MakalahAgama Islam [Akhlak]
Oleh: Asep Ardianto Cahaya Karisma Wilani Candra Arsyawan
(1110020048) (1110020020) (1110020021)
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
Jurusan Teknik Konstruksi Bangunan Sipil [1 Sipil 1 Pagi]
Akhlak,Etika & Moral
1
KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Segala puji kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah yang bejudul “Ahklak” secara baik sesuai dengan waktu yang telah di tentukan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan dengan adanya penyusunan makalah seperti ini, tugas yang yang di kerjakan dapat tercatat tercatat dengan rapi dan dapat kita pelajari kembali pada kesempatan yang lain untuk kepentingan proses belajar kita terutama dalam bidang Agama Islam. Bersama ini saya juga menyampaikan menyampaikan terima kasih kepada kepada semua pihak yang telah membantu hingga terselesaikannya tugas ini, terutama kepada Ibu Darul Nurjanah sebagai dosen mata kuliah bahasa indonesia yang telah memberikan banyak saran, petunjuk dorongan serta bimbingan dalam melaksanakan tugas ini, juga teman – teman lainnya. Semoga segala yang telah kita kerjakan merupakan bimbingan yang lurus dari Alloh SWT. Dalam penyusunan tugas makalah ini tentu jauh dari sempurna, oleh karena itu segala kritik dan saran sangat saya harapkan demi perbaikan dan penyempurnaan tugas ini dan untuk pelajaran bagi kita semua dalam pembuatan tugas-tugas yang lain di masa mendatang. Semoga dengan adanya tugas ini kita dapat belajar bersama demi kemajuan kita dan kemajuan ilmu pengetahuan. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Depok, November 2010
Penulis
Akhlak,Etika & Moral
2
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL. ..................................................................................................... KATA PENGANTAR ................................................................................................... . DAFTAR ISI ................................................................................................................ . BAB I PENDAHULUAN............................................................................................... . Latar Belakang ............................................................................................... . a. b. Rumusan Masalah ......................................................................................... . Pembatasan Masalah .................................................................................... . c. d. Tujuan ............................................................................................................ . BAB II PENGERTIAN AKHLAK .................................................................................. . BAB III PEMBAHASAN ............................................................................................... .
1 2 3 4 4 4 4 5 5 6
A. AKHLAK TERHADAP ALLOH SWT.................................................................. . a. Ikhlas ketika beribadah & menjauhi kesyirikan ............................................. . b. Bersyukur terhadap Alloh & bersabar karena-Nya ....................................... . c. Bertaubat kepada Alloh SWT ....................................................................... .
6 6 7 9
B. AKHLAK TERHADAP ROSULULLOH .............................................................. . a. Mencintainya ................................................................................................. . b. Mentaati perintah dan menjauhi laranganya ................................................ . c. Bersholawat kepada Rosululloh ................................................................... .
9 9 10 10
C. AKHLAK TERHADAP ORANG TUA ................................................................... a. Berusaha mendapat keridhoanya ................................................................... b. Tidak mendurhakainya ...................................................................................
11 11 12
D. AKHLAK TERHADAP KAUM MUSLIMIN ........................................................... a. Akhlak terhadap teman ................................................................................... b. Akhlak terhadap tetangga ............................................................................... c. Akhlak terhadap anak kecil & orang yang lebih dewasa ................................
13 13 14 14
E. AKHLAK YANG MULIA ....................................................................................... a. Menjaga lisan dan betutur kata yang baik ....................................................... b. Menyebarkan salam ........................................................................................ c. Sifat malu ......................................................................................................... d. Pemurah,Pemaaf dan Tawadu’ ....................................................................... e. Ar Rifq (lemah lembut) .....................................................................................
15 15 16 16 17 17
F. AKHLAK TERCELA ............................................................................................. a. Sifat sombong .................................................................................................. b. Dengki (hasad) dan permusuhan .................................................................... c. Perkataan Dusta .............................................................................................. d. Mencela ............................................................................................................ e. Ghibah ..............................................................................................................
18 18 18 18 19 19
BAB IV PENUTUP ................................................................................................... DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................
20 21
Akhlak,Etika & Moral
3
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejarah Agama menunjukkan bahwa kebehagiaan yang ingin dicapai dengan menjalankan syariah agama itu hanya dapat terlaksana dengan adanya akhlak yang baik. Kepercayaan yang hanya berbentuk pengetahuan tentang keesaan Tuhan, ibadah yang dilakukan hanya sebagai formalitas belaka, muamalah yang hanya merupakan peraturan yang tertuang dalam kitab saja, semua itu bukanlah merupakan jaminan untuk tercapainya kebahagiaan tersebut. Timbulnya kesadaran akhlak dan pendirian manusia terhadap-Nya adalah pangkalan yang menetukan corak hidup manusia. Akhlak, atau moral, atau susila adalah pola tindakan yang didasarkan atas nilai mutlak kebaikan. Hidup susila dan tiap-tiap perbuatan susila adalah jawaban yang tepat terhadap kesadaran akhlak, sebaliknya hidup yang tidak bersusila dan tiap-tiap pelanggaran kesusilaan adalah menentang kesadaran itu. Kesadaran akhlak adalah kesadaran manusia tentang dirinya sendiri, dimana manusia melihat atau merasakan diri sendiri sebagai berhadapan dengan baik dan buruk. Disitulah membedakan halal dan haram, hak dan bathil, boleh dan tidak boleh dilakukan, meskipun dia bisa melakukan. Itulah hal yang khusus manusiawi. Dalam dunia hewan tidak ada hal yang baik dan buruk atau patut tidak patut, karena hanya manusialah yang mengerti dirinya sendiri, hanya manusialah yang sebagai subjek menginsafi bahwa dia berhadapan pada perbuatannya itu, sebelum, selama dan sesudah pekerjaan itu dilakukan. Sehingga sebagai subjek yang mengalami perbuatannya dia bisa dimintai pertanggungjawaban atas perbuatannya itu.
B. Rumusan masalah 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Apakah itu Akhlak ? Bagaimana cara berakhlak kepada Alloh SWT. ? Bagaimana cara berakhlak kepada Nabi Muhammad SAW.? Bagaimana cara berakhlak kepada Orang tua,masyarakat,dan diri sendiri? Apa saja macam – macam Akhlak ? Apa perbedaan Akhlak,moral dan etika?
C. Pembatasan Permasalahan Agar masalah pembahasan tidak terlalu luas dan lebih terfokus pada masalah dan tujuan dalam hal ini pembuatan makalah ini, maka dengan ini kami membatasi masalah hanya pada pengertian,pengaplikasian akhlak dan macam – macam akhlak.
Akhlak,Etika & Moral
4
D. Tujuan Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk menyelesaikan tugas pembuatan makalah tentang Agama Islam sehingga mendapatkan nilai yang sempurna.
BAB II PENGERTIAN AKHLAK Kata akhlak merupakan bentuk jamak dari kata khuluq, artinya tingkahlaku, perangai, tabi’at. Sedangkan menurut istilah, akhlak adalah daya kekuatan jiwa yang mendorong perbuatan dengan mudah dan spontan tanpa dipikir dan direnung lagi. Dengan demikian akhlak pada dasarnya adalah sikap yang melekat pada diri seseorang secara spontan diwujudkan dalam tingkah laku atau perbuatan. Apabila perbuatan spontan itu baik menurut akal dan agama, maka tindakan itu disebut akhlak yang baik atau akhlakul karimah (akhlak mahmudah) . Misalnya jujur, adil, rendah hati, pemurah, santun dan sebagainya. Sebaliknya apabila buruk disebut akhlak yang buruk atau akhlakul mazmumah . Misalnya kikir, zalim, dengki, iri hati, dusta dan sebagainya. Baik dan buruk akhlak didasarkan kepada sumber nilai, yaitu Al Qur’an dan Sunnah Rasul. Di samping akhlak dikenal pula istilah moral dan etika. Moral berasal dari bahasa Latin mores yang berarti adat kebiasaan. Moral selalu dikaitkan dengan ajaran baik buruk yang diterima umum atau masyarakat. Karena itu adat istiadat masyarakat menjadi standar dalam menentukan baik dan buruknya suatu perbuatan. Misalnya berpakaian minim di pantai Kuta Bali itu biasa saja,dianggap tidak melanggar norma karena budaya itu diterima masyarakat. Etika adalah sebuah tatanan perilaku berdasarkan suatu sistem tata nilai suatu masyarakat tertentu, Etika lebih banyak dikaitkan dengan ilmu atau filsafat, karena itu yang menjadi standar baik dan buruk itu adalah akal manusia. Jika dibandingkan dengan moral, maka etika lebih bersifat teoritis sedangkan moral bersifat praktis. Moral bersifat lokal atau khusus dan etika bersifat umum. Perbedaan antara akhlak, moral dan etika Perbedaan antara akhlak dengan moral dan etika dapat dilihat dari dasar penentuan atau standar ukuran baik dan buruk yang digunakannya. Standar baik dan buruk akhlak berdasarkan Al Qur’an dan Sunnah Rasul, sedangkan moral dan etika berdasarkan adat istiadat atau kesepakatan yang dibuat oleh suatu masyarakat jika masyarakat menganggap suatu perbuatan itu baik maka baik pulalah nilai perbuatan itu. Dengan demikian standar nilai moral dan etika bersifat lokal dan temporal, sedangkan standar akhlak bersifat universal dan abadi. Dalam pandangan Islam, akhlak merupakan cermin dari apa yang ada dalam jiwa seseorang. Karena itu akhlak yang baik merupakan dorongan dari keimanan seseorang, sebab keimanan harus ditampilkan dalam prilaku nyata sehari-hari. Inilah yang menjadi misi diutusnya Rasul sebagaimana disabdakannya :
Akhlak,Etika & Moral
5
“ Aku hanya diutus untuk menyempurnakan akhlak manusia.” (Hadits riwayat Ahmad) Secara umum dapat dikatakan bahwa akhlak yang baik pada dasarnya adalah akumulasi dari aqidah dan syari’at yang bersatu secara utuh dalam diri seseorang. Apabila aqidah telah mendorong pelaksanaan syari’at akan lahir akhlak yang baik, atau dengan kata lain akhlak merupakan perilaku yang tampak apabila syari’at Islam telah dilaksanakan berdasarkan aqidah.
BAB III PEMBAHASAN A. AKHLAK TERHADAP ALLAH Allah telah mengutus Rasul-Nya, Muhammad , untuk mengajarkan akhlak yang mulia kepada manusia. Berakhlak yang baik kepada Allah merupakan perkara yang paling penting sebelum seorang hamba itu berakhlak kepada yang selain-Nya. Di antara akhlak-akhlak yang harus dimiliki seorang hamba ketika bermu’amalah (berhubungan) dengan Rabbnya antara lain:
a. Ikhlas ketika beribadah kepada Allah dan menjauhi kesyirikan Allah adalah Dzat yang menciptakan, yang mengatur, dan yang memiliki alam semesta ini. Dia tidak butuh terhadap sesuatu apa pun. Dia jugalah yang memberi rizki dan segala macam kenikmatan kepada makhluk-Nya. Maka sudah seharusnya bagi seorang hamba untuk beribadah hanya kepada Allah dan tidak mencampurinya dengan kesyirikian sedikit pun. Itulah hak Allah yang paling besar yang harus ditunaikan oleh hamba-hambaNya, sebagaimana dalam hadits Rasulullah :
Dari shahabat Mu’adz bin Jabal ia berkata: “Suatu hari aku dibonceng nabi di atas keledai, beliau berkata kepadaku: “Wahai Mu’adz! Tahukah kamu apa hak Allah atas hamba-Nya dan apa hak hamba atas Allah?” Aku pun berkata: “Allah dan Rasul-Nya yang lebihtahu.” Maka beliau pun berkata: “Hak Allah atas hamba-Nya adalah agar mereka beribadahhanya kepada Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun. Sedangkan hak hamba atas Allah adalah Dia tidak akan mengadzab orang yang tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun.” (Muttafaqun ‘Alaihi)
Akhlak,Etika & Moral
6
Allah menjanjikan kepada hamba-hamba-Nya yang bertauhid (memurnikan ibadah hanya kepada Allah ) berupa kenikmatan Al Jannah , maka ikhlaskanlah niatmu dalam beribadah kepada Allah , yakni kamu beribadah kepada Allah semata-mata hanya mengharapkan ridha-Nya, bukan karena dilihat atau didengar orang lain, atau ingin dipujidan dikatakan kepadamu bahwa engkau seorang yang rajin beribadah, jauhilah sifatsifat seperti itu, karena itu semua termasuk kesyirikan kepada Allah .Tahukah kamu bahwa kesyirikan itu bisa menghapuskan amalan kebaikan yang telah kamu kerjakan? Allah berfirman:
"Sungguh jika kamu mempersekutukan (Allah), niscaya akan terhapuslah amalanmu dan kamu termasuk orang-orang yang merugi.” (Az Zumar: 65) Berhati-hatilah dari perbuatan riya', karena hal itu bisa menggugurkan nilai ibadahmu.Berusahalah untuk selalu mengikhlaskan niat hanya untuk Allah dan berdo'alah kepada-Nya agar engkau dijauhkan dari perbuatan syirik kepada Allah . Karena barangsiapa yang berbuat syirik, Allah tidak akan mengampuni dosa syirik itu selama dia belum bertaubat kepada-Nya.Di antara do'a yang diajarkan oleh Rasulullah adalah:
"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan syirik dan aku mengetahuinya, dan aku memohon ampun kepada-Mu dari apa-apa yang tidak aku ketahui." b. Bersyukur kepada Allah dan bersabar karena-Nya Allah dengan ilmu-Nya telah menetapkan bagi hamba-hamba-Nya segala ketentuan yang penuh dengan hikmah dan keadilan yang sempurna. Terkadang Allah menetapkan bagi seorang hamba berbagai kenikmatan baik berupa kekayaan, kecerdasan, kesehatan dan lain-lain. Di lain waktu Allah juga memberikan berbagai cobaan bagi hamba tersebut baik berupa kemiskinan, rasa sakit, kesulitan dan sebagainya. Sebagai seorang muslim yang baik, sudah seharusnya bersyukur atas nikmat-nikmat yang telah Allah berikan, dan bersabar tatkala tertimpa musibah. Tidaklah Allah menetapkan sesuatu, kecuali ada hikmah yang baik di balik itu semua. Itulah sifat seorang mu'min sebagaimana yang disabdakan Rasulullah dalam haditsnya.
Akhlak,Etika & Moral
7