjauan pustaka ............................................................................. 11 BAB 3 PEMBAHASAN 1.
Hubungan antara sifat fisikokimia, formulasi dengan farmaceutical availability, bioavailabilitas obat, dan kesetaraan terapeutik .................................................................. 19
2.
Faktor farmasetik yang mempengaruhi bioavailabilitas ................... 20
3.
Analisis biofarmasetika pada penilaian produk obat ....................... 21
4.
Penerapan konsep biofarmasetika pada pertimbangan rancangan bangun sediaan obat .................................................... 22
Kesimpulan Dari pembahasan dan presentasi yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa : a.
Biofarmasetika adalah ilmu yang menyelidiki pengaruh pembuatan sediaan obat atas kegiatan teraputisnya.
b.
Memberi gambaran bagi para ahli farmasi tentang peranan fisika, kimia, biologi dan matematik dalam desain dari bentuk-bentuk sediaan.
c.
Mempelajari
faktor-faktor
fisiologis
dan
farmasetik
yang
mempengaruhi pelepasan obat dan absorbansi dari bentuk sediaan.
1.2
Saran
Demi generasi yang berkualitas maka diharapkan kepada terkhusus dosen pengajar agar kiranya dapat memberi kritik dan saran yang membangun sehingga makalah ini dapat digunakan sebagai penunjang suatu pembelajaran begitupun dengan khalayak.
DAFTAR PUSTAKA
Joenoes, N. Zaman. 2006. Ars Prescribendi Resep yang Rasional Edisi ke-3. Airlangga University Press. Surabaya. Lachman, L, H.A Liebermen., Joseph L.K. 2007. Teori dan Praktek Farmasi Industri 2 Edisi Ke-3. UI Press. Jakarta. Martin, Alfred, dkk. 2008. Farmasi Fisik . Penerbit Universitas Indonesia: Jakarta Maryati.2010. Pelayanan Informasi Biofarmasi Bentuk Obat Terhadap Efek Terapi.http://www.kimiafarmaapotek.com/index.php/InfoKesehatan/Pelaya nan-informasi-biofarmasi-bentuk-obat-terhadap-efek-terapinya.html(diakses pada 7 Oktober 2010). Sastrohamindjojo.2010. Sekilas Tentang Farmakokinetika http://www.kalbe.co.id/files/cdk/files/14_SekilasTentangSubBidangFarmak okinetika.pdf/14SekilasTentangSubBidangFarmakokinetika.html(diakses pada 7 Oktober 2010). Shargel, L. & Andrew B.C.YU. 2005. Biofarmasetika dan Farmakokinetika Terapan. Airlangga University Press. Surabaya. Tjay, Tan. 2002. OBAT-OBAT PENTING, edisi kelima. PT. Elex Media Kompotindo: Jakarta