LAPORAN PENDAHULUAN DIARE
A. Pengertian Diare adalah gejala kelainan pencernaan, absorbsi dan fungsi sekresi !ong, "##$ % &&'()
Diare adalah pasase feses dan konsis*ensi lunak a*au cair, sering dengan a*au *anppa ke*idakn+aanan +ang disebabkan oleh efek-efek keo*erapi pada api*eliu .usker, $//& % &$0() Diare adalah kehilangan ban+ak cairan dan elek*roli* elalui *inja 1ehian, $/// % $"2'() Diare adalah keadanan frekuensi air besar lebih dari epa* kali pada ba+i dan lebih dari ' kali pada anak, konsis*ensi feses encer, dapa* ber3arna hijau a*au adapa* pula bercapur lendir dan darah a*au lendir saja Ngas*i+ah, $//2 % $4'() Diare engacu pada kehilangan cairan dan elek*roli* secara berlebihan +ang *erjadi dengan bagian feces *idak *erben*uk Ne**ina, "##$ % $"'() 5adi diare adalah gejala kelainan pencernaan berupa buang air besar dengan *inja berben*uk cairan a*au se*engah cair dengan frekuensi lebih dari ' 6 sehari pada anak sehingga engacu kehilangan cairan dan elek*roli*) B.
Klasifikasi
Diare dibagi enjadi " +ai*u % $)
Diare aku*
Diare Diare aku* aku* dikar dikarak*e ak*eri ris*i s*ikk kkan an oleh oleh perub perubah ahan an *iba*iba-*i *iba ba deng dengan an freku frekuen ensi si dan dan kuali kuali*as *as defekasi) ")
Diare kronis
Diare kronis +ai*u diare +ang lebih dari " inggu) C.
Etiologi
Pen+ebab diare dapa* dibagi dala beberapa fak*or % $) a)
7ak*or 7ak*o r infeksi
7ak*or 7ak*o r in*ernal % infeksi saluran pencernaan akananan +ang erupakan pen+ebab u*aa diare
pada anak) 8elipu*i 8elipu*i infek infeksi si in*ernal in*ernal sebagai sebagai beriku*% beriku*% -
Infeksi Infeksi bak*eri % 9ibrio, 9ibrio, e)coli, salonell salonella, a, cap+lobacl cap+lobacler, er, *ersinia, aeroonas, dsb)
-
Ifeksi 9irus 9irus % en*ero9irus 9irus E:HO, cakseaclere, polio+ polio+eli* eli*is(, is(, adeno9irus, adeno9irus, ro*a9irus, as*ro9irus dan lain-lain
-
Infeks Infeksii parasi* parasi* % cacing cacing asoanis, asoanis, *richur *richuris, is, O6+uri O6+uris, s, ;*rong
iarel >iarella la lebl leblia, ia, *racoonas *racoonas hoon hoonis(, is(, jaur jaur candid candidaa albicans()
b)
Infeksi Infeksi paren*eral ialah ialah infe infeksi ksi diluar diluar ala* ala* pencernaan akanan, akanan, seper*i seper*i % o*i*is edia aku* aku*
O8A(, *onsili*is* *onsilofasingi*is, bronkopneuonia, ensefali*is dsb) ?eadaan ini *eru*aa *erdapa*
pada ba+i dan anak beruur di ba3ah " *ahun) ")
7ak*or alabsorbsi -
8alabsorbsi karbohidra* % disakarida in*oleransi lak*osa, al*osa, dan sukrosa(,
osiosakarida in*oleransi glukosa, fruk*osa, dan gala*osa() Pada ba+i dan anak +ang *erpen*ing dan *erseirng in*oleransi lak*asi)
')
-
8alabsorbsi leak
-
8alabsorbsi pro*ein 7ak*or akanan
8akanan basi, beracun, alergi *erhadap akanan) 4)
7ak*or psikologis
Rasa *aku* dan ceas jarang, *e*api dapa* *erjadi pada anak +ang lebih besar()
D.
Patofisiologi
8ekanise dasar +ang en+ebabkan *ibuln+a diare adalah % $)
>angguan Oso*ik
Akiba* *erdapa*n+a akanan a*au =a* +ang *idak dapa* diserap akan en+ebabkan *ekanan oso*ik dala rongga usus eninggi, sehingga *erjadi pergeseran air dan elek*roli* ke dala rongga usus) Isi rongga usus +ang berlebihan ini akan erangsang usus un*uk engeluarkann+a sehingga *ibul diare) ")
>angguan sekresi
Akiba* gangguan *er*en*u isal oleh *oksin( pada dinding usus akan *erjadi peningka*an sekresi, air dan elek*roli* ke dala rongga usus dan selanju*n+a diare *idak karena peningka*an isi rongga usus) ')
>angguan o*ili*as usus
Hiper akan engakiba*kan berkurangn+a kesepa*an usus un*uk en+erap akanan, sehingga *ibul diare, sebalikn+a jika peris*al*ik usus enurun akan engakiba*kan bak*eri *ubuh berlebihan +ang selanju*n+a dapa* enibulkan diare pula)
Pa*ogenesis diare aku* % -
8asukn+a jada renik +ang asih hidup ke dala usus halus se*elah berhasil ele3a*i
rin*angan asa labung) -
5asad renik *ersebu* berkebangbiak ul*iplikasi( di dala usus halus)
-
Oleh jasad renik dikeluarkan *oksin *oksin diaregenik(
-
Akiba* *oksin hipersekresi +ang selanju*n+a akan enibulkan diare)
Pa*ogenesis diare kronis %
Lebih koplek dan fak*or-fak*or +ang enibulkan 3abah infeksi, bak*eri, parasi*, alabsorbsi, alnu*risi, dll) ;ebagai akiba* diare baik aku* aupun kronis akan *erjadi % -
?ehilangan air dan elek*roli* dehidrasi( +ang enga*akan *erjadin+a gangguan
keseibangan asa basa osidosis, e*abolik, hipokalaia() -
>angguan gi=i sebagai akiba* kelaparan asukan akanan kurang, pengeluaran
ber*abah()
F.
-
Hipoklikeia
-
>angguan sirkulasi darah 7? UI, $//@()
Manifestasi Klinis 8ula-ula pasien cengeng, gelisah, suhu *ubuh biasan+a eningka*, nasfu akan
berkurang a*au *idak ada) -
?eudian diser*ai diare, *inja cair, ungkin diser*ai lendir a*au lendir darah)
-
!arna *inja akin laa berubah kehijau-hijauan karena bercapur epedu
-
Anus dan daerah sek*iar *ibul lece* karena sering defekasi dan *inja akin laa
akin asa sehingga akiba* akin laa akin asa sehingga akiba* akin ban+ak asa lak*a* +ang berasal dari la*osa +ang *idak di absorbsi oleh usus selaa diare) >ejala un*ah dapa* *ibul sebelu a*au sesudah diare dan dapa* disebabkan karena labung *uru* eradang a*au akiba* gangguan keseibangan asa basa dan elek*roli*) 1ila pasien ban+ak kehilangan cairan dan elek*roli*, a*a dan ubun-ubun cekugn pada ba+i( selapu* lendir bibir dan ulu* ser*a kuli* *apak kering Ngas*i+ah, $//2()
G.
Penatalaksanaan
8edik % Dasar pengoba*an diare adalah % $)
Peberian cairan % jenis cairan, cara eberikan cairan, julah peberian+a)
")
Die*e*ik cara peberian akanan(
')
Oba*-oba*an)
$)
Peberian cairan
Peberian cairan pada pasien diare dan eperha*iakn deraja* dehidrasin+a dan keadaan uu) a)
Peberian cairan
Pasien dengan dehidrasi rignan dan sedang cairan diberikan per oral berupa cairan +ang berisikan Na:l dan Na H:O', ?:l dan glukosa un*uk diare aku* dan karena pada anak di a*as uur 0 bulan kadar na*riu /# l gL) pada anak diba3ah 0 bulan dehidrasi ringan sedang kadar na*riu @#-0# faL, forula lengkap sering disebu* % orali*)
b)
:airan paron*enal
;ebenarn+a ada beberapa jenis cairan +ang diperlukan sesuai engan kebu*uhan pasien, *e*api keseuan+a i*u *ergan*ugn *ersedian+a cairan s*epa*) Pada uun+a cairan Ringer lak*a* RL( diberikan *ergan*ung bera* rignan dehidrasi, +ang diperhi*ugnkan dengan kehilangan cairan sesuai dengan uur dan 11-n+a) -
1elu ada dehidrasi
Per oral seban+ak anak au inu $ gelas *iap defekasi) -
Dehidrasi ringan
$ ja per*aa % "@ B @# l kg 11 per oral selanju*n+a % $"@ l kg 11 hari -
Dehidrasi sedang
$ ja per*aa % @# B $## l kg 11 per oral sonde( selanju*n+a $"@ l kg 11 hari -
Dehidrasi bera*
.ergan*ung pada uur dan 11 pasien)
")
Pengoba*an die*e*ik
Un*uk anak di ba3ah $ *ahun dan anak di a*as $ *ahun dengan 11 kurang dari 2 kg jenis akanan % -
;usu A;I adalah susu lak*osa +ang engandung lak*osa rendah dan asa leak
*idak jenuh, isaln+a LL8, al iron() -
8akanan se*engah padar bubur( a*au akanan pada* nasi*i(, bila anak *idak
au inu susu karena di ruah *idak biasa) -
;usu khusus +ang disesuaikan dengan kelainan +ang di*eukan susu dengan *idak
engandung lak*osa asa leak +ang beran*ai sedang *idak sejuh) ')
Oba*-oba*an
Prinsip pengoba*an diare adalah enggan*i cairan +ang hilang elalui *inja dengan *anpa un*ah dengan cairan +ang engandung elek*roli* dan glukosa karbohidra* lain gula, air *ajin, *epung beras sbb() -
Oba* an*i sekresi
Ase*osal, dosis "@ gch dengan dosis iniu '# g) ?lorrpoo=in, dosis #,@ B $ g kg 11 hari -
Oba* spasoli*ik, dll uun+a oba* spasoli*ik seper*i papa9erin, eks*rak
beladora, opiu loperaia *idak digunakan un*uk enga*asi diare aku* lagi, oba* pengeras *inja seper*i kaolin, pek*in, charcoal, *abonal, *idak ada anfaa*n+a un*uk enga*asi diare sehingg *idak diberikan lagi)
-
An*ibio*ik
Uun+a an*ibio*ik *idak diberikan bila *idak ada pen+ebab +ang jelas bila pen+ebabn+a kolera, diberiakn *e*rasiklin "@-@# g kg 11 hari) An*ibio*ik juga diberikan bile *erdapa* pen+aki* seper*i % O8A, faringi*is, bronki*is bronkopneuonia)
H.
Komplikasi
Akiba* diare, kehilangan cairan dan elek*roli* secara endadak dapa* *erjadi berbagai koplikasi sebagai beriku* % $)
Dehidrasi ringan, sedang, bera*, hipo*onik, iso*onik a*au hiper*onik(
")
Rinja*an hipo9oleik
')
Hipokaleia dengan gejala i*eorisus, hipo*oni o*o*, leak, bradikardia, perubahan
elek*rokardiagra() 4)
Hipoglikeia
@)
In*oleransi sekunder akiba* kerusakan 9ili ukosa usus dan defisiensi en=i lak*asi)
0)
?ejang-kejang pada dehidrasi hiper*onik
2)
8alnu*risi energi pro*ein akiba* un*ah dan diare, jika laa a*au kronik() Ngas*i+ah, $//2 % $4@(
I.
Asuhan Keperawatan a. Pengkaian
$)
1ioda*a uu
.epa* *inggal % di daerah sani*asi buruk) ")
Ri3a+a* keseha*an
Ri3a+a* gas*roen*eri*is, glardiasis, pen+aki* seliakus, sindro iri*abili*as kolon, o*i*is edia aku*, *ondili*as, ensefali*is dan lainn+a) ')
Ri3a+a* keseha*an dahulu
Pernah engalai diare, pernah enderi*a pen+aki* pencernaan) 4)
Ri3a+a* keseha*an keluarga
Pernah enderi*a pen+aki* saluran pencernaan) @)
?eluhan u*aa
Anak sering enangis, *ida au akan dan inu, badan leas) 0)
Pola keseha*an fungsional a)
Peeliharaan keseha*an
Personal h+giene anak kurang % kebiasaan ibu eelihara kuku anak, cuci *angan sebelu akan, akanan +ang dihidangkan *idak *er*u*up, akanan basi) b)
Nu*risi dan e*abolik
Hiper*eri, penu*uran bera* badan *o*al sapai @#C, dno*eksia, un*ah) c)
Eliinasi 1A1
7eces encer, frekuensi ber9ariasi dari " sapai "# per hari) d)
Ak*ifi*as
?eleahan *idak *oleran *erhadap ak*ifi*as) e)
;ensori
N+eri di*andai dengan enangis dan kaki diangka* ke abdoen) 2) a)
Peeriksaan 7isik
?eadaan uu
.apak leah dan kesaki*an) b)
.anda 9i*al
1era* badan enurun "C dehidrasi ringan 1era* badan enurun @C dehidrasi sedang 1era* badan enurun &C dehidrasi bera* .D enurun karena dehidrasi RR eningka* karena hipere*abolise, cepa* dan dala kusoul( ;uhu eningka* bila *erjadi reaksi inflasi Nadi eningka* nadi perifer eleah( c)
8a*a% cekung
d)
8ulu*% ukosa kering
e)
Abdoen% *urgor jelek
f)
?uli*% kering, kapilari refil "
!. Diagnosa keperawatan
$) ")
?urangn+a 9olue cairan berhubungan dengan seringn+a buang air besar dan encer) Perubahan nu*risi kurang dari kebu*uhan *ubuh berhubungan dengan enurunn+a
in*ake dan enurunn+a absorbsi akanan dan cairan) ')
Hiper*eri berhubungan dengan infeksi di*andi dengan kerusakan pada ukosa usus)
4)
Resiko gangguan in*egri*as kuli* di*andai dengan keerahan di seki*ar anus
@)
>angguan *idur berhubungan dengan rasa n+aan di*andai dengan sering defekasi)
0)
:eas berhubungan dengan kondisi dan hospi*alisasi pada anak)
2)
?urangn+a penge*ahuan orang *ua berhubungan dengan kurangn+a inforasi)
". Fokus Inter#ensi
1. Diagnosa
: Kurangnya volume cairan dan elektrolit berhubungan dengan seringnya
buang air besar dan encer. .ujuan
% ?eseibangan cairan dapa* diper*ahankan dala ba*as noral)
Hasil +ang diharapkan % a)
Pengisien kebali kapiler F dari " de*ik
b)
.urgor elas*ik
c)
8ebran ukosa lebab
d)
1era* badan *idak enunjukkan penurunan)
In*er9ensi % -
?aji in*ake dan ou*pu*, o*o* dan obser9asi frekuensi defekasi, karak*eris*ik,
julah dan fak*or pence*us Rasional % enen*ukan kehilangan dan kebu*uhan cairan) -
?aji ..G
Rasional % eban*u engkaji kesadaran pasien) -
?aji s*a*us hidrasi, ubun-ubun, a*a, *urgor kuli*, dan ebran ukosa)
Rasional % enen*ukan kehilangan dan kebu*uan cairan) -
Ukur 11 se*iap hari
Rasional % enge9aluasi keefek*ifan a*au kebu*uhan engubah peberian nu*risi) -
Anak diis*iraha*kan
Rasional % eningka*kan sirkulasi) -
?olaborasi dengan peberian cairan paren*eral
Rasional % eningka*kan konsusi +ang lebih) -
Peberian oba* an*idiare, an*ibio*ik, an*i ee*i dan an*i pire*ik sesuai progra)
Rasional % enurunkan pergerakan usus dan un*ah)
2. Diagnosa
: Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
menurunnya intake absorbsi makanan. .ujuan
% Anak-anak *oleran die* +ang sesuai)
Hasil +ang diharapkan % -
11 dala ba*as noral
-
.idak *erjadi kekabuhan diare)
In*er9ensi % -
.ibang 11 *iap hari
Rasional % enge9aluasi keefek*ifan dala peberian nu*risi) -
Peba*asan ak*ifi*as selaa fase saki* aku*
Rasional % engurangi re+ur*asi) -
5aga kebersihan ulu* pasien
Rasional % ulu* +ang bersih eningka*kan nafsu akan) -
8oni*or in*ake dan ou*pu*
Rasional % obser9asi kebu*uhan nu*risi)
3.Diagnosa
: Hiperermi berhubungan dengan infeksi ditandai dengan kerusakan pada
mukosa usus. .ujuan
% engebalikan suhu *ubuh enjadi noral)
Hasil +ang diharapkan % -
;uhu *ubuh kebali noral '0-'2 o:
In*er9ensi % -
Hindarkan dan cegah penggunaan suber dari luar
Rasional % engurangi resiko 9asodila*asi perifer dan kolaps paskuler) -
Pan*au suhu *ubuh pasien dan elaporkan peningka*an dari nilai dasar suhu
noral pasien) Rasional % ende*eksi peningka*an suhu *ubuh dan ulain+a hiper*eri) -
Anjurkan pada anak agar *idak eakai pakaian seliu* *ebal)
Rasional % engurangi peningka*an suhu *ubuh) -
.Diagnosa .ujuan
?olaborasi peberian oba* an*i infeksi à an*i gronik)
: !esiko gangguan integritas kulit ditandai dengan kemerahan di sekitar anus % in*egri*as kuli* noral)
Hasil +ang diharapkan % -
Iri*asi berkurang
In*er9ensi % -
?aji kerusakan kuli* iri*asi se*iap buang air besar
Rasional % enen*ukan in*er9ensi lebih lanju*) -
>unakana kapas lebab dan sabun ba+i pH noral( un*uk ebersihkan anus
se*iap buang air besar) Rasional % enghindari resiko infeksi kuli*) -
Hindari dari pakaian dan pengalas *epa* *idur +ang lebab)
Rasional % engurangi infeksi secara dini)
".Diagnosa
: #angguan istirahat tidur berhubungan dengan sering defekasi ditandai
dengan mata merah dan sering menguap .ujuan
% Agar pola *idur pasien dapa* *erpenuhi)
Hasil +ang diharapkan % -
Pasien dapa* *idur 0-& ja se*iap ala
-
;ecara 9erbal enga*akan dapa* lebih rileks dan lebih segar)
In*er9ensi % -
1erikan susu hanga* sebelu *idur
Rasional % eningka*kan *idur -
Anjurkan akanan +ang cukup sa*u ja sebelu *idur)
Rasional % eningka*kan *idur) -
?eadaan *epa* *idur +ang n+aan, bersih dan ban*al +ang n+aan)
Rasional % eningka*kan *idur) -
Lakukan persiapan un*uk *idur ala sesuai dengan pola *idur pasien)
Rasional % enga*ur pola *idur)
$.Diagnosa .ujuan
: %emas berhubungan dengan kondisi dan hospitalisasi pada anak % Anak dan orang *ua enunjukkan rasa ceas a*au *aku* berkurang)
Hasil +ang diharapkan % -
Orang *ua ak*if ara3a* anak dan ber*an+a dengan pera3a* a*au dok*er *en*ang
kondisi a*au klasifikasi dan anak *idak enangis) In*er9ensi % -
Anjurkan pada orang *ua engekspresikan perasaan rasa *aku* dan ceas,
dengarkan keluhan orang *ua dan bersikap epa*i dengan sen*uhan *erapeu*ik) Rasional % engurangi rasa ceas dan *aku* +ang dialai oleh orang *ua) -
>unakan kounikasi *erapeu*ik, kon*ak a*a, sikap *ubuh dan sen*uhan)
Rasional % orang *ua anak erasa diperha*iakn akan rasa ceas +ang dihadapin+a) -
5elaskan se*iap prosedur +ang akan dlakukan pada anak kepada orang *ua)
Rasional % engurangi rasa ceas orang *ua) -
Liba*kan orang *ua dala pera3a*an anak
Rasional % anak *idak erasa kehilangan perha*ian akan orang lain) -
5elaskan kondisi anak, alasan pengoba*an dan pera3a*an
Rasional % eningka*kan penge*ahuan orang *ua dan agar orang *ua enge*ahui kondisi anak)
&.Diagnosa
: Kurangnya pengetahuan orang tua berhubungan dengan kurangnya
informasi. .ujuan
% Agar keluarga enge*ahui inforasi *en*ang diare)
Hasil +ang diharapkan % -
?eluarga enger*i *en*ang diare
-
?eluarga enge*ahui cara pencegahan dan pengoba*an +ang dapa* dilakukan
apabila *erjadi lagi diare) In*er9ensi % -
?aji *ingka* peahaan orang *ua
Rasional % ajarkan orang *ua *en*ang pen*ingn+a cuci *angan un*uk enge*ahui kon*ainasi) -
5elaskan pen*ingn+a kebersihan
-
Ajarkan *en*ang posi*if die* dan kon*rol diare
Rasional % eningka*kan penge*ahuan dan cara encegah diare) -
8ebiasakan bersih agar air di jaban dan jaban harus selalu bersih agar *idak
ada lala*) Rasional % 8encegah pen+ebaran kuan dan diare
DAF$A% P&'$AKA
Dongoes, E) 8aril+n) $///) !encana 'suhan Kepera(atan) Edisi ') 5akar*a % E>:) Ngas*i+ah) $//2) Pera(atan 'nak )akit ) 5akar*a % E>:) !ong, Donna L) dan Ea*on, 8) He* all() "##$) *ong+s ,ssentials of Pediatric -ursing ) Ed) 0() 8issouri % 8osb+) Ne*hina, ;andra, 8) "##$) Pedoman Praktek Kepera(atan) Alih 1ahasa oleh ;e*ia3an, dkk) 5akar*a % E>:) .ucker, ;usan 8ar*in, dkk) $//&) )tandar Pera(atan Pasien : Proses Kepera(atan Diagnosis dan ,valuasi) ed) @() Alih 1ahasa :) 1ehran, Richard E, dkk) $///) /lmu Kesehatan dan 'nak -elson 0olume 2 ) Edisi $@) Alih 1ahasa A) ;aik !ahab) 5akar*a % E>:) Dinas ?eseha*an RI