LAPORAN PENDAHULUAN PENDAHULUAN DENGAN MASALAH ULKUS KORNEA
1.1KONSEP DASAR A. Anatom Anatomii Fisi Fisiolo ologi gi Kornea ornea merupa merupaan an mem!r mem!ran an pelin" pelin"ung ung "an #$en"el #$en"ela% a% &ang &ang "ilalui "ilalui !eras !eras 'a(a&a menu$u retina. retina. Kornea Kornea meliputi meliputi seperenam seperenam "ari permuaan anterior !ola mata. Kelengungann&a le!i( !esar "i!an"ingan permuaan mata lainn&a. Per!atasan antara ornea "an slera "ise!ut se!agai lim!us )"itan"ai "engan a"an&a sulus &ang &ang "angal "angal* * sulu sulus s sler slera+. a+. Kornea ornea ter"ir ter"irii "ari "ari , lapisan lapisan &aitu &aitu epitel- su!stansi propria atau stroma "an en"otel. Diantara epitel "an stroma ter"apat lapisan atau mem!ran o/man "an "iantara stroma "an en"otel ter"apat mem!ran "es'emet. Kornea a"ala( $aringan transparan- &ang uurann&a se!an"ing "engan ristal se!ua( $am tangan e'il. Kornea ini "isisipan e sler slera a "i lim! lim!usus- leng lengu ung ng meli meling ngar ar pa"a pa"a pers persam am!un !ungan gan ini ini "ise!ut sulus selaris. Kornea "e/asa rata0rata mempun&ai te!al -23 mm "i tenga(- seitar -42 "i tepi- "an "iametern&a seitar 11-2 mm "ari anterior e posterior- ornea mempun&ai lima lapisan &ang !er!e"a0!e"a5 lapisan epitel )&ang !ersam!ung "engan epitel on$ on$ungt ungtii6a
!ul !ul!ar !aris+is+-
lapis apisan an
o/ o/manan-
str stromaoma-
mem!r em!ran an
Des'ement- "an lapisan en"otel. atas antara s'lera "an ornea "ise!ut lim!us ornea. Kornea merupaan lensa 'em!ung "engan euatan re7rasi se!esar 8 3, "ioptri. Kalau ornea u"em arena suatu suatu se!a!se!a!- maa maa orn ornea ea $uga $uga !ertin !ertin"a "a se!agai se!agai prisma prisma &ang &ang "apat menguraian sinar se(ingga pen"erita aan meli(at (alo. Kornea Kornea ter"iri "ari 2 lapisan "ari luar e"alam5 1.
Lapisan epitel a+ 9e!aln&a 2 :m :m - ter"iri ter"iri atas 2 lapis sel epitel epitel ti"a !ertan"u &ang &ang sal saling tumpa umpang ng tin" tin"i( i(;; satu satu lapis apis sel sel !asa !asall-
sel sel
pol&gonal "an sel gepeng. !+ Pa"a sel !asal sering sering terli(at terli(at mitosis mitosis sel- "an sel mu"a ini ter"orong e"epan men$a"i lapis sel sa&ap "an semain ma$u e"epan men$a"i sel gepeng- sel !asal !eriatan erat "engan sel !asal "isampingn&a "an sel pol&gonal "i"epann&a melalui "esm "esmos osom om "an "an ma'u ma'ula la olu olu"e "en; n; iat iatan an ini ini meng meng(am (am!a !att pengaliran air- eletrolit "an gluosa &ang merupaan !arrier. !arrier.
'+ Sel !asal meng(asilan mem!rane !asal &ang meleat erat epa"an&a. ila ter$a"i gangguan aan meng(asilan erosi reuren. "+ Epitel !erasal "ari e'to"erm permuaan.
<.
Mem!ran o/man a+ 9erleta
"i!a/a(
mem!rana
!asal
epitel
ornea
&ang
merupaan olagen &ang tersusun ti"a teratur seperti stroma "an !erasal "ari !agian "epan stroma. !+ Lapis ini ti"a mempun&ai "a&a regenerasi. ,.
=aringan Stroma 9er"iri atas lamel &ang merupaan sususnan olagen &ang se$a$ar satu "engan &ang lainn&a- Pa"a permuaan terli(at an&aman &ang teratur se"ang "i!agian peri7er serat olagen ini !er'a!ang; ter!entun&a em!ali serat olagen memaan
/atu
lama
&ang
a"ang0a"ang
sampai
12
!ulan.Keratosit merupaan sel stroma ornea &ang merupaan >!ro!last terleta "iantara serat olagen stroma. Di"uga eratosit mem!entu !a(an "asar "an serat olagen "alam perem!angan em!rio atau sesu"a( trauma. 3.
Mem!ran Des'ement a+ Merupaan !elaang
mem!rana stroma
aselular
ornea
"an
"i(asilan
merupaan sel
en"otel
!atas "an
merupaan mem!rane !asaln&a. !+ ersi7at sangat elastis "an !erem!ang terus seumur (i"upmempun&ai te!al 3 :m. 2.
En"otel a+ erasal "ari mesotelium- !erlapis satu- !entu (esagonal!esar <03 mm. En"otel meleat pa"a mem!ran "es'ement melalui (emi"osom "an ?onula olu"en. !+ Kornea "ipersara> ole( !an&a sara7 sensori terutama !erasal "ari sara7 siliar longus- sara7 nasosiliar- sara7 e @sara7 siliar longus !er$alan supra oroi"- masu e "alam stroma ornea- menem!us mem!ran o/man melepasan selu!ung S'(/ann&a. ul!us Krause untu sensasi "ingin "itemuan "iantara. Da&a regenerasi sara7 sesu"a( "ipotong
"i "aera( lim!us ter$a"i "alam /atu , !ulan. . Pengertian
Ulus ornea a"ala( suatu in>ltrate pa"a ornea "engan erusaan permuaan "iatas in>ltrate pa"a ornea- pa"a umumn&a "i"apati larimasi in7esi silias )Mans$oer- 1+. Ulus ornea &aitu nerose pa"a $aringan arena ai!at trauma )ra"ang+ &ang ter"apat "ipermuaan atau men&usup e$aringan &ang le!i( "alam )B.Long1+.
9uaCUlus
arena
merupaan
(ilangn&a
se!agian
permuaan ornea ai!at ematian $aringan ornea )l&as- 1+. Ulus ornea a"ala( lua &ang ter"apat ter$a"i ai!at in7esi ornea )Smilt?er- <1+. Ulus ornea a"ala( tua selaput !ening mata )Remair- <<+. Ulus Kornea a"ala( ea"aan patologi ornea &ang "itan"ai ole( a"an&a
in>ltrat supurati7 "isertai "e7e ornea
!ergaung- "isontinuitas $aringan ornea "apat ter$a"i "ari epitel sampai stroma.
Ulus
ornea
merupaan (ilangn&a
se!agian
permuaan ornea ai!at ematian $aringan ornea. Ulus ornea &ang luas memerluan penanganan &ang tepat "an 'epat uuntu men'ega(
perluasan
ulus
"an
tim!uln&a
ompliasi
seperti
"esmetoel- per7orasi- en"o7talmitis. B. Klasi>asi er"asaran loasi - "ienal a"a < !entu ulus ornea - &aitu 5 1. Ulus Kornea Sentral a+ Ulus Kornea aterialis Ulus Streptoous 5 K(as se!agai ul'us &ang men$alar "ari tepi e ara( tenga( ornea )serpinginous+. Ulus !e/arna uning ea!u0a!uan !er!entu 'aram "engan tepi ulus &ang menggaung. Ulus 'epat men$alar e "alam "an men&e!a!an per7orasi ornea- arena esotosin &ang "i(asilan ole( streptoo pneumonia. Ulus Sta>loous 5 Pa"a a/aln&a !erupa ulus &ang !e/arna puti( euningan "isertai in>ltrat !er!atas tegas tepat "i!a/a( "e7e epitel. Apa!ila ti"a "io!ati se'ara a"euat- aan ter$a"i a!ses ornea &ang "isertai e"ema stroma "an in>ltrasi sel leuosit. alaupun ter"apat (ipopion ulus seringali in"olen &aitu reasi ra"angn&a minimal. Ulus Pseu"omonas 5 Lesi pa"a ulus ini "imulai "ari "aera( sentral ornea. ulus sentral ini "apat men&e!ar e samping "an e "alam ornea. Pen&er!uan e "alam "apat mengai!atan
per7orasi
ornea
"alam
/atu
3
$am.
gam!aran !erupa ulus &ang !er/arna a!u0a!u "engan otoran &ang "ieluaran !er/arna e(i$auan. Ka"ang0a"ang
!entu ulus ini seperti 'in'in. Dalam !ili mata "epan "apat terli(at (ipopion &ang !an&a. Ulus Pneumoous 5 9erli(at se!agai !entu ulus ornea sentral &ang "alam. 9epi ulus aan terli(at men&e!ar e
ara(
satu
$urusan
se(ingga
mem!erian
gam!aran
arateristi &ang "ise!ut Ulus Serpen. Ulus terli(at "engan in>ltrasi sel &ang penu( "an !er/arna euning0uningan. Pen&e!aran ulus sangat 'epat "an sering terli(at ulus &ang menggaung "an "i "aera( ini ter"apat !an&a uman. Ulus ini
selalu
"i
temuan
(ipopion
&ang
ti"a
selaman&a
se!an"ing "engan !eratn&a ulus &ang terli(at."iagnosa le!i( pasti !ila "itemuan "ariosistitis. !+ Ulus Kornea Fungi Mata "apat ti"a mem!erian ge$ala selama !e!erapa (ari sampai !e!erapa minggu sesu"a( trauma &ang "apat menim!ulan in7esi $amur ini. Pa"a permuaan lesi terli(at !er'a puti( "engan /arna ea!u0a!uan &ang aga ering. 9epi lesi !er!atas tegas irregular "an terli(at pen&e!aran seperti !ulu pa"a !agian epitel
&ang
!ai.
9erli(at
suatu
"aera(
tempat
asal
pen&e!aran "i !agian sentral se(ingga ter"apat satelit0satelit "iseitarn&a..9ua a"ang0a"ang "alam- seperti tua &ang "ise!a!an !ateri. Pa"a in7esi an"i"a !entu tua lon$ong "engan permuaan nai. Dapat ter$a"i neo6asularisasi ai!at rangsangan ra"ang. 9er"apat in$esi siliar "isertai (ipopion. '+ Ulus Kornea @irus Ulus Kornea Herpes oster 5 iasan&a "ia/ali rasa sait •
pa"a ulit "engan perasaan lesu. Ge$ala ini tim!ul satu 10, (ari se!elum tim!uln&a ge$ala ulit. Pa"a mata "itemuan 6esiel ulit "an e"em palpe!ra- on$ungti6a (iperemisornea eru( ai!at ter"apatn&a in>ltrat su!epitel "an stroma. n>ltrat "apat !er!entu "en"rit &ang !entun&a !er!e"a "engan "en"rit (erpes simple. Den"rit (erpes ?oster !er/arna a!u0a!u otor "engan Iuoresin &ang lema(. Kornea (ipestesi tetapi "engan rasa sait ea"aan &ang !erat pa"a ornea !iasan&a "isertai "engan in7esi •
seun"er. Ulus Kornea
Herpes
simple
5 n7esi
primer
&ang
"i!erian ole( 6irus (erpes simple "apat ter$a"i tanpa ge$ala lini. iasan&a ge$ala "ini "imulai "engan tan"a
in$esi siliar &ang uat "isertai ter"apatn&a suatu "ataran sel "i permuaan epitel ornea "isusul "engan !entu "en"rit atau !intang in>ltrasi. ter"apat (ipertesi pa"a ornea
se'ara
loal
emu"ian
men&eluru(.
9er"apat
pem!esaran elen$ar preauriel. entu "en"rit (erpes simple e'il- ul'erati7- $elas "i/arnai "engan Iuoresin "engan !en$olan "iu$ungn&a. "+ Ulus Kornea A'ant(amoe!a A/al "irasaan sait &ang ti"a se!an"ing "engan temuan linin&a- emera(an "an 7oto7o!ia. 9an"a lini (as a"ala( ulus ornea in"olen- 'in'in stroma- "an in>ltrat perineural. <. Ulus Kornea Peri7er a+ Ulus Marginal Ulus marginal a"ala( pera"angan ornea !agian peri7er "apat
!er!entu
!ulat
atau
"apat
$uga
retangular
)segiempat+ "apat satu atau !an&a "an ter"apat "aera( ornea &ang se(at "engan lim!us. Ulus marginal "apat "itemuan pa"a orang tua "an sering "i(u!ungan "engan pen&ait remati atau "e!ilitas. Dapat $uga ter$a"i e!rsama0 sama "engan ra"ang on$ungti6a &ang "ise!a!an ole( Moraella- !asil Ko'( ees "an Proteus @ulgaris. Pa"a !e!erapa ea"aan "apat "i(u!ungan "engan alergi ter(a"ap maanan. Se'ara su!&eti7; pengli(atan pasien "engan ulus marginal "apat menurun "isertai rasa sait- larimasi "an 7oto7o!ia. Se'ara o!&eti7 5 ter"apat !le7arospasme- in$esi on$ungti6a- in>ltrat atau ulus &ang se$a$ar "engan lim!us. Pengo!atan 5 Pem!erian ortiosteroi" topial aan sem!u( "alam , (ingga 3 (ari- tetapi "apat reurens. Anti!iotia "i!erian untu in7esi sta>loo atau uman lainn&a.
Disensitisasi
"engan
tosoi"
sta>lous
"apat
mem!erian pen&em!u(an &ang e7eti7 !+ Ulus Mooren Merupaan ulus &ang !er$alan progresi7 "ari peri7er ornea eara( sentral. ulus mooren terutama ter"apat pa"a usia lan$ut. Pen&e!a!n&a sampai searang !elum "ieta(ui. an&a teori &ang "ia$uan "an sala( satu a"ala( teori (ipersensiti6itas tu!er'ulosis- 6irus- alergi "an autoimun. iasan&a men&erang satu mata. Perasaan sait seali. Sering men&erang
seluru(
permuaan
ornea
"an
a"ang
meninggalan satu pulau &ang se(at pa"a !agian &ang sentral. Pengo!atan
"egan
steroi"-
ra"ioterapi.
Flep
on$ungti6a- re$esi on$ungti6a- eratetomi "an eratoplasti. '+ Ring Ul'er 9erli(at in$esi periorneal seitar lim!us. Di ornea ter"apat ulus &ang !er!entu melingar "ipinggir ornea- "i "alam lim!us- !isa "angal atau "alam- a"ang0a"ang tim!ul per7orasi.Ulus marginal &ang !an&a a"ang0a"ang "apat men$a"i satu men&erupai ring ul'er. 9etapi pa"a ring ul'er &ang se!etuln&a ta a"a (u!ungan "engan on$ungti6itis ataral. Per$alanan pen&aitn&a mena(un. D. Etiologi Pen&ait ornea a"ala( pen&ait mata &ang serius arena men&e!a!an
gangguan
men&e!a!an
e!utaan.
ta$am Ulus
pengli(atanornea
!a(an
merupaan
"apat
(ilangn&a
se!agian permuaan ornea ai!at ematian $aringan ornea. Ulus !iasan&a ter!entu ai!at in7esi ole( !ateri )misaln&a sta>loouspseu"omonas- atau pneumoous+- $amur 6irus )misaln&a (erpes+ atau proto?oa aantamu!a- selain itu ulus ornea "ise!a!an reasi tosi- "egenerasi- alergi "an pen&ait olagen 6asuler. Keurangan 6itamin A atau protein- mata ering )arena elopa mata ti"a menutup se'ara sempurna "an melem!a!an ornea+. Fator resio ter!entun&a antara lain a"ala( 'e"era mata- a"a !en"a asing "i mata- "an iritasi ai!at lensa onta. Pen&e!a! ulus ornea antara lain se!agai !eriut 5 a+ n7esi !ateri ateri &ang
sering
men&e!a!an
Streptoous
al7a
liue7asiens-
Pseu"omonas
Al'aligenes (emoliti-
sp-
(emoliti-
Sta>loous aeroginosa-
Streptoous
Entero!ater
ulus
a"ala(
aureus-
Moraella
No'ar"ia
asteroi"s-
anaero!i'-
(a7niae-
ornea
Proteus
Streptoous sp-
!eta
Sta>loous
epi"ermi"is- in7esi 'ampuran Erogenes "an Sta>loous aureus. !+ n7esi $amur Dise!a!an ole( Ban"i"aFusariumAspergilusBep(alosporium- "an spesies miosis 7ungoi"es. '+ n7esi 6irus "+ Ulus ornea ole( 6irus (erpes simple 'uup sering "i$umpai. entu (as "en"rit "apat "iiuti ole( 6esiel06esiel e'il "ilapisan epitel &ang !ila pe'a( aan menim!ulan ulus. Ulus "apat $uga ter$a"i pa"a !entu "isi7orm !ila mengalami nerosis
"i !agian sentral. n7esi 6irus lainn&a 6ari'ella0?oster- 6ariola6a'inia )$arang+. e+ De>siensi 6itamin A Ulus ornea ai!at "e>siensi 6itamin
A ter$a"i arena
eurangan 6itamin A "ari maanan atau gangguan a!sor!si "i saluran 'erna "an ganggun peman7aatan ole( tu!u(. 7+ Lagop(talmus ai!at parese N. @ "an N. g+ 9rauma &ang merusa epitel ornea 1-< (+ "iopati Misaln&a5 Ulus Mooren a"ala( suatu ulus
mena(un
super>sial &ang "imulai "ari tepi ornea- "engan !agian tepin&a !ergaung "an !er$alan progresi7 tanpa e'en"erungan per7orasi Fator pen&e!a!n&a antara lain5 a+ Kelainan pa"a )insu>siensi
air
!ulu
mata
mata-
)triiasis+
"an
sum!atan
sistem
saluran
air
mata
larimal+- "an
se!again&a !+ Fator esternal- &aitu 5 lua pa"a ornea )erosio ornea+- arena trauma- penggunaan lensa onta- lua !aar pa"a "aera( mua '+ Kelainan0elainan ornea &ang "ise!a!an ole( 5 oe"ema ornea roni- eposure0eratitis )pa"a lagop(talmus- !ius umum- oma+ ; eratitis arena "e>siensi 6itamin A- eratitis neuroparalitieratitis super>sialis 6irus. "+ Kelainan0elainan sistemi;
malnutrisi-
Ste6ens0=(onson- sin"rom "e>siensi
alo(olisme-
sin"rom
imun. !at0o!atan &ang
menurunan meaniseme imun- misaln&a 5 ortiosteroi"- UDanesteti loal "an golongan imunosupresi7 E. Mani7estasi Klinis 1. Sait epala ringan (ingga !erat <. Foto 7o!ia ,. Pengli(atan menurun "an a"ang otor 3. Keeru(an !er/arna puti( pa"a ornea "engan "e7e epitel &ang !ila "i!eri pe/arnaan Iouresin aan !er/arna (i$au "itenga(n&a 2. ris suar "ili(at arena eru(n&a ornea ai!at e"ema 4. Ge$ala &ang "apat men&ertai a"ala( ter"apat penipisan ornea-reasi $aringan u6ea !erupa suara F. Pato>siologi Kornea merupaan !agian anterior "ari mata- &ang (arus "ilalui 'a(a&a- "alam per$alanan pem!entuan !a&angan "i retina- arena $erni(- se!a! susunan sel "an seratn&a tertentu "an ti"a a"a pem!ulu( "ara(. iasan 'a(a&a terutama ter$a"i "i permuaan anterior "ari ornea. Peru!a(an "alam !entu "an e$erni(an ornea- segera mengganggu pem!entuan !a&angan &ang !ai "i
retina. Ole( arenan&a elainan see'il apapun "i ornea- "apat menim!ulan gangguan pengli(atan &ang (e!at terutama !ila letan&a "i "aera( pupil. Patologi ulus ornea tanpa per7orasi "i!agi "alam 3 Fase 5 1. Fase n>ltrasi Progresi7 Karateristi "ari tingat ini aiala( in>ltrasi sel * sel PMN "an atau lim7osit e "alam epitel "ari sirulasi peri7er. Selan$utn&a "apat ter$a"i nerosis "ari $aringan &ang terli!at !ergantung 6irulensi agen "an perta(anan tu!u( (ost. <. Fase Ulserasi Ati7 Ulserasi ati7 merupaan (asil "ari nerois "an pengelupasan epitel- mem!ran o/man- "an stroma &ang terli!at. Selama 7ase ulserasi ati7 ter$a"i (iperemia &ang mengai!atan aumulasi esu"at purulen "i ornea. =ia organisme pen&e!a! 6irulensin&a tinggi atau perta(anan tu!u( (ost lema( aan ter$a"i penetrasi &ang le!i( "alam selama 7ase ulserasi ati7. ,. Fase Regresi Regresi "itim!ulan ole( sistem perta(anan natural )anti!o"i (umoral "an perta(anan seluler+ "an terapi &ang memper!esar respon (ost normal. Garis !atas &ang merupaan umpulan leuosit mulai tim!ul "i seitar ulus- leosit ini menetralisir !a(an mem7agosit organisme "e!ris seluler. Proses ini "isertai 6asularisasi super>sial &ang &ang meningatan respon imun (umoral "an seluler. Ulus mulai men&em!u( "an epitel mulai tum!u( "ari tepi ulus. 3. Fase Siatrisasi Pa"a 7ase ini pen&em!u(an !erlan$ut "engn epitelisasi progresi7 &ang mem!entu se!ua( penutup permanen. Di !a/a( epitel !aru ter!entu $aringan >!rosa &ang se!again !erasal "ari >!ro!las ornea "an se!agian lagi !erasal "ari sel en"otel pem!ulu(
"ara(
!aru.
Stroma
mene!al
"an
men"orong
permuaan epitel e anterior. Dera$at siatri !er6ariasi- $ia ulus sangat super>sial "an (an&a meli!atan epitel maa aan men&em!u( sempurna tanpa !eas. =ia ulus meli!atan memran o/man "an se"iit lamela stroma super>'ial maa aan ter!entu siatri &ang "ise!ut Jne!ula. Apa!ila ulus meli!atan (ingga le!i( "ari sepertiga stroma aan mem!entu Jmaula"an Jleuoma. G. Kompliasi Kompliasi &ang paling sering tim!ul !erupa5
1. Ke!utaan parsial atau omplit "alam /atu sangat singat <. Kornea per7orasi "apat !erlan$ut men$a"i en"optalmitis "an panopt(almitis ,. Prolaps iris 3. Siatri ornea 2. Katara 4. Glauoma seun"er H. Pemerisaan Penun$ang 1. Kartu mataC snellen tele!inouler )tes eta$aman pengli(atan "an sentral pengli(atan + <. Penguuran tonogra> 5 menga$i 9O- normal 12 0 < mmHg ,. Pemerisaan o7talmosopi 3. Pemerisaan Dara( lengap- LE 2. Pemerisaan EKG 4. 9es toleransi gluosa . Penatalasanaan Ulus ornea a"ala( ea"an "arurat &ang (arus segera "itangani ole( spesialis mata agar ti"a ter$a"i 'e"era &ang le!i( para( pa"a ornea. Pengo!atan pa"a ulus ornea tergantung pen&e!a!n&a"i!erian o!at tetes mata &ang mengan"ung anti!ioti- anti 6irusanti $amur- siloplegi "an mengurangi reasi pera"angan "engann steroi". Pasien "ira/at !ila mengan'am per7orasi- pasien ti"a "apat mem!eri o!at sen"iri- ti"a ter"apat reasi o!at "an perlun&a o!at sistemi. 1. Penatalasanaan ulus ornea "i ruma( a. =ia memaai lensa onta- se'epatn&a untu melepasann&a !. =angan
memegang
atau
menggoso0goso
mata
&ang
mera"ang '. Men'ega(
pen&e!aran
in7esi
"engan
men'u'i
tangan
sesering mungin "an mengeringann&a "engan (an"u atau ain &ang !ersi( ". erian analgeti $ia n&eri <. Penatalasanaan me"is a. Pengo!atan onstitusi Ole( arena ulus !iasann&a tim!ul pa"a orang "engan ea"aan umum &ang urang"ari normal- maa ea"aan umumn&a (arus "iper!aii "engan maanan &ang !ergi?iu"ara
&ang
!ai-
lingungan
&ang
se(at-
pem!erian
ro!oransia &ang mengan"ung 6itamin A- 6itamin omples "an 6itamin B. Pa"a ulus0ulus &ang "ise!a!an uman &ang
6irulen- &ang ti"a sem!u( "engan pengo!atan !iasa- "apat "i!erian 6asin ti7oi" -1 '' atau 1 '' susu steril &ang "isuntian intra6ena "an (asiln&a 'uup !ai. Dengan pen&untian ini su(u !a"an aan nai- tetapi $angan sampai mele!i(i ,-2B. Ai!at enaian su(u tu!u( ini "i(arapan !ertam!a(n&a anti!o"i "alam !a"an "an men$a"i leas sem!u(. !. Pengo!atan lo'al. en"a asing "an !a(an &ang merangsang (arus segera "i(ilangan. Lesi ornea see'il apapun (arus "iper(atian "an "io!ati se!ai0!ain&a. Kon$ungtu6itis- "ariosistitis (arus "io!ati "engan !ai. n7esi loal pa"a (i"ung- telingatenggoro- gigi atau tempat lain (arus segera "i(ilangan. n7esi pa"a mata (arus "i!erian 5 1. Sul7as atropine se!agai salap atau larutan- Ke!an&aan "ipaai sul7as atropine arena !eer$a lama 10< minggu. E7e er$a sul7as atropine 5 a. Se"ati7- meng(ilangan rasa sait. !. Deongesti7- menurunan tan"a0tan"a ra"ang. '. Men&e!a!an paral&sis M. siliaris "an M. onstritor pupil. ". Dengan lumpu(n&a M. siliaris mata ti"a mempun&ai "a&a aomo"si se(ingga mata "alan ea"aan istira(at. Dengan lumpu(n&a M. onstritor pupil- ter$a"i mi"riasis se(inggga sineia posterior &ang tela( a"a "apat "ilepas "an men'ega( pem!entuan sineia posterior &ang !aru <. Sopolamin se!agai mi"riatia. ,. Analgeti. Untu
meng(ilangan
pantoain-
atau
rasa
tetraain
saittetapi
"apat
"i!erian
$angan
tetes
sering0sering.
Para'etamol "an i!upro7en "apat meng(ilangan rasa sait "an mengurangi e"ema
Atau "apat pula "i!erian tetes mata
pantoain atau tetraain 3. Anti!ioti Anti !ioti &ang sesuai "engan uman pen&e!a!n&a atau &ang !erspetrum luas "i!erian se!agai salap- tetes atau in$esi su!on$ungti6a.
Pa"a
pengo!atan
ulus
se!ain&a
ti"a
"i!erian salap mata arena "apat memperlam!at pen&em!u(an "an $uga "apat menim!ulan erosi ornea em!ali. a. Anti!ioti topi'al
9erapi
inisial
)se!elum "i"apatan
(asil
ultur "an
tes
sensiti6itas+ (en"an&a "i!erian anti!ioti spetrum luas. Dian$uran to!ram&'in
tetes
mata
)13mgCml+
gentam&'in !ersama
)13
mgCml+
"engan
atau
'ep(a?oline
)2mgCml+- setiap setenga( (ingga satu $am untu !e!erapa (ari pertama emu"ian "iurangi men$a"i per "ua $am . Setela( respon &ang "iinginan ter'apai- tetes mata "apat "iganti "engan BiproIoa'in ).,+- OIoa'in ).,+- atau GatiIoa'in ).,+. !. Anti!ioti sistemi iasan&a ti"a "iperluan. Aan tetapi- 'ep(alosporine "an aminogl&'osi"e atau oral 'iproIoa'in )2 mg "ua ali se(ari+ "apat "i!erian pa"a asus !erat "engan per7orasi atau $ia slera iut terena. 2. Anti $amur 9erapi me"ia mentosa "i n"onesia ter(am!at ole( ter!atasn&a preparat omersial &ang terse"ia !er"asaran $enis eratomitosis &ang "i(a"api !isa "i!agi a. =enis $amur &ang !elum "ii"enti>asi pen&e!a!n&a 5 topial amp(oteri'in 1- <- 2 mgCml- 9(iomerosal 1 mgCmlNatam&'in 1 mgCml- golongan mi"a?ole !. =amur !er>lamen 5 topial amp(oteri'in - t(iomerosalNatami'in- mi"a?ol '. Ragi )&east+ 5 amp(oteri'in - Natami'in- mi"a?ol ". A'tinom&'es &ang !uan $amur se$ati 5 golongan sul7a!er!agai $enis anti !ioti 4. Anti @iral Untu (erpes ?oster pengo!atan !ersi7at simtomati "i!erian streroi" loal untu mengurangi ge$ala- siloplegi- anti !ioti spetrum luas untu in7esi seun"er analgeti !ila ter"apat in"iasi. Untu (erpes simple "i!erian pengo!atan DU- ARA0APAA- inter7eron in"u'er. Per!an ti"a se(arusn&a "ilauan pa"a lesi in7esi supurati7 arena "apat meng(alangi pengaliran seret in7esi terse!ut "an mem!erian me"ia &ang !ai ter(a"ap perem!ang!iaan
uman
pen&e!a!n&a.
Per!an
memang
"iperluan pa"a ulus &ang !ersi( tanpa seret guna mengurangi rangsangan. '. Untu meng(in"ari pen$alaran ulus "apat "ilauan 5 1. Kauterisasi
a+ Dengan ?at imia 5 o"ine- larutan murni asam ar!oli- larutan murni triloralasetat <. !+ Dengan
panas
)(eat
'auterisasion+
5
memaai
eletroauter atau termop(ore. Dengan instrumen ini "engan
u$ung
alatn&a
&ang
mengan"ung
panas
"isentu(an pa"a pinggir ulus sampai !er/arna eputi(0puti(an. <. Pengeroan epitel &ang sait Parasentesa "ilauan alau pengo!atan "engan o!at0o!at ti"a menun$uan per!aian "engan masu" mengganti 'airan 'oa &ang lama "engan &ang !aru &ang !an&a mengan"ung anti!o"i "engan (arapan lua 'epat sem!u(. Penutupan
ulus
"engan
Iap
on$ungti6a-
"engan
melepasan on$ungti6a "ari seitar lim!us &ang emu"ian "itari menutupi ulus "engan tu$uan mem!eri perlin"ungan "an nutrisi pa"a ulus untu memper'epat pen&em!u(an. Kalau su"a( sem!u( Iap on$ungti6a ini "apat "ilepasan em!ali. ila seseorang "engan ulus ornea mengalami per7orasi spontan !erian sul7as atropine- anti!ioti "an !alut &ang uat. Segera !er!aring "an $angan melauan geraan0geraan. ila per7orasin&a "isertai prolaps iris "an ter$a"in&a !aru sa$a- maa "apat "ilauan 5 1. ri"etomi "ari iris &ang prolaps <. ris reposisi ,. Kornea "i$a(it "an "itutup "engan Iap on$ungti6a 3. eri sul7as atripin- anti!ioti' "an !alut &ang uat ila
ter$a"i
per7orasi
"engan
prolaps
iris
&ang
tela(
!erlangsung lama- ita o!ati seperti ulus !iasa tetapi prolas irisn&a "i!iaran sa$a- sampai a(irn&a sem!u( men$a"i leuoma a"(erens. Anti!ioti "i!erian $uga se'ara sistemi. 2. Keratoplasti Keratoplasti a"ala( $alan tera(ir $ia penatalasanaan "iatas ti"a !er(asil. n"iasi eratoplasti ter$a"i $aringan parut &ang mengganggu pengli(atan- eeru(an ornea &ang men&e!a!an emun"uran ta$am pengli(atan- serta memenu(i !e!erapa riteria &aitu 5 a. Kemun"uran 6isus &ang 'uup menggangu ati6itas pen"erita !. Kelainan ornea &ang mengganggu mental pen"erita.
'. Kelainan ornea &ang ti"a "isertai am!liopia ,. 9in"aan !e"a( meliputi a. Keratetomi super>'ial tanpa mem!uat perluaan pa"a mem!rane o/man !. 9issue a"(esi6e atau gra7t amnion multila&er '. Flap on$ungti6a ". Pat'( gra7t "engan Iap on$ungti6a e. Keratoplasti tem!us 7. Fas'ia lata gra7t
1.
Ati>tas istira(at Ge$ala
5
peru!a(an
ati>tas
se(u!ungan
"engan
gangguan
pengli(atan Gangguan istira(at arena n&eri "an eti"an&amanan. !.
ntregitas ego Ke'emasan tentang status ese(atan "an tin"aan pengo!atan.
'.
Neurosensor Ge$ala5 gangguan pengli(atan- sinar terang men&e!a!an silau "engan
e(ilangan
!erta(ap
tentang
pengli(atan peri7er
"an
larimasi. 9an"a5 ornea eru(- iris- "an pupil ti"a eli(atan serta peningatan air mata. ".
Keamanan
9er$a"i trauma arena penurunan pengli(atan. e.
N&eri Ge$ala;5 eti"a n&amanan ringan- mata !erair "an mera- m&eri !erat "isertai teanan pa"a seitar !ola mata "an men&e!a!an sait epala.
7.
Pen&ulu(an C Pem!ela$aran
Ge$ala 5 Ri/a&at eluarga gluoma- DM- gangguan sustem 6asulerri/a&at stress- alergi- eti"a seim!angan en"orin- terpa$an pa"a ra"iasi-polusi- steroi". g.
Ren'ana pemulangan Memerluan !antuan tranportasi- pen&e"iaan maanan- pera/atan "iri- pemeli(araan ruma(. )Doenges- <+
. Pemerisaan Fisi 1.
ns7esi Amati 5 •
Kelopa
mata
.Apaa(
!en$olan-eimosis-estropion•
mera(
mu"a
!enga-
entropion-pseu"optosis
elainan elopa mata lainn&a. Kon$ungti6a. Apaa( /arnan&a normaln&a
a"a
pu'at
le!i(
pu'at
mengilat.
"an
"ari
/arna
Apaa(
a"a
•
ere(anan C pus mungin arena alergi C on$ungti6itis S'lera. Apaa(apaa( iteri atau uniteri- a"an&a !eas
•
trauma ris. Apaa( a"a e a!normalan seperti iri"is- atropi )pa"a DM-
•
glau'oma- is(emi-lansia+ "ll Kornea. Apaa( a"a arus senilis )'in'in a!u * a!u "ipinggir luar ornea+-e"emaC eru( Cmene!aln&a ornea atau a"an&a
<.
•
ulus ornea. Pupil. Apaa( !esarn&a normal ),02 mmC isoor+- atau amat
•
e'il )pin point+- miosis ) < mm+- mi"riasis )2mm+ Lensa. Apaa( /arnan&a $erni( )normal+- atau eru( )atara+ Palpasi Setela( inspesi- lauan palpasi pa"a mata "an strutur
&ang !er(u!ungan. Digunaan untu menentuan a"an&a tumor. N&eri tean "an ea"aan teanan intraoular )9O+. Mulai "engan palpasi
ringan
pa"a
elopa
mata
ter(a"ap
a"an&a
pem!engaan "an elema(an. Untu memerisa 9O "engan palpasi- setela( lien "u"u "engan ena- lien "iminta meli(at e !a/a( tanpa menutup matan&a. Se'ara (ati * (ati pemerisa meneanan e"ua $ari telun$u "ari e"ua tangan se'ara !ergantian pa"a elopa atas. Bara ini "iulangi pa"a mata &ang se(at
"an
(asiln&a
"i!an"ingan.
Kemu"ian
palpasi
saus
larimalis "engan meneanan $ari telun$u pa"a antus me"ial. Sam!il menean- o!ser6asi pungtum ter(a"ap a"an&a regurgitasi
material purulen &ang a!normal atau airmata !erle!i(an &ang merupaan in"iasi (am!atan "utus nasolarimalis. <.
Diagnose Kepera/atan a. Peru!a(an persepsi sensori5 6isual !." erusaan pengli(atan !. N&eri !." trauma- peningatan 9O- inIamasi inter6ensi !e"a( atau pem!erian tetes mata "ilator '. Risio 'e"era !." erusaan pengli(atan ". Ketautan atau ansietas !." erusaan sensori "an urangn&a pema(aman mengenai pera/atan pas'a operati7- pem!erian o!at e. Potensial ter(a"ap urang pera/atan "iri !." "engan erusaan pengli(atan 7. Kurang pengeta(uan
!."
urangn&a
in7ormasi
mengenai
pera/atan "iri "an proses pen&ait. ,.
nter6ensi a+ Peru!a(an persepsi sensori5 6isual !." erusaan pengli(atan 9u$uan5 Meningatan eta$aman pengli(atan "alam !atas situasi in"i6i"u-
mengenal
ter(a"ap peru!a(an. Kriteria Hasil 5 1. Mengenal gangguan
gangguan
sensori
peru!a(an. <. Mengi"enti>asiCmemper!aii
sensori
"an
"an
!erompensasi
!erompensasi
potensial
ter(a"ap
!a(a&a
"alam
lingungan. nter6ensi5 1. 9entuan eta$aman pengli(atan- 'atat apaa( satu atau "ua mata terli!at <. Orientasian lien te(a"ap lingungan. ,. O!ser6asi tan"a0tan"a "isorientasi 3. Pen"eatan "ari sisi &ang ta "ioperasi- !i'ara "engan men&entu(. 2. ngatan lien
menggunaan
a'amata
atara
&ang
tu$uann&a memper!esar urang le!i( <2 persen- peli(atan peri7er (ilang "an !uta titi mungin a"a. 4. Letaan !arang &ang "i!utu(anCposisi !el pemanggil "alam $angauanCposisi &ang ti"a "ioperasi. !+ Diagnosa epera/atan 5N&eri autCronis !." "engan traumapeningatan 9O- inIamasi inter6ensi !e"a( atau pem!erian tetes mata "ilator. NOB5 0 9ingat
en&amanan
perasaan
psiologis 0 Prilau mengen"alian n&eri
senang
se'ara
>si
Q
0 N&eri5 e7e merusa ter(a"ap emosi "an prilau &ang "iamati 0 9ingat n&eri5 $umla( n&eri &ang "ilaporan Kriteria e6aluasi5
-
Menun$uan perilau !e!as n&eri
-
Menun$uan
teni
relasasi se'ara in"i6i"u &ang
e7eti7
-
Mengenali 7a'tor pen&e!a! "an menggunaan tin"aan untu men'ega( n&eri.
-
Durasi n&eri !erurang
-
Pola ti"ur &ang !ai
- 9i"a mengalami gangguan "alam tan"a0tan"a 6ital nter6ensi NB5 1. Lauan penga$ian
n&eri &ang ompre(ensi7 meliputi
loasi- arateristi-a/itan- "urasi "an 7reuensi -ulaitasintensitas atau epara(an n&eri "an 7a'tor presipitasin&a. <. Minta pasien untumenilai n&eri pa"a sala 01 ,. erian in7ormasi tentang n&eri seperti pen&e!a! n&eri!e!erapa
lama
aan
men&esal
"an
antisipasi
eti"an&amananai!at prose"ur 3. A$aran pengunaan teni non 7armaologis )relasasiima$inasi ter!im!ing- terapi musi "an lain0lain. 2. antu pasien untu le!i( !er7ous pa"a ati>tas "an rasa ti"a n&aman- "engan pengali(an melalui tele6isi -ra"iotape "an interasi "engan pengun$ung. '+ Ke'emasan !." urang terpapar ter(a"ap in7ormasi tentang prose"ur tin"aan pem!e"a(an NOB5 1. Pasien mengungapan 'emasCtautn&a <. Pasien tampa e'emasann&a
riles
"an
ti"a
men"isusian
tegang
"an
!erurang sampai pa"a
rasa
melaporan
tingat "apat
"iatasi. ,. Pasien "apat mengungapan eauratan pengeta(uan tentang pem!e"a(an NB 5 1. Ka$i tingat e'emasan pasien "an 'atat a"an&a tan"a0 tan"a 6er!al "an non6er!al. <. eri esempatan Pasien untu mengungapan isi piiran "an perasaan tautn&a. ,. O!ser6asi tan"a 6ital "an peningatan respon >si pasien
•
E"uasi 1. eri
pen$elasan
pasien
tentang
prose"ur
tin"aan
operasi- (arapan "an ai!atn&a. <. eri pen$elasan "an suport pa"a pasien pa"a setiap melauan prose"ur tin"aan ,. Lauan orientasi "an perenalan
pasien
ter(a"ap
ruangan- petugas- "an peralatan &ang aan "igunaan